Pengakuan Dan Pengukuran Laba

e. Biaya penyusutan f. Biaya bank Pengakuan biaya oleh perusahaan adalah pada saat biaya tersebut dikeluarkan. Pada saat biaya tersebut terjadi maka akan dicatat dan dimasukkan kedalam daftar perkiraan biaya proyek. Daftar perkiraan biaya proyek ini dibuat tiap proyek yang dikerjakan oleh perusahaan. Pengakuan biaya oleh perusahaan ini tidak sejalan waktunya dengan pengakuan pendapatan, karena pendapatan diakui berdasarkan tingkat kemajuan proyek yang dikerjakan pada saat perusahaan akan mengajukan tagihan kepada pemberi kerja dan pada akhir tahun sedangkan biaya diakui pada saat terjadinya. Untuk mengukur banyaknya biaya yang masuk dalam proyek yang sedang dikerjakan perusahaan menggunakan ukuran masukan, yaitu dengan menghitung semua biaya-biaya yang masuk kedalam proyek yang sedang dikerjakan perusahaan, pada dasarnya ukuran ini adalah biaya historis perusahaan. Penghitungan ukuran masukan ini dilakukan pada akhir tahun yaitu pada saat perusahaan akan membuat laporan laba rugi yaitu dengan menghitung semua biaya yang ada pada daftar perkiraan biaya proyek yang menampung biaya langsung proyek.

4. Pengakuan Dan Pengukuran Laba

PT. Triwira Lokajaya dalam mengakui laba dilakukan pada akhir tahun yaitu setelah beban selesai dihitung dan pendapatan dapat ditentukan. Dimana pendapatan akan ditandingkan dengan biaya. Dan selisihnya nanti akan Universitas Sumatera Utara menjadi laba ataupun rugi perusahaan untuk periode tersebut. Metode ini istilahnya disebut dengan konsep penandingan. Penentuan laba rugi yang dianut oleh perusahaan adalah dengan menggunakan all inclusive income, dimana seluruh pendapatan yang diperoleh perusahaan baik yang bersifat normal ataupun tidak normal dimasukkan sebagai pendapatan dalam laporan keuangan dan akan dikurangkan dengan biaya yang terjadi baik itu yang bersifat normal ataupun yang bersifat tidak normal akan dimasukkan kedalam perhitungan laba rugi. Seperti contoh pekerjaan yang dilakukan perusahaan dalam pembangunan gudang berikut ini : Nilai kontrak : Rp. 1.364.125.000,- Waktu kontrak : 2 tahun Tahun 2002 2003 Total biaya yang dikeluarkan Rp.476.736.000,- Rp. 120.014.000 Estimasi biaya penyelesaian Rp. 93.689.400,- - Taksiran biaya sampai selesai Rp.570.000.000,- Rp. 120.014.000,- Persentase penyelesaian 83,638 100 Bobot pekerjaan yang telah diselesaikan berdasarkan laporan prestasi proyek adalah - 2002 83,638 - sampai 31 Des 2003 100 Universitas Sumatera Utara Berdasarkan penelitian yang telah dilakukan penulis, perusahaan melaksanakan pencatatan sebagai berikut : 1. Pada saat penandatanganan kontrak belum dilakukan pencatatan, perusahaan hanya membuat memorandum saja. 2. Pada saat penerimaan uang muka kontrak sebesar 20 dari nilai kontrak Uang muka = 20 x Rp. 1.364.125.000,- = Rp. 272.825.000,- Jurnal KasBank 272.825.000 Uang muka pekerjaan 272.825.000 3. Pada saat pembebanan biaya Jurnal Pekerjaan dalam pelaksanaan 476.736.000 MaterialKas 476.736.000 4. Pada saat persentase 83,638 selesai 83,638 x 1.364.125.000 = 1.140.926.868 Diakui sebagai pendapatan kontrak untuk tahun 2002 a. Pada saat penagihan pemberi kerja jurnal Piutang pekerjaan 1.140.926.868 Tagihan atas pekerjaan dalam Pelaksanaan 1.140.926.868 Universitas Sumatera Utara b. Pada saat penerimaan pembayaran Retensi 5 x 1.140.926.868 = 57.046.343 Uang muka 20 x 83,638 x 1.364.125.000 = 228.185.373 Jurnal KasBank 285.231.716 Piutang Retensi 57.046.343 Uang muka pekerjaan 228.185.373 Piutang usaha kontruksi 1.140.926.868 5. Pencatatan untuk mengakui pendapatan tahun 2002 Biaya kontrak jangka panjang 476.736.000 Bangunan dalam pelaksanaan 664.290.268 Pendapatan dari kontrak jk panjang 1.140.926.868 Pada tahun 2003 telah selesai 100 6. Biaya selama tahun 2003 = 120.014.000 Jurnal Pekejaan dalam pelaksanaan 120.014.000 MaterialKas 120.014.000 7. Saat persentase penyeleaian 100 selesai Nilai kontrak 1.364.125.000 Pendapatan sampai dengan tahun 2003 100 x 1.364.125.000 1.364.125.000 Pendapatan tahun 2002 1.140.926.868 Pendapatan diakui tahun 2003 223.198.132 Universitas Sumatera Utara a. Saat mengajukan tagihan jurnal piutang usaha kontruksi 223.198.132 penagihan atas pekerjaan dalam pelaksanaan 223.198.132 b. Pada saat penerimaan pembayaran Retensi = 5 x 223.198.132 = 11.159.906 Uang muka = 20 x 16,362 x 1.364.125.000 = 44.639.626 Jurnal KasBank 167.398.600 Piutang retensi 11.159.906 Uang muka pekerjaan 74.634.626 Piutang usaha kontruksi 223.198.132 8. Saat mencatat pengakuan pendapatan Biaya kontrak pembangunan jangka panjang 120.014.000 Bangunan dalam pelaksanaan laba 103.189.132 Pendapatan dari kontrak kontruksi 223.198.132 9. Menutup perkiraan saat pekerjaan telah selesai dilaksanakan Jurnal Pendapatan dari pekerjaan 223.198.132 Pekerjaan dalam pelaksanaan 223.198.132 Pencatatan pendapatan kontrak yang diakui tahun 2002 terlihat sebesar 83,638 dari nilai kontrak yaitu 1.140.926.868, sesuai dengan persentase Universitas Sumatera Utara penyelesaian dengan membandingkan biaya-biaya yang telah dikeluarkan dengan taksiran seluruh kontrak. Pada tahun 2003 pekerjaan baru selesai diakui sebesar 16,362 dari nilai kontrak. Dengan demikian maka perusahaan telah mencapai pekerjaan hingga 100 .

B. Analisi Hasil Penelitian 1. Pengakuan Dan Pengukuran Pendapatan