Unduh BRS Ini
BPS PROVINSI SUMATERA SELATAN
No. 19/03/16/Th. XVII, 02 Maret 2015
PRODUKSI PADI, JAGUNG, DAN KEDELAI SUMATERA SELATAN
ANGKA SEMENTARA 2014
A. PADI
Produksi padi tahun 2014 (Angka Sementara) sebanyak 3,67 juta ton gabah kering giling
(GKG), turun sebesar 7,14 ribu ton (0,19 persen) dibandingkan tahun 2013. Penurunan
produksi disebabkan oleh penurunan produktivitas sebesar 0,67 kuintal/hektar (1,46
persen), sedangkan luas panen mengalami peningkatan sebesar 10,14 ribu hektar (1,27
persen).
B. JAGUNG
Produksi jagung tahun 2014 (Angka Sementara) sebesar 191,91 ribu ton pipilan kering,
naik sebesar 24,45 ton (14,60 persen) dibandingkan tahun 2013. Peningkatan produksi
disebabkan adanya peningkatan produktivitas sebesar 8,68 kuintal/hektar (16,88 persen),
sedangkan luas panennya mengalami penurunan sebesar 630 hektar (1,94 persen).
C. KEDELAI
Produksi kedelai tahun 2014 (Angka Sementara) sebesar 12,55 ribu ton biji kering, naik
sebesar 7,41 ribu ton (144,16 persen) dibandingkan tahun 2013. Peningkatan produksi
disebabkan oleh meningkatnya luas panen dan produktivitas masing-masing sebesar 3,67
ribu hektar (103,06 persen) dan 2,92 kuintal/hektar (20,25 persen).
1. PRODUKSI PADI
Produksi padi tahun 2014 (Angka Sementara) sebanyak 3,67 juta ton gabah kering giling (GKG),
berkurang sebesar 7,14 ribu ton (0,19 persen) dibandingkan tahun 2013. Penurunan produksi padi tahun 2014
utamanya disebabkan oleh turunnya produktivitas sebesar 0,67 kuintal/hektar atau 1,46 persen, sedangkan luas
panen mengalami peningkatan sebesar 10,14 ribu hektar atau sekitar 1,27 persen dibandingkan tahun 2013.
Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Selatan No. 19/03/16/Th. XVII, 02 Maret 2015
1
Penurunan produksi padi tahun 2014 sebesar 7,14 ribu ton (0,19 persen) utamanya sumbangan yang
cukup besar dari subround Januari-April dan Mei-Agustus masing-masing turun sebesar 178,08 ribu ton GKG (9,40
persen) dan 69,94 ribu ton (7,39 persen). Sedangkan pada subround September-Desember produksi padi
mengalami peningkatan sebesar 240,88 ribu ton GKG (28,77 persen) dibandingkan produksi padi pada subround
yang sama tahun 2013 (year on year).
TABEL 1. PERBANDINGAN LUAS PANEN, PRODUKTIVITAS DAN PRODUKSI PADI (SAWAH+LADANG)
MENURUT SUBROUND DI SUMATERA SELATAN TAHUN 2012– 2014
URAIAN
(1)
a. Luas Panen (ha)
- Januari - April
- Mei - Agustus
- September - Desember
- Januari - Desember
b. Produktivitas (ku/ha)
- Januari - April
- Mei - Agustus
- September - Desember
- Januari - Desember
c. Produksi (ton)
- Januari - April
- Mei - Agustus
- September - Desember
- Januari - Desember
2012
(ATAP)
2013
(ATAP)
2014
(ASEM)
(2)
(3)
(4)
PERKEMBANGAN
2012-2013
2013-2014
ABSOLUT
%
ABSOLUT
%
(5)
(6)
(7)
(8)
410.897
184.011
174.817
769.725
426.322
190.527
183.187
800.036
401.976
188.620
219.577
810.173
15.425
6.516
8.370
30.311
3,75
3,54
4,79
3,94
-24.346
-1.907
36.390
10.137
-5,71
-1,00
19,86
1,27
43,45
44,82
39,20
42,81
44,41
49,65
45,70
45,96
42,67
46,45
49,10
45,29
0,96
4,83
6,50
3,15
2,21
10,78
