UPAYA PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL (SPLDV) MELALUI Upaya Peningkatan Pemahaman Konsep Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (Spldv) Melalui Model Pembelajaran Think Pair Share (TPS) Berbasis Lembar Kegiatan Siswa (LKS)

UPAYA PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP SISTEM
PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL (SPLDV) MELALUI
MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS)
BERBASIS LEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS)
(PTK pada Siswa Kelas VIII B Semester I SMP
Negeri 1 Jatisrono Tahun Ajaran 2013/2014)

NASKAH PUBLIKASI

Untuk Memenuhi Sebagian Persyaratan
Guna Mencapai Derajat Sarjana S-1
Pendidikan Matematika

Disusun oleh:

YANUAR KRISTINA PURBASARI
A 410 090 199

FAKULTAS KEGURUAN DAN ILMU PENDIDIKAN
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2014


PERNYATAAN

Dengan ini, menyatakan bahwa naskah publikasi yang saya buat tidak
terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu
Perguruan Tinggi. Dari yang saya ketahui tidak terdapat karya atau pendapat yang
pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain, kecuali secara tertulis diacu dalam
naskah dan disebutkan dalam daftar pustaka.
Apabila kelak dikemudian hari terbukti ada ketidakbenaran dalam pernyataan saya
di atas, maka saya akan bertanggungjawab sepenuhnya.

Surakarta, 20 Februari 2014

Yanuar Kristina Purbasari
NIM. A410 090 199

UPAYA PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP SISTEM
PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL (SPLDV) MELALUI
MODEL PEMBELAJARAN THINK PAIR SHARE (TPS)
BERBASIS LEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS)

(PTK pada Siswa Kelas VIII B Semester I SMP
Negeri 1 Jatisrono Tahun Ajaran 2013/2014)

Oleh:
Yanuar Kristina Purbasari1 dan Idris Harta2
1

Mahasiswa Jurusan Pendidikan Matematika, kristinayanuar@yahoo.co.id
2

Staff Pengajar UMS, idrisharta@gmail.com
ABSTRAK

Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman konsep Sistem
Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) melalui model pembelajaran Think
Pair Share (TPS) berbasis Lembar Kegiatan Siswa (LKS). Jenis penelitian ini
adalah penelitian tindakan kelas (PTK). Subjek penerima tindakan adalah siswa
kelas VIII B SMP Negeri 1 Jatisrono yang berjumlah 34 siswa dan subjek
pelaksana tindakan adalah peneliti dan guru matematika kelas VIII B. Teknik
pengumpulan data dilakukan melalui catatan lapangan, wawancara, dokumentasi,

dan metode tes. Teknik analisis data dilakukan secara deskriptif kualitatif dengan
metode alur yang terdiri dari reduksi data, penyajian data, dan penarikan
kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya peningkatan
pemahaman konsep Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) melalui
model pembelajaran Think Pair Share (TPS) berbasis Lembar Kegiatan Siswa
(LKS). Hal ini dapat dilihat dari indikator yang meliputi 1) mengaplikasikan soal
ke dalam model matematika sebelum tindakan 26,47% dan setelah tindakan
76,47%, 2) menggunakan metode dari konsep SPLDV dengan tepat sebelum
tindakan 17,65% dan setelah tindakan 67,65%, dan 3) menarik suatu kesimpulan
dari pernyataan sebelum tindakan 20,59% dan setelah tindakan 73,53%.
Kesimpulan penelitian ini adalah bahwa model pembelajaran Think Pair Share
(TPS) berbasis Lembar Kegiatan Siswa (LKS) dapat meningkatkan pemahaman
konsep Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) dalam pembelajaran
matematika.
Kata kunci : lembar kegiatan siswa (lks); model pembelajaran think pair share
(tps); pemahaman konsep

