Penerapan layout Terhadap Desain Kaos DC Garmen Di Bandung.

(1)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL ………...……... i

HALAMAN PENGESAHAN ………...…… ii

SURAT KETERANGAN KERJA PRAKTEK …………..…………..………. iii

PERNYATAAN HASIL KARYA PRIBADI ………..…... iv

PRAKATA ………...……….. v

DAFTAR ISI ………...……. vii

BAB I PENDAHULUAN 1.1 Latar Belakang Masalah ……… 1

1.2 Ruang Lingkup Permasalahan ………...…… 2

1.3 Tujuan Pembahasan ………... 2

1.4 Metode Pengumpulan dan Pengolahan Data ……….…………...……. 3

1.5 Sistematika Pengkajian ………..…... 3

BAB II PROFIL PERUSAHAAAN 2.1 Gambaran Umum Perusahaan………....……… 4

2.2 Struktur Organisasi…...………...…… 5

2.3 Deskripsi Jabatan....……….………...…... 6

2.4 Aspek Kegiatan Perusahaan…………. ...………...… 9

BAB III PEMBAHASAN HASIL KERJA PRAKTEK 3.1 Proyek yang Dikerjakan ……….…….…… 11

3.2 Peralatan Kerja ……….…...…… 11

3.3 Rincian Proyek ……….…...……… 12

BAB IV KESIMPULAN DAN SARAN 4.1 Manfaat yang Diperoleh dari Kerja Praktek ………....… 36

4.2 Saran Kepada Pihak FSRD Universitas Kristen Maranatha …..….… 37


(2)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.3.1………...………13

Gambar 3.3.2………...………14

Gambar 3.3.3………...………15

Gambar 3.3.4………...………16

Gambar 3.3.5………...………17

Gambar 3.3.6……….………18

Gambar 3.3.7………...………19

Gambar 3.3.8………...………20

Gambar 3.3.9………...………21

Gambar 3.3.10………...……….….………22

Gambar 3.3.11………...………..………23

Gambar 3.3.12……….………24

Gambar 3.3.13………...………..………25

Gambar 3.3.14………...………..…………26

Gambar 3.3.15………...………..………27

Gambar 3.3.16………...………..………28

Gambar 3.3.17………...………..………29


(3)

Universitas Kristen Maranatha

Gambar 3.3.19…………...………..………31

Gambar 3.3.21………...………..………33 Gambar 3.3.22………...………..………33

Gambar 3.3.23………...………..………34

Gambar 3.3.24………...………..………34

Gambar 3.3.25………...………..………35


(4)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN 1 AKAD KERJASAMA


(5)

Universitas Kristen Maranatha

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Akhir-akhir ini desain kaos sangatlah beragam, seperti Joger, Dagadu, Polo,dan masih banyak yang lainnya. Dari banyaknya desain kaos tersebut terdapat diantaranya merupakan desain kaos serapan dari luar dan juga ada yang desain kaos asli buatan Indonesia. Namun terdapat juga sebuah kesamaan meskipun berbagai macam nama dan jenis, yakni layout, tipografi, gambar serta yang terakhir adalah konsep.

Unsur-unsur tersebut tidak mungkin terlepas, maka dari itu antara desain kaos satu dengan yang lain saling berlomba untuk memberikan sesuatu yang berbeda dan unik. Selain itu menarik pelanggan juga menanamkan image yang kuat untuk kaos tersebut. Khususnya DC Garmen, pada bulan Januari lalu memberikan perubahan pada layout mereka, yang tadinya teratur dan lebih ke arah formal, dirubah menjadi agak dinamis.

Mengingat target market utama dari DC Garmen adalah remaja dan dewasa, desain layout dari kaos ini harus lebih mengarah ke bebas & santai. Namun dengan menekankan hanya layout-layout seperti itu saja yang diberikan konsumen, maka akan terjadi kebosanan. Sehingga di sini mahasiswa dengan berbekal pengetahuan bidang desain yang sudah didapat di Universitas Kristen Maranatha akan berusaha


(6)

Universitas Kristen Maranatha memberikan nuansa baru pada layoutnya, namun tanpa melupakan konsep utama

dari kaos DC Garmen itu sendiri.

