Pertanggung Jawaban Pidana Terhadap Pelaku Pornografi Anak Melalui Media Internet (Studi Putusan No: 2191 PID.B 2014 PN.SBY)

1

PERTANGGUNG JAWABAN PIDANA TERHADAP PELAKU
PORNOGRAFI ANAK MELALUI MEDIA INTERNET
(Studi Putusan No: 2191/PID.B/2014/PN.SBY)

SKRIPSI
Diajukan Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat
Guna Memperoleh Gelar Sarjana Hukum Pada Fakultas Hukum Universitas
Sumatera Utara
Oleh :
DARA ADE SUANDI
NIM: 130200023

DEPARTEMEN HUKUM PIDANA

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2017


2

PERTANGGUNG JAWABAN PIDANA TERHADAP PELAKU
PORNOGRAFI ANAK MELALUI MEDIA INTERNET
(Studi Putusan No: 2191/PID.B/2014/PN.SBY)
SKRIPSI
Disusun Untuk Melengkapi Tugas-Tugas dan Memenuhi Syarat-Syarat
Guna Memperoleh Gelar Sarjana Hukum
Oleh :
DARA ADE SUANDI
NIM: 130200023
Departemen Hukum Pidana
Disetujui Oleh:
Ketua Departemen Hukum Pidana

Dr. M. Hamdan, SH,MH
NIP. 195703261986011001

Dosen Pembimbing I


Dosen Pembimbing II

Dr. Edy Yunara, SH.,M. Hum
NIP.196012221986031003

Rafiqoh Lubis S.H.,M.Hum
NIP.19740725002122002

FAKULTAS HUKUM
UNIVERSITAS SUMATERA UTARA
MEDAN
2017

ABSTRAK
Dara Ade Suandi 1
Edy Yunara 2
Rafiqoh Lubis 3
Pada zaman era globalisasi saat ini, tidak dapat dipungkiri bahwa teknologi
informasi dan komunikasi telah dimanfaatkan dalam kehidupan sosial masyarakat
saat ini, manfaat teknologi informasi selain memberikan dampak yang positif juga

disadari memberi peluang untuk dijadikan sarana melakukan tindakan kejahatankejahatan baru, kejahatan baru tersebut di sebut dengan cyber crime. Cyber crime
disebut juga dengankejahatan dunia maya yaitu jenis kejahatan yang berkaitan
dengan sebuah teknologi informasi tanpa batas Bentuk kejahatan cyber crime
yang menjadikan anak sebagai sasaran korbannya merupakan dampak negatif dari
perkembangan teknologi komunikasi yang sangat memprihatinkan, sebab hal itu
dapat mempengaruhi mental anak hingga kehidupan sosialnya. Salah satu
penyalahgunaan internet yang dilakukan oleh oknum-oknum yang tidak
bertanggung jawab yang melibatkan anak sebagai korban yaitu pelecehan dan
pengeksploitasian seksual akibat dari kejahatan seksual.
Rumusan masalah yang akan dibahasa dalam skripsi ini yaitu mengenai
bagaimana pengaturan tentang tindak pidana pornografi melalui media internet
menurut hukum pidana di Indonesia dan bagaimana pertanggungjawaban pidana
terhadap pelaku pornografi anak melalui media internet. Penelitian skripsi ini
merupakan penelitian hukum normatif yang menggunakan data sekunder yang
diperoleh dari bahan hukum primer, bahan hukum sekunder dan bahan hukum
tersier.
Pengaturan tentang tindak pidana pornografi melalui media internet menurut
hukum pidana di Indonesia diatur oleh Undang-Undang No. 11 Tahun 2008
Tentang Informasi dan Transaksi Elektronik, yang terdapat dalam Pasal 45 ayat
(1) yang menyatakan bahwa sertiap orang yang memenuhi unsur sebagaimana

dalam Pasal 27 ayat (1), ayat (2), ayat (3) atau ayat (4) dipidana dengan pidana
penjara paling lama 6 (enam) tahun dan denda paling banyak Rp1.000.000.000,00
(satu
miliar
rupiah).
Kasus
dalam
Putusan
perkara
No.2191/PID.B/2014/PN.SBY dengan terdakwa Tjandra Adi Gunawan Als Recca
Hanabishi adalah kasus mengenai pornografi anak melalui media internet dalam
putusan tersebut hakimbelum tepat dalam menjatuhkan putusan sebab hakim
seharusnya menjatuhkan Pasal 45 ayat (1) Undang-Undang Informasi dan
Transaksi Elektronik dihubungkan dengan atau Jo Pasal 27 ayat (1) dan
dihubungkan pula atau Jo Pasal 52 Undang-Undang Informasi dan Transaksi
Elekteronik, karena menyangkut tentang pornografi anak melalui media internet
dimana hukumannya ditambah sepertiga maka hukumannya seharusnya menjadi 8
(delapan tahun).

