Pengertian Sejarah tentang internet dan
INTERNET
Danang Alfian Tri Cahyo
Artikel untuk memenuhi tugas mata kuliah komunikasi data
dan jaringan computer yang dilaksanakan pada hari selasa
25 agustus 2015 dan dibimbing oleh bapak Muladi
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
FAKULTAS TEKNIK
S1 TEKNIK ELEKTRO
Danang Alfian Tri Cahyo
140536605287
APA ITU INTERNET ???
a. Sejarah internet
Pada awalnya Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen
Pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET
(Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikannya dengan
hardware dan software komputer yang berbasis UNIX,
Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan yang handal, sehingga informasi dapat
dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal
pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control
Protocol/Internet Protocol).
Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu
Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan
komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk
mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi
terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research
Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka
membentuk satu jaringan terpadu pada tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan
pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah,
sehingga semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, namun hal tersebut membuat
ARPANET kesulitan untuk mengaturnya. Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu
"MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan
non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan
nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.
Ilustrasi internet
INTERNET (kependekan dari interconnection-networking) adalah seluruh hubungan
komputer dengan berbagai tipe yang membentuk sistem jaringan yang mencakup seluruh dunia
internetworking ( jaringan komputer global ) dengan melalui media koneksi seperti sambungan
telepon, serat optik (fiber optic), kabel koaksial (coaxial cable), satelit atau dengan koneksi
wireless yang menggunakan standar sistem global Transmission Control Protocol/Internet
Protocol Suite (TCP/IP). TCP (Transmission Control Protocol) bertugas memastikan bahwa
semua hubungan bekerja dengan benar, sedangkan IP (Internet Protocol) yang mentransmisikan
data dari satu komputer ke komputer lain.
Jadi, karena internet ini merupakan jaringan komputer global, maka setiap komputer yang
terhubung ke internet harus memiliki alamat yang unik yang disebut dengan IP address. Jika
anda terhubung ke internet melalui Internet Service Provider (ISP), maka anda akan diberi
alamat IP sementara selama durasi sesi dial-in anda, Tapi jika anda terhubung ke internet melalui
local area network (LAN), maka komputer anda akan memiliki IP address permanen atau
mungkin juga mendapat alamat sementara dari server DHCP (Dynamic Host Configuration
Protocol). Secara singkat, dalam sebuah proses pengiriman paket data, sebuah komputer
pengguna (client computer) harus terhubung terlebih dahulu ke sebuah server agar bisa
terhubung ke jaringan internet. Tugas server adalah mengatur akses serta mengirimkan paketpaket data dari dan ke internet. Yang menghubungkan komputer pengguna dengan server adalah
protokol.
Bagaimana cara komputer melakukan komunikasi dengan komputer lain yang terhubung ke
internet ? Kita lihat contohnya. Misalnya IP address anda adalah 1.2.3.4 dan anda ingin
mengirimkan pesan ke komputer dengan IP address 5.6.7.8. Pesan yang anda tulis berupa kata
‘Hello 5.6.7.8!’. Pesan tersebut harus dikirim melalui saluran yang menghubungkan komputer
anda ke internet. katakanlah anda telah terhubung ke ISP anda dari rumah dan pesan yang
bersangkutan harus dikirim melalui saluran telepon. Oleh karena itu, pesan yang awalnya berupa
teks abjad harus diterjemahkan menjadi sinyal elektronik, ditransmisikan melalui internet, lalu
diterjemahkan kembali ke dalam teks abjad. Bagaimana caranya ya? Nah, proses ini dilakukan
oleh lapisan-lapisan protokol. Setiap komputer protokol untuk berkomunikasi di internet.
Protokol yang digunakan pada internet ini disebut sebagai protokol TCP/IP.
Apa saja sih tahapan-tahapan yang terjadi pada protokol TCP/IP? Protocol ini memiliki 4 layer
(lapisan) utama, yaitu Application layer, TCP layer, IP layer dan hardware. Berikut
penjelasannya
– Pesan yang bersangkutan akan memulai perjalanan dari Application layer dan melanjutkannya
ke TCP layer. Setiap paket akan diberi nomor port. Protokol harus tahu di komputer tujuan
program mana yang akan menerima pesan, itulah sebabnya paket dilengkapi dengan nomor port.
– Setelah melalui TCP layer, paket akan melanjutkan perjalanan ke IP layer dimana setiap paket
akan menerima alamat tujuan, yaitu 5.6.7.8
– Kini paket pesan anda telah memiliki nomor port dan IP address serta siap untuk dikirim
melalui internet. Sedangkan hardware layer akan mengubah paket yang awalnya berisi teks abjad
ke sinyal elektronik untuk kemudian mengirimkannya melalui saluran telepon.
– Di ujung lain saluran telepon, ISP anda telah memiliki koneksi langsung ke internet. Kemudian
router ISP akan memeriksa alamat tujuan pada setiap paket data serta menentukan akan dikirim
ke mana paket yang bersangkutan tadi. Untuk menentukan IP yang menjadi target, biasa
dipergunakan system DNS (Domain Name Server) yang berfungsi untuk merubah nama dari
berbentuk huruf (A-Z, -, 0-9) menjadi data berbentuk angka.
