Teknik Sipil dan Lingkungan (SIL) –> S2
Meraih masa depan berkualitas bersama Sekolah Pascasarjana IPB
TEKNIK SIPIL DAN LINGKUNGAN
Ketua Program Studi/Koordinator Mayor: Nora Herdiana Pandjaitan Staf Pengajar: Asep Sapei, Prof, Dr, MS, Ir Nora Herdiana Pandjaitan, Dr, DEA, Ir.
Arief Sabdo Yuwono, Dr, MSc, Ir Prastowo, Dr. MEng, Ir Budi Indra Setiawan, Prof, Dr, MAgr, Ir Roh Santoso Budi Waspodo, Dr, MT, Ir. Erizal, Dr, MAgr Satyanto K. Saptomo, Dr, MSi, STP. Herry Suhardiyanto, Prof, Dr, MAgr, Ir. Yudi Chadirin, Dr. MAgr, STP Meiske Widyarti,Dr. MEng, Ir. Yuli Suharnoto, Dr, MEng, Ir. Mohammad Yanuar Purwanto, Dr, MS, Ir.
Tujuan Pendidikan
Mayor Teknik Sipil dan Lingkungan menawarkan program pendidikan Magister Teknik dengan tujuan pendidikan sebagai berikut :
1. Mengembangkan kemampuan menganalisis dan memecahkan permasalahan di bidang teknik sipil dan lingkungan
2. Memberikan kemampuan untuk merancang pengembangan- pengembangan baru baik dengan desain baru maupun dengan cara simulasi
3. Memberikan kemampuan untuk dapat menerapkan ilmu pengetahuan untuk mendukung perkembangan dan kemajuan teknik sipil dan lingkungan
4. Menghasilkan lulusan yang cakap, trampil, komunikatif, bermutu dan berkemampuan seperti pada butir 1, 2 dan 3 di atas, serta sanggup berkompetisi dengan lulusan perguruan tinggi lain, baik dari dalam maupun dari luar negeri, dalam bidang teknik sipil dan lingkungan.
Kompetensi Lulusan
Mampu mengidentifikasi dan menganalisis permasalahan teknik (engineering) dalam perencanaan dan pengelolaan sumberdaya air dan lahan, perencanaan infrastruktur dan konstruksi bangunan serta penanganan polusi dan sanitasi lingkungan, untuk menemukan solusi yang efektif dan inovatif baik dalam bentuk konsep, model, desain, maupun prototipe serta konstruksi dalam kegiatan pengembangan wilayah.
Katalog 2012 - 421 SIL 501 Kapita Selekta Teknik Sipil dan Lingkungan 2 (2-0)
Mata Kuliah Pilihan Mayor 8 SKS
40 Keterangan : Mata kuliah pilihan Mayor diambil di semester 2 dan 3 sebanyak 4 SKS di setiap semesternya.
KURIKULUM
Kode Mata Kuliah SKS Semester
Mata Kuliah Wajib SPs 6 SKS
PPS 500 Bahasa Inggris 3 (3-0) ganjil TMB 501 Teknik Pemodelan Matematika dan Simulasi 3 (2-3) ganjil
Mata Kuliah Wajib Mayor 26 SKS
SIL 511 Geoteknik 3 (2-3) ganjil SIL 512 Teknik Konstruksi Bangunan I 2 (2-0) ganjil SIL 531 Ekohidrolika 2 (2-0) genap SIL 590 Metodologi Penelitian 3 (2-3) genap SIL 621 Bangunan dan Lingkungan 2 (2-0) genap SIL 622 Polusi dan Sanitasi Lingkungan 2 (2-0) ganjil SIL 631 Teknik Konservasi Lahan dan Air Lanjut 2 (2-0) genap SIL 632 Teknik Pengolahan dan Suplai Air 2 (2-0) ganjil SIL 601 Kolokium 1 genap
PPS 690 Seminar 1 ganjil/genap PPS 699 Penelitian dan Tesis 6 ganjil/genap
Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor
2 SIL 602 Kapita Selekta Teknik Sipil dan Lingkungan Lanjut 2 (2-0)
3 SIL 611 Manajemen Proyek Konstruksi 2 (2-0) 2/3 SIL 612 Teknik Konstruksi Bangunan II 2 (2-0) 2/3 SIL 623 Sistem Manajemen Lingkungan 2 (2-0) 2/3 SIL 633 Teknik Irigasi dan Drainase Lanjut 2 (2-0) 2/3 SIL 634 Manajemen Sumberdaya Air Terpadu 2 (2-0) 2/3 SIL 641
Perencanaan dan Pembangunan Kawasan Perdesaan 2 (2-0) 2/3
Jumlah SKS Minimum
SILABUS MATA KULIAH
TMB 501 Teknik Pemodelan Matematika dan Simulasi 3(2-3) 1
Penerapan persamaan diferensial yang mencakup persamaan diferensial linier orde pertama, orde kedua, nonlinier, diferensial parsial, dan sistem persamaan diferensial dalam membangun model matematis berbagai jenis sistem fisik, biologi, kimia, dan ekonomi; serta melakukan simulasi terhadap model tersebut. Pemecahan persamaan dan simulasi dilakukan secara analitis maupun
- - Katalog 2012
Meraih masa depan berkualitas bersama Sekolah Pascasarjana IPB
numerik dengan bantuan komputer. Contoh-contoh aplikasi ditekankan pada pemodelan sistem keteknikan seperti perpindahan panas, getaran mekanis, penyebaran polutan, di samping beberapa sistem lainnya seperti pertumbuhan populasi, persaingan organisme, adopsi inovasi, tingkah laku konsumen, dsb.
