Index of /ProdukHukum/kehutanan
BAGIAN ANGGARAN 029
LAPORAN KEUANGAN
KEMENTERIAN KEHUTANAN
TAHUN 2009
(Audited)
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR
31 DESEMBER 2009
Sekretariat Jenderal
Laporan Keuangan Departemen Kehutanan Tahun 2009 (Audited)
KATA PENGANTAR
Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang RI Nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan
Negara, dan Undang-Undang APBN Nomor 26 Tahun 2009 tentang Perubahan atas
Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2008 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja
Negara Tahun Anggaran 2009, Menteri/Pimpinan Lembaga sebagai Pengguna
Anggaran/Barang mempunyai tugas antara lain menyusun dan menyampaikan laporan
keuangan Kementerian Negara/Lembaga yang dipimpinnya.
Departemen Kehutanan adalah salah satu Kementerian Negara/Lembaga yang berkewajiban
menyelenggarakan akuntansi dan laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dengan menyusun laporan keuangan berupa
Realisasi Anggaran, Neraca, dan Catatan atas Laporan Keuangan.
Penyusunan Laporan Keuangan Departemen Kehutanan BA 029 mengacu pada Peraturan
Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan
Keuangan Pemerintah Pusat, Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.27/Menhut-II/2009
tentang Pedoman Pelaporan Keuangan Pemerintah Lingkup Departemen Kehutanan serta
Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-51/PB/2008 tentang Pedoman
Penyusunan Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga. Informasi yang disajikan di
dalamnya telah disusun sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Sehubungan dengan Laporan Keuangan Tahunan ini, perlu kami kemukakan hal-hal
sebagai berikut:
1. Laporan Realisasi Anggaran memberikan informasi tentang realisasi pendapatan dan
belanja. Berdasarkan laporan ini, realisasi Pendapatan Negara dan Hibah Tahun
2009 adalah sebesar Rp2.397.581.426.000,00 atau 138,14% dari anggarannya sebesar
Rp1.735.631.707.376,00. Sementara itu, realisasi Belanja Negara adalah sebesar
Rp2.110.183.245.125,00
atau
87,60%
dari
anggaran
sebesar
Rp2.408.790.811.000,00.
2. Neraca menyajikan informasi tentang posisi aset, kewajiban, dan ekuitas
kementerian negara/lembaga Tahun 2009. Dari Neraca tersebut diinformasikan
bahwa nilai Aset adalah sebesar Rp9.271.866.694.279,00 dan Kewajiban sebesar
Rp103.550.443.193,00 sehingga Ekuitas Dana (kekayaan bersih) Departemen
Kehutanan per 31 Desember 2009 adalah sebesar Rp9.168.316.251.086,00.
3. Catatan atas Laporan Keuangan dimaksudkan agar pengguna laporan keuangan
dapat memperoleh informasi yang lebih lengkap tentang hal-hal yang termuat
dalam laporan keuangan. Catatan atas Laporan Keuangan meliputi uraian tentang
kebijakan fiskal, kebijakan akuntansi, dan penjelasan pos-pos laporan keuangan,
daftar rinci atau uraian atas nilai pos yang disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran
dan Neraca;
4. Laporan Keuangan Tahun 2009 ini berstatus sebagai laporan keuangan yang
sudah diperiksa (Audited).
Kata Pengantar – i
Laporan Keuangan Departemen Kehutanan Tahun 2009 (Audited)
Kami menyadari bahwa Laporan Keuangan Tahun 2009 ini masih belum sempurna, oleh
sebab itu kami mengharapkan tanggapan, saran, maupun kritik yang membangun dari para
pengguna laporan keuangan ini. Kami akan terus berupaya untuk dapat menyusun dan
menyajikan laporan keuangan yang tepat waktu dan akurat sehingga terwujud tata
kelola pemerintahan yang baik (good governance). Diharapkan penyusunan Laporan
Keuangan ini dapat meningkatkan akuntabilitas publik.
Jakarta,
Mei 2010
Sekretaris Jenderal,
Boen M. Purnama
NIP 19511026 197903 1 001
Kata Pengantar – ii
2009 (A)
!"#$ $
%&'& ()*+&*'&,
1*2)34 140
1*2)34 5&6).
