Unduh BRS Ini
No. 14/03/13/Th. XVII, 3 Maret 2014
PERKEMBANGAN EKSPOR DAN IMPOR SUMATERA BARAT
JANUARI 2014
I. PERKEMBANGAN EKSPOR
EKSPOR JANUARI 2014 MENCAPAI US$161,9 JUTA
1.1
Ekspor Nonmigas menurut Golongan Barang HS 2 Dijit
Nilai ekspor Sumatera Barat yang seluruhnya berasal dari komoditi nonmigas pada bulan Januari 2014 senilai US$161,9 juta atau turun sebesar 17,66 persen dibandingkan dengan ekspor bulan Desember 2013 yang tercatat US$196,6 juta. Sementara itu ekspor Sumatera Barat Januari 2014 juga turun sebesar 17,64 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Ekspor nonmigas bulan Januari 2014 terjadi pada beberapa golongan barang, nilai terbesar adalah golongan lemak & minyak hewan/nabati sebesar US$94,8 juta disusul oleh golongan karet dan barang
Nilai ekspor Sumatera Barat bulan Januari 2014 mencapai US$161,9 juta, terjadi penurunansebesar 17,66 persen dibanding ekspor bulan Desember 2013. Turun sebesar 17,64 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
Golongan barang ekspor pada bulan Januari 2014 paling besar adalah lemak & minyak hewan/nabati sebesar US$94,8 juta, diikuti oleh golongan karet dan barang dari karet sebesar US$43,1 juta.
Negara tujuan ekspor nonmigas bulan Januari 2014 terbesar adalah ke negara India sebesar US$47,9 juta, diikuti negara Amerika Serikat sebesar US$36,6 juta dan Singapura US$23,6 juta.
Ekspor ke negara India memberikan peran sebesar 29,61 persen terhadap total ekspor Sumatera Barat, Amerika Serikat sebesar 22,59 persen, dan Singapura 14,57 persen.
Menurut sektor, ekspor produk industri Januari 2014 mengalami penurunan sebesar 13,94 persen dibanding ekspor Desember 2013 dan ekspor produk hasil pertanian turun sebesar 79,43 persen.
Pelabuhan muat terbesar ekspor Sumatera Barat adalah pelabuhan laut Teluk Bayur, bulan Januari 2014 telah mampu mengekspor sebesar US$161,9 juta.(2)
dari karet sebesar US$43,1 juta. Bila dilihat peranan golongan barang terhadap total ekspor Januari 2014 terlihat 58,56 persen merupakan ekspor dari golongan lemak & minyak hewan/nabati dan golongan karet dan barang dari karet mempunyai peranan sebesar 26,62 persen (Tabel 1).
Grafik 1
Perkembangan Ekspor Januari 2013 – Januari 2014
Tabel 1
Ekspor Nonmigas Beberapa Golongan Barang HS 2 Dijit Januari 2013 - Januari 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Lemak & minyak hewan/nabati 112,9 116,0 94,8 -18,30 -16,05 58,56
2 Karet dan Barang dari Karet 70,2 52,4 43,1 -17,72 -38,60 26,62
3 Bahan bakar mineral - 9,8 7,9 -19,71 - 4,87
4 Mesin/peralatan listrik - 2,1 4,7 119,34 - 2,91
5 Berbagai produk kimia 0,8 - 3,7 - 353,70 2,27
6 Ampas/sisa industri makanan 3,6 3,7 2,4 -36,17 -34,37 1,47
7 Kopi, Teh, Rempah-rempah 1,5 1,5 2,0 - 26,07 1,21
8 Minyak atsiri, kosmetik wangi-wangian 1,5 0,8 1,3 59,02 -14,89 0,79
9 Buah-buahan 0,8 1,2 1,0 -14,51 33,80 0,62
10 Biji-bijian berminyak 2,5 0,4 0,4 - -82,90 0,26
Total 10 Golongan Barang 193,8 188,0 161,2 -14,24 -16,84 99,58
Lainnya 2,7 8,6 0,7 -92,13 -74,96 0,42
Total Ekspor 196,5 196,6 161,9 -17,66 -17,64 100,00
No. Golongan Barang
Nilai FOB (Juta US$) Perubahan (%)
% Peran thd Total Januari
2014 Januari 2013 Desember
2013 Januari 2014
Jan 2014thd Des 2013
Jan 2014 thd Jan 2013
1.2 Ekspor Nonmigas menurut Negara Tujuan Utama
Ekspor nonmigas Sumatera Barat bulan Januari 2014 terjadi pada beberapa negara tujuan, nilai
196,5
144,1
184,2 181,9 198,0 169,3 162,1 172,0 172,8 179,6 252,0 196,6 161,9 0 50 100 150 200 250 300
Jan ' 13 Feb '13 Mar '13 Apr '13 Mei '13 Juni '13 Juli '13 Ags '13 Sep '13 Okt '13 Nov '13 Des '13 Jan '14
Ju
ta
U
S$
(3)
sebesar US$36,6 juta. Sementara itu nilai ekspor ke Italia, China, dan Malaysia masing-masing sebesar US$23,2 juta, US$15,9 juta, dan US$3,7 juta.
