Cara Membuat dan Logo X
Cara Membuat Logo X-Men
di Adobe Illustrator
Oleh Andrei Marius29 Apr 2016
Kesulitan:BeginnerLength:BahasaPanjang:
Fan Art Adobe IllustratorVectorLogo DesainGrafis Desain
Pos ini merupakan bagian dari seri yang disebut X-Men Week .
Cara Menggunakan Adobe Fuse untuk Membuat Referensi Superhero
Cara Membuat Manipulasi Foto yang Terinspirasi oleh Apocalypse di Adobe Photoshop
Apa yang akan Anda ciptakan?
Pada langkah berikut Anda akan belajar membuat logo X-Men yang rapi di
Adobe Illustrator.
Sebagai permulaan, Anda akan belajar mengatur grid sederhana dan cara
membuat bentuk utama menggunakan alat dasar dan teknik pembuatan
bentuk vektor. Bergerak terus, Anda akan belajar menambahkan warna
dan bayangan halus / highlight menggunakan panel Penampilan dan
beberapa teknik pencampuran sederhana. Akhirnya, Anda akan belajar
menambahkan tekstur halus dan latar belakang yang apik.
Jika Anda mencari tipe desain yang berbeda, Anda bisa menemukan
berbagai desain dan template logo di Envato Market .
1. Buat Dokumen Baru dan Set Up Grid
Tekan Control-N untuk membuat dokumen baru. Pilih Pixel dari menu
drop-down Unit , masukkan 600 di kotak lebar dan tinggi lalu
klik tombol Advanced . Pilih RGB , Screen (72ppi) dan pastikan
kotak Align New Objects to Pixel Gridtidak dicentang sebelum Anda
mengklik OK .
Aktifkan Grid ( Lihat> Tampilkan Kotak ) dan Jepret ke Kotak ( Lihat>
Jepret ke Kotak ). Anda memerlukan grid setiap 5 px , jadi cukup masuk
ke Edit> Preferences> Guides> Grid , dan masukkan 5 di Gridline
setiap kotak dan 1 di kotak Subdivisions . Cobalah untuk tidak berkecil
hati dengan semua grid itu-ini akan membuat pekerjaan Anda lebih mudah,
dan ingatlah bahwa Anda dapat dengan mudah mengaktifkan atau
menonaktifkannya menggunakan cara pintas Control- " keyboard.
Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang sistem grid Illustrator dan
bagaimana hal itu dapat mempermudah pekerjaan Anda dalam tutorial
singkat ini dari Andrei Stefan: Memahami Sistem Grid Adobe Illustrator .
Anda juga harus membuka panel Info ( Window> Info ) untuk preview
langsung dengan ukuran dan posisi bentuk Anda. Jangan lupa atur unit
pengukuran ke piksel dari Edit> Preferences> Units> General . Semua
pilihan ini secara signifikan akan meningkatkan kecepatan kerja Anda.
2. Buat Bentuk Utama
Langkah 1
Pilih Ellipse Tool (L) dan fokus pada Toolbar Anda. Keluarkan warna dari
isi lalu pilih stroke dan atur warnanya menjadi R = 137 G = 147 B = 150 .
Pindah ke artboard Anda dan cukup buat lingkaran 310 px - grid dan
fitur Snap to Grid harus mempermudah ini. Pastikan bentuk ini tetap dipilih
dan fokus pada panel Appearance ( Window> Appearance ).
Klik bagian teks " Stroke " untuk membuka panel fly-out Stroke dan
kemudian naikkan Weight to 40 px dan periksa juga tombol Align Stroke
to Inside . Dengan bentuk Anda tetap terpilih, cukup masuk ke Object>
Path> Outline Stroke .
Langkah 2
Dengan menggunakan Rectangle Tool (M) , buatlah bentuk 50 x 280
px dan letakkan tepat seperti yang ditunjukkan pada gambar berikut. Isi
dengan R = 41 G = 171 B = 226 dan pastikan tidak ada warna stroke yang
ditetapkan untuk persegi panjang ini.
