IMPLEMENTASI IP CAMERA UNTUK PENUNJANG PORTAL E-GOVERNMANT.

IMPLEMENTASI IP CAMERA UNTUK PENUNJANG
PORTAL E-GOVERNMENT
( STUDI KASUS DISBUDPAR KAB.MERAUKE )

TUGAS AKHIR

OLEH:
SUHANTO
NPM: 0634010066

Kepada
PROGRAM STUDI TEKNIK INFORMATIKA
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN”
JAWA TIMUR
2010

YAYASAN KESEJAHTERAAN PENDIDIKAN DAN PERUMAHAN
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
________________________________________________________________________________________________________________________


HALAMAN PENGESAHAN

Mahasiswa dengan nama dan NPM yang tertera di bawah ini:
Nama
NPM
Progdi

: Suhanto
: 0634010066
: Teknik Informatika

Dengan ini telah melaksanakan Ujian Negara Lisan pada tahun akademik 2009/2010.
Judul Tugas Akhir:
IMPLEMENTASI IP CAMERA UNTUK PENUNJANG
PORTAL E-GOVERMENT
( STUDI KASUS DISBUDPAR KAB.MERAUKE )

Menyetujui,
Dosen Pembimbing I


Dosen Pembimbing II

Basuki Rahmat, S.Si, MT
NPT. 3690 7060 213

Fetty Tri Anggraeny, S.Kom
NPT. 282 020 640 208

Ketua Program Studi
Teknik Informatika

DEKAN
Fakultas Teknologi Industri

Basuki Rahmat, S.Si, MT
NPT. 3690 7060 213

Ir. Sutiyono, MT
NIP. 030 191 025


YAYASAN KESEJAHTERAAN PENDIDIKAN DAN PERUMAHAN
UNIVERSITAS PEMBANGUNAN NASIONAL “VETERAN” JAWA TIMUR
FAKULTAS TEKNOLOGI INDUSTRI
________________________________________________________________________________________________________________________

TUGAS AKHIR
IMPLEMENTASI IP CAMERA UNTUK PENUNJANG
PORTAL E-GOVERMENT
( STUDI KASUS DISBUDPAR KAB.MERAUKE )

Disusun oleh:
SUHANTO
NPM: 0634010066

Telah dipertahankan dan diterima di hadapan Tim Penguji Tugas Akhir
Program Studi Teknik Informatika Fakultas Teknologi Industri
Universitas Pembangunan Nasional ”Veteran” Jawa Timur
Pada tanggal 26 november 2010


Susunan Tim Penguji:
1. Penguji I,

Ir. Moch. Rochmad, MT
NIP. 19620304 199103 1 002
2. Penguji II,

M. Irwan Afandi, ST, MSc.
NPT. 3760 7070 220
3. Penguji III,

Intan Yuniar Purbasari, S.Kom
NPT. 3800 6040 198

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis panjatkan ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa, karena
anugerah dan rahmatNya, salah satu dari sekian banyaknya karunia-Nya yang
berupa Skripsi dan masih banyak kekurangan dalam laporan ini dapat
terselesaikan. Semoga nikmat ini dapat mendorong menuntut ilmu yang lebih
tinggi serta semangat pengabdian yang tulus karena ridho-Nya, amin.

Laporan tugas akhir ini dibuat bukan semata-mata untuk memenuhi salah
satu persyaratan akademik dalam menyelesaikan pendidikan jenjang sarjana,
tetapi juga sebagai bentuk apresiasi penulis dalam ilmu pengetahuan, terutama
ilmu tentang informasi dan teknologi khususnya didaerah asal penulis. Didalam
pembuatan laporan tugas akhir ini penulis mengambil judul “ Implementasi Ip
Camera Untuk Penunjang Portal E-Government ”.
Penulis sangat menyadari walaupun pembuatan laporan tugas akhir ini
telah diupayakan sebaik mungkin, namun tetap masih terdapat banyak
kekurangan, baik itu dalam hal penulisan maupun dalam penyajian materi. Tetapi
penulis sangat berharap semoga laporan tugas akhir ini dapat memberikan
manfaat yang besar dan dapat menjadi nilai ibadah bagi penulis.

Pembuatan laporan tugas akhir ini tidak lepas dari bantuan berbagai pihak
yang senantiasa selalu memberikan dorongan dan motivasi kepada penulis, oleh
karena itu penulis mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada:

1. Bapak Prof. Dr. Ir. Teguh Soedarto, MP selaku Rektor Universitas
Pembangunan Nasional “Veteran” Jawa Timur.

i


2. Ir. Sutiyono, MS selaku Dekan Fakultas Teknik Industri UPN “Veteran”
Jawa Timur.
3. Nur Cahyo.W, S.Kom, M.Kom selaku Ketua Program Studi sistem
informasi UPN “Veteran” Jawa Timur.
4. Basuki Rahmat, S.si, MT selaku dosen pembimbing I Skripsi.
5. Fetty Tri Anggraeni, S.Kom selaku dosen pembimbing II Skripsi.
6. Lukmanul Hakim yang selalu sabar dalam membimbing penulis dalam
menyelesaikan program TA.
7. Bapak Vincentius Mekiuw, S.Sos selaku kepala Dinas Kebudayaan Dan
Pariwisata Kabupaten Merauke
8. Seluruh staff kantor Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten
Merauke yang telah banyak membantu.
9. Kepada ayah dan ibu yang telah banyak berkorban untuk putra-putrinya
dan memberikan tauladan agar mereka senang pada ilmu pengetahuan,
demikian juga kepada adik-adik tercinta yang telah mendorong untuk
menuntut ilmu yang lebih tinggi.
10. Novie yang selalu dan tak bosan-bosanya untuk memberikan dukungan
kepada penulis untuk menyelesaikan laporan ini.
11. Semua pihak yang membantu dalam skripsi ini baik langsung ataupun

tidak lansung sehingga skripsi ini dapat diselasaikan dengan baik.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih jauh dari kesempurnaan,
mengingat terbatasnya kemampuan dan kurangnya pengalaman yang penulis
miliki.

ii

Untuk itu dengan kerendahan hati, penulis mengharapkan kritik dan saran
yang membangun untuk kesempurnaan skripsi ini dan akhir kata, semoga skripsi
ini dapat bermanfaat khususnya bagi seluruh mahasiswa Universitas Pembagunan
Nasional “Veteran” Jawa Timur dan umumnya bagi pembaca sekalian.

Surabaya,

27 Juni 2010

Penulis

iii


DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PENGESAHAN SKRIPSI
LEMBAR PENGESAHAN DAN PERSETUJUAN
ABSTRAK
KATA PENGANTAR ...................................................................................

i

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................

vii

DAFTAR TABEL ..........................................................................................

xiii

BAB I PENDAHULUAN ...............................................................................