1.2Ruang Lingkup Permasalahan

Selama menjalani proses kerja praktek, pengalaman yang didapat adalah bekerja sebagai desainer terutama dalam hal layout kaos. Jadi di sini dilakukan brainstorming agar mendapatkan ide-ide yang berbeda yang kemudian dirangkum kembali menjadi sesuatu yang baru dan fresh. Sebab dengan demikian, maka DC Garmen akan memiliki nuansa-nuansa yang baru sehingga tidak membuat bosan para konsumen. Selain itu, secara umum penulis bekerja dalam lingkup desain baik itu dalam segi layout, typografi, image serta konsep.

1.3Tujuan Pembahasan

Terdapat beberapa hal yang menjadi tujuan dari penulisan laporan kerja praktek ini, diantaranya :

 Menjelaskan tentang proses dan hasil dari kerja praktek, selain itu juga wawasan, teknik dan pengetahuan yang di dapat selama kerja praktek.

 Sebagai perbandingan antara proses dan hasil kerja yang ada, dengan pembelajaran yang sudah dilakukan di Universitas Kristen Maranatha selama ini.

 Pemenuhan salah satu nilai akademis di Universitas Kristen Maranatha dengan program studi Desain Komunikasi Visual.


(7)

Universitas Kristen Maranatha 1.4Metode Pengumpulan Data

 Yakni dengan observasi secara langsung, maksudnya memperhatikan segala sesuatunya selama melaksanakan kerja praktek.

 Wawancara dengan orang yang sudah berpengalaman yakni dengan Art Director dan Desainer.

 Dengan mencari bahan referensi dari buku dan internet, dengan demikian akan memperkaya wawasan dan pengetahuan sehingga dapat menimbulkan ide-ide baru.

1.5 Sistematika Pengkajian

Dalam Bab 1 Pendahuluan, penulis menguraikan latar belakang masalah, ruang lingkup pekerjaan, tujuan pembahasan, dan metode pengumpulan dan pengolahan data.

Dalam Bab 2 yaitu mengenai pembahasan sejarah perusahaan dan keterangan mengenai perusahaan tempat dilaksanakannya kerja praktek.

Bab 3 yaitu bab pembahasan karya yang penulis hasilkan, penulis membahas karya yang penulis bahas selama kerja praktek, beserta sketsa proses, revisi, dan bentuk visualnya.

Bab 4 berisi kesimpulan dan saran penulis merangkum hasil penelitian dan manfaat yang diperoleh dari kerja praktek yang telah penulis jalani dan tidak lupa penulis juga memberikan saran bagi pihak DKV maranatha dan juga FSRD nya


(8)

Universitas Kristen Maranatha

BAB 4

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Manfaat yang didapat selama kerja praktek

Dari awal hingga berakhirnya kerja praktek, banyak sekali manfaat yang di dapat, ilmu-ilmu baru, kemudian wawasan serta yang paling berharga adalah pengalaman. Terutama yang didapat dalam bagian desain kaos adalah bagaimana cara membuat layout yang baik, maksudnya adalah bagaimana menempatkan image serta tipografi sehingga dapat menarik perhatian dari konsumen.

Sedangkan secara teknis pembelajaran yang didapat adalah penggunaan Adobe Photoshop secara lebih mendetail. Maksudnya di sini diberi pengarahan-pengarahan bagaimana penggunaannya secara maksimal, sehingga hasilnya pun lebih baik.

Dalam mendesain kaos ternyata banyak hal-hal yang perlu diperhatikan dari segi layout, tipografi, serta gambar yang akan digunakan. Hal tersebut berpengaruh karena semua hal tersebut memiliki satu kesatuan dalam membuat desain kaos.

Selama melaksanakan kerja praktek, relasi personil yang satu dengan yang lain sangatlah penting. Jadi di sini, pembelajaran tentang bagaimana berkomunikasi dengan divisi lain, kemudian dengan atasan. Bagaimana sopan santun menyapa atasan ataupun dengan sesama, sehingga nantinya dalam pelaksanaan pekerjaan suasana menjadi nyaman dan kondusif.


(9)

Universitas Kristen Maranatha Serta yang tidak kalah penting adalah tanggung jawab, di sini pembelajaran tanggung

jawab baik itu terhadap karya maupun terhadap orang lain sangat penting. Jadi bila menerima kritik dan saran tidak boleh menyerah, bahkan saran dan kritik tersebut harus dijadikan motivasi untuk membuat karya baik dan lebih baik lagi. Lalu kedisiplinan juga sangatlah penting, bagaimana kita datang tepat waktu, tepat waktu dalam penyelesaian tugas, sehingga hasil karya yang sudah kita buat tidaklah sia-sia.

