13. dr. Ina PKK - Pengantar KLASTER
TANTANGAN IMPLEMENTASI
KLASTER KESEHATAN
dr. Ina Agustina Isturini, M.K.M.
Pusat Krisis Kesehatan
Kementerian Kesehatan
2017
MANAKAH YANG SALAH?
1.
Sistem klaster yaitu pendekatan koordinasi dengan
pengelompokan para pelaku berdasarkan tugas/fungsi
2.
Anggota klaster merupakan instansi-instansi pemerintahan
yang bertugas dalam kebencanaan.
3.
Satu institusi hanya boleh menjadi anggota dari 1 sub
klaster
4.
Koordinator klaster merupakan instansi/lembaga
pemerintahan yang memiliki kewenangan teknis
5.
Salah satu tugas klaster kesehatan yaitu melakukan
pengelolaan informasi kesehatan
6.
Sub-sub klaster kesehatan tidak selalu harus diaktifkan
pada saat kejadian krisis kesehatan akibat bencana
MANAKAH YANG SALAH?
1.
Sistem klaster yaitu pendekatan koordinasi dengan
pengelompokan para pelaku berdasarkan tugas/fungsi
2.
Anggota klaster merupakan instansi-instansi
pemerintahan yang bertugas dalam kebencanaan.
3.
Satu institusi hanya boleh menjadi anggota dari 1 sub
klaster
4.
Koordinator klaster merupakan instansi/lembaga
pemerintahan yang memiliki kewenangan teknis
5.
Salah satu tugas klaster kesehatan yaitu melakukan
pengelolaan informasi kesehatan
6.
Sub-sub klaster kesehatan tidak selalu harus diaktifkan
pada saat kejadian krisis kesehatan akibat bencana
DEFINISI
Klaster merupakan sekelompok badan, organisasi,
dan/atau lembaga yang bekerja sama untuk
mencapai tujuan bersama, yaitu untuk mengatasi
kebutuhan pada sektor tertentu (seperti
kesehatan).
Pendekatan klaster adalah salah satu pendekatan
koordinatif yang menyatukan semua pihak terkait
baik pemerintah maupun non pemerintah dalam
upaya penanggulangan bencana.
KOORDINASI BANTUAN
KOLABORASI KAPASITAS
INTEGRASI SISTEM
KEP KA BNPB NO 173 TH 2014
TENTANG KLASTER NASIONAL
KESEHATAN
PENCARIAN DAN
PENYELAMATAN
EKONOMI
PEMULIHAN DINI
LOGISTIK
PENGUNGSIAN DAN
PERLINDUNGAN
SARANA DAN
PRASARANA
PENDIDIKAN
DRAFT PEDOMAN IMPLEMENTASI
KLASTER KESEHATAN DALAM
PENANGGULANGAN BENCANA
(sedang dalam proses menjadi Permenkes)
Struktur Organisasi Klaster
Kesehatan
KOORDINATOR
Logistik
Kesehatan
Sekretariat
Sub Klaster
DVI
Sub Klaster
Penyehatan
Lingkungan dan
Penyehatan Air dan
Sanitasi
Sub Klaster
Pengendalian
Penyakit
Sub
Klaster
Layanan
Gizi
Sub Klaster
Kesehatan
Reproduksi
Sub Klaster
Pelayanan
Kesehatan
Sub
Klaster
Kesehatan
Jiwa
TUGAS KLASTER
PELAKSANA SUB KLASTER
1. PELAYANAN KESEHATAN
SUB KLASTER PELAYANAN
KESEHATAN
2. PENGENDALIAN PENYAKIT
SUB KLASTER PENGENDALIAN
PENYAKIT
3. PENYEHATAN LINGKUNGAN
4. PENYIAPAN AIR BERSIH DAN
SANITASI YANG BERKUALITAS
SUB KLASTER PENYEHATAN
LINGKUNGAN DAN PENYEHATAN
AIR DAN SANITASI
5. PELAYANAN KESEHATAN GIZI
SUB KLASTER LAYANAN GIZI
6. PENGELOLAAN OBAT BENCANA
SUB KLASTER LOGISTIK
KESEHATAN
7. PENYIAPAN KESEHATAN
REPRODUKSI DI SITUASI BENCANA