1


1.1. Latar Belakang..............................................................................

1

1.2. Perumusan Masalah ......................................................................

2

1.3. Batasan Masalah...........................................................................

2

1.4. Tujuan Penelitian..........................................................................

3

1.5. Manfaat ........................................................................................

3


1.6. Metodologi Penulisan ...................................................................

4

1.7 Sistematika Penulisan ...................................................................

4

BAB II TINJAUAN PUSTAKA .....................................................................

6

2.1. Profile Disbudpar, Visi dan Misi dan Struktur Organisasi .............

6

2.1.1. Profile Disbudpar Kab.Merauke ..........................................

6


2.2.2. Visi dan Misi Disbudpar Kab.Merauke................................

7

2.1.3. Struktur Disbudpar Kab.Merauke ........................................

9

2.2 Pengertian E-government .............................................................

9

2.2.1. Manfaat Implementasi E-government..................................

11

2.2.2. Pengertian Ip Camera ..........................................................

12

iv

2.2.3. Manfaat Implementasi Ip Camera ..............................................

13

3.3.

Pengertian Php...........................................................................

13

3.3.1. Dasar-dasar Php ..................................................................

14

3.3.2. Kelebihan Php.....................................................................

16

3.3.3. Definisi MySql....................................................................

18

3.3.4. Koneksi Database MySql dengan Php .................................

19

3.3.5. Definisi Jquery....................................................................

19

3.3.6. Kelebihan Jquery ................................................................

20

BAB III ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM ..................................

21

3.1. Ip Camera (Internet Protocol Camera) ......................................................

21

3.1.1. Setting Ip Camera ...............................................................

22

3.1.3. Setting Ip Camera Untuk User.............................................

22

3.2. Data Flow Diagram..................................................................................

24

3.2.1. Konteks Diagram ................................................................

24

3.2.2. Data Flow Diagram Level 1 ...............................................

26

3.2.3. Data Flow Diagram Level 2 Input Data ..............................

29

3.2.4. DFD Level 2 Sub Proses Tambah User ..............................

29

3.2.5. DFD Level 2 Sub Proses Ubah Berita .................................

30

3.2.6. DFD Level 2 Sub Proses Hapus Data .................................

31

3.2.7. DFD Level 2 Proses Input Data Komentar ..........................

32

3.2.8. DFD Level 2 Proses Input Data Komentar ..........................

32

3.3. Perancangan Data ....................................................................................

33

3.3.1. Conseptual Data Model ......................................................

33

3.3.2. Physical Data Model ..........................................................

35

v

3.4. Desain Graphical User Interface ..............................................................

36

3.4.1. Desain Halaman Utama ......................................................

36

3.4.2. Desain Halaman Administrator ..........................................

39

BAB IV IMPLEMENTASI SISTEM ..............................................................

40

4.1. Kebutuhan Sistem ...................................................................................

40

4.2. Implementasi Sistem ...............................................................................

40

4.2.1. Website ..............................................................................

41

4.2.1. Halaman Utama User .........................................................

41

BAB V PENGUJIAN SISTEM.......................................................................

54

5.1. Halaman Interface ...................................................................................

54

5.1.1. Berbasis Website ................................................................

54

5.1.1.1. Halaman Utama ...............................................................

55

5.1.1.2. Menu Profil .....................................................................

56

5.1.1.3. Menu Kebudayaan ..........................................................

57

5.1.1.4. Menu Pariwisata...............................................................

58

5.1.1.5. Menu Fasilitas ..................................................................

59

5.1.1.6. Menu Album Foto............................................................

59

5.1.1.2. Halaman Administrator ......................................................................

62

BAB VI PENUTUP ........................................................................................

67

6.1. Kesimpulan

..........................................................................................

67

6.2. Saran

...........................................................................................

67

DAFTAR PUSTAKA

..............................................................................

vi

68

DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1

Struktur Organisasi Disbudpar Kab.Merauke ...........................

9

Gambar 2.2

Konsep Kerja IP Camera..........................................................

12

Gambar 2.3

Hasil Dari File Contoh 1.PHP ..................................................

15

Gambar 3.1

IP Camera TP-LINK TL-SC3130G..........................................

21

Gambar 3.2

Tampilan IP Camera ................................................................

22

Gambar 3.3

Settingan Bawaan Pabrik .........................................................

23

Gambar 3.4

Viewer Authentication Off.......................................................

23

Gambar 3.5

Konteks Diagram.....................................................................

24

Gambar 3.6

DFD Level 1 ............................................................................

27

Gambar 3.7

DFD Level 2 Manajemen User.................................................

29

Gambar 3.8

DFD Level 2 Manajemen Berita ..............................................

30

Gambar 3.9

DFD Level 2 Manajemen Komentar ........................................

31

Gambar 3.10 DFD Level 2 Tambah Komentar..............................................

32

Gambar 3.11 DFD Level 2 Tambah Input Kontak.........................................

32

Gambar 3.12 Conceptual Data Model Website..............................................

34

Gambar 3.13 Physical Data Model................................................................

35

Gambar 3.14 Halaman Utama Website..........................................................

37

Gambar 3.15 Halaman Form Komentar.........................................................

38

Gambar 3.16 Form Hubungi Kami ................................................................

38

Gambar 3.17 Halaman Administrator............................................................

39

Gambar 4.1

Halaman Utama Website..........................................................

41

Gambar 4.2

Tampilan Headline...................................................................

43

Gambar 4.3

Informasi Tentang Kebudayaan ...............................................

44

vii

Gambar 4.4

Tabel Kategori Berita...............................................................

45

Gambar 4.5

Tampilan Live Streaming.........................................................

46

Gambar 4.6

Tampilan Camera Dengan Frame.............................................

47

Gambar 4.7

Back-end Administrator...........................................................

48

Gambar 4.8

Halaman Menu Administrator .................................................

50

Gambar 4.9

Halaman Menu Berita ..............................................................

51

Gambar 4.10 Tampilan Antamuka ’Tambah Berita’ ......................................

52

Gambar 5.1

Halaman Utama .......................................................................

55

Gambar 5.2

Halaman Profil.........................................................................

56

Gambar 5.3

Halaman Submenu Profil .........................................................

57

Gambar 5.4

Halaman Informasi Kebudayaan ..............................................

58

Gambar 5.5

Halaman Informasi Pariwisata .................................................

58

Gambar 5.6

Halaman Informasi Fasilitas.....................................................

59

Gambar 5.7

Halaman Galari Foto................................................................

60

Gambar 5.8

Halaman Form Komentar.........................................................

61

Gambar 5.9

Halaman Form Kontak.............................................................

62

Gambar 5.10 Back-end Administrator...........................................................

63

Gambar 5.11 Halaman Logi Gagal ................................................................

