Pengaruh rasio likuiditas, solvabilitas, profitabilitas, dan aktivitas terhadap perubahan laba : studi empiris di perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2007-2012.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, PROFITABILITAS,
DAN AKTIVITAS TERHADAP PERUBAHAN LABA
Studi Empiris di Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia
periode 2007-2012

SKRIPSI
Diajukan dalam Rangka Menulis Skripsi
Program Studi Akuntansi, Jurusan Akuntansi
Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma

Oleh:
Feronika Malau
NIM: 092114042


PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2013

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, PROFITABILITAS,
DAN AKTIVITAS TERHADAP PERUBAHAN LABA
Studi Empiris di Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia
periode 2007-2012

SKRIPSI

Diajukan dalam Rangka Menulis Skripsi
Program Studi Akuntansi, Jurusan Akuntansi
Fakultas Ekonomi
Universitas Sanata Dharma

Oleh:
Feronika Malau
NIM: 092114042

PROGRAM STUDI AKUNTANSI JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI
UNIVERSITAS SANATA DHARMA
YOGYAKARTA
2013
i

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK

TIDAKTERPUJI
TERPUJI

ii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

iii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI


MOTTO DAN PERSEMBAHAN

Impian kita biasanya berada pada empat atau lima langkah di depan jangkauan
pengetahuan dan pengalaman kita. Namun, melalui kerja keras, tekad yang membara,
juga ikhtiar coba-coba, terkadang di sana kita mampu mencari cara untuk mencapai
impian kita.
(Albert Einstein)

The best and most beautiful things in the word cannot be seen or even touched. They
must be felt with the heart.
(Hellen Keller)

Kupersembahkan karyaku ini untuk:
Tuhan Yesus dan Bunda Maria
Bapak dan Mama ku tercinta
Abang Konrad tersayang

iv


PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

UNIVERSITAS SANATA DHARMA
FAKULTAS EKONOMI
JURUSAN AKUNTANSI-PROGRAM STUDI AKUNTANSI

PERNYATAAN KEASLIAN KARYA
Yang bertanda tangan di bawah ini, saya menyatakan bahwa skripsi dengan
judul: Pengaruh Rasio Likuiditas, Solvabilitas, Profitabilitas, dan Aktivitas terhadap
Perubahan Laba : Studi Empiris di Perusahaan Munufaktur yang Terdaftar di Bursa
Efek Indonesia periode 2007-2012 dan telah dimajukan untuk diuji 30 Juli 2013
adalah benar hasil karya saya.
Dengan ini saya menyatakan dengan sesungguhnya bahwa yang saya tulis ini
tidak memuat karya orang lain, kecuali yang telah disebutkan dalam kutipan dan
daftar pustaka, sebagai layaknya karya ilmiah.


Yogyakarta, 10 Juli 2013
Yang membuat pernyataan,

Feronika Malau

v

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

LEMBAR PERNYATAAN PERSETUJUAN PUBLIKASI KARYA ILMIAH
UNTUK KEPENTINGAN AKADEMIK

Yang bertanda tangan di bawah ini, saya mahasiswa Universitas Sanata Dharma
NAMA


: Feronika Malau

NIM

: 092114042

Demi mengembangkan ilmu pengetahuan saya memberikan kepada perpustakaan
Universitas Sanata Dharma skripsi saya yang berjudul ”PENGARUH RASIO
LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, PROFITABILITAS, DAN AKTIVITAS
TERHADAP PERUBAHAN LABA: Studi Empiris di Perusahaan Manufaktur
yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2007-2012” beserta perangkat yang
diperlukan. Dengan demikian saya memberikan kepada perpustakaan Universitas
Sanata Dharma hak untuk menyimpan, mengalihkan dalam bentuk media lain,
mengelola dalam bentuk pangkalan data, mendistribusikan secara terbatas, dan
mempublikasikannya di internet atau kepada media lain untuk kepentingan akademis
selama tetap menyantumkan nama saya sebagai penulis.
Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya.

Dibuat di Yogyakarta

Pada tanggal 10 Juli 2013
Yang menyatakan :

Feronika Malau

vi

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

KATA PENGANTAR
Puji syukur penulis ucapkan kepada Tuhan Yesus, atas segala berkat, kasih,
dan karunia serta pertolongan dan bimbinganNya selama penulis menyelesaikan
skripsi ini, dengan judul “PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS,
PROFITABILITAS, DAN AKTIVITAS TERHADAP PERUBAHAN LABA”.
Tujuan penulisan skripsi ini adalah untuk memenuhi syarat guna memperoleh

gelar Sarjana Ekonomi pada Program Studi Akuntansi, Jurusan Akuntansi, Fakultas
Ekonomi, Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
Dalam penulisan skripsi ini, meskipun penulis mengalami banyak kesulitan
dan hambatan-hambatan, namun berkat doa, dukungan, bimbingan, nasehat, dan
saran dari beberapa pihak, penulis dapat menyelesaikan skripsi ini. Dengan demikian
pada kesempatan ini penulis ingin menyampaikan rasa terimakasih yang sebesarbesarnya kepada:
1. Dr. Ir. P. Wiryono P., S.J selaku Rektor Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
2. Dr. H. Herry Maridjo., M. Si selaku Dekan Faultas Ekonomi Universitas Sanata
Dharma Yogyakarta.
3. Antonius Diksa Kuntara., SE., MFA., QIA selaku Wakil Dekan Fakultas
Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
4. Drs. YP. Supardiyono, M.Si., Akt selalu Ketua Program Studi Akuntansi
Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharama Yogyakarta.
5. Firma Sulistiyowati, S.E., M.Si., QIA selaku Wakil Ketua Program Studi
Akuntansi Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma Yogyakarta.
6. M. Trisnawati R., S.E., M.Si., Akt, QIA selaku Dosen Pembimbing yang dengan
sabar telah membimbing, memberi semangat, masukan, dan diskusi-diskusi
kepada penulis hingga selesainya skripsi ini.
7. Lisia Apriani, S. E., M.Si., Akt., QIA, Dr. FA. Joko Siswanto, M.M., Akt., QIA,
dan Dr. Titus Odong Kusumajati, M. A. selaku dosen penguji yang telah

memberikan masukan yang begitu bermanfaat dalam skripsi ini.
8. Bapak saya Usman Malau dan Mama saya Nurhaida Sitanggang yang selalu
memberikan cinta, kasih sayang, dan dukungan yang begitu luar biasa bagi
penulis, penulis tidak akan bias membalas semua kasih sayang yang mereka
vii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

berikan kepada penulis, hanya keberhasilan dan kesuksesan yang membuat
mereka bangga yang bisa penulis berikan kepada mereka.
9. Abangku Konrad Malau yang selalu memberikan dukungan, semangat, dan
motivasi yang selalu diberikan kepada penulis.
10. Seluruh Dosen Fakultas Ekonomi Universitas Sanata Dharma yang telah banyak
memberikan wawasan dan pengetahuan yang sangat berharga.
11. Seluruh Staf Karyawan Sekretariat Fakultas Ekonomi Universitas Sanata

Dharma yang telah banyak membantu penulis.
12. Ibu Maria Tutik Haryanti yang telah membantu memberikan data untuk
penelitian penulis.
13. Semua pihak yang tidak dapat penulis sebutkan satu per satu.
Penulis menyadari bahwa skripsi ini masih banyak kekurangannya, oleh karena
itu penulis mengharapkan kritik dan saran. Semoga skripsi ini dapat bermanfaat bagi
pembaca.

