Sistem informasi Manajemen Pemesanan Dan

ARTIKEL
Sistem informasi Manajemen Pemesanan
Dan Penjualan pada Distro Pots Mets Pop

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer
Universitas Komputer Indonesia
Mochamad Nizar Mubarok
10514106
Nizarmochamad3@gmail.com
KW-2

Abstract
At present time, information technology facilities business very well. The eases provided by
technology will attract many consumers. However, a middle level company such as Distro Pot Meets
Popis rarely found providing neither the ease of shopping or online ordering service, therefore, web
based system is needed by Distro Pot Meets Pop company in order to facilitate the owner and the
admin to manage the sale, service and marketing and the costumer’s shopping Sistem Informasi
Manajemen Penjualan dan Pemasaran Distro Pot Meets Pop is a webbased applicaton made using
PHP program languange in scope of framework code Igniter aand basic data of MySQL. The
development method used to waterfall method. Information System modeling in application plan was
built using UML modeling.

The result of the application plan is a web based application that can manage data in Distro Pot
Meets Pop such as product and order.
Keywords: web based, Information System, PHP, Framework Code Igniter, MySQL.

I. Pendahuluan
Pengolahan data transaksi penjualan dan
mempermudah perusahaan untuk memanage
data produk maupun data pemesanan,
merupakan hal pokok yang dapat melandasi
dibuatnya sistem informasi pada Distro Pot
Meets Pop ini, sistem informasi ini
menawarkan solusi untuk mengatasi
permasalahan yang ada. Keuntungan
selanjutnya adalah bagi pihak perusahaan yang
ada. Keuntungan selanjutnya adalah bagi pihak
perusahaan, dengan diterapkannya sistem ini
adalah untuk pengelolaan data lebih mudah,
baik itu dari produknya sendiri, dan data
pemesanannya, selain itu dengan sistem
informasi ini dibuat adalah untuk menarik

minat konsumen lebih banyak lagi.

b. Sekumpulan prosedur organisasi yang

pada saat dilaksanakan akan
memberikan informasi bagi pengambil
keputusan dan atau untuk
mengendalikan organisasi.
c. Suatu sistem di dalam suatu organisasi

yang mempertemukan kebutuhan
pengolahan transaksi, mendukung
operasi, bersifat manajerial dan kegiatan
strategi dari suatu organisasi dan
menyediakan pihak luar tertentu dengan
laporan-laporan yang diperlukan.
Organisasi menggunakan sistem
informasi untuk mengolah transaksitransaksi, mengurangi biaya dan
menghasilkan pendapatan sebagai salah
satu produk atau pelayanan mereka. Bank

menggunakan sistem informasi untuk
mengolah cek-cek nasabah dan membuat
berbagai laporan rekening koran dan
transaksi yang terjadi. Perusahaan
menggunakan sistem informasi untuk
mempertahankan persediaan pada tingkat
paling rendah agar konsisten dengan jenis

Gambar 1 Logo Pot Meets Pop

barang yang tersedia.

II. Landasan Teori

Sebagian sistem informasi berlandaskan

A. Sistem Informasi
Sistem informasi dapat didefinisikan sebagai
berikut :


komputer terdapat di dalam suatu organisasi
dalam berbagai jenis. Anggota organisasi
adalah pemakai informasi yang dihasilkan
sistem tersebut termasuk manajer yang

a. Suatu sistem yang dibuat oleh manusia

bertanggung atas pengalokasian sumber daya

yang terdiri dari komponen-komponen

untuk pengembangan dan pengoperasian

dalam organisasi untuk mencapai suatu

perusahaan. (Bin Ladjamudin, Al-Bahra,

tujuan yaitu menyajikan informasi.

2005).


