KAJIAN PERANCANGAN ARSITEKTURAL MASTERPLAN KAWASAN OLAHRAGA TERPADU STUDI KASUS KAWASAN OLAHRAGA JATIDIRI SEMARANG
KAJIAN PERANCANGAN ARSITEKTURAL MASTERPLAN KAWASAN OLAHRAGA TERPADU
STUDI KASUS KAWASAN OLAHRAGA JATIDIRI SEMARANG
TESIS Disusun untuk memenuhi persyaratan Program Magister Teknik ArsitekturDISUSUN OLEH : NAMA : Hinu Indrawardhana NIM : 13.94.0003 DOSEN PEMBIMBING :
1. Dr. Ir. A. Rudyanto Soesilo, MSA, I.A.I.
2. Dr. Ir. Krisprantono, MA MAGISTER TEKNIK ARSITEKTUR UNIVERSITAS KATOLIK SOEGIJAPRANATA SEMARANG 2015
KAJIAN PERANCANGAN ARSITEKTURAL MASTERPLAN KAWASAN OLAHRAGA TERPADU STUDI KASUS KAWASAN OLAHRAGA JATIDIRI SEMARANG
Filename: 13.94.0003_Hinu Indrawardhana 2.docx Date: 2016- 02-09 02:50 UTC Results of plagiarism analysis from 2016-02-09 03:11 UTC 3124 matches from 100 sources, of which 98 are online sources.
PlagLevel: 0.4% /78.6% [0] (789 matches, 0.0%78.2%) from [2] (24 matches, 0.1% /2.3%) from [4] (24 matches, 0.2% /2.1%) from [6] (26 matches, 0.0%1.7%) from
[8] (21 matches, 0.1% /1.9%) from [10] (19 matches, 0.0%1.9%) from(+ 8 documents with identical matches) [20] (16 matches, 0.0%1.7%) from (+ 1 documents with identical matches) [22] (19 matches, 0.1% /1.7%) from (+ 1 documents with identical matches) [24] (19 matches, 0.1% /1.6%) from
[25] (18 matches, 0.1% /1.6%) from [27] (15 matches, 0.0%1.6%) from (+ 6 documents with identical matches) [34] (16 matches, 0.0%1.5%) from [36] (15 matches, 0.0%1.4%) from
(+ 1 documents with identical matches) [39] (15 matches, 0.0%1.4%) from [40] (15 matches, 0.0%1.4%) from
[42] (15 matches, 0.0%1.4%) from [44] (16 matches, 0.1% /1.4%) from [46] (17 matches, 0.0%1.1%) from[48] (15 matches, 0.1% /1.3%) from [50] (15 matches, 0.0%1.4%) from
(+ 1 documents with identical matches)
ABSTRACT
This research aims to get a description of the architectural design on integratedsports area masterplan in Jatidiri sports area Semarang. Architectural design that is
examined is (a) mass styling pattern of the building, (b) outer space circulation and (c)
parking pattern on the area of the Jatidiri sports area Semarang. This research uses
qualitative descriptive research method, while data collection is conducted by direct
observation in the field, and literature study. The results of research on the area of the
Semarang sports describes a building mass styling pattern spread and follow random in the
area of land conditions and raises the impression pane, linier circulation configuration with
the achievement is not directly to the sports facilities and parallel parking pattern styling
and formed the corner 90º on the edge of the road and the location of the parking lot is
provided.
Keywords : Jatidiri sports area, building mass styling pattern, outer space circulation,
parking pattern.
ABSTRAK
Penelitian ini bertujuan untuk mendapatkan suatu gambaran perancanganarsitektural pada masterplan kawasan olahraga terpadu di kawasan olahraga Jatidiri
Semarang. Perancangan arsitektural yang diteliti adalah (a)pola penataan massa
bangunan, (b)sirkulasi ruang luar dan (c)pola parkir pada kawasan olahraga Jatidiri
Semarang. Penelitian ini menggunakan metode penelitian deskriptif kualitatif, sedangkan
pengumpulan data dilakukan dengan cara pengamatan langsung ke lapangan, dan studi
literatur. Hasil penelitian pada kawasan olahraga Jatidiri Semarang menggambarkan
suatu pola penataan massa bangunan yang menyebar dan acak mengikuti kondisi lahan
di kawasan tersebut dan memunculkan kesan hirarki, konfigurasi sirkulasi linier dengan
pencapaian tidak langsung ke fasilitas olahraga serta penataan pola parkir paralel dan
membentuk sudut 90º pada tepi jalan dan lokasi parkir yang disediakan.
