1. Realisasi atau implementasi suatu kebijakan - 0909201600757 Pengertian Program dan Evaluasi Program
Pengertian Program dan Evaluasi Program
Ada dua pengertian untuk istilah “program”, yaitu pengertian secara khususdan umum. Menurut pengertian secara umum, “program” dapat diartikan
sebagai”rencana”. Rencana ini mungkin berupa keinginan untuk melanjutkan
kependidikan yang lebih tinggi, mencari pekerjaan, membantu orang tua dalam
membina usaha, atau mungkin juga belum menentukan program apapun.
Pengertian umum lainnya tentang definisi “program” adalah suatu unit atau kesatuan
kegiatan. Berdasarkan pengertian itu maka program merupakan sebuah sistem,
yaitu rangkaian kegiatan yang dilakukan tidak hanya satu kali tetapi
berkesinambungan.Sedangkan secara khususnya, apabila “program” ini langsung
dikaitkan dengan evaluasi program maka program didefinisikan sebagai suatu unit
atau kesatuan kegiatan yang merupakan realisasi atau implementasi dari suatu
kebijakan, berlangsung dalam proses yang berkesinambungan, dan terjadi dalam
suatu organisasi yang melibatkan sekelompok orang.
Ada tiga tiga pengertian penting dan perlu ditekankan dalam menentukan program,
yaitu:1. Realisasi atau implementasi suatu kebijakan
2. Terjadi dalam waktu yang relatif lama-bukan kegiatan tunggal tetapi jamak- berkesinambungan.
3. Terjadi dalam organisasi yang melibatkan sekelompok orang
Program adalah suatu rencana yang melibatkan berbagai unit yang berisi kebijakan
dan rangkaian kegiatan yang harus dilakukan dalam kurun waktu tertentu.Beberapa pengertian kata evaluasi berasal dari Bahasa Inggris evaluation yang berarti penilaian atau penaksiran, sedangkan menurut pengertian istilah evaluasi merupakan kegiatan yang terencana untuk mengetahui keadaan sesuatu objek dengan menggunakan instrumen dan hasilnya dibandingkan dengan tolak ukur untuk memperoleh kesimpulan.Evaluasi adalah kegiatan atau proses untuk mengukur dan selanjutnya menilai sampai dimanakah tujuan yang telah dirumuskan sudah dapat dilaksanakan. Evaluasi ialah kegiatan mengumpulkan data seluas- luasnya, sedalam-dalamnya yang bersangkutan dengan kababilitas siswa, guna mengetahui sebab akibat dan hasil belajar. Evaluasi adalah to find out, decide the
amount or value yang artinya suatu upaya untuk menentukan nilai atau jumlah.
kegiatan evaluasi harus dilakukan secara hati-hati, bertanggung jawab, untuk mengumpulkan informasi tentang bekerjanya sesuatu, yang selanjutnya informasi tersebut digunakan untuk menentukan alternatif yang tepat dalam mengambil keputusan. Evaluasi adalah kegiatan mencari sesuatu yang berharga
tentang sesuatu; dalam mencari sesuatu tersebut, juga termasuk mencari informasi
yang bermanfaat dalam menilai keberadaan suatu program, produksi, prosedur,
serta alternatif strategi yang diajukan untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan
Dalam rangka pengembangan sistem instruksional, evaluasi merupakan suatu kegiatan untuk menilai seberapa jauh program telah telah berjalan seperti yang telah direncanakan. Evaluasi adalah kegiatan untuk mengumpulkan informasi tentang
bekerjanya sesuatu, yang selanjutnya informasi tersebut digunakan untuk
menentukan alternatif yang tepat dalam mengambil sebuah keputusan.
