ANALISIS KEPATUHAN KOPERASI SYARIAH TERHADAP PRINSIP SYARIAH BERDASARKAN PERMEN K.UMKM NOMOR: 35.3/Per/M.KUMKM/X/2007 Analisis Kepatuhan Koperasi Syariah Terhadap Prinsip Syariah Berdasarkan Permen K.Umkm Nomor: 35.3/Per/M.Kumkm/X/2007(Studi Kasus Di Bm

ANALISIS KEPATUHAN KOPERASI SYARIAH TERHADAP PRINSIP SYARIAH
BERDASARKAN PERMEN K.UMKM NOMOR: 35.3/Per/M.KUMKM/X/2007
(STUDI KASUS DI BMT AKBAR DAN KSUS AN-NUR KECAMATAN
TAWANGSARI TAHUN 2015)

SKRIPSI

Diajukan kepada Program Studi Hukum Ekonomi Syariah Fakultas Agama Islam
Universitas Muhammadiyah Surakarta untuk Memenuhi Salah Satu Syarat guna
Memperoleh Gelar Sarjana Syariah (S.Sy)

Oleh :
Bayu Pamungkas
NIM: I000120023
NIRM : 14/X/02.1.2/0879

FAKULTAS AGAMA ISLAM
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH SURAKARTA
2016

i


NOTA DINAS PEMBIMBING

Surakarta, 25 Januari 2016
Kepada Yth.
Dekan Fakultas Agama Islam
Universitas Muhammadiyah Surakarta
di Surakarta
Assalamu‟alaikum wr. wb
Setelah melakukan bimbingan, arahan, dan koreksi terhadap penulisan skripsi yang
berjudul :
Analisis Kepatuhan Koperasi Syariah terhadap Prinsip Syariah Berdasarkan Permen
K.UMKM Nomor: 35.3/Per/M.KUMKM/X/2007 (Studi Kasus di BMT Akbar dan
KSUS An-Nur Kecamatan Tawangsari Tahun 2015).
Yang ditulis oleh:
Nama

: Bayu Pamungkas

NIM/NIRM


: I000120023 / 14/X/02.1.2/0879

Program Studi

: Hukum Ekonomi Syariah (HES)

saya berpendapat bahwa skripsi tersebut sudah dapat diajukan untuk dimunaqasyahkan dalam
rangka memperoleh gelar Sarjana Pendidikan Islam.
Wassalamu‟alaikum wr.wb

Pembimbing

M. Muhtarom, SH, MH.

ii

iii

iv


MOTTO

‫ُّى َ َي َْ َاى َ َ ى َ ِ َي ٍى ِ َيى ا ْ ِ ى َ اِّ ْي َ ى َ ىاََِّ ْ ىَ ْ َ اَى اّ ِ َيى ى ََ ْيَ ُ َوى‬
“Kemudian Kami jadikan kamu (Muhammad) mengikuti syariat (peraturan) dari
agama itu, maka ikutilah (syariat itu) dan janganlah engkau ikuti keinginan
orang-orang yang tidak mengetahui”.
(Q.S Al- J āṡiyah (45): 18)1

ِ
ِ
ِ ِ
ِ
‫بى‬
ٌ ‫بىبََيََْ ُك ْمى َك ا‬
ْ ُ‫َ ىََّ َ ى اّ َيىآ َ ُ ىإ َذ ىاَ َد ََُْ ْمىب َد ْ ٍيىإ ََىَ َ ٍلى ُ َس ّ ى َ ْكُُ هُى َ اْيَ ْك‬
“Hai orang-orang yang beriman, apabila kamu bermu`amalah tidak secara tunai
untuk waktu yang ditentukan, hendaklah kamu menuliskannya. Dan hendaklah
seorang penulis di antara kamu menuliskannya dengan benar. "
(Q.S Al-Baqarah (2): 282)2


Lajnah Pentashih Mushaf Al-Qur‟an, As-Salam: Al-Qur‟an dan Terjemahannya Edisi
1000 Do‟a (Jakarta: PT Al-Mizan Bunaya Kreativa, 2013), hlm. 501
2
Ibid, hlm. 48
1

v

PERSEMBAHAN

Rasa syukur saya ucapakan kepada Allāh Subḥānahū wa ta‟ālā, karena dengan
izin dari-Nya skripsi ini bisa saya selesaikan.Skripsi ini penulis persembahkan
kepada :
1. Bapak Ibuku Darlin dan Suparmi, yang selalu mendoakan dan selalu
memberikan semangat sehingga penyusunan skripsi ini dapat berjalan dengan
lancar.
2. Istriku tercinta Istiqomah Walidah, yang selalu mendoakan dan selalu
memberikan motivasi dalam setiap langkah penulis sehingga selalu semangat
dalam menghadapi suka dan duka perjuangan skripsi.