PENDAHULUAN
Pemahaman konsep merupakan salah satu hal yang penting dalam
proses pembelajaran matematika. Menurut NCTM (Kesumawati, 2008: 231)

untuk mencapai pemahaman yang bermakna maka pembelajaran matematika
harus diarahkan pada pengembangan kemampuan koneksi matematik antar
berbagai ide, memahami bagaimana ide-ide matematik saling terkait satu
sama lain sehingga terbangun pemahaman menyeluruh dan menggunakan
matematik dalam konteks di luar matematika.
Pada pembelajaran matematika, peserta didik dituntut untuk
meningkatkan pemahaman konsep. Karena, tanpa pemahaman peserta didik
tidak dapat mengaplikasikan prosedur, konsep ataupun proses serta peserta
didik tidak mengerti hubungan atau korelasi apa yang ia pelajari dengan
kehidupan nyata. Dengan menguasai konsep, peserta didik akan dapat
menggolongkan dan mengetahui sifat menurut konsep itu. Menurut Anderson
(Hastuti,

2012:

1)

siswa

dikatakan


memahami

bila

mereka

bisa

mengkonstruksikan makna dari pesan-pesan pembelajaran, baik bersifat lisan,
tulisan (verbal) ataupun grafis (non verbal) yang disampaikan melalui
pengajaran, buku, atau layar komputer. Selain itu, semakin tinggi pemahaman
siswa terhadap konsep matematika dan penguasaan materi maka semakin
tinggi pula prestasi yang dicapai peserta didik.
Upaya peningkatan pemahaman konsep peserta didik tidaklah mudah.
Hal ini dikarenakan kesalahan penyampaian pengetahuan dasar pada peserta
didik dari jenjang pendidikan sebelumnya dan berkelanjutan hingga ke
tingkat pendidikan yang lebih tinggi. Sehingga, peserta didik akan sulit
menerima atau memahami pokok bahasan baru di tingkat lanjutan. Dalam
kegiatan belajar mengajar di lingkungan sekolah sering dijumpai beberapa

masalah. Salah satu penyebab rendahnya pemahaman konsep dalam
pembelajaran matematika yaitu peserta didik jarang bertanya kepada guru
meskipun belum paham dengan materi yang disampaikan. Hal ini
mengakibatkan peserta didik akan mudah lupa dengan konsep materi yang
penah dipelajari sebelumnya.

Pemahaman konsep merupakan bagian yang sangat penting dalam
proses pembelajaran matematika. Namun pada kenyataannya, dalam
pembelajaran matematika di kelas VIII B SMP Negeri 1 Jatisrono
pemahaman konsep peserta didik masih rendah, terlebih lagi pada materi
Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV). Berkaitan dengan masalah
tersebut, pada pembelajaran matematika di kelas VIII B SMP Negeri 1
Jatisrono yang berjumlah 34 siswa ditemukan keragaman masalah sebagai
berikut, yaitu kurangnya:
1. kemampuan dalam mengaplikasikan soal ke dalam model matematika
sebanyak 9 siswa (26,47%), terlihat pada saat diberi latihan soal masih
banyak peserta didik yang belum mampu memahami kalimat dalam soal,
sehingga apa yang diketahui dan apa yang ditanyakan belum bisa
dituliskan secara benar.
2. kemampuan dalam menggunakan metode dari konsep sebanyak 6 siswa

(17,65%), terlihat dalam memecahkan masalah masih ada peserta didik
yang belum mampu menggunakan metode dari konsep dengan tepat.
3. kemampuan dalam menarik suatu kesimpulan sebanyak 7 siswa (20,59%),
terlihat ketika selesai mengerjakan soal matematika masih ada peserta
didik yang belum bisa menarik suatu kesimpulan dengan benar.
Salah satu faktor yang mempengaruhi rendahnya pemahaman konsep
dalam pembelajaran matematika yaitu kurang optimalnya guru dalam
memanfaatkan model pembelajaran. Bahan pelajaran yang disampaikan tanpa
memperhatikan pemakaian metode justru akan mempersulit bagi guru dalam
mencapai tujuan pembelajaran (Syaiful Bahri Djamarah dan Aswan Zain,
2010: 86). Pemilihan model pembelajaran yang tepat merupakan salah satu
upaya untuk meningkatkan pemahaman konsep SPLDV peserta didik. Guru
dituntut melakukan inovasi dalam kegiatan pembelajaran dikelas.
Salah

