SISTEM PENDUKUNG PENGAMBILAN KEPUTUSAN BERBASIS WEB PENENTUAN JENIS TANAMAN PANGAN BERDASARKAN KARAKTERISTIK LAHAN SKRIPSI

SISTEM PENDUKUNG PENGAMBILAN KEPUTUSAN BERBASIS WEB

  

PENENTUAN JENIS TANAMAN PANGAN BERDASARKAN

KARAKTERISTIK LAHAN

SKRIPSI

Diajukan untuk memenuhi salah satu syarat

Memperoleh Gelar Sarjana Teknik

  

Program Studi Teknik Informatika

Disusun oleh:

Ignatius Dimas Sukma Sadhewa

  

NIM : 055314019

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS SAINS dan TEKNOLOGI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA

  

WEB BASED DECISION SUPPORT SYSTEM

TO DETERMINE SUITABLE FOOD PLANT SPECIES

BASED ON LAND CHARACTERISTICS A THESIS Presented as Partial Fulfillment of the Requirements To Obtain the Sarjana Teknik Degree In Informatics Engineering Department By: Ignatius Dimas Sukma Sadhewa NIM : 055314019 DEPARTMENT OF INFORMATICS ENGINEERING FACULTY OF SCIENCE AND TECHNOLOGY SANATA DHARMA UNIVERSITY YOGYAKARTA 2010

HALAMAN MOTTO

  

“KEEP MOVING FORWARD”

“BANGGALAH KETIKA KITA MENGALAMI KEGAGALAN

KARENA ITU BERARTI,

  

KITA SELANGKAH LAGI MENUJU KEBERHASILAN”

“BERPIKIR POSITIF SAJA

KARENA

PIKIRANMU ITULAH MASA DEPANMU”

  

ABSTRAK

  Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Yogyakarta adalah balai pengkajian yang memfasilitasi penyampaian informasi pada masyarakat luas tentang pertanian. Salah satu pekerjaan yang dilakukan di BPTP adalah penelitian mengenai karakteristik lahan di suatu daerah. Identifikasi karakteristik lahan dipergunakan untuk menentukan jenis tanaman yang cocok ditanam di lahan tersebut. Dalam penelitian ini, peneliti masih memerlukan waktu lama dalam membandingkan hasil penelitian dengan tabel kebutuhan tanaman pada buku acuan yang dipakai. Oleh karena itulah dibuat sistem yang diharapkan dapat membantu peneliti lebih cepat dalam menentukan tanaman yang cocok ditanam disuatu lahan.

  Sistem ini dibangun dengan berbasis web menggunakan bahasa pemrograman PHP dan MySQL sebagai databasenya. Metode yang digunakan pada sistem adalah metode scoring.

  Hasil akhirnya adalah sebuah sistem pendukung pengambilan keputusan yang dapat membantu peneliti dalam proses penentuan kesesuaian lahan dan tanaman dengan lebih cepat. Dengan adanya sistem ini, peneliti tidak perlu lagi berulang-ulang melihat tabel dalam buku acuan. Peneliti cukup mengetikkan hasil penelitian yang didapat dalam sistem, kemudian sistem akan mengolah data yang dimasukkan untuk menemukan tanaman yang cocok ditanam pada lahan yang diteliti. Selain itu peneliti dapat melakukan perhitungan dalam proses penelitian dimana saja dan kapan saja karena sistem dibangun berbasis web.

  

ABSTRACT

Balai Pengkajian Teknologi Pertanian

  (BPTP) Yogyakarta is a research department which gives information to public about agriculture. One of the jobs of this department is to perform research on land characteristics in certain areas. The identified characteristics will be used to determine suitable crops for the area.

  However, there is a problem in research process. Since research spend much time to compare between the result of the research and the requirement tables which is available on the reference book. Therefore, it is necessary to develop a system which is expected to help researchers determine suitable crops for particular area more quickly.

  This system was built as a web-based application by using programming language and MySQL as a database. The method used in the system was the scoring method.

  The result is a decision support system that could help researchers in determining suitable crops for certain areas. Using this system, there is no need for researchers to repeatedly check the tables in reference book. The researchers only need to type the results of a research into the system, then the system would process the data to find suitable crops. In addition, the researchers could use the application independent of time and places because the system was built based on web.

KATA PENGANTAR

  Puji syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa karena atas segala berkat dan rahmat-Nya penulis dapat menyelesaikan skripsi dengan judul “Sistem Pendukung Pengambilan Keputusan Berbasis Web Penentuan Jenis Tanaman Pangan Berdasarkan Karakteristik Lahan”. Studi kasus di Balai Pengkajian Teknologi Pertanian (BPTP) Yogyakarta.

  Penulisan skripsi ini diajukan untuk memenuhi salah satu syarat memperoleh gelar Sarjana Teknik Program Studi Teknik informatika Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

  Dengan terselesaikannya penulisan skripsi ini, penulis mengucapkan terima kasih kepada pihak-pihak yang telah membantu memberikan dukungan baik berupa masukan ataupun berupa saran. Ucapan terima kasih ditujukan kepada :

  1. Bapak dan Ibu yang telah memberi dukungan kepada penulis baik moral, spiritual maupun material selama masa studi.

  2. Ibu P.H. Prima Rosa, S.Si.,M.Sc. selaku dosen pembimbing yang telah memberikan dukungan, bantuan dan dorongan kepada penulis selama mengikuti proses perkuliahan sampai dengan penyelesaian skripsi ini.

