DAFTAR PUSTAKA Kecemasan Lanjut Usia Dalam Proses Pelaksanaan Ibadah Haji Reguler.
DAFTAR PUSTAKA
American Psychiatric Association. (2000). Diagnostic And Statistical Manual Of
Mental Disorders Fourth Edition Text Revision (DSMIV-TR). Washington
DC: American Psychiatric Association.
Ampel, I. (2014, Juni 09). Dasar Ibadah Haji. Retrieved Maret 21, 2015, from
http://haji.kemenag.go.id:
http://haji.kemenag.go.id/v2/blog/ahmadikhwanuddin/dasar-ibadah-haji
Ash-Shiddieqy, T. M. (1997). Pedoman Haji. Semarang: Pustaka Rizki Putra.
Asmadi. (2008). Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta: Salemba Medika.
Creswell, J. W. (2009). Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan
Mixed (3 ed.). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Desiningrum, D. R. (2014). Kesejahteraan Psikologis Lansia Janda/Duda Ditinjau
dari Persepsi Terhadap Dukungan Sosial. Jurnal Psikologi UNDIP,
13(02), 102-106.
Djumhana, H. (2001). Integrasi Psikologi dengan Islam. Yogyakarta: Yayasan
Insan Kamil.
Dwitantyanov, A., Hidayati, F., & Sawitri, D. R. (2010). Pengaruh Pelatihan
BerpikirPositif pada Efikasi Diri Akademik Mahasiswa (Studi Eksperimen
Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi UNDIP Semarang). Jurnal Psikologi
UNDIP, 8(02), 135-144.
Edruce, S. A., Nizar, T. J., & Yusof, F. M. (2014). Tahap Kefahaman Jemaah Haji
Malaysia Terhadap Pelaksanaan Ibadat Haji: Satu Penilaian Kuantitatif.
Jurnal Tehnologi, 68(1), 132-139.
Efendi, E. (2014, Desember 01). Ancaman Gangguan Cairan dan Elektrolit pada
Jemaah Haji Lanjut Usia. Retrieved Desember 12, 2014, from
puskeshaji.depkes.go.id: http://puskeshaji.depkes.go.id/webs/berita-432ancaman-gangguan-cairan-dan-elektrolit-pada-jemaah-haji-lanjutusia.html#.VIr2QdKUc3k
Endah. (2012, Oktober 04). Jamaah Diminta Waspadai Orang tak Dikenal.
Retrieved
Desember
11,
2014,
from
www.kemenag.go.id:
http://haji.kemenag.go.id/v2/node/787
Fauzi, M. (2013). Hubungan dorongan keluarga dan kepuasan hidup lansia
berdasarkan status perkawinan. Jurnal Sains dan Praktik Psikologi, 1(03),
280-294.
Feist, J., & Feist, G. J. (2011). Teori Keribadian (07 ed.). (S. P. Sjahputri, Trans.)
Jakarta: Salemba Humanika.
91
92
Feldman, R. S. (2011). Pengantar Psikologi. Jakarta: Salemba Humanika.
Gayo, H. I. (2002). Buku Pintar Haji dan Umrah. Jakarta: Pustaka Warga Negara.
Ghazali, A., & Al-Asyhar, T. (2013, Mei 01). Inilah Problem Psikologi Calon
Haji
Indonesia.
Retrieved
februari
14,
2015,
from
http://www.bimbinganhaji.com:http://www.bimbinganhaji.com/berita/deta
il/141874/Inilah-Problem-Psikologi-Calon-Haji-Indonesia
Herdiansyah, H. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif untuk Ilmu-Ilmu Sosial.
Jakarta: Salemba Humanika.
Herdiansyah, H. (2013). Wawancara, Observasi, dan Fokus Grup. Jakarta:
Rajawali Pers.
Indriana, Y. (2012). Gerontologi dan Progeria. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Indriana, Y., Desiningrum, D. R., & Febri, I. (2011). Religiositas, Keberadaan
Pasangan dan Kesejahteraan Sosial (Social Well Being) pada Lansia
Binaan Pmi Cabang Semarang. Jurnal Psikologi Undip, 10(02), 184-193.