satu

inovasi

pembelajaran


yang

dapat

meningkatkan

pemahaman konsep yaitu dengan model pembelajaran kooperatif tipe Think
Pair Share (TPS). Model Pembelajaran TPS merupakan salah satu bagian
dari Model Cooperative Learning sederhana yang memiliki prosedur eksplisit

sehingga dapat disosialisasikan dan digunakan sebagai alternatif dalam
pembelajaran di sekolah. Keunggulan lain dari teknik ini yaitu optimalisasi
partisipasi siswa.
Selain menggunakan strategi di atas, model pembelajaran TPS
dikalaborasikan dengan Lembar Kegiatan Siswa (LKS) karena dapat
membantu peserta didik dalam melakukan pemecahan masalah. Hal ini
dikarenakan LKS memuat panduan peserta didik untuk melakukan kegiatan
dalam memecahkan masalah dibanding dengan buku teks yang tidak memuat
panduan tersebut. Dengan kegiatan tersebut peserta didik lebih mudah

memahami konsep dalam pembelajaran matematika.
Berdasarkan permasalahan di atas, maka perumusan masalah dari
penelitian ini adalah adakah peningkatan pemahaman konsep Sistem
Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV) dalam pembelajaran matematika
melalui model pembelajaran Think Pair Share (TPS) berbasis Lembar
Kegiatan Siswa (LKS) di SMP N 1 Jatisrono?
Berdasarkan perumusan masalah di atas, maka tujuan dari penelitian
ini adalah untuk meningkatkan pemahaman konsep SPLDV dalam
pembelajaran matematika di SMP N 1 Jatisrono. Berdasarkan uraian tersebut,
penelitian yang dilakukan bertujuan untuk mengetahui peningkatan
pemahaman konsep SPLDV melalui model pembelajaran TPS berbasis LKS.
METODE PENELITIAN
Jenis penelitian ini merupakan Penelitian Tindakan Kelas (PTK).
Penelitian tindakan kelas merupakan penelitian yang dilakukan oleh guru di
kelasnya sendiri dengan cara merencanakan, melaksanakan, dan merefleksikan
tindakan secara kolaboratif dan partisipatif dengan tujuan memperbaiki kinerjanya
sebagai guru, sehingga hasil belajar siswa dapat meningkat (Kusumah dan
Dwitagama, 2012: 9). Langkah-langkah yang dilakukan peneliti dalam penelitian
ini, antara lain: 1) dialog awal, 2) perencanaan tindakan, 3) pelaksanaan tindakan,
4) observasi, 5) refleksi, 6) evaluasi, dan 7) penyimpulan. Subjek penelitian

adalah siswa kelas VIII B SMP Negeri 1 Jatisrono yang beralamat di Jatisrono-

Jatiroto, Gunungsari, Jatisrono, Wonogiri dengan jumlah 34 siswa, terdiri dari 18
siswa perempuan dan 16 siswa laki-laki. Penelitian ini dilaksanakan pada
semester ganjil tahun ajaran 2013/2014 pada bulan Desember.
Metode yang digunakan untuk mengumpulkan data dalam penelitian ini
meliputi: 1) catatan lapangan, digunakan untuk mencatat kejadian-kejadian
penting yang muncul pada saat proses pembelajaran matematika berlangsung; 2)
wawancara, digunakan untuk mengetahui respon dari guru; 3) dokumentasi, untuk
memperoleh data sekolah, data siswa, RPP pembelajaran dengan model
pembelajaran Think Pair Share (TPS) berbasis LKS, serta foto-foto yang diambil
pada saat proses tindakan penelitian berlangsung; 4) metode tes, untuk mengukur
ketrampilan, pengetahuan inteligensi, kemampuan yang dimiliki oleh individu dan
kelompok.
Teknik analisis data yang dilakukan secara deskriptif kualitatif. Menurut
Miles dan Huberman (Sugiyono, 2008: 337) untuk menganalisis data dapat
melalui tiga proses yaitu reduksi data, penyajian data, dan menarik kesimpulan.
Penelitian ini menggunakan triangulasi penyidik, yaitu memanfaatkan pengamat
lain untuk keperluan pengecekan kembali derajat kepercayaan data.
Analisis dari fokus penelitian ditujukan pada siswa dari segi pemahaman