Kata kunci : kawasan olahraga Jatidiri, pola penataan massa bangunan, sirkulasi ruang
luar, pola parkir.KATA PENGANTAR
Puji dan syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yesus, berkat rahmat dan karunia- Nya sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis dengan judul Kajian
Perancangan Arsitektural Masterplan Kawasan Olahraga Terpadu studi kasus
Kawasan Olahraga Jatidiri Semarang ini sebagai salah satu syarat untuk
memperoleh gelar Magister dalam Program Pascasarjana Magister Teknik
Arsitektur Universitas Katolik Soegijapranata Semarang.Dalam penyusunan tesis ini, berbagai pihak telah banyak memberikan
dorongan, bantuan serta masukan kepada penulis sehingga dalam kesempatan
ini penulis menyampaikan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada : 1.Tuhan Yesus Kristus, berkat rahmat dan karunia-Nya sehingga penulis diberikan kesehatan dan kelancaran dalam penyusunan tesis ini.
2. Bapak dan Ibu Paulus Yogyartono, orang tua yang telah memberikan doa, semangat dan bimbingan dalam penyusunan tesis ini.
3. Bapak Thomas Budi Santoso, orang tua yang telah memberikan banyak pelajaran, wawasan dan semangat dalam penyusunan tesis ini.
4. Fransiska Wiwid Lestari, istri yang selalu memberikan doa, kasih dan semangat.
5. Lindy dan Nathan, anak-anakku yang selalu menemani.
6. Bapak Dr. Ir. A. Rudyanto Soesilo, MSA, IAI, selaku pembimbing I yang telah banyak memberikan masukan pengetahuan dan wawasan sebagai panduan dalam menyelesaikan tesis ini.
7. Bapak Dr. Ir. Krisprantono, MA, selaku pembimbing II yang telah banyak memberikan masukan pengetahuan, wawasan, dan informasi sehingga penulis dapat menyelesaikan tesis ini.
8. masukan-masukan sehingga penulis dapat melengkapi tesis ini.
9. Ibu dra. B. Tyas Susanti, MA, PhD, selaku dosen yang telah banyak memberikan masukan dalam proses penyusunan tesis ini.
10. Ibu Dr. Ir. VG. Sri Rejeki, MT, selaku ketua program studi Magister Teknik Arsitektur yang telah memberikan kelancaran proses sidang tesis.
11. Seluruh staff pengajaran program Pascasarjana Magister Teknik Arsitektur yang telah membantu kelancaran tesis ini.
12. Cecilia Anne Hernawati, Trivena Caroline, Dradjat Jati Purnama, dan rekan- rekan yang tidak dapat disebutkan satu persatu yang telah membantu kelancaran penyusunan tesis ini.
Akhir kata penulis mengucapkan banyak terima kasih dan semoga tesis ini dapat
berguna bagi kita semua.Semarang, 3 Desember 2015 FX. Hinu Indrawardhana
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL ABSTRAK i
HALAMAN PENGESAHAN iii
PERNYATAAN KEASLIAN iv
KATA PENGANTAR v
DAFTAR ISI vii
DAFTAR ISTILAH x
DAFTAR GAMBAR xi
DAFTAR TABEL xvii
BAB I : PENDAHULUAN 1 1.1.
1 Latar Belakang 1.2.
3 Alasan Pemilihan Judul 1.3.
4 Tujuan Penelitian 1.4.
4 Rumusan Permasalahan 1.5.
5 Manfaat Penulisan 1.6.
5 Lingkup Pembahasan 1.7.
6 Kerangka Berpikir 1.8.
7 Metode Penelitian 1.9.
8 Tinjauan Pustaka 1.10.
10 Sistematika Pembahasan
BAB II : LANDASAN TEORI
11
2.1. Kajian Kawasan Olahraga
23 2.1.1.