– Akhirnya, paket akan sampai di komputer tujuan, yaitu komputer dengan IP address 5.6.7.8.
Disini, paket-paket akan mulai melakukan perjalanan pulang. Selama perjalanan pulang, semua
data-data routing (seperti IP address dan nomor port) yang disertakan sebelumnya akan dilucuti
dari paket.
– Saat data tersebut sampai pada application layer, maka paket telah berubah kembali ke bentuk
aslinya, yaitu ‘Hello 5.6.7.8!’
Jadi dapat disimpulkan TPC/IP secara umum berfungsi memilih rute terbaik transmisi data,
memilih rute alternatif jika suatu rute tidak dapat di gunakan, mengatur dan mengirimkan paketpaket pengiriman data atau sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication
protocol) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia. namun untuk dapat ikut serta
menggunakan fasilitas Internet, biasanya kita harus berlangganan dulu ke salah satu ISP (Internet
Service Provider) yang ada di kota Anda. sebab ISP ini berfungsi sebagai penyelenggara jasa
internet atau sebagai gerbang kita untuk masuk kedalam internet sebagai contoh Anda dapat
menggunakan fasilitas dari Telkom yakni Telkomnet Instan.
Ketika kita logon (dalam hal ini terhubung) dengan internet, kita diberikan hak akses ke
komputer-komputer lain di seluruh dunia yang terhubung juga dengan internet. Dengan
kemajuan teknologi yang semakin pesat, saat ini internet dapat dihubungi dengan koneksi
wireless dari handheld PC atau dari sebuah komputer notebook. Setelah terhubung dengan
internet kita dapat melakukan beberapa hal, misalnya : mengirim dan menerima email, chating
dengan media text atau suara, berselancar (surfing) di World Wide Web, atau hal-hal lain dengan
suatu software aplikasi tertentu.
Secara sederhana, cara kerja Internet sama seperti sistem pos atau sistem pengantar
parcel, perbedaannya Internet bekerja dengan sangat cepat. Misalnya, bila sekarang ini kita di
Malang dan akan berkirim email ke Amerika, setelah kita tekan tombol Kirim (Send) selanjutnya
email kita tadi akan menuju ke mail server. (Mail server ini biasanya bukanlah komputer yang
sedang kita pakai saat ini, tetapi bagian dari layanan yang ada di Internet, sehingga kita bisa saja
keluar dari Internet setelah menekan tombol Kirim tanpa mengganggu proses pengiriman email
tersebut). Kemudian, mail server kita tersebut akan mencoba mengontak mail server di Amerika
melewati rute Jakarta - Singapura - Jepang - Amerika atau bila rute tersebut sibuk dapat
menngunakan rute Australia – Amerika. Paket data dalam Internet memiliki ukuran tertentu
sehingga bila email kita tadi cukup besar bisa saja dibagi dalam beberapa paket dan masingmasing paket dapat dikirim dengan rute yang berbeda. Setelah sampai di Amerika, mail server di
sana akan membangun kembali email kita tersebut menjadi satu bagian utuh yang siap disajikan.
Bila satelit yang digunakan dalam rute-rute tersebut sibuk maka mail server kita akan
mencoba untuk mengirim kembali setelah beberapa saat sampai benar-benar terkirim. Bila
sampai maksimum sampai 4 hari lebih (tergantung setting mail server kita) email itu belum bisa
terkirim maka akan dikirimkan email pemberitahuan bahwa email kita tidak sampai.
Rute yang harus dilewati paket data di Internet sangat panjang dan melibatkan banyak
sekali komputer di seluruh dunia, sehingga bila data yang kita kirimkan adalah data yang pribadi
dan/atau penting, sebaiknya menggunakan secure server, yaitu server yang dilengkapi dengan
fasilitas enkripsi data sebelum mengirim data ke komputer lain dan fasilitas dekripsi bila
menerima paket data dari komputer lain.
b. Fasilitas internet
Fasilitas-Fasilitas yang dapat Anda manfaatkan dengan menggunakan internet, diantaranya :
– Web, adalah fasilitas hypertext untuk menampilkan data berupa teks, gambar, bunyi, animasi
dan data multimedia lainnya, yang diantara data tersebut saling berhubungan satu sama lain.
Untuk memudahkan Anda membaca data dan informasi tesebut Anda dapat mempergunakan
web browser seperti Internet Explorer ataupun Netscape.
– E-Mail (Electronic Mail), dengan fasilitas ini Anda dapat mengirim dan menerima surat
elektronik (e-mail) pada/dari pemakai komputer lain yang terhubung di internet, dan dapat
menyertakan file sebagai lampiran (attachment).
