Metode Pengumpulan Data Metode Analisis Data Uji Statistik

20 4 dusun di dalamnya diambil masing-masing setiap dusunnya 4 sampai 3 rumah tangga.

3.5 Metode Pengumpulan Data

Data yang dipergunakan untuk menganalisa pengaruh partisipasi kerja anggota keluarga, pendidikan, dan jumlah tanggungan keluarga terhadap pendapatan keluarga di Kecamatan Banyuwangi. Data dan informasi yang diperlukan terdiri dari data primer dan sekunder. Sumber data primer yaitu data yang diperoleh dari daftar pertanyaan yang telah disiapkan. Data sekunder yaitu data pendukung yang diperoleh dengan cara menyalin data dan instansi yang terkait yaitu Kantor Kecamatan, Kantor Biro Pusat Statistik, dan Studi Pustaka.

3.6 Metode Analisis Data

Berdasarkan pada tujuan penelitian yang telah ditetapkan pengaruh partisipasi kerja anggota keluarga, pendidikan, dan jumlah tanggungan keluargaterhadap pendapatan keluarga di Kecamatan Banyuwangi, maka metode analisis data yang digunakan adalah sebagai berikut: 3.6.1 Analisis Regresi Linier Berganda Untuk mengetahui ada tidaknya pengaruh digunakan analisis regresi linier berganda Gujarati 1997. Y = b +b 1 X 1 +b 2 X 2 +e Dimana: Y = pendapatan keluarga Rupiah; X 1 = Partisipasi kerja anggota keluarga; X 2 = pendidikan responden; b = besarnya pendapatan keluarga jika besarnya partisipasi anggota keluarga, pendidikan responden dan jumlah tanggungan keluarga, sama dengan nol; b 1 = besarnya Partisipasi kerja anggota keluarga terhadap pendapatan keluarga; 21 b 2 = besarnya pendidikan responden terhadap pendapatan keluarga; e = variabel pengganggu.

3.7 Uji Statistik

3.7.1 Uji F Uji simultan Untuk menguji secara keseluruhan variabel bebas terhadap variabel tidak bebas digunakan uji F Gujarati, 1997. ⁄ ⁄ Keterangan : R 2 = koefisien determinasi k = jumlah variabel N = jumlah sampel Perumusan hipotesis : 1. H : b 1 , b 2 0, H diterima, H a ditolak artinya tidak terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel bebas yaitu partisipasi kerja anggota keluarga, dan pendidikan responden dengan variabel terikat yaitu pendapatan keluarga. 2. H a : b 1 ,b 2 0, H ditolak H a diterima artinya terdapat pengaruh yang signifikan antara variabel bebas yaitu partisipasi kerja anggota keluarga, dan pendidikan responden dengan variabel terikat yaitu pendapatan keluarga. 22 Kriteria pengujian : 1. Bila probabilitas F hitung lebih besar dari tingkat nyata atau level of significance α, dimana α merupakan besarnya kesalahan yang ditolerir di dalam mengambil keputusan, sehingga besarnya partisipasi kerja anggota keluarga, dan pendidikan responden tidak berpengaruh terhadap pendapatan keluarga. 2. Bila probabilitas F hitung lebih kecil atau sama dengan tingkat nyata atau level of significance α, dimana α merupakan besarnya kesalahan yang ditolelir di dalam mengambil keputusan, sehingga partisipasi kerja anggota keluarga, dan pendidikan responden berpengaruh terhadap pendapatan keluarga. 3.7.2 Uji t Uji Parsial Digunakan untuk mengetahui pengaruh nyata atau tidak masing-masing variabel bebas secara parsial terhadap variabel tergantung, menurut Gujarati 1995: 120 uji t dirumuskan sebagai berikut : Keterangan: b i = koefesien regresi S e = standar error deviasi Perumusan hipotesis: 1. H : b 1 , b 2 0, H diterima, H a ditolak artinya tidak terdapat pengaruh yang nyata non-significanceantara variabel bebas yaitu partisipasi kerja anggota keluarga, dan pendidikan responden dengan variabel terikat yaitu pendapatan keluarga. 23 2. H a : b 1 ,b 2 0, H ditolak H a diterima artinya terdapat pengaruh yang nyata non significanceantara variabel bebas yaitu partisipasi kerja anggota keluarga, dan pendidikan responden variabel terikat yaitu pendapatan. Kriteria Pengujian: 1. Bila probabilitas t hitung lebih besar dari tingkat nyata atau level of significance α, dimana α merupakan besarnya kesalahan yang ditolerin di dalam mengambil keputusan, partisipasi kerja anggota keluarga, dan pendidikan responden secara parsial tidak berpengaruh terhadap pendapatan keluarga. 2. Bila Probabilitas thitunglebih kecil atau sama dengan tingkat nyata atau level of significance α, dimana α merupakan besarnya kesalahan yang ditolerin di dalam mengambil keputusan, sehingga partisipasi kerja anggota keluarga, dan pendidikan responden secara parsial berpengaruh terhadap pendapatan keluarga. 3.7.3 Uji Koefesien Determinasi R 2 Untuk mengukur besarnya partisipasi kerja anggota keluarga, pendidikan, dan jumlah tanggungan keluargaterhadap pendapatan keluarga digunakan rumus koefesien determinasi berganda R 2 : β1∑x 1 y 1 + β2∑x 2 y 2 + β3∑x 3 y 3 R2 = ∑y 2 Untuk mengetahui tingkat keeratan hubungan antara variabel independen dengan variabel dependen. Selanjutnya akan digunakan analisis koefesien determinasi berganda dan semakin besar nilai koefisien determinasi maka semakin tepat model regresi yang digunakan sebagai alat uji dalam penelitian ini. Dalam Gujarati 1995, rumus yang dapat digunakan dalam pengujian ini adalah: 24 R 2 = Keterangan: R 2 = koefesien determinasi ESS = jumlah kuadrat yang dijumlahkan RSS = jumlah kuadrat yang residual TSS = jumlah kuadrat total ESS+RSS Kriteria pengujian : 1. Apabila nilai R 2 hampir mendekati 1, maka presentase partisipasi kerja anggota keluarga, pendidikan, terhadap pendapatan keluarga. 2. Apabila nilai R 2 hampir mendekati 0, maka presentase presentase partisipasi kerja anggota keluarga, pendidikan, terhadap pendapatan keluarga.

3.8 Uji Ekonometrika Asumsi Klasik