63

Gambar 5.12 Halaman Administrator ...........................................................

64

Gambar 5.13 Manajamen Berita ...................................................................

64

Gambar 5.14 Tambah Berita .........................................................................

65

Gambar 5.15 Tampilan Berita Yang Telah Ditambahkan ..............................

66

viii

IMPLEMENTASI IP CAMERA UNTUK PENUNJANG PORTAL
E-GOVERNMANT
Oleh:
Suhanto
0634010066
Dosen Pembimbing¹ : Basuki Rahmat, S.si, MT
Dosen Pembimbing² : Fetty Trianggraeny, S.kom
ABSTRAK
Dalam mengembangkan sektor kebudayaan dan pariwisata suatu daerah,
seringkali dihadapkan pada permasalahan promosi serta panduan yang efektif bagi
wisatawan yang akan mau berkunjung. Untuk mengatasi permasalahan tersebut
maka salah satu penyelesaiannya adalah dengan membuat sistem informasi
pariwisata berbasis web. Sistem informasi ini berfungsi sebagai panduan bagi
wisatawan yang akan berkunjung, sekaligus sebagai media sarana promosi kepada
masyarakat secara global.
Pada proses pembuatan website, langkah awal yang dilakukan adalah
menganalisis data-data tentang pariwisata, membuat desain sistem, desain struktur
menu web dan desain interface dari web tersebut, setelah itu ditentukan
pemakaian software. Pada aplikasi ini, hardware yang dipakai adalah Ip Camera
TP-Link dan software yang dipakai adalah Photoshop, Macromedia Dreamweaver
MX untuk pembuatan desain interface, MySQL 5 sebagai manajemen database,
serta PHP 5 untuk bahasa pemrogramannya.
Hasil yang didapatkan dari pembuatan aplikasi ini adalah system informasi
berbasis web yang dilengkapi dengan fasilitas Live Streaming sebagai aplikasi
utama yang menampilkan informasi pariwisata secara lansung, searching untuk
membantu menemukan informasi yang dibutuhkan, serta guestbook sebagai
sarana penempatan pesan dari user.Penilaian user terhadap kriteria-kriteria
didalam sistem informasi pariwisata ini ditampilkan dalam bentuk polling, dari
hasil polling user diperoleh tingkat penilian responden terhadap fungsionalitas
menu Live Streaming secara khusus adalah 55% baik.

Kata Kunci:
Sistem Informasi Kebudayaan, Pariwisata, Live Streaming.

BAB I
PENDAHULUAN

1.1

Latar Belakang.
Teknologi Informasi sudah menjadi kebutuhan yang sangat penting dewasa ini,
seluruh kegiatan yang kita lakukan memerlukan informasi yang cepat dan akurat sebagai
dasar dalam pengambilan keputusan yang tepat sasaran. Berkembangnya kebutuhan akan
informasi dan pengolahan informasi yang semakin besar dan kompleks menyebabkan
timbulnya kebutuhan akan penggunaan jaringan komputer secara bersama. Penggunaan
jaringan komputer secara bersama ini tumbuh dan berkembang membentuk sebuah
jaringan yang besar dan global dan lebih kita kenal dengan nama internet.
Internet merupakan salah satu media yang saat ini banyak digunakan dalam
penyampaian informasi disuatu negara, kota, kantor maupun sarana pribadi dalam bentuk
aplikasi yang kita kenal juga dengan nama website.
Sektor pariwisata adalah satu sektor yang sangat berperan penting dalam
penerimaan devisa negara kita. Informasi akan pariwisata Indonesia merupakan salah
satu aspek yang berpengaruh dalam promosi pariwisata negara kita.
Kemudahan dalam pencarian informasi pariwisata suatu negara merupakan faktor yang
dominan dalam menentukan jumlah wisatawan yang berkunjung ke negara tersebut.

1

2

Namun saat ini website pemerintah daerah Kabupaten Merauke yang sudah ada
masih belum menyajikan data-data yang lengkap dan memadai terutama
informasi yang berhubungan dengan objek pariwisata, seni dan budaya.
Oleh karena itu, untuk memenuhi kebutuhan pemerintah daerah Kabupaten
Merauke dalam mewujudkan sebuah daerah wisata yang dikenal secara global,
sesuai dengan motonya IZAKOD BEKAI IZAKOD KAI (satu hati satu tujuan),
maka penulis tertarik melakukan penelitian dan membangun sebuah sistem
informasi

dengan

judul



IMPLEMENTASI

IP

CAMERA

UNTUK

PENUNJANG PORTAL E-GOVERMENT ” STUDI KASUS DISBUDPAR
KAB MERAUKE.
1.2

Perumusan Masalah.
1. Bagaimana membuat dan membangun Web Portal Pemerintah Daerah.
2. Bagaimana mengimplementasikan IP Camera untuk penunjung Portal
E-Government di Pemerintah Daerah Kabupaten Merauke.
3. Bagaimana user atau pengunjung mendapatkan informasi yang
lengkap dan akurat tentang Budaya dan Periwisata Kabupaten
Merauke.

1.3

Batasan Masalah.
Berdasarkan hasil penelitian yang telah dilakukan maka masalah yang dibatasi
hanya dalam ruang lingkup pembahasan mengenai :

3

1. Penelitian hanya dilakukan dilingkungan Sub Dinas Pariwisata dan
Budaya Pemerintah Daerah Kabupaten Merauke.
2. Situs yang dibangun hanya pada Dinas Budaya dan Pariwisata Kabupaten
Merauke, hanya menampilkan informasi objek-objek pariwisata.
1.4

Tujuan Penelitian.
1. Merancang dan membuat sebuah sistem informasi pariwisata dan budaya
Kabupaten Merauke.
2. Memberikan kemudahan kepada user atau pengunjung untuk melihat
potensi Kabupaten Merauke.

1.5

Manfaat.
Manfaat dari penelitian yang akan dilakukan adalah:
1. Memudahkan User untuk mendapatkan Informasi yang lengkap dan akurat
tentang Budaya dan Periwisata Kabupaten Merauke.
2. Sebagai media promosi Pemerintah Kabupaten Merauke secara global.
3. Dengan IP Camera (Internet Protocol Camera) user bisa melihat secara
lansung potensi daerah.

4

1.6

Metodologi Penelitian.
Langkah-langkah pengumpulan data sebagai dasar penyusunan skripsi :
1. Metoda Analisa, menganalisa masalah-masalah yang akan disajikan dan
mengumpulkan data.
2. Metoda

Literatur,

usaha

yang

dilakukan

dengan

tujuan

untuk

memudahkan dalam melengkapi data dan memecahkan masalah yang
merupakan sumber referensi bagi penulis dalam mengambil langkah
pengamatan dan melengkapi data.
1.7

Sistematika Penulisan.
Dalam laporan tugas akhir ini, pembahasan disajikan dalam enam bab dengan
sitematika pembahasan sebagai berikut:

BAB I

Pendahuluan.
Bab ini berisikan tentang latar belakang, perumusan masalah, batasan
masalah, tujuan, manfaat, dan sistematika penulisan pembuatan tugas
akhir.