III. Perancangan Sistem
1. Tahapan perancangan sistem memiliki



Mengelola data



produk
Mengelola data



member
Mengelola laporan

tujuan untuk mendesign sistem yang baru dan
dapat menyelesaikan masalah yang akan

dihadapi perusahaan. SDLC (Software

penjualan
b) Aktor yang terlibat
Terdapat beberapa aktor yang

Development Live Cycle) adalah proses
mengembangkan atau mengubah suatu sistem

terlibat dalam pembuatan

perangkat lunak dengan menggunakan model

aplikasi ini, dimana yaitu

yang akan digunakan orang untuk

seperti :
 Kepala Admin
Kepala admin


mengembangkan sistem perangkat lunak
sebelumnya. Model yang digunakan saat ini
adalah model waterfall, waterfall ini terdiri

memiliki tugas untuk

dari 5 bagian yang meliouti analisis

mengelola data akun,

kebutuhan, desain, pengkodean, pengujian,

terdiri dari mencari

dan pemeliharaannya.

data akun, menambah
akun, menghapus data


2. Analisis kebutuhan

akun, mengubah data

Tahapan analisis kebutuhan dilakukan untuk


menspesifikasi kebutuhan perangkat lunak
dimana dapat dipahami perangkat seperti apa

akun.
Admin
Admin yang memiliki
wewenang untuk

yang diinginkan user itu sendiri dan mengubah

mengelola kategori

kedalam sebuah deskripsi yang lengkap serta


produk, mengelola

jelas.

data produk, data
pesanan, data lapora

a) Kebutuhan pengguna

penjualan.

Setelah mendeskripsikan
tahapan kerja dan disertai
informasi serta kendala apa
saja yang ada, didapatkan
kebutuhan untuk kemudahan
mengatur data pada distro Pot
Meets Pop.


3. Desain
Tahap perancangan atau desain
perangkat lunak merupakan proses untuk
memulai langkah dan berfokus pada
beberapa atribut perangkat lunak. Proses
ini berdasarkan dari analisa sebelumnya

Kebutuhan tersebut itu

sehingga menciptakan rancangan yang

meliputi :

sesuai dengan kebutuhan dan apa yang



Mengelola data
pemesanan


akan kita inginkan dari pihak tersebut.
Dalam perancangan perangkat lunak ini,

digunakan Entity Relationship Diagram
(ERD) untuk pemodelan basis data dan
UML untuk pemodelan perangkat lunak.
1. ERD

Entity Relationship Diagram (ERD)
adalah salah satu metode pemodelan
data yang digunakan untuk
menggambarkan suatu basis data.

Setelah perancangan sistem aplikasi selesai
perusahaan memanfaatkan sistem informasi
lain seperti media sosial contohnya yang
sekarang ini banyak diakses adalah instagram
karena banyaknya fasilitas yang disediakan

Gambar II konten yang disediakan instagram

oleh instagram ini banyak perusahaan dari

2017

kalangan kecil menengah juga besar banyak
mengiklankan produk yang mereka jual seperti
juga produk yang dijual oleh distro Pot Meets
Pop menggunakan sosial media instagram
untuk mempromosikan produk atau dislon
yang ditawarkan. Media ini dapat dijadikan
media visual sebagai pemancing keputusan
pembelian.

Dengan adanya fenomena terus meningkatnya
penggunaan media sosial Instagram yang
banyak dijadikan media advertising dan terus
meningkatnya jumlah pengguna aktif
instagram para pelaku bisnis memanfaatkan
hal ini untuk melakukan promosi, tidak
terkecuali pada distro Pot Meets Pop.

Gambar III Top
Active Social
Media Platforms

Sumber: we are
social, 2016

Implementasi tabel yang lain ditunjukkan
oleh gambar 9 sampai dengan gambar 20.

Gambar VI Implementasi tabel inboxe

Gambar V diskon yang ditawarkan
melalui media sosial Instagram
Dari gambar dapat dilihat tampilan dari diskon
yang ditawarkan oleh distro Pot Meets pop
melalui media sosial Instagram. Dalam

Gambar VII Implementasi tabel log_login

tampilan tersebut Pot Meets Pop mencatumkan
gambar produk berupa informasi tentang
potongan harga yang akan diberikan pada
bulan-bulan tertentu dan juga beberapa
informasi tentang produk yang akan
mendapatkan potongan harga/diskon.