Insanittaqwa, V. F., Kuswardayan, I., & Sunaryono, D. (2014). Game Edukasi
‘Simulasi Haji’ Menggunakan Ren’Py pada Perangkat Android untuk
Simulasi Perjalanan Ibadah Haji. Jurnal Teknik Pomits, 3(01), 52-57.
Juwita, S. K. (2013, Oktober 27). Pentingnya Support in Group. Retrieved
Desember
25,
2013,
from
http://puskeshaji.depkes.go.id/:
http://puskeshaji.depkes.go.id/webs/berita-230-pentingnya-support-ingroup.html
Kemenag. (2011, September 14). Menag : Penyelenggaran Haji Khusus Tak
Perlu Kecewa Apalagi Marah. Retrieved Maret 16, 2015, from
http://haji.kemenag.go.id/:
http://haji.kemenag.go.id/v2/content/menagpenyelenggaran-haji-khusus-tak-perlu-kecewa-apalagi-marah
Kemenag. (2012, Desember 03). Haji 2013, Prioritas untuk Lansia Diberikan
Sejak Awal Masa Pelunasan. Retrieved Desember 11, 2014, from
www.kemenag.go.id:http://kemenag.go.id/index.php?a=berita&id=113216
Kemenag. (2012, September 10). Kemenag Akan Galakkan Kampanye Berhaji
Sekali Seumur Hidup. Retrieved Maret 16, 2015, from
http://haji.kemenag.go.id/: http://haji.kemenag.go.id/v2/node/624
Kemenag. (2013, Mei 14). 303 Peserta Ikuti Tes PPIH Arab Saudi. Retrieved
Maret
10,
2015,
from
http://haji.kemenag.go.id/:
http://haji.kemenag.go.id/v2/node/1262
Kemenag. (2013, Oktober 09). Daya Adaptasi dan Usia Lanjut, Faktor Gangguan
Jiwa
Jamaah.
Retrieved
Februari
16,
2015,
from
93
http://www.kemenag.go.id/:http://www.kemenag.go.id/index.php?a=berita
&id=160831
Kemenag. (2015, Januari1 12). Tes Petugas Haji Bukan Sekedar Formalitas.
Retrieved
Maret
10,
2015,
from
http://haji.kemenag.go.id:
http://haji.kemenag.go.id/v2/content/tes-petugas-haji-bukan-sekedarformalitas
Memish, Z. A., Zumla, A., Alhakeem, R. F., Assiri, A., Turkestani, A., Al Harby,
K. D., et al. (2014). Hajj: Infectious Disease Surveillance and Control.
Lancet, 2073-2082.
Nurdin, A. Y. (2013, Juni 23). Kesalahan-Kesalahan dalam Manasik Haji dan
Umrah (1). Retrieved Desember 06, 2014, from muslim.or.id:
http://muslim.or.id/fiqh-dan-muamalah/kesalahan-kesalahan-dalammanasik-haji-dan-umrah-1.html
Nurhayati, S. R. (2012). Dukungan Sosial dan Strategi Koping Para Lansia.
Jurnal Penelitian Humaniora, 17(01), 43-60.
Pamungkas, A., Wiyanti, S., & Agustin, R. W. (2013). Hubungan antara
Religiusitas dan Dukungan Sosial dengan Kecemasan Menghadapi Tutup
Usia pada Lanjut Usia Kelurahan Jebres Surakarta. Jurnal Ilmiah
Psikologi Candrajiwa, 2(01), 1-10.
Papalia, D. E., Olds, S. W., & Feldman, R. D. (2009). Human Development
Perkembangan Manusia. Jakarta: Salemba Humanika.
Ramaiah, S. (2002). Kecemasan. Jakarta: Pustaka Populer Obor.
Safaria, T., & Saputra, N. E. (2009). Manajemen Emosi, Sebuah Panduan Cerdas
Bagaimana Mengelola Emosi Positif dalam Hidup Anda. Jakarta: Bumi
Aksara.
Santoso, B. (2013, Oktober 23). Ibadah haji uji toleransi dan kesabaran.
