s pgsd 1008117 chapter5

BAB V
SIMPULAN DAN REKOMENDASI
A. Simpulan
Berdasarkan hasil penelitian tindakan kelas yang telah dilakukan oleh
peneliti, mengenai pembelajaran membaca cepat dengan menggunakan metode
SQ3R pada siswa kelas V SDN Tegallega Kecamatan Warungkondang Kabupaten
Cianjur diperoleh kesimpulan sebagai berikut.
1. Perencanaan hasil dari siklus I sampai siklus II dapat berkontribusi pada guru
dalam pelaksanaan pembelajaran secara efesien dan efektif
2. Berdasarkan hasil penelitian pelaksanaan kegiatan pembelajaran membaca
cepat dengan menggunakan metode SQ3R telah berlansung secara aktif dan
kreatif. Aktivitas guru dan siswa mengalami peningkatan setiap siklusnya.
Guru telah mampu mengarahkan dan membimbing siswa dalam pembelajaran,
siswa yang aktif pun semakin bertambah pada setiap siklusnya. Hal ini
menunjukan bahwa pembelajaran membaca cepat denagan menggunakan
metode SQ3R selama proses pambelajaran Bahasa Indonesia berlangsung
secara aktif dan kretif.
3. Hasil pembelajaran membaca cepat di kelas V setelah menggunakan metode
SQ3R terbukti mampu meningkatkan kemampuan siswa SDN Tegallega
Kecamatan Warungkondang Kabupaten Cianjur dalam membaca cepat hal ini
terlihat dari rata-rata kemampuan kongnitif dalam membaca cepat pada siklus

I rata-rata yang dicapai yaitu 6,22 sedangkan pada siklus II yaitu 75,3.

Siti Nurhayati,2013
Peningkatan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Alat Peraga Benda Kongkrit
Pembelajaran Ipa Tentang Benda Dan Sifatnya
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

B. Rekomendasi
Berdasarkan hasil prenelitian dan kesimpulan
meningkatkan

kemampuan

siswa

dalam

membaca

dalam upaya

cepat

dengan

menggunakan metode SQ3R dapat disampaikan rekomendasi sebagai berikut :
1.

Bagi guru
Penelitian tindakan kelas ini sebagai salah satu rekomendasi bagi para guru
untuk menggunakan metode SQ3R sebagai salah satu alternatif

metode

pembelajaran yang dapat meningkatkan hasil belajar siswa pada pelajaran
Bahasa Indonesia dalam membaca cepat. Namun tidak ada salahnya juga
untuk mengembangkan berbagai metode dalam pembelajaran yang lebih aktif,
inovif dan kreatif dan menyenenangkan untuk meningkatkan kemampuan
siswa dalam KBM dan meningkatkan SDM bagi guru sendiri.
2.


Bagi Kepala Sekolah
SDN Tegallega Kecamatan Warunkondang Kabupaten Cianjur merupakan
Sekolah yang memiliki sarana dan prasasarana yang cukup baik,
pembelajaran yang berpusat pada guru sudah di tinggalakan. Penelitian
tindakan kelas ini sebagai salah satu rekomendasi bagi kepala sekolah untuk
dijadikan sebagai acuan dan motivasi bagi para guru yang lain, untuk lebih
meningkatkatkan kemampuan berinovasi dalam KBM. Kepala sekolah sudah
selayaknya memberikan dukungan pada kegiatan-kegiatan penelitian lainnya
dengan memberikan berbagai fasilitas dan media pembelajaran. Fasilitas
sekolah yang memadai mampu menunjang pembelajaran kearah yang lebih
baik

Siti Nurhayati,2013
Peningkatan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Alat Peraga Benda Kongkrit
Pembelajaran Ipa Tentang Benda Dan Sifatnya
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu

3.

Bagi peneliti lain

Penilitian ini terbatas pada konsep membaca cepat sehingga peneliti
menyadari masih banyak sekali kekurangan dalam penelitian dengan
menggunakan metode SQ3R. metode SQ3R ini berhasil dalam pembelajaran
Bahasa Indonesia hanya terbatas pada konsep membaca cepat. Sehingga
peneliti merekomendasikan kepada peneliti selanjutnya yang berminat untuk
melakukan penelitian dengan menggunakan metode SQ3R untuk mencari
sumber-sumber rujukan lebih lengkap dan mengembangkan penelitiannya
pada pembahasan yang berbeda.

Siti Nurhayati,2013
Peningkatan Hasil Belajar Siswa Dengan Menggunakan Alat Peraga Benda Kongkrit
Pembelajaran Ipa Tentang Benda Dan Sifatnya
Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu