Studi Kualitatif Pencegahan Penyakit Infeksi Menular pada Komunitas Waria di Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2013

  STUDI KUALITATIF PENCEGAHAN PENYAKIT INFEKSI MENULAR SEKSUAL PADA KOMUNITAS WARIA DI KECAMATAN PERBAUNGAN KABUPATEN SERDANG BEDAGAI TAHUN 2013 TESIS Oleh RIAMA SUSANTY MARPAUNG 117032233/IKM PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014

QUALITATIVE STUDY ON THE PREVENTION FROM SEXUAL TRANSMITTED DISEASE IN HOMOSEXUAL COMMUNITY

  IN PERBAUNGAN SUBDISTRICT, SERDANG BEDAGAI DISTRICT, IN 2013 THESIS By RIAMA SUSANTY MARPAUNG 117032233/IKM MAGISTER OF PUBLIC HEALTH SCIENCE STUDY PROGRAM FACULTY OF PUBLIC HEALTH UNIVERSITY OF SUMATERA UTARA MEDAN 2014

  STUDI KUALITATIF PENCEGAHAN PENYAKIT INFEKSI MENULAR SEKSUAL PADA KOMUNITAS WARIA DI KECAMATAN PERBAUNGAN KABUPATEN SERDANG BEDAGAI TAHUN 2013 TESIS Diajukan Sebagai Salah Satu Syarat untuk Memperoleh Gelar Magister Kesehatan (M.Kes) dalam Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Kesehatan Reproduksi pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara Oleh RIAMA SUSANTY MARPAUNG 117032233/IKM PROGRAM STUDI S2 ILMU KESEHATAN MASYARAKAT FAKULTAS KESEHATAN MASYARAKAT UNIVERSITAS SUMATERA UTARA MEDAN 2014

  Judul Tesis : STUDI KUALITATIF PENCEGAHAN PENYAKIT INFEKSI MENULAR SEKSUAL PADA KOMUNITAS WARIA DI KECAMATAN PERBAUNGAN KABUPATEN SERDANG

BEDAGAI TAHUN 2013

Nama Mahasiswa : Riama Susanty Marpaung

  Nomor Induk Mahasiswa : 117032233 Program Studi : S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi : Kesehatan Reproduksi

Menyetujui

Komisi Pembimbing

  (Dr. Fikarwin Zuska) (Asfriyati, S.K.M, M.Kes) Ketua Anggota Dekan

(Dr. Drs. Surya Utama, M.S)

  Tanggal Lulus : 07 Juli 2014

  Telah Diuji Pada Tanggal : 07 Juli 2014 PANITIA PENGUJI TESIS Ketua : Dr. Fikarwin Zuska Anggota : 1. Asfriyati, S.K.M, M.Kes

   2. Prof. dr. Sorimuda Sarumpaet, M.P.H

   3. Dra. Syahrifah, M.S

  

PERNYATAAN

STUDI KUALITATIF PENCEGAHAN PENYAKIT INFEKSI MENULAR

SEKSUAL PADA KOMUNITAS WARIA DI KECAMATAN

PERBAUNGAN KABUPATEN SERDANG BEDAGAI

TAHUN 2013

TESIS

  Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam tesis ini tidak terdapat karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan tinggi, dan sepanjang pengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang pernah ditulis atau terbukti oleh orang lain, kecuali yang secara tertulis diacu dalam naskah ini dan disebutkan dalam daftar pustaka.

  Medan, Juli 2014 Riama Susanty Marpaung 117032233/IKM

  

ABSTRAK

  Infeksi Menular Seksual (IMS) merupakan infeksi yang sebagian besar menular lewat hubungan seksual dengan pasangan yang sudah tertular dan dapat juga dengan kontak non seksual. Hubungan seks ini termasuk hubungan seks lewat liang senggama (vaginal), lewat mulut (oral/karaoke) atau lewat dubur (anal). Kontak non seksual dapat berupa transfusi darah, alat suntik yang tercemar atau melalui benda lain yang tercemar seperti handuk. Salah satu kelompok yang beresiko tinggi terjangkit IMS adalah waria.