Retrieved Desember 23, 2013, from infohaji.antaranews.com:
http://infohaji.antaranews.com/berita/401762/ibadah-haji-uji-toleransidan-kesabaran
Santrock, J. W. (2012). Perkembangan Masa Hidup. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Saputri, M. A., & Indrawanti, E. S. (2011). Hubungan Antara Dukungan Sosial
dengan Depresi pada Lanjut Usia yang Tinggal di Panti Wreda Wening
Wardoyo Jawa Tengah. Jurnal Psikologi Undip, 9(01), 65-72.
Semiun, Y. (2006). Kesehatan Mental 2. Yogyakarta: Kanisius.
Semiun, Y. (2006). Teori Kepribadian dan Psikoanalitik Freud. Yogyakarta:
Kanisius.
94
Setiabudhi, T., & Hardywinoto. (1999). Panduan Gerontologi Tinjauan dari
Berbagai Aspek. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Siburian, E., Karyono, & Kaloeti, D. V. (2010). Pengaruh Rational Emotive
Behavioral Therapy (Rebt) dalam Menurunkan Kecemasan Menghadapi
Masa Depan Pada Penyalahguna Napza di Panti Rehabilitasi. Jurnal
Psikologi UNDIP, 7(01), 40-49.
Sinaga, O. (2014, September 08). Kecemasan Jemaah Haji atas Wabah Ebola.
Retrieved
Oktober
26,
2014,
from
Tempo.Co:
http://haji.tempo.co/konten_berita/wartahaji_berita_mutakhir/2014/09/08/
605117/Kecemasan-Jemaah-Haji-akan-Wabah-Ebola
Siska, Sudardjo, & Purnamaningsih, E. H. (2003). Kepercayaan Diri dan
Kecemasan Komunikasi Interpersonal pada Mahasiswa. Jurnal Psikologi,
39(2), 208-221.
Sistya, W. R. (2014). Perilaku Beragama dan Kepuasan Hidup pada Lansia.
Jurnal Online Psikologi, 2(02), 270-283.
Suardana, A. P., & Simarata, N. (2013). Hubungan Antara Motivasi Belajar dan
Kecemasan pada Siswa Kelas Vi Sekolah Dasar di Denpasar Menjelang
Ujian Nasional. Jurnal Psikologi Udayana, 203-212.
Suardiman, S. P. (2011). Psikologi Lanjut Usia. Jogjakarta: Gajah Mada
University Press.
Sunberg, N. D. (2007). Psikologi Klinis. Jogjakarta: Pustaka Pelajar.
Suyanta, & Ekowarni, E. (2012). Pengalaman Emosi dan Mekanisme Koping
Lansia yang Mengalami Penyakit Kronis. Jurnal Psikologi, 39(2), 208221.
Syatori, T., & Ghozali, N. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung:
Pustaka Setia.
Tamher, S., & Noorkasiani. (2009). Kesehtan Usia Lanjut dengan Pendekatan
Asuhan Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Taufiq, M. (2012, Juli 15). Perbedaan Haji Plus dan Haji Reguler. Retrieved
Maret
18,
2015,
from
http://www.umrah-haji-plus.com:
http://www.umrah-haji-plus.com/2012/07/perbedaan-haji-plus-dan-hajireguler.html
Tausikal, M. A. (2013, September 19). Syarat Mampu dalam Haji. Retrieved
Desember 12, 2014, from muslim.or.id: http://muslim.or.id/fiqh-danmuamalah/syarat-mampu-dalam-haji.html
95
Trismiati. (2004). Perbedaan Tingkat Kecemasan Antara Pria dan Wanita
Akseptor Kontrasepsi Mantap Di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. journal
Psyche, 01(01), ---.
Utomo , T., & Prasetyo, E. (2012). Well-Being pada Lansia yang Tinggal di Panti
Werdha atas Dasar Keputusan Sendiri. Experientia Jurnal Psikologi
Indonesia, 1(01), 57-69.
Wikipedia. (2014, Oktober 09). Haji. Retrieved Desember 06, 2014, from
wikipedia.com: http://id.wikipedia.org/wiki/Haji
Wikipedia. (2015, Januari 07). Anxiety. Retrieved Januari 08, 2015, from
en.wikipedia.org: http://en.wikipedia.org/wiki/Anxiety
American Psychiatric Association. (2000). Diagnostic And Statistical Manual Of
Mental Disorders Fourth Edition Text Revision (DSMIV-TR). Washington
DC: American Psychiatric Association.
