Asuhan Keperawatan pada An. A dengan Prioritas Masalah Kebutuhan Dasar Ganggan Rasa Nyaman Nyeri di RSUD. dr. Pirngadi Medan
Lampiran
Pelaksanaan Keperawatan & Catatan Perkembangan
No.
DX
1.
Hari/
tanggal
Selasa,
03-062014
Pukul
Implementasi Keperawatan
09.00
-
10.15
-
11.20
-
12.00
-
12.30
13.30
1.
Rabu,
04-062014
14.00
-
15.15
-
16.00
-
16.20
-
Evaluasi (SOAP)
Mengukur tanda-tanda
vital
Menanyakan intensitas
nyeri (1-10) dengan
memberi pada pasien
gambar skala angka dan
menanyakan diskala
berapa nyeri dirasakan
pasien
Mengatur posisi pasien
setiap 2 jam sekali
S : Os mengatakan nyeri
pada lengan kiri
O : Os meringis, skala
nyeri 6
A : masalah belum
teratasi
P: Intervensi dilanjutkan
observasi adanya tandatanda nyeri nonverbal
Menganjurkan kepada
pasien untuk
melakukan tarik nafas
dalam setiap nyeri.
Menganjurkan kepada
pasien untuk
melakukan teknik
relaksasi tarik nafas
dalam setiap nyeri
kambuh.
Mengukur tanda-tanda
vital pasien
Menanyakan intensitas
nyeri pasien (1-10)
dengan memberi pada
pasien gambar skala
angka dan menanyakan
di skala berapa nyeri
dirasakan pasien
Meningkatkan toleransi
klien untuk melakukan
aktivitas fisik. Seperti
menonton Tv, relaksasi.
S : Os mengatakan nyeri
di tangan
O : Os meringis dengan
skala 6
A : Masalah belum
teratasi
P : Intervensi dilanjutkan
observasi adanya tandatanda nyeri nonverbal
Universitas Sumatera Utara
16.45
17.45
1.
Kamis,
05-062014
14.30
-
16.00
-
17.15
Jum’at,
06-062014
-
18.00
-
18.15
-
08.45
-
10.25
-
Menganjurkan kepada
pasien untuk
melakukan teknik
relaksasi tarik nafas
dalam setiap nyeri
kambuh
Menganjurkan pada
pasien untuk banyak
makan makanan yang
bergizi seperti yang
banyak mengandung
protein seperti telur
Mengukur tanda-tanda
vital pasien
Memotivasi dan
menganjurkan keluarga
untuk membantu klien
memenuhi kebutuhan
hygienenya, memotifasi
klien untuk menerima
bantuan perawatan
dalam pemenuhan
kebutuhan hygiene
personal
Menganjurkan kepada
pasien untuk pasien
untuk melakukan teknik
relaksasi tarik nafas
dalam setiap nyeri
kambuh
Mengatur posisi pasien
setiap 2 jam sekali
Menganjurkan pasien
untuk beristirahat agar
menenagkan pristaltik
dan meningkatkan
energi
S : Keluarga klien
mengatakan akan
membantu klien dalam
memenuhi kebutuhan
hygiene personal
Mengukur tanda-tanda
vital pasien
Mengobservasi
intensitas nyeri pasien
(1-10) dengan memberi
S : Os mengatakan nyeri
di tangan
O : Klien tampak lebih
segar dan bersih, baju
klien tampak bersih, baju
klien tampak bersih, dan
klien sudah menggosok
gigi dan keramas
A : Masalah belum
teratasi
P : Intervensi dilanjutkan
O : Os meringis dengan
skala 6
Universitas Sumatera Utara
12.00
-
12.15
-
12.25
-
pada pasien gambar
skala angka dan
menanyakan di skala
berapa nyeri dirasakan
pasien
Menganjurkan pasien
untuk beristirahat agar
menenagkan pristaltik
dan meningkatkan
energi
Menganjurkan pada
pasien untuk banyak
makan makanan yang
bergizi seperti yang
banyak mengandung
protein, seperti telur.