SUB KLASTER KESEHATAN
REPRODUKSI
8. PENANGANAN KESEHATAN JIWA
SUB KLASTER KESEHATAN JIWA
9. PENATALAKASANAAN KORBAN
MATI
SUB KLASTER DVI
10. PENGELOLAAN INFORMASI
KESEHATAN
SEKRETARIAT KLASTER
KLASTER KESEHATAN NASIONAL
Koordinator : Kepala Pusat Krisis Kesehatan
Wakil Koordinator :
1. Kepala Pusat Kesehatan TNI
2. Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan,
POLRI
Sekretariat dan Koordinator Sub Klaster
akan ditetapkan melalui Surat Keputusan Menteri
Kesehatan
KLASTER KESEHATAN
PROVINSI/ KABUPATEN/ KOTA
Koordinator Klaster Kesehatan Provinsi
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi
Koordinator Klaster Kesehatan
Kabupaten/Kota Kepala Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota
KEGIATAN KLASTER KESEHATAN
KEGIATAN
PRA BENCANA
Pengkajian situasi a. Berbagi hasil kajian risiko bencana
Kesehatan
b. Pemetaan sumber daya bersama
c. Berbagi informasi peringatan dini
Perencanaan
a. Berbagi rencana pengurangan risiko bencana,
b. Menyusun Rencana Kontinjensi bidang
kesehatan bersama
Pelaksanaan
Melakukan kegiatan bersama seperti penyusunan
pedoman atau prosedur tetap/SOP, peningkatan
kapasitas, gladi .
Pemantauan,
Evaluasi,
Berbagi hasil monitoring dan evaluasi
Pembelajaran dan implementasi dan dampak, pelaporan
Pelaporan
KEGIATAN KLASTER KESEHATAN
KEGIATAN
Pengkajian situasi
Kesehatan
Perencanaan
Pelaksanaan
Pemantauan, Evaluasi,
Pembelajaran dan
Pelaporan
TANGGAP DARURAT
Melakukan kaji cepat kesehatan/
RHA bersama
Menyusun Rencana operasi dan
rencana pemulihan dini bersama
Pelaksanaan sesuai rencana yang
ditetapkan
monitoring dan evaluasi bersama,
pembelajaran hasil implementasi
dan dampak, pelaporan
KEGIATAN KLASTER KESEHATAN
KEGIATAN
Pengkajian situasi
Kesehatan
Perencanaan
Pelaksanaan
Pemantauan,
Evaluasi,
Pembelajaran dan
Pelaporan
PASCA BENCANA
Mengulas capaian upaya tanggap darurat
dan kesenjangan pemulihan
Menyiapkan proses serah terima
Serah terima kepada penanggung jawab
wilayah
monitoring , evaluasi dan pembelajaran
upaya klaster pada saat tanggap darurat,
pelaporan berjenjang
TUGAS
Masing-masing peserta menuliskan di
sticky note, minimal 1 masalah/
tantangan dalam
mengimplementasikan sistem klaster di
lapangan (berdasarkan pengalaman
gempa Pidie Aceh)
TUGAS KELOMPOK
Dibagi menjadi 4 kelompok dan mendiskusikan solusi
untuk masalah-masalah yang telah diidentifikasi 20
menit
a. Kelompok 1 & 3 upaya pra bencana yang harus
dilakukan untuk mengantisipasi permasalahanpermasalahan tersebut
b. Kelompok 2 & 4 bagaimana sebaiknya aturan main
saat tanggap darurat agar permasalahan saat
gempa Pidie Jaya tidak terulang lagi.
Masing-masing kelompok paparan maksimal 5 menit
2 kelompok menjadi pembicara sedangkan 2 kelompok
lainnya menjadi pembahas untuk melengkapi
KLASTER KESEHATAN
dr. Ina Agustina Isturini, M.K.M.
