Kajian Peningkatan Kinerja Unit Penanganan Limbah Cair Sandoz Biochemie Farma Indonesia

KAJI AN PENINGKATAN MIHEWlA
UHlf PEblAIdGAblAW LIMBAH CAlR
PT SAMDOE BlOCWEMlf FARMA IHDOWESIA

Oleh
M A A T I N U S

F 28. 0160

H.

Martinus M. F 28.0160 Kajian Peningkatan Kinerja Unit Penanganan Limbah
Gail- PT Sandoz Biochemie Farina Indonesia, dibawah bimbingan Muhammad
IZoinli dan Agus Supriyanto.

RINGKASAN
Peningkatan kapasitas produksi menyebabkan beban limbah yang harus
ditangani oleh Unit Penanganan Limbah Cair (UPL) PT SBFI menjadi meningkat.
UPL PT SBFI di disain untuk menangani limbah dengan laju beban COD I kg /m3.hari
dengan volume 1500 in3. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja UPL
PT SBFI dengan cara meningkatkan laju beban limbah yang diolah, mengetahui

kebutuhan nutrien, dan membuat program perencanaan pengoperasian UPL pada
kapasitas maksimum.
Metoda yang dilakukan adalah meningkatkan laju beban dengan
~nemaksimumkan kinerja aerator, mengendalikan beban dan konsentrasi limbah
melalui penerapan strategi equalisasi. Umur lumpur dijaga pada nilai > 20 hari dengan
mengatur MLSS (Mixed liquor suspended solids) yang sesuai dengan nilai FIM rasio
antara 0.05 sampai 0.15 kg/m3hari.
Kondisi operasional bioreaktor dilakukan dengan menjaga pH 7 - 8.5,
oksigen terlarut 2 - 3 mgll. Bioreaktor beroperasi secara intermitten dengan pembagian
siklus waktu : aerasi (I30 menit), pengenapan (20 menit). pengeluaran (20 menit), dan
pengadukan (10 menit).
Kebutuhan fosfor dilakukan dengan pena~nbahanpupuk TSP, penambahan
urea dilakukan untuk mempertahankan rasio TKNICOD 2-4 persen, penambahan
FeSO, dilakukan untuk rnemperbaiki sifat pengendapan lumpur.
Hasil penelitian menunujukkan pada laju beban 1.6 kg/m3hari diperoleh
parameter operasional, yaitu MLSS (Mixed liqzior szrspei7ded solids) 9 gll, VSS
(rol~rtileslrspended solids) 70 persen, produksi lumpur 650 kglhari (persentase
pertunlbuhan 27%). nilai F/M rasio wood to microoganis~izratio) sebesar 0.13 kglkg
BOD.hari. dan SRT (slztdge re/en/iolt time) 20 hari.
Efisiensi pengolahan tinggi yaitu : COD 94 persen, BOD 99.5 persen, dan

TKN 85 persen.
Kebutuhan nutrien minimum pada laju beban 1.6 kg/m7hari dengan volume
bioreaktor 1000 111' adalah 30 kg Nhari (TKNICOD 1.9 persen), 8 kg P/hari.(COD/P
200) I'enambahan FeSO, yailg diperlukan pada laju tersebut adalah 600 llhari.
Kualitas efluen pada laju beban I .6 kg/111~
hari masih tertilasuk dalam standar
baku air limbah (Kep-03/MENKLHIII/I992). Konsentrasi COD golongan IV.
konsentrasi BOD, golongan I. padatan terlar~ttgolongan I, Konsentrasi NH,-N, NO,-

I'rogran~ perencatlaan pada kapasitas produksi l n a k s i ~ n u ~ dibuat
n
~intuk
mempersiapkan strategi pengolahan yang hart~s dilakukan untuk menghadapi
peningkatan kapasitas produksi. Program perencanaan nleliputi penibuatan nlodel
sistenl eqt~alisasidan penentuan paralneter operasional pada kapasitas produksi 580
ton/tahun dan 730 totdtahun berdasarkan hasil penelitian.

KAJIAN I'ENXNGKATAN KINERIA
UNIT PENANGANAN LIMBAH CAIR
PT SANDOZ BIOCNEMIE FARMA INDONESIA


Oleh
MARTINUS H.

F 28.0160

SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat untuk memperoteh gelar
SARJANA TEICNOLOGI PERTANIAN
pada Jurusan Teknologi Industri Pertanian
Fakultas Telnologi Pertanian
Institut I'ertanian Bogor

1995
FAKULTAS TEKNOLOGI I'ERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR

INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAIWLTAS TEICNOLOGI PERTANIAN

ICAJIAN PENINGICATAN IUNERJA
UNIT PENANGANAN LIMBAH CAIR

PT SANDOZ BIOCHEMIE FARMA INDONESIA

SKIUPSI
Sebagai salah satu syarat untuk memnl>erolel~
gelar

SARJANA TEICNOLOGI I'EIITANIAN
pada Jurusa~iTekliologi Industri l'ertaniatl
Faltultas Telu~ologiPerianian

Dilahirkal pada tanggal 30 Noven~ber1972
di Tanjungltarang
Tanggal lulus : 6 Deseinber 1995

KAJI AN PENINGKATAN MIHEWlA
UHlf PEblAIdGAblAW LIMBAH CAlR
PT SAMDOE BlOCWEMlf FARMA IHDOWESIA


Oleh
M A A T I N U S

F 28. 0160

H.

