Pembuatan Sistem Keamanan 4 Ruangan Jarak JauhDengan Sms Berbasis Bahasa Pemograman Codevision -Avr

BAB I
PENDAHULUAN

1.1.

Latar Belakang
Pada zaman sekarang ini Berita pencurian selalu saja mendominasi kolom-kolom

pada media cetak maupun media elektronik, bahkan rasanya tiada hari tanpa berita
pencurian. Pencurian yang semakin sering terjadi walaupun perumahan penduduk sudah
dilengkapi dengan adanya pos keamanan (pos satpam) tetapi para pencuri selalu saja bisa
melewati petugas keamanan (Satpam) yang sedang bertugas. Dirumah-rumah penduduk
membuktikan Petugas keamanan (Satpam) yang bahwa kondisi tempat tinggal penduduk
sering kecolongan karena ketiduran atau semakin tidak nyaman.
Sebaliknya setiap lalai melaksanakan tugasnya menyebabkan orang pasti sangat
menginginkan kondisi orang berpikir untuk membuat suatu alat yang aman, baik terhadap
diri sendiri yang dapat mantau dalam jarak pandang mata dalam arti kita bisa memantau
atau melihat keamanan lokasi yang dipantau dari jarak yang jauh. Memang sudah banyak
alat-alat untuk sistem keamanan yang beredar dimasyarakat seperti alat pendeteksi gerakan
menggunakan CCTV (Close Circuit Television) maupun webcam dan hasilnya ditampilkan
pada layar komputer.

Petugas keamanan akan jenuh jika hanya memandangi layar komputer untuk
memonitoring sebuah ruangan. Oleh karena itu penulis mencoba untuk membuat suatu alat
yang bisa memonitoring ruangan dari jarak jauh dengan menggunakan sinar laser. Dengan
alat ini petugas tidak perlu memandangi layar komputer sepanjang hari karena jika ada
objek yang memasuki ruangan maka petugas akan langsung mengetahuinya lewat pesan
yang dikirim ke hanphonenya. Dan buzzer pun akan menyala sebagai tanda ada objek yang
memasuki ruangan.
Untuk itulah penulis mencoba untuk membuat suatu alat dan Penulisan Tugas Akhir dengan
judul “Pembuatan sistem keamanan 4 ruangan jarak jauh dengan sms berbasis
bahasa pemograman codevision-Avr”

Universitas Sumatera Utara

1.2.

Rumusan Masalah
Dalam tugas akhir ini, topik yang akan diangkat sebagai permasalahan adalah

mengenai Pembuatan sistem keamanan 4 ruangan jarak jauh dengan sms berbasis
bahasa pemograman codevision-Avr. Penulis akan membahas dan menganalisa program

yang menjalankan rangkaian tersebut dan tidak di bahas bagaimana cara pembuatan
program dan hasil nya hanya sekilas tentang bagaimana program tersebut berkerja.

1.3.

Tujuan Penulisan

Adapun tujuan penulisan tugas akhir ini adalah untuk:
1. Merancang sistem keamanan 4 ruangan jarak jauh dengan sms berbasis bahasa
pemograman codevision-AVR.
2. Memahami prinsip kerja sensor photodiode pada alat.
3. Memahami prinsip kerja pada sistem keamanan 4 ruangan jarak jauh dengan sms
berbasis bahasa pemograman codevision-AVR.

1.4.

Metodologi Penulisan

Adapun metode penulisan yang digunakan dalam menyusun dan menganalisa tugas
akhir ini adalah:

1. Studi literatur yang berhubungan dengan perancanangan dan pembuatan alat ini.
2. Perencanaan dan pembuatan alat
Merencanakan peralatan yang telah dirancang baik software maupun hardware.
3. Pengujian alat
Peralatan yang telah dibuat kemudian diuji apakah telah sesuai yang telah
direncanakan.

Universitas Sumatera Utara

1.5.

Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan dalam tugas akhir ini terdiri dari 5 bab, yaitu:

BAB I :

PENDAHULUAN

Berisi latar belakang permasalahan, rumusan masalah, batasan masalah, tujuan

pembahasan, metodologi pembahasan, dan sistematika penulisan dari penulisan tugas akhir
ini.

BAB II :

LANDASAN TEORI

Membahas tentang Sistem Pendeteksi Ruangan Menggunakan Sinar Laser Dengan Output
Sms Berbasis ATmega32.

BAB III :

PERANCANGAN SISTEM

Membahas tentang perencanaan dan pembuatan sistem secara keseluruhan.

BAB IV :

PENGUJIAN RANGKAIAN


Berisi tentang uji coba alat yang telah dibuat, pengoperasian dan spesifikasi alat.

BAB V :

PENUTUP

Merupakan kesimpulan dari pembahasan pada bab-bab sebelumnya dan kemungkinan
pengembangan alat.

Universitas Sumatera Utara

BAB II
LANDASAN TEORI
2.1 Pengertian program
Pada umumnya program adalah sederetan instruksi atau statement yang tentunya
dalam bahasa yang dimengerti oleh komputer. Instruksi tersebut berfungsi untuk mengatur
pekerjaan apa saja yang akan dilakukan oleh komputer agar mendapatkan dan
menghasilkan suatu hasil atau keluaran yang diharapkan.
Adapun jenis bahasa pemrograman berdasarkan perkembangannya :
Bahasa Mesin ( Machine Language )


1.

Bahasa pemrograman yang hanya dapat dimengerti oleh mesin (komputer) yang di
dalamnya terdapat CPU yang hanya mengenal dua keadaan yang berlawanan yaitu :


Bila terjadi kontak atau ada arus bernilai 1 dan bernilai 0
Bahasa Tingkat Rendah ( Low Level Language )

2.

Karena banyak keterbatasan yang dimiliki bahasa mesin maka dibuatlah symbol yang
mudah diingat yang disebut dengan Mnemonic (pembantu untuk mengingat).
Contoh : Bahasa Assembler yang dapat menerjemahkan Mnemonic.
Bahasa Tingkat Menengah ( Middle Level Language )

3.

Bahasa pemrograman yang menggunakan aturan-aturan gramatikal dalam penulisan

pernyataannya, mudah untuk dipahami, dan memiliki instruksi-instruksi tertentu yang dapat
langsung diakses oleh komputer. Contoh : Bahasa C
Bahasa Tingkat Tinggi ( High Level Language )

4.

Bahasa pemrograman yang dalam penulisan pernyataannya mudah dipahami secara
langsung.


Bahasa Berorientasi pada Prosedur (Procedure Oriented Language)
Contoh : Algoritma, Fortran, Pascal, Basic, Cobol, PL/1



Bahasa Berorientasi pada Masalah (Problem Oriented Language)
Contoh : RPG (Report Program Generator)

Universitas Sumatera Utara