1*2)34 Grafik
Indeks Singkatan
Indeks Catatan atas Laporan Keuangan
Pernyataan Tanggung Jawab
Pernyataan Telah Direvieu
Laporan Hasil Pemeriksaan
I. Ringkasan
II. Laporan Realisasi Anggaran ( LRAKT perbandingan 2009 dan 2008)
III. Neraca (NSAIKPT perbandingan 2009 dan 2008)
IV. Catatan atas Laporan Keuangan
A. Penjelasan Umum
A.1. Dasar Hukum
A.2. Kebijakan Teknis Kementerian Negara/Lembaga
A.3. Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan
A.4. Kebijakan Akuntansi
B. Penjelasan atas Pos-pos Laporan Realisasi Anggaran
B.1. Penjelasan Umum Laporan Realisasi Anggaran
B.2. Penjelasan Per Pos Laporan Realisasi Anggaran
B.3. Catatan Penting/Pengungkapan Lainnya
C. Penjelasan atas Pos-pos Neraca
C.1. Posisi Keuangan Secara Umum
C.2. Penjelasan Per Pos Neraca
C.3. Catatan Penting/Pengungkapan Lainnya
D. Pengungkapan Lainnya
-&.&/&*
0
000
07
vi
vii
ix
xi
xii
xiii
1
4
6
8
8
8
8
16
19
28
28
30
43
59
59
60
85
106
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Laporan-laporan Pendukung sesuai Peraturan Dirjen Perbendaharaan Nomor
PER-51/PB/2009:
LRA Pendapatan dan LRA Pengembalian Pendapatan
LRA Belanja dan LRA Pengembalian Belanja
2. Laporan Barang Pengguna
Laporan Barang Pengguna Semesteran/Tahunan
Laporan Kondisi Barang
3. Daftar Rekening Pemerintah
4. Daftar Satuan Kerja
5. Lampiran Laporan Keuangan dan Neraca BLU
6. Lampiran Laporan Rekening Pemerintah
7. Lampiran-lampiran lainnya sebagai pendukung CaLK
89:;?@9=A9= >?B?=C??E@C9=9= F9E@= 2009 (A@GDC?G)
UVWXYZ [\]X^
d`efa 1.
d`efa 2 .
d`efa 3 .
d`efa 4 .
d`efa 5 .
d`efa 6 .
d`efa 7
d`efa 8.
d`efa 9 .
d`efa 10 .
d`efa 11.
d`efa 12.
d`efa 13.
d`efa 14.
d`efa 15.
d`efa 16.
d`efa 17.
d`efa 18.
d`efa 19.
d`efa 20.
d`efa 21.
d`efa 22
d`efa 23.
ghcij`k`c l`mno`c gf`ahk`kh pcii`o`c d`qrc pcii`o`c 2009 s`c
2008
ghcij`k`c tfo`u` mfo 31 vfkfbefo 2009 s`c 31 vfkfbefo 2008
wfoe`cshci`c gf`ahk`kh xfcrory zfchk {fa`c|` d`qrc 2009 s`c
d`qrc 2008
zfchk }rbefo v`c` }`yr`c ~fo|` {`s`c l``c`c brb
gfj`mhyra`kh zrba`q }`yjfo xfcrory kfanc 1 `ci xfc`bm`hj`c
l`mno`c ~fr`ci`c
gfj`mhyra`kh zrba`q }`yjfo xfcrory kfanc 1 `ci xfc`bm`hj`c
l`mno`c {`o`ci xhahj tfi`o`
wfoe`cshci`c gf`ahk`kh s`c pcii`o`c lhcijrm ~fbfcyfoh`c
~fqry`c`c d`qrc 2009
wfoe`cshci`c wfcfohb``c wt{w }rbefo v`` pa`b lhcijrm
~fbfcyfoh`c ~fqry`c`c d`qrc 2009 s`c 2008
wfoe`cshci`c wfcfohb``c wt{w l`hcc` lhcijrm ~fbfcyfoh`c
~fqry`c`c d`qrc 2009 s`c 2008
~nbmnkhkh panj`kh pcii`o`c xfcrory }rbefo v`c` d`qrc 2009 s`c
2008
ghcuh`c gf`ahk`kh pcii`o`c xfcrory }rbefo v`c` d`qrc 2009 s`c
2008
~nbmnkhkh panj`kh pcii`o`c xfcrory zfchk {fa`c|` d`qrc 2009 s`c
2008