konsep SPLDV, dengan indikator: 1) kemampuan dalam mengaplikasikan soal ke

dalam model matematika; 2) kemampuan dalam menggunakan metode dari
konsep SPLDV; 3) kemampuan dalam menarik suatu kesimpulan.
HASIL DAN PEMBAHASAN
Penelitian ini dilakukan selama tiga siklus. Pada siklus I pemahaman
konsep SPLDV mencapai batas indikator yang diharapkan sehingga dilanjutkan

lagi pada siklus II. Pada tindakan siklus II pemahaman konsep SPLDV siswa mulai
meningkat, tetapi belum mencapai indikator yang diharapkan, sehingga penelitian
dilanjutkan pada tindakan kelas siklus III. Dimana pada siklus III ini sudah

mencapai batas indikator yang diharapkan sehingga tindakan dihentikan pada
siklus ini.

Pembahasan terhadap permasalahan penelitian maupun hipotesis tindakan
berdasarkan pada analisis data dari hasil penelitian kolaboratif peneliti dengan
guru matematika kelas VIII B SMP Negeri 1 Jatisrono yang terlibat dalam
kegiatan penelitian ini. Hal ini sebagai upaya untuk meningkatkan pemahaman
konsep SPLDV siswa dalam belajar matematika dengan menggunakan model
pembelajaran Think Pair Share (TPS) dikalaborasikan dengan Lembar Kegiatan
Siswa (LKS). Hal-hal yang dibahas dalam pembahasan ini adalah sesuatu yang
berkaitan dengan permasalahan penelitian dalam hipotesis tindakan. Adapun
permasalahan yang akan dicari jawabannya dalam penelitian ini yaitu Adakah
peningkatan pemahaman konsep SPLDV dalam belajar matematika di SMP
Negeri 1 Jatisrono model pembelajaran Think Pair Share (TPS) dikalaborasikan
dengan Lembar Kegiatan Siswa (LKS).
Tindakan yang dilakukan oleh peneliti dan guru matematika adalah
mendorong siswa untuk memahami konsep SPLDV dengan menerapkan model
pembelajaran Think Pair Share (TPS) dikalaborasikan dengan Lembar Kegiatan
Siswa (LKS). Hasil penelitian ini ditunjukkan pada gambar 1 berikut:

Peningkatan Pemahaman Konsep SPLDV dalam
Pembelajaran Matematika
30

Jumlah Siswa

25
Mengaplikasikan soal ke
dalam model matematika

20
15
10

Ketepatan dalam
menggunakan metode dari
konsep SPLDV

5

Kemampuan dalam
menarik suatu kesimpulan

0
Sebelum
Tindakan

Siklus I

Siklus II

Siklus III

Gambar 4.1 Grafik Peningkatan Pemahaman Konsep SPLDV dalam
Pembelajaran Matematika

Berdasarkan gambar 1 di atas dapat ditunjukkan adanya peningkatan
pemahaman konsep SPLDV siswa sebelum dan sesudah tindakan menggunakan
model pembembelajaran Think Pair Share (TPS) berbasis Lembar Kegiatan Siswa

(LKS). Indikator mengaplikasikan soal ke dalam model matematika mengalami
peningkatan dari sebelum tindakan 9 siswa (26,47%), siklus I menjadi 13 siswa
(38,23%), siklus II menjadi 20 siswa (58,82%), dan siklus III menjadi 26 siswa
(76,47%). Menggunakan metode dari konsep SPLDV mengalami peningkatan dari
sebelum tindakan 6 siswa (17,65%), siklus I menjadi 10 siswa (29,41%), siklus II

menjadi 17 siswa (50%), dan siklus III menjadi 23 siswa (67,65%). Menarik suatu
kesimpulan mengalami peningkatan dari sebelum tindakan 7 siswa (20,59%),
siklus I menjadi 12 siswa (35,29%), siklus II menjadi 20 siswa (58,82%), dan