Tabel 2
Ekspor Nonmigas Sumatera Barat menurut Negara Tujuan Januari 2013 - Januari 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 India 62,6 29,1 47,9 64,63 -23,44 29,61
2 Amerika Serikat 69,4 42,3 36,6 -13,46 -47,29 22,59
3 Singapura 3,6 29,2 23,6 -19,32 546,17 14,57
4 Italia 1,6 - 23,2 - 1.364,58 14,35
5 Cina 3,2 23,0 15,9 -30,80 393,15 9,85
6 Malaysia 0,7 3,8 3,7 -0,55 418,48 2,31
7 Myanmar 3,5 - 3,6 - 3,27 2,21
8 Selandia Baru 3,7 3,7 2,4 -35,59 -34,66 1,49
9 Kanada 0,4 0,3 1,4 422,86 229,63 0,85
10 Belanda 21,1 11,8 0,6 -94,91 -97,16 0,37
Total 10 Negara Tujuan 169,9 143,2 159,0 11,02 -6,42 98,22
Lainnya 26,6 53,4 2,9 -94,59 -89,16 1,78
Total Ekspor 196,5 196,6 161,9 -17,66 -17,64 100,00
No. Negara Tujuan
Nilai FOB (Juta US$) Perubahan (%)
% Peran thd Total Januari
2014 Januari 2013 Desember
2013 Januari 2014
Jan 2014 thd Des 2013
Jan 2014 thd Jan 2013
Penurunan ekspor nonmigas Januari 2014 jika dibandingkan dengan bulan Desember 2013 terjadi ke beberapa Negara tujuan diantaranya yaitu ke negara Amerika Serikat turun sebesar 13,46 persen, Singapura turun 19,32 persen, dan China juga turun sebesar 30,80 persen. Sedangkan ekspor ke Negara India, dan Kanada justru mengalami peningkatan masing-masing sebesar 64,63 persen, dan 422,86 persen.
Bulan Januari 2014 ekspor ke negara India memiliki peran yang terbesar terhadap total ekspor Sumatera Barat yaitu sebesar 29,61 persen, berikutnya ekspor ke Amerika Serikat mempunyai peran sebesar 22,59 persen, Singapura sebesar 14,57 persen, Italia sebesar 14,35 persen dan China 9,85 persen. Dengan demikian, selama bulan Januari 2013 peran total ekspor ke lima negara tersebut sebesar 90,98 persen.
1.3
Ekspor Nonmigas menurut Sektor
Peranan dan perkembangan ekspor nonmigas Sumatera Barat menurut sektor Januari 2014 dibanding Desember 2013 dapat dilihat pada tabel 3. Ekspor produk Industri mengalami penurunan sebesar 13,94 persen, hasil pertanian turun 79,43 persen. Sedangkan hasil tambang dan lainnya mengalami penurunan sebesar 39,93 persen.
(4)
Kontribusi sektor industri terhadap total ekspor Sumatera Barat sebesar 94,37 persen, kontribusi ekspor hasil pertanian adalah sebesar 0,76 persen, dan kontribusi hasil tambang dan lainnya sebesar 4,87 persen.