– Newsgroup, fasilitas ini digunakan untuk mendistribusikan artikel, berita, tanggapan, surat,
penawaran ataupun file ke pemakai internet lain yang tergabung dengan kelompok diskusi untuk
topik tertentu. Dengan fasilitas ini pula Anda dapat melakukan diskusi, seminar ataupun
konferensi dengan cara elektronik tanpa terikat waktu, ruang dan tempat.
– FTP (File Transfer Protocol), fasilitas ini digunakan untuk menghubungkan ke server
computer tertentu dan bila perlu menyalin (download) file yang Anda butuhkan dari server
tersebut dan menyimpannya di komputer Anda.
c.
Istilah-Istilah Yang Sering Digunakan
Ada beberapa istilah yang sering digunakan apabila Anda bekerja dalam Internet, diantaranya
yaitu:
– WWW (World Wide Web), merupakan kumpulan web server dari seluruh dunia yang
berfungsi menyediakan data dan informasi untuk digunakan bersama. Berbagai informasi dapat
Anda temukan pada WWW, seperti informasi politik, ekonomi, sosial, budaya, sastra, sejarah,
teknologi, pendidikan dan sebagainya. Kita dapat mengumpamakan WWW ini merupakan
perputakaan besar yang menyediakan berbagai informasi yang dibutuhkan.
– Web Site (Situs Web), merupakan tempat penyimpanan data dan informasi dengan
berdasarkan topik tertentu. Diumpamakan situs Web ini adalah sebuah buku yang berisi topik
tertentu.
– Web Pages (Halaman Web), merupakan sebuah halaman khusus dari situs Web tertentu.
Diumpamakan halaman Web ini adalah sebuah halaman khusus buku dari situs Web tertentu.
– Homepage, merupakan sampul halaman yang berisi daftar isi atau menu dari sebuah situs
Web.
– Browser, merupakan program aplikasi yang digunakan untuk memudahkan Anda melakukan
navigasi berbagai data dan informasi pada WWW.
Mengapa internet menggunakan symbol cloud ( awan ) ??????? apakah internet itu computer
yang ada dilangit ??? tentu pertanyaan yang kadang timbul dibenak kita.
Cloud Computing ( komputasi awan )
“I don’t need a hard disk in my computer if I can get to the server faster…
carrying around these non-connected computers is byzantine by comparison.”
– Steve Jobs
Cloud computing mungkin masih samar terdengar bagi orang awam. Tetapi keberadaan
cloud computing di era digital kini sebenarnya telah terasa di tengah masyarakat dalam
kehidupan sehari hari seperti penggunaan email dan juga media sosial.
Secara umum, definisi cloud computing (komputasi awan) merupakan gabungan
pemanfaatan teknologi komputer (komputasi) dalam suatu jaringan dengan pengembangan
berbasis internet (awan) yang mempunyai fungsi untuk menjalankan program atau aplikasi
melalui komputer - komputer yang
terkoneksi pada waktu yang sama, tetapi tak semua yang terkonekasi melalui internet
menggunakan cloud computing. Teknologi komputer berbasis sistem Cloud ini merupakan
sebuah teknologi yang menjadikan internet sebagai pusat server untuk mengelola data dan juga
aplikasi pengguna. Teknologi ini mengizinkan para pengguna untuk menjalankan program tanpa
instalasi dan mengizinkan pengguna untuk mengakses data pribadi mereka melalui komputer
dengan akses internet.
Manfaat dan Penerapan Dalam Kehidupan Sehari – hari
Setelah penjabaran definisi singkat diatas tentu penggunaan teknologi dengan sistem cloud
cukup memudahkan pengguna selain dalam hal efisiensi data, juga penghematan biaya. Berikut
manfaat manfaat yang dapat dipetik lewat tekonologi berbasis sistem cloud.
1. Semua Data Tersimpan di Server Secara Terpusat
Salah satu keunggulan teknologi cloud adalah memungkinkan pengguna untuk menyimpan
data secara terpusat di satu server berdasarkan layanan yang disediakan oleh penyedia layanan
Cloud Computing itu sendiri. Selain itu, pengguna juga tak perlu repot repot lagi menyediakan
infrastruktur seperti data center, media penyimpanan/storage dll karena semua telah tersedia
secara virtual.
2. Keamanan Data
Keamanan data pengguna dapat disimpan dengan aman lewat server yang disediakan oleh
penyedia layanan Cloud Computing seperti jaminan platform teknologi, jaminan ISO, data
pribadi, dll.
3. Fleksibilitas dan Skalabilitas yang Tinggi
Teknologi Cloud menawarkan fleksibilitas dengan kemudahan data akses, kapan dan
dimanapun kita berada dengan catatan bahwa pengguna (user) terkoneksi dengan internet. Selain
itu, pengguna dapat dengan mudah meningkatkan atau mengurangi kapasitas penyimpanan data
tanpa perlu membeli peralatan tambahan seperti hardisk. Bahkan salah satu praktisi IT kenamaan
dunia, mendiang Steve Jobs mengatakan bahwa membeli memori fisik untuk menyimpan data
seperti hardisk merupakan hal yang percuma jika kita dapat menyimpan nya secara
virtual/melalui internet.
