Macam Macam Konjungsi dan Contohnya

Macam-Macam
Konjungsi dan
Contohnya
Hai semua, pada dokumen ini saya akan
berbagi artikel tentang macam-macam
konjungsi dan contohnya. Artikel ini
meruapakan update dari dokumen yang
sebelumnya sudah diuploas oleh Chacha
Chyrus yang mana disini saya akan
menambahkan beberapa point-point penting
yang mungkin akan bisa membuat artkel ini
semakin lengkap.

Kata penghubung disebut juga konjungsi atau
kata sambung, yang berarti kata tugas yang
menghubungkan dua satuan bahasa yang
sederajat: kata dengan kata, frasa dengan
frasa, atau klausa dengan klausa (Hasan Alwi,
dkk., 2003: 296).
Menurut Depdikbud (1991:519) konjungsi
adalah partikel yang digunakan untuk

menghubungkan kata dengan kata, frasa
dengan frasa, klausa dengan klausa, kalimat
dengan kalimat, sedangkan menurut Chaer
(2000:140) konjungsi adalah kata-kata yang
digunakan untuk menhubungkan kata dengan
kata, klausa dengan klausa, atau kalimat
dengan kalimat. Berdasarkan pendapat
tersebut dapat dijabarkan bahwa pada
dasarnya (konjungsi) berfungsi
menghubungkan kata dengan kata, frase
dengan frase, klausa dengan klausa, atau
kalimat dengan kalimat.

Fungsi Konjungsi
Fungsi konjungsi menghubungkan :
a. kata dengan kata.
b. Frasa dengan frasa.
c. Klausa dengan klausa.
d. kalimat dengan kalimat.
e. paragraf dengan pragraf (konjungsi

antarparagraf dinamakan transisi)
Jenis-Jenis Konjungsi
1. Konjungsi antar klausa
Konjungsi antar klausa dapat dibagi menjadi
tiga jenis yaitu sebagai berikut:
1. Konjungsi koordinatif adalah konjungsi
yang menghubungkan dua unsur kalimat atau
lebih yang kedudukannya sederajat atau
setara(Abdul Chaer, 2008: 98) Konjungsi
koordinatif adalah konjungsi yang
menghubungkan dua klausa atau lebih yang
memiliki status sintaksis yang sama.
(konjungsi setara )
2. Konjungsi subordinatif yaitu konjungsi
yang menghubungkan dua klausa atau lebih
yang memiliki status sintaksis yang tidak
sama. (konjungsi bertingkat ). Macammacamnya:


Konjungsi subordinatif waktu;

sesudah, setelah, sebelum, sehabis,
sejak, selesai, ketika, tatkala, sewaktu,
sementara, sambil, seraya, selagi,
selama, hingga, sampai.



Konjungsi subordinatif syarat; jika,
kalau, jikalau, asal(kan), bila,
manakala



Konjungsi subordinatif
pengadaian; andaikan, seandainya,
andaikata, umpamanya, sekiranya



Konjungsi subordinatif tujuan; agar,

supaya, biar



Konjungsi subordinatif
konsesif; biarpun, meskipun,
sekalipun, walaupun, sungguhpun,
kendatipun.



Konjungsi subordinatif
pembandingan; ibarat, seakan-akan,
seolah-olah, sebagaimana, seperti,
sebagai, laksana.



Konjungsi subordinatif sebab; sebab,
karena, oleh karena




Konjungsi subordinatif hasil; hingga,
sehingga, sampai(-sampai), maka(nya)



Konjungsi subordinatif alat; dengan



Konjungsi subordinatif cara; tanpa



Konjungsi subordinatif
komplementasi; bahwa




Konjungsi subordinatif atributif; yang



Konjungsi subordinatif
perbandingan; sama … dengan

3. Konjungsi korelatif adalah konjungsi yang
menghubungkan dua kata, frasa, atau klausa
dan kedua unsur itu memiliki status sintaksis
yang sama. Konjungsi korelatif terdiri atas
dua bagian yang dipisahkan oleh salah satu
kata, frasa, atau klausa yang dihubungkan.
2. Konjungsi antarkalimat

berbicara. Walaupun demikian,saya
harus tetap menghormatinya.