Tabel 3
Ekspor Nonmigas Sumatera Barat menurut Sektor Januari 2013 - Januari 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (8) (9) (11)
1 Industri 191,1 177,5 152,8 -13,94 -20,06 94,37
2 Pertanian 4,9 6,0 1,2 -79,43 -74,74 0,76
3 Pertambangan dan Lainnya 0,6 13,1 7,9 -39,93 1.249,49 4,87
Total Ekspor 196,5 196,6 161,9 -17,66 -17,64 100,00
No. Sektor
Nilai FOB (Juta US$) Perubahan (%)
% Peran thd Total Januari
2014 Januari 2013 Desember
2013 Januari 2014
Jan 2014thd Des 2013
Jan 2014 thd Jan 2013
Grafik 2
Struktur Nilai Ekspor Januari 2013 dan Januari 2014
1.4 Ekspor Nonmigas menurut Pelabuhan Muat
Ekspor US$161,9 juta pada bulan Januari 2014, semuanya berasal dari pelabuhan muat Teluk Bayur. Ekspor melalui pelabuhan muat Teluk Bayur ini mengalami penurunan sebesar 17,54 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Pertanian 2,47%
Industri 97,23 % Tambang
0,30 %
Pertanian Industri Tambang
Pertanian 0,76%
Industri 94,37 % Tambang
4,87 %
(5)
Tabel 4
Ekspor Nonmigas Sumatera Barat menurut Pelabuhan Muat Januari 2013 - Januari 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Teluk Bayur 196,5 196,3 161,9 -17,54 -17,64 100,00
2 Bandara Internasional Minangkabau - 0,3 - - -
-Total Ekspor 196,5 196,6 161,9 -17,66 -17,64 100,00
No. Pelabuhan Muat
Nilai FOB (Juta US$) Perubahan (%)
% Peran thd Total Januari
2014 Januari 2013 Desember
2013 Januari 2014
Jan 2014thd Des 2013
Jan 2014 thd Jan 2013
(6)
II. PERKEMBANGAN IMPOR
IMPOR JANUARI 2014 MENCAPAI US$82,2 JUTA
2.1 Impor menurut Golongan Barang HS 2 Dijit
Nilai impor Sumatera Barat selama bulan Januari 2014 adalah sebesar US$82,2 juta, turun sebesar 12,18 persen dibandingkan dengan impor bulan Desember 2013 yang tercatat sebesar US$93,6 juta. Sementara itu jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya nilai impor Januari 2014 turun sebesar 6,91 persen. Lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 5.
Dari lima golongan barang utama impor bulan Januari 2014 yang terbesar adalah golongan bahan bakar mineral sebesar US$69,3 juta. Sementara itu, impor golongan barang lainnya seperti ampas/sisa industri makanan sebesar US$4,8 juta, berikutnya golongan pupuk sebesar US$2,8 juta, golongan kertas/karton sebesar US$2,4 juta, dan golongan garam, belerang & kapur sebesar US$1,9 juta. Peran dari kelima golongan barang tersebut terhadap total impor pada bulan Januari 2014 adalah sebesar 98,84 persen.
Nilai impor Sumatera Barat bulan Januari 2014 mencapai US$82,2 juta, terjadi penurunan sebesar 12,18 persen dibanding ekspor bulan Desember 2013.
Turun sebesar 6,91 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
Golongan barang impor pada bulan Januari 2014 paling besar adalah golongan bahan bakar mineral sebesar US$69,3 juta, diikuti oleh golongan ampas/ sisa industri makanan sebesar US$4,8 juta dan golongan pupuk sebesar US$2,8 juta.
Negara pemasok impor bulan Januari 2014 terbesar adalah dari negara Singapura sebesar US$69,0 juta, dan disusul dari negara India sebesar US$4,8 juta.
Impor dari negara Singapura memberikan peran sebesar 83,97 persen terhadap total impor Sumatera Barat, dan India sebesar 5,80 persen.