Bambang Pramudya Leopold Nelwan
I Wayan Astika
SIL 501 Kapita Selekta Teknik Sipil dan Lingkungan 2(2-0) 2
Pengertian dan konsep teknik sipil dan lingkungan. Pengenalan tentang berbagai bidang teknik sipil dan lingkungan, ruang lingkupnya serta kebijakan pembangunan berkelanjutan dan berbagai masalah di bidang teknik sipil dan lingkungan.
Asep Sapei Arief Sabdo Yuwono
Mohammad Yanuar Purwanto
SIL 511 Geoteknik 3(2-3) 1
Pengertian geoteknik, mekanika tanah, karakteristik dasar tanah, air di dalam tanah, hubungan tegangan-regangan, distribusi tegangan, kekuatan tanah, konsolidasi tanah, tekanan tanah dan stabilitas lereng.
Asep Sapei Erizal
SIL 512 Teknik Konstruksi Bangunan I 2(2-0) 1
Teori elastisitas, prinsip-prinsip energi, lenturan pelat, teori kegagalan (patah) untuk rancangan struktural, balok pada fondasi elastis, metode’finite difference’, teori pelat, prinsip-prinsip energi, pengenalan metode ‘finite-element’.
Erizal Meiske Widyarti
SIL 531 Ekohidrolika 2(2-0) 2
Mempelajari konsep ekohidrolika, ekohidrolika pada aliran sungai dan badan air, Sistem ekohidrolika pada pengelolaan sungai dan badan air, ekohidrolika pada longsoran karena banjir, ekohidrolika pada longsoran karena abrasi, dan ekohidrolika dalam pengelolaan sumberdaya air yang berkelanjutan.
Mohammad Yanuar Purwanto Roh Santoso Budi Waspodo
Erizal
SIL 590 Metodologi Penelitian 3(2-3) 2
Penggunaan beberapa metoda analisis dalam penelitian di bidang Teknik Sipil dan Lingkungan yang meliputi perencanaan penelitian (perumusan masalah, pemilihan dan penggunaan instrumen), pelaksanaan penelitian (pengukuran dan
Katalog 2012 - 423
Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor
pengumpulan data), analisis dan interpretasi data, aplikasi sistem dinamik dan kecerdasan buatan, cara menyusun laporan dan penyajian ilmiah Nora Herdiana Pandjaitan
Asep Sapei Budi Indra Setiawan
SIL 602 Kapita Selekta Teknik Sipil dan Lingkungan Lanjut 2(2-0) 3
Membahas tentang berbagai masalah teknik sipil dan lingkungan yang terjadi akibat proses pembangunan, tinjauan dari berbagai aspek tentang kebijakan, sebab akibat, proses dan cara pemecahannya.
Mohammad Yanuar Purwanto Nora Herdiana Pandjaitan
SIL 611 Manajemen Proyek Konstruksi 2(2-0) 2/3
Pengetahuan tentang manajemen konstruksi yang mencakup kemampuan untuk mengenal alat-alat, manajemen, administrasi dan menyusun organisasi proyek; Merencanakan, memonitor dan mengendalikan jadwal pelaksanaan, biaya dan mutu dalam suatu pelaksanaan pembangunan.
Erizal Meiske Widyarti
SIL 612 Teknik Konstruksi Bangunan II 2(2-0) 2/3
Analisis matriks struktur bangunan, pemrograman komputer mengenai metode perpindahan (displacement/stiffness method), penggunaan program- program analisis grafis, metode-metode solusi, kesalahan (error) dan akurasi, prosedur-prosedur analisis khusus, kerja virtual dalam analisis matriks, dan pengenalan metode-metode analisis non-linier.
Meiske Widyarti
SIL 621 Bangunan dan Lingkungan 2(2-0) 2
Identifikasi dan analisis unsur-unsur lingkungan fisik untuk evaluasi dan perancangan bangunan (produksi, gudang dan rumah), pengembangan sistem pengendalian kualitas lingkungan di dalam dan di sekitar bangunan, serta hubungan antara kegiatan konstruksi dan perubahan kualitas lingkungan.