Konjungsi yang menyatakan lanjutan
dari peristiwa atau keadaan pada
kalimat sebelumnya, seperti sesudah
itu, setelah itu, dan selanjutnya.
Contoh: Untuk hari ini, yang akan
saya pelajari pertama adalah pelajaran
Bahasa Indonesia. Setelah itu, saya
akan belajar Matematika.



Konjungsi yang menyatakan adanya
hal, peristiwa, atau keadaan lain di
luar dari yang telah dinyatakan
sebelumnya, seperti tambahan pula,
lagi pula, dan selain itu. Contoh: Kami
menyambut tahun baru dengan
kemeriahan kembang api.Selain
itu, suara terompet juga ikut
menambah semaraknya suasana tahun

baru.



Konjungsi yang menyatakan kebalikan
dari yang dinyatakan sebelumnya,
seperti sebaliknya. Contoh: Janganlah
kita membuang sampah di sungai
ini! Sebaliknya, kita harus menjaganya
agar tetap bersih untuk mencegah
terjadinya banjir.



Konjungsi yang menyatakan keadaan
yang sebenarnya, seperti
sesungguhnya dan bahwasanya.
Contoh: Temanku mengalami
kecelakaan tadi siang.
Sesungguhnya, aku sudah

mencegahnya untuk tidak
mengendarai sepeda motor saat hujan
tadi siang.



Konjungsi yang menguatkan keadaan
yang dinyatakan sebelumnya,
seperti malahan dan bahkan. Contoh:
Penduduk di Indonesia banyak yang
mengalami masalah
ekonomi. Bahkan, ada penduduk yang
sampai bunuh diri karena masalah
ekonomi tersebut.



Konjungsi yang menyatakan
pertentangan dengan keadaan


Konjungsi antarkalimat adalah konjungsi
yang menghubungkan satu kalimat dengan
kalimat yang lain. Oleh karena itu, konjungsi
ini selalu memulai satu kalimat yang baru dan
huruf pertamanya ditulis dengan huruf
kapital. Macam-macam konjungsi
antarkalimat :


Konjungsi yang menyatakan
pertentangan dengan yang dinyatakan
pada kalimat sebelumnya,
seperti biarpun demikian/begitu,
sekalipun demikian/begitu,
sesungguhnya demikian/begitu,
walaupun
demikian/begitu, dan meskipun
demikian/begitu. Contoh: Saya tidak
suka dengan cara dia


sebelumnya, seperti namun dan akan
tetapi. Contoh: Situasi di desa kami
sudah cukup aman setelah terjadi
gempa tadi pagi. Akan tetapi, pihak
yang berwenang menyuruh warga agar
tetap waspada karena ada
kemungkinan terjadinya gempa
susulan.


Konjungsi yang menyatakan
konsekuensi, seperti dengan demikian.
Contoh: Kamu telah terpilih menjadi
ketua kelas bulan ini. Dengan
demikian, kamu harus menjalani
tugasmu dengan sebaik-baiknya.



Konjungsi yang menyatakan akibat,
seperti oleh karena itu dan oleh sebab
itu. Contoh: Aku sudah melarangnya
untuk melakukan hal itu. Oleh karena
itu, biarkan saja dia merasakan
akibatnya.



Konjungsi yang menyatakan kejadian
yang mendahului hal yang dinyatakan
sebelumnya, seperti sebelum itu.
Contoh: Sukanto telah berhasil
memecahkan rekornya sendiri dalam
ajang SEA Games tahun ini. Sebelum
itu, dia juga pernah memecahkan rekor
atas namanya sendiri pada ajang SEA
Games tiga tahun yang lalu.

Untuk lebih lengkapnya silahkan cek
http://www.informasibelajar.com/2016/12/pen
gertian-dan-macam-macam-konjungsi.html .
3. Konjungsi Antar paragraf
Konjungsi antar paragraf yaitu konjungsi
yang digunakan untuk menghubungkan
paragraf tempat konjungsi itu dipakai dengan
paragraf sebelumnya. Konjungsi antar
paragraf pada umumnya terletak pada awal
paragraf. Contoh konjungsi antarparagraf
yaitu:
- Alkisah Bayan berhikayat
- Sebermula ada seorang saudagar

Nah itu dia dokumen tentang materi
konjungsi, semoga bermanfaat �