Pusat Krisis Kesehatan
Kementerian Kesehatan
2017
MANAKAH YANG SALAH?
1.
Sistem klaster yaitu pendekatan koordinasi dengan
pengelompokan para pelaku berdasarkan tugas/fungsi
2.
Anggota klaster merupakan instansi-instansi pemerintahan
yang bertugas dalam kebencanaan.
3.
Satu institusi hanya boleh menjadi anggota dari 1 sub
klaster
4.
Koordinator klaster merupakan instansi/lembaga
pemerintahan yang memiliki kewenangan teknis
5.
Salah satu tugas klaster kesehatan yaitu melakukan
pengelolaan informasi kesehatan
6.
Sub-sub klaster kesehatan tidak selalu harus diaktifkan
pada saat kejadian krisis kesehatan akibat bencana
MANAKAH YANG SALAH?
1.
Sistem klaster yaitu pendekatan koordinasi dengan
pengelompokan para pelaku berdasarkan tugas/fungsi
2.
Anggota klaster merupakan instansi-instansi
pemerintahan yang bertugas dalam kebencanaan.
3.
Satu institusi hanya boleh menjadi anggota dari 1 sub
klaster
4.
Koordinator klaster merupakan instansi/lembaga
pemerintahan yang memiliki kewenangan teknis
5.
Salah satu tugas klaster kesehatan yaitu melakukan
pengelolaan informasi kesehatan
6.
Sub-sub klaster kesehatan tidak selalu harus diaktifkan
pada saat kejadian krisis kesehatan akibat bencana
DEFINISI
Klaster merupakan sekelompok badan, organisasi,
dan/atau lembaga yang bekerja sama untuk
mencapai tujuan bersama, yaitu untuk mengatasi
kebutuhan pada sektor tertentu (seperti
kesehatan).
Pendekatan klaster adalah salah satu pendekatan
koordinatif yang menyatukan semua pihak terkait
baik pemerintah maupun non pemerintah dalam
upaya penanggulangan bencana.
KOORDINASI BANTUAN
KOLABORASI KAPASITAS
INTEGRASI SISTEM
KEP KA BNPB NO 173 TH 2014
TENTANG KLASTER NASIONAL
KESEHATAN
PENCARIAN DAN
PENYELAMATAN
EKONOMI
PEMULIHAN DINI
LOGISTIK
PENGUNGSIAN DAN
PERLINDUNGAN
SARANA DAN
PRASARANA
PENDIDIKAN
DRAFT PEDOMAN IMPLEMENTASI
KLASTER KESEHATAN DALAM
PENANGGULANGAN BENCANA
(sedang dalam proses menjadi Permenkes)
Struktur Organisasi Klaster
Kesehatan
KOORDINATOR
Logistik
Kesehatan
Sekretariat
Sub Klaster
DVI
Sub Klaster
Penyehatan
Lingkungan dan
Penyehatan Air dan
Sanitasi
Sub Klaster
Pengendalian
Penyakit
Sub
Klaster
Layanan
Gizi
Sub Klaster
Kesehatan
Reproduksi
Sub Klaster
Pelayanan
Kesehatan
Sub
Klaster
Kesehatan
Jiwa
TUGAS KLASTER
PELAKSANA SUB KLASTER
1. PELAYANAN KESEHATAN
SUB KLASTER PELAYANAN
KESEHATAN
2. PENGENDALIAN PENYAKIT
SUB KLASTER PENGENDALIAN
PENYAKIT
3. PENYEHATAN LINGKUNGAN
4. PENYIAPAN AIR BERSIH DAN
SANITASI YANG BERKUALITAS
SUB KLASTER PENYEHATAN
LINGKUNGAN DAN PENYEHATAN
AIR DAN SANITASI
5. PELAYANAN KESEHATAN GIZI
SUB KLASTER LAYANAN GIZI
6. PENGELOLAAN OBAT BENCANA
SUB KLASTER LOGISTIK
KESEHATAN
7. PENYIAPAN KESEHATAN
REPRODUKSI DI SITUASI BENCANA