  3. Bapak Yosef Agung Cahyanta,.S.T,M.T. selaku Dekan Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

  4. Bapak Puspaningtyas Sanjaya Adi, S.T., M.T. selaku Ketua Jurusan Teknik Informatika Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.

  5. Bapak Suharno dan Bapak Mulyadi yang telah memberikan kesempatan untuk studi kasus di BPTP Yogyakarta, atas semua saran dan pemberian buku referensi yang sangat membantu.

  6. Kakak dan Adik tersayang atas doa dan dukungannya.

  7. Jo, Wawan, Agung, Yayak, Beta, Santo, Dion, Niko, Adi, Cahyo, Tepan, Gondrek, Sinyo, Sico, Charli, Limin, Catur, Wahyu, Yohan, Vero, Putri, terima kasih atas semangat dan bantuan yang sangat berarti sehingga akhirnya skripsi ini dapat terselesaikan.

  8. Maria, Vero, Diksi, Aan, Osie, Gono, Cempluk, Ocak, Seto, Athenk, Tika, Uut dan semua teman-teman Teknik Informatika dari angkatan 2006 hingga 2008 yang telah mengingatkan dan memberi motivasi untuk segera menyelesaikan skripsi ini.

  Dalam penulisan skripsi ini, pastilah masih banyak kekurangan dan hal yang perlu diperbaiki. Oleh karena itu saran dan kritik dari pembaca yang sekiranya dapat membangun sangat penulis harapkan.

  Akhir kata, semoga penulisan skripsi ini berguna untuk menambah wawasan ataupun menjadi referensi bagi para pembaca sekalian khususnya pada mahasiswa Teknik Informatika.

  Yogyakarta, 2 September 2010 Penulis

  

DAFTAR ISI

  HALAMAN JUDUL ............................................................................................i HALAMAN JUDUL (INGGRIS) ........................................................................ii HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING.... Error! Bookmark not defined.

  HALAMAN PENGESAHAN .............................. Error! Bookmark not defined. HALAMAN MOTTO ......................................................................................... iv PERNYATAAN KEASLIAN KARYA ............... Error! Bookmark not defined.

  PERNYATAAN PERSETUJUAN....................... Error! Bookmark not defined. ABSTRAK .......................................................................................................viii ABSTRACT ....................................................................................................... ix KATA PENGANTAR ......................................................................................... x DAFTAR ISI .....................................................................................................xii DAFTAR TABEL ............................................................................................ xvi DAFTAR GAMBAR ....................................................................................... xvii

  BAB I PENDAHULUAN ................................................................................. 1

  1.1 Latar Belakang ...................................................................................... 1

  1.2 Rumusan Masalah.................................................................................. 2

  1.3 Batasan Masalah .................................................................................... 3

  1.4 Tujuan Penelitian................................................................................... 3

  1.5 Metodologi Penelitian............................................................................ 4

  1.6 Sistematika Penulisan ............................................................................ 5

  BAB II LANDASAN TEORI ........................................................................... 7

  2.1 Sistem pendukung keputusan ..................................................................... 7

  2.2 Metode SMART....................................................................................... 13

  2.3 Karakteristik Lahan ................................................................................. 14

  BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM .................................. 21