4. Investasi Jangka Panjang
Penghematan biaya akan pembelian inventaris seperti infrastruktur, hardisk, dll akan
berkurang dikarenakan pengguna akan dikenakan biaya kompensasi rutin per bulan sesuai
dengan paket layanan yang telah disepakati dengan penyedia layanan Cloud Computing. Biaya
royalti atas lisensi software juga bisa dikurangi karena semua telah dijalankan lewat komputasi
berbasis Cloud.
Penerapan Cloud Computing telah dilakukan oleh beberapa perusahaan IT ternama dunia
seperti Google lewat aplikasi Google Drive, IBM lewat Blue Cord Initiative, Microsoft melalui
sistem operasi nya yang berbasis Cloud Computing, Windows Azure dsb. Di kancah nasional
sendiri penerapan teknologi Cloud juga dapat dilihat melalui penggunaan Point of Sale/program
kasir.
Salah satu perusahaan yang mengembangkan produknya berbasis dengan sistem Cloud
adalah DealPOS. Metode kerja Point of Sale (POS) ini adalah dengan mendistribusikan data
penjualan toko retail yang telah diinput oleh kasir ke pemilik toko retail melalui internet
dimanapun pemilik toko berada.
Selain itu, perusahaan telekomunikasi ternama nasional,
Telkom juga turut mengembangkan sistem komputasi berbasis Cloud ini melalui Telkom Cloud
dengan program Telkom VPS dan Telkom Collaboration yang diarahkan untuk pelanggan UKM
(Usaha Kecil-Menengah).
Bagaimana Cara Kerja Sistem Cloud Computing ???
Sistem Cloud bekerja menggunakan internet sebagai server dalam mengolah data. Sistem ini
memungkinkan pengguna untuk login ke internet yang tersambung ke program untuk
menjalankan aplikasi yang dibutuhkan tanpa melakukan instalasi. Infrastruktur seperti media
penyimpanan data dan juga instruksi/perintah dari pengguna disimpan secara virtual melalui
jaringan internet kemudian perintah – perintah tersebut dilanjutkan ke server aplikasi. Setelah
perintah diterima di server aplikasi kemudian data diproses dan pada proses final pengguna akan
disajikan dengan halaman yang telah diperbaharui sesuai dengan instruksi yang diterima
sebelumnya sehingga konsumen dapat merasakan manfaatnya.
Contohnya lewat penggunaan email seperti Yahoo ataupun Gmail. Data di beberapa server
diintegrasikan secara global tanpa harus mendownload software untuk menggunakannya.
Pengguna hanya memerlukan koneksi internet dan semua data dikelola langsung oleh Yahoo dan
juga Google. Software dan juga memori atas data pengguna tidak berada di komputer tetapi
terintegrasi secara langsung melalui sistem Cloud menggunakan komputer yang terhubung ke
internet.
Demikian adalah penjelasan singkat tentang Cloud Computing, sistem yang telah mendunia
yang dapat membantu perusahaan atau organisasi dalam efisiensi penyimpanan data. Beberapa
faktor seperti ketersediaan internet yang dibutuhkan sebagai jalur utama dalam distribusi data,
kualitas vendor akan layanan sistem Cloud maupun masalah keamanan dan privasi seperti
serangan peretas/hacker dalam meretas internet patut menjadi pertimbangan tersendiri sebelum
anda beralih ke sistem Cloud. Selain vendor yang harus meningkatkan kualitas pelayanan
mereka, pengguna juga diharapkan dapat lebih bijak dalam memilih kualitas vendor yang akan
mereka gunakan untuk mengelola data berbasis Cloud Computing.
DAFTAR PUSTAKA
http://faculty.petra.ac.id/dwikris/docs/desgrafisweb/www/1-apaitu_internet.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Internet
https://calltech.wordpress.com/2008/07/12/apa-internet-itu-pengertian-internet/
http://pusatteknologi.com/pengertian-manfaat-cara-kerja-dan-contoh-cloud-computing.html
http://ahlikompie.com/375-cara-kerja-internet.html
Danang Alfian Tri Cahyo
Artikel untuk memenuhi tugas mata kuliah komunikasi data
dan jaringan computer yang dilaksanakan pada hari selasa
25 agustus 2015 dan dibimbing oleh bapak Muladi
UNIVERSITAS NEGERI MALANG
FAKULTAS TEKNIK
S1 TEKNIK ELEKTRO
Danang Alfian Tri Cahyo
140536605287
APA ITU INTERNET ???
a. Sejarah internet
Pada awalnya Internet merupakan jaringan komputer yang dibentuk oleh Departemen
Pertahanan Amerika Serikat pada tahun 1969, melalui proyek ARPA yang disebut ARPANET
(Advanced Research Project Agency Network), di mana mereka mendemonstrasikannya dengan
hardware dan software komputer yang berbasis UNIX,
Proyek ARPANET merancang bentuk jaringan yang handal, sehingga informasi dapat
dipindahkan, dan akhirnya semua standar yang mereka tentukan menjadi cikal bakal
pembangunan protokol baru yang sekarang dikenal sebagai TCP/IP (Transmission Control
Protocol/Internet Protocol).