Yogyakarta, 3 Juli 2013

Feronika Malau

viii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL ............................................................................................ i
HALAMAN PERSETUJUAN PEMBIMBING ................................................... ii
HALAMAN PENGESAHAN ............................................................................ iii
HALAMAN MOTTO DAN PERSEMBAHAN.................................................. iv
HALAMAN PERNYATAAN KEASLIAN KARYA TULIS .............................. v
HALAMAN PERNYATAAN PUBLIKASI ....................................................... vi
HALAMAN KATA PENGANTAR .................................................................. vii
HALAMAN DAFTAR ISI ................................................................................. ix
HALAMAN DAFTAR TABEL ......................................................................... xi
ABSTRAK ........................................................................................................ xii
ABSTRACT..................................................................................................... xiii
BAB I
PENDAHULUAN ............................................................................. 1
A. Latar Belakang ............................................................................. 1
B. Rumusan Masalah ........................................................................ 3
C. Batasan Masalah .......................................................................... 3
D. Tujuan Penelitian ......................................................................... 4
E. Manfaat Penelitian ....................................................................... 4
F. Sistematika Penulisan ................................................................... 5
BAB II
LANDASAN TEORI ......................................................................... 7
A. Laporan Keuangan ....................................................................... 7
B. Analisis Laporan Keuangan ........................................................ 12
C. Analisis Rasio Keuangan ............................................................ 14
D. Konsep Laba .............................................................................. 20
E. Tinjauan Penelitian Sebelumnya ................................................. 23
F. Hipotesis .................................................................................... 26
BAB III METODE PENELITIAN ................................................................. 32
A. Jenis Penelitian........................................................................... 32
B. Tempat dan Waktu Penelitian ..................................................... 32
C. Subjek dan Objek Penelitian ....................................................... 32
D. Populasi dan Sampel .................................................................. 33
E. Data yang Diperlukan................................................................. 34
F. Teknik Pengumpulan Data ......................................................... 34
G. Variabel Penelitian ..................................................................... 34
H. Teknik Analisis .......................................................................... 36
BAB IV GAMBARAN UMUM OBJEK PENELITIAN ................................ 41
A. Gambaran Umum Bursa Efek Indonesia ..................................... 41
B. Gambaran Umum Perusahaan .................................................... 43
BAB V ANALISIS DATA DAN PEMBAHASAN ...................................... 57
A. Deskripsi Data ............................................................................ 57
B. Analisis Data .............................................................................. 59
C. Pembahasan ............................................................................... 75

ix

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

BAB VI

PENUTUP
A. Kesimpulan ................................................................................ 81
B. Keterbatasan Penelitian .............................................................. 81
C. Saran .......................................................................................... 82
DAFTAR PUSTAKA ........................................................................................ 83
LAMPIRAN ................................................................................................... 86

x

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

DAFTAR TABEL
Halaman
Tabel 3.1
Tabel 5.1
Tabel 5.2
Table 5.3
Tabel 5.4
Tabel 5.5
Tabel 5.6
Tabel 5.7
Tabel 5.8
Tabel 5.9
Tabel 5.10
Tabel 5.11
Tabel 5.12
Tabel 5.13
Tabel 5.14
Tabel 5.15
Tabel 5.16
Tabel 5.17
Tabel 5.18
Tabel 5.19
Tabel 5.20

Seleksi Sampel ........................................................................... 33
Data Nama Perusahaan ............................................................... 58
Data Nama Perusahaan Outliers ................................................. 59
Contoh hasil perhitungan perubahan laba ................................... 59
Contoh hasil perhitungan Current Ratio ..................................... 60
Contoh hasil perhitungan Quick Ratio ........................................ 60
Contoh hasil perhitungan Debt Ratio .......................................... 60
Contoh hasil perhitungan Debt to Equity Ratio ........................... 61
Contoh hasil perhitungan Gross Profit Margin ......................... 61
Contoh hasil perhitungan Net Profit Margin ............................. 62
Contoh hasil perhitungan Return On Assets .............................. 62
Contoh hasil perhitungan Return On Equity .............................. 62
Contoh hasil perhitungan Inventory Turnover ........................... 63
Contoh hasil perhitungan Fixed Assets Turnover ........................ 63
Contoh hasil perhitungan Total Assets Turnover ....................... 64
Hasil Uji Normalitas................................................................... 64
Hasil Uji Multikolinearitas ......................................................... 65
Hasil Heteroskedastisitas ............................................................ 66
Hasil Uji Autokorelasi ................................................................ 67
Hasil Uji F.................................................................................. 68
Hasil Uji t................................................................................... 69

xi

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

ABSTRAK
PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, SOLVABILITAS, PROFITABILITAS,
DAN AKTIVITAS TERHADAP PERUBAHAN LABA
Studi Empiris di Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia
periode 2007-2012

Feronika Malau
Universitas Sanata Dharma
Yogyakarta
Rasio keuangan merupakan salah satu alat yang dapat digunakan untuk
mengukur perubahan laba. Tujuan penelitian ini adalah untuk memperoleh bukti
empiris bahwa rasio likuiditas, solvabilitas, profitabilitas, dan aktivitas berpengaruh
terhadap perubahan laba.
Jenis penelitian adalah penelitian kuantitatif. Teknik analisis data
menggunakan uji statistik yaitu regresi berganda, dengan bantuan SPSS 20.
Hasil analisis menunjukkan bahwa data-data yang digunakan di dalam
penelitian ini telah memenuhi asumsi klasik yang meliputi tidak terjadi gejala
multikolinearitas, tidak terdapat autokorelasi, tidak terjadi gejala heteroskedastisitas,
dan data telah terdistribusi normal. Hasil penelitian dengan menggunakan analisis
regresi berganda, secara simultan yaitu rasio likuiditas (Current Ratio, Quick Ratio),
solvabilitas (Debt Ratio, Debt Equity Ratio), profitabilitas (Gross Profit Margin, Net
Profit Margin, Return On Asset, Return On Equity), dan aktivitas (Inventory
Turnover, Fixed Asset Turnover, dan Total Asset Turnover) berpengaruh signifikan
terhadap perubahan laba. Pengujian secara parsial menggunakan uji t menunjukkan
bahwa ada 2 rasio keuangan yang berpengaruh signifikan terhadap perubahan laba
yaitu Debt Ratio dengan tingkat signifikansi 0.009 dan Total Asset Turnover dengan
tingkat signifikansi 0.027.