SUB KLASTER KESEHATAN
REPRODUKSI
8. PENANGANAN KESEHATAN JIWA
SUB KLASTER KESEHATAN JIWA
9. PENATALAKASANAAN KORBAN
MATI
SUB KLASTER DVI
10. PENGELOLAAN INFORMASI
KESEHATAN
SEKRETARIAT KLASTER
KLASTER KESEHATAN NASIONAL
Koordinator : Kepala Pusat Krisis Kesehatan
Wakil Koordinator :
1. Kepala Pusat Kesehatan TNI
2. Kepala Pusat Kedokteran dan Kesehatan,
POLRI
Sekretariat dan Koordinator Sub Klaster
akan ditetapkan melalui Surat Keputusan Menteri
Kesehatan
KLASTER KESEHATAN
PROVINSI/ KABUPATEN/ KOTA
Koordinator Klaster Kesehatan Provinsi
Kepala Dinas Kesehatan Provinsi
Koordinator Klaster Kesehatan
Kabupaten/Kota Kepala Dinas
Kesehatan Kabupaten/Kota
KEGIATAN KLASTER KESEHATAN
KEGIATAN
PRA BENCANA
Pengkajian situasi a. Berbagi hasil kajian risiko bencana
Kesehatan
b. Pemetaan sumber daya bersama
c. Berbagi informasi peringatan dini
Perencanaan
a. Berbagi rencana pengurangan risiko bencana,
b. Menyusun Rencana Kontinjensi bidang
kesehatan bersama
Pelaksanaan
Melakukan kegiatan bersama seperti penyusunan
pedoman atau prosedur tetap/SOP, peningkatan
kapasitas, gladi .
Pemantauan,
Evaluasi,
Berbagi hasil monitoring dan evaluasi
Pembelajaran dan implementasi dan dampak, pelaporan
Pelaporan
KEGIATAN KLASTER KESEHATAN
KEGIATAN
Pengkajian situasi
Kesehatan
Perencanaan
Pelaksanaan
Pemantauan, Evaluasi,
Pembelajaran dan
Pelaporan
TANGGAP DARURAT
Melakukan kaji cepat kesehatan/
RHA bersama
Menyusun Rencana operasi dan
rencana pemulihan dini bersama
Pelaksanaan sesuai rencana yang
ditetapkan
monitoring dan evaluasi bersama,
pembelajaran hasil implementasi
dan dampak, pelaporan
KEGIATAN KLASTER KESEHATAN
KEGIATAN
Pengkajian situasi
Kesehatan
Perencanaan
Pelaksanaan
Pemantauan,
Evaluasi,
Pembelajaran dan
Pelaporan
PASCA BENCANA
Mengulas capaian upaya tanggap darurat
dan kesenjangan pemulihan
Menyiapkan proses serah terima
Serah terima kepada penanggung jawab
wilayah
monitoring , evaluasi dan pembelajaran
upaya klaster pada saat tanggap darurat,
pelaporan berjenjang
TUGAS
Masing-masing peserta menuliskan di
sticky note, minimal 1 masalah/
tantangan dalam
mengimplementasikan sistem klaster di
lapangan (berdasarkan pengalaman
gempa Pidie Aceh)
TUGAS KELOMPOK
Dibagi menjadi 4 kelompok dan mendiskusikan solusi
untuk masalah-masalah yang telah diidentifikasi 20
menit
a. Kelompok 1 & 3 upaya pra bencana yang harus
dilakukan untuk mengantisipasi permasalahanpermasalahan tersebut
b. Kelompok 2 & 4 bagaimana sebaiknya aturan main
saat tanggap darurat agar permasalahan saat
gempa Pidie Jaya tidak terulang lagi.
Masing-masing kelompok paparan maksimal 5 menit
2 kelompok menjadi pembicara sedangkan 2 kelompok
lainnya menjadi pembahas untuk melengkapi