ghcuh`c gf`ahk`kh pcii`o`c xfcrory zfchk {fa`c|` d`qrc 2009 s`c
2008
wfoe`cshci`c gf`ahk`kh {fa`c|` ~`cyno wrk`y xfcrory zfchk {fa`c|`
d`qrc 2009 s`c 2008
wfoe`cshci`c gf`ahk`kh {fa`c|` ~`cyno v`fo`q xfcrory zfchk
{fa`c|` d`qrc 2009 s`c 2008
wfoe`cshci`c gf`ahk`kh {fa`c|` v`c` vfjnckfcyo`kh xfcrory zfchk
{fa`c|` d`qrc 2009 s`c 2008
wfoe`cshci`c gf`ahk`kh {fa`c|` wfi``h xfcrory zfchk {fa`c|`
lhcijrm ~fbfcyfoh`c ~fqry`c`c d`qrc 2009 s`c 2008
wfoe`cshci`c gf`ahk`kh {fa`c|` {`o`ci xfcrory zfchk {fa`c|` d`qrc
2009 s`c 2008
gf`ahk`kh {fa`c|` xns`a xfcrory zfchk {fa`c|` d`qrc 2009 s`c 2008
gf`ahk`kh {fa`c|` {`cyr`c }nkh`a xfcrory zfchk {fa`c|` d`qrc 2009
s`c 2008
panj`kh pcii`o`c s`c gf`ahk`kh {fa`c|` xfcrory zfchk {fa`c|`
~fbfcyfoh`c ~fqry`c`c d`qrc 2009
_he`q lr`o tfifoh lhcijrm ~fbfcyfoh`c ~fqry`c`c d`qrc 2009
wfoe`cshci`c tfo`u` ~fbfcyfoh`c ~fqry`c`c wfo 31 vfkfbefo
2009 s`c 2008
_`a`b`c
2
2
16
17
18
19
30
32
33
36
36
37
37
38
39
39
40
40
41
41
42
45
59
HIJKLM NOPKQ R ST
2009 (A)
¡¢£ 24.
¡¢£ 25.
¡¢£ 26.
¡¢£ 27.
¡¢£ 28.
¡¢£ 29.
¡¢£ 30.
¡¢£ 31.
¡¢£ 32.
¡¢£ 33.
¡¢£ 34.
¡¢£ 35.
¡¢£ 36.
¡¢£ 37.
¡¢£ 38.
¡¢£ 39.
¡¢£ 40.
¡¢£ 41.
¡¢£ 42.
¤ ¥¦ § ¨ © ª¢«¬ § ®¢«¯¢£° § « ¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « « ³¢§ 31
¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
´²«µ² « ¶ £¬· ¨ © ¬² ª¢«¬ § ®¢«¯¢£° § « ª¢§© £¬· ¸¢¯ ¦²¥
¤ ¥¦ § ¨ © ª¢«¬ § ®¢«¢§²± « ¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « « ³¢§ 31
¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
´²«µ² « ¨ © ª¢«¬ § ¬² ®¢«¢§²± « ¹¢«°§°¦ º¢«²© ³¢§ 31
¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ¨ © » ²««¼ ¬ « ¶¢¦ § ¨ © ¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « « ³¢§ 31
¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ¨ © » ²««¼ ¬ « ¶¢¦ § ¨ © ¹¢«°§°¦ º¢«²© ³¢§ 31 ¤¢©¢±¡¢§
2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ´²«µ² « ®²°¦ «¯ ª°½ « ¹¢«°§°¦ ¾©¢£·« ¿ °« 2009 ¬ «
2008
¤ ¥¦ § ´²«µ² « ®²°¦ «¯ ª°½ « ® À ½ »²«¯½°³ ¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « «
¤ ¥¦ § ´²«µ² « ª ¯² « » «µ § ¯² « °«¦°¦ « Á «¦² ´°¯² (Á´)
¹¢«°§°¦ ¾©¢£·« ¿ °« 2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ®¢§©¢¬² « ±¢«°§°¦ ¾©¢£·« ¿ - ¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « « ³¢§
31 ¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ®¢§©¢¬² « ¹¢«°§°¦ º¢«²© ®¢§©¢¬² « ³¢§ 31 ¤¢©¢±¡¢§ 2009
¬ « 2008
¤ ¥¦ § ¶ £¬· ©¢¦ ¢¦ ³ ³¢§ 31 ¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ¨·«©¦§°½©² ¤ £ ± ®¢«¯¢§À « ±¢«°§°¦ ¾©¢£·« ¿ Ã
¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « « ³¢§ 31 ¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ©¢¦ » ²««¼ »²«¯½°³ ¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « « ¦ °« 2009