Jadi secara umum evaluasi adalah suatu proses sistemik umtuk mengetahui
tingkat keberhasilan suatu program.Adapun tujuan evaluasi adalah untuk memperoleh informasi yang akurat dan
objektif tentang suatu program. Informasi tersebut dapat berupa proses pelaksanaan
program, dampak/ hasil yang dicapai, efesiensi serta pemanfaatan hasil evaluasi
yang difokuskan untuk program itu sendiri, yaitu untuk mengambil keputusan apakah
dilanjutkan, diperbaiki atau dihentikan. Selain itu, juga dipergunakan untuk
kepentingan peenyusunan program berikutnya maupun penyusunan kebijakan yang
terkait dengan program.Selain tujuan evaluasi juga mempunyai manfaat bahwa evaluasi merupakan
suatu proses atau kegiatan pemilihan, pengumpulan, analisis dan penyajian
informasi yang sesuai untuk mengetahui sejauh mana suatu tujuan program,
prosedur, produk atau strategi yang dijalankan telah tercapai, sehingga bermanfaat
bagi pengambilan keputusan serta dapat menentukan beberapa alternatif keputusan
untuk program selanjutnya. Evaluasi sebagai suatu alat untuk menentukan apakah
tujuan pendidikan dan apakah proses dalam pengembangan ilmu telah berada dijalan yang diharapkan.Evaluasi merupakan proses yang sistematis mulai dari menentukan tujuan (objektif) sampai menentukan keputusan, dimana prosesnya diawali dengan menentukan sasaran (objek) yang akan dievaluasi, menentukan instrumen (alat ukur), cara mengukur, mencatat data, menganalisis, menginterpretasi hasil analisis, mengambil kesimpulan dan menetapkan keputusan. Dari pembahasan di atas dapat ditarik kesimpulan bahwa pengertian evaluasi
1) Merupakan suatu kegiatan yang direncanakan dengan cermat. 2) Kegiatan yang dimaksud merupakan bagian yang integral dari pendidikan, sehingga arah dan tujuan evaluasi harus sejalan dengan tujuan pendidikan.
3) Evaluasi harus memiliki dan berdasarkan kriteria keberhasilan yaitu keberhasilan dari: a) Belajar murid, b) Mengajar guru, dan c) Program pengajaran. 4) Evaluasi merupakan suatu tes maka evaluasi dilaksanakan sepanjang kegiatan program pendidikan dan pengajaran. 5) Evaluasi bernilai positif, yaitu mendorong dan mengembangkan kemampuan belajar siswa, kemampuan mengajar guru serta menyempurnakan program pengajaran. 6) Evaluasi merupakan alat (the means) bukan tujuan (the end) yang digunakan untuk menilai apakah proses perkembangan telah berjalan semestinya?
Evaluasi merupakan serangkaian kegiatan yang sistematis yang dilakukan dalam
rangka untuk mengetahui apakah suatu kegiatm pendidikan telah berjalan sesuai dengan tujuan yang ditetapkan atau belum. Teknis pelaksanaan evaluasi meliputi penetapan objek yang akan dievaluasi, menentukan instrumen yang cocok dengan apa yang akan dievaluasi, melakukakn pengukuran terhadap objek evaluasi, mengumpulkan data hasil pengukuran data mengolah data yang didapatkan dari basil pengukuran. Berdasarkakn data pengukuran dapat dijadikan babagai rekomendasi yang dapat dijadikan sebagai dasar dalam menentukan keputusan.
Evaluasi sebagai sebuah proses menentukan hasil yang telah dicapai beberapa
kegiatan yang direncanakan untuk mendukung tercapainya tujuan. Dalam
melakukan evaluasi, perlu dipertimbangkan model evaluasi yang akan dibuat. Model
evaluasi merupakan suatu desain yang dibuat oleh para ahli atau pakar evaluasi.
Biasanya model evaluasi ini dibuat berdasarkan kepentingan seseorang, lembaga
atau instansi yang ingin mengetahui apakah program yang telah dilaksanakan dapat
mencapai hasil yang diharapkan.Pengertian Evaluasi Program adalah suatu unit atau kesatuan kegiatan
yang bertujuan mengumpulkan informasi tentang realisasi atau implementasi dari suatu kebijakan, berlangsung dalam proses yang berkesinambungan, dan terjadi dalam suatu organisasi yang melibatkan sekelompok orang guna pengambilan keputusan.
Evaluasi program bertujuan untuk mengetahui pencapaian tujuan program
dasar untuk melaksanakan kegiatan tindak lanjut atau untuk melakukan
pengambilan keputusan berikutnya. Evaluasi sama artinya dengan kegiatan
supervisi. Kegiatan evaluasi/supervisi dimaksudkan untuk mengambil keputusan
atau melakukan tindak lanjut dari program yang telah dilaksanakan.Manfaat evaluasi program merupakan proses yang sistematis dan
berkelanjutan untuk mengumpulkan, mendeskripsikan, menginterpretasikan dan
menyajikan informasi untuk dapat digunakan sebagai dasar membuat keputusan,
menyusun kebijakan maupun menyusun program selanjutnya.Manfaat dari evaluasi
program dapat berupa penghentian program, merevisi program, melanjutkan
program, dan menyebarluaskan program..
.