Martinus M. F 28.0160 Kajian Peningkatan Kinerja Unit Penanganan Limbah
Gail- PT Sandoz Biochemie Farina Indonesia, dibawah bimbingan Muhammad
IZoinli dan Agus Supriyanto.

RINGKASAN
Peningkatan kapasitas produksi menyebabkan beban limbah yang harus
ditangani oleh Unit Penanganan Limbah Cair (UPL) PT SBFI menjadi meningkat.
UPL PT SBFI di disain untuk menangani limbah dengan laju beban COD I kg /m3.hari
dengan volume 1500 in3. Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kinerja UPL
PT SBFI dengan cara meningkatkan laju beban limbah yang diolah, mengetahui
kebutuhan nutrien, dan membuat program perencanaan pengoperasian UPL pada
kapasitas maksimum.

Metoda yang dilakukan adalah meningkatkan laju beban dengan
~nemaksimumkan kinerja aerator, mengendalikan beban dan konsentrasi limbah
melalui penerapan strategi equalisasi. Umur lumpur dijaga pada nilai > 20 hari dengan
mengatur MLSS (Mixed liquor suspended solids) yang sesuai dengan nilai FIM rasio
antara 0.05 sampai 0.15 kg/m3hari.
Kondisi operasional bioreaktor dilakukan dengan menjaga pH 7 - 8.5,
oksigen terlarut 2 - 3 mgll. Bioreaktor beroperasi secara intermitten dengan pembagian
siklus waktu : aerasi (I30 menit), pengenapan (20 menit). pengeluaran (20 menit), dan
pengadukan (10 menit).
Kebutuhan fosfor dilakukan dengan pena~nbahanpupuk TSP, penambahan
urea dilakukan untuk mempertahankan rasio TKNICOD 2-4 persen, penambahan
FeSO, dilakukan untuk rnemperbaiki sifat pengendapan lumpur.
Hasil penelitian menunujukkan pada laju beban 1.6 kg/m3hari diperoleh
parameter operasional, yaitu MLSS (Mixed liqzior szrspei7ded solids) 9 gll, VSS
(rol~rtileslrspended solids) 70 persen, produksi lumpur 650 kglhari (persentase
pertunlbuhan 27%). nilai F/M rasio wood to microoganis~izratio) sebesar 0.13 kglkg
BOD.hari. dan SRT (slztdge re/en/iolt time) 20 hari.
Efisiensi pengolahan tinggi yaitu : COD 94 persen, BOD 99.5 persen, dan
TKN 85 persen.
Kebutuhan nutrien minimum pada laju beban 1.6 kg/m7hari dengan volume

bioreaktor 1000 111' adalah 30 kg Nhari (TKNICOD 1.9 persen), 8 kg P/hari.(COD/P
200) I'enambahan FeSO, yailg diperlukan pada laju tersebut adalah 600 llhari.
Kualitas efluen pada laju beban I .6 kg/111~
hari masih tertilasuk dalam standar
baku air limbah (Kep-03/MENKLHIII/I992). Konsentrasi COD golongan IV.
konsentrasi BOD, golongan I. padatan terlar~ttgolongan I, Konsentrasi NH,-N, NO,-

I'rogran~ perencatlaan pada kapasitas produksi l n a k s i ~ n u ~ dibuat
n
~intuk
mempersiapkan strategi pengolahan yang hart~s dilakukan untuk menghadapi
peningkatan kapasitas produksi. Program perencanaan nleliputi penibuatan nlodel
sistenl eqt~alisasidan penentuan paralneter operasional pada kapasitas produksi 580
ton/tahun dan 730 totdtahun berdasarkan hasil penelitian.

KAJIAN I'ENXNGKATAN KINERIA
UNIT PENANGANAN LIMBAH CAIR
PT SANDOZ BIOCNEMIE FARMA INDONESIA

Oleh

MARTINUS H.

F 28.0160

SKRIPSI
Sebagai salah satu syarat untuk memperoteh gelar
SARJANA TEICNOLOGI PERTANIAN
pada Jurusan Teknologi Industri Pertanian
Fakultas Telnologi Pertanian
Institut I'ertanian Bogor

1995
FAKULTAS TEKNOLOGI I'ERTANIAN
INSTITUT PERTANIAN BOGOR
BOGOR

INSTITUT PERTANIAN BOGOR
FAIWLTAS TEICNOLOGI PERTANIAN
ICAJIAN PENINGICATAN IUNERJA
UNIT PENANGANAN LIMBAH CAIR


PT SANDOZ BIOCHEMIE FARMA INDONESIA

SKIUPSI
Sebagai salah satu syarat untuk memnl>erolel~
gelar

SARJANA TEICNOLOGI I'EIITANIAN
pada Jurusa~iTekliologi Industri l'ertaniatl
Faltultas Telu~ologiPerianian

Dilahirkal pada tanggal 30 Noven~ber1972
di Tanjungltarang
Tanggal lulus : 6 Deseinber 1995