3. Kepada seluruh saudaraku Siti Saudah, Jumiah, Sugeng Riyadi, Kum Susiatun,
dan Nuzunul Nasriah, yang selalu mendukung dan memberikan semangat.
4. Seluruh teman-temanku seperjuangan yang telah memberikan masukanmasukan dan motivasi dalam penyusunan skripsi ini.
5. Teman-temanku seperjuangan Almamater FAI UMS angkatan 2012

vi

PEDOMAN TRANSLITERASI ARAB-LATIN
Berdasarkan Surat Keputusan Bersama Menteri Agama RI dan Menteri
Pendidikan dan Kebudayaan RI Nomor 158/1987 dan 0543b/U/1987, tanggal
22 Januari 1988.
1. Konsonan Tunggal
Huruf
Arab

Nama

‫ا‬

Alif


‫ب‬

ba‟

Tidak
dilambangkan
B

‫ت‬

ta‟

T

Te

‫ث‬

sa‟




Es (dengan titik di atas)

‫ج‬

Jim

J

Je

‫ح‬

ḥa‟



Ha (dengan titik di bawah)


‫خ‬

kha‟

Kh

Ka dan Ha

‫د‬

Dal

D

De

‫ذ‬

Żal


Ż

Zet (dengan titik di atas)

‫ر‬

ra‟

R

Er

‫ز‬

Zai

Z

Zet


‫س‬

Sin

S

Es

‫ش‬

Syin

Sy

Es dan Ye

‫ص‬

ṣād




Es (dengan titik di bawah)

‫ض‬

ḍaḍ



De (dengan titik di bawah)

‫ط‬

ṭa‟



Te (dengan titik di bawah)

‫ظ‬

ẓa‟



Zet (dengan titik di bawah)

‫ع‬

„ain



Koma terbalik ke atas

‫غ‬

Gain

G

Ge

‫ف‬

fa‟

F

Ef

‫ق‬

Qāf

Q

Qi

‫ك‬

Kāf

K

Ka

‫ل‬

Lam

L

El

Huruf Latin

vii

Keterangan
Tidak dilambangkan
Be

‫م‬

Mim

M

Em

‫ن‬

Nun

N

En

‫ه‬

ha‟

H

Ha

‫ء‬

Hamzah

`

Apostrof

‫ي‬

ya‟

Y

Ye

2. Konsonan Rangkap karena Syaddah ditulis Rangkap

‫ّدةى‬

„iddah

Ditulis

3. Ta‟ marbūtah
a. Bila dimatikan ditulis h
‫ى‬
‫ز‬

Ditulis

Hibah

Ditulis

Jizyah

(ketentuan ini tidak diberlakukan terhadap kata-kata Arab yang sudah
terserap ke dalam bahasa Indonesia, seperti shalat, zakat, dan
sebagainya, kecuali bila dikehendaki lafal aslinya). Bila diikuti dengan
kata sandang “al” serta bacaan kedua itu terpisah, maka ditulis dengan
“h”.
‫ك ى آ اي اى‬

karāmah al-auliyā‟

Ditulis

b. Bila ta‟ marbūtah hidup atau dengan harakat fathah, kasrah, dan
dammah ditulis “t”
‫زك ةى افط ى‬

zakātul fiṭri

Ditulis

4. Vokal Pendek

‫ِِى‬

Kasrah

Ditulis

I

‫َِى‬

Fatḥah

Ditulis

A

viii

‫ُِى‬
5. Vokal Panjang

Ḍammah

Ditulis

U

fatḥah + alif → contoh: ‫ي‬

Ditulis

ā → jāhiliyah

fatḥah + alif layyinah → contoh: ‫سي‬

Ditulis

ā → yas„ā

kasrah + ya‟ mati → ‫ك م‬

Ditulis

ī → karīm

ḍammah + wāwu mati → ‫ض‬

Ditulis

ū → furūḍ

6. Vokal Rangkap

7.