xii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

ABSTRACT
THE EFFECT OF LIQUIDITY, SOLVABILITY, PROFITABILITY, AND
ACTIVITY RATIOS TO THE FLUCTUATION OF PROFIT
An Empirical Study of Manufacture Companies Listed on The Indonesian Stock
Exchange
Period 2007-2012

Feronika Malau
Sanata Dharma University
Yogyakarta
Financial ratio is one of the instruments to measure the earning changes. This
research aims to find evidences that the ratio of liquidity, solvability, profitability,
and activity do affect the earning changes.
This research is a quantitative research. The data analysis technique used by
the researcher is Multiple Linear Regression with SPSS-20 computer software.
The analysis that the data for this research has fulfilled the classical
assumptions no multicolinearity, no autocorrelation, no heteroscedasticity and
distributed normally. The result of simultant multi-regression shows that the ratio of
liquidity (Current Ratio, Quick Ratio), the ratio of solvability (Debt Ratio, Debt
Equity Ratio),the ratio of profitability (Gross Profit Margin, Net Profit Margin,
Return On Asset, Return On Equity), and the ratio of activity (Inventory Turnover,
Fixed Asset Turnover, and Total Asset Turnover) do have significant affect to the
earning changes. The t-test result show that two financial ratios significantly affect
the earning changes. The ratios are Debt Ratio, with the level of significance of 0.009
and Total Asset Turnover, with the level of significance of 0.027.

xiii

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Seiring dengan krisis multi dimensi yang melanda Indonesia terutama
pada aspek perekonomian, berdampak pada kegiatan ekonomi bahwa ratusan
perusahaan terancam bangkrut. Oleh karena itu, perusahaan harus dapat
memanfaatkan peluang dan kesempatan yang ada agar dapat terus bertahan dan
berkembang. Hal ini mendorong perusahaan untuk lebih hati-hati dalam
menjalankan usahanya secara lebih efektif, efisien dan ekonomis sehingga akan
mampu bersaing dengan perusahaan-perusahaan lainnya untuk dapat menjaga
kelangsungan hidupnya dalam jangka panjang.
Masyarakat pada umumnya mengukur keberhasilan suatu perusahaan
berdasarkan kinerjanya. Kinerja perusahaan dapat dinilai melalui laporan
keuangan yang disajikan secara teratur setiap periode (Sulardi, 2003). Laporan
keuangan yang diterbitkan oleh perusahaan merupakan salah satu sumber
informasi mengenai posisi keuangan perusahaan, kinerja serta perubahan posisi
keuangan perusahaan, yang sangat berguna untuk mendukung pengambilan
keputusan yang tepat. Agar informasi yang tersaji menjadi lebih bermanfaat
dalam pengambilan keputusan, data keuangan harus dikonversi menjadi
informasi yang berguna dalam pengambilan keputusan ekonomis. Hal ini
ditempuh dengan cara melakukan analisis laporan keuangan.

1

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

2

Analisis rasio keuangan merupakan alat analisis dalam membuat
perencanaan dan pengendalian keuangan yang baik. Rasio keuangan pada
dasarnya disusun dengan menggabungkan angka-angka di dalam atau antara
laporan keuangan yang satu dengan yang lainnya. Analisa berupa rasio dapat
menjelaskan kepada penganalisa tentang baik buruknya posisi keuangan
perusahaan. Rasio keuangan yang digunakan dan diduga berpengaruh terhadap
perubahan laba dalam penelitian ini adalah rasio Likuiditas (Current Ratio,
Quick Ratio), Solvabilitas (Debt Ratio, Debt to Equity Ratio), Profitabilitas
(Gross Profit Margin, Net Profit Margin, Return On Asset, Return On Equity),
Aktivitas (Inventory Turnover, Fixed Asset Turnover, dan Total Asset Turnover).
Penelitian ini dimaksudkan untuk melakukan pengujian lebih lanjut
temuan-temuan empiris mengenai rasio Likuiditas, Solvabilitas, Profitabilitas
dan Aktivitas khususnya yang berhubungan dengan perubahan laba. Alasan
pemilihan laba akuntansi dikarenakan laba mencerminkan kinerja perusahaan,
dari ukuran laba maka dapat dilihat apakah perusahaan mempunyai kinerja yang
bagus atau tidak. Jika rasio Likuiditas (Current Ratio, Quick Ratio), Solvabilitas
(Debt Ratio, Debt to Equity Ratio), Profitabilitas (Gross Profit Margin, Net
Profit Margin, Return On Asset, Return On Equity), Aktivitas (Inventory
Turnover, Fixed Asset Turnover, dan Total Asset Turnover) berpengaruh
terhadap perubahan laba, temuan ini merupakan pengetahuan yang cukup
berguna bagi para pemakai laporan keuangan yang secara riil, maupun potensial
berkepentingan dengan suatu perusahaan. Sebaliknya, jika rasio keuangan tidak

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

3

cukup berpengaruh terhadap perubahan laba, maka hasil penelitian ini akan
memperkuat bukti tentang inkonsistensi temuan-temuan empiris sebelumnya.
Berdasarkan uraian di atas, maka peneliti tertarik untuk melakukan
penelitian mengenai pengaruh rasio likuiditas, solvabilitas, profitabilitas, dan
aktivitas terhadap perubahan laba di perusahaan manufaktur yang terdaftar di
Bursa Efek Indonesia.

B. Rumusan Masalah
Berdasarkan latar belakang di atas, maka yang menjadi pusat penelitian
ini adalah apakah rasio likuiditas (Current Ratio, Quick Ratio), solvabilitas
(Debt Ratio, Debt to Equity Ratio), profitabilitas (Gross Profit Margin, Net
Profit Margin, Return On Asset, Return On Equity), aktivitas (Inventory
Turnover, Fixed Asset Turnover, dan Total Asset Turnover) berpengaruh
terhadap perubahan laba di perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek
Indonesia (BEI)?