BAB II

Tinjaun Pustaka.
Di bab ini akan dijelaskan tentang teori pemecahan masalah yang
berhubungan dengan pembuatan tugas akhir.

5

BAB III

Analisa dan Perencanan Sistem.
Pada bab ini dijelaskan tentang tata cara metode perencanaan sistem yang
akan digunakan untuk mengelola sumber data yang dibutuhkan sistem
antara lain: Data Flow Diagram ( DFD ) dan Genaral User Interface.

BAB IV

Implementasi Sistem.
Di bab ini akan dijelaskan implementasi dari program yang telah dibuat
meliputi implementasi proses dan implementasi antarmuka.

BAB V

Uji Coba dan Evaluasi.
Pada bab ini menjeleskan tentang pelaksanaan uji coba dan evaluasi dari
pelaksanaan uji coba dari program yang dibuat.

BAB VI

Penutup.
Bab ini berisikan kesimpulan dan saran dari penulis untuk pengembangan
sistem.

Daftar Pustaka.
Pada bagian ini akan dipaparkan tentang sumber-sumber literatur yang
digunakan dalam pembuatan laporan tugas akhir ini.

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

Pada bab II ini akan dibahas beberapa teori dasar untuk menunjang dalam menyelesaian
skripsi ini, antara lain: Profil Kabupaten Merauke, pengertian E-Government, IP Camera, PHP ,
dasar-dasar PHP, kelebihan PHP, definisi MySql, Koneksi database MySql dengan PHP, defisini
Jquery, kelebihan Jquery
2.1

Profil Kab.Merauke, Visi dan Misi dan Struktur Organisasi.
Papua sendiri merupakan Provinsi yang letaknya paling timur di Indonesia dan terdiri

dari beberapa Kabupaten salah satunya Kabupaten Merauke yang letaknya paling timur jika
dibandingkan dengan Kabupaten lain yang ada di Papua.
2.1.1 Profil Kabupaten Merauke.
Kabupaten Merauke merupakan salah satu dari 28 kabupaten yang ada di Propinsi Papua
yang terletak pada 137030’- 141000’ BT dan 5000’- 9000’ LS di ujung timur Indonesia. Kabupten
Merauke berbatasan dengan :


Sebelah Utara dengan Kabupaten Bovendigoel



Sebelah Timur dengan Papua New Guinea



Sebelah Selatan dengan Laut Arafura



Sebelah Barat dengan Kabupaten Mappi

6

7

Diketahui Merauke ditemukan pada tanggal 12 Februari 1902, Orang yang
pertama menetap di sana adalah pegawai pemerintah Belanda. Mereka mencoba
untuk hidup diantara dua suku asli yaitu Marind Anim dan Sohoers. Mereka berjuang
keras melawan keganasan alam (termasuk pemburu kepala). Lama kelamaan tempat
tersebut mengalami pertumbuhan yang sangat cepat sehingga menjadi sebuah "kota".
Jauh di eropa, para wanita suka memakai hiasan bulu dari burung dari khayangan
"Cendrawasih" di topi mereka. Dari Merauke orang Indonesia, Eropa dan Cina, mulai
untuk "menyerbu" hutan di selatan nugini untuk memburu burung sebanyak mungkin.
Ketika pemerintah Belanda melarang perburuan, mereka semua semua kembali ke
Merauke untuk menghabiskan uang yang mereka dapatkan. Hal ini yang
menyebabkan mengapa di kemudian hari populasi penduduk di Merauke tidak
banyak, ini dikarenakan Merauke adalah kota untuk para pendatang (orang asing).
Namun sekarang, banyak penduduk asli Papua yang mulai menetap di Merauke.

Asal mula nama "Merauke" sebenarnya berasal dari sebuah salah paham yang
dilakukan oleh para pendatang pertama. Ketika para pendatang menanyakan kepada
penduduk asli apa nama sebuah perkampungan , mereka menjawab " Maro-ke" yang
sebenarnya berarti "itu sungai Maro". Orang Marind berpikir bahwa sungai maro
(yang lebarnya 500m) lebih penting dari nama area tempat sebuah hutan yaitu Gandin
terletak. Penduduk asli papua sendiri menyebut area tempat kampung tersebut
terletak dengan mana " Ermasoek" (Sumber : http://students.ukdw.ac.id/ )

8

2.1.2 Visi dan Misi DISBUDPAR Kabupaten Merauke.
Terwujudnya Kota Merauke sebagai kota tujuan wisata terkemuka yang
bertumpu pada kekuatan dan keunggulan budaya lokal serta mampu memperkokoh
jati diri, memberikan manfaat yang positif bagi masyarakat, serta dapat menjadi
lokomotif pembangunan Kota Merauke secara menyeluruh.
Visi dan Misi
1. Mengoptimalkan potensi obyek, daya tarik, seni dan budaya yang ada di Kota
Merauke sebagai aset utama Kepariwisataan Merauke.
2. Membuat perencanaan pembangunan pariwisata, seni dan budaya Kota
Merauke secara komprehensif, terpadu dan berkelanjutan dengan tetap
mengedepankan prinsip pelestarian dan pengembangan pariwisata berbudaya.
3. Membangun kemitraan yang kondusif antara pemerintah, masyarakat, dan
swasta/pengusaha dalam mengembangkan pariwisata, seni dan budaya Kota
Merauke.
4. Meningkatkan peran aktif dan apresiasi masyarakat serta swasta/pengusaha
dalam memajukan pariwisata, seni dan budaya Kota Merauke.
5. Meningkatkan kualitas dan profesionalisme sumberdaya manusia bidang
pariwisata, seni dan budaya.
6. Meningkatkan pemahaman dan kesadaran akan pentingnya arti pelestarian
budaya.

9

7. Menumbuhkan sikap sadar wisata dan sadar budaya pada semua komponen
masyarakat Merauke.
8. Memberikan pelayanan prima dan menyiapkan system informasi pariwisata,
seni dan budaya yang memadai
9. Meningkatkan kesejahteraan masyarakat Merauke baik secara material
maupun sosial.
2.1.3 Struktur DISBUDPAR Kab.Merauke

Gambar 2.1. Struktur Organisasi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan
Gambar di atas merupakan penjelasan dari Struktur Organisasi Dinas Kebudayaan
dan Pariwisata yang ada di Pemerintah Kabupaten Merauke.

