RPS KMA 355 Dasar dan Hukum Asuransi Kesehatan S. Ganjil 2017

  RENCANA PEMBELAJARAN SEMESTER (RPS) SEM ESTE R GANJIL 2017 PELAKSANA AKADEMIK : DASAR & HUKUM ASURANSI KESEHATAN PEMINATAN MRS - FIKES UNIVERSITAS ESA UNGGUL

  Mata Kuliah Dasar dan Hukum Asuransi Kesehatan Kode MK

  : KMA 355 Mata Kuliah Prasyarat

  • Bobot MK : 2 SKS Dosen Pengampu Erlina Puspitaloka Mahadewi, SE, MM, MBL Kode Dosen : 5661 Alokasi Waktu

  Tatap Muka 14 x 100 Menit, tidak ada praktik, tidak ada online Capaian Pembelajaran :

  1. Mahasiswa mampu memahami Dasar Hukum Pertanggungan atau Asuransi Kesehatan

  2. Mahasiswa mampu memahami aplikasi dan praktek Hukum Asuransi Kesehatan

  3. Mahasiswa dapat mengembangkan aspek hukum perjanjian serta mengatasi permasalahan di bidang Hukum Pertanggungan atau Asuransi Kesehatan

INDIKATOR PENILAIAN

  1 Mahasiswa mampu menguraikan perikatan yang lahir dari perjanjian dan perikatan yang lahir dari undang- undang

  Pengantar : Pengertian hukum perikatan

  SESI KEMAMPUAN AKHIR MATERI PEMBELAJARA N BENTUK PEMBELAJARAN SUMBER PEMBELAJARAN

  2. Diskusi

  1. Prof Subekti, Hukum Perjanjian

  2. Kitab Undang-undang Hukum Perdata

  Menguraikan pengertian dan aspek hukum perikatan yang lahir dari perjanjian dan perikatan yang lahir dari undang- undang

  2 Mahasiswa mampu menguraikan pengertian tentang Perjanjian untung- untungan yang merupakan dasar perjanjian pertanggungan

  Yang termasuk perjanjian untung- untungan menurut pasal 1774 KUHPerdata adalah

  1. Tatap Muka

  2. Diskusi Kitab Undang-undang Hukum Perdata

  Menguraikan alasan mengapa pasl 1774 KUHPerdata menggolongkan Asuransi bersama termasuk kedalam perjanjian untung

  1. Tatap Muka

  perjudian, pertanggungan /asuransi dan

  untungan

  SESI KEMAMPUAN AKHIR MATERI PEMBELAJARA N BENTUK PEMBELAJARAN SUMBER PEMBELAJARAN

INDIKATOR PENILAIAN

  Pembagian teori-teori berkaitan dengan resiko dan resiko asuransi

  Mampu menguraikan bahwa seorang tertanggung harus mempunyai kepentingan dengan objek yang dipertanggungkan

  Mampu menguraikan bahwa asuransi kerugian menganut prinsip indemnitas sedangkan untuk asuransi jiwa tidak mengenai prinsip indemnitas

  2. Kitab Undang-undang Hukum Dagang

  1. HMN Purwosujipto, Pokok- Pokok Hukum Dagang 6 tentang Pertanggungan

  2. Diskusi

  1. Tatap Muka

  Prinsip Indemnitas merupakan bagian dari 6 (enam) prinsip hukum asuransi

  5 Mahasiswa mampu menguraikan prinsip hukum indemitas dalam Pertanggungan atau Asuransi

  2. Kitab Undang-undang Hukum Dagang

  1. Tatap Muka

  1. HMN Purwosujipto, Pokok- Pokok Hukum Dagang 6 tentang Pertanggungan

  3 Mahasiswa mampu menguraikan jenis- jenis dan penggolongan resiko hingga didapat pengertian bagaimana resiko asuransi

  1. Tatap Muka

  Prinsip kepentingan dan prinsip itikad baik merupakan bagian dari 6 (enam) prinsip hukum asuransi

  4 Mahasiswa mampu menguraikan prinsip hukum kepentingan dan prinsip itikad baik dalam Pertanggungan atau Asuransi

  Menguraikan definisi resiko, teori resiko, jenis- jenis resiko hingga resiko-resiko apa yang dapat diasuransikan

  2. Diskusi HMN Purwosujipto, Pokok- Pokok Hukum Dagang 6 tentang Pertanggungan

  2. Diskusi

  AKHIR PEMBELAJARA N PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PENILAIAN