4.2 Saran kepada Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Kristen Maranatha

Setelah menjalani kerja praktek, yang dirasakan adalah dosen-dosen terkadang memberikan ilmu kepada para mahasiswa kurang mendetail. Sehingga di sini mahasiswa terkadang kurang memahami mendalam. Lalu untuk referensi, kurangnya referensi-referensi yang diberikan dosen sehingga mahasiswa kurang mendapat contoh-contoh yang konkrit.

4.3 Saran kepada DC Garmen

DC Garmen sudah sangat baik dalam memberikan kesempatan untuk melakukan kerja praktek, selain itu juga dalam pelaksanaannya, personil-personil lain pun sangat membantu baik itu dalam memberikan pengarahan-pengarahan serta pembelajaran lainnya. Seperti memberikan pengetahuan lebih mendalam tentang hal-hal teknis, seperti penggunaan software.


(1)

Universitas Kristen Maranatha

DAFTAR LAMPIRAN

LAMPIRAN 1 AKAD KERJASAMA


(2)

Universitas Kristen Maranatha

BAB 1

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Akhir-akhir ini desain kaos sangatlah beragam, seperti Joger, Dagadu, Polo,dan masih banyak yang lainnya. Dari banyaknya desain kaos tersebut terdapat diantaranya merupakan desain kaos serapan dari luar dan juga ada yang desain kaos asli buatan Indonesia. Namun terdapat juga sebuah kesamaan meskipun berbagai macam nama dan jenis, yakni layout, tipografi, gambar serta yang terakhir adalah konsep.

Unsur-unsur tersebut tidak mungkin terlepas, maka dari itu antara desain kaos satu dengan yang lain saling berlomba untuk memberikan sesuatu yang berbeda dan unik. Selain itu menarik pelanggan juga menanamkan image yang kuat untuk kaos tersebut. Khususnya DC Garmen, pada bulan Januari lalu memberikan perubahan pada layout mereka, yang tadinya teratur dan lebih ke arah formal, dirubah menjadi agak dinamis.

Mengingat target market utama dari DC Garmen adalah remaja dan dewasa, desain layout dari kaos ini harus lebih mengarah ke bebas & santai. Namun dengan menekankan hanya layout-layout seperti itu saja yang diberikan konsumen, maka akan terjadi kebosanan. Sehingga di sini mahasiswa dengan berbekal pengetahuan bidang desain yang sudah didapat di Universitas Kristen Maranatha akan berusaha


(3)

Universitas Kristen Maranatha memberikan nuansa baru pada layoutnya, namun tanpa melupakan konsep utama

dari kaos DC Garmen itu sendiri.

1.2Ruang Lingkup Permasalahan

Selama menjalani proses kerja praktek, pengalaman yang didapat adalah bekerja sebagai desainer terutama dalam hal layout kaos. Jadi di sini dilakukan brainstorming agar mendapatkan ide-ide yang berbeda yang kemudian dirangkum kembali menjadi sesuatu yang baru dan fresh. Sebab dengan demikian, maka DC Garmen akan memiliki nuansa-nuansa yang baru sehingga tidak membuat bosan para konsumen. Selain itu, secara umum penulis bekerja dalam lingkup desain baik itu dalam segi layout, typografi, image serta konsep.

1.3Tujuan Pembahasan

Terdapat beberapa hal yang menjadi tujuan dari penulisan laporan kerja praktek ini, diantaranya :

 Menjelaskan tentang proses dan hasil dari kerja praktek, selain itu juga wawasan, teknik dan pengetahuan yang di dapat selama kerja praktek.

 Sebagai perbandingan antara proses dan hasil kerja yang ada, dengan pembelajaran yang sudah dilakukan di Universitas Kristen Maranatha selama ini.

 Pemenuhan salah satu nilai akademis di Universitas Kristen Maranatha dengan program studi Desain Komunikasi Visual.


(4)

Universitas Kristen Maranatha 1.4Metode Pengumpulan Data

 Yakni dengan observasi secara langsung, maksudnya memperhatikan segala sesuatunya selama melaksanakan kerja praktek.