10

2.2

Pengertian E-government
Berdasarkan definisi dari E-Government adalah penggunaan teknologi

informasi oleh pemerintah (seperti : Wide Area Network, Internet dan mobile
computing) yang memungkinkan pemerintah untuk mentransformasikan hubungan
dengan masyarakat, dunia bisnis dan pihak yang berkepentingan. Dalam prakteknya,
E-Government adalah penggunaan Internet untuk melaksanakan urusan pemerintah
dan penyediaan pelayanan publik yang lebih baik dan cara yang berorientasi pada
pelayanan masyarakat.
E-Government dapat memperluas partisipasi publik dimana masyarakat
dimungkinkan untuk terlibat aktif dalam pengambilan keputusan/kebijakan oleh
pemerintah. E-Government juga diharapkan dapat memperbaiki produktifitas dan
efisiensi birokrasi serta meningkatkan pertumbuhan ekonomi. Adapun konsep dari EGovernment adalah menciptakan interaksi yang ramah, nyaman, transparan dan
murah antara pemerintah dan masyarakat, pemerintah dan perusahaan bisnis dan
hubungan antar pemerintah.
Inisiatif E-Government di Indonesia telah diperkenalkan melalui Instruksi
Presiden No. 6/2001 tgl. 24 April 2001 tentang Telematika (Telekomunikasi, Media
dan Informatika) yang menyatakan bahwa aparat pemerintah harus menggunakan
teknologi telematika untuk mendukung good governance dan mempercepat proses
demokrasi. Lebih jauh lagi, E-Government wajib diperkenalkan untuk tujuan yang
berbeda di kantor-kantor pemerintahan. Administrasi publik adalah salah satu area

11

dimana internet dapat digunakan untuk menyediakan akses bagi semua masyarakat
yang berupa pelayanan yang mendasar dan mensimplifikasi hubungan antar
masyarakat dan pemerintah.
E-Government dengan menyediakan pelayanan melalui internet dapat dibagi
dalam beberapa tingkatan yaitu penyediaan informasi, interaksi satu arah, interaksi
dua arah dan transaksi yang berarti pelayanan elektronik secara penuh. Interaksi satu
arah bisa berupa fasilitas men-download formulir yang dibutuhkan. Pemrosesan /
pengumpulan formulir secara online merupakan contoh interaksi dua arah. Sedangkan
pelayanan

elektronik

penuh

berupa

pengambilan

keputusan

dan

delivery

(pembayaran). Berdasarkan fakta yang ada pelaksanaan E-Government di Indonesia
sebagian besar barulah pada tahap publikasi situs oleh pemerintah atau baru pada
tahap pemberian informasi. Sumber http://rifaiza.wordpress.com/2007/08/15/definisidan-manfaat-utama-e-government/
2.2.1 Manfaat Implementasi E-Government.
Secara ringkas tujuan yang ingin dicapai dengan implementasi E-Government
adalah sebagai berikut:
1. Meningkatkan pelayanan pemerintah kepada warganya
2. Mempercepat proses pelaporan saat dibutuhkan oleh setiap pengambil keputusan
3. Meningkatkan akurasi data dan relevansi informasi
4. Meningkatkan interaksi dengan dunia usaha
5. Meningkatkan transparansi pelaksanaan tugas pemerintahan

12

6. Meningkatkan efektifitas administrasi sehingga dalam meningkatkan APD
7. Memberdayakan masyarakat melalui distribusi informasi dan transparansi
2.2.2 Pengertian IP Camera.
IP Camera (Internet Protocol Camera) Kamera pengintai yang menggunakan
jaringan Transmission Control Protocol/Internet Protocol network. Kamera ini
memiliki slot untuk RJ-45 ethernet, dimana apabila terhubung ke jaringan akan
mendapatkan IP address sendiri, yang mana kita dapat mengakses untuk melihat
kamera tersebut dari komputer-komputer yang terhubung ke jaringan melalui Internet
Explorer. Sumber www.megatron.biz

Gambar 2.2. Konsep Kerja IP Camera

13

2.2.3 Manfaat Implementasi IP Camera.
Secara ringkas tujuan yang ingin dicapai dengan implementasi IP Camera
adalah sebagai berikut:
1. Bisa memantau took/kantor/pabrik
2. Bisa memantau kantor cabang dari kantor pusat
3. Mengawasi kegiatan pabrik dan kantor
4. Mengawasi rumah (Babby Sitter/Pembantu dll)
5. Meningkatkan kinerja kerja staff
6. Mengurangi dan mencegah kecurangan dan penipuan
7. Mencegah kehilangan barang dan kerugian material
8. Memproktesi asset berharga anda
9. Bisa tetap memantau jalannya bisnis sambil berlibur bersama keluarga

3.3.

Pengertian PHP.
PHP merupakan bahasa interpreter yang hampir mirip dengan bahasa C dan

perl yang memiliki kesederhanaan dalam perintah. PHP dapat digunakan bersamaan
dengan WML sehingga pembangunan situs web site dapat dilakukan dengan cepat
dan mudah. PHP dapat digunakan untuk memperbarui (meng-update) database,
menciptakan database, dan mengerjakan perhitungan matematika. PHP dapat di
ambil gratis melalui internet dengan alamat situs http://www.PHP.net. Menurut
dokumen resmi PHP, PHP adalah singkatan dari Hypertext Preprocessor.

14

PHP merupakan bahasa scripting (berbentuk script) yang menyatu dengan
HTML dan dijalankan pada server side. Artinya semua sintaks yang penulis berikan
akan sepenuhnya dijalankan pada server sedangkan yang dikirimkan ke browser
(client side) hanya hasilnya saja. Secara khusus, PHP dirancang untuk membangun
sebuah web dinamis. Artinya, ia dapat membentuk suatu tampilan berdasarkan
permintaan yang up to date. Misalnya penulis bisa menampilkan isi database ke
dalam halaman web. Pada prinsipnya , PHP mempunyai fungsi yang sama dengan
scipt-script seperti ASP (Active Server Page), Cold Fusion dan lain-lain. Untuk
menjalankan PHP dibutuhkan web server. Yang sering digunakan adalah Apache web
server.
3.3.1 Dasar-dasar PHP.
PHP dijalankan dalam file berekstensi .PHP, .PHP3 atau .phtml, tetapi secara
umum ekstensi file PHP adalah (.PHP). Kode PHP menyatu dengan tag – tag HTML
dalam satu file. Kode PHP diawali dengan tag .
PHP diawali sebagai berikut :

File contoh1.PHP:



15


Contoh Sederhana







Gambar 2.2. Hasil dari file contoh 1.PHP.
Sumber : http://www.ilmukomputer.com//2003/Anon%20Kuncoro%20Widigno