C. Batasan Masalah
Penulis membatasi masalah dalam penelitian ini sebagai berikut:
1. Laporan keuangan yang digunakan adalah neraca dan laporan laba-rugi
di perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia, yang
digunakan sebagai sampel.
2. Laporan keuangan yang digunakan adalah laporan keuangan tahunan
untuk periode yang berakhir 31 Desember periode 2008-2011.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

4

3. Laporan Keuangan yang digunakan adalah laporan keuangan tahunan
yang tidak memiliki laba negatif untuk periode 2008-2011.
4. Menggunakan 11 rasio keuangan yaitu: rasio likuiditas (Current Ratio,
Quick Ratio), solvabilitas (Debt Ratio, Debt to Equity Ratio),
profitabilitas (Gross Profit Margin, Net Profit Margin, Return On Asset,
Return On Equity), aktivitas (Inventory Turnover, Fixed Asset Turnover,
dan Total Asset Turnover)

D. Tujuan Penelitian
Tujuan yang ingin dicapai dalam penelitian ini adalah : untuk
mengetahui pengaruh rasio likuiditas (Current Ratio, Quick Ratio), solvabilitas
(Debt Ratio, Debt to Equity Ratio), profitabilitas (Gross Profit Margin, Net
Profit Margin, Return On Asset, Return On Equity), aktivitas (Inventory
Turnover, Fixed Asset Turnover, dan Total Asset Turnover) terhadap perubahan
laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di BEI.

E. Manfaat Penelitian
1. Bagi Universitas Sanata Dharma
Untuk menambah koleksi kepustakaan supaya dapat berguna serta
memperlancar kegiatan akademik kemahasiswaan.
2. Bagi Emiten
Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai salah satu dasar
pertimbangan di dalam pengambilan keputusan dalam bidang keuangan

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

5

terutama dalam rangka memaksimumkan laba perusahaan dengan
memperhatikan faktor-faktor yang diteliti dalam penelitian ini.
3. Bagi Investor
Hasil penelitian ini diharapkan dapat digunakan sebagai bahan
pertimbangan

di

dalam

pengambilan

keputusan

investasi

pada

perusahaan manufaktur di Bursa Efek Indonesia (BEI).
4. Bagi Penulis
Dengan mengadakan penelitian ini, penulis memperoleh kesempatan
untuk menambah pengalaman dan mengembangkan pengetahuan yang
didapat dibangku kuliah, serta melatih kemampuan untuk melakukan
penelitian.

F. Sistematika Penulisan
BAB I

Pendahuluan
Dalam bab ini diuraikan latar belakang masalah, rumusan
masalah, batasan masalah, tujuan penelitian, manfaat penelitian,
dan sistematika penulisan.

BAB II

Landasan Teori
Dalam bab ini diuraikan teori-teori yang mendasari masalah yang
diteliti.

BAB III Metode Penelitian
Dalam bab ini diuraikan jenis penelitian, tempat, dan waktu
penelitian, subjek dan objek penelitian, populasi dan sampel,

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

6

teknik pengumpulan data, variabel penelitian, serta teknik analisis
data.
BAB IV Gambaran Umum Perusahaan
Dalam bab ini diuraikan tentang data dan sejarah singkat
perusahaan yang akan diteliti.
BAB V

Analisis dan pembahasan
Dalam bab ini diuraikan bagaimana pengolahan data dan hasil
yang diperoleh.

BAB VI Penutup
Dalam bab ini diuraikan mengenai kesimpulan hasil analisis data
yang diperoleh, keterbatan penelitian yang dilakukan dan saran.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

BAB II
LANDASAN TEORI
A. Laporan Keuangan
1. Pengertian Laporan Keuangan
Laporan keuangan adalah hasil dari suatu proses akuntansi yang dapat
digunakan sebagai alat untuk berkomunikasi antara data keuangan atau aktivitas
suatu perusahaan dengan pihak-pihak yang berkepentingan dengan data atau
aktivitas perusahaan tersebut. (Munawir, 2002:2). Laporan keuangan digunakan
untuk mengetahui perkembangan suatu perusahaan dan kondisi keuangan
perusahaan. Pada dasarnya, laporan keuangan merupakan hasil dari proses
pencatatan, penggolongan dan peringkasan dari kejadian-kejadian yang bersifat
keuangan dengan cara setepat-tepatnya sebagai alat untuk berkomunikasi antara
data keuangan atau aktivitas suatu perusahaan dengan pihak-pihak yang
berkepentingan.
2. Pihak-pihak yang berkepentingan terhadap laporan keuangan maupun
perkembangan suatu perusahaan adalah (Munawir, 2004):
a. Pemilik perusahaan
Pemilik perusahaan yang pimpinannya diserahkan kepada manajer,
memerlukan laporan keuangan untuk menilai kinerja manajer dalam
memimpin perusahaannya dan kesuksesan seorang manajer diukur/dinilai
dari laba yang diperoleh perusahaan. Berdasarkan hasil analisis laporan
keuangan, jika hasil yang dicapai oleh manajemen perusahaan tidak
memuaskan, maka pemilik perusahaan dapat mengambil suatu tindakan
7

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

8

seperti mengganti manajemennya atau bahkan menjual saham-saham yang
dimilikinya.
b. Manajer
Bagi

seorang

manajer,

laporan

keuangan

merupakan

alat

pertanggungjawaban kepada pemilik perusahaan atas kepercayaan yang
diberikan kepadanya. Selain itu, laporan keuangan digunakan untuk
mengukur tingkat biaya dari berbagai kegiatan perusahaan, menilai hasil
kerja tiap-tiap divisi yang telah diberi wewenang dan tanggung jawab
terhadap tugasnya dan menentukan kebijakan atau prosedur baru untuk
mencapai hasil yang lebih baik.
c. Kreditur
Para kreditur sebelum mengambil keputusan untuk memberi atau menolak
permintaan kredit dari suatu perusahaan, perlu mengetahui terlebih dulu
posisi keuangan dari perusahaan yang bersangkutan. Laporan keuangan
diperlukan untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam membayar
hutang, beban bunga, juga untuk mengetahui apakah kredit yang akan
diberikan itu cukup mendapat jaminan dari perusahaan tersebut.
d. Investor
Para investor berkepentingan terhadap laporan keuangan suatu perusahaan
sebagai penentuan kebijaksanaan penanaman modalnya, apakah perusahaan
mempunyai prospek yang baik dan akan memperoleh keuntungan yang baik.
Prospek keuntungan dimasa mendatang dan perkembangan perusahaan
selanjutnya dipakai untuk mengetahui jaminan investasinya

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

9

e. Pemerintah
Pemerintah berkepentingan terhadap laporan keuangan suatu
perusahaan untuk menentukan besarnya pajak yang harus ditanggung
perusahaan tersebut.
f. Karyawan
Karyawan memerlukan laporan keuangan untuk mengetahui
kemampuan perusahaan dalam memberi upah/gaji dan jaminan sosial dan
menilai apakah pemberian bonus cukup layak dibandingkan dengan
tingkat keuntungan yang dicapai perusahaan pada periode tertentu.
3. Tujuan Laporan Keuangan
Statement of Financial Accounting Concepts (SFAC) No. 1 Objective
Financial Reporting by Business Enterprises (FSAB 1978) menyatakan bahwa
tujuan umum dari pelaporan keuangan adalah untuk memberikan informasi yang
berguna bagi investor saat ini, investor potensial dan kreditur dalam pembuatan
keputusan investasi rasional dan keputusan kredit. Laporan keuangan yang
disajikan harus relevan dengan kebutuhan dari masing-masing pemakai. Oleh
karena itu, analisis laporan keuangan sangat dibutuhkan untuk memahami
informasi laporan keuangan (Asyik dan Sulistyo, 2000).
4. Jenis Laporan Keuangan
Menurut Hanafi dan Halim (2005), ada tiga bentuk laporan keuangan yang
pokok yaitu Neraca, Laporan Rugi Laba dan Laporan Aliran Kas.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