Langkah 3
Pastikan persegi panjang Anda masih terpilih dan masuk ke Object>
Transform> Rotate . Atur Angle sampai 52 derajat dan kemudian
klik tombol OK .
Langkah 4
Pastikan bahwa persegi panjang yang diputar tetap Anda pilih dan pergi
keObject> Transform> Reflect . Centang kotak Vertical dan kemudian
klik tombol Copy .
Langkah 5
Pilih semua bentuk yang dibuat sejauh ini,
buka panel Pathfinder ( Window> Pathfinder ) dan klik tombol Unite .
Langkah 6
Menggunakan Ellipse Tool (L) , buat lingkaran 310 px baru dan isi
dengan R = 226 G = 0 B = 9 . Tempatkan bentuk baru ini persis seperti
yang ditunjukkan pada gambar berikut dan kirimkan ke belakang
menggunakan shortcut Shift-Control- [ keyboard.
Langkah 7
Nonaktifkan Grid ( Control- " ) dan Snap to Grid ( Shift-Control-" ).
Buat salinan di depan bentuk biru Anda menggunakan pintasan
keyboard Control-C> Control-F . Pilih salinan ini bersama dengan
lingkaran merah yang ada di bagian belakang dan kemudian klik
tombol Minus Front dari panel Pathfinder . Pilih bentuk merah yang
dihasilkan dan mengubahnya menjadi jalur senyawa sederhana dengan
menggunakan shortcut keyboard Control-8 .
Langkah 8
Pilih ulang bentuk biru Anda dan buat salinan baru di depan dengan
menggunakan pintasan keyboard Control-C> Control-F yang sama . Pilih
hanya salinan ini dan masuk ke Object> Path> Offset
Path . Masukkan Offset -5 pxdan klik tombol OK . Pilih bentuk yang
dihasilkan dan ganti warna isian yang ada dengan warna kuning acak ( R =
255 G = 185 B = 0 ).
Sekarang, pilih bentuk kuning Anda bersama dengan salinan bentuk biru
yang dibuat di awal langkah dan klik tombol Minus
Front dari panel Pathfinder . Pastikan bahwa kelompok bentuk yang
dihasilkan dipilih, Ungroupmenggunakan pintasan keyboard ShiftControl-G , dan isi semua bentuk itu dengan warna kuning yang sama
yang digunakan beberapa saat yang lalu.
3. Warna Bentuk Besar Pertama
Langkah 1
Pilih bentuk biru Anda dan pergi ke Object> Path> Offset
Path . Masukkan Offset -5 px dan kemudian klik tombol OK . Pilih bentuk
yang dihasilkan, bawa ke depan menggunakan shortcut keyboard ShiftControl-] , dan ganti warna isi yang ada dengan R = 47 G = 57 B = 59 .
Langkah 2
Pastikan bentuk gelap Anda tetap dipilih, fokus pada panel Appearance ,
pilih fill yang ada, dan masuk ke Effect> Stylize> Inner Glow . Masukkan
atribut yang ditunjukkan pada gambar berikut dan klik tombol OK .
Langkah 3
Pastikan bentuk gelap Anda tetap dipilih, tetap fokus
pada panel Appearance , dan tambahkan fill kedua dengan menggunakan
tombol Add New Fill .
Pilih fill baru ini dan ganti warna yang ada dengan gradien linier yang
ditunjukkan pada gambar berikut. Ingatlah bahwa nomor biru
dari gambar Gradient berdiri untuk persentase Lokasi . Cukup klik pada
gradient bar untuk menambahkan slogan gradien baru dan masuk
ke Window> Gradient untuk membuka panel Gradient .
Kembali ke panel Appearance , buka fill yang ditambahkan pada langkah
ini dan klik bagian " Opacity " untuk membuka panel fly
out Transparansi . Ubah Blending Mode menjadi Soft Light dan
turunkan Opacity menjadi 70% .
Langkah 4
Pastikan bentuk gelap Anda tetap dipilih, tetap fokus
pada panel Appearance , dan pilih stroke yang ada.