 Wawancara dengan orang yang sudah berpengalaman yakni dengan Art Director dan Desainer.

 Dengan mencari bahan referensi dari buku dan internet, dengan demikian akan memperkaya wawasan dan pengetahuan sehingga dapat menimbulkan ide-ide baru.

1.5 Sistematika Pengkajian

Dalam Bab 1 Pendahuluan, penulis menguraikan latar belakang masalah, ruang lingkup pekerjaan, tujuan pembahasan, dan metode pengumpulan dan pengolahan data.

Dalam Bab 2 yaitu mengenai pembahasan sejarah perusahaan dan keterangan mengenai perusahaan tempat dilaksanakannya kerja praktek.

Bab 3 yaitu bab pembahasan karya yang penulis hasilkan, penulis membahas karya yang penulis bahas selama kerja praktek, beserta sketsa proses, revisi, dan bentuk visualnya.

Bab 4 berisi kesimpulan dan saran penulis merangkum hasil penelitian dan manfaat yang diperoleh dari kerja praktek yang telah penulis jalani dan tidak lupa penulis juga memberikan saran bagi pihak DKV maranatha dan juga FSRD nya


(5)

Universitas Kristen Maranatha

BAB 4

KESIMPULAN DAN SARAN

4.1 Manfaat yang didapat selama kerja praktek

Dari awal hingga berakhirnya kerja praktek, banyak sekali manfaat yang di dapat, ilmu-ilmu baru, kemudian wawasan serta yang paling berharga adalah pengalaman. Terutama yang didapat dalam bagian desain kaos adalah bagaimana cara membuat layout yang baik, maksudnya adalah bagaimana menempatkan image serta tipografi sehingga dapat menarik perhatian dari konsumen.

Sedangkan secara teknis pembelajaran yang didapat adalah penggunaan Adobe Photoshop secara lebih mendetail. Maksudnya di sini diberi pengarahan-pengarahan bagaimana penggunaannya secara maksimal, sehingga hasilnya pun lebih baik.

Dalam mendesain kaos ternyata banyak hal-hal yang perlu diperhatikan dari segi layout, tipografi, serta gambar yang akan digunakan. Hal tersebut berpengaruh karena semua hal tersebut memiliki satu kesatuan dalam membuat desain kaos.

Selama melaksanakan kerja praktek, relasi personil yang satu dengan yang lain sangatlah penting. Jadi di sini, pembelajaran tentang bagaimana berkomunikasi dengan divisi lain, kemudian dengan atasan. Bagaimana sopan santun menyapa atasan ataupun dengan sesama, sehingga nantinya dalam pelaksanaan pekerjaan suasana menjadi nyaman dan kondusif.


(6)

Universitas Kristen Maranatha Serta yang tidak kalah penting adalah tanggung jawab, di sini pembelajaran tanggung

jawab baik itu terhadap karya maupun terhadap orang lain sangat penting. Jadi bila menerima kritik dan saran tidak boleh menyerah, bahkan saran dan kritik tersebut harus dijadikan motivasi untuk membuat karya baik dan lebih baik lagi. Lalu kedisiplinan juga sangatlah penting, bagaimana kita datang tepat waktu, tepat waktu dalam penyelesaian tugas, sehingga hasil karya yang sudah kita buat tidaklah sia-sia.

4.2 Saran kepada Fakultas Seni Rupa dan Desain Universitas Kristen Maranatha

Setelah menjalani kerja praktek, yang dirasakan adalah dosen-dosen terkadang memberikan ilmu kepada para mahasiswa kurang mendetail. Sehingga di sini mahasiswa terkadang kurang memahami mendalam. Lalu untuk referensi, kurangnya referensi-referensi yang diberikan dosen sehingga mahasiswa kurang mendapat contoh-contoh yang konkrit.

4.3 Saran kepada DC Garmen

DC Garmen sudah sangat baik dalam memberikan kesempatan untuk melakukan kerja praktek, selain itu juga dalam pelaksanaannya, personil-personil lain pun sangat membantu baik itu dalam memberikan pengarahan-pengarahan serta pembelajaran lainnya. Seperti memberikan pengetahuan lebih mendalam tentang hal-hal teknis, seperti penggunaan software.