Upaya Pelestarian Sumberdaya Alam dan Li

ABSTRAK
NURDINI LESTARI. 2013. “Upaya Pelestarian Sumberdaya Alam dan Lingkungan
Hidup yang Berwawasan Lingkungan dalam Rangka Mewujudkan Kabupaten Kuningan
sebagai Kabupaten Konservasi di Provinsi Jawa Barat”. Program Studi Pendidikan Geografi.
Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Siliwngi Tasikmalaya.
Latar belakang penelitian ini adalah keterbatasan jumlah sumberdaya alam dan
lingkungan hidup tidak sesuai dengan populasi manusia yang setiap waktu mengalami
peningkatan. Dengan kondisi seperti itu maka akan timbul kondisi tidak seimbang dan
mengakibatkan kerusakan lingkungan akibat pengolahan dan pemanfaatan terhadap sumberdaya
alam dan lingkungan hidup tidak dilakukan dengan baik. Untuk mengatasi hal tersebut Menteri
Dalam Negeri mengeluarkan kebijakan Kabupaten Konservasi. Kuningan memilki potensi
sumberdaya alam dan lingkungan hidup melimpah. Pada tahun 2006 mencanangkan diri sebagai
Kabupaten Konservasi, namun pada pelaksanaannya masih mengalami beberapa masalah terutama
dalam masalah sumberdaya manusia dan kebijakan pemerintah daerah. Upaya pelestarian
sumberdaya alam dan lingkungan hidup yang berwawasan lingkungan sangat diperlukan dalam hal
mensukseskan komitmen Kabupaten Kuningan sebagai Kabupaten Konservasi.
Permasalahan yang dikaji dalam penelitian ini adalah apasajakah potensi sumberdaya
alam dan lingkungan hidup yang dimiliki oleh Kabupaten Kuningan Provinsi Jawa Barat dalam
rangka mewujudkan Kabupaten Konservasi, dan Bagaimanakah upaya pelestarian sumberdaya
alam dan lingkungan hidup yang berwawasan lingkungan dalam rangka mewujudkan Kabupaten
Konservasi di Kabupaten Kuningan Provinsi Jawa Barat.

Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui potensi sumberdaya alam dan
lingkungan hidup yang dimiliki oleh Kabupaten Kuningan Provinsi Jawa Barat dalam rangka
mewujudkan Kabupaten Konservasi dan untuk mengetahui upaya pelestarian sumberdaya alam
dan lingkungan hidup yang berwawasan lingkungan dalam rangka mewujudkan Kabupaten
Konservasi di Kabupaten Kuningan Provinsi Jawa Barat.
Hipotesis dalam penelitian ini adalah Kabupaten Kuningan memilki delapan sumberdaya
alam dan empat jenis kawasan lindung. Adapun upaya yang harus dilakukan adalah melakukan
sosialisasi kepada seluruh masyarakat di setiap kalangan, membangun kawasan lindung sebagai
wahana konservasi, membuat kebijakan yang mendukung kebijakan kabupaten konservasi.
Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode deskriptif kuantitatif dengan
teknik pengumpulan data melalui observasi lapangan, wawancara, penyebaran kuesioner, kajian
literatur serta studi dokumentasi. Adapun teknik analisis yang digunakan adalah analisis statistik
sederhana. Populasi dalam penelitian ini adalah masyarakat Kabupaten Kuningan yang berada di
32 kecamatan. Pengambilan sampel dalam penelitian ini menggunakan jugmental sampling untuk
pemerintah, sampel cluster dan kuota untuk kawasan lindung, lalu teknik simple random sampling
untuk masyarakat, dengan jumlah sampel 121 responden.
Berdasarkan hasil analisis, maka dapat ditarik kesimpulan bahwa Kabupaten Kuningan
memilki potensi sumberdaya alam berupa sumberdaya kehutanan, perkebunan, pertanian,
peternakan, perikanan, air, panas bumi, pariwisata; kawasan lindung berupa hutan kota, Kebun
Raya Kuningan, Taman Nasional Gunung Ciremai, dan Taman Wisata Alam. Upaya yang

dilakukan untuk melestarikan sumberdaya alam dan lingkungan hidup berwawasan lingkungan
dalam rangka mewujudkan Kabupaten Konservasi adalah melakukan sosialisasi kepada
masyarakat karena 86 orang responden (71,07%) mengaku belum pernah mendapatkan sosialisasi
atau penyuluhan dan berakibat pengetahuan responden tentang hal tersebut, membangun kawasan
lindung karena merupakan salah satu kriteria penentuan status Kabupaten Konservasi, dan
membuat kebijakan berupa Peraturan daerah yang mengatur tentang kebijakan Kabupaten
Konservasi.
Saran penulis kepada pemerintah diharapkan membangun koordinasi yang baik di
lingkungan pemerintahan agar terciptanya sinkronisasi, dan diharapkan melakukan sosialisasi atau
penyuluhan mengenai upaya pelestarian sumberdaya alam dan lingkungan hidup dan komitmen
Kabupaten Konservasi. Kepada masyarakat hendaknya mulai menyadari akan pentingnya
pelestarian sumberdaya alam dan lingkungan hidup.

i