  1. HMN Purwosujipto, Pokok- Pokok Hukum Dagang 6 tentang Pertanggungan

  2.Kitab Undang-undang Hukum Dagang

  1.Polis Standar Asuransi Kesehatan

  2. Diskusi

  1. Tatap Muka

  Perjanjian (polis) Asuransi Kebakaran

  8 Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai asuransi kesehatan beserta isi perjanjian asuransi berupa Polis Asuransi

  Mampu menguraikan bahwa seorang tertanggung harus mempunyai kepentingan dengan objek yang dipertanggungkan

  2. Kitab Undang-undang Hukum Dagang

  2. Diskusi

  6 Mahasiswa mampu menguraikan prinsip hukum subrograsi dan prinsip kausalitas (utmost good faith) dalam Pertanggungan atau Asuransi

  1. Tatap Muka

  Prinsip Kontribusi merupakan bagian dari 6 (enam) prinsip hukum asuransi yang merupakan salah satu cara penyebaran resiko asuransi yakni Reasuransi dan Coasuransi

  7 Mahasiswa mampu menguraikan prinsip hukum kontribusi serta penyebaran resiko asuransi dalam Pertanggungan atau Asuransi berupa pertanggungan ulang (reasuransi) dan asuransi sindikasi (coasuransi)

  Mampu menguraikan bahwa seorang tertanggung harus mempunyai kepentingan dengan objek yang dipertanggungkan

  2. Kitab Undang-undang Hukum Dagang

  1. HMN Purwosujipto, Pokok- Pokok Hukum Dagang 6 tentang Pertanggungan

  2. Diskusi

  1. Tatap Muka

  Prinsip kepentingan merupakan bagian dari 6 (enam) prinsip hukum asuransi

  Mampu menjelaskan jaminan dan objek asuransi, hak dan kewajiban Penanggung dan tertanggung, tata cara klaim dan penyelesaian sengketa asuransi

  SESI KEMAMPUAN AKHIR MATERI PEMBELAJARA N BENTUK PEMBELAJARAN SUMBER PEMBELAJARAN

INDIKATOR PENILAIAN

  Perjanjian (polis) Asuransi baik yang comprehensif (all risk) maupun yang tidak

  Mampu menjelaskan luas jaminan dan objek asuransi Jiwa, hak dan kewajiban Penanggung dan tertanggung, tata cara klaim dan penyelesaian sengketa asuransi jiwa

  Mampu menjelaskan jaminan dan objek asuransi kesehatan, hak kewajiban Penanggung dan tertanggung, cara

  2. Kitab Undang-undang Hukum Dagang

  1. Polis Asuransi Kesehatan

  Kelas Diskusi berupa pemaparan makalah kelompok

  Perjanjian (polis) Asuransi Kesehatan

  11 Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai asuransi kesehatan beserta isi perjanjian asuransi berupa Polis Asuransi Kesehatan

  2. Kitab Undang-undang Hukum Dagang

  Kelas Diskusi berupa pemaparan makalah kelompok

  9 Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai asuransi kesehatan beserta isi perjanjian asuransi berupa Polis Asuransi

  Kelas Diskusi berupa pemaparan makalah kelompok klaim & penyelesaian sengketa

  Perjanjian (polis) Asuransi Jiwa

  10 Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai asuransi Jiwa beserta isi perjanjian asuransi berupa Polis Asuransi Jiwa

  Mampu menjelaskan luas jaminan dan objek asuransi, hak dan kewajiban Penanggung dann tertanggung, tata cara klaim dan penyelesaian sengketa

  2. Kitab Undang-undang Hukum Dagang

  1. Polis Standar Asuransi Kesehatan

  1. Polis Asuransi Jiwa

  AKHIR PEMBELAJARA PEMBELAJARAN PEMBELAJARAN PENILAIAN N

  12 Mahasiswa mampu Perjanjian Kelas Diskusi

  1. Polis Asuransi Kesehatan Mampu menjelaskan (polis) Asuransi berupa Individual menjelaskan luas mengenai asuransi Kesehatan pemaparan

  2. Kitab Undang-undang jaminan dan objek kesehatan beserta makalah Hukum Dagang asuransi isi perjanjian kelompok kesehatan, hak asuransi berupa dan kewajiban

  Polis Asuransi Penanggung dan

  Keshatan tertanggung, tata cara klaim dan penyelesaian sengketa asuransi kesehatan

  13 Mahasiswa mampu Perjanjian Kelas Diskusi

  1. Polis Asuransi Kesehatan Mampu menjelaskan (polis) Asuransi berupa Perusahaan menjelaskan luas mengenai asuransi Kesehatan pemaparan