1


Mahasiswa Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara
Dosen Pembimbing I
3
Dosen Pembimbing II
2

i

KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah
memberikan rahmat serta hidayah-Nya dalam penulisan skripsi ini, sehingga
penulisan skripsi ini dapat berjalan dengan lancar. Telah menjadi kewajiban dari
setiap MahasiswaFakultas Hukum Universitas Sumatera Utara untuk dapat
menyelesaikanm suatu karyan ilmiah sebagai syarat dalam menyelesaikan studi
untuk memperoleh gelar sarjana Hukum pada Fakultas Hukum Universitas
Sumatera Utara.
Skripsi ini berjudul Pertanggung Jawaban Pidana Terhadap Pelaku
Pornografi


Anak

Melalui

Media

Internet

(Studi

Putusan

PN

No.2191/Pid.b/2014/PN.Sby). pada penyajiannya, penulis menyadari terdapat
berbagai kekurangan dan kesalahan, yang disebabkan oleh keterbatasan
pengetahuan ilmiah yang dimiliki oleh penulis.
Skripsi ini bertujuan untuk mengetahui aturan serta penerapan hukum
pidana terhadap tindak pidana pornografi anak melalui media internet. Oleh sebab
itu, penulis mengharapka saran dan kritik yang membangun untuk kesempurnaan

karya ilmiah ini.
Dalam penulisan skripsi ini, penulis menyadari akan pentingnya orangorang yang telah memberikan pemikiran dan dukungan secara moril maupun
spritual sehingga skripsi ini dapat diselesaikan sesuai dengan yang diharapkan,
karena

adanya mereka segala bentuk

halangan

dan

hambatan

dalam

penulisanskripsi ini menjadi mudah dan terarah. Untuk itu, penulis menyampaikan
ucapan terimakasih, rasa hormat dan penghargaan yang besar kepada:

ii


1. Bapak Prof. Dr. Budiman Ginting, S.H., M.Hum, selaku Dekan Fakultas
Hukum Universitas Sumatera Utara
2. Bapak Dr. Saidin, S.H., M.Hum, selaku Wakil Dekan I Fakultas Hukum
Universitas Sumatera Utara
3. Ibu Puspa Melati Hasibuan, S.H., M.Hum, selaku Wakil Dekan II Fakultas
Hukum Universitas Sumatera Utara
4. Bapak Dr. Jelly Leviza, S.H., M.Hum, selaku Wakil Dekan III Fakultas
Hukum Universitas Sumatera Utara
5. Bapak Dr. Hamdan, S.H., M.H, selaku Ketua Departemen Hukum Pidana
Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara yang telah banyak membantu
dalam penyelesaian skripsi ini.
6. Ibu Liza Erwina, S.H., M.Hum, selaku Sekretaris Departemen Hukum
Pidana, yang telah banyak membantu dalam penyelesaian skripsi ini
7. Bapak Dr. Edi Yunara, S.H., M.Hum, selaku dosen pembimbing skripsi ke-I,
yang telah menyediakan waktu untuk membimbing dan memberikan ilmunya
untuk penyelesaian skripsi ini.
8. Ibu Rafiqoh Lubis, S.H., M.Hum, selaku dosen pembimbing ke-II, yang telah
menyediakan

serta


meluangkan

waktunya

untuk

membimbing

dan

memberikan ilmunya untuk penyelesaian skripsi ini.
9. Ibu Afnilla, S.H., M.Hum, selaku dosen pembimbing Akademik penulis yang
telah membimbing selama masa perkuliahan penulis.
10. Seluruh staf pengajar Fakultas Hukum Universitas Sumatera Utara yang
selama ini telah mengajar dan mendidik penulis dalam proses perkuliahan.

