MAKALAH RENCANA ANGGARAN BIAYA RAB ROSIT (1)

Tugas kewirausahaan
Makalah Rencana Anggaran Biaya
(RAB)
D
I
S
U
S
U
N
Oleh : Rosita Korinton
Kelas : Xl akuntansi 1

SEKOLAH MENENGAH KEJURUAN
(SMK) NEGERI 1 METRO
2013/2014

DAFTAR ISI

KATA PENGANTAR .......................................................
BABI : PENDAHULUAN ..................................................

BAB II.. PEMBAHASAN .................................................
A. Pengertian Rencana Anggaran Biaya
(RAB).........................................................
B. Peranan Rencana Anggaran Biaya (RAB)
Perusahaan..........................................
C. Tujuan Rencana Anggaran Biaya (RAB)
Perusahaan...........................................
D. Manfaat Rencana Anggaran Biaya ( RAB)
Perusahaan.....................................
E. Langkah-langkah dalam Membuat Rencana Anggaran Biaya
(RAB)...................
F. Berikut ini jenis-jenis anggaran biaya dalam mengelola
usaha..........................

BAB III. PENUTUP
A.
Kesimpulan .........................................................................................
....................

DAFTAR PUSTAKA


KATA PENGANTAR

Puji syukur kita panjatkan kehadiran Allah SWT, yang mana berkat rahmat
dan hidayahNya kami dapat menyelesaikan makalah yang berjudul
“RENCANA ANGGARAN BIAYA ( RAB )”. Makalah ini diajukan guna
memenuhi nilai pelajaran kewirausahaan. Tidak lupa, saya ucapkan terima
kasih kepada semua pihak yang turut membantu dalam penyusunan
makalah ini.

saya menyadari dalam makalah ini masih banyak kekurangan. Oleh
karena itu, saya sangat mengharapkan kritik dan saran dari para pembaca
makalah ini. Harapan saya semoga makalah ini bermanfaat dan
menjadikan sumber pengetahuan bagi para pembaca.

Metro, februari 2014

Penulis

BAB I

PENDAHULUAN

pelaksanaan sebuah proyek konstruksi sangat berkaitan dengan proses
manajemen didalamnya. Pada tahapan itu, pengelolaan anggaran biaya untuk
melaksanakan pekerjaan tersebut, perlu dirancang dan disusun sedimikian rupa
berdasarkan sebuah konsep estimasi yang terstruktur sehungga menghasilkan
nilai estimasi rancangan yang tepat dalam arti ekonomis.
Nilai estimasi anggaran yang disusun selanjutnya dikenal dengan
istilahRencana Aanggaran Biaya (RAB) Proyek, yang mempunyai fungsi dan
manfaat lebih lanjut dalam hal mengendalikan sumberdaya material, tenaga
kerja, peralatan dan waktu pelaksanaan proyek sehingga pelaksanaan kegiatan
proyek yang dilakukan akan mempunyai nilai efisiensi dan efektivitas.
Konsep penyusunan Rencana Anggaran Biaya (RAB) Proyek, pada
pelaksanaannya didasarkan pada sebuah analisa masing-masing komponen
penyusunnya (material, upah dan peralatan) untuk tiap-tiap item pekerjaan yang
terdapat dalam keseluruhan proyek. Hasil analisa komponen tersebut pada
akhirnya akan menghasilkan Harga Satuan Pekerjaan (HSP) per item yang
menjadi dasar dalam menentukan nilai estimasi biaya pelaksanaan proyek
keseluruhan dengan mekonversikannya kedalam total volume untuk tiap item
pekerjaan yang dimaksud.


BAB II
PEMBAHASAN
A. pengertian Rencana Anggaran Biaya (RAB)
Rencana Anggaran Biaya (RAB) Proyek,adalah nilai estimasi biaya yang harus
disediakan untuk pelaksanaan sebuah kegiatan proyek. Namun beberapa praktisi
mendefinisikannya secara lebih detail, seperti :
a. Menurut Sugeng Djojowirono, 1984, Rencana Anggaran Biaya (RAB)
Proyek merupakan perkiraan biaya yang diperlukan untuk setiap
pekerjaan dalam suatu proyek konstruksi sehingga akan diperoleh biaya
total yang diperlukan untuk menyelesaikan suatu proyek.
b. J. A. Mukomoko, dalam bukunya Dasar Penyusunan Anggaran Biaya
Bangunan, 1987 Rencana Anggaran Biaya (RAB) Proyek adalah perkiraan
nilai uang dari suatu kegiatan (proyek) yang telah memperhitungkan
gambar-gambar bestek serta rencana kerja, daftar upah, daftar harga
bahan, buku analisis, daftar susunan rencana biaya, serta daftar jumlah
tiap jenis pekerjaan.
c. Bachtiar Ibrahim dalam bukunya Rencana dan Estimate Real of Cost,1993,
yang dimaksud Rencana Anggaran Biaya (RAB) Proyekadalah perhitungan
banyaknya biaya yang diperlukan untuk bahan dan upah, serta biayabiaya lain yang berhubungan dengan pelaksanaan bangunan atau proyek

tersebut.