10

a. Neraca/Balance Sheet
1) Aktiva (assets) terdiri dari (Ang, 1997)
a) Aktiva lancar (Current Assets).
Aktiva lancar adalah kekayaan perusahaan yang berwujud uang dan
bisa dicairkan dalam jangka pendek (periode kurang dari satu tahun).
Contohnya: kas (harta perusahaan dalam bentuk uang tunai), investasi
sementara/jangka pendek (investasi pada obligasi, saham, surat-surat
berharga yang jatuh tempo kurang dari satu tahun), piutang dagang
atau accounts receivable (piutang dagang yang timbul karena adanya
penjualan kredit), persediaan (persediaan atas barang yang dibeli
maupun barang yang dihasilkan, baik bahan baku, barang setengah
jadi atau barang jadi).
b) Aktiva tetap (Non-Current Assets).
Aktiva tetap adalah kekayaan perusahaan yang tidak berwujud uang
dan bisa dicairkan dalam jangka panjang (periode lebih dari satu
tahun). Contohnya: obligasi, tanah, bangunan dan mesin-mesin.
2) Hutang/kewajiban (liabilities) merupakan semua kewajiban keuangan
perusahaan kepada pihak lain yang belum terpenuhi. Hutang merupakan
sumber dana/modal perusahaan yang berasal dari kreditur. Hutang
dapat dibagi menjadi dua (Ang, 1997):
a) Kewajiban lancar (Current Liabilities)
Kewajiban lancar adalah kewajiban yang jatuh temponya kurang dari
satu tahun. Contohnya: pinjaman bank jangka pendek, wesel bayar

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

11

(notes payable) dan hutang dagang (hutang yang timbul dari
pembelian barang secara kredit).
b) Kewajiban tidak lancar (Non-current liabilities)
Kewajiban tidak lancar adalah kewajiban yang jatuh temponya lebih
dari satu tahun. Contohnya: pinjaman bank, wesel bayar jangka
panjang, hutang obligasi dan hutang kepada pemegang saham.
3) Modal atau equity merupakan hak atau bagian yang dimiliki oleh
pemilik perusahaan yang ditunjukkan dalam pos modal, surplus dan
laba yang ditahan. Dapat juga dimaksudkan kelebihan nilai aktiva yang
dimiliki oleh perusahaan terhadap seluruh hutang-hutangnya (Munawir,
2004).
b. Laporan Rugi Laba
Laporan Rugi Laba merupakan laporan sistematis tentang
penghasilan, biaya laba rugi yang diperoleh perusahaan selama periode
waktu (jangka waktu) tertentu (Munawir, 2004).
c. Laporan Aliran Kas
Laporan ini menyajikan informasi aliran kas masuk atau keluar
pada suatu periode yang merupakan hasil dari kegiatan pokok
perusahaan, yaitu operasi, investasi dan pendanaan. Kegiatan operasi
meliputi transaksi yang melibatkan produksi, penjualan, penerimaan
barang dan jasa. Kegiatan investasi meliputi pembelian atau penjualan
investasi bangunan, pabrik dan peralatan. Aktivitas pendanaan meliputi

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

12

transaksi untuk memperoleh dana dari obligasi, emisi saham dan
pelunasan hutang (Hanafi dan Halim, 2005)

B. Analisis Laporan Keuangan
1. Pengertian Analisis Laporan Keuangan
”Financial statement analysis is the art and science of examining the components
of a company’s monetary disclosures, called financial statement” (Bergevin,
2002: 2).
“Financial statement analysis includes the study of relationships within a set of
financial statement at a point in time and with trends in these relationships over
time”.
“Financial statement analysis is the method by which users extract information
to answer their questions about the firm” (Penman, 2001:2)
2. Tujuan dan Manfaat Analisis Laporan Keuangan
Analisis terhadap laporan keuangan suatu perusahaan pada dasarnya
dilakukan untuk melihat prospek dan resiko perusahaan. Prospek untuk
mengetahui tingkat keuntungan (profitabilitas) sedangkan resiko untuk
mengetahui perusahaan tersebut sedang mengalami kesulitan keuangan atau
tidak. Hanafi dan Halim (2005) mengemukakan bahwa untuk menganalisis
laporan keuangan, seorang analis keuangan harus melakukan beberapa hal:
a. Menentukan tujuan dari analisis keuangan
b. Memahami konsep-konsep dan prinsip-prinsip yang mendasari laporan
keuangan dan rasio-rasio keuangan dari laporan keuangan tersebut.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

13

c. Memahami kondisi ekonomi dan bisnis yang mempengaruhi usaha
perusahaan tersebut. Ang (1997) menyatakan bahwa analisis laporan
keuangan suatu perusahaan tidak hanya dilakukan untuk satu periode
tertentu saja, tetapi diperlukan analisis komparatif (perbandingan),
sehingga dapat dilihat hubungan keuangan atau kecenderungan (trend)
yang bersifat signifikan. Analisis laporan keuangan dapat dibagi menjadi
tiga jenis: intracompany basis (perbandingan internal perusahaan untuk
mendeteksi adanya perubahan-perubahan keuangan perusahaan atau trend
yang signifikan), intercompany basis (perbandingan dengan perusahaan
lain yang dapat memberikan gambaran posisi kompetitif perusahaan yang
bersangkutan) dan industry average (perbandingan dengan rata-rata
industri dari industri yang sama dengan perusahaan yang akan dianalisis).
Ada beberapa tujuan dan manfaat bagi berbagai pihak dengan adanya analisis
laporan keuangan. Secara umum dikatakan bahwa tujuan dan manfaat analisis
laporan keuangan adalah:
a. Untuk mengetahui posisi keuangan perusahaan dalam satu periode
tertentu, baik harta, kewajiban, modal, maupun hasil usaha yang telah
dicapai untuk beberapa periode;
b. Untuk mengetahui kelemahan-kelemahan apa saja yang menjadi
kekurangan perusahaan;
c. Untuk mengetahui kekuatan-kekuatan yang dimiliki;

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

14

d. Untuk mengetahui langkah-langkah perbaikan apa saja yang perlu
dilakukan ke depan yang berkaitan dengan posisi keuangan perusahaan
saat ini;
e. Untuk melakukan penilaian kinerja manajemen ke depan apakah perlu
penyegaran atau tidak karena sudah dianggap berhasil atau gagal;
f. Dapat juga digunakan sebagai pembanding dengan sejenis tentang hasil
mereka capai.