  3.1 Analisis Sistem......................................................................................... 21

  3.1.1 Fase Definisi Ruang Lingkup (Scope Definition Phase)..................... 21

  3.1.2 Fase Analisis Masalah (Problem Analysis Phase) .............................. 22

  3.1.2.1 Gambaran Sistem Lama............................................................... 22

  3.1.2.2 Gambaran Sistem yang Akan Dikembangkan .............................. 23

  3.1.3 Fase Analisis Kebutuhan (Requirements Analysis Phase) .......................... 25

  3.1.3.1 Analisis Kebutuhan Pengguna ..................................................... 25

  3.2 Perancangan Sistem ................................................................................. 38

  3.2.1 Fase Desain Logikal (Logical Design Phase)..................................... 38

  3.2.1.1 Subsistem Manajemen Proses ...................................................... 38

  3.2.2 Fase Desail Fisikal (Physical Design Phase)...................................... 55

  3.2.2.1 Subsistem Manajemen Data ......................................................... 55

  3.2.2.1.1 Entity Relational Diagram .................................................... 55

  3.2.2.1.2 Logical Database Design ....................................................... 56

  3.2.2.2 Subsistem Manajemen Model ...................................................... 57

  3.2.2.3 Perancangan Subsistem Dialog .................................................... 64

  3.2.2.3.1 Halaman utama ..................................................................... 64

  3.2.2.3.2 Halaman seleksi pengunjung web.......................................... 65

  3.2.2.3.3 Halaman lihat hasil seleksi .................................................... 68

  3.2.2.3.4 Halaman login ....................................................................... 70

  3.2.2.3.5 Halaman utama Administrator .................................................. 71

  3.2.2.3.6 Halaman seleksi administrator............................................... 72

  3.2.2.3.7 Halaman hasil seleksi administrator....................................... 75

  3.2.2.3.8 Halaman Kelola Tanaman ..................................................... 77

  3.2.2.3.9 Halaman kelola hasil seleksi.................................................. 80

  3.2.2.3.10 Halaman kelola bobot.......................................................... 81

  3.2.2.3.11 Halaman kelola goal............................................................ 82

  4.3.1.2.4 Detail Penilaian .................................................................. 106

  4.3.2.3.2 Pengisian nilai kriteria........................................................ 113

  4.3.2.3.1 Pemilihan kriteria yang hendak digunakan.......................... 112

  4.3.2.3 Halaman Seleksi Administrator................................................. 112

  4.3.2.2 Halaman Utama Administrator ................................................. 111

  4.3.2.1 Login ........................................................................................ 110

  4.3.2 Interface Administrator ................................................................... 110

  4.3.1.5 Melihat Info Kriteria................................................................. 109

  4.3.1.4 Melihat Info Tanaman .............................................................. 108

  4.3.1.3 Melihat hasil seleksi ................................................................. 107

  4.3.1.2.3 Detail Perhitungan.............................................................. 105

  3.2.2.3.12 Halaman kelola kriteria ....................................................... 83

  4.3.1.2.2 Pengisian nilai kriteria........................................................ 102

  4.3.1.2.1 Pemilihan Kriteria yang Hendak Digunakan ....................... 101

  4.3.1.2 Proses Seleksi Tanaman........................................................ 101

  4.3.1.1 Halaman Utama ......................................................................... 100

  4.3.1 Interface pengunjung......................................................................... 99

  4.3 Implementasi Subsistem Dialog ............................................................... 99

  4.2 Koneksi dari PHP ke MySQL................................................................... 98

  4.1 Implementasi Subsistem Manajemen Data............................................... 89

  BAB IV IMPLEMENTASI............................................................................. 89

  4.3.2.3.3 Detail Perhitungan.............................................................. 115

  4.3.2.3.4 Detail Penilaian .................................................................. 116

  4.4 Implementasi Subsistem Model.............................................................. 134

  6.1 Kesimpulan ............................................................................................ 153

  BAB VI PENUTUP ...................................................................................... 153

  5.4 Hasil dan Pembahasan............................................................................ 147

  5.3 Form Kuesioner ..................................................................................... 146

  5.2 Sasaran Penyebaran Kuesioner............................................................... 146

  5.1 Pengumpulan data .................................................................................. 145

  BAB V ANALISIS HASIL........................................................................... 145

  4.3.2.7 Logout ...................................................................................... 133

  4.3.2.4 Halaman pengelolaan................................................................ 117

  4.3.2.6 Halaman Info Kriteria ............................................................... 132

  4.3.2.5 Halaman Info Tanaman............................................................. 132

  4.3.2.4.6 Ubah Password................................................................... 129

  4.3.2.4.5 Kelola Goal ........................................................................ 127

  4.3.2.4.4 Kelola Bobot ...................................................................... 126

  4.3.2.4.3 Kelola Hasil Seleksi ........................................................... 125

  4.3.2.4.2 Kelola Kriteria ................................................................... 121

  4.3.2.4.1 Kelola tanaman .................................................................. 118

  6.2 Saran...................................................................................................... 154 Daftar Pustaka ................................................................................................. 155 LAMPIRAN .................................................................................................... 156

  

DAFTAR TABEL

Tabel 3.1 Narasi use case proses Login .............................................................. 27Tabel 3.2 Narasi use case tambah tanaman......................................................... 28Tabel 3.3 Narasi use case edit tanaman .............................................................. 29Tabel 3.4 Narasi use case hapus tanaman........................................................... 30Tabel 3.5 Narasi use case melihat info tanaman ................................................. 31Tabel 3.6 Narasi use case edit kriteria ................................................................ 31Tabel 3.7 Narasi use case melihat info kriteria ................................................... 32Tabel 3.8 Narasi use case melakukan proses seleksi........................................... 33Tabel 3.9 Narasi use case melihat hasil seleksi.................................................. 35Tabel 3.10 Narasi use case menghapus hasil seleksi.......................................... 36Tabel 3.11 Narasi use case merubah status hasil seleksi .................................... 36Tabel 3.12 Narasi use case proses logout ........................................................... 37Tabel 3.13 perhitungan kriteria temperatur......................................................... 61Tabel 3.14 Perhitungan kriteria tekstur tanah ..................................................... 61Tabel 3.15 Perhitungan kriteria ketebalan gambut.............................................. 61Tabel 3.16 Perhitungan kriteria PH .................................................................... 62Tabel 3.17 Hasil penjumlahan setiap tanaman.................................................... 62Tabel 3.18 Hasil perhitungan setelah diurutkan .................................................. 63Tabel 5.13 Hasil kuesioner tampilan sistem...................................................... 147Tabel 5.14 Hasil kuesioner untuk kemudahan sistem........................................ 148Tabel 5.15 Hasil kuesioner untuk syarat perhitungan........................................ 149Tabel 5.16 Hasil kuesioner kemudahan proses seleksi...................................... 149Tabel 5.17 Hasil kuesioner untuk kesesuaian buku acuan................................. 150Tabel 5.18 Hasil kuesioner manfaat untuk penyeleksi ...................................... 151Tabel 5.19 Hasil kuesioner mempercepat kinerja penyeleksi ............................ 151