Tujuan awal dibangunnya proyek itu adalah untuk keperluan militer. Pada saat itu
Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Department of Defense) membuat sistem jaringan
komputer yang tersebar dengan menghubungkan komputer di daerah-daerah vital untuk
mengatasi masalah bila terjadi serangan nuklir dan untuk menghindari terjadinya informasi
terpusat, yang apabila terjadi perang dapat mudah dihancurkan.
Pada mulanya ARPANET hanya menghubungkan 4 situs saja yaitu Stanford Research
Institute, University of California, Santa Barbara, University of Utah, di mana mereka
membentuk satu jaringan terpadu pada tahun 1969, dan secara umum ARPANET diperkenalkan
pada bulan Oktober 1972. Tidak lama kemudian proyek ini berkembang pesat di seluruh daerah,
sehingga semua universitas di negara tersebut ingin bergabung, namun hal tersebut membuat
ARPANET kesulitan untuk mengaturnya. Oleh sebab itu ARPANET dipecah manjadi dua, yaitu
"MILNET" untuk keperluan militer dan "ARPANET" baru yang lebih kecil untuk keperluan
non-militer seperti, universitas-universitas. Gabungan kedua jaringan akhirnya dikenal dengan
nama DARPA Internet, yang kemudian disederhanakan menjadi Internet.
Ilustrasi internet
INTERNET (kependekan dari interconnection-networking) adalah seluruh hubungan
komputer dengan berbagai tipe yang membentuk sistem jaringan yang mencakup seluruh dunia
internetworking ( jaringan komputer global ) dengan melalui media koneksi seperti sambungan
telepon, serat optik (fiber optic), kabel koaksial (coaxial cable), satelit atau dengan koneksi
wireless yang menggunakan standar sistem global Transmission Control Protocol/Internet
Protocol Suite (TCP/IP). TCP (Transmission Control Protocol) bertugas memastikan bahwa
semua hubungan bekerja dengan benar, sedangkan IP (Internet Protocol) yang mentransmisikan
data dari satu komputer ke komputer lain.
Jadi, karena internet ini merupakan jaringan komputer global, maka setiap komputer yang
terhubung ke internet harus memiliki alamat yang unik yang disebut dengan IP address. Jika
anda terhubung ke internet melalui Internet Service Provider (ISP), maka anda akan diberi
alamat IP sementara selama durasi sesi dial-in anda, Tapi jika anda terhubung ke internet melalui
local area network (LAN), maka komputer anda akan memiliki IP address permanen atau
mungkin juga mendapat alamat sementara dari server DHCP (Dynamic Host Configuration
Protocol). Secara singkat, dalam sebuah proses pengiriman paket data, sebuah komputer
pengguna (client computer) harus terhubung terlebih dahulu ke sebuah server agar bisa
terhubung ke jaringan internet. Tugas server adalah mengatur akses serta mengirimkan paketpaket data dari dan ke internet. Yang menghubungkan komputer pengguna dengan server adalah
protokol.
Bagaimana cara komputer melakukan komunikasi dengan komputer lain yang terhubung ke
internet ? Kita lihat contohnya. Misalnya IP address anda adalah 1.2.3.4 dan anda ingin
mengirimkan pesan ke komputer dengan IP address 5.6.7.8. Pesan yang anda tulis berupa kata
‘Hello 5.6.7.8!’. Pesan tersebut harus dikirim melalui saluran yang menghubungkan komputer
anda ke internet. katakanlah anda telah terhubung ke ISP anda dari rumah dan pesan yang
bersangkutan harus dikirim melalui saluran telepon. Oleh karena itu, pesan yang awalnya berupa
teks abjad harus diterjemahkan menjadi sinyal elektronik, ditransmisikan melalui internet, lalu
diterjemahkan kembali ke dalam teks abjad. Bagaimana caranya ya? Nah, proses ini dilakukan
oleh lapisan-lapisan protokol. Setiap komputer protokol untuk berkomunikasi di internet.
Protokol yang digunakan pada internet ini disebut sebagai protokol TCP/IP.
Apa saja sih tahapan-tahapan yang terjadi pada protokol TCP/IP? Protocol ini memiliki 4 layer
(lapisan) utama, yaitu Application layer, TCP layer, IP layer dan hardware. Berikut
penjelasannya
– Pesan yang bersangkutan akan memulai perjalanan dari Application layer dan melanjutkannya
ke TCP layer. Setiap paket akan diberi nomor port. Protokol harus tahu di komputer tujuan
program mana yang akan menerima pesan, itulah sebabnya paket dilengkapi dengan nomor port.