23 Pengertian Kawasan Olahraga 2.1.2.
24 Komponen Dalam Kawasan Olahraga 2.1.3.
26 Fasilitas Olahraga A.
26 Stadion Sepak Bola B.
32 Gelanggang Renang C.
39 Lapangan Bulutangkis indoor D.
40 Lapangan Tenis E.
43 Lapangan Bola Basket F.
46 Lapangan Tembak
2.2. Kajian Penataan Massa Bangunan
49 2.2.1.
49 Kajian Prinsip Penyusunan Massa Bangunan A.
Sumbu
3.4.3.4. Metode Participant Observation 110
3.3. Ciri-Ciri Penelitian Kualitatif 103
3.4. Metode Penelitian Deskriptif 104
3.4.1. Definisi 104
3.4.2. Ciri Penelitian Deskriptif 106
3.4.3. Jenis Penelitian Deskriptif 107
3.4.3.1. Metode Survei 108
3.4.3.2. Metode Studi Literatur 108
3.4.3.3. Studi Kasus 109
3.4.4. Kriteria Pokok Penelitian Deskriptif 111
3.2.2. Menggunakan Lingkungan Alamiah Sebagai Sumber Data 101
3.4.4.1. Kriteria Umum 111
3.4.4.2. Kriteria Khusus 112
3.5. Lokasi Penelitian 113
3.6. Langkah-langkah Penelitian 116
122 4.1.1. Kondisi Geografis Kawasan Olahraga Jatidiri
122 4.1.2. Fasilitas Eksisting Kawasan Olahraga Jatidiri Semarang
125 4.2. Pembahasan Penelitian
144
3.2.3. Bersifat Induktif 102
3.2.1. Memiliki Sifat Deskriptif Analitik 101
51 B. Simetri
77 2.2.3.1. Penentuan Satuan Ruang Parkir (SRP)
53 C. Hirarki
55 D. Datum
59 E. Irama
62 F. Transformasi
65 2.2.2. Kajian Sirkulasi Ruang Luar
66 2.2.2.1. Ruang luar
66 2.2.2.2. Elemen-elemen sirkulasi
67 2.2.3. Kajian Pola Parkir
78 2.2.3.2. Penentuan Sudut Parkir
3.2. Karakteristik Penelitian Kualitatif 100
81 2.2.3.3. Pola Parkir
83 2.2.3.4. Larangan Parkir
86 2.2.3.5. Pola Parkir Kawasan
89 2.2.3.6. Jalur Sirkulasi
93 BAB III : METODOLOGI PENELITIAN
96
3.1. Desain Penelitian Kualitatif
96
BAB IV : PENELITIAN DAN PEMBAHASAN 120 4.1. Lokasi Penelitian
4.2.1.
144 Pola Penataan Massa Bangunan 4.2.2.
155 Sirkulasi Ruang Luar 4.2.3.
164 Penataan Pola Parkir 4.3.
170 Hasil Penelitian 4.3.1.
170 Pola Penataan Massa Bangunan A.
170 Sumbu B.
171 Simetri C.
172 Hirarki D.
174 Datum E.
175 Irama F.
175 Transformasi 4.3.2.
176 Sirkulasi Ruang Luar 4.3.3.
180 Penataan Pola Parkir
BAB V : KESIMPULAN PENELITIAN DAN SARAN 184 5.1.
184 Tentang Pola Penataan Massa Bangunan 5.2.
184 Tentang Sirkulasi Ruang Luar 5.3.
186 Tentang Pola Parkir 5.4.
186 Saran
DAFTAR PUSTAKA xviii
DAFTAR ISTILAH 1.
Kajian; mempelajari, hasil mempelajari 2. Perancangan; aktifitas kreatif menuju sesuatu yang baru dan berguna yang tidak ada sebelumnya
3. Masterplan; perencanaan induk 4.
Kawasan; ruang yang merupakan kesatuan geografis beserta segenap unsur terkait padanya yang batas dan sistemnya ditentukan berdasarkan aspek fungsional serta memiliki ciri tertentu.