Pelabuhan bongkar terbesar impor Sumatera Barat adalah pelabuhan laut Teluk Bayur, Januari 2014 tercatat sebesar US$82,2 juta.(7)
Grafik 3
Perkembangan Impor Januari 2013 - Januari 2014
Tabel 5
Impor Beberapa Golongan Barang HS 2 Dijit Januari 2013 – Januari 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Bahan bakar mineral 82,4 85,8 69,3 -19,19 -15,90 84,35
2 Ampas/Sisa Industri Makanan - 0,1 4,8 7.292,46 - 5,80
3 Pupuk - - 2,8 - - 3,43
4 Kertas/Karton 1,7 1,3 2,4 84,50 41,84 2,89
5 Garam, Belerang, Kapur 2,6 2,7 1,9 -27,51 -23,94 2,37
Total 5 Golongan Barang 86,7 89,9 81,2 -9,63 -6,27 98,84
Lainnya 1,6 3,7 1,0 -72,97 -37,50 1,22
Total Impor 88,3 93,6 82,2 -12,18 -6,91 100,00
No. Golongan Barang
% Peran thd Total Januari 2014 Desember 2013 Januari 2014 Perubahan (%) Jan 2014 thd Des 2013 Jan 2014 thd Jan 2013 Nilai CIF (Juta US$)
Januari 2013
2.2. Impor menurut Negara Asal
Dari total impor bulan Januari 2014 terlihat impor terbesar berasal dari negara Singapura sebesar US$69,0 juta, selanjutnya dari negara India US$4,8 juta, Russia US$3,9 juta, Vietnam US$1,7 juta, dan Swedia sebesar US$1,3 juta.
88,3 56,7 88,7 88,9 91,1 84,7 83,0 121,6 78,4 61,5 98,6 93,6 82,2 0 20 40 60 80 100 120 140
Jan '13 Feb '13 Mar '13 Apr '13 Mei '13 Juni '13 Juli '13 Agus '13 Sep '13 Okt ' 13 Nov '13 Des '13 Jan '14
J u ta U S $ Bulan
(8)
Selama Januari 2014 terlihat bahwa impor dari negara Singapura menduduki tempat teratas sebesar 83,97 persen, India tempat kedua sebesar 5,80 persen, dan Russia sebesar 4,80 persen. Sedangkan negara-negara lainnya nilai impornya di bawah 2 persen. Lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 6.
Tabel 6
Impor Sumatera Barat menurut Negara Asal Januari 2013 – Januari 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Singapura 62,2 48,7 69,0 41,74 10,89 83,97
2 India 1,1 1,8 4,8 160,03 322,34 5,80
3 Russia 0,6 0,6 3,9 595,76 591,36 4,80
4 Viet Nam 1,7 1,3 1,7 29,67 2,43 2,11
5 Swedia 1,1 0,7 1,3 73,90 13,53 1,53
Total 5 Negara Asal 66,7 53,2 80,7 51,85 20,94 98,20
Lainnya 21,6 40,4 1,5 -96,29 -93,06 1,82
Total Impor 88,3 93,6 82,2 -12,18 -6,91 100,00
No. Negara Asal Januari 2013
% Peran thd Total Januari 2014 Desember 2013 Januari 2014
Jan 2014 thd Des 2013
Nilai CIF (Juta US$) Perubahan (%)
Jan 2014 thd Jan 2013
2.3 Impor menurut Pelabuhan Bongkar
Dari Tabel 7 terlihat impor Januari 2014 berasal dari pelabuhan bongkar Teluk Bayur sebesar US$82,2 juta dan dari Bandara Internasional Minangkabau nilainya kecil sekali (US$21,18 ribu). Apabila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, impor melalui pelabuhan bongkar Teluk Bayur mengalami penurunan sebesar 6,90 persen.
Tabel 7
Impor Sumatera Barat menurut Pelabuhan Bongkar Januari 2013 - Januari 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Teluk Bayur 88,3 93,5 82,2 -12,10 -6,90 99,97
2 Bandara Internasional Minangkabau 0,0 0,1 0,0 -72,45 857,94 0,03
Total Impor 88,3 93,6 82,2 -12,18 -6,91 100,00
No. Pelabuhan Bongkar
% Peran thd Total Januari 2014 Desember 2013 Januari 2014 Jan 2014 thd Des 2013 Nilai CIF (Juta US$)
Januari 2013 Perubahan (%) Jan 2014 thd Jan 2013
(9)
(1)
Kontribusi sektor industri terhadap total ekspor Sumatera Barat sebesar 94,37 persen, kontribusi ekspor hasil pertanian adalah sebesar 0,76 persen, dan kontribusi hasil tambang dan lainnya sebesar 4,87 persen.