¬ « 2008
¤ ¥¦ § ¶ £¬· ©¢¦ » ²««¼ ³¢§ 31 ¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ¯² « ®/Á´ ±¢«°§°¦ ¾©¢£·« ¿ - ¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « «
³¢§ 31 ¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ©¢¦ ½ ª¢§Ä°À°¬ ±¢«°§°¦ ¾©¢£·« ¿ - ¨¢±¢«¦¢§² «
¨¢°¦ « « ³¢§ 31 ¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ©¢¦ » ²«-£ ²« »²«¯½°³ ¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « « ³¢§ 31
¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
®²°¦ «¯ ®¶¤Å/¤´ ¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « « ³¢§ 31 ¤¢©¢±¡¢§ 2009
60
61
62
62
63
64
64
65
67
68
69
70
77
78
78
80
81
82
89
ÆÇÈÉÊÇË ÌÍÎÇËÏÇË ÌÍÐÍËÑÍÊÒÇË ÌÍÓÎÑÇËÇË ÔÇÓÎË 2009 (AÎÕÒÑÍÕ)
ãäåæçè éêëìãç
íîïîðîñ
òóîôõö ÷ø
ùúðûúüõüõ ýüþõðîüõ ÿîñ îïõüîüõ ñÿîûîþîñ îóî ÿîñ íõî îñ
ÿîñ îñ
8
31
Grafik 2.
Komposisi Realisasi Penerimaan Sumber Daya Alam Tahun 2009 dan
Tahun 2008
32
Grafik 3.
Komposisi Realisasi PNBP Lainnya Tahun 2009 dan Tahun 2008
34
Grafik 4.
Komposisi Realisasi Anggaran Menurut Sumber Dana Tahun 2009 dan
2008
36
Grafik 5.
Komposisi Realisasi Anggaran Menurut Jenis Belanja tahun 2009 dan
2008
37
Grafik 6.
Alokasi Anggaran dan Realisasi Menurut Jenis Belanja Tahun 2009
42
Grafik 7.
Komposisi Alokasi Belanja Tahun 2009
43
Grafik 8.
Komposisi Realisasi Belanja Tahun 2009
43
Grafik 9.
Komposisi Neraca per 31 Desember 2009 dan 2008
59
Grafik 10.
Perbandingan Komposisi Aset Tetap per 31 Desember 2009 dan 2008
70
Grafik 11.
Komposisi Aset Lainnya per 31 Desember 2009 dan 2008
79
ÖרÙÚÛ ÜÝÞßàÚ á âà
u
u
u 200 ( u)
!"# #$"%&%
'()*+,-,)
0123
0123?1
201C03
2CG
21F
21F
2G3
L0M
LN10
LP
Q1Q
Q1QQ
QRN
N0MCSR0
NQ1Q
NNG1Q
N1F
N1FQ
NMC
NG1QQF
F1QC
F1Q1
F1FC3
F1V3
FM0SF10
FGF?L0M
CP0
T0
1XQ
1QF0
1TGTQT
1321
1M2LR
1MLQ
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
./,(,)
05667875 195:7;77 396787
05667875 195:7;77 396787 198@A7B75
27:75 1=75D=D6E F9B@
LAPORAN KEUANGAN
KEMENTERIAN KEHUTANAN
TAHUN 2009
(Audited)
UNTUK PERIODE YANG BERAKHIR
31 DESEMBER 2009
Sekretariat Jenderal
Laporan Keuangan Departemen Kehutanan Tahun 2009 (Audited)
KATA PENGANTAR
Sebagaimana diamanatkan Undang-Undang RI Nomor 17 tahun 2003 tentang Keuangan
Negara, dan Undang-Undang APBN Nomor 26 Tahun 2009 tentang Perubahan atas
Undang-Undang Nomor 41 Tahun 2008 tentang Anggaran Pendapatan dan Belanja
Negara Tahun Anggaran 2009, Menteri/Pimpinan Lembaga sebagai Pengguna
Anggaran/Barang mempunyai tugas antara lain menyusun dan menyampaikan laporan
keuangan Kementerian Negara/Lembaga yang dipimpinnya.