  

DAFTAR GAMBAR

Gambar 3.1 Use case diagram ........................................................................... 26Gambar 3.2 Diagram Berjenjang........................................................................ 39Gambar 3.3 Diagram konteks............................................................................. 39Gambar 3.4 DAD Level 0 .................................................................................. 40Gambar 3.5 DAD Level 1 proses 2 pengelolaan tanaman ................................... 41Gambar 3.6 DAD Level 1 proses 6 pengelolaan hasil seleksi ............................. 41Gambar 3.7 DAD Level 1 proses 5 pengelolaan kriteria..................................... 43Gambar 3.8 DAD Level 2 proses 5.1 Pengelolaan kriteria temperatur ................ 44Gambar 3.9 DAD Level 2 proses 5.2 Pengelolaan kriteria tekstur tanah ............. 44Gambar 3.10 DAD Level 2 proses 5.3 pengelolaan kriteria ketebalan gambut.... 45Gambar 3.11 DAD Level 2 proses 5.4 pengelolaan kriteria PH .......................... 45Gambar 3.12 DAD Level 2 proses 5.5 pengelolaan kriteria salinitas .................. 46Gambar 3.13 DAD Level 2 proses 5.6 pengelolaan kriteria alkalinitas ............... 46Gambar 3.14 DAD Level 2 proses 5.7............................................................... 47Gambar 3.15 DAD Level 2 proses 5.8 pengelolaan kriteria lereng ..................... 47Gambar 3.16 DAD Level 2 proses 5.9 pengelolaan kriteria genangan ................ 48Gambar 3.17 DAD Level 2 proses 5.10 pengelolaan kriteria batuan permukaan. 48Gambar 3.18 DAD Level 2 proses 5.11 pengelolaan kriteria kelembaban........... 49Gambar 3.19 DAD Level 2 proses 5.12 pengelolaan drainase ........................... 49Gambar 3.20 DAD Level 2 proses 5.13 pengelolaan bahan kasar ...................... 50Gambar 3.21 DAD Level 2 proses 5.14 pengelolaan kematangan gambut ......... 50Gambar 3.22 DAD Level 2 proses 5.15 pengelolaan pengkayaan....................... 51Gambar 3.23 DAD Level 2 proses 5.16 pengelolaan KTK liat ........................... 51Gambar 3.24 DAD Level 2 proses 5.17 pengelolaan kejenuhan basa.................. 52Gambar 3.25 DAD Level 2 proses 5.18 pengelolaan C-organik.......................... 52Gambar 3.26 DAD Level 2 proses 5.19 pengelolaan bahaya erosi...................... 53Gambar 3.27 DAD Level 2 proses 5.20 pengelolaan singkapan batuan .............. 53Gambar 3.28 DAD Level 2 proses 5.21 pengelolaan kedalaman tanah ............... 54Gambar 3.29 DAD Level 2 proses 5.22 pengelolaan curah hujan ....................... 54Gambar 3.30 Entity Relational Diagram ............................................................ 55Gambar 3.31 Logical Database Design.............................................................. 56Gambar 3.32 interface halaman utama ............................................................... 64Gambar 3.33 interface pilih kriteria ................................................................... 65Gambar 3.34 interface karakteristik lahan .......................................................... 66Gambar 3.35 interface konfirmasi karakteristik.................................................. 67Gambar 3.36 interface pilih hasil seleksi............................................................ 68Gambar 3.37 interface info hasil seleksi............................................................ 69Gambar 3.38 interface login............................................................................... 70Gambar 3.39 interface halaman utama administrator.......................................... 71Gambar 3.40 interface halaman pilih kriteria administrator................................ 72Gambar 3.41 interface halaman masukkan karakteristik lahan .......................... 73Gambar 3.42 interface halaman cek kriteria administrator.................................. 74Gambar 3.43 interface halaman pilih hasil seleksi administrator ........................ 75Gambar 3.44 interface halaman tampil hasil seleksi administrator...................... 76Gambar 3.45 interface halaman kelola tanaman ................................................. 77Gambar 3.46 interface halaman tambah tanaman ............................................... 78Gambar 3.47 interface halaman edit tanaman..................................................... 79Gambar 3.48 interface halaman kelola hasil seleksi ........................................... 80Gambar 3.49 interface halaman kelola bobot ..................................................... 81Gambar 3.50 interface halaman kelola goal........................................................ 82Gambar 3.51 interface halaman kelola temperatur ............................................. 83Gambar 3.52 interface halaman edit temperatur ................................................. 84Gambar 3.53 interface halaman kelola kelembaban............................................ 85Gambar 3.54 interface halaman edit kelembaban ............................................... 86Gambar 3.55 interface halaman kelola drainase ................................................. 87Gambar 3.56 interface halaman edit drainase ..................................................... 88Gambar 4.57 Database sistem............................................................................ 98Gambar 4.58 Halaman Utama Pengunjung....................................................... 100Gambar 4.59 Halaman pemilihan kriteria......................................................... 101Gambar 4.60 Halaman pengisian nilai kriteria.................................................. 103Gambar 4.61 Halaman hasil seleksi.................................................................. 104Gambar 4.62 Detail perhitungan ...................................................................... 105Gambar 4.63 Detail penilaian........................................................................... 106Gambar 4.64 Hasil seleksi................................................................................ 107Gambar 4.65 Detail hasil seleksi ...................................................................... 108Gambar 4.66 Info tanaman............................................................................... 109Gambar 4.67 Info tanaman............................................................................... 109Gambar 4.68 Halaman Login ........................................................................... 110Gambar 4.69 Halaman Utama Administrator.................................................... 111Gambar 4.70 Pemilihan kriteria untuk administrator ........................................ 112Gambar 4.71 Pengisian nilai kriteria administrator........................................... 113Gambar 4.72 Hasil seleksi administrator .......................................................... 114Gambar 4.73 Detail perhitungan administrator ................................................. 115Gambar 4.74 Detail penilaian administrator ..................................................... 116Gambar 4.75 Halaman pengelolaan.................................................................. 117Gambar 4.76 Halaman kelola tanaman............................................................. 118Gambar 4.77 Halaman tambah tanaman ........................................................... 119Gambar 4.78 Halaman edit tanaman................................................................. 119Gambar 4.79 konfirmasi hapus......................................................................... 120Gambar 4.80 kelola kriteria.............................................................................. 121Gambar 4.81 Edit kriteria form bilangan .......................................................... 122Gambar 4.82 Edit kriteria form kata-kata ......................................................... 124Gambar 4.83 Kelola hasil seleksi ..................................................................... 125Gambar 4.84 Detail hasil seleksi ...................................................................... 126Gambar 4.85 Edit bobot ................................................................................... 127Gambar 4.86 Edit goal ..................................................................................... 128Gambar 4.87 Edit goal2 ................................................................................... 128Gambar 4.88 Ubah password ........................................................................... 129Gambar 4.89 konfirmasi ubah password........................................................... 130Gambar 4.90 Password lama tak sesuai ............................................................ 130Gambar 4.91 Password baru belum diisi .......................................................... 130Gambar 4.92 Password lama dan perulangan tak sama..................................... 131Gambar 4.93 Info tanaman administrator ......................................................... 132Gambar 4.94 Info kriteria administrator ........................................................... 133Gambar 4.95 Grafik hasil kuesioner tampilan sistem........................................ 148Gambar 4.96 Grafik hasil kuesioner kemudahan sistem ................................... 148Gambar 4.97 Grafik hasil kuesioner syarat perhitungan ................................... 149Gambar 4.98 Grafik hasil kemudahan proses seleksi ........................................ 150Gambar 4.99 Grafik hasil kesesuaian buku acuan............................................. 151