  Tujuan penelitian untuk mengetahui cara-cara pencegahan penyakit Infeksi Menular Seksual (IMS) pada komunitas Waria di Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan teknik pengumpulan data ialah dengan wawancara dan observasi, dan metode analisis data dengan triangulasi. terhadap informan kunci dan pokok, observasi serta dokumentasi. Penganalisaan data dilakukan dalam teknik on going analisis yaitu analisis yang terjadi dilapangan berdasarkan data yang diperoleh

  Hasil penelitian menunjukkan pengetahuan yang dimiliki oleh waria mengenai pencegahan IMS sudah cukup baik dan sudah memiliki sikap yang baik. Pengetahuan dan sikap yang baik mereka keluarkan dengan tindakan yang baik yaitu melakukan pemeriksaan IMS secara teratur ke puskesmas, tetapi perilaku seksual yang beresiko seperti anal dan tidak menggunakan kondom saat berhubungan seksual masih belum dapat mereka hindari walaupun pengetahuan mereka sudah cukup baik mengenai pencegahan IMS.

  Disarankan para waria agar tetap menggunakan kondom dalam melakukan hubungan seksual baik dengan pelanggannya dan juga dengan pasangan tetapnya. Diharapkan kepada petugas kesehatan untuk tetap mempertahankan bantuan yng diberikan kepada waria agar kesehatan waria khususnya kesehatan reproduksi dapat terpelihara

  Kata Kunci : IMS, Waria, Perbaungan

  ABSTRACT

  IMS (Sexual Transmitted Infection) is an infection which mostly spreads

through sexual intercourse in which the mate has been infected, but it can also be

infected by non-sexual intercourse. This sexual intercourse is committed through

vaginal, through mouth (oral/karaoke), or through anal. Non-sexual intercourse can

also through blood transfusion, contaminated injection syringes, or through other

contaminated objects like towels, One of the communities that take high risk of being

infected by IMS is homosexuals (or transvestites).

  The objective of the research was to find out the methods of preventing from

  

IMS in the homosexual community in Perbaungan Subdistrict, Serdang Bedagai

District. The research used qualitative method. The data were gathered by

conducting interviews, observation, and documentation. The method of analyzing the

data was by using triangulation on the key and the main informants. The data were

analyzed by using on going analysis technique, the analysis on what occurred in the

field, based on the gathered data.

  The result of the research showed that the homosexuals had good knowledge

and attitude in preventing from IMS. Their good knowledge and attitude were

realized by doing good action, that it, by having the IMS examined regularly to

puskesmas (public health center). However, their risky sexual behavior such as

committing sexual intercourse through anal and committing it without using condoms

was still done although their knowledge in how to prevent from IMS was good.

  It is recommended that homosexuals use condoms in committing sexual

intercourse with their customers and with their permanent mates. Health care

providers should continuously help homosexuals so that they will be healthy,

especially in the reproduction health.

  Keywords: IMS, Homosexuals, Perbaungan

KATA PENGANTAR

  Puji dan Syukur penulis panjatkan kepada Tuhan yang Maha Esa atas segala berkat dan anugrah-Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan penelitian dan penulisan tesis dengan judul “Studi Kualitatif Pencegahan Penyakit Infeksi

  

Menular pada Komunitas Waria di Kecamatan Perbaungan Kabupaten

Serdang Bedagai Tahun 2013”.

  Tesis ini merupakan salah satu persyaratan akademik untuk menyelesaikan pendidikan Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Kesehatan Reproduksi pada Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara. Penulis menyadari bahwa penulisan ini tidak dapat terlaksana dengan baik tanpa bantuan, dukungan, bimbingan dan kerjasama dari berbagai pihak. Oleh karena itu, pada kesempatan yang baik ini izinkanlah penulis untuk mengucapkan terima kasih yang tidak terhingga kepada yang terhormat:

  1. Prof. Dr. dr. Syahril Pasaribu, DTM&H, M.Sc (CTM), Sp.A(K) selaku Rektor Universitas Sumatera Utara.

  2. Dr. Drs. Surya Utama, M.S selaku Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Sumatera Utara.

  3. Dr. Ir. Evawany Aritonang, M.Si selaku Sekretaris Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat dan seluruh dosen dan pegawai di FKM USU.

  4. Dr. Fikarwin Zuska selaku Pembimbing I dan Asfriyati, S.K.M, M.Kes selaku Pembimbing II yang telah bersedia meluangkan waktu dan pikiran dalam memberikan saran dan bimbingan sehingga tesis ini dapat diselesaikan.

  5. Prof. Dr. Sorimuda Sarumpaet, M.P.H selaku penguji I dan Dra. Syahrifah, MS selaku penguji II yang telah bersedia memberikan masukan demi penyelesaian tesis ini dengan baik.

  6. LSM SP2S dengan pimpinan Ibu Samsidah Barus dan Bosex selaku Ketua Pengurus Komuitas Waria “Cleopatra” Perbaungan Serdang Bedagai yang telah memberikan informasi kepada penulis.