fatḥah + ya‟ mati → contoh: ‫بي كم‬

Ditulis

ai → bainakum

fatḥah + wāwu mati → contoh: ‫ق ل‬

Ditulis

Au → qaulun

Huruf Sandang “‫” ال‬
Kata sandang “ ‫ ” ال‬ditransliterasikan dengan “al” diikuti dengan tanda
penghubung “-“, baik ketika bertemu dengan huruf qamariyyah maupun
huruf syamsiyyah; contoh :

‫اق م‬

Ditulis

al-qalamu

‫اش س‬

Ditulis

al-syamsu

8. Huruf Kapital
Meskipun tulisan Arab tidak mengenal huruf kapital, tetapi dalam
transliterasi huruf kapital digunakan untuk awal kalimat, nama diri, dan
sebagainya seperti ketentuan EYD. Awal kata sandang pada nama diri
tidak ditulis dengan huruf kapital;

‫ى ىح دى ىرس ل‬

Ditulis

ix

Wa mā Muḥammadun illā rasūl

ABSTRAK

Menurut Badan Statistika kabupaten Sukoharjo, persentase penduduk di
kecamatan Tawangsari 99 persen. Dari jumlah ini, masyarakat Tawangsari sangat
membutuhkan sistem-sistem yang berlandaskan Syariah, terlebih pada sistem
perkoperasian. Koperasi syariah di Tawangsari yang memiliki asset paling besar
dan jumlah anggota paling besar serta yang berpusat di kecamatan Tawangsari
adalah BMT Akbar dan KSUS An-Nur.
Demi kepuasan masyarakat terhadap pelayanan koperasi syariah,
kementrian Koperasi dan Usaha Kecil Menengah (KUMKM) Republik Indonesia,
mengeluarkan kebijakan tentang pedoman penilaian kesehatan koperasi syariah
yang tertuang dalam Peraturan Mentri Nomor 35.3/Per/M.KUMKM/X/2007, yang
salah satu aspek penilainnya adalah tentang kepatuhan koperasi syariah terhadap
prinsip syariah.
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mendeskripsikan dan mengetahui
tingkat kepatuhan koperasi syariah terhadap prinsip syariah berdasarkan Permen
K.UMKM nomor 35.3Per/M.KUMKM/X/2007 di Koperasi Syariah BMT Akbar
dan KSUS An-Nur tahun 2015.
Penelitian ini merupakan penelitian eksplorasatoris sekuensial, yaitu
pendekatan gabungan antara kualitatif dengan kuantitatif, dengan Metode
wawancara, observasi dan dokumentasi sebagai metode pengambilan data di
lapangan. Sedangkan Metode analisis data yang digunakan adalah Metode
gabungan eksploratoris sekuensial, yaitu diawali dengan analisis data deskriptif
kualitatif sebagai tahap pertama, dilanjutkan dengan analisis data kuantitatif atas
dasar hasil tahap pertama sebagai bahan analisis tingkat kepatuhan prinsip
syariah. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data, dapat kesimpulan bahwa
BMT Akbar dan KSUS An-Nur masuk dalam kategori Patuh terhadap prinsip
syariah berdasarkan Permen K.UMKM nomor 35.3Per/M.KUMKM/X/2007.

Kata kunci: Kepatuhan, Prinsip Syariah, Permen K.UMKM

x

ABSTRACT
According to the Statistics Agency Sukoharjo district, the percentage of the
population in the district Tawangsari 99 percent. Of this amount, Tawangsari
people in desperate need of systems based on Sharia, especially in the cooperative
system. Cooperative sharia in Tawangsari which has the greatest asset and the
greatest number of members and centered in the district Tawangsari is BMT
Akbar and KSUS An-Nur.
For the good of society against sharia cooperative services, the Ministry of
Cooperatives and Small and Medium Enterprises (MSME) of the Republic of
Indonesia, issued a policy on sharia cooperative health assessment guidelines set
out in the Regulation of Minister No. 35.3 / Per / M.KUMKM / X / 2007, which is
one aspect his assessment is about adherence to islamic principles of sharia
cooperatives.
The purpose of this research is to describe and determine the level of
adherence to the principles of sharia sharia cooperative based candy K.UMKM
number 35.3Per / M.KUMKM / X / 2007 Cooperative Syariah BMT Akbar and
KSUS An-Nur in 2015.
This research is eksplorasatoris sequential, ie a combination of qualitative
approach with quantitative, with the method of interview, observation and
documentation as methods of data collection in the field. While the method of
data analysis used is a combination of exploratory sequential method, which
begins with descriptive qualitative data analysis as a first stage, followed by the
analysis of quantitative data on the basis of the results of the first phase for
analysis by the level of compliance Islamic principles. Based on the research and
analysis of data, it can be concluded that BMT Akbar and KSUS An-Nur in the
category of Compliance to sharia principles based regulation minister K.UMKM
number 35.3Per / M.KUMKM / X / 2007.