  Gambar 4.100 Grafik hasil manfaat untuk penyeleksi ...................................... 151 Gambar 4.101 Grafik hasil mempercepat kinerja.............................................. 152

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang

  Tanah mengandung berbagai unsur hara dan kriteria tertentu yang mempengaruhi pertumbuhan tanaman. Sebuah lahan dengan tanah yang mengandung banyak unsur hara, dapat membuat tanaman tumbuh dengan subur. Tetapi tidak semua jenis tanaman dapat tumbuh dengan subur pada satu lahan. Masalah yang sering dihadapi adalah sebuah tanaman yang dapat tumbuh dengan subur di suatu lahan, ternyata tidak tumbuh dengan baik di lahan lain. Atau sebuah lahan yang subur untuk satu tanaman ternyata tidak subur untuk tanaman lain.

  Dalam dunia pertanian, seorang petani pastilah mengharapkan panen yang besar dari lahannya. Tidak ada seorangpun petani yang mengharapkan tanamannya tidak berbuah. Karena itulah petani selalu bekerja mengolah dan memelihara tanaman. Tetapi kadang petani merasa kecewa karena tanaman yang ditanamnya tidak menghasilkan panen sesuai harapan. Hal ini dapat disebabkan oleh berbagai faktor. Salah satu faktor yang mungkin adalah tidak cocoknya tanaman dengan jenis tanah pada lahan. Akan sangat membantu jika petani telah mengetahui jenis tanah pada lahan, dan mengetahui tanaman apa yang cocok ditanam di lahan sehingga mendapatkan hasil yang optimal.