siklus III menjadi 25 siswa (73,53%).
Peneliti mengacu pada penelitian yang relevan dalam penelitian ini.
Beberapa diantaranya yaitu penelitian yang dilakukan oleh Nurnawa, dkk (2012)
yang berjudul “Peningkatan Kerjasama Siswa SMP melalui Pembelajaran
Kooperatif Pendekatan Think Pair Share” menyimpulkan bahwa penerapan
strategi Think Pair Share (TPS) dapat meningkatkan kerjasama siswa dalam
pembelajaran matematika.
I Nyoman Darma, I Wayan Sadra, Sariyasa (2013) dalam e-jurnal ini
menyimpulkan bahwa setelah dilakukan pembelajaran matematika dengan
pembelajaran PMR memberikan hasil yang lebih baik dalam pencapaian
pemahaman konsep dan daya matematika siswa.
Sulistyowati (2007) dalam penelitiannya yang berjudul “Meningkatkan
Pemahaman Konsep tentang Pokok Bahasan Penjumlahan dan Pengurangan
Pecahan melalui Pemanfaatan Alat Peraga dan Lembar Kerja” menyimpulkan
bahwa pemahaman konsep siswa meningkat melalui pemanfaatan alat peraga dan
lembar kerja.
Berdasarkan data-data yang diperoleh dalam penelitian ini dapat ditarik
kesimpulan bahwa dengan menggunakan model pembelajaran Think Pair Share

(TPS) berbasis Lembar Kegiatan Siswa (LKS) meningkatkan pemahaman konsep
SPLDV dalam pembelajaran matematika. Pemahaman konsep SPLDV meliputi

mengaplikasikan soal ke dalam model matematika, menggunakan metode dari
konsep, dan menarik suatu kesimpulan dari pernyataan.
SIMPULAN
Proses pembelajaran matematika yang dilakukan guru pada penelitian ini
dapat meningkatkan pemahaman konsep Sistem Persamaan Linear Dua Variabel
(SPLDV) dalam pembelajaran matematika melalui model pembelajaran Think
Pair Share (TPS) berbasis Lembar Kegiatan Siswa (LKS). Penelitian ini dapat
disimpulkan: 1) guru harus mampu menggunakan model pembelajaran yang tepat
dimana dapat membuat suasana pembelajaran menjadi menyenangkan, sehingga
dapat meningkatkan sikap siswa secara keseluruhan ka arah yang lebih baik lagi.
Adapun model pembelajaran yang dapat digunakan sebagai perbaikan, yaitu model
pembelajaran Think Pair Share (TPS). 2) Model pembelajaran Think Pair Share

(TPS) berbasis Lembar Kegiatan Siswa (LKS) dapat meningkatkan pemahaman
konsep SPLDV dalam pembelajaran matematika diamati dari meningkatnya
indikator.
DAFTAR PUSTAKA
Darma, dkk. 2013. “Pengaruh Matematika Realistik terhadap Pemahaman
Konsep dan Daya Matematika Ditinjau dari Pengetahuan Awal Siswa
SMP Nasional Plus Jembatan Budaya”. E-jurnal Program Pascasarjana
Universitas Pendidikan Ganesha Program Studi Pendidikan Matematika
(Volume
2
Tahun
2013)
(http://pasca.undiksha.ac.id/ejournal/index.php/JPM/article/download/906/660 diakses pukul 13.39
tanggal 25 Desember 2013)
Djamarah, Syaiful Bahri dan Aswan Zain. 2010. Setrategi Belajar Mengajar. Jakarta:
Rineka Cipta.
Hastuti, Endang Dwi. 2012. Penerapan Strategi Pembelajaran Poster Session
untuk Meningkatkan Pemahaman Konsep dan Komunikasi Siswa dalam
Pembelajaran Matematika. Skripsi. Surakarta: UMS (tidak diterbitkan).
Kesumawati, Nila. 2008. Pemahaman Konsep Matematika dalam Pembelajaran
Matematika. Makalah disampaikan pada Seminar Nasional Matematika
dan Pendidikan Matematika diselenggarakan oleh Jurusan FKIP
Matematika
di
Universitas
PGRI
Palembang.
(http://eprints.uny.ac.id/6928/P-