Tabel 3
Ekspor Nonmigas Sumatera Barat menurut Sektor Januari 2013 - Januari 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (8) (9) (11)
1 Industri 191,1 177,5 152,8 -13,94 -20,06 94,37
2 Pertanian 4,9 6,0 1,2 -79,43 -74,74 0,76
3 Pertambangan dan Lainnya 0,6 13,1 7,9 -39,93 1.249,49 4,87
Total Ekspor 196,5 196,6 161,9 -17,66 -17,64 100,00
No. Sektor
Nilai FOB (Juta US$) Perubahan (%)
% Peran thd Total Januari
2014 Januari 2013 Desember
2013 Januari 2014
Jan 2014thd Des 2013
Jan 2014 thd Jan 2013
Grafik 2
Struktur Nilai Ekspor Januari 2013 dan Januari 2014
1.4 Ekspor Nonmigas menurut Pelabuhan Muat
Ekspor US$161,9 juta pada bulan Januari 2014, semuanya berasal dari pelabuhan muat Teluk Bayur. Ekspor melalui pelabuhan muat Teluk Bayur ini mengalami penurunan sebesar 17,54 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya.
Pertanian 2,47%
Industri 97,23 %
Tambang 0,30 %
Pertanian Industri Tambang
Pertanian 0,76%
Industri 94,37 %
Tambang 4,87 %
(2)
Tabel 4
Ekspor Nonmigas Sumatera Barat menurut Pelabuhan Muat Januari 2013 - Januari 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Teluk Bayur 196,5 196,3 161,9 -17,54 -17,64 100,00
2 Bandara Internasional Minangkabau - 0,3 - - -
-Total Ekspor 196,5 196,6 161,9 -17,66 -17,64 100,00
No. Pelabuhan Muat
Nilai FOB (Juta US$) Perubahan (%)
% Peran thd Total Januari
2014 Januari 2013 Desember
2013 Januari 2014
Jan 2014thd Des 2013
Jan 2014 thd Jan 2013
(3)
II. PERKEMBANGAN IMPOR
IMPOR JANUARI 2014 MENCAPAI US$82,2 JUTA
2.1 Impor menurut Golongan Barang HS 2 Dijit
Nilai impor Sumatera Barat selama bulan Januari 2014 adalah sebesar US$82,2 juta, turun sebesar 12,18 persen dibandingkan dengan impor bulan Desember 2013 yang tercatat sebesar US$93,6 juta. Sementara itu jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya nilai impor Januari 2014 turun sebesar 6,91 persen. Lebih jelasnya dapat dilihat pada Tabel 5.
Dari lima golongan barang utama impor bulan Januari 2014 yang terbesar adalah golongan bahan bakar mineral sebesar US$69,3 juta. Sementara itu, impor golongan barang lainnya seperti ampas/sisa industri makanan sebesar US$4,8 juta, berikutnya golongan pupuk sebesar US$2,8 juta, golongan kertas/karton sebesar US$2,4 juta, dan golongan garam, belerang & kapur sebesar US$1,9 juta. Peran dari kelima golongan barang tersebut terhadap total impor pada bulan Januari 2014 adalah sebesar 98,84 persen.
Nilai impor Sumatera Barat bulan Januari 2014 mencapai US$82,2 juta, terjadi penurunan sebesar 12,18 persen dibanding ekspor bulan Desember 2013.
Turun sebesar 6,91 persen dibanding periode yang sama tahun sebelumnya.
Golongan barang impor pada bulan Januari 2014 paling besar adalah golongan bahan bakar mineral sebesar US$69,3 juta, diikuti oleh golongan ampas/ sisa industri makanan sebesar US$4,8 juta dan golongan pupuk sebesar US$2,8 juta.
Negara pemasok impor bulan Januari 2014 terbesar adalah dari negara Singapura sebesar US$69,0 juta, dan disusul dari negara India sebesar US$4,8 juta.
Impor dari negara Singapura memberikan peran sebesar 83,97 persen terhadap total impor Sumatera Barat, dan India sebesar 5,80 persen.