  7. Kepala Dinas Kesehatan Sedang Bedagai drg. Zaniyar, M.A.P yang telah memberikan kesempatan untuk melanjutkan pendidikan S2 di Universitas Sumatera Utara sampai selesai.

  8. Kepala Puskesmas Pantai Cermin drg. Tatik Wulandari dan Klinik IMS/VCT Bahari yang dikoordinasi oleh Dr. M. Fahrial Siregar serta Mahzul Harahap, S.Kep yang telah memberikan bantuan selama penelitian.

  9. Suamiku tercinta Pdt. Yudhi Simangunsong, S.Th yang selalu mendoakan dan memberikan semangat kepada penulis.

  10. Abang-abangku tersayang Ir. Harmi Marpaung, M. Eng dan Drs. Harris Marpaung, SE yang telah memberikan bantuan moril dan materil kepada penulis dalam menyelesaikan Tesis ini.

  11. Nursiti Mastura Siregar, SKM, M.Kes yang telah membantu dalam penulisan tesis ini.

12. Rekan-rekan Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Minat Studi Kesehatan Reproduksi Angkatan 2011.

  Akhirnya penulis menyadari bahwa penulisan tesis ini masih jauh dari sempurna. Segala kritik dan saran akan menjadi masukan yang berarti bagi penulis.

  Semoga tesis ini pada akhirnya memberikan manfaat bagi setiap pihak.

  Medan, Juli 2014 Penulis,

  Riama Susanty Marpaung 117032233/IKM

  

RIWAYAT HIDUP

Riama Susanty Marpaung dilahirkan pada tanggal 23 Maret 1975 di Medan.

  Anak Bungsu dari 6 (enam) bersaudara, dari pasangan Ayahhanda Alm. Kol. Purn. Dr. Hara Pardamean Marpaung, FICS dan Ibunda Alm. Emmi Nora Sagala. Penulis menikah dengan Pdt. Yudhi Simangunsong, S.Th.

  Pendidikan Sekolah Dasar dimulai tahun 1981-1987 di SD Kristen Immanuel

  II Medan, tahun 1987-1990 Pendidikan di SMP Negeri 1 Medan, tahun 1990-1993 Pendidikan di SMA Negeri 1 Medan, tahun 1993-2002 Fakultas Kedokteran Universitas Methodist Indonesia di Medan dan tahun 2011 sampai sekarang pendidikan di Program Studi S2 Ilmu Kesehatan Masyarakat Peminatan Kesehatan Reproduksi di Universitas Sumatera Utara.

  Sejak tahun 2003-2005 Dokter Fungsional di Puskesmas Dolok Merawan Kabupaten Serdang Bedagai, tahun 2005-2007 Kepala Puskesmas di Puskesmas Dolok Merawan, tahun 2007-2009 Kepala Puskesmas Sei Rampah, tahun April 2009- April 2010 Kepala Puskesmas Sialang Buah, April 2010-Februari 2011 Kepala Puskesmas Desa Pon, Februari-September 2011 Kepala Puskesmas Silinda, tahun 2011-sekarang Tugas Belajar di Universitas Sumatera Utara Fakultas Kesehatan Masyarakat.

  

DAFTAR ISI

Halaman ABSTRAK .......................................................................................................... i ABSTRACT ......................................................................................................... ii KATA PENGANTAR ........................................................................................ iii RIWAYAT HIDUP ............................................................................................ vi DAFTAR ISI ....................................................................................................... vii DAFTAR LAMPIRAN ...................................................................................... ix BAB 1. PENDAHULUAN ..............................................................................

  1 1.1 Latar Belakang..............................................................................

  1 1.2 Permasalahan ................................................................................

  7 1.3 Tujuan Penelitian ..........................................................................

  8 1.4 Manfaat Penelitian ........................................................................

  8 BAB 2. TINJAUAN PUSTAKA ....................................................................

  9 2.1 Infeksi Menular Seksual ...............................................................

  9 2.1.1 Definisi dan Epidemiologi Infeksi Menular Seksual ........