B. Peranan dari Rencana Anggaran Biaya (RAB) Perusahaan
a. Sebagai pedoman perencanaan, misalnya digunakan sebagai pedoman
untuk penyusunan program kegiatan perusahaan.
b. Sebagia alat koordinasi, mislanya pada saat melaksanakan program
kegiatan tentunya harus memperlihatkan berbagai fungsi atau bagian
yang ada dalam perusahaan
c. Senbagi alat pengendalian, misalnya saat pengevaluasiann hasil
pelaksanaan program kegiatan atau pekerjaan dalam perusahaan dengan
standar yang telah ditentukan.

C.Tujuan dari Pembuatan Rencana Anggaran Biaya (RAB)
Perusahaan:
a.
b.
c.
d.
e.


Untuk memberikann imbalan usaha
Untuk meningkatkan investasi usaha
c. Untuk meningkatkan kemampuan usaha.
Untuk meningkatkan efisien usaha.
Untuk memberikan harapan pertumbuhan usaha.

D. Manfaat dari Rencana Anggaran Biaya (RAB) Perusahaan:
a. Untuk perbandingan secara berkala antara hasil nyata yang telah tercapai
dengan target.

b. Untuk menetapkan tujuan khusus oprasional usaha dimasa yang akan
datang
c. Untuk menetapkan gambaran taksiran biaya iusaha.
d. Untk menetapkan pengawasan terhadap semua kegiatan usaha.
e. Untuk menetakan suatu rencana biaya dalam pengelolaan usaha.
f. Unuk mengadakan koordinasi semua jenis pekerjaan dalam usaha atau
bisnis..
g. Untuk pemeriksaan maju mundurnya kegiatan usaha.
h. Untuk pemberian tuga kepada bagia para pelaksana dalam usaha.


E. Langkah-langkah dalam Membuat Rencana Anggaran Biaya
(RAB)
a. Menetapkan RAB perusahaan.
b. Menggunakan perencanaan anggaran biaya usaha sebagai kekuatan
motivasi dengan mengonsumsi hasil-hasilnya kepada bagian inti
perusahaan.
c. Memastikan proses perencanaan anggaran biaya usaha serta diskusi oleh
pengendaliannya.
d. Mengevaluasi strategi di dalam perencanaan.
e. Mengumpulkan dan mengevaluasi fakta anggaran biaya usaha untuk
melengkapi kebutuhan usaha.
f. Meningkatkan dan menetapkan target efisien baik jangka pendek maupun
jangka panjang.
g. Mengembangkan sebuah perencanaan anggaran biaya usaha dengan
membandingkannya terhadap prestasi standar yang sudah ditetapkan
perusahaan baik intern maupun ekstern.
h. Memeriksa kebenaran perencanaan anggaran biaya usaha secara
menyeluruh.
i. Meninjau kembali perencanaan anggaran biaya usaha yang salah dan
merevisinya sampai tercapai sebuah kombinasi strategi dan factor secara

tepat.

F. Berikut ini jenis-jenis anggaran biaya dalam mengelola
usaha:

a. Anggaran biaya untuk pengenalan produk baru dengan menambah dan
menggunakan mesin-mesin dan peralatan baru
b. Anggaran biaya untuk penggantian mesin-mesin dan peralatan baru
c. Anggran biaya untuk perluasan produk dengan menambah kapasitas mesinmesin dan peralatan yang dibutuhkan perusahaan
d. Anggaran biaya untuk memperluas gedung kantor, toko, pabrik, gudang dll

KESIMPULAN
Jadi Rencana Anggaran Biaya (RAB) adalah banyaknya biaya yang
dibutuhkan baik upah maupun bahna dalam sebuah pekerjaan proyek konstruksi
seperti membangun gedung. Rencana Anggaran Biaya dibuat berdasarkan
uraian pekerjaan yang disususn gambar dan RKS ( Rencana Kerja Syarat ).
Rencana Anggaran Biaya meliputi:
a. Pemasukan ( Income )
Hali ini dibuat untuk menunjukan sumber daya lain yang tersedia guna
membiayai proyek usaha.

b. Pengeluaran ( Expenses )
Dalam membuat daftar pengeluaran harus dibuat secra detail dan akurat.

DAFTAR PUSTAKA
http://iskandarzulkarnainpolinela.blogspot.com/2011/03/bab-1-rencanaanggaran-biaya.htmlS

Modul kewirausahaan kelas XI