16

3.3.2 Kelebihan PHP.
PHP terkenal dengan mempunyai 4 kelebihannya yaitu 4P (Four Pee) :
1. Practical / Praktis.
PHP adalah bahasa pemrograman yang sangat longgar dalam penulisan, dan ini
meningkatkan kepraktisan buat para penggunanya. Misalnya saja programmer tidak
diharuskan untuk menuliskan atau menghapus variabel. Walaupun kadang mereka
juga tidak bisa mengatakan dengan mudah yang kemudian dipanggil dalam sebuah
skrip, menebak formula terbaik dalam penetapan variabel secara otomatis kemudian
menghapus variabel dan dan mengembalikan resource ke sistem setelah skrip
berhasil di eksekusi. Pada akhirnya, PHP mampu membuat programmer lebih
berpikir pada tujuan akhir dari project yang akan dibuat.
2. Power.
Sudah menjadi rahasia umum kalau PHP mampu membuat halaman dinamis,
memanipulasi form, dan dapat dihubungkan dengan database. Selain yang disebutkan
tadi, ternyata PHP juga dapat melakukan hal – hal di bawah ini :
a.

Membuat dan memanipulasi file Macromedia Flash, gambar, dan Portable
Document Format PDF.

b.

Berkomunikasi dengan LDAP.

c.

Berkomunikasi dengan banyak protocol, termasuk IMAP, POP3 dan
NNTP.

d.

Berkomunikasi dengan Credit-Card Processing Solution.

17

3. Possibility
Jarang ada developer PHP yang terikat pada suatu implementasi pemecahan
masalah. Di lain sisi, ada banyak pilihan yang ditawarkan oleh PHP. Contohnya ada
pada database yang didukung oleh PHP. Kurang lebih semuanya ada 25 database,
termasuk Adabas D, dBase, FrontBase, Hyperwave, IBM DB2, Informix, Ingres,
Interbase, mSQL, direct MS-SQL, MySQL, Oracle, Oyrimos, PostgreSQL, Solid,
Sybase, Unix dbm dan Velocis.
Kemampuan

string-parsing

juga

bisa

dianggap

sebagai

banyaknya

kemungkinan yang ditawarkan oleh PHP. Dalam hal ini, PHP memiliki lebih dari 85
function untuk memanipulasi string. Kelebihan ini tak hanya akan menawarkan
keleluasaan untuk melakukan operasi string yang kompleks, namun juga
menjembatani program yang memiliki functionalitas yang sama (seperti Python dan
Perl) lewat PHP.
4. Price
PHP merupakan salah satu open source software, yang dapat diartikan sebagai
berikut :
a.

PHP dapat dimodifikasi, didistribusikan, dan diintegrasikan dengan produk
lain oleh penggunanya,

b.

Pengembangan dan auditing yang dilakukan secara terbuka,

c.

Semua orang bebas berpartisipasi.

18

3.3.3 Definisi MYSQL.
Berikut ini akan dijelaskan mengenai beberapa definisi MYSQL untuk
memperjelas pengertian tentang software ini :


MYSQL adalah sistem pengaturan relational database.

Suatu relational database, menyimpan data dalam bentuk tabel-tabel yang
kemudian akan diletakkannya semua data dalam satu ruang penyimpanan yang
besar.


MYSQL adalah Open Source Software (perangkat lunak).

Open Source artinya bahwa software tersebut memungkinkan untuk
digunakan dan dimodifikasi oleh siapa saja.


MYSQL menggunakan GPL (GNU General Public License)

Untuk

menentukan

apakah

seseorang

memenuhi

persyaratan

untuk

menggunakan software tersebut dalam situasi yang berbeda. Jika seseorang
merasa tidak nyaman dengan GPL atau ingin menggunakan MYSQL untuk
aplikasi bisnis, maka orang tersebut dapat membeli lisensi yang bersifat
komersial.

19

3.3.4 Koneksi Database MySql dengan PHP.
Berikut penulisan fungsi script untuk koneksi ke database MySQL :
1. mysql_connect()
Perintah ini digunakan untuk melakukan koneksi ke server database MySQL,
fungsi ini memiliki format penulisan sebagai berikut. mysql_connect (host,
username, password) ;
2. mysql_select_db()
Perintah ini digunakan untuk memilih database yang ada di server MySQL,
fungsi ini memiliki format penulisan sebagai berikut.
mysql_select_db (nama_database, pengenal_koneksi) ;
3. mysql_query()
Perintah ini digunakan untuk melakukan query atau menjalankan permintaan
terhadap sebuah tabel atau sejumlah tabel database, fungsi ini memiliki
format penulisan sebagai berikut.
mysql_query (permintaan, pengenal koneksi).
3.3.5 Definisi Jquery
Jquery adalah Javascript Libray atau kumpulan kode yang siap dipakai,
sehingga mempermundah dan mempercepat kita dalam membuat kode
javasrcipt.Secara standart apabila kita membuat kode javasrcipt, maka
diperlukan kode yang cukup panjang bahkan sangat sulit untuk dipahami.

20

3.3.6 Kelebihan Jquery
Jquery mempunyai beberapa kelebihan antara lain sebagai berikut:


Mempermudah akses dan manupalasi elemen tertentu pada dokumen,
Biasanya diperlukan baris yang cukup panjang untuk mengakses suatu
dokumen, namun dengan Jquery kita dapat melakukannya dengan
beberapa baris saja, karena Jquery mempunyai selector yang sangat
efesien untuk mengakses suatu elemen tertentu pada dokumen yang
selanjutnya bisa dimanipulasi sesuai dengan keinginan kita.



Mempermudah modifikasi atau perubahan tampilan pada halaman
web, biasanya untuk memodifikasi tampilan halaman web digunakan
CSS

(Cascading Style Sheet),

permasalahannya

CSS

sangat

dipengerahui oleh web browser yang digunakan, sehingga sering
terjadi halaman web yang kita buat sudah rapid dan bagus tampilannya
di browser Mozilla, namun ketika kita tampilkan di Opera menjadi
berantakan, dengan Jquery permasalahan ini bisa dihindari karena
Jquery dapat menyesuaikan style CSS pada semua browser.


Menyediakan fasilitas untuk membuat animasi sekelas flash dengan
mudah. Sumber http://bukulokomedia.com/artikel-101-bikin-websitesuper-keren-dengan-php-dan-jquery.html

21

BAB III
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
Pada bab III ini akan dibahas alur analisis dan perancangan pembuatan aplikasi berbasis
website antara lain: Ip Camera, Data Flow Diagram dan Graphical User Interface.
3.1.