Lampiran:
Pengertian Program dan Evaluasi Program
Program adalah suatu rencana yang melibatkan berbagai unit yang berisi kebijakan dan rangkaian
kegiatan yang harus dilakukan dalam kurun waktu tertentu. Evaluasi adalah kegiatan untuk mengumpulkan informasi tentang bekerjanya sesuatu, yang selanjutnya informasi tersebut digunakan untuk menentukan alternatif yang tepat dalam mengambil keputusan.Evaluasi program adalah suatu unit atau kesatuan kegiatan yang bertujuan mengumpulkan informasi
tentang realisasi atau implementasi dari suatu kebijakan, berlangsung dalam proses yang berkesinambungan, dan terjadi dalam suatu organisasi yang melibatkan sekelompok orang guna pengambilan keputusan.Pasted from < Evaluasi program adalah suatu unit atau kesatuan kegiatan yang bertujuan untuk mengumpulkan
informasi yang merealisasi atau mengimplementasi dari suatu kebijakan, berlangsung dalam proses
yang berkesinambungan, dan terjadi dalam suatu organisasi yang melibatkan sekelompok orang guna pengambilan keputusan. Evaluasi program bertujuan untuk mengetahui pencapaian tujuan program yang telah dilaksanakan. Selanjutnya, hasil evaluasi program digunakan sebagai dasaruntuk melaksanakan kegiatan tindak lanjut atau untuk melakukan pengambilan keputusan berikutnya.
Evaluasi sama artinya dengan kegiatan supervisi. Kegiatan evaluasi/supervisi dimaksudkan untuk mengambil keputusan atau melakukan tindak lanjut dari program yang telah dilaksanakan. Manfaat dari evaluasi program dapat berupa penghentian program, merevisi program, melanjutkan program, dan menyebarluaskan program Pasted from < > Pengertian Program dan Evaluasi Program Ada tiga istilah yang digunakan dan disepakati pemakaiannya, sebelum disampaikan uraian lebih jauh tentang evaluasi program, yaitu “evaluasi” (evaluation), “pengukuran” (measurement), dan “penilaian” (assessment).Evaluasi berasal dari kata evaluation (bahasa Inggris). Istilah “penilaian”
merupakan kata benda dari “nilai”. Pengertian “pengukuran” mengacu pada kegiatan membandingkan
sesuatu hal dengan satuan ukuran tertentu, sehingga sifatnya menjadi kuantitatif. Dalam kamus Oxford Advanced Learner’s Dictionary of Current English (AS Hornby, 186) evaluasiadalah to find out, decide the amount or value yang artinya suatu upaya untuk menentukan nilai atau
jumlah. kegiatan evaluasi harus dilakukan secara hati-hati, bertanggung jawab, menggunakan strategi
dan dapat dipertanggungjawabkan. Suchman (1961 dalam Anderson, 1975) evaluasi sebagai sebuah proses menentukan hasil yangtelah dicapai beberapa kegiatan yang direncanakan untuk mendukung tercapainya tujuan. Worthen
dan Sanders (1973 dalam Anderson, 1971) bahwa evaluasi adalah kegiatan mencari sesuatu yang berharga tentang sesuatu; dalam mencari sesuatu tersebut, juga termasuk mencari informasi yang bermanfaat dalam menilai keberadaan suatu program, produksi, prosedur, serta alternatif strategiyang diajukan untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan. Stufflebeam (1971, dalam Fernandes
1984) evaluasi merupakan proses penggambaran, pencarian, dan pemberian informasi yang sangat
bermanfaat bagi pengambil keputusan dalam menentukan altematif keputusan.Pasted from <
EVALUASI DAN EVALUASI PROGRAM
A. Pengertian Program Ada dua pengertian untuk istilah “program”, yaitu pengertian secara khusus dan umum. Menurut pengertian secara umum, “program” dapat diartikan sebagai”rencana”. Rencana ini mungkin berupa keinginan untuk melanjutkan kependidikan yang lebih tinggi, mencari pekerjaan, membantu orang tua dalam
membina usaha, atau mungkin juga belum menentukan program apapun. Pengertian
umum lainnya tentang definisi “program” adalah suatu unit atau kesatuan kegiatan. Berdasarkan pengertian itu maka program merupakan sebuah sistem, yaitu rangkaian kegiatan yang dilakukan tidak hanya satu kali tetapi berkesinambungan. Sedangkan secara khususnya, apabila “program” ini langsung dikaitkan dengan evaluasi program maka program didefinisikan sebagai suatu unit atau kesatuan berlangsung dalam proses yang berkesinambungan, dan terjadi dalam suatu organisasi yang melibatkan sekelompok orang.