Keywords: Compliance, Sharia Principles, Rules minister K.UMKM

xi

KATA PENGANTAR

‫اى‬
‫اِى ِ ْىيى ُ ُ ْ ِىرىََْ ُف ِسَ ى َ ِ ْىيى َسيَِ ِى‬
‫إ ّىوى ْاَ ْ َىدىاِِّىى َْ َ ُدىهُى َىى َ ْسَيِيَُْىُى َىى َ ْسََ ْ ِف ُىهُى َ ََ ُي ْ ىذُىبِ ى‬
‫اُى‬
‫ىَ ْ َ ُىدىَ ْوىى َإِاَىَىإّىى ى‬.ُ‫اُى َ ىَى ُ ِ ّىلىاَىُىى َىى َ ْىيى ُ ْ ِ ْىلى َ ىَى َ ِىاى َىىاَى‬
‫ى َ ْىيى ََ ْ ِىدى ى‬، َِ‫َ ْ َ ا‬
‫ى‬.ُ‫َ ْ َدىهُىَ َ ِْ َىىاَىُى َىىَ ْ َ ُىدىَ ّوىى ُحَ ّ ًد ى َ ْ ُدىهُى َ َر ُس ْ اُى‬
Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah Subḥānahū wa ta‟ālā yang telah
melimpahkan rahmat, hidayah dan inayah-Nya sehingga penyusunan skripsi yang
berjudul “Analisis Kepatuhan Koperasi Syariah terhadap Prinsip Syariah
Berdasarkan Permen K.UMKM Nomor: 35.3/Per/M.KUMKM/X/2007 (Studi
Kasus di BMT Akbar dan KSUS An-Nur Kecamatan Tawangsari Tahun 2015).”
dapat terselesaikan dengan lancar. Sholawat serta salam tetap tercurahkan kepada
Nabi Muhammad ṣallallāhū „alaihī wassallam dan para sahabat, tabī„in, tābi„ut
tābi„īn dan para pengikutnya hingga akhir zaman nanti.
Terselesaikannya skripsi ini tidak terlepas dari bantuan-bantuan dari banyak
pihak. Oleh karena itu, penulis mengucapkan banyak terima kasih kepada:
1. Dr. M. Abdul Fattah Santoso, M.Ag, selaku Dekan Fakultas Agama Islam
Universitas Muhammadiyah Surakarta
2. Dr. Imron Rosyadi, M.Ag, selaku Kepala Program studi Hukum Ekonomi
Syariah yang telah memberikan masukan dalam penyusunan skripsi ini.
3. M. Muhtarom, SH, MH, selaku pembimbing I yang telah meluangkan waktu,
tenaga, dan pikiran untuk memberikan bimbingan, pengarahan, dan petunjuk
dalam penyusunan skripsi ini.

xii

4. Bapak Kuswadi selaku Manajer BMT Akbar dan Bu Siti Aisyah Zam Zam
selaku Manajer KSUS An-Nur, yang telah memberikan kesempatan kepada
penulis untuk melakukan penelitian dan memberikan pengetahuan, informasi
serta masukan sehingga penelitian dapat berjalan dengan lancar.
5. Segenap dosen dan karyawan yang telah memberikan kemudahan kepada
penulis dalam penyusunan skripsi.
6. Kedua orang tuaku dan Istriku Istiqomah Walidah, yang selalu mendoakan,
memotivasi dan memberikan semangat terhadap penulis sehingga dapat
menyelesaikan skripsi.
7. Dan semua pihak yang telah membantu dalam penyusunan skripsi yang mana
tidak dapat penulis sebutkan satu persatu dalam tulisan ini.
Selanjutnya penulis hanya bisa mengucapkan jazākumullāh bi a ḥsanil jazā‟
semoga Allah membalas segala amal kebaikan mereka dengan balasan yang lebih
baik.
Penulis menyadari bahwa penulisan skripsi ini masih banyak kekurangan.
Oleh karena itu, penulis mengharap kritik dan saran yang membangun. Semoga
skripsi ini dapat memberikan manfaat bagi pembaca pada umumnya dan bagi
penulis pada pada khususnya.
Surakarta, 25 Januari 2016
Penulis