C. Analisis Rasio Keuangan
1. Pengertian Rasio Keuangan
Harahap (2008: 297) menyatakan rasio keuangan adalah angka yang
diperoleh dari hasil perbandingan dari satu pos laporan keuangan dengan pos
lainnya yang mempunyai hubungan yang relevan dan signifikan (berarti).
Misalnya rasio yang menggambarkan hubungan antara penjualan dengan biaya
pemasaran, karena memang kedua pos itu mempunyai hubungan yang bermakna.
Rasio keuangan juga merupakan alat yang dapat memberikan jalan keluar dalam
area-area khusus seperti penelitian dan penanganan lebih mendalam, seperti
hubungan yang menunjukkan kondisi atau kecenderungan yang tidak dapat
dideteksi melalui komponen-komponen ratio itu sendiri. Hubungan ini dapat
diekspresikan dalam istilah persentase, tingkat atau proporsi sederhana. Salah satu
informasi yang dihasilkan oleh rasio keuangan adalah agar perusahaan dapat
menghasilkan suatu keputusan demi kelangsungan hidup dari perusahaan tersebut.
Maka tujuannya adalah untuk menilai efektivitas keputusan yang telah diambil

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

15

oleh perusahaan dalam rangka menjalankan aktivitas usahanya. Untuk itu, ada
banyak macam rasio keuangan yang dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan
analis.
2. Macam-macam Rasio Keuangan
Munawir menyatakan bahwa (2007: 68-69) pada dasarnya macam atau
jumlah rasio itu banyak sekali karena rasio dapat dibuat menurut kebutuhan
penganalisa, namun demikian rasio yang ada, pada dasarnya dapat digolongkan
menjadi dua golongan atau kelompok. Golongan yang pertama adalah
berdasarkan sumber data keuangan yang merupakan unsur atau elemen dari rasio
tersebut dan penggolongan yang kedua adalah didasarkan pada tujuan dari
penganalisa. Berdasarkan sumber datanya, maka rasio dapat dibedakan antara:
a. Rasio neraca (balance sheet ration), yang tergolong dalam kategori ini
adalah semua rasio yang semua datanya diambil atau bersumber pada
neraca, misalnya current ratio, quick ratio
b. Rasio laporan laba rugi (income statement ratios), yaitu angka-angka rasio
yang dalam penyusunannya semua data diambil dari laporan rugi laba,
misalnya gross profit margin, net profit margin, dan sebagainya.
c. Rasio antar laporan (interstatemen ratios) ialah semua angka rasio yang
penyusunan datanya berasal dari neraca dan data lainnya dari laporan laba
rugi, misalnya tingkat perputaran persediaan (inventory turn over), fixed
asset turnover, dan Total Asset Turnover.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

16

Tujuan setiap penganalisa pada umumnya adalah untuk mengetahui tingkat
rentabilitas, solvabilitas, dan likuiditas dari perusahaan yang bersangkutan, oleh
karena itu rasio dapat digolongkan antara:
1) Rasio Likuiditas
2) Rasio Solvabilitas
3) Rasio Rentabilitas
4) Rasio-rasio lain yang sesuai dengan kebutuhan penganalisa, misalnya rasio
aktivitas.
Di bawah ini akan dijelaskan secara rinci mengenai rasio-rasio keuangan
yang akan digunakan dalam penelitian:
1) Rasio Likuiditas
Kasmir (2008: 129-130) menyakan bahwa rasio likuiditas berfungsi untuk
menunjukkan atau mengukur kemampuan perusahaan dalam memenuhi
kewajibannya yang sudah jatuh tempo, baik kewajiban kepada pihak luar
perusahaan (likuiditas badan usaha) maupun di dalam perusahaan (likuiditas
perusahaan)
a) Current Ratio Kasmir (2008: 134-135) menyebutkan bahwa current
ratio merupakan rasio untuk mengukur kemampuan perusahaan dalam
membayar kewajiban jangka pendek atau utang yang segera jatuh
tempo pada saat ditagih secara keseluruhan. Dalam praktiknya sering
kali dipakai bahwa rasio lancar dengan standar 200% (2:1) yang
terkadang sudah dianggap sebagai ukuran yang cukup baik atau

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

17

memuaskan bagi suatu perusahan. Artinya dengan hasil rasio seperti itu,
perusahaan sudah merasa berada di titik aman dalam jangka pendek.

b) Rasio Cepat (quick ratio) atau rasio sangat lancar atau acid test ratio
merupakan rasio yang menunjukkan kemampuan perusahaan dalam
memenuhi atau membayar kewajiban atau utang lancar (utang jangka
pendek) dengan aktiva lancar tanpa memperhitung nilai sediaan
(inventory) (Kasmir, 2008: 136-138). Kondisi ini menunjukkan bahwa
perusahaan tidak harus menjual sediaan bila hendak melunasi utang
lancar, tetapi dapat menjual surat berharga atau penagihan piutang.

2) Rasio Solvabilitas
Rasio solvabilitas atau leverage ratio (Kasmir, 2008: 151) merupakan
rasio yang digunakan untuk mengukur sejauh mana aktiva perusahaan dibiayai
dengan utang. Artinya berapa besar beban utang yang ditanggung perusahaan
dibandingkan aktivanya. Dalam arti luas dikatakan bahwa rasio solvabilitas
digunakan untuk mengukur kemampuan perusahaan untuk membayar seluruh
kewajibannya, baik jangka pendek maupun jangka panjang apabila perusahaan
dibubarkan (dilikuidasi).

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

18

a) Debt Ratio
Debt Ratio (DR) adalah perbandingan antara total kewajiban dibagi
dengan total aktiva (Meythi, 2005). Rasio ini menunjukkan berapa total
aktiva yang disediakan untuk menjamin hutang perusahaan. Rumusnya:

Rasio ini menunjukkan sejauh mana hutang dapat ditutupi oleh aktiva.
Semakin kecil rasionya semakin aman (solvable).
b) Debt to Equity Ratio
Merupakan perbandingan antara total hutang dengan modal sendiri.
Rasio ini menunjukkan berapa rupiah modal sendiri yang disediakan
untuk membayar hutang. Rumusnya adalah :

Rasio ini menggambarkan sampai sejauh mana modal pemilik dapat
menutupi hutang-hutangnya kepada pihak luar. Semakin kecil rasio ini
semakin baik. Maksudnya, semakin kecil porsi hutang terhadap modal,
semakin aman (Harahap, 2002:303)
3) Rasio Profitabilitas
Rasio profitabilitas (Kasmir, 2008: 196) merupakan rasio untuk menilai
kemampuan perusahaan dalam mencari keuntungan. Rasio ini juga
memberikan ukuran tingkat efektivitas menajemen suatu perusahaan. Hal
ini ditunjukkan oleh laba yang dihasilkan dari penjualan dan pendapatan