16,58
7,36
-1,74
-3,2
3,40
-0,67
-3,92
-6,45
7,44
-1,46
1.785.248
824.646
685.353
3.295.247
1.893.494
945.987
837.242
3.676.723
1.715.417
876.052
1.078.118
3.669.587
108.246
121.341
151.889
381.476
6,06
14,71
22,16
11,58
-178.077
-69.935
240.876
-7.136
-9,40
-7,39
28,77
-0,19
Keterangan : Bentuk produksi padi adalah gabah kering giling (GKG)
Gambar 1. Perkembangan Produksi Padi Tahun 1983-2014
(Ribu Ton GKG)
Padi Sawah
Padi Ladang
2014
2013
2012
2011
2010
2009
2008
2007
2006
2005
2004
2003
2002
2001
2000
1999
1998
1997
1996
1995
1994
1993
1992
1991
1990
1989
1988
1987
1986
1985
1984
1983
4.000
3.500
3.000
2.500
2.000
1.500
1.000
500
0
Total Padi
Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Selatan No. 19/03/16/Th.XVII, 02 Maret 2015
2
Tabel 2. Perkembangan Produksi Padi di Sumatera Selatan Tahun 1983-2014 (Ton GKG)
Tahun
Padi Sawah
Pertumbuhan
Padi Ladang
Pertumbuhan
Total Padi
(Sawah +
Ladang)
-1
-2
-3
-4
-5
-6
-7
1983
1984
918.877
921.648
0,30
212.364
171.303
-19,34
1.131.241
1.092.951
-3,38
1985
1986
977.454
1.078.733
6,06
10,36
167.869
148.379
-2,00
-11,61
1.145.323
1.227.112
4,79
7,14
1987
1988
1.066.349
1.110.557
-1,15
4,15
152.513
171.926
2,79
12,73
1.218.862
1.282.483
-0,67
5,22
1989
1990
1.145.831
1.203.163
3,18
5,00
192.036
199.964
11,70
4,13
1.337.867
1.403.127
4,32
4,88
1991
1992
1.062.638
1.300.278
-11,68
22,36
166.240
250.659
-16,87
50,78
1.228.878
1.550.937
-12,42
26,21
1993
1994
1.213.075
1.136.041
-6,71
-6,35
196.484
211.570
-21,61
7,68
1.409.559
1.347.611
-9,12
-4,39
1995
1996
1.275.521
1.456.587
12,28
14,20
282.423
210.004
33,49
-25,64
1.557.944
1.666.591
15,61
6,97
1997
1998
1.389.181
1.462.517
-4,63
5,28
188.217
368.988
-10,37
96,04
1.577.398
1.831.505
-5,35
16,11
1999
2000
1.613.935
1.657.555
10,35
2,70
176.026
206.088
-52,29
17,08
1.789.961
1.863.643
-2,27
4,12
2001
2002
1.564.819
1.760.078
-5,59
12,48
158.614
139.771
-23,04
-11,88
1.723.433
1.899.849
-7,52
10,24
2003
2004
1.791.901
2.090.849
1,81
16,68
185.444
169.945
32,68
-8,36
1.977.345
2.260.794
4,08
14,33
2005
2.148.182
2,74
171.928
1,17
2.320.110
2,62
2006
2.281.333
6,20
174.918
1,74
2.456.251
5,87
2007
2.532.088
10,99
220.956
26,32
2.753.044
12,08
2008
2009
2.724.921
2.945.914
7,62
8,11
246.365
179.322
11,50
-27,21
2.971.286
3.125.236
7,93
5,18
2010
2011
3.041.034
3.230.990
3,23
6,25
231.417
153.680
29,05
-33,59
3.272.451
3.384.670
4,71
3,43
2012
2013
2014*)
3,077,720
3.436.263
3.505.596
-4.74
11,65
2,02
217,527
240.460
163.991
41.55
10,54
-31,80
3,295,247
3.676.723
3.669.587
-2.64
11,58
-0,19
Pertumbuhan
Keterangan : *) Angka Sementara
Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Selatan No. 19/03/16/Th. XVII, 02 Maret 2015
3
2. PRODUKSI JAGUNG
Produksi jagung tahun 2014 (Angka Sementara) sebesar 191,91 ribu ton pipilan kering, naik sebesar 24,45
ribu ton (14,60 persen) dibandingkan tahun 2013. Peningkatan produksi disebabkan oleh adanya peningkatan
produktivitas sebesar 8,68 kuintal/hektar (16,88 persen), sedangkan luas panennya turun sebesar 630 hektar (1,94
persen).
