BAB 1 PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn.S DENGAN GANGGUAN SISTEM KARDIOVASKULAR (HIPERTENSI)PADA Ny.W DI DESA BULU, SUKOHARJO.


 

BAB 1
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Hipertensi adalah tekanan yang lebih tinggi dari 140/90 MmHg
dan diklasifikasikan sesuai derajat keparahannya, mempunyai rentang dari
tekanan darah normal sampai tinggi sampai maligna(Doenges, 2000).
Penyakit

hipertensi

tahun

demi

tahun

terus


mengalami

peningkatan. Tidak hanya di Indonesia, namun di dunia. Sebanyak satu
miliyar orang di dunia atau satu dari empat orang dewasa menderita
penyakit ini. Bahkan, diperkirakan jumlah penderita hipertensi akan
meningkat menjadi 1,6 miliar menjelang tahun 2025. Oleh karena itu,
diperlukan penanganan serius oleh berbagai pihak untuk menekan angka
kematian pada penderita hipertensi.
Hipertensi merupakan salah satu faktor resiko paling berpengaruh
sebagai penyakit jantung( kardiovaskular ). Karena itu, tidak heran jika
penderita penyakit jantung kini mencapai lebih dari 800 juta orang
diseluruh dunia. Kurang lebih 10-30% penduduk dewasa di hampir semua
negara mengalami penyakit hipertensi, dan sekitar 40-50% penduduk
dewasa dapat dikategorikan sebagai mayoritas utama yang status
kesehatannya akan menjadi lebih baik bila dapat dikontrol tekanan
darahnya.
 Sekitar 7,6 juta orang pada tahun 2011 meninggal lebih dini karena

tekanan darah tinggi. Lebih sepertiga kematian di negara – negara
1



 

berpenghasilan rendah di Eropa dan Asia tengah berkaitan dengan darah
tinggi. Jumlah itu berarti lebih dari setengah kasus penderita stroke yang
disebabkan oleh darah tinggi. Secara keseluruhan sekitar 80 persen dari hal
itu terjadi di negara berpenghasilan rendah dan menengah dan lebih dari
separuh terjadi pada usia 45-69 tahun. Di negara – negara berpenghasilan
rendah dan menengah, ditambahkan 25 juta kematian akibat stroke dan
598.000 juta kematian akibat hipertensi.
Di Amerika hipertensi menimpa sekitar 65 juta dan sejumlah besar
individu lainnya di dunia. Karena penyakit ini biasanya menyerang tanpa
tanda – tanda, makanya sering disebut juga dengan “ Silent Killer” .
Namun terapi tetap dibutuhkan sebab naiknya tekanan darah menempatkan
orang dalam resiko tekanan penyakit kardiovaskuler dan ginjal.
Menurut pengamatan selama praktek di Puskesmas Bulu, di
puskesmas bulu terdapat dari jumlah pasien 50 orang yang menderita
penyakit hipertensi 20 orang dengan penderita berusia lebih dari 55 tahun
dan rata-rata sebagai buruh. Dibandingkan dengan penyakit yang lain

hipertensi lebih banyak no dua setelah ISPA.
 Berdasarkan banyaknya masyarakat desa Bulu, Sukoharjo yang

terkena hipertensi maka penulis mengambil permasalahan, “Asuhan
Keperawatan

Keluarga

Tn.

S

dengan

Gangguan

Kardiovaskular

(Hipertensi) pada Ny. W di Desa Bulu Sukoharjo”.
Dengan Asuhan Keperawatan yang menyangkut aspek biologis,

psikologis, sosiologis, kultural, dan spiritual yang komprehensif,


 

diharapkan menurunkan frekuensi kekambuhan penyakit hipertensi turun,
guna meningkatkan mutu kesehatan keluarga dan derajat kesehatan
masyarakat.

B. Identifikasi Masalah
Melihat banyaknya penduduk di Indonesia yang menderita
penyakit Hipertensi, maka penulis mengambil asuhan keperawatan dengan
judul “Asuhan Keperawatan Keluarga Tn.S dengan Gangguan Sistem
Kardiovaskular (Hipertensi) pada Ny.W di Desa Bulu, Sukoharjo”.

C. Tujuan
1.

Tujuan Umum
Tujuan umum dari karya tulis ilmiah ini adalah memberikan

pengalaman yang nyata kepada penulis dalam penatalaksanaan asuhan
keperawatan pada keluarga Tn.S dengan hipertensi.

2.

Tujuan Khusus
Agar mampu:
a. Melakukan pengkajian pada keluarga Tn.S dengan hipertensi.
b. Melakukan analisa data pada keluarga Tn.S dengan hipertensi.
c. Merumuskan diagnosa keperawatan pada keluarga Tn.S dengan
hipertensi.
d. Menyusun intervensi keperawatan pada keluarga Tn.S dengan
hipertensi.