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

19

investasi. Intinya adalah penggunaan rasio ini menunjukkan efisiensi
perusahaan.
a) Profit Margin (Meythi, 2005) adalah rasio yang menunjukkan laba
yang mampu dicapai perusahaan dalam satu periode. Ada dua rasio
yang termasuk dalam rasio profit margin yaitu net margin profit dan
gross profit margin. Net margin profit adalah perbandingan antara laba
bersih dengan penjualan bersih, sedangkan gross profit margin adalah
perbandingan antara laba kotor dengan penjualan bersih.

b) Return On Asset (ROA) adalah rasio untuk mengukur keuntungan
bersih yang diperoleh dari harta perusahaan.

c) Return On Equity (ROE) adalah rasio untuk mengukur keuntungan
bersih yang diperoleh dari modal yang diinvestasikan oleh pemilik
perusahaan.

4) Rasio Aktivitas
Rasio Aktivitas merupakan rasio yang digunakan untuk mengukur
efektivitas perusahaan dalam menggunakan aktiva yang dimilikinya (Kasmir,
2008: 172).

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

20

a) Perputaran persediaan (Inventory Turnover) merupakan rasio yang
digunakan untuk mengukur berapa kali dana yang ditanam dalam
sediaan (inventory) ini berputar dalam satu periode. Untuk menghitung
rasio perputaran sediaan dilakukan dengan membandingkan antara
harga pokok penjualan dengan nilai sediaan,

b) Fixed Asset Turnover merupakan rasio yang digunakan untuk
mengukur berapa kali dana yang ditanamkan dalam aktiva tetap
berputar dalam satu periode (Kasmir, 2008: 184).

c) Total Assets Turnover merupakan rasio yang digunakan untuk
mengukur perputaran semua aktiva yang dimiliki perusahaan dan
mengukur berapa jumlah penjualan yang akan diperoleh dari tiap rupiah
penjualan (Kasmir, 2008: 185)

D. Konsep Laba
1. Pengertian dan Karakteristik Laba
Laba secara operasional merupakan perbedaan antara pendapatan yang
direalisasi yang timbul dari transaksi selama satu periode dengan biaya yang

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

21

berkaitan dengan pendapatan tersebut. Sedangkan pengertian laba menurut IAI
dalam Chariri dan Ghozali (2003:213) adalah kenaikan manfaat ekonomi selama
satu periode akuntansi dalam bentuk pemasukan atau penambahan aktiva atau
penurunan kewajiban yang mengakibatkan kenaikan ekuitas yang tidak berasal
dari kontribusi peranan modal. Sementara pengertian laba yang dianut oleh
struktur akuntansi sekarang ini adalah laba akuntansi yang merupakan selisih
pengukuran pendapatan dan biaya. Besar kecilnya laba sebagai pengukur
kenaikan sangat bergantung pada ketepatan pengukuran pendapatan dan biaya.
Jadi dalam hal ini laba hanya merupakan angka artikulasi dan tidak didefinisikan
tersendiri secara ekonomik seperti halnya aktiva atau hutang (Chariri dan Gozali,
2003:213).
Menurut Harahap (2005:263) laba merupakan angka yang penting dalam
laporan keuangan karena berbagai alasan antara lain: laba merupakan dasar
dalam perhitungan pajak, pedoman dalam menentukan kebijakan investasi dan
pengambilan keputusan, dasar dalam peramalan laba maupun kejadian ekonomi
perusahaan lainnya di masa yang akan datang, dasar dalam perhitungan dan
penilaian efisiensi dalam menjalankan perusahaan, serta sebagai dasar dalam
penilaian prestasi atau kinerja perusahaan.
Belkaoui dalam Chariri dan Ghozali (2003:214) menyebutkan bahwa laba
memiliki beberapa karakteristik antara lain sebagai berikut:
a. Laba didasarkan pada transaksi yang benar-benar terjadi
b. Laba didasarkan pada postulat periodisasi, artinya merupakan prestasi
perusahaan pada periode tertentu.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

22

c. Laba didasarkan pada prinsip pendapatan yang memerlukan pemahaman
khusus tentang definisi, pengukuran dan pengakuan pendapatan.
d. Laba memerlukan pengukuran tentang biaya dalam bentuk biaya historis
yang dikeluarkan perusahaan untuk mendapatkan pendapatan tertentu.
e. Laba didasarkan pada prinsip penandingan (matching) antara pendapatan
dan biaya yang relevan dan berkaitan dengan pendapatan tersebut.
2. Hubungan Antara Rasio Keuangan dan Laba
PSAK No. 25 tahun 2002 menyatakan bahwa laba dapat dilihat pada laporan
laba rugi yang merupakan salah satu laporan utama perusahaan yang melaporkan
kinerja perusahaan terutama tentang profitabilitas atau keuntungan untuk periode
tertentu. Informasi tersebut juga seringkali digunakan untuk memperkirakan
kemampuan perusahaan menghasilkan kas dan asset yang disamakan dengan kas
di masa depan. Pengukuran laba bukan saja penting untuk menentukan prestasi
perusahaan tetapi penting juga penting sebagai informasi bagi pembagian laba
dan penentuan kebijakan investasi. Oleh karena itu, laba dan perubahan laba
menjadi informasi yang menarik dan dilihat oleh banyak pihak termasuk di
dalamnya, profesi akuntansi, pengusaha, analis keuangan, pemegang saham,
ekonom,

fiskus,

dan sebagainya (Harahap,

2001: 259) Untuk dapat

menginterpretasikan informasi akuntansi yang relevan dengan tujuan dan
kepentingan pemakainya, dewasa ini telah dikembangkan seperangkat teknik
analisis yang didasarkan pada laporan keuangan yang dipublikasikan. Salah satu
teknik tersebut yang sering diaplikasikan dalam praktek nyata di dunia bisnis
adalah analisis rasio keuangan.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

23

Rasio keuangan digunakan sebagai instrumen analisis prestasi perusahaan
yang menunjukkan perubahan dalam kondisi keuangan atau prestasi perusahaan
dimasa lalu. Meskipun analisis rasio keuangan didasarkan pada data kondisi
masa lalu tetapi dimaksudkan untuk menilai risiko dan peluang perusahaan yang
bersangkutan di masa yang akan datang.