Pelabuhan bongkar terbesar impor Sumatera Barat adalah pelabuhan laut Teluk Bayur, Januari 2014 tercatat sebesar US$82,2 juta.(4)
Grafik 3
Perkembangan Impor Januari 2013 - Januari 2014
Tabel 5
Impor Beberapa Golongan Barang HS 2 Dijit Januari 2013 – Januari 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Bahan bakar mineral 82,4 85,8 69,3 -19,19 -15,90 84,35
2 Ampas/Sisa Industri Makanan - 0,1 4,8 7.292,46 - 5,80
3 Pupuk - - 2,8 - - 3,43
4 Kertas/Karton 1,7 1,3 2,4 84,50 41,84 2,89
5 Garam, Belerang, Kapur 2,6 2,7 1,9 -27,51 -23,94 2,37
Total 5 Golongan Barang 86,7 89,9 81,2 -9,63 -6,27 98,84
Lainnya 1,6 3,7 1,0 -72,97 -37,50 1,22
Total Impor 88,3 93,6 82,2 -12,18 -6,91 100,00
No. Golongan Barang
% Peran thd Total Januari 2014 Desember 2013 Januari 2014 Perubahan (%) Jan 2014 thd Des 2013 Jan 2014 thd Jan 2013 Nilai CIF (Juta US$)
Januari 2013
2.2. Impor menurut Negara Asal
Dari total impor bulan Januari 2014 terlihat impor terbesar berasal dari negara Singapura sebesar US$69,0 juta, selanjutnya dari negara India US$4,8 juta, Russia US$3,9 juta, Vietnam US$1,7 juta, dan Swedia sebesar US$1,3 juta.
88,3 56,7 88,7 88,9 91,1 84,7 83,0 121,6 78,4 61,5 98,6 93,6 82,2 0 20 40 60 80 100 120 140
Jan '13 Feb '13 Mar '13 Apr '13 Mei '13 Juni '13 Juli '13 Agus '13 Sep '13 Okt ' 13 Nov '13 Des '13 Jan '14
J u ta U S $ Bulan
(5)
Selama Januari 2014 terlihat bahwa impor dari negara Singapura menduduki tempat teratas sebesar 83,97 persen, India tempat kedua sebesar 5,80 persen, dan Russia sebesar 4,80 persen. Sedangkan negara-negara lainnya nilai impornya di bawah 2 persen. Lebih jelasnya dapat dilihat pada tabel 6.
Tabel 6
Impor Sumatera Barat menurut Negara Asal Januari 2013 – Januari 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Singapura 62,2 48,7 69,0 41,74 10,89 83,97
2 India 1,1 1,8 4,8 160,03 322,34 5,80
3 Russia 0,6 0,6 3,9 595,76 591,36 4,80
4 Viet Nam 1,7 1,3 1,7 29,67 2,43 2,11
5 Swedia 1,1 0,7 1,3 73,90 13,53 1,53
Total 5 Negara Asal 66,7 53,2 80,7 51,85 20,94 98,20
Lainnya 21,6 40,4 1,5 -96,29 -93,06 1,82
Total Impor 88,3 93,6 82,2 -12,18 -6,91 100,00
No. Negara Asal Januari
2013
% Peran thd Total Januari 2014 Desember 2013 Januari 2014
Jan 2014 thd Des 2013
Nilai CIF (Juta US$) Perubahan (%) Jan 2014 thd
Jan 2013
2.3 Impor menurut Pelabuhan Bongkar
Dari Tabel 7 terlihat impor Januari 2014 berasal dari pelabuhan bongkar Teluk Bayur sebesar US$82,2 juta dan dari Bandara Internasional Minangkabau nilainya kecil sekali (US$21,18 ribu). Apabila dibandingkan dengan bulan yang sama tahun sebelumnya, impor melalui pelabuhan bongkar Teluk Bayur mengalami penurunan sebesar 6,90 persen.
Tabel 7
Impor Sumatera Barat menurut Pelabuhan Bongkar Januari 2013 - Januari 2014
(1) (2) (3) (4) (5) (6) (7) (8)
1 Teluk Bayur 88,3 93,5 82,2 -12,10 -6,90 99,97
2 Bandara Internasional Minangkabau 0,0 0,1 0,0 -72,45 857,94 0,03
Total Impor 88,3 93,6 82,2 -12,18 -6,91 100,00
No. Pelabuhan Bongkar
% Peran thd Total Januari 2014 Desember 2013 Januari 2014 Jan 2014 thd Des 2013 Nilai CIF (Juta US$)
Januari 2013 Perubahan (%) Jan 2014 thd Jan 2013
(6)