Arief Sabdo Yuwono Satyanto Krido Saptomo
SIL 622 Polusi dan Sanitasi Lingkungan 2(2-0) 1/3 Polusi lingkungan : mekanisme terjadinya polusi dan penyebaran polutan.
Manejemen polusi : pencegahan dan teknologi penanganan. Hierarki penanganan polusi. Teknik sanitasi lingkungan dan industri.
Arief Sabdo Yuwono Yudi Chadirin
- - Katalog 2012
Meraih masa depan berkualitas bersama Sekolah Pascasarjana IPB SIL 623 Sistem Manajemen Lingkungan 2(2-0) 2/3
Memperkenalkan berbagai jenis sistem manajemen suatu organisasi (organisasi perusahaan atau organisasi publik) untuk secara sistemik mencegah, mengendalikan dan menanggulangi aspek dan dampak lingkungan akibat kegiatan, produk atau jasa yang dilakukannya. Prinsip dasar, fungsi, manfaat, standar dan aplikasi berbagai macam sistem manajemen lingkungan untuk suatu organisasi, seperti sistem manajemen lingkungan ISO 14001, ekolabel, dan produksi bersih.
Prastowo Arief Sabdo Yuwono
Herry Suhardiyanto
SIL 631 Teknik Konservasi Lahan dan Air Lanjut 2(2-0) 2
Pengertian aspek keteknikan dalam konservasi lahan dan air, dampak erosi air dan angin terhadap sumberdaya air dan tanah. teknik konservasi khususnya secara mekanik, perencanaan dan desain teras, saluran pembuangan, bangunan peredam dan bangunan pengendali sedimen, dan pembiayaannya.
Asep Sapei Nora Herdiana Pandjaitan
Mohammad Yanuar Purwanto
SIL 632 Teknik Pengolahan dan Suplai Air 2(2-0) 1/3
Pengertian Sistem Air Bersih (SAB) , sumber air baku, desain dam dan reservoir, kualitas air baku dan air bersih, proses dan unit produksi/pengolahan air bersih, rancangan bangunan penangkap mata air, rancangan sistem pengaliran, jaringan perpipaan distribusi, neraca air bersih.
Prastowo Erizal
Yuli Suharnoto
SIL 633 Teknik Irigasi dan Drainase Lanjut 2(2-0) 2/3
Pengertian dan tujuan irigasi dan drainase, kebutuhan air tanaman, cara pendugaan serta hubungannya dengan produksi. Macam-macam sistem irigasi, kelebihan dan kekurangannya. Perencanaan, operasional dan manajemen sistem irigasi gravitasi, irigasi curah, dan irigasi tetes. Hubungan antara produksi tanaman dengan kondisi drainase. Prinsip-prinsip drainase pertanian. Hidrolika aliran bawah tanah. Rancangan saluran terbuka. Drainase permukaan dan bawah permukaan. Tata letak dan rancangan sistem drainase
Prastowo Budi Indra Setiawan
Mohammad Yanuar Purwanto
Katalog 2012 - 425
Sekolah Pascasarjana Institut Pertanian Bogor SIL 634 Manajemen Sumberdaya Air Terpadu 2(2-0) 2/3
Pengertian dan konsep Manajemen SDA terpadu (Integrated water
resources management), ruang lingkup, perencanaan dan pengelolaan yang
berkelanjutan, pengembangan sumberdaya air, sistem dinamik, serta sistem evaluasi dan monitoring Budi Indra Setiawan
Prastowo Roh Santoso Budi Waspodo
SIL 635 Pemodelan Hidrologi 2(2-0) 3
Pengertian mengenai konsep dan metode pemodelan hidrologi, karakteristik fisik DAS, konsep liniaritas, proses-proses hidrologi di permukaan, di saluran serta di bawah permukaan dan pemodelannya. Penggunaan model hidrologi untuk memprediksi peristiwa hidrologi yang sama di DAS yang lain.
Nora Herdiana Pandjaitan Roh Santoso Budi Waspodo
SIL 641 Perencanaan dan Pembangunan Kawasan Perdesaan 2(2-0) 2/3 Pengertian kawasan perdesaan, sifat dan karakteristik kawasan perdesaan.
Pengembangan kawasan perdesaan melalui penataan ruang wilayah dan pemanfaatan ruang wilayah Perencanaan .dan pengembangan kawasan perdesaan yang meliputi pemanfaatan sumberdaya air dan lahan dan pengembangan kawasan perdesaan termasuk ketersediaan dan pemanfaatannya secara berkelanjutan. Konsolidasi lahan untuk pengembangan kawasan produksi pertanian.
Mohammad Yanuar Purwanto Asep Sapei
- - Katalog 2012