5. Olahraga; Didefinisikan sebagai bentuk kegiatan jasmani yang terdapat di dalam permainan, perlombaan, dan kegiatan jasmani yang intensif dalam rangka memperoleh rekreasi, kemenangan dan prestasi optimal.
Kawasan Olahraga; suatu kawasan dengan aktifitas khusus yaitu aktifitas yang berkaitan dengan kegiatan olahraga, baik olahraga pendidikan, olahraga rekreasi, maupun olahraga prestasi, sebagai wadah kegiatan berolahraga beserta seluruh komponen pendukungnya. Kawasan olahraga Jatidiri Semarang merupakan kawasan olahraga pembinaan atau pendidikan.
6. Sirkulasi; merupakan pergerakan atau kegiatan, bisa juga diartikan sebagai peredaran atau perputaran. Hubungan antar ruang satu dengan ruang lainnya dalam suatu kawasan tertentu.
7. Parkir; keadaan tidak bergerak suatu kendaraan yang tidak bersifat sementara.
8. Dinpora; Dinas Pemuda dan Olahraga 9.
Cabor; Cabang Olahraga 10.
Zoning; zonasi, pembagian area
- – Budapest
33 II-14 Pengukur Waktu Kolam Renang
48 II-27 Potongan Ruang Menembak
46 II-26 Denah Ruang Menembak
45 II-25 Ukuran Lapangan Basket
43 II-24 Ukuran Lapangan Basket
42 II-23 Bentuk Penampang Lapangan Tenis
42 II-22 Ketinggian Lapangan Tenis Turnamen
41 II-21 Ukuran Lapangan Tenis Turnamen
39 II-20 Ukuran Lapangan Tenis
38 II-19 Ukuran Lapangan Bulu Tangkis
37 II-18 Kebutuhan Luasan Kolam Renang
36 II-17 FINA Lane Marking
35 II-16 Garis Lintasan Kolam Renang
34 II-15 Starting Block Kolam Renang
32 II-13 Ukuran Kolam Renang
DAFTAR GAMBAR
Gambar31 II-12 Ukuran Lapangan Sepak Bola
31 II-11 Ukuran Gawang Lapangan Sepak Bola
29 II-10 Lapangan Sepak Bola
29 II-9 Potongan Tribun Stadion Vienna
28 II-8 Potongan Tribun Stadion Olimpiade Berlin
28 II-7 Pola Sirkulasi dalam Stadion
27 II-6 Tribun Ladam Kuda
17 II-5 Bentuk Tribun
15 II-4 Kejuaraan Balap Sepeda
14 II-3 Olahraga Rekreasi dalam bentuk outbond
12 II-2 Olahraga Pendidikan di Sekolah
6 II-1 Olah raga dalam kontinum Play dan Work
I-1 Bagan Kerangka Berpikir
48 Halaman
- – Menembak
65 II-50 Pengembangan denah Cella India Utara
61 II-45 Irama
62 II-46
Masjid Jami, Gulbarga - India
63 II-47
Gelanggang Olimpiade, Tokyo - Jepang
63 II-48 Irama Horisontal dan IVertikal
64 II-49 Denah awal Cella India Utara
66 II-51 Pencapaian ke bangunan
60 II-43 Grid struktural bangunan utama, Trenton, New Jersey, Louis Kahn
68 II-52 Pencapaian frontal
68 II-53 Pencapaian tidak langsung
69 II-54 Pencapaian spiral
70 II-55 Pintu masuk
70 II-56 Pintu masuk
71 II-57 Pintu masuk
71 II-58 Konfigurasi jalur
72 II-59 Konfigurasi jalur
60 II-44 Denah Huanoco, Inca
59 II-42 Datum
72
53 II-33 Simetri
II-28 Ruang Kaliber Kecil
48 II-29
Pergamon, denah kota atas, 2 abad SM
50 II-30
Sumbu
51 II-31 Sumbu
51 II-32 Teotihuacan, Mexico City