  2. Kitab Undang-undang jaminan dan objek pengangkutan laut makalah Hukum Dagang asuransi, hak dan beserta isi kelompok kewajiban perjanjian asuransi Penanggung dan berupa Polis tertanggung, tata

  Asuransi Kesehatan cara klaim dan penyelesaian sengketa asuransi

SESI KEMAMPUAN MATERI BENTUK SUMBER

  14 Mahasiswa mampu menjelaskan mengenai asuransi insurance) beserta isi perjanjian asuransi berupa

  1. Polis Asuransi uang dalam pengangkutan (cash in transit insurance)

  2. Polis Asuransi Uang dalam brangkas/ATM (cash in safe insurance)

  1. Polis Asuransi uang dalam n (cash in transit Insurance).

  2. Polis Asuransi Uang dalam Brangkas/AT M (cash in safe Insurance

  Kelas Diskusi berupa pemaparan kelompok

  1. Polis Asuransi uang dalam pengangkutan (cash in transit Insurance) Brangkas/ATM (cash in safe Insurance

  3. Kitab Undang-undang Hukum Dagang

  Mampu menjelaskan luas jaminan dan objek hak dan kewajiban Penanggung dan tertanggung, tata cara klaim dan penyelesaian sengketa asuransi uang (money Insurance)

  Jakarta, 31 Agustus 2017 Dosen Pengampu Mata Kuliah : Mengetahui Ketua Program Studi :

  Erlina P. Mahadewi, SE, MM, MBL Putri Handayani, SKM, MKKK

  EVALUASI PEMBELAJARAN SE SI PROSE -DUR BEN- TUK SEKOR > 77 ( A / A-) SEKOR > 65 (B- / B / B+ ) SEKOR > 60 (C / C+ ) SEKOR > 45 ( D ) SEKOR <

  test

  45 ( E ) BOB OT

  SE SI PROSE -DUR BEN- TUK SEKOR > 77 ( A / A-) SEKOR > 65 (B- / B / B+ ) SEKOR > 60 (C / C+ ) SEKOR > 45 ( D ) SEKOR <

  Tidak menjawab pertanyaan atau jawaban sama sekali lain dari yang ditanyakan 5 %

  Hanya menjelaskan pengertian prinsip kepentingan dalam hukum asuransi

  Hanya Menguraikan pengertian prinsip kepentingan dalam hukum asuransi

  Menguraikan prinsip kepentingan dalam hukum asuransi dan tidak lengkap menguraikan 3 hal yang menjadi dasar lahirnya prinsip kepentingan

  Menguraikan prinsip kepentingan dalam hukum asuransi dan menguraikan 3 hal yang menjadi dasar lahirnya prinsip kepentingan dalam hukum asuransi

  Tes tulisan (UTS)

  2-3 Pre

  45 BOB OT

  pasal 1774 BW Tidak menjawab pertanyaan atau jawaban sama sekali lain dari yang ditanyakan 5 %

  pasal 1774 BW dan tidak menganalisa mengapa asuransi digolongkan ke dalam perjanjian untung- untungan hanya mendefnisik an pengertian perjanjian untung- untungan menurut

  Menguraikan pengertian perjanjian untung- untungan menurut

  Menguraikan pengertian perjanjian untung- untungan menurut pasal 1774 BW dan tidak lengkap mengapa asuransi digolongkan ke dalam perjanjian untung- untungan

  Menguraikan pengertian perjanjian untung-untungan menurut pasal 1774 BW dan menganalisa mengapa asuransi digolongkan ke dalam perjanjian untung-untungan

  Tes tulisan (UTS)

  test

  1-2 Pretest

  3-4 Pre Tes Menguraikan Menguraikan Menguraikan hanya Tidak 5 %

  test, tulisan

  (UTS) prinsip indemnitas dalam hukum asuransi perbandingan hukum asuransi kerugian dan hukum asuransi jiwa ditinjau dari prinsip hukum indemnitas prinsip indemnitas dalam hukum Kurang lengkap menganalisa perbandingan hukum asuransi kerugian dan hukum asuransi jiwa ditinjau dari prinsip hukum indemnitas prinsip indemnitas dalam hukum mendefnisik an pengertian umum menjawab pertanyaan atau sama sekali lain dari yang ditanyakan.