  Penelitian tentang jenis tanah telah banyak dilakukan berbagai badan yang bergerak dalam bidang pertanian. Salah satu badan yang melakukan penelitian tersebut adalah Balai Pengembangan Teknologi Pertanian (BPTP) Yogyakarta. Salah satu penelitian yang dilakukan adalah penentuan tanaman yang sesuai dengan karakteristik lahan. Penelitian yang dilakukan adalah pengukuran nilai karakteristik lahan dengan langsung mengukurnya di lokasi dengan alat tertentu dan dengan penelitian di laboratorium menggunakan sampel tanah pada lahan. Hasil yang didapat dari penelitian dicatat untuk melihat karakteristik lahan secara keseluruhan. Hasil ini kemudian akan dibandingkan dengan tabel kriteria lahan untuk setiap tanaman. Setiap tanaman memiliki kriteria lahan yang sesuai masing-masing. Jika hasil temuan di lapangan cocok dengan kriteria lahan yang dibutuhkan tanaman, maka tanaman tersebut cocok ditanam di lahan. Pembandingan hasil temuan di lapangan dengan tabel dilakukan satu per satu untuk setiap tanaman. Hal ini pastilah sangat melelahkan dan membutuhkan waktu lama karena jenis tanaman yang dibandingkan sangat banyak. Ditambah lagi proses pembandingan ini masih dilakukan secara manual yaitu dengan tabel pada sebuah buku dan pencatatan mengandalkan kertas dan tinta. Karena itulah perlu dibuat sistem yang dapat membantu membandingkan data hasil penelitian dengan data pada tabel kriteria tanaman, untuk memberikan rekomendasi tanaman yang sesuai dengan lahan.

1.2 Rumusan Masalah

  Dari latar belakang masalah di atas dapat dirumuskan satu masalah yaitu : Bagaimana membuat sistem pengambilan keputusan untuk membantu peneliti memilih tanaman pangan yang sesuai dengan karakteristik lahan.

  1.3 Batasan Masalah

  Dalam sistem penentuan jenis tanaman ini, dilakukan beberapa batasan yaitu :

  1. Jenis tanaman dikhususkan untuk tanaman pangan pertanian yaitu : padi, jagung, gandum, ubi kayu, ubi jalar, talas, iles-iles, kedelai, kacang tanah, kacang hijau, kacang tunggak, kacang arab.

  2. Karakteristik lahan yang digunakan yaitu : temperatur, kelembaban, drainase, kedalaman tanah, ketebalan gambut, kematangan gambut, KTK liat, kejenuhan basa, C-organik, PH, salinitas, Alkalinitas, kedalaman sulfidik, lereng, genangan dan batuan dipermukaan.

  3. Sistem mampu menampilkan nama-nama tanaman yang cocok ditanam di lahan, berdasarkan karakteristik lahan.

  4. Sistem dikerjakan berbasis web menggunakan PHP dan Mysql sebagai

  database nya.

  1.4 Tujuan Penelitian

  Membuat Sistem pendukung keputusan berbasis web untuk membantu memilih tanaman pangan yang cocok ditanam di lahan dengan karakteristik tertentu.

1.5 Metodologi Penelitian

  Metodologi penelitian yang digunakan adalah

  1. Studi kasus Mempelajari salah satu penelitian yang dilakukan di BPTP Yogyakarta tentang penentuan tanaman yang cocok ditanam pada lahan sesuai dengan karakteristik lahan.

  2. Studi literatur Melakukan studi literatur yang berhubungan dengan sistem pendukung pengambilan keputusan beserta metode-metode yang terkait, karakteristik lahan, kriteria yang dibutuhkan tanaman, dan beberapa hal tentang ilmu tanah.

  3. Metode pengembangan perangkat lunak yang digunakan adalah metode

  FAST (Framework for the Application of Sistems Thinking) yang meliputi :

  a. Scope Definiton. Hal yang dilakukan pada tahap ini adalah mendefinisikan ruang lingkup. Pernyataan masalah yang dihadapi didapatkan dari tahap ini.

  b. Problem Analysis. Hal yang dilakukan pada tahap ini adalah analisa masalah yang ada. Dari analisa masalah yang didapatkan, dapat diketahui layak tidaknya rencana sistem ini dibangun.

  c. Requirements Analysis. Pada tahap ini dilakukan analisa kebutuhan.

  Hal yang diperhitungkan adalah apa saja yang dibutuhkan user dari sistem yang akan dibuat. d. Logical Design. Pada tahap ini dilakukan perancangan secara logika. Rancangan yang dibuat meliputi rancangan basis data, rancangan model, rancangan diagram aliran data hingga perancangan tampilan.

  e. Physichal Design and Integration. Hal yang dilakukan pada tahap ini adalah membangun sistem secara fisik berdasarkan rancangan yang telah dibuat.

  f. Construction and Testing. Pada tahap ini dilakukan pembuatan sistem dan ujicoba terhadap sistem yang sudah dibuat. Ujicoba yang dilakukan antara lain uji coba unjuk kerja, uji masukan dan uji keluaran dari sistem.

  Sedangkan metode yang digunakan untuk membangun model adalah kombinasi antara metode scoring.

1.6 Sistematika Penulisan

  Bab I Pendahuluan Bab ini berisi latar belakang pemilihan judul tugas akhir ini, rumusan

  masalah yang ada, batasan masalah, tujuan penelitian dilakukan, metodologi penelitian dan sistematika penulisan tugas akhir ini.

  Bab II Landasan Teori Bab ini merupakan dasar teoritis yang digunakan dalam penyusunan tugas

  akhir ini. Teori mengenai sistem pengambilan keputusan, ilmu tanah dan pengetahuan tentang tanaman dijelaskan pada bab ini.