Sumbangan peningkatan produksi jagung sebesar 24,45 ribu ton (14,60 persen) terjadi pada subround
September-Desember yang mencapai 38,86 ribu ton pipilan kering (84,98 persen), sedangkan subround JanuariApril dan Mei-Agustus mengalami penurunan masing-masing sebesar 6,83 ribu ton (10,54 persen) dan 7,59 ribu ton
(13,32 persen) dibandingkan dengan produksi pada subround yang sama tahun 2013 (year on year).
TABEL 3. PERBANDINGAN LUAS PANEN, PRODUKTIVITAS DAN PRODUKSI JAGUNG
MENURUT SUBROUND DI SUMATERA SELATAN TAHUN 2012 – 2014
PERKEMBANGAN
2012-2013
2013-2014
ABSOLUT
%
ABSOLUT
%
(5)
(6)
(7)
(8)
URAIAN
2012
(ATAP)
2013
(ATAP)
2014
(ASEM)
(1)
(2)
(3)
(4)
a. Luas Panen (ha)
- Januari – April
- Mei – Agustus
- September – Desember
- Januari – Desember
13.943
9.218
5.456
28.617
14.110
9.440
9.008
32.558
9.847
9.301
12.780
31.928
167
222
3.552
3.941
1,20
2,41
65,10
13,77
-4.263
-139
3.772
-630
-30,21
-1,47
41,87
-1,94
b. Produktivitasi (ku/ha)
- Januari – April
- Mei – Agustus
- September – Desember
- Januari – Desember
38,95
41,15
37,88
39,46
45,90
60,35
50,77
51,43
58,83
53,09
66,19
60,11
6,95
19,20
12,89
11,97
17,84
46,66
34,03
30,33
12,93
-7,26
15,42
8,68
28,17
-12,03
30,37
16,88
c. Produksi (ton)
- Januari – April
- Mei – Agustus
- September – Desember
- Januari – Desember
54.313
37.934
20.670
112.917
64.758
56.967
45.732
167.457
57.931
49.381
84.596
191.908
10.445
19.033
25.062
54.540
19,23
50,17
121,25
48,30
-6.827
-7.586
38.864
24.451
-10,54
-13,32
84,98
14,60
Keterangan : Bentuk produksi jagung adalah pipilan kering
Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Selatan No. 19/03/16/Th.XVII, 02 Maret 2015
4
Gambar 2. Perkembangan Produksi Jagung Tahun 1986-2014
( Ribu Ton Pipilan Kering)
250
200
150
100
50
2014
2013
2012
2011
2010
2009
2008
2007
2006
2005
2004
2003
2002
2001
2000
1999
1998
1997
1996
1995
1994
1993
1992
1991
1990
1989
1988
1987
1986
0
3. PRODUKSI KEDELAI
Produksi kedelai tahun 2014 (Angka Sementara) sebesar 12,55 ribu ton biji kering, naik sebesar 7,41 ribu ton
(144,16 persen) dibandingkan tahun 2013. Peningkatan produksi kedelai tahun 2014 utamanya disebabkan oleh
peningkatan luas panen dan
produktivitas masing-masing sebesar 3,67 ribu ton (103,06 persen) dan 2,92
kuintal/hektar (20,25 persen).
Peningkatan produksi kedelai tahun 2014 sebanyak 7,41 ribu ton (144,16 persen) merupakan sumbangan dari
naiknya produksi pada subround Mei-Agustus dan September-Desember yang masing-masing mencapai 3,08 ribu ton
(190,07 persen) dan 4,65 ton (318,26 persen). Sedangkan pada subround Januari-April menurun sebanyak 324 ton
(15,75 persen) dibandingkan dengan produksi pada subround yang sama tahun 2013 (year on year).
Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Selatan No. 19/03/16/Th. XVII, 02 Maret 2015
5
TABEL 4. PERBANDINGAN LUAS PANEN, PRODUKTIVITAS DAN PRODUKSI KEDELAI
MENURUT SUBROUND DI SUMATERA SELATAN TAHUN 2012 – 2014
URAIAN
2012
(ATAP)
2013
(ATAP)
2014
(ASEM)
(1)
(2)
(3)
(4)
PERKEMBANGAN
2012-2013
2013-2014
ABSOLUT
%
ABSOLUT
%
(5)
(6)
(7)
(8)
a. Luas Panen (ha)
- Januari – April
- Mei – Agustus
- September – Desember
- Januari – Desember
2.590
3.349
1.817
7.756
1.354
951
1.259
3.564
1.101
2.726
3.410
7.237
-1.236
-2.398
-558
-4.192
-47,72
-71,60
-30,71
-54,05
-253
1.775
2.151
3.673
-18,69
186,65
170,85
103,06
b. Produktivitas (ku/ha)
- Januari – April
- Mei – Agustus
- September – Desember
- Januari – Desember
15,71
15,69
15,61
15,68
15,19
17,05
11,62
14,42
15,74
17,25
17,93
17,34
-0,52
1,36
-3,99
-1,26
-3,31
8,67
-25,56
-8,04
0,55
0,20
6,31
2,92
3,62
1,17
54,30
20,25
c. Produksi (ton)
- Januari – April
- Mei – Agustus
- September – Desember
- Januari – Desember
4.069
5.256
2.837
12.162
2.057
1.621
1.462
5.140
1.733
4.702
6.115
12.550
-2.012
-3.635
-1.375
-7.022
-49,45
-69,16
-48,47
-57,74
-324
3.081
4.653
7.410
-15,75
190,07
318,26
144,16
Keterangan : Bentuk produksi kedelai adalah biji kering
Gambar 3. Perkembangan Produksi Kedelai Tahun 1984-2013
25
20
15
10
5
Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Selatan No. 19/03/16/Th.XVII, 02 Maret 2015
2014
2013
2012
2011
2010
2009
2008
2007
2006
2005
2004
2003
2002
2001
2000
1999
1998
1997
1996
1995
1994
1993
1992
1991
1990
1989
1988
1987
1986
1985
0
1984
(Ribu Ton Biji Kering)
30
6
Lampiran 1
METODE PENGHITUNGAN
ANGKA SEMENTARA TAHUN 2014
PRODUKSI PADI DAN PALAWIJA
ANGKA SEMENTARA TAHUN 2014
1.
2.
3.
Luas panen subround 1 (Januari-April) 2014 : merupakan angka realisasi.
Produktivitas subround 1 (Januari-April) 2014 : merupakan angka realisasi.
Produksi subround 1 (Realisasi) = luas panen subround 1 x produktivitas subround 1.
4.
5.
6.
Luas panen subround 2 (Mei-Agustus) 2014 : merupakan angka realisasi
Produktivitas subround 2 (Mei-Agustus) 2014 : merupakan angka realisasi
Produksi subround 2 (Realisasi) = luas panen subround 2 x produktivitas subround 2.
7.
Luas panen subround 3 (September–Desember) 2014 : merupakan angka realisasi dengan tingkat
pemasukan daftar kurang lebih 95 %
8. Produktivitas subround 3 (September – Desember) 2014 : merupakan realisasi dengan tingkat
pemasukan daftar kurang lebih 95 %
9. Produksi subround 3 (Realisasi) = luas panen subround 3 x produktivitas subround 3.
10. Luas panen Januari–Desember 2014 (realisasi) = luas panen subround 1 (realisasi) + subround 2
(realisasi) + subround 3 (realisasi).
11. Produktivitas Januari–Desember 2014 (realisasi) = produksi Januari–Desember (realisasi) dibagi
dengan luas panen Januari–Desember (realisasi).
12. Produksi Januari–Desember 2014 (realisasi) = produksi subround 1 (realisasi) + subround 2
(realisasi) + subround 3 (realisasi).
Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Selatan No. 19/03/16/Th. XVII, 02 Maret 2015
7
No. 19/03/16/Th. XVII, 02 Maret 2015
PRODUKSI PADI, JAGUNG, DAN KEDELAI SUMATERA SELATAN
ANGKA SEMENTARA 2014
A. PADI
Produksi padi tahun 2014 (Angka Sementara) sebanyak 3,67 juta ton gabah kering giling
(GKG), turun sebesar 7,14 ribu ton (0,19 persen) dibandingkan tahun 2013. Penurunan
produksi disebabkan oleh penurunan produktivitas sebesar 0,67 kuintal/hektar (1,46
persen), sedangkan luas panen mengalami peningkatan sebesar 10,14 ribu hektar (1,27
persen).
B. JAGUNG
Produksi jagung tahun 2014 (Angka Sementara) sebesar 191,91 ribu ton pipilan kering,
naik sebesar 24,45 ton (14,60 persen) dibandingkan tahun 2013. Peningkatan produksi
disebabkan adanya peningkatan produktivitas sebesar 8,68 kuintal/hektar (16,88 persen),
sedangkan luas panennya mengalami penurunan sebesar 630 hektar (1,94 persen).
C. KEDELAI
Produksi kedelai tahun 2014 (Angka Sementara) sebesar 12,55 ribu ton biji kering, naik
sebesar 7,41 ribu ton (144,16 persen) dibandingkan tahun 2013. Peningkatan produksi
disebabkan oleh meningkatnya luas panen dan produktivitas masing-masing sebesar 3,67
ribu hektar (103,06 persen) dan 2,92 kuintal/hektar (20,25 persen).
1. PRODUKSI PADI
Produksi padi tahun 2014 (Angka Sementara) sebanyak 3,67 juta ton gabah kering giling (GKG),
berkurang sebesar 7,14 ribu ton (0,19 persen) dibandingkan tahun 2013. Penurunan produksi padi tahun 2014
utamanya disebabkan oleh turunnya produktivitas sebesar 0,67 kuintal/hektar atau 1,46 persen, sedangkan luas
panen mengalami peningkatan sebesar 10,14 ribu hektar atau sekitar 1,27 persen dibandingkan tahun 2013.
Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Selatan No. 19/03/16/Th. XVII, 02 Maret 2015
1
Penurunan produksi padi tahun 2014 sebesar 7,14 ribu ton (0,19 persen) utamanya sumbangan yang
cukup besar dari subround Januari-April dan Mei-Agustus masing-masing turun sebesar 178,08 ribu ton GKG (9,40
persen) dan 69,94 ribu ton (7,39 persen). Sedangkan pada subround September-Desember produksi padi
mengalami peningkatan sebesar 240,88 ribu ton GKG (28,77 persen) dibandingkan produksi padi pada subround
yang sama tahun 2013 (year on year).
TABEL 1. PERBANDINGAN LUAS PANEN, PRODUKTIVITAS DAN PRODUKSI PADI (SAWAH+LADANG)
MENURUT SUBROUND DI SUMATERA SELATAN TAHUN 2012– 2014
URAIAN
(1)
a. Luas Panen (ha)
- Januari - April
- Mei - Agustus
- September - Desember
- Januari - Desember
b. Produktivitas (ku/ha)
- Januari - April
- Mei - Agustus
- September - Desember
- Januari - Desember
c. Produksi (ton)
- Januari - April
- Mei - Agustus
- September - Desember
- Januari - Desember
2012
(ATAP)
2013
(ATAP)
2014
(ASEM)
(2)
(3)
(4)
PERKEMBANGAN
2012-2013
2013-2014
ABSOLUT
%
ABSOLUT
%
(5)
(6)
(7)
(8)
410.897
184.011
174.817
769.725
426.322
190.527
183.187
800.036
401.976
188.620
219.577
810.173
15.425
6.516
8.370
30.311
3,75
3,54
4,79
3,94
-24.346
-1.907
36.390
10.137
-5,71
-1,00
19,86
1,27
43,45
44,82
39,20
42,81
44,41
49,65
45,70
45,96
42,67
46,45
49,10
45,29
0,96