 

e. Melakukan implementasi keperawatan pada keluarga Tn.S dengan
hipertensi.
f. Melakukan evaluasi keperawatan pada keluarga Tn.S dengan

hipertensi.

D. Manfaat
1.

Manfaat bagi penulis
Memberikan pengalaman yang nyata tentang pengkajian asuhan
keperawatan keluarga pada pasien dengan hipertensi.

2.

Manfaat bagi keluarga pasien
Diharapkan pasien dan keluarga dapat mengetahui tentang penyakit
hipertensi yang diderita pasien dan mengetahui cara perawatan
penyakit hipertensi dengan benar.

3.

Manfaat bagi institusi pelayanan
Diperolehnya bahan masukan bagi puskesmas untuk menambah

pengetahuan tenaga kesehatan dalam penatalaksanaan pada pasien
dengan gangguan kardiovaskuler: Hipertensi sehingga dapat diberikan
tindak lanjut dan peningkatan mutu perawatan pada pasien.

4.

Manfaat bagi institusi pendidikan
Sebagai bahan masukan dalam meningkatkan mutu pendidikan
terutama dalam bidang dokumentasi keperawatan keluarga dan
sebagai bahan bacaan untuk menambah wawasan tentang kualitas
dokumentasi asuhan keperawatan keluarga.

Dokumen yang terkait

ASUHAN KEPERAWATAN PADA KELUARGA TN.IDENGAN GANGGUAN SISTEM KARDIOVASKULER: HIPERTENSI Asuhan Keperawatan Pada Keluarga Tn. I Dengan Gangguan Sistem Kardiovaskuler: Hipertensi Pada Ny.S Di Desa Kebon Baru Kartasura.

0 2 16

ASUHAN KEPERAWATAN PADA NY. K DENGAN GANGGUAN SISTEM KARDIOVASKULAR ( HIPERTENSI ) Asuhan Keperawatan Pada Ny. K Dengan Gangguan Sistem Kardiovaskular ( Hipertensi ) Di Bangsal Bougenvile Rsud Pandanaran Boyolali.

0 1 17

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn.S DENGAN GANGGUAN SISTEM KARDIOVASKULER: Asuhan Keperawatan Keluarga Tn.S Dengan Gangguan Sistem Kardiovaskuler: Hipertensi Pada Tn.S Di Desa Tembungan Rt 01 Rw 05 Kelurahan Trangsan Wilayah Kerja Puskesmas Gatak Sukoharj

0 0 16

PENDAHULUAN Asuhan Keperawatan Keluarga Tn.S Dengan Gangguan Sistem Kardiovaskuler: Hipertensi Pada Tn.S Di Desa Tembungan Rt 01 Rw 05 Kelurahan Trangsan Wilayah Kerja Puskesmas Gatak Sukoharjo.

0 0 4

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn.S DENGAN GANGGUAN SISTEM KARDIOVASKULER: Asuhan Keperawatan Keluarga Tn.S Dengan Gangguan Sistem Kardiovaskuler: Hipertensi Pada Tn.S Di Desa Tembungan Rt 01 Rw 05 Kelurahan Trangsan Wilayah Kerja Puskesmas Gatak Sukoharjo

0 0 15

PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn.S DENGAN DEMAM BERDARAH DENGUE PADA Ny.T DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS BULU SUKOHARJO.

0 1 5

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn.S DENGAN GANGGUAN SISTEM KARDIOVASKULAR (HIPERTENSI)PADA Ny.W ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn.S DENGAN GANGGUAN SISTEM KARDIOVASKULAR (HIPERTENSI)PADA Ny.W DI DESA BULU, SUKOHARJO.

1 2 10

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA Tn. D DENGAN MASALAH UTAMA GANGGUAN SISTEM KARDIOVASKULAR: HIPERTENSI KHUSUSNYA PADA Tn. M DI DESA GEDONGAN RT 03 RW 04 BAKI SUKOHARJO.

0 0 6

ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA Tn. S DENGAN GANGGUAN SISTEM KARDIOVASKULAR ( HIPERTENSI ) ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA Tn. S DENGAN GANGGUAN SISTEM KARDIOVASKULAR ( HIPERTENSI ) DI DESA DEMALANG KECAMATAN BAKI SUKOHARJO.

0 1 10

PENDAHULUAN ASUHAN KEPERAWATAN KELUARGA PADA Tn. S DENGAN GANGGUAN SISTEM KARDIOVASKULAR ( HIPERTENSI ) DI DESA DEMALANG KECAMATAN BAKI SUKOHARJO.

0 2 4