– Setelah melalui TCP layer, paket akan melanjutkan perjalanan ke IP layer dimana setiap paket
akan menerima alamat tujuan, yaitu 5.6.7.8
– Kini paket pesan anda telah memiliki nomor port dan IP address serta siap untuk dikirim
melalui internet. Sedangkan hardware layer akan mengubah paket yang awalnya berisi teks abjad
ke sinyal elektronik untuk kemudian mengirimkannya melalui saluran telepon.
– Di ujung lain saluran telepon, ISP anda telah memiliki koneksi langsung ke internet. Kemudian
router ISP akan memeriksa alamat tujuan pada setiap paket data serta menentukan akan dikirim
ke mana paket yang bersangkutan tadi. Untuk menentukan IP yang menjadi target, biasa
dipergunakan system DNS (Domain Name Server) yang berfungsi untuk merubah nama dari
berbentuk huruf (A-Z, -, 0-9) menjadi data berbentuk angka.
– Akhirnya, paket akan sampai di komputer tujuan, yaitu komputer dengan IP address 5.6.7.8.
Disini, paket-paket akan mulai melakukan perjalanan pulang. Selama perjalanan pulang, semua
data-data routing (seperti IP address dan nomor port) yang disertakan sebelumnya akan dilucuti
dari paket.
– Saat data tersebut sampai pada application layer, maka paket telah berubah kembali ke bentuk
aslinya, yaitu ‘Hello 5.6.7.8!’
Jadi dapat disimpulkan TPC/IP secara umum berfungsi memilih rute terbaik transmisi data,
memilih rute alternatif jika suatu rute tidak dapat di gunakan, mengatur dan mengirimkan paketpaket pengiriman data atau sebagai protokol pertukaran paket (packet switching communication
protocol) untuk melayani miliaran pengguna di seluruh dunia. namun untuk dapat ikut serta
menggunakan fasilitas Internet, biasanya kita harus berlangganan dulu ke salah satu ISP (Internet
Service Provider) yang ada di kota Anda. sebab ISP ini berfungsi sebagai penyelenggara jasa
internet atau sebagai gerbang kita untuk masuk kedalam internet sebagai contoh Anda dapat
menggunakan fasilitas dari Telkom yakni Telkomnet Instan.
Ketika kita logon (dalam hal ini terhubung) dengan internet, kita diberikan hak akses ke
komputer-komputer lain di seluruh dunia yang terhubung juga dengan internet. Dengan
kemajuan teknologi yang semakin pesat, saat ini internet dapat dihubungi dengan koneksi
wireless dari handheld PC atau dari sebuah komputer notebook. Setelah terhubung dengan
internet kita dapat melakukan beberapa hal, misalnya : mengirim dan menerima email, chating
dengan media text atau suara, berselancar (surfing) di World Wide Web, atau hal-hal lain dengan
suatu software aplikasi tertentu.
Secara sederhana, cara kerja Internet sama seperti sistem pos atau sistem pengantar
parcel, perbedaannya Internet bekerja dengan sangat cepat. Misalnya, bila sekarang ini kita di
Malang dan akan berkirim email ke Amerika, setelah kita tekan tombol Kirim (Send) selanjutnya
email kita tadi akan menuju ke mail server. (Mail server ini biasanya bukanlah komputer yang
sedang kita pakai saat ini, tetapi bagian dari layanan yang ada di Internet, sehingga kita bisa saja
keluar dari Internet setelah menekan tombol Kirim tanpa mengganggu proses pengiriman email
tersebut). Kemudian, mail server kita tersebut akan mencoba mengontak mail server di Amerika
melewati rute Jakarta - Singapura - Jepang - Amerika atau bila rute tersebut sibuk dapat
menngunakan rute Australia – Amerika. Paket data dalam Internet memiliki ukuran tertentu
sehingga bila email kita tadi cukup besar bisa saja dibagi dalam beberapa paket dan masingmasing paket dapat dikirim dengan rute yang berbeda. Setelah sampai di Amerika, mail server di
sana akan membangun kembali email kita tersebut menjadi satu bagian utuh yang siap disajikan.
Bila satelit yang digunakan dalam rute-rute tersebut sibuk maka mail server kita akan
mencoba untuk mengirim kembali setelah beberapa saat sampai benar-benar terkirim. Bila
sampai maksimum sampai 4 hari lebih (tergantung setting mail server kita) email itu belum bisa
terkirim maka akan dikirimkan email pemberitahuan bahwa email kita tidak sampai.
Rute yang harus dilewati paket data di Internet sangat panjang dan melibatkan banyak
sekali komputer di seluruh dunia, sehingga bila data yang kita kirimkan adalah data yang pribadi
dan/atau penting, sebaiknya menggunakan secure server, yaitu server yang dilengkapi dengan
fasilitas enkripsi data sebelum mengirim data ke komputer lain dan fasilitas dekripsi bila
menerima paket data dari komputer lain.
b. Fasilitas internet
Fasilitas-Fasilitas yang dapat Anda manfaatkan dengan menggunakan internet, diantaranya :
– Web, adalah fasilitas hypertext untuk menampilkan data berupa teks, gambar, bunyi, animasi
dan data multimedia lainnya, yang diantara data tersebut saling berhubungan satu sama lain.
