IbM Kelompok Peternak Sapi - Repository UNIKAMA ibm ninik wal

IbM KELOMPOK PETERNAK SAPI
Dr. Ninik Indawati, M.Pd.
Dr. Ir. Waluyo Edi Susanto, MP

LATAR BELAKANG

METODE
(1) Penyuluhan;
(2) Pembuatan instalasi biogas
instalasi pengolahan residu
biogás;
(3) Pendampingan aplikasi
proses;
(4) Evaluasi;
(5) Pelatihan pembuatan pupuk
organik;
(6) Pelatihan manajemen
produksi dan pemasaran pupuk
organik

TEKNOLOGI YANG DI TRANSFER

KE MITRA

Keterangan:
1. Kandang sapi
2. Bak penampung
3. Biodigester
4. Perangkap uap air
5. Penampung gas
6. Dapur
7. Bak sludge

LUARAN
(1) Penguasaan teknologi pengolahan limbah peternakan yaitu biogas dan
pengolahan residu yang dihasilkan dari operasional instalasi biogas menjadi pupuk
organik;
(2) Meningkatkan pendapatan petani peternak melalui penghematan biaya
pengeluaran untuk pembelian bahan bakar konvensional (seperti minyak tanah dan
elpiji untuk kebutuhan sehari-hari) dengan sumber energi alternatif, yaitu biogas;
(3) Meningkatkan pendapatan petani peternak melalui penjualan pupuk organik;
(4) Terciptanya lapangan kerja baru yaitu produksi pupuk organik yang sangat

bermanfaat dalam bidang pertanian;
(5) Tersedianya laboratorium lapang pengolahan limbah peternakan yaitu biogas
dan pengolahan residu yang dihasilkan dari operasional instalasi biogas menjadi
pupuk organik;
(6) Kemandirian kelompok peternak dalam mengembangkan usahanya dan
pengelolaannya;
(7) Tersusunnya modul pelatihan pembuatan digester plastik dan pupuk organik

Hasil yang Dicapai
1.

Penyuluhan

Senin 7 April 2015 dan dihadiri oleh 46 petani peternak 80% masyarakat telah sadar
pentingnya pengelolaan limbah
2.

Pembuatan Instalasi Biogas dan Residu Biogas

Senin, 21 April 2015 dan berakhir pada 26 Juni 2015 lahan milik Bapak Budi dan

Bapak Antok.
3.

Pemeliharaan Instalasi Biogas dan Residu Biogas

4. Evaluasi Berdasarkan Parameter Fisik Prosesing Biogas dan Pupuk
Organik
Biogas yang diproduksi disalurkan ke kompor, digunakan sebagai sumber energi
alternatif pengganti elpiji atau minyak tanah.
5.

Demplot Pembuatan pupuk organik

Rabu 28 Mei 2015, Peserta sangat antusias, telah terbentuk kelompok produksi
pupuk organik
6.

Evaluasi Ekonomi Berdasarkan Analisa Keuangan

Pendapatan meningkat sebesar Rp 754.000,-/bulan dari penjualan pupuk dan hasil

tanaman serta penghematan dari kompor biogas.
Pupuk dikemas 5 kiloan seharga Rp 5.000

PARTISIPASI MITRA
 Penyediaan lahan percontohan
Biodigester
 Penyediaan tempat penginapan bagi
tim pada saat proses pembuatan
Biodigester
 Penyediaan sarana dan prasarana
demplot pupuk organik
 Penyediaan tempat untuk penyuluhan

Rencana Tahapan berikutnya
 Perlu adanya pendampingan manajemen produksi maupun pemasaran
pupuk organik serta pengemasannya sehingga layak jual dan bisa diproduksi
untuk dipasarkan lebih baik.
 Pendampingan dalam hal pengelolaan keuangan

TERIMAKASIH