  5-6 Pre

  test

  Tes tulisan (UTS)

  Menguraikan prinsip subrograsi dalam hukum asuransi dan menganalisa gugatan hukum penanggung yang telah membayar claim tertanggung terhadap pihak ketiga yang membuat kerugian kepada tertanggung baik secara gugatan wanprestasi atau gugatan perbuatan melawan hukum

  Menguraikan prinsip subrograsi dalam hukum asuransi dan tidak lengkap menganalisa gugatan hukum penanggung yang telah membayar claim tertanggung terhadap pihak ketiga yang membuat kerugian kepada tertanggung

  Hanya Menguraikan Menguraikan prinsip subrograsi dalam hukum asuransi

  Tidak benar Menguraikan prinsip subrograsi dalam hukum asuransi

  Tidak menjawab pertanyaan atau jawaban sama sekali lain dari yang ditanyakan 5 %

  SE SI PROSE -DUR BENTUK SEKOR > 77 ( A / A-) SEKOR > 65 (B- / B / B+ ) SEKOR > 60 (C / C+ ) SEKOR > 45 ( D ) SEKOR <

  45 ( E ) BOB OT

  7-8 Pre Test &

  Tes tulisan (UAS)

  SE SI PROSE -DUR BEN- TUK SEKOR > 77 ( A / A-) SEKOR > 65 (B- / B / B+ ) SEKOR > 60 (C / C+ ) SEKOR > 45 ( D ) SEKOR <

  40%

  Tidak menjawab pertanyaan atau jawaban sama sekali lain dari yang ditanyakan

  Salah membuat gugatan

  Membuat tidak lengkap surat gugatan perdata perbuatan melawan hukum yang diajukan oleh penanggung (asuransi) atas hak subrograsi setelah membayar claim tertanggung terhadap Pihak ketiga yang membuat kerugian tertanggung

  Membuat kurang lengkap surat gugatan perdata atas perbuatan melawan hukum yang diajukan oleh penanggung (asuransi) atas hak subrograsi setelah membayar claim tertanggung terhadap Pihak ketiga yang membuat kerugian kepada tertanggung

  Membuat secara lengkap surat gugatan perdata atas perbuatan melawan hukum yang diajukan oleh penanggung (asuransi) atas hak subrograsi setelah membayar claim tertanggung terhadap Pihak ketiga yang membuat kerugian kepada tertanggung (sesuai prinsip hukum acara perdata)

  test

  Post Tugas kelompo k si, Terdiri dari 6 Kelompo k

  6 Post

  20%

  Tidak membuat makalah

  Hanya membuat makalah mempresent asikan

  Membuat makalah dengan polis asuransi yang ditentukan dan tidak menguasai materi yang dipresentasik an

  Membuat makalah dengan menganalisa yang ditentukan dan mempresentasik an tetapi kurang menguasai materi yang dipresentasikan

  Membuat makalah dengan menganalisa polis ditentukan serta mempresentasika n secara baik dangan menguasai materi yang dipresentasikan

  45 BOB OT

  ( E )

  12 Post

  Tidak menjawab pertanyaan atau menjawab sama sekali lain dari yang ditanyakan

  Hanya menyebut penyelesaian sengkata dalam Polis Asuransi Kesehatan Indonesia saja

  Hanya menyebut dan mendefinisan penyelesaian sengkata dalam Polis Asuransi Kesehatan Indonesia saja

  Kurang lengkap Menjelaskan dan menguraikan penyelesaian sengketa dalam Polis Asuransi Kesehatan Indonesia ditinjau pilihan hukum penyelesaian melalui pengadilan dan arbitrase

  Menjelaskan dan menguraikan penyelesaian sengketa dalam Polis Asuransi Kesehatan Indonesia ditinjau pilihan hukum penyelesaian melalui pengadilan dan arbitrase

  Test tulisan (UAS)

  test

  5% 11-

  9-

  Tidak menjawab atau menjawab sama sekali lain dari yang ditanyakan

  Hanya memberi penyebaran resiko penangung

  Hanya Mendefinisika menguraikan secara tidak tepat perbandingan penyebaran resiko penangung

  Kurang lengkap Mendefinisikan menguraikan perbandingan penyebaran resiko penangung baik secara Pertanggungan ulang (reasuransi), Pertanggungan sindikasi (Coasuransi)

  Tes tulisan Mendefinisikan dan menguraikan penyebaran resiko penangung baik secara Pertanggungan ulang (reasuransi), Pertanggungan sindikasi (Coasuransi) maupun kontribusi

  test

  10 Post

  5%

  Komponen penilaian :

  1. Kehadiran = 10 %

  2. Tugas = 20 %

  3. UTS = 20 %

  4. UAS = 50 % Jakarta, 31 Agustus 2017 Dosen Pengampu Mata Kuliah : Mengetahui Ketua Program Studi :

  

Erlina P. Mahadewi, SE, MM, MBL Putri Handayani, SKM, MKKK