Departemen Kehutanan adalah salah satu Kementerian Negara/Lembaga yang berkewajiban
menyelenggarakan akuntansi dan laporan pertanggungjawaban atas pelaksanaan
Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara dengan menyusun laporan keuangan berupa
Realisasi Anggaran, Neraca, dan Catatan atas Laporan Keuangan.
Penyusunan Laporan Keuangan Departemen Kehutanan BA 029 mengacu pada Peraturan
Menteri Keuangan Nomor 171/PMK.05/2007 tentang Sistem Akuntansi dan Pelaporan
Keuangan Pemerintah Pusat, Peraturan Menteri Kehutanan Nomor P.27/Menhut-II/2009
tentang Pedoman Pelaporan Keuangan Pemerintah Lingkup Departemen Kehutanan serta
Peraturan Direktur Jenderal Perbendaharaan Nomor PER-51/PB/2008 tentang Pedoman
Penyusunan Laporan Keuangan Kementerian Negara/Lembaga. Informasi yang disajikan di
dalamnya telah disusun sesuai ketentuan perundang-undangan yang berlaku.
Sehubungan dengan Laporan Keuangan Tahunan ini, perlu kami kemukakan hal-hal
sebagai berikut:
1. Laporan Realisasi Anggaran memberikan informasi tentang realisasi pendapatan dan
belanja. Berdasarkan laporan ini, realisasi Pendapatan Negara dan Hibah Tahun
2009 adalah sebesar Rp2.397.581.426.000,00 atau 138,14% dari anggarannya sebesar
Rp1.735.631.707.376,00. Sementara itu, realisasi Belanja Negara adalah sebesar
Rp2.110.183.245.125,00
atau
87,60%
dari
anggaran
sebesar
Rp2.408.790.811.000,00.
2. Neraca menyajikan informasi tentang posisi aset, kewajiban, dan ekuitas
kementerian negara/lembaga Tahun 2009. Dari Neraca tersebut diinformasikan
bahwa nilai Aset adalah sebesar Rp9.271.866.694.279,00 dan Kewajiban sebesar
Rp103.550.443.193,00 sehingga Ekuitas Dana (kekayaan bersih) Departemen
Kehutanan per 31 Desember 2009 adalah sebesar Rp9.168.316.251.086,00.
3. Catatan atas Laporan Keuangan dimaksudkan agar pengguna laporan keuangan
dapat memperoleh informasi yang lebih lengkap tentang hal-hal yang termuat
dalam laporan keuangan. Catatan atas Laporan Keuangan meliputi uraian tentang
kebijakan fiskal, kebijakan akuntansi, dan penjelasan pos-pos laporan keuangan,
daftar rinci atau uraian atas nilai pos yang disajikan dalam Laporan Realisasi Anggaran
dan Neraca;
4. Laporan Keuangan Tahun 2009 ini berstatus sebagai laporan keuangan yang
sudah diperiksa (Audited).
Kata Pengantar – i
Laporan Keuangan Departemen Kehutanan Tahun 2009 (Audited)
Kami menyadari bahwa Laporan Keuangan Tahun 2009 ini masih belum sempurna, oleh
sebab itu kami mengharapkan tanggapan, saran, maupun kritik yang membangun dari para
pengguna laporan keuangan ini. Kami akan terus berupaya untuk dapat menyusun dan
menyajikan laporan keuangan yang tepat waktu dan akurat sehingga terwujud tata
kelola pemerintahan yang baik (good governance). Diharapkan penyusunan Laporan
Keuangan ini dapat meningkatkan akuntabilitas publik.
