Penyusunan Tampilan Layout Dan Template Di Suave Magazine.

(1)

vii
 


Daftar Isi

Surat Keterangan ……….. i

Lembar Pengesahan ………... ii

Pernyataan Hasil Karya Pribadi ……… iii

Form Penilaian Kerja Praktik ……… iv

Kata Pengantar ……….. v

Daftar isi ……… vii

Bab I Pendahuluan 1.1Latar Belakang Masalah ………. 1

1.2Ruang Lingkup Pekerjaan ………..…. 4

1.3Tujuan Pelaksanaan Kerja Praktik ……….. 4

1.4Metode Perolehan dan Pengolahan Data ……… 4

1.5Lokasi Kerja Praktik ………5

Bab II Profil Perusahaan 2.1 Profil Suave Magazine………. 6

2.1.1 Konsep Majalah ………8

2.1.2 Profil Majalah ……….. 8

2.1.3 Detail Majalah ………. 11

2.2 Struktur Organisasi Perusahaan……….. 14


(2)

viii
 


2.4 Portofolio Perusahaan ……… 24

2.5 Fasilitas Perusahaan ……… 25

Bab III Pembahasan Karya 3.1 Proyek Kerja Praktik ……….. 27

3.2 Perincian Proyek ……… 28

3.2.1 Template ……….. 28

3.2.2 Cover ……… 35

3.2.3 Layout untuk Artikel ……….. 39

3.2.4 Foto Konsep Fashion + Cover ……… 49

Bab IV Penutup 4.1 Kesimpulan ………. 53

4.2 Saran Kepada Pihak DKV FSRD U.K Maranatha ……….. 54

4.3 Saran Kepada Pihak Suave Magazine……….. 54

4.4 Saran Kepada Pembaca ………... 55 



 
 
 
 
 



(3)

BAB I

PENDAHULUAN

1.1Latar Belakang Masalah

Majalah adalah media komunikasi yang menyampaikan info kepada masyarakat dengan mendetail. Karakteristik majalah dapat dilihat dari isi pesan yang disajikan sebuah majalah. Dalam majalah, penyajian pesannya lebih mendalam berupa liputan suatu acara maupun artikel-artikel yang diperjelas dengan adanya foto.


(4)


 2

Majalah yang pertama kali terbit di masyarakat adalah Erbauliche Monaths – Unterredungen (1663-1668) diterbitkan oleh seorang teolog dan penyair dari Hamburg, Jerman. Sedangkan di Inggris, majalah dipengaruhi oleh tiga essay periodicals, yang ditulis oleh Daniel Defoe’s the Revies (1704-1713), Sir Richard Steele’s the Tatler (1709-1711), dan Joseph Addison’s the Spectator (1711-1712). Di awal terbitannya, berbagai majalah didesain hanya untuk kalangan terbatas. Sejak 1830-an, mulailah bermunculan majalah-majalah berharga murah, yang ditujukan untuk publik yang lebih luas.

Keberadaan majalah sebagai media massa di Indonesia dimulai pada masa menjelang dan awal kemerdekaan Indonesia. Seiring dengan perkembangannya, majalah yang terbit di Indonesia ini mulai beragam baik dari segi isi maupun segmentasi pasarnya. Mulai dari majalah untuk keluarga, wanita, pria, remaja, anak-anak, ilmiah popular, umum, hingga majalah berita.

Semakin berkembangnya majalah di masa modern ini, maka muncullah majalah yang diedarkan secara gratis. Majalah ini diedarkan secara gratis sebagai media promosi. Sebagai contoh majalah Suave yang mempromosikan distro-distro yang menjual kebutuhan sandang bagi kalangan remaja., majalah Backpakin’ yang membahas tentang pariwisata murah dengan gaya backpackers.

Salah satu majalah remaja gratis yang berada di Indonesia adalah Majalah Suave atau Suave Magazine. Majalah ini didirikan oleh Dicky Sukmana dan


(5)


 3

Tjoek Widharyoko pada bulan April 2004. Setahun sebelumnya ia mendirikan sebuah distro bernama INVICTUS. Dari sini ia melihat peluang yang belum dikembangkan di masyarakat, yaitu sebuah media penghubung antara industri clothing, distro, dan konsumen. Maka lahirlah Suave Magazine.

Majalah Suave, memiliki beberapa keunikan, yaitu penyajian yang mendetail tentang suatu produk, lifestyle, dan isu-isu yang berkembang di dunia industri distro. Selain itu Suave Magazine pun menampilkan gambar/foto yang lengkap dengan ukuran yang besar serta menggunakan kualitas kertas yang lebih baik, pada cover kita dapat melihat isi yang akan dibahas dalam majalah tersebut dan trend apa yang sedang up-to-date.