  Bab III Analisa dan Perancangan Sistem Bab ini berisi pernyataan masalah, analisa masalah menggunakan metode

  penelitian FAST. Pada tahap scope definition dilakukan penyelidikan awal, penjadwalan, dan tahap perencanaan. Pada tahap problem analisis dilakukan analisa masalah menghasilkan cause-effect analysis. Kemudian pada tahap

  

requirement analysis dibuat kebutuhan sistem dengan use case diagram. Pada

  tahap logical design dibuat berbagai perancangan meliputi rancangan basis data, perancangan model menggunakan metode Scoring dan Decision Tree, diagram aliran data hingga perancangan tampilan. Tahap decision analysis melakukan identifikasi solusi dan analisa solusi yang mungkin dilakukan.

  Bab IV Implementasi Bab ini merupakan tahap penerapan dari rancangan yang telah dilakukan

  sebelumnya. Pada bagian ini ditampilkan beberapa hasil penelitian dan capture tampilan sistem yang dibuat disertai penjelasan secukupnya tentang kegunaan

  form . Analisa hasil penelitian yang dilakukan dijelaskan secara detail dan lengkap.

  Bab V Kesimpulan dan Saran Bab ini berisi semua kesimpulan yang didapatkan dari penelitian yang

  telah dilakukan. Kesimpulan menjawab rumusan masalah yang dituliskan pada bab pendahuluan secara ringkas dan jelas.

BAB II LANDASAN TEORI

2.1 Sistem pendukung keputusan

  Sistem pendukung keputusan (Inggris: decision support system disingkat DSS) adalah bagian dari sistem informasi berbasis komputer (termasuk sistem berbasis pengetahuan (manajemen pengetahuan)) yang dipakai untuk mendukung pengambilan keputusan dalam suatu organisasi atau perusahaan. Dapat juga dikatakan sebagai sistem komputer yang mengolah data menjadi informasi untuk mengambil keputusan dari masalah semi-terstruktur yang spesifik.

  Sistem pendukung keputusan digambarkan sebagai sistem yang berkemampuan mendukung analisis ad hoc data, dan pemodelan keputusan, berorientasi keputusan, orientasi perencanaan masa depan, dan digunakan pada saat-saat yang tidak biasa.

  Menurut Turban dalam bukunya decision Support Systems and Intelligent

  Systems

  (2003) beberapa tahapan yang dilakukan dalam proses pengambilan keputusan adalah

  • Definisi masalah
  • Pengumpulan data atau elemen informasi yang relevan
  • Pengolahan data menjadi informasi baik dalam bentuk laporan grafik maupun

  • menentukan alternatif-alternatif solusi (bisa dalam persentase)

  Sedangkan tujuan dari sistem pengambilan keputusan adalah untuk membantu menyelesaikan masalah semi-terstruktur, mendukung manajer dalam mengambil keputusan dan meningkatkan efektifitas bukan efisiensi pengambilan keputusan.

  Tahap - tahap yang harus dilalui dalam proses pengambilan keputusan adalah

  1. Tahap Pemahaman ( Inteligence Phase ) Tahap ini merupakan proses penelusuran dan pendeteksian dari lingkup problematika serta proses pengenalan masalah. Data masukan diperoleh, diproses dan diuji dalam rangka mengidentifikasikan masalah.

  2. Tahap Perancangan ( Design Phase ) Tahap ini merupakan proses pengembangan dan pencarian alternatif tindakan / solusi yang dapat diambil. Tersebut merupakan representasi kejadian nyata yang disederhanakan, sehingga diperlukan proses validasi dan vertifikasi untuk mengetahui keakuratan model dalam meneliti masalah yang ada.

  3. Tahap Pemilihan ( Choice Phase ) Tahap ini dilakukan pemilihan terhadap berbagai alternatif solusi yang dimunculkan pada tahap perencanaan agar ditentukan / dengan memperhatikan kriteria - kriteria berdasarkan tujuan yang akan dicapai.

  4. Tahap Impelementasi ( Implementation Phase )

  Tahap ini dilakukan penerapan terhadap rancangan sistem yang telah dibuat pada tahap perancanagan serta pelaksanaan alternatif tindakan yang telah dipilih pada tahap pemilihan.

  Keputusan yang dibuat pada dasarnya dikelompokkan dalam 2 jenis, antara lain :

  1. Keputusan terprogram Keputusan ini bersifat berulang dan rutin, sedemikian hingga suatu prosedur pasti telah dibuat menanganinya sehingga keputusan tersebut tidak perlu diperlakukan de novo (sebagai sesuatu yang baru) tiap kali terjadi.

  2. Keputusan tak terprogram Keputusan ini bersifat baru, tidak terstruktur dan jarang konsekuen.

  Tidak ada metode yang pasti untuk menangani masalah ini karena belum ada sebelumnya atau karena sifat dan struktur persisnya tak terlihat atau rumit atau karena begitu pentingnya sehingga memerlukan perlakuan yang sangat khusus.