IV. Implementasi Dan Pengujian

Gambar VIII Implementasi tabel order

Tahapan ini mengimplementasikan hasil dari
rencana perancangan sebelumnya.
Gambar 8 merupakan contoh implementasi
pada tabel kategori

Gambar IV Implementasi tabel kategori

Gambar IX Implementasi tabel order

Gambar17 Implementasi tabel
temp_orde
r

Gambar X Implementasi tabel product
Gambar XIII implementasi
tabel users
B. Implementasi Antarmuka
Berikut ini merupakan antarmuka yang
dimiliki
Aplikasi Manajemen Distro Pot Meets Pop

Gambar 14 Implementasi tabel
profile

1. Halaman Login

Berisi form untuk melakukan login ke
aplikasi dengan memasukkan username
dan password, tampilan seperti pada
gambar 19.

Gambar XI Implementasi tabel
sess_recovery

Gambar 20 Halaman Login
2. Halaman Super Admin

Berisi halaman dari Kepala admin, tampilan
seperti pada Gambar 20.

Gambar XII Implementasi tabel
slide

for Buildings—A Tool for rental system,
Policies and Systems Simulation. Germany:
MDPI AG
[2] David Raitt. (2008). Internet applications,
sites, trends and communication. South Africa:
AOSIS

Gambar 20 Halaman Super Admin
3. Halaman Admin

Berisi halaman dari admin, tampilan seperti
pada Gambar 21.

Gambar Halaman Master DPL

Kesimpulan
Berdasarkan hasil yang didapat dalam
pembahasannya yaitu aplikasi ini mempunyai
2 user yaitu kepala admin dan admin, aplikasi
ini mempunyai fitur untuk melihat laporan
penjualan berdasarkan tanggal, baik itu
berbentuk tabel dalam sistem maupun ekspor
kedalam bentuk excel. Kepala admin
mempunyai wewenang untuk mengelola data
akun, admin bertugas untuk mengelola data
produk dan data pesanan, aplikasi ini dapat
melakukan fungsi pemesanan dan konfirmasi
pembayaran secara online.

5. REFERENSI
[1] Michel Noussan, and Benedetto Nastasi.
(2018). Data Analysis of information Systems

[3] Giseli Diniz de Almeida Moraes, Ana
Cláudia Fernandes Terence, Edmundo
Escrivão Filho. (2008). The Information
Technology as a Support for Strategic
Information Management in Small Companies.
Brazil: University of São Paulo. Vol 1, No 1
(2004).
[4] Dinu ATODIRESEI, Andrei BAUTU,
Alecu TOMA, Andrei POCOR, Ionut
BRANICI.
(2016).
USING
JAVA
PROGRAMMING
LANGUAGES
TO
MODIFY / CHANGE SYSTEM ON PHP
AND MYSQL. Romania: Naval Academy
Press.
[5] Al Fatta, Hanif. 2007. Analisis dan
Perancangan
Sistem
Informasi
untuk
Keunggulan Bersaing Perusahaan dan
Organisasi Modern. Yogyakarta: Penerbit
ANDI.
[6] Sorana Daniela BOLBOACĂ, Lorentz
JÄNTSCHI, Andrei ACHIMAŞ CADARIU
BELA. (2003). SQL by Example. 2. PHP and
MySQL Web Application based on TannerWhitehouse
Standard.
Romania:
AcademicDirect.
[7] Eliza-Olivia LUNGU, onica Mihaela
MAER-MATEI.
(2014).
WHAT
DETERMINES
YOU
TO
BE
AN
ENTREPRENEUR?. Romania: Romanian
Foundation for Business Intelligence.
[8] Hariyanto, Bambang. 2014. Esensi-Esensi
Bahasa Pemograman JAVA (Revisi Keempat).
Bandung: Penerbit Informatika.
[9] Plakhtii T.F. (2017). Development of
management system. Ukraine: Zhytomyr State
University of Technology