Perkembangan Teori Manajemen makalah (2)

2012

Perkembangan Teori Manajemen

Disusun Oleh :
Biani Naeli Muna (125020300111098)

Untuk Memenuhi Tugas Pengantar Manajemen

AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS

UNIVERSITAS BRAWIJAYA

Biaini Neli (517EB577)

Assalamualaikum wr.wb. Bapak/Ibu dan teman-teman di seluruh Indonesia
sekalian.
Semoga dengan file ini, bisa semakin menambah ilmu pengetahuan, wawasan &
dapat bermanfaat bagi sesama.
Jika


dalam

penulisan,

pembahasan

maupun

pengutipan

terdapat

kekurangan/kekeliruan baik sengaja maupun tidak,
dengan senang hati saya menerima saran yang bersifat membangun dari
Bapak/Ibu dan teman-teman yang dapat disampaikan melalui jaringan dibawah
ini :
PIN BBM : 517EB577
Facebook : Biaini Neli
LinkedIN : Biaini Neli


Salam,
Biaini Naeli Muna

Page 1

Biaini Neli (517EB577)

Perkembangan Teori Manajemen
1. Mendeskripsikan teori manajemen utama dan bagaimana tentang perkembangannya.
2. Mendiskusikan tentang perbedaan pendekatan sebagai manajer
3. Mendeskripskan 2 pendekatan perkembangan manajemen.
Pada dasarnya prinsip manajemen memudahkan kita untuk memutuskan apa yang seharusnya
dilakukan seorang manajer untuk melakukan fungsinya secara efektif. Sayangnya, teori umum belum
diujikan atau ditetapkan dalam undang-undang manajemen yang menyangkut semua kondisi. Karena
belum ada penentapan dan untuk menjaga kesinambungan dengan teori-teori baru, maka harus
mampu bersahabat dengan teori – teori yang sudah ada.
1. Perkembangan teori manajemen
a. Teori manajemen klasik
Sebagai masyarakat yang tumbuh secara cepat dan lebih rumit, kita membutuhkan sutu

manajeman atau pengaturan untuk mencapai tujuan apa yang diinginkan. Contohnya saja,
sebuah kota tanpa adanya pemerintahan, tidak akan mampu berjalan dengan baik.
Sebenarnya, teori ini menekankan pada perkembangan teknologi yang mampu menjadi
pemusatan jumlah bahan baku dan jumlah pekerja.
2. Pelopor ilmu manajemen
a. Robert Owen (1771-1858)
Adalah seorang manajer di beberapa perusahaan di New Lanark, Scotland tahun 1800.
Owen mengatakan bahwa, kenaikan kondisi pegawai akan mengefektifkan peningkatan
produksi dan laba. Tidak hanya itu, Owen berusaha menspesifikkan pekerjaan pada
pegawainya.
b. Charles Babbage (1792-1871)
Babbage menganalisis berbagai macam keahlian, setiap pekerjanya kemudian dilatih
secara spesifik untuk menagasah keahlian mereka dan hanya memegang satu peranan saja
secara total. Menrutnya, cara sepeti ini, mampu mengurangi biaya pelatihan yang mahal
dan mampu meningkatkan keahlian para pekerjanya secara efektif dan esisien.
c. Frederick W. Taylor (1856-1915) dan ilmuan manajemen lainnya.
Menurutnya, ilmu manajemen dibutuhkan untuk meningkatkan produktifitas. Ide barunya
ialah memebranikan diri untuk menggaji para pegawainya dengan relative tinggi. Dengan
demikian para pegawainya akan berusaha sebaik mungkin dalam pekerjaannya. Tidak
hanya itu, Taylor juga memperkenalkan waktu kerja dan perbaikan lainnya yang hasilnya,

sangat mengesankan seperti, beban turun sedangkan produktivitas, kualitas, pendapatan