Gunakan gradien linier yang ditunjukkan pada gambar berikut,
turunkan Opacitymenjadi 10% dan ubah Blending
Mode menjadi Overlay , dan kemudian buka panel flyout Stroke . Tingkatkan Berat menjadi 10 px dan periksa tombol Align
Stroke to Inside .
Langkah 5
Pastikan bentuk gelap Anda tetap dipilih, tetap fokus
pada panel Appearancedan tambahkan stroke kedua menggunakan
tombol Add New Stroke .
Pilih stroke baru ini dan ganti gradien linier yang ada dengan yang
ditunjukkan pada gambar berikut. Ingatlah bahwa nomor biru
dari gambar Gradient berdiri untuk persentase Lokasi . Kembali
ke panel Appearance dan tetap fokus pada stroke yang baru
ditambahkan. Turunkan Opacity menjadi 75% , ubah Blending
Mode menjadi Soft Light , atur Weight to 5 px , dan jangan lupa centang
tombol Align Stroke to Inside .
4. Bagi dan Warna Bentuk Kuning
Langkah 1
Pilih bentuk bulat kuning dan cukup ganti warna yang ada dengan gradien
linier yang ditunjukkan pada gambar berikut.
Langkah 2
Sekarang, Anda perlu membagi bentuk kuning yang tersisa. Pertama,
aktifkan fitur Smart Guides ( Lihat> Panduan Pintar atau Kontrol-U )
untuk mempermudah. Saat dinyalakan, Smart Guides membuat sejumlah
panduan di layar yang muncul saat Anda membuat atau memanipulasi
objek atau artboards. Dalam hal ini panduan pintar " anchor " akan
memudahkan Anda mengetahui kapan harus memulai dan mengakhiri
sebuah jalan.
Menggunakan Pen Tool (P) , buat serangkaian jalur lurus yang
menghubungkan sudut jalan kuning Anda seperti yang ditunjukkan pada
gambar berikut. Tambahkan stroke sederhana untuk jalan ini hanya untuk
membuat mereka terlihat.
Langkah 3
Pilih jalur yang dibuat pada langkah sebelumnya bersama dengan bentuk
kuning dan klik tombol Divide dari panel Pathfinder . Pastikan bahwa
kelompok bentuk yang dihasilkan dipilih
dan Ungroup menggunakan pintasan keyboard Shift-Control-G yang
sama . Pada akhirnya Anda harus memiliki 12 bentuk kuning terpisah.
Langkah 4
Pilih lima bentuk kuning yang disorot pada gambar berikut dan ganti warna
isian yang ada dengan gradien linier yang ditunjukkan.
Langkah 5
Pilih dua bentuk kuning yang disorot pada gambar berikut dan ganti warna
isian yang ada dengan gradien linier yang ditunjukkan.
Langkah 6
Pilih tiga bentuk kuning yang disorot pada gambar berikut dan ganti warna
isian yang ada dengan gradien linier yang ditunjukkan. Sesuaikan sudut
gradien untuk setiap bentuk seperti ditunjukkan di bawah ini.
Langkah 7
Fokus pada bentuk kuning yang tersisa. Pilih yang kiri dan isi dengan
gradien linier yang ditunjukkan di bawah ini, lalu pilih bentuk kuning lainnya
dan isi dengan gradien linier yang sama, namun tekan tombol Reverse
Gradient .
5. Menggelapkan Area Abu-Abu
Langkah 1
Fokus pada panel Layers , buka layer yang ada, pilih bentuk biru yang
terletak di bagian bawah panel dan bawa ke depan ( Shift-Control-] ).
Langkah 2
Pastikan bentuk biru Anda tetap dipilih dan fokus pada panel Appearance .
Pilih fill yang ada, turunkan Opacity menjadi 35% dan ubah Blending
Modemenjadi Overlay . Ganti warna isian yang ada dengan R = 25 G = 26
B = 30 dan kemudian masuk ke Effect> Stylize> Inner Glow . Masukkan
atribut yang ditunjukkan pada gambar berikut dan klik tombol OK .
Langkah 3
Pastikan bentuk yang diedit pada langkah sebelumnya masih dipilih dan
tetap fokus pada panel Appearance .