Bayu Pamungkas

xiii

DAFTAR ISI
Hlm
HALAMAN JUDUL ...................................................................................
NOTA DINAS PEMBIMBING ..................................................................
HALAMAN PENGESAHAN .....................................................................
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN ................................................
HALAMAN MOTTO...................................................................................
HALAMAN PERSEMBAHAN...................................................................
HALAMAN TRANSLITERASI..................................................................
HALAMAN ABSTRAK..............................................................................
HALAMAN ABSTRACT............................................................................
KATA PENGANTAR..................................................................................
DAFTAR ISI................................................................................................
DAFTAR TABEL........................................................................................
DAFTAR LAMPIRAN................................................................................

i
ii
iii
iv
v
vi
vii
x
xi
xii
xiv
xvi
xvii

BAB I : PENDAHULUAN.......................................................................
A. Latar Belakang Masalah.........................................................
B. Rumusan Masalah...................................................................
C. Tujuan dan Manfaat Penelitian...............................................

1
1
3
4

BAB II : LANDASAN TEORI....................................................................
A. Kajian Pustaka.........................................................................
B. Kerangka teori.........................................................................
1. Deskripsi Kepatuhan Syariah.............................................
2. Definisi Koperasi Syariah...................................................
3. Prinsip dan jenis Akad........................................................
4. Kedudukan dan Tugas Dewan Pengawas Syariah..............
5. Kepatuhan Prinsip Syariah Berdasarkan Permen
K.UMKM nomor 35.3Per/M.KUMKM/X/2007................

6
6
9
9
10
11
14

BAB III : METODE PENELITIAN.............................................................
A. Jenis Penelitian dan Pendekatan Penelitian.............................
B. Tempat dan Subyek Penelitian................................................
C. Metode Pengumpulan Data.....................................................
D. Metode Analisis Data..............................................................

18
18
18
19
20

BAB IV : DESKRIPSI DATA.....................................................................
A. Gambaran Umum BMT dan KSUS An-Nur.......…................
B. Mekanisme Akad dan Penanganan Pembiayaan
Bermasalah..............................................................................

22
22

xiv

15

29

.
C. Peningkatan Pemahaman Anggota terhadap Sistem Syariah
dan titipan ZIS ........................................................................
BAB V : ANALISIS DATA........................................................................

34
36

BAB VI : PENUTUP.................................................................................... 46
A. Kesimpulan.............................................................................. 46
B. Saran........................................................................................ 47
DAFTAR PUSTAKA................................................................................... 49
LAMPIRAN-LAMPIRAN............................................................................ 51
DAFTAR RIWAYAT HIDUP...................................................................... 52

xv

DAFTAR TABEL

Tabel 1

Daftar Penilaian Prinsip Syariah Peraturan Mentri Nomor
35.3/Per/M.KUMKM/X/2007, 19

Tabel 2

Hasil Penilaian Prinsip Syariah Berdasarkan Peraturan Mentri
Nomor 35.3/Per/M.KUMKM/X/2007, 41

xvi

DAFTAR LAMPIRAN

Lampiran 1

Surat Permohonan Pembimbing

Lampiran 2

Surat Permohonan Izin Riset 1

Lampiran 3

Surat Permohonan Izin Riset 2

Lampiran 4

Berita Acara Konsultasi Skripsi Pembimbing

Lampiran 5

Draft Pedoman Wawancara

Lampiran 6

Permen K.UMKM Nomor 35.3/Per/M.KUMKM/X/2007

Lampiran 7

Brosur BMT Akbar

Lampiran 8

Brosur KSUS An-Nur

Lampiran 9

Program Kerja KSUS An-Nur Tahun Buku 2015

Lampiran 10 Draft Renstra KSUS An-Nur Tahun 2011-2015
Lampiran 11 Dokumentasi

xvii