Ada tiga tiga pengertian penting dan perlu ditekankan dalam menentukan program,
yaitu:1. Realisasi atau implementasi suatu kebijakan
2. Terjadi dalam waktu yang relatif lama-bukan kegiatan tunggal tetapi jamak- berkesinambungan
3. Terjadi dalam organisasi yang melibatkan sekelompok orang Dalam kehidupan terdapat juga program yang berlangsung hanya dalam waktu
singkat, misalnya program peringatan Hari Pahlawan. Upacara peringatan ini dapat
diklasifikasikan sebagai program karena mengandung beberapa komponen dan dirancang melalui serangkaian rapat, tetapi pelaksanannya hanya sebentar.Pasted from >
DEFINISI EVALUASI
(Dalam Konteks Program dan Pendidikan)Oleh Wakhinuddin S
Kata evaluasi berasal dari Bahasa Inggris evaluation yang berarti penilaian atau penaksiran, edangkan menurut pengertian
istilah evaluasi merupakan kegiatan yang terencana untuk mengetahui keadaan sesuatu objek dengan menggunakan instrumen dan hasilnya dibandingkan dengan tolak ukur untuk memperoleh kesimpulan.Pasted from <
CIPP evaluation model is a Program evaluation model which was developed by Daniel Stufflebeam and colleagues in the 1960s. CIPP is an acronym for Context, Input, Process and Product. CIPP is an evaluation model that requires the evaluation of context, input, process and product in judging a programme’s value. CIPP is a decision-focused approach to evaluation and emphasises the systematic provision of information for programme management and operation.[1]
Pasted from <
The CIPP Evaluation Model was originally developed to provide timely information in a systematic way for decision making, which is a proactive application of evaluation. This article examines whether the CIPP model also serves the retroactive purpose of providing information for accountability. Specifically, can the CIPP Model adequately assist educators, after the fact, to account for their decisions and actions? If so, the CIPP Model is a powerful tool for making and implementing decisions and for post hoc accounting for those decisions and actions. The remainder of the article describes the CIPP Model, presents a conceptualization of accountability, and analyzes the potential of the CIPP Model for meeting the information requirements of accountability. (Author) Pasted from >
There are many varied definitions of curriculum and evaluation. For the purposes of this assignment the work of Oliva (1988) serves as the definitional base. Curriculum is defined as a “plan or program for all of the experiences which the learner encounters under the direction of the school [organization or institution]. In practice, the curriculum consists of a number of plans, in a written form and of varying scope, which delineate the desired learning experiences. The curriculum, therefore, may be a unit, a course, a sequence of courses, the school's [organization or institution] entire program of studies and may take place outside of the classroom or school” (p. 9 - 10).
Evaluation is defined as “the process of delineating, obtaining, and providing useful
information for judging decision alternatives” (p. 476). The primary decision alternatives to consider based upon the evaluation results are: 1) to maintain the curriculum as is; 2) to modify the curriculum; or 3) to eliminate the curriculum.
Pasted from < The approach of the study was a program evaluation based on Stufflebeam's (1966, 2003) Context, Input, Process, and Product (CIPP) Evaluation Model. The research methodology employed was a sequential exploratory mixed methods design to data collection using questionnaires, focus groups, and interviews to generate data relevant to the research question. Data obtained from 571
questionnaires completed by villagers, focus groups with 22 villagers, and interviews
with 18 staff members of "Lac du Bois" and 15 past and current members of theleadership of Concordia Language Villages indicated that villagers perceived growth
in all four constructs of the mission statement, particularly in language acquisition. The data from this study also showed that achievement of the mission statement
was positively influenced by the length of time and number of summers that villagers
spent at "Lac du Bois". Achievement of the mission statement was not influenced by
the site location, age, or gender of the villagers. In addition to these findings, all stakeholders in "Lac du Bois" identified "fun" as an important outcome ofparticipation in the program. [The dissertation citations contained here are published
with the permission of ProQuest LLC. Further reproduction is prohibited without permission. Pasted from >This paper studies the current evaluation system for the online training
program in meteorology and hydrology. CIPP model that includes context evaluation,
input evaluation, process evaluation and product evaluation differs from Kirkpatrick
model including reactions evaluation, learning evaluation, transfer evaluation and results evaluation in that the subject of evaluation is different. We take theadvantages of the CIPP model and Kirkpatrick model in constructing an evaluation
system for online training programs in meteorology and hydrology held by the WMO
Regional Training Centre Nanjing, China so as to improve the effectiveness of the training programs and meet the demand of the national meteorological and hydrological services. Pasted from <Model evaluasi CIPP adalah model evaluasi program yang dikembangkan oleh
Daniel Stufflebeam dan rekan di tahun 1960-an . CIPP adalah singkatan Konteks , Input,
Process dan Product . CIPP adalah model evaluasi yang memerlukan evaluasi konteks , input, proses dan produk dalam menilai nilai program . CIPP adalah pendekatan yang berfokus keputusan untuk evaluasi dan menekankan penyediaan sistematis informasi untuk pengelolaan program dan operasi . [ 1 ]The CIPP Evaluasi Model awalnya dikembangkan untuk memberikan informasi yang tepat waktu dengan cara yang sistematis untuk pengambilan keputusan , yang merupakan aplikasi proaktif evaluasi . Artikel ini membahas apakah model CIPP juga melayani tujuan retroaktif memberikan informasi untuk akuntabilitas . Secara khusus ,
dapat Model CIPP memadai membantu pendidik , setelah fakta , untuk memperhitungkan
keputusan dan tindakan mereka ? Jika demikian, Model CIPP adalah alat yang ampuh untuk membuat dan melaksanakan keputusan dan untuk post hoc akuntansi bagi mereka keputusan dan tindakan . Sisa dari artikel menggambarkan Model CIPP , menyajikan konsep akuntabilitas , dan analisis potensi Model CIPP untuk memenuhi kebutuhan informasi dari akuntabilitas . (Penulis)Ada banyak definisi bervariasi dari kurikulum dan evaluasi. Untuk keperluan tugas ini karya Oliva (1988) berfungsi sebagai dasar definisi.