Untuk memudahkan Anda membaca data dan informasi tesebut Anda dapat mempergunakan
web browser seperti Internet Explorer ataupun Netscape.
– E-Mail (Electronic Mail), dengan fasilitas ini Anda dapat mengirim dan menerima surat
elektronik (e-mail) pada/dari pemakai komputer lain yang terhubung di internet, dan dapat
menyertakan file sebagai lampiran (attachment).
– Newsgroup, fasilitas ini digunakan untuk mendistribusikan artikel, berita, tanggapan, surat,
penawaran ataupun file ke pemakai internet lain yang tergabung dengan kelompok diskusi untuk
topik tertentu. Dengan fasilitas ini pula Anda dapat melakukan diskusi, seminar ataupun
konferensi dengan cara elektronik tanpa terikat waktu, ruang dan tempat.
– FTP (File Transfer Protocol), fasilitas ini digunakan untuk menghubungkan ke server
computer tertentu dan bila perlu menyalin (download) file yang Anda butuhkan dari server
tersebut dan menyimpannya di komputer Anda.
c.
Istilah-Istilah Yang Sering Digunakan
Ada beberapa istilah yang sering digunakan apabila Anda bekerja dalam Internet, diantaranya
yaitu:
– WWW (World Wide Web), merupakan kumpulan web server dari seluruh dunia yang
berfungsi menyediakan data dan informasi untuk digunakan bersama. Berbagai informasi dapat
Anda temukan pada WWW, seperti informasi politik, ekonomi, sosial, budaya, sastra, sejarah,
teknologi, pendidikan dan sebagainya. Kita dapat mengumpamakan WWW ini merupakan
perputakaan besar yang menyediakan berbagai informasi yang dibutuhkan.
– Web Site (Situs Web), merupakan tempat penyimpanan data dan informasi dengan
berdasarkan topik tertentu. Diumpamakan situs Web ini adalah sebuah buku yang berisi topik
tertentu.
– Web Pages (Halaman Web), merupakan sebuah halaman khusus dari situs Web tertentu.
Diumpamakan halaman Web ini adalah sebuah halaman khusus buku dari situs Web tertentu.
– Homepage, merupakan sampul halaman yang berisi daftar isi atau menu dari sebuah situs
Web.
– Browser, merupakan program aplikasi yang digunakan untuk memudahkan Anda melakukan
navigasi berbagai data dan informasi pada WWW.
Mengapa internet menggunakan symbol cloud ( awan ) ??????? apakah internet itu computer
yang ada dilangit ??? tentu pertanyaan yang kadang timbul dibenak kita.
Cloud Computing ( komputasi awan )
“I don’t need a hard disk in my computer if I can get to the server faster…
carrying around these non-connected computers is byzantine by comparison.”
– Steve Jobs
Cloud computing mungkin masih samar terdengar bagi orang awam. Tetapi keberadaan
cloud computing di era digital kini sebenarnya telah terasa di tengah masyarakat dalam
kehidupan sehari hari seperti penggunaan email dan juga media sosial.
Secara umum, definisi cloud computing (komputasi awan) merupakan gabungan
pemanfaatan teknologi komputer (komputasi) dalam suatu jaringan dengan pengembangan
berbasis internet (awan) yang mempunyai fungsi untuk menjalankan program atau aplikasi
melalui komputer - komputer yang
terkoneksi pada waktu yang sama, tetapi tak semua yang terkonekasi melalui internet
menggunakan cloud computing. Teknologi komputer berbasis sistem Cloud ini merupakan
sebuah teknologi yang menjadikan internet sebagai pusat server untuk mengelola data dan juga
aplikasi pengguna. Teknologi ini mengizinkan para pengguna untuk menjalankan program tanpa
instalasi dan mengizinkan pengguna untuk mengakses data pribadi mereka melalui komputer
dengan akses internet.
Manfaat dan Penerapan Dalam Kehidupan Sehari – hari
Setelah penjabaran definisi singkat diatas tentu penggunaan teknologi dengan sistem cloud
cukup memudahkan pengguna selain dalam hal efisiensi data, juga penghematan biaya. Berikut
manfaat manfaat yang dapat dipetik lewat tekonologi berbasis sistem cloud.
1. Semua Data Tersimpan di Server Secara Terpusat
Salah satu keunggulan teknologi cloud adalah memungkinkan pengguna untuk menyimpan
data secara terpusat di satu server berdasarkan layanan yang disediakan oleh penyedia layanan
Cloud Computing itu sendiri. Selain itu, pengguna juga tak perlu repot repot lagi menyediakan
infrastruktur seperti data center, media penyimpanan/storage dll karena semua telah tersedia
secara virtual.