Pilih stroke yang ada dan membuatnya
hitam. Turunkan Opacity menjadi 50% , ubah Blending
Mode menjadi Soft Light dan kemudian buka panel flyout Stroke . Tingkatkan Berat menjadi 3 px dan periksa tombol Align
Stroke to Inside .
6. Warna Bentuk Merah
Langkah 1
Pilih jalur senyawa merah Anda dan fokus pada panel Appearance . Pilih
isi yang ada dan masuk ke Effect> Stylize> Inner Glow . Masukkan atribut
yang ditunjukkan pada gambar berikut dan kemudian klik tombol OK .
Langkah 2
Pastikan bentuk merah Anda tetap dipilih, tetap fokus
pada panel Appearancedan tambahkan fill kedua.
Pilih isi baru ini dan membuatnya menjadi
hitam. Turunkan Opacity menjadi 15% , ubah Blending
Mode menjadi Overlay lalu masuk ke Effect> Artistic> Film
Grain . Masukkan atribut yang ditunjukkan pada gambar berikut dan
kemudian klik tombol OK .
Langkah 3
Pastikan bentuk merah Anda tetap dipilih dan tetap fokus
pada panelAppearance .
Pilih stroke yang ada dan atur warna menjadi
hitam. Turunkan Opacity menjadi 80% , ubah Blending
Mode menjadi Soft Light dan kemudian pindah ke atribut
stroke. Tingkatkan Berat menjadi 2 px dan periksa tombol Align Stroke to
Inside .
Langkah 4
Pastikan bentuk merah Anda tetap dipilih, tetap fokus
pada panel Penampilandan tambahkan stroke kedua
menggunakan tombol Add New Stroke yang sama .
Pilih stroke baru ini dan atur warnanya menjadi
hitam. Turunkan Opacitymenjadi 60% , ubah Blending
Mode menjadi Soft Light dan kemudian beralih ke atribut
stroke. Tingkatkan Berat menjadi 5 px dan periksa tombol Align Stroke to
Inside .
Langkah 5
Pastikan bentuk merah Anda tetap dipilih, tetap fokus
pada panel Appearancedan tambahkan stroke ketiga.
Pilih stroke baru ini dan atur warnanya menjadi
hitam. Turunkan Opacitymenjadi 40% , ubah Blending
Mode menjadi Soft Light dan kemudian beralih ke atribut
stroke. Tingkatkan Berat menjadi 10 px dan periksa tombol Align Stroke
to Inside .
7. Tambahkan Shading dan Background
Langkah 1
Aktifkan Grid ( Control- " ) dan Snap to Grid ( Shift-Control-" ).
Menggunakan Ellipse Tool (L) , buat lingkaran 310 px dan isi dengan
warna hitam. Letakkan lingkaran baru ini tepat di atas bentuk yang ada,
kirim ke belakang dan kemudian masuk ke Effect> Stylize> Drop
Shadow . Masukkan atribut yang ditunjukkan di jendela kiri atas (pada
gambar berikut), klik tombol OK dan kemudian tambahkan tiga efek Drop
Shadow lainnya yang ditunjukkan pada gambar berikut.
Langkah 2
Dengan menggunakan Rectangle Tool (M) , buatlah bentuk seukuran
artboard Anda, isi dengan gradien radial yang ditunjukkan pada gambar
berikut dan kirimkan ke belakang ( Shift-Control- [ ).
Langkah 3
Pastikan persegi panjang latar belakang Anda tetap dipilih, fokus
pada panelAppearance dan tambahkan fill kedua.
Pilih fill baru ini, turunkan Opacity menjadi 75% lalu ganti gradien yang ada
dengan yang ditunjukkan pada gambar berikut. Perlu diingat bahwa nol
kuning dari gambar Gradient adalah singkatan dari Opacity percentage.
Selamat! Kamu sudah selesai!
