Teknik Pengolahan dan Analisis Data

Ali Irawan, 2016 KOALISI POLITIK PARTAI KEBANGKITAN BANGSA PKB D ENGAN PARTAI D EMOKRASI IND ONESIA PERJUANGAN PD I-P PAD A PEMILIHAN PRESID EN TAHUN 2014 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu sampel yang telah ditentukan. Kegiatan observasi dan wawancara ini dilakukan di sekertariat DPP PKB dan PDI-P. Dalam tahapan ini, peneliti mengajukan berbagai pertanyaan dan pengamatan yang bertujuan untuk memperoleh informasi yang dibutuhkan oleh peneliti. 3. Tahap Pengumpulan dan Pencatatan Data Pada tahapan ini, peneliti melakukan pengumpulan dan pencatatan data yang diperoleh peneliti melalui observasi, wawancara, studi dokumen, dan studi literatur. Instrumen penelitian yang terdiri dari pedoman wawancara ditujukan pada pengurus DPP. Hasil dari penelitian ini kemudian disusun dan dideskripsikan dalam bentuk catatan lapangan.

F. Teknik Pengolahan dan Analisis Data

a. Teknik Pengolahan Data Untuk memeriksa keabsahan data yang diperoleh dengan menggunakan metode kualitatif diperlukan suatu teknik pengolahan data. Adapun teknik yang digunakan dalam penelitian ini yaitu teknik kredibilitas atau memeriksa derajat kepercayaan, maka langkah-langkah yang dilakukan adalah sebagai berikut: 1. Memperpanjang Masa Observasi Untuk memeriksa absah tidaknya suatu data penelitian, perpanjangan keikutsertaan peneliti di lapangan akan mengurangi kemencengan bias suatu data karena dengan waktu yang lebih lama di lapangan peneliti akan mengetahui keadaan secara lebih mendalam dan dapat menguji ketidakbenaran data baik yang disebabkan oleh diri peneliti itu sendiri atau pun oleh sebab subjek penelitian. 2. Pengamatan Secara Seksama Ali Irawan, 2016 KOALISI POLITIK PARTAI KEBANGKITAN BANGSA PKB D ENGAN PARTAI D EMOKRASI IND ONESIA PERJUANGAN PD I-P PAD A PEMILIHAN PRESID EN TAHUN 2014 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Pengamatan secara seksama dilakukan secara terus menerus untuk memperoleh gambaran nyata tentang permasalahan yang akan diteliti. 3. Triangulasi Triangulasi merupakan suatu teknik pemeriksaan data dengan membandingkan data yang diperoleh dari suatu sumber ke sumber lainnya pada saat yang berbeda atau membandingkan data yang diperoleh dari satu sumber ke sumber lainnya dengan pendekatan yang berbeda untuk mengecek atau membandingkan data yang dikumpulkan. Sugiyono, 2007, hlm. 125 mendefinisikan triangulasi sebagai berikut: “Triangulasi dalam pengujian kredibilitas data diartikan sebagai pengecekan data dari berbagai sumber dengan berbagai cara dan berbagai waktu”. Adapun untuk menguji kredibilitas data, maka dalam pengolahan data penulis menggunakan metode triangulasi, yaitu: a. Triangulasi Sumber Patton Moleong 2008:330 mengungkapkan bahwa: “Triangulasi dengan sumber berarti membandingkan dan mengecek balik derajat kepercayaan suatu informasi yang diperoleh melalui waktu dan alat yang berbeda dalam penelitian kualitatif”. Gambar 3.1 Triangulasi Sumber Sumber : Diolah oleh peneliti, 2015 DPP PDIP DPP PKB KPU Ali Irawan, 2016 KOALISI POLITIK PARTAI KEBANGKITAN BANGSA PKB D ENGAN PARTAI D EMOKRASI IND ONESIA PERJUANGAN PD I-P PAD A PEMILIHAN PRESID EN TAHUN 2014 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu Triangulasi sumber digunakan oleh peneliti untuk membandingkan dan membandingkan suatu informasi yang diperoleh dari hasil wawancara yang diperoleh dengan beberapa narasumber yaitu dari DPP PKB, PDIP, ataupun dari pihak KPU, melalui waktu dan alat yang berbeda dalam penelitian kualitatif b. Triangulasi Teknik Untuk menguji kredibilitas data dilakukan dengan cara mengecek data kepada sumber yang sama dengan teknik yang berbeda. Dalam melakukan triangulasi teknik ini, data diperoleh dengan wawancara, lalu di cek dengan observasi, dokumentasi atau kuesioner. Gambar 3.2 Triangulasi Teknik Sumber : Diolah oleh peneliti, 2015 Sebagai pengecekan data dari berbagai sumber dengan berbagai cara dan berbagai waktu. Pengujian data dengan cara ini dilakukan dengan cara mengecek dan membandingkan data yang diberikan informan dengan sumber-sumber lain, infoman lain, baik dengan cara yang sama maupun beda dan waktu yang sama atau beda. 4. Mendiskusikan dengan Orang Lain peer debriering Dalam melaksanakan penelitian, peneliti selalu melakukan diskusi dengan orang lain untuk bertukar pikiran atau pendapat. Hal tersebut dilakukan guna mendapatkan kritik atau saran mengenai masalah yang sedang diteliti. Selain itu, dengan melakukan diskusi peneliti dapat mengetahui kelemahan atau kekurangan data. DOKUMENTASI OBSERVASI WAWANCARA Ali Irawan, 2016 KOALISI POLITIK PARTAI KEBANGKITAN BANGSA PKB D ENGAN PARTAI D EMOKRASI IND ONESIA PERJUANGAN PD I-P PAD A PEMILIHAN PRESID EN TAHUN 2014 Universitas Pendidikan Indonesia | repository.upi.edu | perpustakaan.upi.edu 5. Menggunakan Bahan Referensi Upaya ini dilakukan untuk meningkatkan keabsahan informasi yang dibutuhkan dengan menggunakan dukungan bahan referensi yang cukup. Selain itu, peneliti pun menggunakan alat perekam untuk wawancara agar dapat mempertahankan keaslian data. Mengupayakan referensi yang cukup adalah menyediakan semaksimal mungkin sumber data seperti: buku, jurnal, majalah, surat kabar, media elektronik serta realitas lapangan seperti catatan lapangan. 6. Melakukan Member Check Member chek dimaksudkan untuk memeriksa keabsahan data yang dilakukan setiap akhir kegiatan wawancara. Pada akhir wawancara peneliti mengulangi garis besar data berdasarkan catatan peneliti dengan maksud agar sumber data atau subjek penelitian memperbaikinya apabila ada kekeliruan atau menambahnya kembali apabila masih kurang. Melalui member check ini diharapkan informasi yang diperoleh dapat digunakan dalam penulisan laporan sesuai dengan yang dimaksudkan sumber data.

G. Teknik Analisis Data