BAB 3 ANALISIS DAN PERANCANGAN
3.1 Analisis Permasalahan
Jaringan yang ada di lingkungan kampus merupakan jaringan yang cukup berpotensi untuk terjadinya beberapa serangan. Hal ini dikarenakan data-data yang melalui
jaringan kampus merupakan data penting yang berkaitan dengan kegiatan akademik, antara lain data pribadi dosen, data pribadi staff pengajar, data pribadi mahasiswai,
data nilai akademik mahasiswai, data kesehatan mahasiswai, dan lain sebagainya. Untuk melakukan beberapa tindakan pencegahan, jaringan yang ada di
lingkungan kampus haruslah di monitoring agar para sistem administrator dapat memantau dan mengetahui berbagai macam event yang terjadi, apakah itu normal
ataupun adanya anomali yang merupakan tanda-tanda terjadinya suatu serangan atau intrusi. Penyerang dapat melakukan berbagai macam jenis serangan atau intrusi, salah
satu jenis serangan yang digunakan adalah DDos attack. Ketika melakukan DDos, penyerang pada umumnya akan membanjiri suatu
jaringan dengan paket data atau request ke server dalam jumlah yang banyak. Sehingga akan mengakibatkan melambatnya keadaan suatu jaringan dan berdampak
pada proses transaksi data yang melalui jaringan. Metode pemantauan jaringan yang digunakan penulis pada penelitian ini adalah dengan melakukan proses capturing dan
analisis paket data dari jaringan yang dipantau. Sistem yang dibangun akan memberikan keadaan suatu jaringan ataupun
berbagai event yang terjadi secara real time. Selain itu sistem juga memberikan fitur reporting untuk mengetahui log aktivitas demi kepentingan analisis. Untuk jaringan
yang di monitoring, penulis melakukan monitoring dan paket capturing pada jaringan wireless di lingkungan kampus Teknologi Informasi Universitas Sumatera Utara.
Universitas Sumatera Utara
24
3.2 Arsitektur Jaringan Kampus
Jaringan yang di monitoring pada panelitian ini adalah jaringan wireless LAN yang ada di lingkungan kampus Universitas Sumatera Utara secara umum. Arsitektur
jaringan yang ada di lingkungan kampus Universitas Sumatera Utara sendiri, memiliki aritektur yang umum diterapkan pada jaringan kampus maupun pada jaringan
enterprise. Yaitu dimana pada jaringannya terdapat beberapa perangkat seperti router, switch ataupun bridge dan access point sebagai titik-titik transmisi yang menggunakan
media signal. Komponen-komponen yang ada pada jaringan kampus tersusun atas beberapa layer, yaitu access layer, distribution layer, maupun core distribution
backbone layer. Secara umum, gambaran arsitektur jaringan yang ada di lingkungan kampus
Universitas Sumatera Utara seperti yang diterangkan pada gambar 3.1. Ada beberapa komponen atau perangkat penting di dalam nya, dimana dijadikan sebagai tulang
punggung backbone jaringan kampus.
Gambar 3.1.Arsitektur jaringan kampus Universitas Sumatera Utara
Sesuai yang terdapat pada gambar 3.1, ada beberapa komponen utama yang terdapat pada arsitektur jaringan kampus, yaitu :
Universitas Sumatera Utara
25
•
Access Switch
Merupakan switch yang menjadi penghubung ke bagian jaringan yang lebih kecil ruang lingkupnya. Switch ini menjadi penghubung antara setiap jaringan
LAN yang ada di masing-masing fakultas dengan jaringan utama kampus. •
Distribution Switch
Merupakan jenis switch yang bersifat manageable, yang menjadi penghubung antar beberapa subnet atau vlan yang ada pada jaringan kampus.
•
Core Switch
Switch yang berperan sebagai penghubung antar distribution switch dan bersifat manageable.
3.3 Arsitektur Umum