Berikut adalah bagaimana seharusnya terlihat. Saya harap Anda
menikmati tutorial ini dan dapat menerapkan teknik ini dalam proyek masa
depan Anda.
di Adobe Illustrator
Oleh Andrei Marius29 Apr 2016
Kesulitan:BeginnerLength:BahasaPanjang:
Fan Art Adobe IllustratorVectorLogo DesainGrafis Desain
Pos ini merupakan bagian dari seri yang disebut X-Men Week .
Cara Menggunakan Adobe Fuse untuk Membuat Referensi Superhero
Cara Membuat Manipulasi Foto yang Terinspirasi oleh Apocalypse di Adobe Photoshop
Apa yang akan Anda ciptakan?
Pada langkah berikut Anda akan belajar membuat logo X-Men yang rapi di
Adobe Illustrator.
Sebagai permulaan, Anda akan belajar mengatur grid sederhana dan cara
membuat bentuk utama menggunakan alat dasar dan teknik pembuatan
bentuk vektor. Bergerak terus, Anda akan belajar menambahkan warna
dan bayangan halus / highlight menggunakan panel Penampilan dan
beberapa teknik pencampuran sederhana. Akhirnya, Anda akan belajar
menambahkan tekstur halus dan latar belakang yang apik.
Jika Anda mencari tipe desain yang berbeda, Anda bisa menemukan
berbagai desain dan template logo di Envato Market .
1. Buat Dokumen Baru dan Set Up Grid
Tekan Control-N untuk membuat dokumen baru. Pilih Pixel dari menu
drop-down Unit , masukkan 600 di kotak lebar dan tinggi lalu
klik tombol Advanced . Pilih RGB , Screen (72ppi) dan pastikan
kotak Align New Objects to Pixel Gridtidak dicentang sebelum Anda
mengklik OK .
Aktifkan Grid ( Lihat> Tampilkan Kotak ) dan Jepret ke Kotak ( Lihat>
Jepret ke Kotak ). Anda memerlukan grid setiap 5 px , jadi cukup masuk
ke Edit> Preferences> Guides> Grid , dan masukkan 5 di Gridline
setiap kotak dan 1 di kotak Subdivisions . Cobalah untuk tidak berkecil
hati dengan semua grid itu-ini akan membuat pekerjaan Anda lebih mudah,
dan ingatlah bahwa Anda dapat dengan mudah mengaktifkan atau
menonaktifkannya menggunakan cara pintas Control- " keyboard.
Anda dapat mempelajari lebih lanjut tentang sistem grid Illustrator dan
bagaimana hal itu dapat mempermudah pekerjaan Anda dalam tutorial
singkat ini dari Andrei Stefan: Memahami Sistem Grid Adobe Illustrator .
Anda juga harus membuka panel Info ( Window> Info ) untuk preview
langsung dengan ukuran dan posisi bentuk Anda. Jangan lupa atur unit
pengukuran ke piksel dari Edit> Preferences> Units> General . Semua
pilihan ini secara signifikan akan meningkatkan kecepatan kerja Anda.
2. Buat Bentuk Utama
Langkah 1
Pilih Ellipse Tool (L) dan fokus pada Toolbar Anda. Keluarkan warna dari
isi lalu pilih stroke dan atur warnanya menjadi R = 137 G = 147 B = 150 .
Pindah ke artboard Anda dan cukup buat lingkaran 310 px - grid dan
fitur Snap to Grid harus mempermudah ini. Pastikan bentuk ini tetap dipilih
dan fokus pada panel Appearance ( Window> Appearance ).
Klik bagian teks " Stroke " untuk membuka panel fly-out Stroke dan
kemudian naikkan Weight to 40 px dan periksa juga tombol Align Stroke
to Inside . Dengan bentuk Anda tetap terpilih, cukup masuk ke Object>
Path> Outline Stroke .
Langkah 2
Dengan menggunakan Rectangle Tool (M) , buatlah bentuk 50 x 280
px dan letakkan tepat seperti yang ditunjukkan pada gambar berikut. Isi
dengan R = 41 G = 171 B = 226 dan pastikan tidak ada warna stroke yang
ditetapkan untuk persegi panjang ini.