4,83
6,50
3,15
2,21
10,78
16,58
7,36
-1,74
-3,2
3,40
-0,67
-3,92
-6,45
7,44
-1,46
1.785.248
824.646
685.353
3.295.247
1.893.494
945.987
837.242
3.676.723
1.715.417
876.052
1.078.118
3.669.587
108.246
121.341
151.889
381.476
6,06
14,71
22,16
11,58
-178.077
-69.935
240.876
-7.136
-9,40
-7,39
28,77
-0,19
Keterangan : Bentuk produksi padi adalah gabah kering giling (GKG)
Gambar 1. Perkembangan Produksi Padi Tahun 1983-2014
(Ribu Ton GKG)
Padi Sawah
Padi Ladang
2014
2013
2012
2011
2010
2009
2008
2007
2006
2005
2004
2003
2002
2001
2000
1999
1998
1997
1996
1995
1994
1993
1992
1991
1990
1989
1988
1987
1986
1985
1984
1983
4.000
3.500
3.000
2.500
2.000
1.500
1.000
500
0
Total Padi
Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Selatan No. 19/03/16/Th.XVII, 02 Maret 2015
2
Tabel 2. Perkembangan Produksi Padi di Sumatera Selatan Tahun 1983-2014 (Ton GKG)
Tahun
Padi Sawah
Pertumbuhan
Padi Ladang
Pertumbuhan
Total Padi
(Sawah +
Ladang)
-1
-2
-3
-4
-5
-6
-7
1983
1984
918.877
921.648
0,30
212.364
171.303
-19,34
1.131.241
1.092.951
-3,38
1985
1986
977.454
1.078.733
6,06
10,36
167.869
148.379
-2,00
-11,61
1.145.323
1.227.112
4,79
7,14
1987
1988
1.066.349
1.110.557
-1,15
4,15
152.513
171.926
2,79
12,73
1.218.862
1.282.483
-0,67
5,22
1989
1990
1.145.831
1.203.163
3,18
5,00
192.036
199.964
11,70
4,13
1.337.867
1.403.127
4,32
4,88
1991
1992
1.062.638
1.300.278
-11,68
22,36
166.240
250.659
-16,87
50,78
1.228.878
1.550.937
-12,42
26,21
1993
1994
1.213.075
1.136.041
-6,71
-6,35
196.484
211.570
-21,61
7,68
1.409.559
1.347.611
-9,12
-4,39
1995
1996
1.275.521
1.456.587
12,28
14,20
282.423
210.004
33,49
-25,64
1.557.944
1.666.591
15,61
6,97
1997
1998
1.389.181
1.462.517
-4,63
5,28
188.217
368.988
-10,37
96,04
1.577.398
1.831.505
-5,35
16,11
1999
2000
1.613.935
1.657.555
10,35
2,70
176.026
206.088
-52,29
17,08
1.789.961
1.863.643
-2,27
4,12
2001
2002
1.564.819
1.760.078
-5,59
12,48
158.614
139.771
-23,04
-11,88
1.723.433
1.899.849
-7,52
10,24
2003
2004
1.791.901
2.090.849
1,81
16,68
185.444
169.945
32,68
-8,36
1.977.345
2.260.794
4,08
14,33
2005
2.148.182
2,74
171.928
1,17
2.320.110
2,62
2006
2.281.333
6,20
174.918
1,74
2.456.251
5,87
2007
2.532.088
10,99
220.956
26,32
2.753.044
12,08
2008
2009
2.724.921
2.945.914
7,62
8,11
246.365
179.322
11,50
-27,21
2.971.286
3.125.236
7,93
5,18
2010
2011
3.041.034
3.230.990
3,23
6,25
231.417
153.680
29,05
-33,59
3.272.451
3.384.670
4,71
3,43
2012
2013
2014*)
3,077,720
3.436.263
3.505.596
-4.74
11,65
2,02
217,527
240.460
163.991
41.55
10,54
-31,80
3,295,247
3.676.723
3.669.587
-2.64
11,58
-0,19
Pertumbuhan
Keterangan : *) Angka Sementara
Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Selatan No. 19/03/16/Th. XVII, 02 Maret 2015
3
2. PRODUKSI JAGUNG
Produksi jagung tahun 2014 (Angka Sementara) sebesar 191,91 ribu ton pipilan kering, naik sebesar 24,45
ribu ton (14,60 persen) dibandingkan tahun 2013. Peningkatan produksi disebabkan oleh adanya peningkatan
produktivitas sebesar 8,68 kuintal/hektar (16,88 persen), sedangkan luas panennya turun sebesar 630 hektar (1,94
persen).