  9

  2.1.2 Penyebab Infeksi Menular Seksual ................................... 11

  2.1.3 Cara Penularan Infeksi Menular Seksual .......................... 12

  2.1.4 Gejala Klinis dan Diagnosa Infeksi Menular Seksual ...... 13

  2.1.5 Komplikasi Infeksi Menular Seksual ............................... 14

  2.1.6 Pencegahan Infeksi Menular Seksual ............................... 15

  2.2 Bahaya dan Dampak Sosial terhadap Penderita Infeksi Manular Seksual ........................................................................... 16

  2.3 Upaya Pengendalian Infeksi Menular Seksual ............................. 18

  2.4 Waria ............................................................................................ 20

  2.4.1 Pengertian Waria .............................................................. 20

  2.4.2 Pembagian Waria .............................................................. 22

  2.4.3 Faktor-faktor Pendukung Terjadinya Waria ..................... 22

  2.4.4 Ciri-ciri Waria ................................................................... 26

  2.4.5 Budaya Waria ................................................................... 29

  2.4.6 Penyakit Infeksi Menular Seksual di Kalangan Waria ..... 31

  2.4.7 Konsumen Seks Kaum Waria ........................................... 34

  BAB 3. METODE PENELITIAN ................................................................. 35

  3.1 Jenis Penelitian ............................................................................. 35

  3.2 Lokasi dan Waktu Penelitian ........................................................ 35

  3.2.1 Lokasi Penelitian .............................................................. 35

  3.2.2 Waktu Penelitian ............................................................... 36

  3.3 Informan Penelitian ...................................................................... 36

  3.4 Metode Pengumpulan Data .......................................................... 37

  3.5 Metode Analisis Data ................................................................... 39

  BAB 4. HASIL PENELITIAN ....................................................................... 41

  4.1 Deskripsi Lokasi Penelitian .......................................................... 41

  4.2 Profil Waria .................................................................................. 42

  4.3 Komunitas Waria .......................................................................... 46

  4.4 Perilaku Seksual Para Waria ........................................................ 47

  4.5 Pencegahan Penyakit Menular Seksual pada Waria ..................... 55

  BAB 5. PEMBAHASAN ................................................................................. 58

  5.1 Hidup sebagai Waria .................................................................... 58

  5.2 Perilaku Seksual yang Beresiko pada Waria ................................ 61

  5.3 Pencegahan Penyakit Infeksi Menular pada Waria ...................... 66

  5.4 Stigma Waria di Masyarakat ........................................................ 68

  BAB 6. KESIMPULAN DAN SARAN .......................................................... 71

  6.1 Kesimpulan ................................................................................... 71

  6.2 Saran ............................................................................................. 74

  DAFTAR PUSTAKA ......................................................................................... 76 LAMPIRAN

Dokumen yang terkait

BAB II TINJAUAN PUSAKA 2.1. Regionalisme - Regionalisme Arsitektur Melayu pada Kantor DPRD Langkat

0 0 56

BAB II - Penentuan Slack Bus pada Jaringan Tenaga Listrik Sumbagut 150 KV Menggunakan Metode Artificial Bee Colony

0 0 25

TUGAS AKHIR - Penentuan Slack Bus pada Jaringan Tenaga Listrik Sumbagut 150 KV Menggunakan Metode Artificial Bee Colony

0 0 11

BAB II TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Ruang Luar 2.1.1. Pengertian Ruang dan Ruang Luar - Studi Hubungan Desain Front Yard dan Aktivitas (Studi Kasus: Front Yard Fakultas di Universitas Sumatera Utara)

0 0 26

Studi Hubungan Desain Front Yard dan Aktivitas (Studi Kasus: Front Yard Fakultas di Universitas Sumatera Utara)

0 0 19

BAB II TEORI PERUMAHAN DI PERKOTAAN 2.1 Perumahan 2.1.1 Perumahan dan Permukiman - Studi Bentuk Perumahan di Jalan Karya Wisata Medan (Studi Kasus : Perumahan Citra Wisata Dan Perumahan Johor Indah Permai I )

0 1 26

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1. Komunikasi (Communication) - Hubungan Komunikasi Orangtua dan Anak Serta Kontrol Diri Siswa dengan Perilaku Seks Pranikah di SMA Prayatna Medan

0 0 37

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1. Latar Belakang - Hubungan Komunikasi Orangtua dan Anak Serta Kontrol Diri Siswa dengan Perilaku Seks Pranikah di SMA Prayatna Medan

0 0 12

BAB 2 TINJAUAN PUSTAKA 2.1 Infeksi Menular Seksual 2.1.1 Definisi dan Epidemiologi Infeksi Menular Seksual - Studi Kualitatif Pencegahan Penyakit Infeksi Menular pada Komunitas Waria di Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2013

0 1 26

BAB 1 PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang - Studi Kualitatif Pencegahan Penyakit Infeksi Menular pada Komunitas Waria di Kecamatan Perbaungan Kabupaten Serdang Bedagai Tahun 2013

0 0 8