2. Keamanan Data
Keamanan data pengguna dapat disimpan dengan aman lewat server yang disediakan oleh
penyedia layanan Cloud Computing seperti jaminan platform teknologi, jaminan ISO, data
pribadi, dll.
3. Fleksibilitas dan Skalabilitas yang Tinggi
Teknologi Cloud menawarkan fleksibilitas dengan kemudahan data akses, kapan dan
dimanapun kita berada dengan catatan bahwa pengguna (user) terkoneksi dengan internet. Selain
itu, pengguna dapat dengan mudah meningkatkan atau mengurangi kapasitas penyimpanan data
tanpa perlu membeli peralatan tambahan seperti hardisk. Bahkan salah satu praktisi IT kenamaan
dunia, mendiang Steve Jobs mengatakan bahwa membeli memori fisik untuk menyimpan data
seperti hardisk merupakan hal yang percuma jika kita dapat menyimpan nya secara
virtual/melalui internet.
4. Investasi Jangka Panjang
Penghematan biaya akan pembelian inventaris seperti infrastruktur, hardisk, dll akan
berkurang dikarenakan pengguna akan dikenakan biaya kompensasi rutin per bulan sesuai
dengan paket layanan yang telah disepakati dengan penyedia layanan Cloud Computing. Biaya
royalti atas lisensi software juga bisa dikurangi karena semua telah dijalankan lewat komputasi
berbasis Cloud.
Penerapan Cloud Computing telah dilakukan oleh beberapa perusahaan IT ternama dunia
seperti Google lewat aplikasi Google Drive, IBM lewat Blue Cord Initiative, Microsoft melalui
sistem operasi nya yang berbasis Cloud Computing, Windows Azure dsb. Di kancah nasional
sendiri penerapan teknologi Cloud juga dapat dilihat melalui penggunaan Point of Sale/program
kasir.
Salah satu perusahaan yang mengembangkan produknya berbasis dengan sistem Cloud
adalah DealPOS. Metode kerja Point of Sale (POS) ini adalah dengan mendistribusikan data
penjualan toko retail yang telah diinput oleh kasir ke pemilik toko retail melalui internet
dimanapun pemilik toko berada.
Selain itu, perusahaan telekomunikasi ternama nasional,
Telkom juga turut mengembangkan sistem komputasi berbasis Cloud ini melalui Telkom Cloud
dengan program Telkom VPS dan Telkom Collaboration yang diarahkan untuk pelanggan UKM
(Usaha Kecil-Menengah).
Bagaimana Cara Kerja Sistem Cloud Computing ???
Sistem Cloud bekerja menggunakan internet sebagai server dalam mengolah data. Sistem ini
memungkinkan pengguna untuk login ke internet yang tersambung ke program untuk
menjalankan aplikasi yang dibutuhkan tanpa melakukan instalasi. Infrastruktur seperti media
penyimpanan data dan juga instruksi/perintah dari pengguna disimpan secara virtual melalui
jaringan internet kemudian perintah – perintah tersebut dilanjutkan ke server aplikasi. Setelah
perintah diterima di server aplikasi kemudian data diproses dan pada proses final pengguna akan
disajikan dengan halaman yang telah diperbaharui sesuai dengan instruksi yang diterima
sebelumnya sehingga konsumen dapat merasakan manfaatnya.
Contohnya lewat penggunaan email seperti Yahoo ataupun Gmail. Data di beberapa server
diintegrasikan secara global tanpa harus mendownload software untuk menggunakannya.
Pengguna hanya memerlukan koneksi internet dan semua data dikelola langsung oleh Yahoo dan
juga Google. Software dan juga memori atas data pengguna tidak berada di komputer tetapi
terintegrasi secara langsung melalui sistem Cloud menggunakan komputer yang terhubung ke
internet.
Demikian adalah penjelasan singkat tentang Cloud Computing, sistem yang telah mendunia
yang dapat membantu perusahaan atau organisasi dalam efisiensi penyimpanan data. Beberapa
faktor seperti ketersediaan internet yang dibutuhkan sebagai jalur utama dalam distribusi data,
kualitas vendor akan layanan sistem Cloud maupun masalah keamanan dan privasi seperti
serangan peretas/hacker dalam meretas internet patut menjadi pertimbangan tersendiri sebelum
anda beralih ke sistem Cloud. Selain vendor yang harus meningkatkan kualitas pelayanan
mereka, pengguna juga diharapkan dapat lebih bijak dalam memilih kualitas vendor yang akan
mereka gunakan untuk mengelola data berbasis Cloud Computing.
DAFTAR PUSTAKA
http://faculty.petra.ac.id/dwikris/docs/desgrafisweb/www/1-apaitu_internet.html
https://id.wikipedia.org/wiki/Internet
https://calltech.wordpress.com/2008/07/12/apa-internet-itu-pengertian-internet/
http://pusatteknologi.com/pengertian-manfaat-cara-kerja-dan-contoh-cloud-computing.html
http://ahlikompie.com/375-cara-kerja-internet.html