54 II-34 Kuil Unity, Oak Park-Illionis, Frank Lloyd Wright
59 II-41 Rumah kediaman Lowell Walter, Iowa
55 II-35 Hirarki
55 II-36 Hirarki oleh ukuran
56 II-37 Hirarki oleh bentuk dasar
57 II-38
Hirarki oleh penempatan
58 II-39
Rumah kediaman Hemingway, Ingris 1906
58 II-40 Pemandangan kota Florentina didominasi Katedral
- – Frank LW 1949
- – Garis dan Bidang
- – Peru Tengah
73 II-61 Konfigurasi jalur radial
86 II-78 Jarak Larangan Parkir
92 II-92 Pola Parkir 2 Sisi
92 II-91 Pola Parkir 2 Sisi
92 II-90 Pola Parkir 1 Sisi
91 II-89 Pola Parkir 2 Sisi
91 II-88 Pola Parkir 1 Sisi
90 II-87 Pola Parkir 2 Sisi non 90º
90 II-86 Pola Parkir 2 Sisi 90º
89 II-85 Pola Parkir 1 Sisi 90º
89 II-84 Jarak Larangan Parkir
88 II-83 Jarak Larangan Parkir
88 II-82 Jarak Larangan Parkir
87 II-81 Jarak Larangan Parkir
87 II-80 Jarak Larangan Parkir
87 II-79 Jarak Larangan Parkir
85 II-77 Pola Parkir Sudut 90º
73 II-62 Konfigurasi jalur spiral
85 II-76 Pola Parkir Sudut 60º
84 II-75 Pola Parkir Sudut 45º
84 II-74 Pola Parkir Sudut 30º
83 II-73 Pola Parkir Daerah Turunan
83 II-72 Pola Parkir Daerah Tanjakan
82 II-71 Pola Parkir Daerah Datar
78 II-70 Ruang Parkir pada Badan Jalan
77 II-69 Dimensi Kendaraan Standar Penumpang
76 II-68 Hubungan jalur luar
76 II-67 Hubungan jalur luar
75 II-66 Hubungan jalur luar
75 II-65 Hubungan jalur luar
74 II-64 Konfigurasi jaringan
74 II-63 Konfigurasi grid
93
- – Maret 2015
- – Jatidiri Semarang 128
IV-22 Foto Satelit Lapangan Tenis Outdoor 134
IV-16 Foto Satelit Lokasi Kolam Renang 131
IV-17 Kolam Renang Prestasi dan Anak 131
IV-18 Kondisi Plafon di Area Kolam Renang 132
IV-19 Kondisi Tribun di Area Kolam Renang 132
IV-20 Kolam Renang Prestasi 133
IV-21 Foto Satelit Lapangan Tenis Indoor 134
IV-23 Lapangan Tenis Indoor 135
IV-13 Foto Satelit Lapangan Tembak 129
IV-24 Kondisi Lapangan Tenis Indoor 135
IV-25 Sasana Angkat Besi dan Berat 136
IV-26 Bangunan Sporthall 137
IV-27 Area Parkir Sporthall 137
IV-28 Arena Panjat Tebing 138
IV-29 Fasilitas yang telah berubah fungsi 138
IV-30 Wisma Atlet (Asrama) 139
IV-15 Lapangan Tembak Reaksi 130
IV-12 Kantor PPLP
IV-31 Wisma Atlet (Asrama) 139
IV-3 Jumlah Penduduk Kota Semarang
II-93 Bagan Sirkulasi
94 III-1 Bagan studi literatur 109
III-2 Aerial photography kawasan olahraga Jatidiri Semarang 114
III-3 Bagan langkah-langkah penelitian 118
IV-1 Kota Semarang dengan 16 Kecamatan 120
IV-2 Peta Pembagian BWK Kota Semarang 121
122
IV-11 Kantor PPLP
IV-4 Peta Pola Ruang Kota Semarang 123
IV-5 Foto Satelit Kawasan Olahraga Jatidiri 124
IV-6 Foto Satelit Stadion Jatidiri Semarang 125
IV-7 Foto Tampak Luar Stadion Jatidiri Semarang 126
IV-8 Foto Satelit Sirkuit Sepatu Roda 126
IV-9 Foto Velodrome Jatidiri Semarang 129