Ampel, I. (2014, Juni 09). Dasar Ibadah Haji. Retrieved Maret 21, 2015, from
http://haji.kemenag.go.id:
http://haji.kemenag.go.id/v2/blog/ahmadikhwanuddin/dasar-ibadah-haji
Ash-Shiddieqy, T. M. (1997). Pedoman Haji. Semarang: Pustaka Rizki Putra.
Asmadi. (2008). Kebutuhan Dasar Manusia. Jakarta: Salemba Medika.
Creswell, J. W. (2009). Research Design: Pendekatan Kualitatif, Kuantitatif, dan
Mixed (3 ed.). Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Desiningrum, D. R. (2014). Kesejahteraan Psikologis Lansia Janda/Duda Ditinjau
dari Persepsi Terhadap Dukungan Sosial. Jurnal Psikologi UNDIP,
13(02), 102-106.
Djumhana, H. (2001). Integrasi Psikologi dengan Islam. Yogyakarta: Yayasan
Insan Kamil.
Dwitantyanov, A., Hidayati, F., & Sawitri, D. R. (2010). Pengaruh Pelatihan
BerpikirPositif pada Efikasi Diri Akademik Mahasiswa (Studi Eksperimen
Pada Mahasiswa Fakultas Psikologi UNDIP Semarang). Jurnal Psikologi
UNDIP, 8(02), 135-144.
Edruce, S. A., Nizar, T. J., & Yusof, F. M. (2014). Tahap Kefahaman Jemaah Haji
Malaysia Terhadap Pelaksanaan Ibadat Haji: Satu Penilaian Kuantitatif.
Jurnal Tehnologi, 68(1), 132-139.
Efendi, E. (2014, Desember 01). Ancaman Gangguan Cairan dan Elektrolit pada
Jemaah Haji Lanjut Usia. Retrieved Desember 12, 2014, from
puskeshaji.depkes.go.id: http://puskeshaji.depkes.go.id/webs/berita-432ancaman-gangguan-cairan-dan-elektrolit-pada-jemaah-haji-lanjutusia.html#.VIr2QdKUc3k
Endah. (2012, Oktober 04). Jamaah Diminta Waspadai Orang tak Dikenal.
Retrieved
Desember
11,
2014,
from
www.kemenag.go.id:
http://haji.kemenag.go.id/v2/node/787
Fauzi, M. (2013). Hubungan dorongan keluarga dan kepuasan hidup lansia
berdasarkan status perkawinan. Jurnal Sains dan Praktik Psikologi, 1(03),
280-294.
Feist, J., & Feist, G. J. (2011). Teori Keribadian (07 ed.). (S. P. Sjahputri, Trans.)
Jakarta: Salemba Humanika.
91
92
Feldman, R. S. (2011). Pengantar Psikologi. Jakarta: Salemba Humanika.
Gayo, H. I. (2002). Buku Pintar Haji dan Umrah. Jakarta: Pustaka Warga Negara.
Ghazali, A., & Al-Asyhar, T. (2013, Mei 01). Inilah Problem Psikologi Calon
Haji
Indonesia.
Retrieved
februari
14,
2015,
from
http://www.bimbinganhaji.com:http://www.bimbinganhaji.com/berita/deta
il/141874/Inilah-Problem-Psikologi-Calon-Haji-Indonesia
Herdiansyah, H. (2010). Metodologi Penelitian Kualitatif untuk Ilmu-Ilmu Sosial.
Jakarta: Salemba Humanika.
Herdiansyah, H. (2013). Wawancara, Observasi, dan Fokus Grup. Jakarta:
Rajawali Pers.
Indriana, Y. (2012). Gerontologi dan Progeria. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.
Indriana, Y., Desiningrum, D. R., & Febri, I. (2011). Religiositas, Keberadaan
Pasangan dan Kesejahteraan Sosial (Social Well Being) pada Lansia
Binaan Pmi Cabang Semarang. Jurnal Psikologi Undip, 10(02), 184-193.
Insanittaqwa, V. F., Kuswardayan, I., & Sunaryono, D. (2014). Game Edukasi
‘Simulasi Haji’ Menggunakan Ren’Py pada Perangkat Android untuk
Simulasi Perjalanan Ibadah Haji. Jurnal Teknik Pomits, 3(01), 52-57.