Jakarta,
Mei 2010
Sekretaris Jenderal,
Boen M. Purnama
NIP 19511026 197903 1 001
Kata Pengantar – ii
2009 (A)
!"#$ $
%&'& ()*+&*'&,
1*2)34 140
1*2)34 5&6).
1*2)34 Grafik
Indeks Singkatan
Indeks Catatan atas Laporan Keuangan
Pernyataan Tanggung Jawab
Pernyataan Telah Direvieu
Laporan Hasil Pemeriksaan
I. Ringkasan
II. Laporan Realisasi Anggaran ( LRAKT perbandingan 2009 dan 2008)
III. Neraca (NSAIKPT perbandingan 2009 dan 2008)
IV. Catatan atas Laporan Keuangan
A. Penjelasan Umum
A.1. Dasar Hukum
A.2. Kebijakan Teknis Kementerian Negara/Lembaga
A.3. Pendekatan Penyusunan Laporan Keuangan
A.4. Kebijakan Akuntansi
B. Penjelasan atas Pos-pos Laporan Realisasi Anggaran
B.1. Penjelasan Umum Laporan Realisasi Anggaran
B.2. Penjelasan Per Pos Laporan Realisasi Anggaran
B.3. Catatan Penting/Pengungkapan Lainnya
C. Penjelasan atas Pos-pos Neraca
C.1. Posisi Keuangan Secara Umum
C.2. Penjelasan Per Pos Neraca
C.3. Catatan Penting/Pengungkapan Lainnya
D. Pengungkapan Lainnya
-&.&/&*
0
000
07
vi
vii
ix
xi
xii
xiii
1
4
6
8
8
8
8
16
19
28
28
30
43
59
59
60
85
106
LAMPIRAN-LAMPIRAN
1. Laporan-laporan Pendukung sesuai Peraturan Dirjen Perbendaharaan Nomor
PER-51/PB/2009:
LRA Pendapatan dan LRA Pengembalian Pendapatan
LRA Belanja dan LRA Pengembalian Belanja
2. Laporan Barang Pengguna
Laporan Barang Pengguna Semesteran/Tahunan
Laporan Kondisi Barang
3. Daftar Rekening Pemerintah
4. Daftar Satuan Kerja
5. Lampiran Laporan Keuangan dan Neraca BLU
6. Lampiran Laporan Rekening Pemerintah
7. Lampiran-lampiran lainnya sebagai pendukung CaLK
89:;?@9=A9= >?B?=C??E@C9=9= F9E@= 2009 (A@GDC?G)
UVWXYZ [\]X^
d`efa 1.
d`efa 2 .
d`efa 3 .
d`efa 4 .
d`efa 5 .
d`efa 6 .
d`efa 7
d`efa 8.
d`efa 9 .
d`efa 10 .
d`efa 11.
d`efa 12.
d`efa 13.
d`efa 14.
d`efa 15.
d`efa 16.
d`efa 17.
d`efa 18.
d`efa 19.
d`efa 20.
d`efa 21.
d`efa 22
d`efa 23.
ghcij`k`c l`mno`c gf`ahk`kh pcii`o`c d`qrc pcii`o`c 2009 s`c
2008