Langkah 3
Pastikan persegi panjang Anda masih terpilih dan masuk ke Object>
Transform> Rotate . Atur Angle sampai 52 derajat dan kemudian
klik tombol OK .
Langkah 4
Pastikan bahwa persegi panjang yang diputar tetap Anda pilih dan pergi
keObject> Transform> Reflect . Centang kotak Vertical dan kemudian
klik tombol Copy .
Langkah 5
Pilih semua bentuk yang dibuat sejauh ini,
buka panel Pathfinder ( Window> Pathfinder ) dan klik tombol Unite .
Langkah 6
Menggunakan Ellipse Tool (L) , buat lingkaran 310 px baru dan isi
dengan R = 226 G = 0 B = 9 . Tempatkan bentuk baru ini persis seperti
yang ditunjukkan pada gambar berikut dan kirimkan ke belakang
menggunakan shortcut Shift-Control- [ keyboard.
Langkah 7
Nonaktifkan Grid ( Control- " ) dan Snap to Grid ( Shift-Control-" ).
Buat salinan di depan bentuk biru Anda menggunakan pintasan
keyboard Control-C> Control-F . Pilih salinan ini bersama dengan
lingkaran merah yang ada di bagian belakang dan kemudian klik
tombol Minus Front dari panel Pathfinder . Pilih bentuk merah yang
dihasilkan dan mengubahnya menjadi jalur senyawa sederhana dengan
menggunakan shortcut keyboard Control-8 .
Langkah 8
Pilih ulang bentuk biru Anda dan buat salinan baru di depan dengan
menggunakan pintasan keyboard Control-C> Control-F yang sama . Pilih
hanya salinan ini dan masuk ke Object> Path> Offset
Path . Masukkan Offset -5 pxdan klik tombol OK . Pilih bentuk yang
dihasilkan dan ganti warna isian yang ada dengan warna kuning acak ( R =
255 G = 185 B = 0 ).
Sekarang, pilih bentuk kuning Anda bersama dengan salinan bentuk biru
yang dibuat di awal langkah dan klik tombol Minus
Front dari panel Pathfinder . Pastikan bahwa kelompok bentuk yang
dihasilkan dipilih, Ungroupmenggunakan pintasan keyboard ShiftControl-G , dan isi semua bentuk itu dengan warna kuning yang sama
yang digunakan beberapa saat yang lalu.
3. Warna Bentuk Besar Pertama
Langkah 1
Pilih bentuk biru Anda dan pergi ke Object> Path> Offset
Path . Masukkan Offset -5 px dan kemudian klik tombol OK . Pilih bentuk
yang dihasilkan, bawa ke depan menggunakan shortcut keyboard ShiftControl-] , dan ganti warna isi yang ada dengan R = 47 G = 57 B = 59 .
Langkah 2
Pastikan bentuk gelap Anda tetap dipilih, fokus pada panel Appearance ,
pilih fill yang ada, dan masuk ke Effect> Stylize> Inner Glow . Masukkan
atribut yang ditunjukkan pada gambar berikut dan klik tombol OK .
Langkah 3
Pastikan bentuk gelap Anda tetap dipilih, tetap fokus
pada panel Appearance , dan tambahkan fill kedua dengan menggunakan
tombol Add New Fill .
Pilih fill baru ini dan ganti warna yang ada dengan gradien linier yang
ditunjukkan pada gambar berikut. Ingatlah bahwa nomor biru
dari gambar Gradient berdiri untuk persentase Lokasi . Cukup klik pada
gradient bar untuk menambahkan slogan gradien baru dan masuk
ke Window> Gradient untuk membuka panel Gradient .
Kembali ke panel Appearance , buka fill yang ditambahkan pada langkah
ini dan klik bagian " Opacity " untuk membuka panel fly
out Transparansi . Ubah Blending Mode menjadi Soft Light dan
turunkan Opacity menjadi 70% .
Langkah 4
Pastikan bentuk gelap Anda tetap dipilih, tetap fokus
pada panel Appearance , dan pilih stroke yang ada.
