PERBEDAAN RESILIENSI BERDASARKAN TIPE KEPRIBADIAN PADA PERAWAT DI RUMAH SAKIT UMUM DAERAH GAMBIRAN KEDIRI

PERBEDAAN RESILIENSI BERDASARKANTIPE KEPRIBADIAN PADA
PERAWATDI RUMAH SAKIT UMUM DAERAHGAMBIRAN KEDIRI
Oleh: RATIH SEKAR WIJATI (00810033)
Psychology
Dibuat: 2007-01-22 , dengan 3 file(s).

Keywords: Resiliensi, Tipe Kepriadian, Perawat
Resiliensi adalah kemampuan umum yang digunakan seseorang untuk mengatasi tekanantekanan, seseorang dikatakan resilient jika mereka memiliki kemampuan untuk berinteraksi
dengan lingkungan sekitarnya, kemampuan memecahkan masalah, mandiri, mempunyai tujuan
hidup, serta memiliki rasa religius. Salah satu faktor yang dimungkinkan untuk dapat
mempengaruhi keberhasilan seseorang untuk dapat resilient adalah tipe kepribadian. Tipe
kepribadian adalah kecenderungan trait yang permanent, disposisi atau karakter seseorang yang
bisa dilihat dari tingkah lakunya, resiliensi sangat diperlukan terutama bagi mereka yang
berprofesi sebagai perawat. Sebab perawat adalah salah satu profesi yang rentan akan terjadinya
tekanan-tekanan. Berhasil atau gagalnya perawat dalam melakukan penyesuaian diri terhadap
berbagai tuntutan dari lingkungannya baik secara fisik maupun psikis tidak lepas dari
karakteristik yang ada pada tipe kepribadiannya. Karakteristik yang ada dalam tipe kepribadian
dan karakteristik dari resiliensi merupakan faktor yang penting dan berkaitan erat dalam
keberhasilan mereka mengatasi permasalahan yang dimungkinkan muncul dalam profesi mereka
sebagai perawat.
Rancangan penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian non eksperimen

dengan jenis penelitian kuantitatif komparatif. Dimana variabel bebas (X) adalah tipe
kepribadian dan variabel terikatnya (Y) adalah resiliensi. Instrumenyang digunakan yaitu berupa
alat tes Eysenck Personality Inventory (EPI) dan skala resiliensi jenis likert, Analisa data
menggunakan t-tes dan deskripsi data menggunakan t-skor. Penelitian ini dilaksanakan pada
tanggal 25 April - 09 Mei 2006 pada perawat yang bekerja di RSUD Gambiran Kediri.
Dari hasil analisa dan deskripsi data dalam penelitian ini menunjukkan bahwa, ada perbedaan
yang sangat signifikat = (t = 3.224; p = 0.002 < 0,01) antara tipe kepribadian ekstrovet dan tipe
kepribadian introvert dalam hal resiliensinya. Hal ini berarti perawat dengan tipe kepribadian
ekstrovet mempunyai kemampuan resiliensi yang tinggi dibandigkan dengan perawat yang
memiliki tipe kepribadian introvert. Akan tetapi ada juga sekitar 31% sebjek ekstrovet yang
memiliki resiliensi yang rendah. Hal ini dimungkinkan karena dari masing-masing tipe
kepribadian memiliki karakteristik positif dan negatif yang mempengaruhi resiliensi dari masingmasing subjek.

Abstract
Resilience is a person's general ability that is used to cope with the pressures, someone said resilient if
they have the ability to interact with the surrounding environment, problem-solving skills, self-reliant,
have a purpose in life, and has a religious flavor. One factor that may affect the success possible for
someone to be resilient is the type of personality. This type of personality trait is a permanent tendency,
disposition or character of someone who can be seen from their behavior, resilience is needed,


especially for those who work as nurses. Because nurses are one of the professions that are vulnerable
to the occurrence of the pressures. Success or failure of nurses in adjusting themselves to the various
demands of their environment both physically and psychologically not be separated from the existing
characteristics in his personality type. Characteristics that exist in the type of personality and
characteristics of resilience is an important factor and closely related to their success is possible to
overcome the problems that arise in their profession as a nurse.
The research design used in this research is non-experimental research with this type of comparative
quantitative research. Where is the independent variable (X) is a type of personality and dependent
variable (Y) is resilience. Instrumenyang use the form Eysenck Personality Inventory test instrument (EPI)
and Likert type scale resilience, data analysis using t-test and description of the data using a t-score. This
study was conducted on April 25 to May 9, 2006 at nurses working in hospitals Gambiran Kediri.
From the analysis and description of the data in this study indicate that, there is a very signifikat = (t =
3224, p = 0.002