Menganjurkan kepada
pasien untuk
melakukan teknik
relaksasi tarik nafas
dalam setiap nyeri
kambuh
A : Masalah belum
teratasi
P : Intervensi dilanjutkan
Universitas Sumatera Utara
Pelaksanaan Keperawatan & Catatan Perkembangan
No.
DX
1.
Hari/
tanggal
Selasa,
03-062014
Pukul
Implementasi Keperawatan
09.00
-
10.15
-
11.20
-
12.00
-
12.30
13.30
1.
Rabu,
04-062014
14.00
-
15.15
-
16.00
-
16.20
-
Evaluasi (SOAP)
Mengukur tanda-tanda
vital
Menanyakan intensitas
nyeri (1-10) dengan
memberi pada pasien
gambar skala angka dan
menanyakan diskala
berapa nyeri dirasakan
pasien
Mengatur posisi pasien
setiap 2 jam sekali
S : Os mengatakan nyeri
pada lengan kiri
O : Os meringis, skala
nyeri 6
A : masalah belum
teratasi
P: Intervensi dilanjutkan
observasi adanya tandatanda nyeri nonverbal
Menganjurkan kepada
pasien untuk
melakukan tarik nafas
dalam setiap nyeri.
Menganjurkan kepada
pasien untuk
melakukan teknik
relaksasi tarik nafas
dalam setiap nyeri
kambuh.
Mengukur tanda-tanda
vital pasien
Menanyakan intensitas
nyeri pasien (1-10)
dengan memberi pada
pasien gambar skala
angka dan menanyakan
di skala berapa nyeri
dirasakan pasien
Meningkatkan toleransi
klien untuk melakukan
aktivitas fisik. Seperti
menonton Tv, relaksasi.
S : Os mengatakan nyeri
di tangan
O : Os meringis dengan
skala 6
A : Masalah belum
teratasi
P : Intervensi dilanjutkan
observasi adanya tandatanda nyeri nonverbal
Universitas Sumatera Utara
16.45
17.45
1.
Kamis,
05-062014
14.30
-
16.00
-
17.15
Jum’at,
06-062014
-
18.00
-
18.15
-
08.45
-
10.25
-
Menganjurkan kepada
pasien untuk
melakukan teknik
relaksasi tarik nafas
dalam setiap nyeri
kambuh
Menganjurkan pada
pasien untuk banyak
makan makanan yang
bergizi seperti yang
banyak mengandung
protein seperti telur
Mengukur tanda-tanda
vital pasien
Memotivasi dan
menganjurkan keluarga
untuk membantu klien
memenuhi kebutuhan
hygienenya, memotifasi
klien untuk menerima
bantuan perawatan
dalam pemenuhan
kebutuhan hygiene
personal
Menganjurkan kepada
pasien untuk pasien
untuk melakukan teknik
relaksasi tarik nafas
dalam setiap nyeri
kambuh
Mengatur posisi pasien
setiap 2 jam sekali
Menganjurkan pasien
untuk beristirahat agar
menenagkan pristaltik
dan meningkatkan
energi
S : Keluarga klien
mengatakan akan
membantu klien dalam
memenuhi kebutuhan
hygiene personal
Mengukur tanda-tanda
vital pasien
Mengobservasi
intensitas nyeri pasien
(1-10) dengan memberi
S : Os mengatakan nyeri
di tangan
O : Klien tampak lebih
segar dan bersih, baju
klien tampak bersih, baju
klien tampak bersih, dan
klien sudah menggosok
gigi dan keramas
A : Masalah belum
teratasi
P : Intervensi dilanjutkan
O : Os meringis dengan
skala 6
Universitas Sumatera Utara
12.00
-
12.15
-
12.25
-
pada pasien gambar
skala angka dan
menanyakan di skala
berapa nyeri dirasakan
pasien
Menganjurkan pasien
untuk beristirahat agar
menenagkan pristaltik
dan meningkatkan
energi
Menganjurkan pada
pasien untuk banyak
makan makanan yang
bergizi seperti yang
banyak mengandung
protein, seperti telur.
Menganjurkan kepada
pasien untuk
melakukan teknik
relaksasi tarik nafas
dalam setiap nyeri
kambuh
A : Masalah belum
teratasi
P : Intervensi dilanjutkan
Universitas Sumatera Utara