Ip Camera (Internet Protocol Camera)
Ip Camera merupakan kamera pengintai berbasis Internet Protocol yang dapat dilihat

melalui web browser kapan saja dan dimana saja. Perangkat ini sangat ideal digunakan untuk
me-monitoring secara visual dan audio lingkungan rumahan dan perkantoran. Dilengkapi fitur
setting alarm yang dikirimkan via email jika ada pergerakan yang tertangkap oleh kamera ini.
Uniknya kamera ini sangat praktis dan portabel ditempatkan dimana saja karena selain
menggunakan koneksi kabel UTP (Unshielded Twisted Pair), kamera ini dapat menggunakan
koneksi wireless (radio wifi) ke wifi router. Sumber : http://www.alnect.net/

Gambar 3.1. Ip Camera TP-Link TL-SC3130G

21

21

BAB III
ANALISIS DAN PERANCANGAN SISTEM
Pada bab III ini akan dibahas alur analisis dan perancangan pembuatan
aplikasi berbasis website antara lain: Ip Camera, Data Flow Diagram dan
Graphical User Interface.
3.1.

Ip Camera (Internet Protocol Camera)
Ip Camera merupakan kamera pengintai berbasis Internet Protocol yang

dapat dilihat melalui web browser kapan saja dan dimana saja. Perangkat ini
sangat ideal digunakan untuk me-monitoring secara visual dan audio lingkungan
rumahan dan perkantoran. Dilengkapi fitur setting alarm yang dikirimkan via
email jika ada pergerakan yang tertangkap oleh kamera ini. Uniknya kamera ini
sangat praktis dan portabel ditempatkan dimana saja karena selain menggunakan
koneksi kabel UTP (Unshielded Twisted Pair), kamera ini dapat menggunakan
koneksi wireless (radio wifi) ke wifi router. Sumber : http://www.alnect.net/

Gambar 3.1. Ip Camera TP-Link TL-SC3130G

22

Dengan menggunkan kelebihan fitur Ip Camera yang bisa dilihat dengan
menggunkan web browser, dalam kasus ini penulis akan meimplementasikan Ip
Camera tersebut didalam portal E-Goverment sehingga memberikan fasilitas live
streaming kepada user atau pengunjung website.
3.1.1. Setting Ip Camera
Alamat Ip Camera bawaan dari pabrikan yaitu 192.168.1.10, selanjutnya
kita ketikan alamat IP (Internet Protocol) tersebut di halaman web browser kita
jika benar maka anda akan mendapatkan tampilan gambar seperti dibawah ini.

Gambar 3.2. Tampilan Ip Camera
Dari Gambar 3.2. itu merupakan halaman utama Ip Camera yang nantinya kita
akan melakukan settingan sesuai dengan kebutuhan kita.
3.1.2. Setting Ip Camera Untuk User
Agar semua user atau pengunjung bisa melihat gambar yang ditampilkan
oleh Ip Camera, kita harus melakukan settingan khusus untuk user dan adapun
langkah-langkahnya sebagai berikut:

23

1. Silahkan anda ketikan alamat IP (Internet Protocol) 192.168.1.10 jika
benar anda akan mendapatkan tampilan seperti gambar 3.2.
2. Selanjutnya anda klik setting kemudian dilanjutkan dengan mengklik
basic dan klik pada menu security dan yang terakhir anda klik pada
menu Account jika yang anda lakukan dengan benar maka anda akan
mendapatkan tampilan seperti dibawah ini.

Gambar 3.3. Settingan Bawaan Pabrik
Dari tampilan gambar diatas silahkan anda rubah tanda check On pada Viewer
authentication menjadi Off seperti contoh gambar dibawah ini.

Gambar 3.4. Viewer Authentication Off
Settingan di atas bertujuan, agar setiap user atau pengunjung yang ingin melihat
tampilan gambar dari Ip Camera tanpa harus memasukkan password.
3.2.

Data Flow Diagram

24

DFD merupakan alat perancangan sistem yang berorientasi pada alur data
dengan konsep dekomposisi dapat digunakan untuk penggambaran analisa
maupun rancangan sistem yang mudah dikomunikasikan oleh profesional sistem
kepada pemakai maupun pembuat program.
3.2.1. Konteks Diagram
Konteks diagram menjelaskan gambaran secara umum mengenai sistem
aplikasi web yang dibuat. Pada diagram tersebut, terdapat 2 entitas yang terlibat,
yaitu: Pengunjung dan Admin. Berikut gambar konteks diagram

login

1
data guestbook

data info (tambah)

data info

data info (ubah)
data info (hapus)
ADMIN

konfirmasi

data info web
PORTAL E-GOVERMENT
DISBUDPAR KAB.MERAUKE

data guestbook (isi)

GUEST

data info baru
data info (update)
data info (hapus)

Gambar 3.5. Konteks Diagram
Penjelasan Gambar 3.5. Konteks Diagram:
1. Proses login yang di tangani oleh sistem, sistem akan memberi
konfirmasi apakah login yang dilakukan oleh admin benar atau salah,
jika user yang melakukan login dengan benar maka user tersebut akan
dibawah kehalaman administrator, dan sebaliknya jika user gagal login
maka user akan mendapatkan tampilakan informasi yang memerintahkan
user diminta untuk melakukan login ulang.
2. Proses tambah data ini meliputi menu-menu (tambah user, tambah
agenda, tambah kategori, tambah berita, tambah komentar, tambah

25

download, tambah banner, tambah polling, tambah hubungi kami,
tambah galeri foto, tambah album, tambah menu utama, tambah halaman
statis, tambah sub menu) sistem akan memberi konfirmasi bahwa data
yang di-input-kan telah masuk atau tidak yang ditangani oleh sistem.
3. Proses ubah data ini meliputi dari (ubah user, ubah agenda, ubah
kategori, ubah berita, ubah download, ubah banner, ubah polling, ubah
galeri foto, ubah album, ubah menu utama, ubah halaman statis dan ubah
sub menu) telah ter-update atau tidak yang ditangani oleh sistem.
4.

Proses hapus data (hapus user, hapus agenda, hapus kategori, hapus
berita, hapus komentar, hapus download, hapus banner, hapus polling,
hapus hubungi kami, hapus galeri foto, hapus album, hapus menu utama,
hapus halaman statis, sub menu)

5. Pengunjung dapat memasukkan komentar yang ditangani oleh sistem di
form komentar.
6. Pengunjung dapat menghubungi secara online yang ditangani oleh
sistem di form hubungi kami
7. Pengunjung dapat melihat informasi-informasi yang ditangani oleh
sistem serta yang disediakan oleh admin.