Kurikulum didefinisikan sebagai "rencana atau program untuk semua pengalaman yang
pelajar bertemu di bawah arahan sekolah [organisasi atau lembaga]. Dalam prakteknya,
kurikulum terdiri dari sejumlah rencana, dalam bentuk tertulis dan ruang lingkup yang berbeda-beda, yang menggambarkan pengalaman belajar yang diinginkan. kurikulum,oleh karena itu, mungkin unit, kursus, urutan kursus, sekolah [organisasi atau lembaga]
seluruh program studi dan mungkin terjadi di luar kelas atau sekolah "(hal 9 -. 10).
Evaluasi didefinisikan sebagai "proses menggambarkan, memperoleh, dan
memberikan informasi yang berguna untuk menilai alternatif keputusan" (hlm.
476). Alternatif keputusan utama untuk mempertimbangkan berdasarkan hasil
evaluasi adalah: 1) untuk mempertahankan kurikulum seperti; 2) untuk
memodifikasi kurikulum; atau 3) untuk menghilangkan kurikulumPendekatan penelitian ini adalah evaluasi program berdasarkan Stufflebeam ini (1966, 2003) Konteks, Input, Process, dan Product (CIPP) Evaluasi Model. Metodologi
penelitian yang digunakan adalah sekuensial eksplorasi metode campuran desain untuk
pengumpulan data menggunakan kuesioner, kelompok fokus, dan wawancara untukmenghasilkan data yang relevan dengan pertanyaan penelitian. Data yang diperoleh dari
571 kuesioner yang diisi oleh warga desa, kelompok fokus dengan 22 desa, dan wawancara dengan 18 anggota staf dari "Lac du Bois" dan 15 masa lalu dan anggota saat kepemimpinan Concordia Bahasa Desa menunjukkan bahwa penduduk desa yang dirasakan pertumbuhan di semua empat konstruksi dari pernyataan misi, khususnyadalam penguasaan bahasa. Data dari penelitian ini juga menunjukkan bahwa pencapaian
pernyataan misi positif dipengaruhi oleh lamanya waktu dan jumlah musim panas yang
penduduk desa yang dihabiskan di "Lac du Bois". Pencapaian pernyataan misi tidakdipengaruhi oleh lokasi situs, usia, atau jenis kelamin penduduk desa. Selain temuan ini,
semua pemangku kepentingan di "Lac du Bois" diidentifikasi "fun" sebagai hasil penting
dari partisipasi dalam program ini.Makalah ini mempelajari sistem evaluasi saat ini untuk program pelatihan online
meteorologi dan hidrologi . Model CIPP yang mencakup evaluasi konteks , evaluasi input,
evaluasi proses dan evaluasi produk berbeda dari model yang Kirkpatrick termasukevaluasi reaksi , evaluasi belajar , evaluasi pemindahan dan evaluasi hasil bahwa subjek
evaluasi berbeda . Kami mengambil keuntungan dari model CIPP dan model Kirkpatrick
dalam membangun sistem evaluasi untuk program pelatihan online meteorologi dan hidrologi yang diselenggarakan oleh WMO Regional Training Centre Nanjing , Cinasehingga dapat meningkatkan efektivitas program pelatihan dan memenuhi permintaan
dari layanan meteorologi dan hidrologi nasional . deskriptor