Gunakan gradien linier yang ditunjukkan pada gambar berikut,
turunkan Opacitymenjadi 10% dan ubah Blending
Mode menjadi Overlay , dan kemudian buka panel flyout Stroke . Tingkatkan Berat menjadi 10 px dan periksa tombol Align
Stroke to Inside .
Langkah 5
Pastikan bentuk gelap Anda tetap dipilih, tetap fokus
pada panel Appearancedan tambahkan stroke kedua menggunakan
tombol Add New Stroke .
Pilih stroke baru ini dan ganti gradien linier yang ada dengan yang
ditunjukkan pada gambar berikut. Ingatlah bahwa nomor biru
dari gambar Gradient berdiri untuk persentase Lokasi . Kembali
ke panel Appearance dan tetap fokus pada stroke yang baru
ditambahkan. Turunkan Opacity menjadi 75% , ubah Blending
Mode menjadi Soft Light , atur Weight to 5 px , dan jangan lupa centang
tombol Align Stroke to Inside .
4. Bagi dan Warna Bentuk Kuning
Langkah 1
Pilih bentuk bulat kuning dan cukup ganti warna yang ada dengan gradien
linier yang ditunjukkan pada gambar berikut.
Langkah 2
Sekarang, Anda perlu membagi bentuk kuning yang tersisa. Pertama,
aktifkan fitur Smart Guides ( Lihat> Panduan Pintar atau Kontrol-U )
untuk mempermudah. Saat dinyalakan, Smart Guides membuat sejumlah
panduan di layar yang muncul saat Anda membuat atau memanipulasi
objek atau artboards. Dalam hal ini panduan pintar " anchor " akan
memudahkan Anda mengetahui kapan harus memulai dan mengakhiri
sebuah jalan.
Menggunakan Pen Tool (P) , buat serangkaian jalur lurus yang
menghubungkan sudut jalan kuning Anda seperti yang ditunjukkan pada
gambar berikut. Tambahkan stroke sederhana untuk jalan ini hanya untuk
membuat mereka terlihat.
Langkah 3
Pilih jalur yang dibuat pada langkah sebelumnya bersama dengan bentuk
kuning dan klik tombol Divide dari panel Pathfinder . Pastikan bahwa
kelompok bentuk yang dihasilkan dipilih
dan Ungroup menggunakan pintasan keyboard Shift-Control-G yang
sama . Pada akhirnya Anda harus memiliki 12 bentuk kuning terpisah.
Langkah 4
Pilih lima bentuk kuning yang disorot pada gambar berikut dan ganti warna
isian yang ada dengan gradien linier yang ditunjukkan.
Langkah 5
Pilih dua bentuk kuning yang disorot pada gambar berikut dan ganti warna
isian yang ada dengan gradien linier yang ditunjukkan.
Langkah 6
Pilih tiga bentuk kuning yang disorot pada gambar berikut dan ganti warna
isian yang ada dengan gradien linier yang ditunjukkan. Sesuaikan sudut
gradien untuk setiap bentuk seperti ditunjukkan di bawah ini.
Langkah 7
Fokus pada bentuk kuning yang tersisa. Pilih yang kiri dan isi dengan
gradien linier yang ditunjukkan di bawah ini, lalu pilih bentuk kuning lainnya
dan isi dengan gradien linier yang sama, namun tekan tombol Reverse
Gradient .
5. Menggelapkan Area Abu-Abu
Langkah 1
Fokus pada panel Layers , buka layer yang ada, pilih bentuk biru yang
terletak di bagian bawah panel dan bawa ke depan ( Shift-Control-] ).
Langkah 2
Pastikan bentuk biru Anda tetap dipilih dan fokus pada panel Appearance .
Pilih fill yang ada, turunkan Opacity menjadi 35% dan ubah Blending
Modemenjadi Overlay . Ganti warna isian yang ada dengan R = 25 G = 26
B = 30 dan kemudian masuk ke Effect> Stylize> Inner Glow . Masukkan
atribut yang ditunjukkan pada gambar berikut dan klik tombol OK .
Langkah 3
Pastikan bentuk yang diedit pada langkah sebelumnya masih dipilih dan
tetap fokus pada panel Appearance .
