PERKARA2 YG DAPAT MERUSAK NILAI PUASA

PERKARA2 YG DAPAT MERUSAK NILAI PUASA
Adapun perkara-perkara yang dapat merusak NILAI ibadah puasa ramadhan itu
sangatlah banyak namun pada kali ini kita akan mengkaji tentang 4 hal:

ُ ‫ة‬
‫{ ُ ُ ال لغزي لب ك ب‬٢}ُ ‫ب‬
‫{ ال لك كزز ب‬۱}
‫{ ُالن نظ لبر ُزباِل ن‬٤}ُ ‫ة‬
‫م ب‬
‫شهلوكةز‬
‫{ ُالن ن ز‬٣}ُ
‫مي ل ك‬

Yang pertama yg dpt merusak nilai puasa adlh ALKAZIB yaitu dusta, dusta
merupakan sifat tercela bagi setiap kaum muslimin, baik ia mendustakan diri sendiri,
mendustakan orang lain ataupun mendustakan agama allah,
Orang yang selalu dusta dalam hidupnya akan dicatat disisi allah sebagai pendusta
ulung, dan mulutnya dalam penciuman mailakat tak obahnya bau bangkai, sipendusta
akan dibenci oleh semua orang, akan dijauhi oleh temannya,dan akan sempit jalan
hidupnya, orang minang bilang :
Satali bali kumanyan, sakupang bali katayo

Sakali lancuang kaujian, salamo iduik urang tak picayo
Dek tajam ruponyo mato pangkue,
Tanah banto manjadi data
Padang diambiak ka panetek
Dek lamak dendangnyo tukang randuah
Indak tau barang lah batuka
Nan gadang batuka jo nan ketek
Sifat seperti ini tidaklah baik, akan merugikan orang lain dan sama saja dengan
mendustakan orang lain tersebut, yang akibat buruknya kepada dirinya sendiri.
Orang yang tidak mejaga ucapan lidahnya ketika melaksanakan puasa ramadhan,
maka puasanya akan menjadi sia-sia belaka, dalam hadist yang diriwayatkan oleh Imam
Bukhari, Nabi saw bersabda :

‫ك‬
‫ميي ك‬
‫ع ُقكول ك‬
‫ن ُي كييد كع ك‬
‫م ُي كد ك ل‬
‫جيي ة‬
‫س َلليي ز‬

‫ل ُب زيي ز‬
‫ى ُأ ل‬
‫حاِ ك‬
‫ه ُ ك‬
‫ل ُالززولزر ُكو ُال لعك ك‬
‫ن ُل ك ل‬
‫ك‬
‫ة ُفيي ز‬
‫ه ُفكل كي ليي ك‬
‫م ل‬
‫ك‬
‫ه ُكو ُ ك‬
(‫ه ُ ُ)رواه ُالبخاِرى‬
‫شكراب ك ب‬
‫م ب‬
‫طكعاِ ك‬

Siapa yg tdk meninggalkan perkataan dusta(bohong) dan perbuatannya maka allah tdk
berhajat padanya utk meninggalkan makan minumnya (HR. Bukhari)
Dalam riwayat yang lain juga nabi saw. bersabda


‫ل ُالظ ن ب‬
‫ه ُإ ز ن‬
(ِ‫ساِزئي‬
‫م ز‬
‫صكياِ ز‬
‫ن ز‬
‫ه ُ ز‬
‫بر ن‬
‫مأ ُ)رواه ُالن ن ك‬
‫ك‬
‫س ُل ك ب‬
‫م ُل كي ل ك‬
‫ب ُ ك‬
‫م ل‬
‫صاِئ ز م‬

Banyak orang yang puasa tdk mendapatkan apa-apa dari puasanya melainkan hanya
rasa dahaga saja (HR. An-Nasai)
Puasa merupakan ibadah yang suci maka harus di isi dengan tingkah laku yang suci

dan termasuk didalamnya perkata-an perkata-an yang suci, perkataan yang bebas dari
pembicaraan kotor serta pembicaraan yang tdk ada gunanya.

‫ن‬
‫م ُكو ُال ن‬
ُ ‫ث‬
‫و ُكو ُالنرفك ز‬
‫م ُ ز‬
‫م ُ ز‬
‫صكياِ ب‬
‫صكياِ ب‬
‫ب ُإ زن ن ك‬
‫ماِ ُال ص‬
‫شكرا ز‬
‫س ُال ص‬
‫ل كي ل ك‬
‫م ك‬
‫م ك‬
‫ن ُالل نغل ز‬
‫ن ُالطكعاِ ز‬


Bukanlah Puasa itu sekedar menahan makan dan minum tetapi puasa yang
sesungguhnya itu menhan diri dari perkataan yang tak ada gunanya dan kata-kata kotor.
Kaum Muslimin walmuslimat Rahimakumullah
Yang kedua yang dapt merusak nilai puasa adalah AL-GHIBAH atau disebut juga
dengan Gunjing. Pernah suatu ketika ditanya kepada Rasul apa Ghibah yan Rasul maka
jawab Rasul :

‫خاِ ك‬
‫ ذ زك لبر ك‬Engkau sebut saudaramu tentang sesuatu yang ia
‫ه‬
‫ك ُأ ك ك‬
‫ماِ ُي كك لكرهب ب‬
‫ك ُب ز ك‬

tidak Suka. Inilah yang disebut dengan Gunjing.
Ketika Rasul Israk wal mi’raj, Nampak oleh Rasul sekelompok kaum yang
mencakar cakar mukanya dengan kukunya sendiri, habis muka dicakar tumbuh lagi,
dicakar lagi dan tumbuh lagi, kata Malaikat Jibril Inilah perumpaan siksaan untuk
Ummatmu yang menggunjing saudaranya sendiri.