  Dari pengertian Sistem pendukung keputusan maka dapat ditentukan karakteristik antara lain :

  1. Mendukung proses pengambilan keputusan, menitik beratkan pada management by perception

  2. Adanya interface manusia / mesin dimana manusia (user) tetap memegang control proses pengambilan keputusan

  3. Mendukung pengambilan keputusan untuk membahas masalah terstruktur, semi terstruktur dan tak struktur

  4. Memiliki kapasitas dialog untuk memperoleh informasi sesuai dengan kebutuhan

  5. Memiliki subsistem - subsistem yang terintegrasi sedemikian rupa sehingga dapat berfungsi sebagai kesatuan item

  6. Membutuhkan struktur data komprehensif yang dapat melayani kebutuhan informasi seluruh tingkatan manajemen Suatu Sistem pendukung keputusan (SPK) memiliki tiga subsistem utama yang menentukan kapabilitas teknis Sistem pendukung keputusan yaitu

  1. Subsistem manajemen basis data

  2. Subsistem manajemen basis model

  3. Subsistem dialog Subsistem data merupakan bagian yang menyelediakan data-data yang dibutuhkan oleh Base management Subsistem (DBMS). DBMS sendiri merupakan susbsistem data yang terorganisasi dalam suatu basis data. Data- data yang merupakan dalam suatu Sistem pendukung keputusan dapat berasal dari luar lingkungan. Keputusan pada manajemen level atas seringkali harus memanfaatkan data dan informasi yang bersumber dari luar perusahaan.

  Kemampuan subsistem data yang diperlukan dalam suatu Sistem pendukung keputusan, antara lain : a. Mampu mengkombinasikan sumber - sumber data yang relevan melalui proses ekstraksi data b. Mampu menambah dan menghapus secara cepat dan mudah

  c. Mampu menangani data personal dan non ofisial, sehingga user dapat bereksperimen dengan berbagai alternatif keputusan d. Mampu mengolah data yang bervariasi dengan fungsi manajemen data yang luas

  Subsistem model dalam Sistem pendukung keputusan memungkinkan pengambil keputusan menganalisa secara utuh dengan mengembangkan dan membandingkan alternative solusi. Intergrasi model-model dalam sistem informasi manajemen yang berdasarkan integrasi data-data dari lapangan menjadi suatu Sistem pendukung keputusan. Kemampuan subsistem model dalam sistem pendukung keputusan antara lain :

  1. Mampu menciptakan model-model baru dengan cepat dan mudah

  2. Mampu mengkatalogkan dan mengelola model untuk mendukung semua tingkat pemakai

  3. Mampu menghubungkan model-model dengan basis data melalui hubungan yang sesuai

  4. Mampu mengelola basis model dengan fungsi manajemen yang analog dengan

  database manajemen

  Subsistem dialog merupakan bagian dari sistem pendukung keputusan yang dibangun untuk memenuhi kebutuhan representasi dan mekanisme control selama proses analisa dalam Sistem pendukung keputusan ditentukan dari kemampuan berinteraksi anatara sistem yang terpasang dengan user.

  Pemakai terminal dan sistem perangkat lunak merupakan komponen- komponen yang terlibat dalam susbsistem dialog yang mewujudkan komunikasi anatara user dengan sistem tersebut. Komponen dialog menampilkan keluaran sistem bagi pemakai dan menerima masukkan dari pemakai ke dalam Sistem pendukung keputusan. Adapun subsistem dialog dibagi menjadi tiga, antara lain :

  1. Bahasa Aksi (The Action Language)

  Merupakan tindakan-tindakan yang dilakukan user dalam usaha untuk membangun komunikasi dengan sistem. Tindakan yang dilakukan oleh user untuk menjalankan dan mengontrol sistem tersebut tergantung rancangan sistem yang ada.

  2. Bahasa Tampilan (The Display or Presentation Langauage)

  Merupakan keluaran yang dihasilakn oleh suatu sistem pendukung keputusan dalam bentuk tampilan-tampilan akan memudahkan user untuk mengetahui keluaran sistem terhadap masukan-masukan yang telah dilakukan.

  3. Bahasa Pengetahuan (Knowledge Base Language)

  Meliputi pengetahuan yang harus dimiliki user tentang keputusan dan tentang prosedur pemakaian sistem pendukung keputusan agar sistem dapat digunakan secara efektif. Pemahaman user terhadap permasalahan yang dihadapi dilakukan diluar sistem, sebelum user menggunakan sistem untuk mengambil keputusan.

2.2 Metode SMART

  Metode SMART (Simple Multi Atribute Rating Technique) adalah salah satu metode yang dapat digunakan pada pengambilan keputusan. Metode ini merupakan metode perbandingan kuantitatif yang melakukan perbandingan berbagai kriteria dan tujuan yang hendak dicapai (Turban, 2003).

  Langkah-langkah perhitungan yang dilakukan pada metode ini adalah sebagai berikut :

  1. Menentukan bobot nilai dari tujuan / goal yang hendak dicapai. Penilaian faktor tujuan (Goal Weight Factor) menggunakan nilai antara 1 hingga 10.

  2. Menghitung normalisasi dari nilai tujuan yang telah ditentukan, yaitu dengan rumus :

  B ( k ) …………… ( 2.1 ) N ( k )

  = j