Page 2

Biaini Neli (517EB577)
dan moral pekerjaannya membaik. Metode ini, sebelumnya ditolak tetapi, pada akhirnya
teori ini banyak diterapkan.
 Empat prinsip dasar manajemen menurut Taylor
1. Perkembangan dari sebuah kebenaran ilmu manajemen.
2. Pemilihan para pekerja secara selektif
3. Pendidikan ilmuan dan pekerjanya
4. Pengakraban, kerja sama diantara manajemen dan buruh.
 Tambahan lain untuk ilmu manajemen
1. Henry L. Gants
Ide Gants yaitu, setiap pekerja yang mampu menyelesaikan pekerjaannya pada hari itu
juga maka dia berhak atas 50 bonus atas pekerjaannya itu.
2. Gilbrentz, Frank B. dan Lilian M. Gilbert
Lilian lebih memfokuskan pada perhatian tentang cara-cara mencapai kemakmuran dari
seorang pekerja.
 Tambahan dan pembatasan ilmu manajemen

Seorang manajer tidak hanya mampu mengembangkan pendektan secara rasional tetapi juga
yang menjadi point penting adalah melakukan manajemen secara profesional.
1. Henry Fayol (1841-1925) dan teori organisasi klasik
Fayol berpendapat bahwa praktik manajemen dibedakan dalam bentuk-bentuk yang dapat
diidentifikasi dan dianalis. Fayol beranggapan bahwa, kesuksesannya tidak hanya berasal
dari kemampuan individu sebagai seorang manajer tetapi, metode yang digunkaan itulah
dan peramalan seorang ilmuan dengan berbagai metoe manajemen akan menghasilkan
hasil yang memuasakan.
 Enam golongan kerja bisnis menurut Fayol
1. Teknik

5.Keungan

2. Periklanan

6.Pengawasan

3. Penghitungan
4. Pengaturan yang meliputi :
a. Perencanaan


c. kepemimpinan

b. Pengorganisasian

d. pengkoordinasian

e. penugasan

 14 prinsip manajemen menurut Fayol
1. Pembagian kerja

6. Menghargai kepentingan orang lain

11. Ramah

2. kemampuan pegawai

7. Hirarki


12.

3. semangat kelompok

8. Penempatan secara tepat

13. Disiplin

4. Kesatuan perintah

9. Kesamaan tujuan

14.

Pemusatan

Wewenang

Page 3


Biaini Neli (517EB577)
5.

Pemberian upah

10. Kestabilan pegawai

 Teori transisi
1. Mary Parker Follet
Follet mempercayai bahwa, tidak akan ada yang mampu hidup sendiri seperti, sebuah
perusahaan yang tidak akn mampu berjalan tnpa adanay peran serta atas orang lain.
2. Oliver Sceldon
Sceldon mengatakan bahwa, bisnis yang dimilikinya untuk kepentingan masyarakat
adalah etika yang paling utama untuk manajemen sebagai ekonomika.
3. Chester I. Bernard (1886-1961)
Menurutnya, orang-orang yang bersama dalam sebuah oraganisasi adalah untuk mencapai
apa yang menjadi tujuannya.
 Teori perkembangan manajemen
Salah satu keuntungan belajar dan konsep perkembangan manajemen adalah mengerti tentang
konsep kondisi manajemen yang akan dating sehingga mampu dipersiapkan secara efektif.

 Beberapa konsep dalam manajemen
1. Subsistem

3. Sistem terbuka dan tertutup

2. Sinergi

4. Aliran

5. Arus bebas

 Pendekatan kontigensi
Adalah pendekatan yang digunakan oleh manajer untuk mengidentifikasikan teknik pada
berbagai sistem dan rangkain pada waktu tertentu untuk mencapai tujuan yang ada.

Page 4

Biaini Neli (517EB577)

Sumber :

Materi ini, penulis ringkas dari sebuah buku dengan judul Pengantar Manajemen

Page 5