ghcij`k`c tfo`u` mfo 31 vfkfbefo 2009 s`c 31 vfkfbefo 2008
wfoe`cshci`c gf`ahk`kh xfcrory zfchk {fa`c|` d`qrc 2009 s`c
d`qrc 2008
zfchk }rbefo v`c` }`yr`c ~fo|` {`s`c l``c`c brb
gfj`mhyra`kh zrba`q }`yjfo xfcrory kfanc 1 `ci xfc`bm`hj`c
l`mno`c ~fr`ci`c
gfj`mhyra`kh zrba`q }`yjfo xfcrory kfanc 1 `ci xfc`bm`hj`c
l`mno`c {`o`ci xhahj tfi`o`
wfoe`cshci`c gf`ahk`kh s`c pcii`o`c lhcijrm ~fbfcyfoh`c
~fqry`c`c d`qrc 2009
wfoe`cshci`c wfcfohb``c wt{w }rbefo v`` pa`b lhcijrm
~fbfcyfoh`c ~fqry`c`c d`qrc 2009 s`c 2008
wfoe`cshci`c wfcfohb``c wt{w l`hcc` lhcijrm ~fbfcyfoh`c
~fqry`c`c d`qrc 2009 s`c 2008
~nbmnkhkh panj`kh pcii`o`c xfcrory }rbefo v`c` d`qrc 2009 s`c
2008
ghcuh`c gf`ahk`kh pcii`o`c xfcrory }rbefo v`c` d`qrc 2009 s`c
2008
~nbmnkhkh panj`kh pcii`o`c xfcrory zfchk {fa`c|` d`qrc 2009 s`c
2008
ghcuh`c gf`ahk`kh pcii`o`c xfcrory zfchk {fa`c|` d`qrc 2009 s`c
2008
wfoe`cshci`c gf`ahk`kh {fa`c|` ~`cyno wrk`y xfcrory zfchk {fa`c|`
d`qrc 2009 s`c 2008
wfoe`cshci`c gf`ahk`kh {fa`c|` ~`cyno v`fo`q xfcrory zfchk
{fa`c|` d`qrc 2009 s`c 2008
wfoe`cshci`c gf`ahk`kh {fa`c|` v`c` vfjnckfcyo`kh xfcrory zfchk
{fa`c|` d`qrc 2009 s`c 2008
wfoe`cshci`c gf`ahk`kh {fa`c|` wfi``h xfcrory zfchk {fa`c|`
lhcijrm ~fbfcyfoh`c ~fqry`c`c d`qrc 2009 s`c 2008
wfoe`cshci`c gf`ahk`kh {fa`c|` {`o`ci xfcrory zfchk {fa`c|` d`qrc
2009 s`c 2008
gf`ahk`kh {fa`c|` xns`a xfcrory zfchk {fa`c|` d`qrc 2009 s`c 2008
gf`ahk`kh {fa`c|` {`cyr`c }nkh`a xfcrory zfchk {fa`c|` d`qrc 2009
s`c 2008
panj`kh pcii`o`c s`c gf`ahk`kh {fa`c|` xfcrory zfchk {fa`c|`
~fbfcyfoh`c ~fqry`c`c d`qrc 2009
_he`q lr`o tfifoh lhcijrm ~fbfcyfoh`c ~fqry`c`c d`qrc 2009
wfoe`cshci`c tfo`u` ~fbfcyfoh`c ~fqry`c`c wfo 31 vfkfbefo
2009 s`c 2008
_`a`b`c
2
2
16
17
18
19
30
32
33
36
36
37
37
38
39
39
40
40
41
41
42
45
59
HIJKLM NOPKQ R ST
2009 (A)
¡¢£ 24.
¡¢£ 25.
¡¢£ 26.
¡¢£ 27.
¡¢£ 28.
¡¢£ 29.
¡¢£ 30.
¡¢£ 31.
¡¢£ 32.
¡¢£ 33.
¡¢£ 34.
¡¢£ 35.
¡¢£ 36.
¡¢£ 37.
¡¢£ 38.
¡¢£ 39.
¡¢£ 40.
¡¢£ 41.
¡¢£ 42.