Sumbangan peningkatan produksi jagung sebesar 24,45 ribu ton (14,60 persen) terjadi pada subround
September-Desember yang mencapai 38,86 ribu ton pipilan kering (84,98 persen), sedangkan subround JanuariApril dan Mei-Agustus mengalami penurunan masing-masing sebesar 6,83 ribu ton (10,54 persen) dan 7,59 ribu ton
(13,32 persen) dibandingkan dengan produksi pada subround yang sama tahun 2013 (year on year).
TABEL 3. PERBANDINGAN LUAS PANEN, PRODUKTIVITAS DAN PRODUKSI JAGUNG
MENURUT SUBROUND DI SUMATERA SELATAN TAHUN 2012 – 2014
PERKEMBANGAN
2012-2013
2013-2014
ABSOLUT
%
ABSOLUT
%
(5)
(6)
(7)
(8)
URAIAN
2012
(ATAP)
2013
(ATAP)
2014
(ASEM)
(1)
(2)
(3)
(4)
a. Luas Panen (ha)
- Januari – April
- Mei – Agustus
- September – Desember
- Januari – Desember
13.943
9.218
5.456
28.617
14.110
9.440
9.008
32.558
9.847
9.301
12.780
31.928
167
222
3.552
3.941
1,20
2,41
65,10
13,77
-4.263
-139
3.772
-630
-30,21
-1,47
41,87
-1,94
b. Produktivitasi (ku/ha)
- Januari – April
- Mei – Agustus
- September – Desember
- Januari – Desember
38,95
41,15
37,88
39,46
45,90
60,35
50,77
51,43
58,83
53,09
66,19
60,11
6,95
19,20
12,89
11,97
17,84
46,66
34,03
30,33
12,93
-7,26
15,42
8,68
28,17
-12,03
30,37
16,88
c. Produksi (ton)
- Januari – April
- Mei – Agustus
- September – Desember
- Januari – Desember
54.313
37.934
20.670
112.917
64.758
56.967
45.732
167.457
57.931
49.381
84.596
191.908
10.445
19.033
25.062
54.540
19,23
50,17
121,25
48,30
-6.827
-7.586
38.864
24.451
-10,54
-13,32
84,98
14,60
Keterangan : Bentuk produksi jagung adalah pipilan kering
Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Selatan No. 19/03/16/Th.XVII, 02 Maret 2015
4
Gambar 2. Perkembangan Produksi Jagung Tahun 1986-2014
( Ribu Ton Pipilan Kering)
250
200
150
100
50
2014
2013
2012
2011
2010
2009
2008
2007
2006
2005
2004
2003
2002
2001
2000
1999
1998
1997
1996
1995
1994
1993
1992
1991
1990
1989
1988
1987
1986
0
3. PRODUKSI KEDELAI
Produksi kedelai tahun 2014 (Angka Sementara) sebesar 12,55 ribu ton biji kering, naik sebesar 7,41 ribu ton
(144,16 persen) dibandingkan tahun 2013. Peningkatan produksi kedelai tahun 2014 utamanya disebabkan oleh
peningkatan luas panen dan
produktivitas masing-masing sebesar 3,67 ribu ton (103,06 persen) dan 2,92
kuintal/hektar (20,25 persen).
Peningkatan produksi kedelai tahun 2014 sebanyak 7,41 ribu ton (144,16 persen) merupakan sumbangan dari
naiknya produksi pada subround Mei-Agustus dan September-Desember yang masing-masing mencapai 3,08 ribu ton
(190,07 persen) dan 4,65 ton (318,26 persen). Sedangkan pada subround Januari-April menurun sebanyak 324 ton
(15,75 persen) dibandingkan dengan produksi pada subround yang sama tahun 2013 (year on year).
Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Selatan No. 19/03/16/Th. XVII, 02 Maret 2015
5
TABEL 4. PERBANDINGAN LUAS PANEN, PRODUKTIVITAS DAN PRODUKSI KEDELAI
MENURUT SUBROUND DI SUMATERA SELATAN TAHUN 2012 – 2014
URAIAN
2012
(ATAP)
2013
(ATAP)
2014
(ASEM)
(1)
(2)
(3)
(4)
PERKEMBANGAN
2012-2013
2013-2014
ABSOLUT
%
ABSOLUT
%
(5)
(6)
(7)
(8)
a. Luas Panen (ha)
- Januari – April
- Mei – Agustus
- September – Desember
- Januari – Desember
2.590
3.349
1.817
7.756
1.354
951
1.259
3.564
1.101
2.726
3.410
7.237
-1.236
-2.398
-558
-4.192
-47,72
-71,60
-30,71
-54,05
-253
1.775
2.151
3.673
-18,69
186,65
170,85
103,06
b. Produktivitas (ku/ha)
- Januari – April
- Mei – Agustus
- September – Desember
- Januari – Desember
15,71
15,69
15,61
15,68
15,19
17,05
11,62
14,42
15,74
17,25
17,93
17,34
-0,52
1,36
-3,99
-1,26
-3,31
8,67
-25,56
-8,04
0,55
0,20
6,31
2,92
3,62
1,17
54,30
20,25
c. Produksi (ton)
- Januari – April
- Mei – Agustus
- September – Desember
- Januari – Desember
4.069
5.256
2.837
12.162
2.057
1.621
1.462
5.140
1.733
4.702
6.115
12.550
-2.012
-3.635
-1.375
-7.022
-49,45
-69,16
-48,47
-57,74
-324
3.081
4.653
7.410
-15,75
190,07
318,26
144,16
Keterangan : Bentuk produksi kedelai adalah biji kering
Gambar 3. Perkembangan Produksi Kedelai Tahun 1984-2013
25
20
15
10
5
Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Selatan No. 19/03/16/Th.XVII, 02 Maret 2015
2014
2013
2012
2011
2010
2009
2008
2007
2006
2005
2004
2003
2002
2001
2000
1999
1998
1997
1996
1995
1994
1993
1992
1991
1990
1989
1988
1987
1986
1985
0
1984
(Ribu Ton Biji Kering)
30
6
Lampiran 1
METODE PENGHITUNGAN
ANGKA SEMENTARA TAHUN 2014
PRODUKSI PADI DAN PALAWIJA
ANGKA SEMENTARA TAHUN 2014
1.
2.
3.
Luas panen subround 1 (Januari-April) 2014 : merupakan angka realisasi.
Produktivitas subround 1 (Januari-April) 2014 : merupakan angka realisasi.
Produksi subround 1 (Realisasi) = luas panen subround 1 x produktivitas subround 1.
4.
5.
6.
Luas panen subround 2 (Mei-Agustus) 2014 : merupakan angka realisasi
Produktivitas subround 2 (Mei-Agustus) 2014 : merupakan angka realisasi
Produksi subround 2 (Realisasi) = luas panen subround 2 x produktivitas subround 2.
7.
Luas panen subround 3 (September–Desember) 2014 : merupakan angka realisasi dengan tingkat
pemasukan daftar kurang lebih 95 %
8. Produktivitas subround 3 (September – Desember) 2014 : merupakan realisasi dengan tingkat
pemasukan daftar kurang lebih 95 %
9. Produksi subround 3 (Realisasi) = luas panen subround 3 x produktivitas subround 3.
10. Luas panen Januari–Desember 2014 (realisasi) = luas panen subround 1 (realisasi) + subround 2
(realisasi) + subround 3 (realisasi).
11. Produktivitas Januari–Desember 2014 (realisasi) = produksi Januari–Desember (realisasi) dibagi
dengan luas panen Januari–Desember (realisasi).
12. Produksi Januari–Desember 2014 (realisasi) = produksi subround 1 (realisasi) + subround 2
(realisasi) + subround 3 (realisasi).
Berita Resmi Statistik Provinsi Sumatera Selatan No. 19/03/16/Th. XVII, 02 Maret 2015
7