18%20Pendidikan%28Nila%20K%29.pdf, diakses pukul 14.30 tanggal
13 Maret 2013).
Kusumah, Wijaya dan Dedi Dwitagama. 2012. Mengenal Penelitian Tindakan
Kelas. Jakarta: PT INDEKS.
Nurnawati, dkk. 2012. “Peningkatan Kerjasama Siswa SMP melalui Pembelajaran
Kooperatif Pendekatan Think Pair Share”. Jurnal Fisika FMIPA
UNNES,
1
(1)
(2012):
2.
(http://www.google.com/url?q=http://journal.unnes.ac.id/sju/index.php/
upej/article/download/764/790&sa=U&ej=6dpQUZsuzI6uB-nqZAE&ved=OCCsQFjAFOAo&usq=AFQjCNFv8pi9uRsrOYt1OrADc
W4s6 mj6w, diakses pukul 15.30 tanggal 15 Februari 2013).
Sugiyono. 2008. Metode Penelitian Pendidikan Pendekatan Kuantitatif,
Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.
Sulistyowati. 2007. “Meningkatkan Pemahaman Konsep tentang Pokok Bahasan
Penjumlahan dan Pengurangan Pecahan melalui Pemanfaatan Alat
Peraga dan Lembar Kerja pada Siswa Kelas IV SD Wonosari 02
Semarang Tahun Ajaran 2006/2007”. Skripsi. Semarang: Universitas
Negeri Semarang. (http://www.pustakaskripsi.com/meningkatkanpemahaman-konsep-tentang-pokok-bahasan-penjumlahan-danpengurangan-pecahan-melalui-pemanfaatan-alat-peraga-dan-lembarkerja-6174.html diakses pukul 12.20 tanggal 3 Maret 2013).

Dokumen yang terkait

Pengaruh pembelajaran kooperatif struktur bertelepon (telephone) terhadap pemahaman konsep matematika siswa di SMP Negeri 1 Cibaliung

0 33 0

UPAYA PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL (SPLDV) MELALUI Upaya Peningkatan Pemahaman Konsep Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (Spldv) Melalui Model Pembelajaran Think Pair Share (TPS) Berbasis Lembar Kegiatan Siswa (LKS)

0 2 16

PENDAHULUAN Upaya Peningkatan Pemahaman Konsep Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (Spldv) Melalui Model Pembelajaran Think Pair Share (TPS) Berbasis Lembar Kegiatan Siswa (LKS) (PTK pada Siswa Kelas VIII B Semester I SMP Negeri 1 Jatisrono Tahun Ajaran

0 1 8

UPAYA PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL (SPLDV) UPAYA PENINGKATAN MINAT DAN HASIL BELAJAR MATEMATIKA MATERI SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL (SPLDV) MELALUI METODE ROTATING TRIO EXCHANGE SISWA

0 0 14

PENINGKATAN PEMAHAMAN KONSEP SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL (SPLDV) DALAM PEMBELAJARAN MATEMATIKA MELALUI PENDEKATAN THINK PAIRS SHARE (TPS) (PTK Pembelajaran Matematika di Kelas VIII SMP NEGERI 5 SRAGEN ).

0 1 8

Bab 04 – Sistem Persamaan Linear Dua Variabel – 02 Persamaan Linear Dua Variabel

0 4 1

Bab 04 – Sistem Persamaan Linear Dua Variabel – 03 Sistem Persamaan Linear Dua Variabel

0 9 1

Bab 1 Persamaan Linear Dua Variabel SPLDV

0 2 10

PENGEMBANGAN PERANGKAT PEMBELAJARAN SISTEM PERSAMAAN LINEAR DUA VARIABEL (SPLDV) BERBASIS MASALAH UNTUK KELAS VIII SMP.

36 153 289

Analisis Kemampuan Pemahaman Konsep Matematis dan Kemampuan Pemecahan Masalah Matematis Siswa SMP pada Materi Sistem Persamaan Linear Dua Variabel (SPLDV)

1 7 8