3.2.2. Data Flow Diagram Level 1

26

tambah user baru
konfirmasi user baru
data manajemen modul
konfirmasi data modul

1.1
Manajemen
user

data agenda

1.2

konfirmasi data agenda

Manajemen
modul

data kategori
admin

konfirmasi data kategori

1.3
Agenda
1.4
Kategori

data berita
konfirmasi
data berita

1.5
Berita
1.6

data tag
konfirmasi data tag

Tag
1.7

konfirmasi
data komentar

Kementar

data komentar

1.8

konfirmasi data komentar

Banner

data komentar
1.9
konfirmasi data poling

poling

data poling

1.10

konfirmasi data hubungi kami
hubungi kami

data hubungi kami
1.11
konfirmasi data album
album
data album

1.12

data galeri
galeri foto

konfirmasi data galeri
1.13
data menu utama
konfirmasi menu utama

Menu Utama
1.14

data sub menu

Sub Menu

konfirmasi data sub menu
1.15
data download
Download

1.16

konfirmasi data download
data halam statis
konfirmasi data halaman statis

Halaman Statis

27

banner

3

berita

4

download

5

galeri

6
data halaman statis

7

halaman statis

konfirmasi data halaman statis
8

data poling

polling

konfirmasi data poling
9

data agenda

Agenda

konfirmasi data sekilas info
data statistik

10

statistik

konfirmasi data statistik
1.17
data galeri
konfirmasi data galeri
data download

data info web
konfirmasi data info web

penyajian informasi

konfirmasi data download
data berita
konfirmasi data berita
data banner

guest

konfirmasi data banner
1.18
data komentar (isi)
konfirmasi data komentar

proses komentar

1.19

data guestbook (isi)
konfirmasi data guestbook

proses guestbook

Gambar 3.6. DFD Level 1
Penjelasan Gambar 3.6. DFD Level 1:
1.

Proses Login :
Administrator Login terlebih dahulu untuk meng-inputkan data.
Sistem akan mengecek, apa benar admin memasukkan user dan
password, setelah itu sistem akan memberi konfirmasi.

2.

Proses Pencatatan Isi (input) data :
Setelah Admin memasukkan username dan password dengan
benar, admin dapat meng-input data sistem akan memberi konfirmasi
data apa yang ingin di-inputkan. Setelah di-inputkan oleh admin sistem

28

akan memberikan konfirmasi apa data yang telah di inputkan telah
tersimpan kedalam database atau tidak.
3.

Proses Pencatatan Ubah (update) data :
Administrator bisa meng-update data (ubah user, ubah agenda,
ubah kategori, ubah berita, ubah download, ubah banner, ubah polling,
ubah galeri foto, ubah album, ubah menu utama, ubah halaman statis,
ubah sub menu) yang sudah ada, Sistem akan memberi konfirmasi
data telah di-update apa belum atau telah tersimpan kedalam database
atau tidak.

4.

Proses Komentar :
Pengunjung dapat mengisi komentar yang telah disediakan oleh
admin. Jika sudah mengisi dengan benar maka sistem memberi
konfirmasi bahwa data telah masuk kedalam database atau tidak.

5.

Proses Hapus Data :
Admin dapat menghapus data-data (hapus user, hapus agenda,
hapus kategori, hapus berita, hapus download, hapus banner, hapus
galeri foto, hapus album, hapus menu utama, hapus halaman statis,
hapus sub menu)

5.

Proses Penyajian Informasi :
User atau pengunjung bisa melihat informasi seputar kebudayaan
dan pariwisata Kabupaten Merauke yang telah disediakan oleh
administrator.

29

3.2.3. Data Flow Diagram Level 2 Input Data
Didalam website Dinas Kebudayaan Dan Pariwisata Kabupaten Merauke.
Proses sistem input data dapat dipecah lagi, didalam form input data yaitu:
a. Tambah data
b. Ubah data
c. Hapus data
d. Input data komentar
e. Input data hubungi kami

3.2.4. DFD Level 2 Sub Proses Tambah User

data user baru

1.1.1
konfirmasi data user baru

konfirmasi data user baru

proses tambah user
baru

data user baru

Admin
1

users

1.1.2
konfirmasi password baru
password lama

proses ganti
password

password baru
konfirmasi password baru

Gambar 3.7. DFD Level 2 Manajeman User
Penjelasan Gambar 3.7. DFD Level 1 Manajemen User
1. Setelah admin melakukan login, didalam sistem website akan muncul
form menu manajemen user, manajemen modul, agenda, berita,
komentar, download, banner, polling, hubungi kami, album, galeri
foto, menu utama, sub menu, halaman statis
2. Setelah admin memilih menu manajemen user, admin membuat user
baru yang dimana user hanya di beri akses untuk menambahkan dan
menghapus sebuah berita dan agenda yang di inputkannya.
3.2.5. DFD Level 2 Sub Proses Ubah Berita

30

data berita baru
konfirmasi data berita baru

1.5.1
konfirmasi data berita baru
proses tambah berita
baru

data berita baru

Admin
5

berita

1.5.2
konfirmasi berita baru
data berita lama

data berital baru
proses edit berita

konfirmasi berita baru

1.5.3
konfirmasi hapus berita
data berita

data berita
proses hapus berita

konfirmasi hapus berita

Gambar 3.8. DFD Level 1 Manajemen Berita
Penjelasan Gambar 3.8. DFD Level 1 Manajemen Berita
1. Setelah administrator melakukan login, didalam sistem website akan
muncul form menu manajemen user, manajemen modul, agenda, berita,
komentar, download, banner, polling, hubungi kami, album, galeri foto,
menu utama, sub menu, halaman statis
2. Setelah berhasil login administrator bisa memilih menu manajemen
berita yang dimana tampilan form berita tersebut memberikan fasalitas
tambah berita, edit berita dan hapus berita, untuk mengendit berita seorang
administrator bisa memilih salah berita yang nantinya akan diedit isi
beritanya.

3.2.6. DFD Level 2 Sub Proses Hapus Data

31

1.7.1
Admin

Edit Komentar

7

Komentar

1.7.2
Hapus Komentar
Data Komentar

Data Komentar

Gambar 3.9. DFD Level 2 Manajemen Komentar
Penjelasan Gambar 3.9. DFD Level 2 Proses Komentar
1. Setelah Administrator melakukan login, didalam sistem website akan
muncul form menu manajemen user, manajemen modul, manajemen
agenda, manajemen berita, manajemen komentar, manajemen download,
manajemen banner, manajemen polling, manajemen hubungi kami,
manajemen album, manajemen galeri foto, manajemen menu utama, sub
manajemen menu dan manajemen halaman statis.
2. Setelah berhasil login administrator bisa memilih menu manajemen
komentar yang dimana tampilan form komentar tersebut memberikan
fasalitas edit komentar dan hapus komentar, untuk menghapus komentarkomentar yang sudah tidak diperukan lagi, seorang administrator bisa
memilih salah komentar yang nantinya akan dihapus dari form komentar.

3.2.7. DFD Level 2 Proses Input Data Komentar

32

data komentar baru

1.18.1
konfirmasi dat