¤ ¥¦ § ¨ © ª¢«¬ § ®¢«¯¢£° § « ¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « « ³¢§ 31
¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
´²«µ² « ¶ £¬· ¨ © ¬² ª¢«¬ § ®¢«¯¢£° § « ª¢§© £¬· ¸¢¯ ¦²¥
¤ ¥¦ § ¨ © ª¢«¬ § ®¢«¢§²± « ¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « « ³¢§ 31
¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
´²«µ² « ¨ © ª¢«¬ § ¬² ®¢«¢§²± « ¹¢«°§°¦ º¢«²© ³¢§ 31
¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ¨ © » ²««¼ ¬ « ¶¢¦ § ¨ © ¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « « ³¢§ 31
¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ¨ © » ²««¼ ¬ « ¶¢¦ § ¨ © ¹¢«°§°¦ º¢«²© ³¢§ 31 ¤¢©¢±¡¢§
2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ´²«µ² « ®²°¦ «¯ ª°½ « ¹¢«°§°¦ ¾©¢£·« ¿ °« 2009 ¬ «
2008
¤ ¥¦ § ´²«µ² « ®²°¦ «¯ ª°½ « ® À ½ »²«¯½°³ ¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « «
¤ ¥¦ § ´²«µ² « ª ¯² « » «µ § ¯² « °«¦°¦ « Á «¦² ´°¯² (Á´)
¹¢«°§°¦ ¾©¢£·« ¿ °« 2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ®¢§©¢¬² « ±¢«°§°¦ ¾©¢£·« ¿ - ¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « « ³¢§
31 ¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ®¢§©¢¬² « ¹¢«°§°¦ º¢«²© ®¢§©¢¬² « ³¢§ 31 ¤¢©¢±¡¢§ 2009
¬ « 2008
¤ ¥¦ § ¶ £¬· ©¢¦ ¢¦ ³ ³¢§ 31 ¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ¨·«©¦§°½©² ¤ £ ± ®¢«¯¢§À « ±¢«°§°¦ ¾©¢£·« ¿ Ã
¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « « ³¢§ 31 ¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ©¢¦ » ²««¼ »²«¯½°³ ¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « « ¦ °« 2009
¬ « 2008
¤ ¥¦ § ¶ £¬· ©¢¦ » ²««¼ ³¢§ 31 ¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ¯² « ®/Á´ ±¢«°§°¦ ¾©¢£·« ¿ - ¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « «
³¢§ 31 ¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ©¢¦ ½ ª¢§Ä°À°¬ ±¢«°§°¦ ¾©¢£·« ¿ - ¨¢±¢«¦¢§² «
¨¢°¦ « « ³¢§ 31 ¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
¤ ¥¦ § ©¢¦ » ²«-£ ²« »²«¯½°³ ¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « « ³¢§ 31
¤¢©¢±¡¢§ 2009 ¬ « 2008
®²°¦ «¯ ®¶¤Å/¤´ ¨¢±¢«¦¢§² « ¨¢°¦ « « ³¢§ 31 ¤¢©¢±¡¢§ 2009
60
61
62
62
63
64
64
65
67
68
69
70
77
78
78
80
81
82
89
ÆÇÈÉÊÇË ÌÍÎÇËÏÇË ÌÍÐÍËÑÍÊÒÇË ÌÍÓÎÑÇËÇË ÔÇÓÎË 2009 (AÎÕÒÑÍÕ)
ãäåæçè éêëìãç
íîïîðîñ
òóîôõö ÷ø
ùúðûúüõüõ ýüþõðîüõ ÿîñ îïõüîüõ ñÿîûîþîñ îóî ÿîñ íõî îñ
ÿîñ îñ
8
31
Grafik 2.
Komposisi Realisasi Penerimaan Sumber Daya Alam Tahun 2009 dan
Tahun 2008
32
Grafik 3.
Komposisi Realisasi PNBP Lainnya Tahun 2009 dan Tahun 2008
34
Grafik 4.
Komposisi Realisasi Anggaran Menurut Sumber Dana Tahun 2009 dan
2008
36
Grafik 5.
Komposisi Realisasi Anggaran Menurut Jenis Belanja tahun 2009 dan
2008
37
Grafik 6.
Alokasi Anggaran dan Realisasi Menurut Jenis Belanja Tahun 2009
42
Grafik 7.
Komposisi Alokasi Belanja Tahun 2009
43
Grafik 8.
Komposisi Realisasi Belanja Tahun 2009
43
Grafik 9.
Komposisi Neraca per 31 Desember 2009 dan 2008
59
Grafik 10.
Perbandingan Komposisi Aset Tetap per 31 Desember 2009 dan 2008
70
Grafik 11.
Komposisi Aset Lainnya per 31 Desember 2009 dan 2008
79
ÖרÙÚÛ ÜÝÞßàÚ á âà
u
u
u 200 ( u)
!"# #$"%&%
'()*+,-,)
0123
0123?1
201C03
2CG
21F
21F
2G3
L0M
LN10
LP
Q1Q
Q1QQ
QRN
N0MCSR0
NQ1Q
NNG1Q
N1F
N1FQ
NMC
NG1QQF
F1QC
F1Q1
F1FC3
F1V3
FM0SF10
FGF?L0M
CP0
T0
1XQ
1QF0
1TGTQT
1321
1M2LR
1MLQ
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
4
./,(,)
05667875 195:7;77 396787
05667875 195:7;77 396787 198@A7B75
27:75 1=75D=D6E F9B@