Jangankan orang yang hidup, orang yang sudah matipun tidak boleh kita sebutsebut aibnya atau menggunjingnya,

ُ ‫م‬
‫م ُكو ُك ب ز‬
‫حاِ ز‬
‫م ك‬
‫م ك‬
‫ساِوزي كهب ل‬
‫وا ُ ك‬
‫مولت كك ب ل‬
‫ن ُ ك‬
‫ا بذ لك ببرولكا ُ ك‬
‫ف ل‬
‫س ك‬

Sebutlah kebaikan mait diantara kamu dan tutupilah keburukannya.
Suatu ketika pernah salah seorang sahabat menggunjing sahabat yang lain, karna
sahabat yang lain ini mengetahui hal itu lalu dia mengirimkan sedekah kepada orang
yang mempergunjingkan dia itu, lalu sahabat yg menggunjing itu heran kenapa orang
yang digunjinginya itu memberikan sedekah kepadanya, dan hal ini ditanyakan kepada

sipemberi sedekah, kemudian dia jawab apa salahnya saya bersedekah sedikit roti
kepadanya didunia ini, sementara dia telah memberikan pahala ibadahnya kepada saya
untuk akhirat,
Orang yang mengunjing saudaranya sendiri sama saja dia telah memberikan pahala
ibadahnya kepada saudaranya Tersebut.
Dalam ayat disebutkan orang yang mengunjing itu sama dengan memakan daging
saudaranya sendiri. Kalau ditanyakan padanya tentu saja dia akan jijik dan tidak
menyukai akan hal itu. Oleh karna itu mari kita jauhi gunjing karna gunjing dapat
merusak nilai-nilai ibadah puasa kita.
Yang ketiga yang dapat merusak nilai puasa adalah AN-NAMIMAH yaitu (adu
domba) sifat adu domba adalah salah satu Sifat manusia yang paling buruk yang dapat
melunturkan pahala puasa.
Orang yang suka meng adu domba adalah orang yang senang menari di atas
tangisan orang lain, bisa kita bayangkan antara dua orang suami istri yang saling
menyayangngi, yang saling mencinta tapi karna lantaran di adu domba bisa berubah
menjadi saling membenci dan saling memusuhi.
Orang melakukan adu domba itu kadang kalanya ada karna iri hati, kadang kala ada
karna dendam, dan lain sebagainya, oleh karna itu sikap kita menerima kabar dari orang
lain jangan cepat-cepat mengambil kesimpulan, cari kejelansannya terlebih dahulu,
jangan main voting saja, cari dulu kebenarannya. Makanya dalam al-quran allah

berfirman:

‫ك‬
‫ن‬
‫م ُفاِ ك ز‬
‫وا ُأ ل‬
‫ن ُ ك‬
‫من بييولكا ُإ ز ل‬
‫سيي ة‬
‫جييآَئ كك ب ل‬
‫ن ُآ ك‬
‫ق ُب زن كب كيياِمء ُفكت كب كي نن بيي ل‬
‫كياِ ُا كي زكهاِ ُال نذ زي ل ك‬
‫ن‬
‫م ُن كيياِد ز ز‬
‫جكهاِل ك م‬
‫تب ز‬
‫صييب ز ب‬
‫ماِ ُب ز ك‬
‫ميياِ ُفكعكل لت بيي ل‬

‫ى ُ ك‬
‫وا ُقكول م‬
‫ة ُفكت ب ل‬
‫مي ل ك‬
‫ح ل‬
‫صي لب ب ل‬
‫وا ُع كليي ك‬
(ُ ٦:‫) ُالحجرت‬

Hai orang-orang yang beriman, jika datang kepadamu orang fasik membawa suatu
berita, maka periksalah dengan teliti, agar kamu tidak menimpakan suatu musibah
kepada suatu kaum tanpa mengetahui keadaannya yang menyebabkan kamu menyesal
atas perbuatanmu itu.
Kaum Muslimin walmuslimat Rahimakumullah

1.
2.
3.
4.


Yang ke lima yang dapat merusak nilai puasa adalah AN NAZRU BISYAHWAT
(memandang dengan syahwat), dibulan puasa memang banyak yang harus dijaga, telinga,
mulut, kaki, tangan, dan termasuk pandangan mata. Pandangan mata yang di iringi
dengan syahwat merupakan salah satu panah beracun yang dilepas oleh syetan. Apa lagi
di akhir zaman ini banyak manusia yang tidak memelihara auratnya sehingga bisa
menyebabkan orang bernafsu ketika memandangnya.
Maka bagi orang yang puasa harus menundukan pandangannya ketika melihat
sesuatu yang dapat menimbulkan syahwat, karna memandang dengan syahwat itu dapat
merusak nilai ibadah puasa kita dihadapan allah Swt.
Terakhir marilah kita jaga puasa kita tahun ini dari hal-hal yang dapat merusaknya
teruma tentang 4 hal yang kita bicarakan ini :
Dusta
Gunjing
Adu domba dan
Memandangan dengan pandangan syahwat
Demikian saja semoga ada manfa’atnya billahi taufiq walhidayah, warido wal ‘inayah,
wassalamu ‘ailaikum ww.