Secara umum Suave Magazine berisi info tentang seputar fashion dan lifestyle anak muda masa kini. Suave bersifat “collectible” karena ditunjang dengan desain yang menarik, praktis dan tidak cepat rusak. Hal tersebut yang menjadi salah satu alasan penulis untuk melaksanakan kerja praktik di Suave Magazine.

Saat kerja praktik di Suave, penulis bertujuan untuk lebih dalam belajar tentang hal-hal yang berada di sebuah majalah, seperti layout dari artikel, hingga proses membuat template majalah. Selain itu, penulis bertujuan untuk mempelajari proses kerja dan bagaimana rasanya bekerja di lingkungan kerja yang sebenarnya. Hal tersebut menjadi pengalaman yang menarik.


(6)


 4

1.2Ruang Lingkup Pekerjaan

Kerja praktik di Suave Magazine ini berlangsung selama ±200 jam. Mulai dari me-layout rubrik pada majalah, membuat template untuk rubrik majalah, hingga pemotretan untuk rubrik fashion. Selama pelaksanaan Kerja Praktik di Suave Magazine, penulis dibimbing oleh seorang Creative Director yaitu saudara Giovanni Pramudito.

1.3Tujuan Pelaksanaan Kerja Praktik

Beberapa hal yang ingin saya pelajari selama Kerja Praktik adalah sebagai berikut:

1. Membuat layout template visual majalah.

2. Mengikuti proses foto session majalah untuk visual majalah tersebut.

1.4Metode Perolehan dan Pengolahan Data

Perolehan data selama melaksanakan kerja praktik di Suave Magazine, antara lain :

1. Pengamatan selama praktik bekerja di Suave Magazine. 2. Pengamatan pada Suave Magazine edisi-edisi sebelumnya.

3. Studi Literatur melalui buku dan internet untuk lebih memperdalam wawasan mengenai desain promotion, layout, dan lainnya.


(7)


 5

1.5Lokasi Kerja Praktik

Lokasi kantor dari SUAVE MAGAZINE terletak di: Alamat : Jl. Sidomulyo No. 25, Sukaluyu – Bandung Ph/Fax : (022) 2501662


(8)

BAB IV

PENUTUP

4.1Kesimpulan

Selama penulis menjalani kerja praktik di Suave magazine cukup banyak hal-hal baru yang didapat. Mulai dari disiplin ketepatan waktu deadline hingga lingkungan kerja yang santai tetapi kondusif.

Dari pengalaman tersebut, penulis mengetahui akan proses kerja dalam pembuatan majalah. Setiap kantor pembuatan majalah yang pernah penulis ikuti hampir memiliki kesamaan dalam alur proses pengerjaannya. Dimulai dari penentuan tema, mencari artikel, juga mencari perusahaan yang mau mengiklankan produk dalam majalah


(9)


 54

tersebut, dan yang terakhir me-layout mulai dari header footer majalah sampai pada bagian artikel dari majalah-majalah tersebut. Ilmu yang cukup banyak didapat adalah saat membuat layout template visual majalah Suave ini.

4.2Saran Kepada Pihak DKV FSRD U.K Maranatha

Semoga pihak DKV FSRD Universitas Kristen Maranatha lebih dalam lagi dalam membimbing mahasiswa maupun mahasiswinya untuk melaksanakan kerja praktik dalam bidang Advertising. Baik dalam jenis pekerjaan yang diperbolehkan hingga perusahaan rekanan untuk kerja praktik yang dimiliki oleh universitas. Sehingga para mahasiswa dapat terbantu dan tidak mengalami kesulitan saat akan melaksanakan kerja praktik.

4.3Saran Kepada Pihak Suave Magazine

Pengalaman yang sangat berharga penulis dapatkan selama kerja praktik di Suave Magazine. Sistem kerja yang santai dan menyenangkan serta bekerja dengan pihak baru yang sangat terbuka dan mau membimbing dan mengajarkan banyak hal sangatlah disayangkan untuk diakhiri. Saran yang dapat penulis sampaikan, ditambahkan rubrik gadget sebagai penunjang fashion kalangan remaja sehingga suave magazine menjadi media kreatif yang lebih berkembang.


(10)


 55

4.4Saran Kepada Pembaca

Semoga pada pembaca dapat memberikan kritik dan saran apabila terdapat tulisan yang kurang berkenan untuk lebih baik dalam penulis ke depannya dan semoga penulisan ini dapat membantu pembaca untuk membuat penulisan serupa.


(1)


 3

Tjoek Widharyoko pada bulan April 2004. Setahun sebelumnya ia mendirikan sebuah distro bernama INVICTUS. Dari sini ia melihat peluang yang belum dikembangkan di masyarakat, yaitu sebuah media penghubung antara industri clothing, distro, dan konsumen. Maka lahirlah Suave Magazine.