E. Tinjauan Penelitian Sebelumnya
Penelitian terdahulu yang menjadi referensi tulisan ini terdiri dari :
1. Suprihatmi (2006)
Penelitian ini merupakan penelitian empiris yang menguji pengaruh rasio
keuangan terhadap perubahan laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar
pada PT. Bursa Efek Jakarta dari tahun 2000-2002. Adapun rasio keuangan yang
digunakan meliputi Debt To Equity, Leverage Ratio, Gross Profit Margin, Net
Profit Margin, Inventory Turnover, Total Assets Turnover, Return On Investment
dan

Return On Equity. Penelitian ini menganalisis 8 rasio keuangan dan

diperoleh hasil sebagai berikut:
a. Dari hasil uji t diperoleh hasil bahwa Gross Profit Margin, Inventory
Turnover, Return On Investment, dan Return On Equity mempunyai
pengaruh terhadap perubahan laba.
b. Dari hasil uji F, variabel independen secara keseluruhan mampu
memprediksi laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar di PT. Bursa
Eek Jakarta.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

24

2. Andriyani (2008)
Penelitian ini merupakan penelitian empiris yang menguji kegunaan rasiorasio keuangan dalam memprediksi perubahan laba pada perusahaan perbankan
yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia (BEI). Penelitian ini menganalisis 13
rasio keuangan dan diperoleh hasil sebagai berikut:

a. Penelitian ini hasilnya menunjukkan bahwa secara parsial rasio-rasio
keuangan yaitu LDR, QR, CAR, ROE, ROE, NPM, GPM, dan ROOA
berpengaruh signifikan positif terhadap perubahan laba pada perusahaan
perbankan yang terdaftar di BEI. Sedangkan CR, NWC, DR, DER, dan TIER,
berpengaruh signifikan negatif terhadap perubahan laba pada perusahaan
perbankan yang terdaftar di BEI.

b. Melalui Uji F, penelitian ini hasilnya menunjukkan bahwa tiga belas rasio
keuangan yang digunakan dalam penelitian periode 2003-2006 dapat
digunakan memprediksi perubahan laba satu tahun yang akan datang.

3. Taruh (2011)
Penelitian ini merupakan penelitian empiris yang menguji pengaruh rasio
keuangan terhadap pertumbuhan laba pada perusahaan manufaktur yang terdaftar
pada PT. Bursa Efek Indonesia. Adapun rasio keuangan yang digunakan meliputi
Total Assets Turnover, current liabilities to inventories, dan gross profit margin.
Hasil dari penelitian ini adalah dari tiga variabel yang diduga berpengaruh
terhadap pertumbuhan laba, ternyata hanya satu variabel yang berpengaruh
signifikan terhadap pertumbuhan laba. Satu variabel tersebut adalah Gross Profit
Margin.

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

25

4. Wibowo dan Pujiati (2011)
Penelitian ini merupakan penelitian empiris yang menguji pengaruh rasio
keuangan terhadap perubahan laba pada perusahaan real estate dan property di
Bursa Efek Indonesia (BEI) dan Singapura (SGX). Penelitian ini menganalisis 6
rasio keuangan yaitu rasio lancar, perputaran total aktiva, total hutang terhadap
total asset, profit margin, ROA, dan ROE dan diperoleh hasil sebagai berikut:
a. Dari hasil uji F, semua variabel independen berpengaruh signifikan dalam
memprediksi perubahan laba pada perusahaan real estate dan property di
Bursa Efek Indonesia tahun 2004-2009.
b. Dari hasil uji t, rasio lancar dan profit margin berpengaruh signifikan
dalam memprediksi perubahan laba pada perusahaan real estate dan
property di Bursa Efek Indonesia tahun 2004-2009. Sedangkan perputaran
total aktiva, total hutang terhadap total asset, ROA, dan ROE tidak
signifikan dalam memprediksi perubahan laba pada perusahaan real estate
dan property di Bursa Efek Indonesia (BEI).
c. Dari hasil uji F, semua variabel independen memiliki pengaruh yang tidak
signifikan dalam memprediksi perubahan laba pada perusahaan real estate
dan property di Bursa Efek Singapura (SGX) tahun 2004-2009.
d. Dari hasil uji t, perputaran total aktiva dan profit margin berpengaruh
signifikan dalan memprediksi perubahan laba pada perusahaan real estate
dan property di Bursa Efek Singapura (SGX) tahun 2004-2009. Sedangkan
rasio lancar, total hutang terhadap total asset, ROA, dan ROE memiliki
pengaruh yang tidak signifikan dalam memprediksi perubahan laba pada

PLAGIAT
PLAGIATMERUPAKAN
MERUPAKANTINDAKAN
TINDAKANTIDAK
TIDAKTERPUJI
TERPUJI

26

perusahaan real estate dan property di Bursa Efek Singapura (SGX) tahun
2004-2009.
5. Meythi (2005) dalam Hapsari (2007)
Penelitian ini merupakan pengujian e

Dokumen yang terkait

ANALISIS PENGARUH PERUBAHAN RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, AKTIVITAS DAN LEVERAGE TERHADAP PERUBAHAN LABA DI MASA DATANG PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

18 254 20

Analisis Pengaruh Rasio Keuangan (Likuiditas, Solvabilitas, Aktivitas, dan Profitabilitas) terhadap Pertumbuhan Laba pada Perusahaan Manufaktur yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010–2014

1 9 83

ANALISIS RASIO LIKUIDITAS, PROFITABILITAS, AKTIVITAS DAN SOLVABILITAS TERHADAP DEVIDEN (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Di Bursa Efek Indonesia Periode 2005-2007).

0 0 7

Pengaruh Rasio Likuiditas, Profitabilitas, Aktivitas, dan Solvabilitas terhadap Return Saham Perusahaan Makanan dan Minuman yang Terdaftar di Bursa Efek Indonesia.

0 0 26

Pengaruh rasio likuiditas, solvabilitas, profitabilitas, dan aktivitas terhadap perubahan laba studi empiris di perusahaan manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2007 2012

0 0 130

PENGARUH RASIO LIKUIDITAS, RASIO PROFITABILITAS, RASIO AKTIVITAS, RASIO SOLVABILITAS, DAN RASIO NILAI PASAR TERHADAP RETURN SAHAM (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia Periode 2010-2012).

0 0 126

PENGARUH LIKUIDITAS, RENTABILITAS, DAN SOLVABILITAS TERHADAP KEBIJAKAN DIVIDEN : STUDI EMPIRIS PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2010-2012.

0 0 106

SKRIPSI PENGARUH RASIO LIKUDITAS, RASIO AKTIVITAS, RASIO SOLVABILITAS DAN RASIO PROFITABILITAS TERHADAP RETURN SAHAM PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 14

PENGARUH LIKUIDITAS, SOLVABILITAS DAN PROFITABILITAS TERHADAP HARGA SAHAM PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TERDAFTAR DI BURSA EFEK INDONESIA

0 0 17

Pengaruh perubahan rasio likuiditas, solvabilitas, profitabilitas, dan aktivitas terhadap perubahan laba studi empiris pada perusahaan real estate dan property yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia periode 2009-2011 - USD Repository

0 0 95