Juwita, S. K. (2013, Oktober 27). Pentingnya Support in Group. Retrieved
Desember
25,
2013,
from
http://puskeshaji.depkes.go.id/:
http://puskeshaji.depkes.go.id/webs/berita-230-pentingnya-support-ingroup.html
Kemenag. (2011, September 14). Menag : Penyelenggaran Haji Khusus Tak
Perlu Kecewa Apalagi Marah. Retrieved Maret 16, 2015, from
http://haji.kemenag.go.id/:
http://haji.kemenag.go.id/v2/content/menagpenyelenggaran-haji-khusus-tak-perlu-kecewa-apalagi-marah
Kemenag. (2012, Desember 03). Haji 2013, Prioritas untuk Lansia Diberikan
Sejak Awal Masa Pelunasan. Retrieved Desember 11, 2014, from
www.kemenag.go.id:http://kemenag.go.id/index.php?a=berita&id=113216
Kemenag. (2012, September 10). Kemenag Akan Galakkan Kampanye Berhaji
Sekali Seumur Hidup. Retrieved Maret 16, 2015, from
http://haji.kemenag.go.id/: http://haji.kemenag.go.id/v2/node/624
Kemenag. (2013, Mei 14). 303 Peserta Ikuti Tes PPIH Arab Saudi. Retrieved
Maret
10,
2015,
from
http://haji.kemenag.go.id/:
http://haji.kemenag.go.id/v2/node/1262
Kemenag. (2013, Oktober 09). Daya Adaptasi dan Usia Lanjut, Faktor Gangguan
Jiwa
Jamaah.
Retrieved
Februari
16,
2015,
from
93
http://www.kemenag.go.id/:http://www.kemenag.go.id/index.php?a=berita
&id=160831
Kemenag. (2015, Januari1 12). Tes Petugas Haji Bukan Sekedar Formalitas.
Retrieved
Maret
10,
2015,
from
http://haji.kemenag.go.id:
http://haji.kemenag.go.id/v2/content/tes-petugas-haji-bukan-sekedarformalitas
Memish, Z. A., Zumla, A., Alhakeem, R. F., Assiri, A., Turkestani, A., Al Harby,
K. D., et al. (2014). Hajj: Infectious Disease Surveillance and Control.
Lancet, 2073-2082.
Nurdin, A. Y. (2013, Juni 23). Kesalahan-Kesalahan dalam Manasik Haji dan
Umrah (1). Retrieved Desember 06, 2014, from muslim.or.id:
http://muslim.or.id/fiqh-dan-muamalah/kesalahan-kesalahan-dalammanasik-haji-dan-umrah-1.html
Nurhayati, S. R. (2012). Dukungan Sosial dan Strategi Koping Para Lansia.
Jurnal Penelitian Humaniora, 17(01), 43-60.
Pamungkas, A., Wiyanti, S., & Agustin, R. W. (2013). Hubungan antara
Religiusitas dan Dukungan Sosial dengan Kecemasan Menghadapi Tutup
Usia pada Lanjut Usia Kelurahan Jebres Surakarta. Jurnal Ilmiah
Psikologi Candrajiwa, 2(01), 1-10.
Papalia, D. E., Olds, S. W., & Feldman, R. D. (2009). Human Development
Perkembangan Manusia. Jakarta: Salemba Humanika.
Ramaiah, S. (2002). Kecemasan. Jakarta: Pustaka Populer Obor.
Safaria, T., & Saputra, N. E. (2009). Manajemen Emosi, Sebuah Panduan Cerdas
Bagaimana Mengelola Emosi Positif dalam Hidup Anda. Jakarta: Bumi
Aksara.
Santoso, B. (2013, Oktober 23). Ibadah haji uji toleransi dan kesabaran.
Retrieved Desember 23, 2013, from infohaji.antaranews.com:
http://infohaji.antaranews.com/berita/401762/ibadah-haji-uji-toleransidan-kesabaran
Santrock, J. W. (2012). Perkembangan Masa Hidup. Jakarta: Penerbit Erlangga.