iii

11. Khusus kepada orang tua penulis, yang selalu mendukung, memberi

semangat, dan selalu mendoakan penulis. Ayahanda Miswandi dan Ibunda Sri
Pamuji.
12. Mbak dan Mas, Gadis Ayu Suandi S. AB dan Dilly Praktikto Suandi S.P,
yang telah membantu dan mendoakan penulis, serta adikku Nadifha Slavina
Suandi yang selalu menghibur penulis.
13. Segenap keluarga Besar Pengadilan Negeri Batam yang telah memberi izin
kepada penulis untuk melakukan magang selama 20 hari sehingga penulis
mendapatkan bekal pelajaran dan pengalaman
14. GS ku, Sutan Sorik Hasibuan S.H, Nazma Husna S.H, Nurliza Fitriyani
Angkat S.H, Desita Muzdalifa S.H, Denny Wahyudi S.H, M. Fazli Lubis S.H,
Yohana Sidabutar, Bunga Wulansari.
15. Temen-temen yang selalu mendoakan penulis, Ledy Gultom, Nita Surbakti,
Ajeng Kusuma, Try widya, Siti Nur, Tri Utami.
16. Keluarga Besar IMADANA

Medan,

Mei 2017

Penulis


Dara Ade Suandi
130200023

iv

DAFTAR ISI
KATA PENGANTAR
DAFTAR ISI
ABSTRAK
BAB 1:

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ......................................................................... 1
B. Rumusan Masalah .................................................................. 10
C. Tujuan dan Manfaat Penulisan ................................................ 10
D. Keaslian Penulisan .................................................................. 11
E. Tinjauan Pustaka ...................................................................... 12
1. Pengertian Tindak Pidana dan
Pertanggungjawaban Pidana ..................................................... 12
2. Pengertian Pornoografi......................................................... 20
3. Batasan Usia Anak dan hak-hak Terhadap anak .................. 21
4. Pengertian Tindak Pidana Melalui Media Internet .............. 30
F. Metode Penelitian ..................................................................... .33
1. Jenis Penelitian ..................................................................... 33
2. Data dan Sumber Data ......................................................... 34
3. Teknik Pengumpulan Data .................................................. 34
4. Analisis Data ....................................................................... 35
G. Sistematika Penulisan ............................................................. 35

v

BAB II :

PENGATURAN TENTANG TINDAK PIDANA PORNOGRAFI
MELALUI MEDIA INTERNET MENURUT HUKUM PIDANA
DI INDONESIA
A. Perkembangan Tindak Pidana Melalui Media Internet .......... 38
B. Pengaturan Mengenai Tindak Pidana Pornografi Melalui Media
Internet Menurut Hukum Pidana di Indonesia
1. Pengaturan Tindak Pidana Pornografi Menurut UndangUndang Nomor 44 Tahun 2008 Tentang Pornografi ........ 51
2. Pengaturan Mengenai Tindak Pidana Pornografi di dalam
Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2008 Tentang Informasi
dan Transaksi Elektronik .................................................. 88
3. Perumusan Sanksi Dalam Undang-Undang Pornografi dan
Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik ...... 95

BAB III :

PERTANGGUNGJAWABAN PIDANA TERHADAP PELAKU
PORNOGRAFI ANAK MELALUI MEDIA INTERNET
DALAM PUTUSAN NO.2191/PID.B/PN.SBY
A. Tindak Pidana Pornografi Anak Melalui Media Internet ....... 101
B. Penerapan Hukum Pidana Terhadap Pelaku Pornografi Anak
Melalui

Media

Internet

Dalam

Putusan

PNNO.2191/PID.B/PN.SBY
a. Kronologis ................................................................. 105
b. Dakwaan .................................................................... 107
c. Tuntutan Pidana ......................................................... 108
d. Fakta Hukum .............................................................. 110
e. Pertimbangan Hakim ................................................. 111
f. Putusan ....................................................................... 116
C. Analisis Putusan PN No.2191/Pid.B/2014/Pn.Sby ................. 118

vi

BAB IV :

KESIMPULAN DAN SARAN
A. Kesimpulan ............................................................................. 127
B. Saran ...................................................................................... 129

DAFTAR PUSTAKA ....................................................................................... 130

vii