Bab Gelombang dan Elektromagnetik 2015

GELOMBANG DAN
ELEKTROMAGNETIK
 Disusun Oleh
Mochamad Rizal Fauzi Fahmi
Maulana Watistatiyanta

©2015

GELOMBANG DAN
ELEKTROMAGNETIK

 Gelombang
Elektromagnetik
 Hipotesis Maxwell
 Sifat-Sifat Gelombang
elektromagnetik
 Spektrum Gelombang

 Gelombang Elektromagnetik
 adalah gelombang yang tidak
memerlukan medium untuk

merambat. Gelombang radio dan
Sinar X atau Rontgen merupakan
salah satu contoh gelombang
elektromagnetik
 sebagai media komunikasi dan
dimanfaatkan dalam bidang
kesehatan seperti sinar X

Bukit

Lembah

 Hipotesis Maxwell Gelombang
Elektromagnetik

 Sifat-Sifat Gelombang Elektromagnetik
o Perubahan medan listrik dan medan magnet terjadi
pada saat yang bersamaan. Arah medan listrik dan
medan magnet saling tegak lurus
o Arah perambatan gelombang elektromagnetik selalu

tegak lurus arah medan listrik dan medan magnet.
o Gelombang elektromagnetik dapat merambat dalam
ruang hampa.
o Laju rambat gelombang elektromagnetik dalam ruang
hampa merupakan tetapan umum dan nilainya c = 3 x
108 m/s

 Spektrum Gelombang
 c=f.λ
Dengan :
f : Frekuensi
λ : Panjang Gelombang
c : Cepat rambat gelombang elektro

Gelombang Radio
 Gelombang radio adalah suatu bentuk energi listrik yang
merambat seperti gelombang melalui udara atau ruang angkasa
dan menyebar ke seluruh penjuru



Gelombang
mikro

Gelombang mikro merupakan gelombang radio dengan frekuensi
paling tinggi, sekitar 3 GHz. Gelombang mikro ini dimanfaatkan
pada pesawat RADAR. Radar digunakan untuk mendeteksi adanya
objek tertentu. Pesawat Radar ini banyak digunakan untuk
membantu keamanan pendaratan pesawat terbang komersil maupun
untuk kepentingan militer.
Pesawat Radar mempunyai antenna yang berfungsi sebagai
pemancar dan penerima gelombang Antena ini terus berputar
sambil memancarkan gelombang mikro. Gelombang mikro yang
mengenai objek akan dipantulkan kembali dan ditangkap sistem
antenna RADAR, sistem RADAR biasanya dilengkapi dengan
layar untuk menunjukkan lokasi objek yang terdeteksi secara
visual.

Sinar Inframerah
Sinar inframerah ditemukan oleh William Herchel pada tahun
1800. Sinar ini memiliki jangkauan frekuensi antara 1011Hz hingga

1014Hz. Getaran elektron-elektron dalam atom dapat memancarkan
gelombang elektromagnetik pada frekuensi khas dalam daerah
inframerah. Salah satu penggunaan popular dari radiasi inframerah
pada saat ini adalah remote control untuk peralatan elektronik
seperti TV, AC dan DVD.
Sinar inframerah juga digunakan pada kamera untuk menangkap
gambar dalam lingkungan yang gelap. Peralatan tersebut biasa
digunakan untuk kepentingan militer. Dewasa ini kamera
inframerah juga digunakan dalam pembuatan film ataupun
program entertainment di televise. Laser inframerah juga
digunakan dalam sistem barcode, baik di bidang perdagangan
maupun database kesehatan.

Sinar Ultraviolet
 Sinar ultraviolet merupakan gelombang elektromagnetik
dengan rentang frekuensi antara 1015 Hz hingga 1016 Hz
atau dalam daerah panjang gelombang 10-8 m sampai 107 m. Sinar ultraviolet dapat dihasilkan oleh atom dan
molekul dalam nyala listrik.
 Sinar matahari juga merupakan sumber sinar ultraviolet
yang merangsang badan kita menghasilkan vitamin D

yang kita perlukan untuk kesehatan tulang. Akan tetapi,
jika anda terlalu sering terkena paparan sinar ultraviolet,
kulit anda akan hitam terbakar dan bisa juga terkena
kanker kulit.

Sinar X
Sinar-x berada di rentang frekuensi antara 1016 Hz hingga 1020 Hz
atau daerah panjang gelombang antara 10-10cm hingga 10-6cm.
Karena gelombangnya pendek, sinar-x memiliki daya tembus
yang kuat. Sinar-x dihasilkan oleh elektron-elektron yang terletak
di bagian dalam kulit atom. Disamping itu, sinar-x juga dapat
dihasilkan saat elektron berkecepatan tinggi menumbuk logam.
Sinar-x ini banyak digunakan dalam bidang kedokteran untuk
memotret kedudukan tulang atau organ dalam tubuh manusia.

Sinar Gamma
Sinar gamma ditemukan oleh Ernest Rutherford. Sinar
gamma memiliki rentang frekuensi antara 1020 Hz hingga 1025 Hz
atau panjang gelombang antara 10-15 cm hingga 10-10. Diantara
anggota spektrum elektromagnetik, sinar gamma memiliki daya

tembus paling besar. Daya tembus yang sangat besar ini
menyebabkan efek yang serius jika diserap oleh jarigan hidup.
Sinar gamma dihasilkan oleh atom-atom yang tidak stabil yaitu
pada proses reaksi inti.