Saputri, M. A., & Indrawanti, E. S. (2011). Hubungan Antara Dukungan Sosial
dengan Depresi pada Lanjut Usia yang Tinggal di Panti Wreda Wening
Wardoyo Jawa Tengah. Jurnal Psikologi Undip, 9(01), 65-72.
Semiun, Y. (2006). Kesehatan Mental 2. Yogyakarta: Kanisius.
Semiun, Y. (2006). Teori Kepribadian dan Psikoanalitik Freud. Yogyakarta:
Kanisius.
94
Setiabudhi, T., & Hardywinoto. (1999). Panduan Gerontologi Tinjauan dari
Berbagai Aspek. Jakarta: Gramedia Pustaka Utama.
Siburian, E., Karyono, & Kaloeti, D. V. (2010). Pengaruh Rational Emotive
Behavioral Therapy (Rebt) dalam Menurunkan Kecemasan Menghadapi
Masa Depan Pada Penyalahguna Napza di Panti Rehabilitasi. Jurnal
Psikologi UNDIP, 7(01), 40-49.
Sinaga, O. (2014, September 08). Kecemasan Jemaah Haji atas Wabah Ebola.
Retrieved
Oktober
26,
2014,
from
Tempo.Co:
http://haji.tempo.co/konten_berita/wartahaji_berita_mutakhir/2014/09/08/
605117/Kecemasan-Jemaah-Haji-akan-Wabah-Ebola
Siska, Sudardjo, & Purnamaningsih, E. H. (2003). Kepercayaan Diri dan
Kecemasan Komunikasi Interpersonal pada Mahasiswa. Jurnal Psikologi,
39(2), 208-221.
Sistya, W. R. (2014). Perilaku Beragama dan Kepuasan Hidup pada Lansia.
Jurnal Online Psikologi, 2(02), 270-283.
Suardana, A. P., & Simarata, N. (2013). Hubungan Antara Motivasi Belajar dan
Kecemasan pada Siswa Kelas Vi Sekolah Dasar di Denpasar Menjelang
Ujian Nasional. Jurnal Psikologi Udayana, 203-212.
Suardiman, S. P. (2011). Psikologi Lanjut Usia. Jogjakarta: Gajah Mada
University Press.
Sunberg, N. D. (2007). Psikologi Klinis. Jogjakarta: Pustaka Pelajar.
Suyanta, & Ekowarni, E. (2012). Pengalaman Emosi dan Mekanisme Koping
Lansia yang Mengalami Penyakit Kronis. Jurnal Psikologi, 39(2), 208221.
Syatori, T., & Ghozali, N. (2012). Metode Penelitian Kuantitatif. Bandung:
Pustaka Setia.
Tamher, S., & Noorkasiani. (2009). Kesehtan Usia Lanjut dengan Pendekatan
Asuhan Keperawatan. Jakarta: Salemba Medika.
Taufiq, M. (2012, Juli 15). Perbedaan Haji Plus dan Haji Reguler. Retrieved
Maret
18,
2015,
from
http://www.umrah-haji-plus.com:
http://www.umrah-haji-plus.com/2012/07/perbedaan-haji-plus-dan-hajireguler.html
Tausikal, M. A. (2013, September 19). Syarat Mampu dalam Haji. Retrieved
Desember 12, 2014, from muslim.or.id: http://muslim.or.id/fiqh-danmuamalah/syarat-mampu-dalam-haji.html
95
Trismiati. (2004). Perbedaan Tingkat Kecemasan Antara Pria dan Wanita
Akseptor Kontrasepsi Mantap Di RSUP Dr. Sardjito Yogyakarta. journal
Psyche, 01(01), ---.
Utomo , T., & Prasetyo, E. (2012). Well-Being pada Lansia yang Tinggal di Panti
Werdha atas Dasar Keputusan Sendiri. Experientia Jurnal Psikologi
Indonesia, 1(01), 57-69.
Wikipedia. (2014, Oktober 09). Haji. Retrieved Desember 06, 2014, from
wikipedia.com: http://id.wikipedia.org/wiki/Haji
Wikipedia. (2015, Januari 07). Anxiety. Retrieved Januari 08, 2015, from
en.wikipedia.org: http://en.wikipedia.org/wiki/Anxiety