IV-10 Kantor KONI Jatidiri Semarang 129
- – Jatidiri Semarang 128
IV-65 Titik-titik parkir zona publik saat pertandingan sepak bola 169
IV-57 Sirkulasi zona privat dan pengelola 163
IV-51 Akses masuk ke stadion dan sport hall 158
IV-52 Akses masuk sport hall 159
IV-53 Akses masuk ke fasilitas panjat tebing dan kolam renang 160
IV-54 Akses masuk ke stadion dan lapangan tenis outdoor 161
IV-55 Akses masuk ke lapangan tenis outdoor dan PPLP 162
IV-56 Sirkulasi di area lapangan tenis outdoor 163
IV-58 Area parkir pada kawasan olahraga Jatidiri 164
IV-49 Akses dari Jl. Karangrejo
IV-59 Parkir di area taman penerima 165
IV-60 Parkir pada area fasilitas kolam renang 166
IV-61 Parkir pada area fasilitas kolam renang 167
IV-62 Parkir pada area wisma atlit 167
IV-63 Area parkir yang telah disiapkan 168
IV-64 Titik-titik parkir zona publik dan privat 169
IV-50 Tidak ada batas jelas untuk sirkulasi 157
IV-48 Akses dari Jl. Semeru
IV-32 Wisma Taekwondo 140
IV-39 Pembagian area pada kawasan olahraga Jatidiri 148
IV-33 Musholla 140
IV-34 Lokasi kawasan olahraga Jatidiri Semarang 145
IV-35 Letak bangunan sarana olahraga di Jatidiri 146
IV-36 Potongan A-A kawasan olahraga Jatidiri Semarang 147
IV-37 Aerial photography kawasan olahraga Jatidiri Semarang 147
IV-38 Area penerima kawasan olahraga Jatidiri Semarang 148
IV-40 Area tenis outdoor dan kolam renang 149
IV-47 Sirkulasi zona publik dan pengelola 156
IV-41 Zonasi pada kawasan olahraga Jatidiri Semarang 150
IV-42 Zonasi pada kawasan olahraga Jatidiri Semarang 150
IV-43 Akses masuk pada kawasan olahraga Jatidiri Semarang 151
IV-44 Pola penataan massa bangunan 152
IV-45 Penempatan massa bangunan 153
IV-46 Penempatan massa bangunan 154
- – Telaga Bodas 156
- – Jatingaleh 157
IV-67 Penataan massa bangunan berdasarkan simetri 172
IV-68 Penataan massa bangunan berdasarkan hirarki 173
IV-69 Kawasan olahraga Jatidiri
173
- – aerial photography
IV-70 Penataan massa bangunan berdasarkan datum 174
IV-71 Sirkulasi ruang luar 176
IV-72 Sirkulasi ruang luar 177
IV-73 Sirkulasi ruang luar 178
IV-74 Pencapaian tidak langsung 179
IV-75 Pencapaian tidak langsung ke bangunan 179
IV-76 Area parkir yang disediakan 180
IV-77 Parkir pada tepi jalan 181
IV-78 Pola parkir 182
V-1 Sirkulasi dengan pencapaian tidak langsung 185 V-2 Pola parkir pada kawasan olahraga Jatidiri 186
DAFTAR TABEL
TabelII-1 Lebar Bukaan Pintu Kendaraan
80 II-2 Penentuan Satuan Ruang Parkir (SRP)
80 II-3 Lebar Minimum Jalan Lokal Primer Satu Arah
81 II-4 Lebar Minimum Jalan Lokal Sekunder Satu Arah
82 II-5 Lebar Minimum Jalan Primer Satu Arah
82 IV-1 Fasilitas dan luasan di Kawasan Olahraga Jatidiri 141
IV-2 Fasilitas Pendukung dan luasan 143
Halaman