Pilih stroke yang ada dan membuatnya
hitam. Turunkan Opacity menjadi 50% , ubah Blending
Mode menjadi Soft Light dan kemudian buka panel flyout Stroke . Tingkatkan Berat menjadi 3 px dan periksa tombol Align
Stroke to Inside .
6. Warna Bentuk Merah
Langkah 1
Pilih jalur senyawa merah Anda dan fokus pada panel Appearance . Pilih
isi yang ada dan masuk ke Effect> Stylize> Inner Glow . Masukkan atribut
yang ditunjukkan pada gambar berikut dan kemudian klik tombol OK .
Langkah 2
Pastikan bentuk merah Anda tetap dipilih, tetap fokus
pada panel Appearancedan tambahkan fill kedua.
Pilih isi baru ini dan membuatnya menjadi
hitam. Turunkan Opacity menjadi 15% , ubah Blending
Mode menjadi Overlay lalu masuk ke Effect> Artistic> Film
Grain . Masukkan atribut yang ditunjukkan pada gambar berikut dan
kemudian klik tombol OK .
Langkah 3
Pastikan bentuk merah Anda tetap dipilih dan tetap fokus
pada panelAppearance .
Pilih stroke yang ada dan atur warna menjadi
hitam. Turunkan Opacity menjadi 80% , ubah Blending
Mode menjadi Soft Light dan kemudian pindah ke atribut
stroke. Tingkatkan Berat menjadi 2 px dan periksa tombol Align Stroke to
Inside .
Langkah 4
Pastikan bentuk merah Anda tetap dipilih, tetap fokus
pada panel Penampilandan tambahkan stroke kedua
menggunakan tombol Add New Stroke yang sama .
Pilih stroke baru ini dan atur warnanya menjadi
hitam. Turunkan Opacitymenjadi 60% , ubah Blending
Mode menjadi Soft Light dan kemudian beralih ke atribut
stroke. Tingkatkan Berat menjadi 5 px dan periksa tombol Align Stroke to
Inside .
Langkah 5
Pastikan bentuk merah Anda tetap dipilih, tetap fokus
pada panel Appearancedan tambahkan stroke ketiga.
Pilih stroke baru ini dan atur warnanya menjadi
hitam. Turunkan Opacitymenjadi 40% , ubah Blending
Mode menjadi Soft Light dan kemudian beralih ke atribut
stroke. Tingkatkan Berat menjadi 10 px dan periksa tombol Align Stroke
to Inside .
7. Tambahkan Shading dan Background
Langkah 1
Aktifkan Grid ( Control- " ) dan Snap to Grid ( Shift-Control-" ).
Menggunakan Ellipse Tool (L) , buat lingkaran 310 px dan isi dengan
warna hitam. Letakkan lingkaran baru ini tepat di atas bentuk yang ada,
kirim ke belakang dan kemudian masuk ke Effect> Stylize> Drop
Shadow . Masukkan atribut yang ditunjukkan di jendela kiri atas (pada
gambar berikut), klik tombol OK dan kemudian tambahkan tiga efek Drop
Shadow lainnya yang ditunjukkan pada gambar berikut.
Langkah 2
Dengan menggunakan Rectangle Tool (M) , buatlah bentuk seukuran
artboard Anda, isi dengan gradien radial yang ditunjukkan pada gambar
berikut dan kirimkan ke belakang ( Shift-Control- [ ).
Langkah 3
Pastikan persegi panjang latar belakang Anda tetap dipilih, fokus
pada panelAppearance dan tambahkan fill kedua.
Pilih fill baru ini, turunkan Opacity menjadi 75% lalu ganti gradien yang ada
dengan yang ditunjukkan pada gambar berikut. Perlu diingat bahwa nol
kuning dari gambar Gradient adalah singkatan dari Opacity percentage.
Selamat! Kamu sudah selesai!
Berikut adalah bagaimana seharusnya terlihat. Saya harap Anda
menikmati tutorial ini dan dapat menerapkan teknik ini dalam proyek masa
depan Anda.