Majalah Suave, memiliki beberapa keunikan, yaitu penyajian yang mendetail tentang suatu produk, lifestyle, dan isu-isu yang berkembang di dunia industri distro. Selain itu Suave Magazine pun menampilkan gambar/foto yang lengkap dengan ukuran yang besar serta menggunakan kualitas kertas yang lebih baik, pada cover kita dapat melihat isi yang akan dibahas dalam majalah tersebut dan trend apa yang sedang up-to-date.

Secara umum Suave Magazine berisi info tentang seputar fashion dan lifestyle anak muda masa kini. Suave bersifat “collectible” karena ditunjang dengan desain yang menarik, praktis dan tidak cepat rusak. Hal tersebut yang menjadi salah satu alasan penulis untuk melaksanakan kerja praktik di Suave Magazine.

Saat kerja praktik di Suave, penulis bertujuan untuk lebih dalam belajar tentang hal-hal yang berada di sebuah majalah, seperti layout dari artikel, hingga proses membuat template majalah. Selain itu, penulis bertujuan untuk mempelajari proses kerja dan bagaimana rasanya bekerja di lingkungan kerja yang sebenarnya. Hal tersebut menjadi pengalaman yang menarik.


(2)

1.2Ruang Lingkup Pekerjaan

Kerja praktik di Suave Magazine ini berlangsung selama ±200 jam. Mulai dari me-layout rubrik pada majalah, membuat template untuk rubrik majalah, hingga pemotretan untuk rubrik fashion. Selama pelaksanaan Kerja Praktik di Suave Magazine, penulis dibimbing oleh seorang Creative Director yaitu saudara Giovanni Pramudito.

1.3Tujuan Pelaksanaan Kerja Praktik

Beberapa hal yang ingin saya pelajari selama Kerja Praktik adalah sebagai berikut:

1. Membuat layout template visual majalah.

2. Mengikuti proses foto session majalah untuk visual majalah tersebut.

1.4Metode Perolehan dan Pengolahan Data

Perolehan data selama melaksanakan kerja praktik di Suave Magazine, antara lain :

1. Pengamatan selama praktik bekerja di Suave Magazine. 2. Pengamatan pada Suave Magazine edisi-edisi sebelumnya.

3. Studi Literatur melalui buku dan internet untuk lebih memperdalam wawasan mengenai desain promotion, layout, dan lainnya.


(3)


 5

1.5Lokasi Kerja Praktik

Lokasi kantor dari SUAVE MAGAZINE terletak di: Alamat : Jl. Sidomulyo No. 25, Sukaluyu – Bandung Ph/Fax : (022) 2501662


(4)

BAB IV

PENUTUP

4.1Kesimpulan

Selama penulis menjalani kerja praktik di Suave magazine cukup banyak hal-hal baru yang didapat. Mulai dari disiplin ketepatan waktu deadline hingga lingkungan kerja yang santai tetapi kondusif.

Dari pengalaman tersebut, penulis mengetahui akan proses kerja dalam pembuatan majalah. Setiap kantor pembuatan majalah yang pernah penulis ikuti hampir memiliki kesamaan dalam alur proses pengerjaannya. Dimulai dari penentuan tema, mencari artikel, juga mencari perusahaan yang mau mengiklankan produk dalam majalah


(5)


 54

tersebut, dan yang terakhir me-layout mulai dari header footer majalah sampai pada bagian artikel dari majalah-majalah tersebut. Ilmu yang cukup banyak didapat adalah saat membuat layout template visual majalah Suave ini.

4.2Saran Kepada Pihak DKV FSRD U.K Maranatha

Semoga pihak DKV FSRD Universitas Kristen Maranatha lebih dalam lagi dalam membimbing mahasiswa maupun mahasiswinya untuk melaksanakan kerja praktik dalam bidang Advertising. Baik dalam jenis pekerjaan yang diperbolehkan hingga perusahaan rekanan untuk kerja praktik yang dimiliki oleh universitas. Sehingga para mahasiswa dapat terbantu dan tidak mengalami kesulitan saat akan melaksanakan kerja praktik.

4.3Saran Kepada Pihak Suave Magazine

Pengalaman yang sangat berharga penulis dapatkan selama kerja praktik di Suave Magazine. Sistem kerja yang santai dan menyenangkan serta bekerja dengan pihak baru yang sangat terbuka dan mau membimbing dan mengajarkan banyak hal sangatlah disayangkan untuk diakhiri. Saran yang dapat penulis sampaikan, ditambahkan rubrik gadget sebagai penunjang fashion kalangan remaja sehingga suave magazine menjadi media kreatif yang lebih berkembang.


(6)

Semoga pada pembaca dapat memberikan kritik dan saran apabila terdapat tulisan yang kurang berkenan untuk lebih baik dalam penulis ke depannya dan semoga penulisan ini dapat membantu pembaca untuk membuat penulisan serupa.