UTILITAS PABRIK BEZALDEHIDE DARI TOLUENE DENGAN PROSES OKSIDASI.

Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride

BAB VIII UTILITAS

Pada pabrik Benzaldehide ini diadakan suatu unit pembantu,yaitu unit utilitas sebagai unit yang berfungsi untuk menyediakan bahan maupun tenaga pembantu sehingga membantu kelancaran operasi dari pabrik. Utilitas yang terdapat dalam pabrik benzaldehide meliputi beberapa unit yaitu : 1. Unit Penyediaan Steam 2. Unit Penyediaan Air 3. U nit Penyediaan Listrik 4. Unit Penyediaan Bahan Bakar 5. Unit Pengolahan Limbah 6. Unit Penyediaan oli VIII.1. Unit Penyediaan Steam Steam pada pabrik benzaldehide digunakan untuk proses Sterilisasi, pemanas Heat Exchanger dan Reaktor. Jumlah steam yang dibutuhkan dalam pabrik ini : No Nama Alat Steam lb jam 1 Vaporizer 2 Heater 3 Heater 4 Heater 5 Reboiler Total Total kebutuhan steam = lbjam Untuk faktor keamanan dari kebocoran-kebocoran yang terjadi, maka diren- canakan steam yang dihasilkan 20 lebih besar dari kebutuhan steam total : = x = lbjam Direncanakan boiler menghasilkan steam jenuh pada tekanan : Tekanan = kPa = psia Suhu = o F = o C 366.6656 12587.4966 1991.0569 362.7679 118.1462 1112 600 260.3942 1.2 33999.1976 40799.0371 158.8 23.0318 808.1310 27742.8425 33999.1976 33999.1976 4388.2894 799.5405 Menghitung kebutuhan bahan bakar : mf = ms h - hf x Severn, W.H, hal. 142 eb . F 100 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Keterangan : mf = massa bahan bakar yang dipakai, lb jam. ms = massa steam yang dihasilkan, lb jam hv = enthalpy uap yang dihasilkan, Btu lb. hf = enthalpy liquida masuk, Btu lb. eb = effisiensi boiler = 60 - 85 ditetapkan eb = 70 F = nilai kalor bahan bakar, Btu lb Boiler dipakai untuk menghasilkan steam jenuh bertekanan kPa dan pada suhu o C hv = kJ kg = Btu lb Steam table hf = kJ kg = Btu lb Steam table eb = diambil effisiensi tengah F = nilai kalor bahan bakar 600 2755.5 1184.865 670.423 288.28189 70 158.84 Digunakan bahan bakar diesel oil 12,6o API, sulfur 0,84, sg 0,98 grcc didapat density lbft 3 = lbgal Perry 7ed tab. 27-6 Maka : F = Btu gal Perry 7 ed fig. 27-3 = Btulb mf = ms h - hf x Severn, W.H, hal. 142 eb . F = - x x = lbjam = lbhari 100 70 18707.597 2793.344 67040.26 61.18 8.1784958 153000 18707.6 100 40799.04 1184.865 288.28 Jadi diesel oil yang dibakar sebesar = lbhari Menghitung Power Boiler : hp = Severn, W.H,pers. 172 hal. 140 x dimana : Angka-angka 970,3 dan 34,5 adalah suatu peyesuaian pada penguapan 34,5 lb air jam dari air pada 212 o F menjadi uap kering pada 212 o F pada tekanan 1 atm, untuk kon disi demikian diperlukan enthalpy penguapan sebesar 970,3 Btu lb. ms h - hf 970.3 34.5 67040.257 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride hp = - = hp x Penentuan Heating Surface Boiler : Untuk 1 hp boiler = 10 ft 2 heating surface. Severn, hal 126 Total heating surface = 10 x = ft 2 54.6368112 970.3 34.5 54.637 546.36811 40799.04 1184.865 288.28 Kapasitas Boiler : Q = ms h - hf Severn, W.H,pers. 171 = - = Btujam 40799.04 1184.865 288.28 1000 36579.73 1000 Faktor Evaporasi = h - hf Severn, W.H,pers. 173 970.3 = 1184.865 - 288.28 970.3 = 0.9240267 Air yang dibutuhkan = Jumlah steam yang dibutuhkan = = lb jam = kg jam Densitas air pada 30 o C = kg m 3 Badger, App 9, hal 733 Volume air = kg jam kg m 3 = m 3 jam = m 3 hari 993.5314 20.158121 483.79491 40799.037 0.9240267 44153.526 20027.726 993.5314 20027.726 0.924 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Spesifikasi : Nama alat : Boiler Tekanan steam : kPa Suhu steam : o C Type : Fire tube boiler, medium low pressure Heating Surface : ft 2 Kapasitas boiler : Btu jam Rate steam : lb jam Effisiensi : Power : hp Bahan bakar : Diesel oil 12,6 o API Rate bahan bakar : lb jam Jumlah : 1 buah 36579.728 40799.037 70 54.636811 2793.3441 158.8 600 546.36811 VIII.2. Unit Penyediaan Air Air di dalam pabrik memegang peranan penting dan harus meme- nuhi persyaratan tertentu yang disesuaikan dengan masing-masing keperluan di dalam pabrik. Penyediaan air untuk pabrik ini direncanakan dari air sungai. Air sungai sebelum masuk ke dalam bak penampung, dilakukan penyaringan terlebiih dahulu dengan maksud untuk menghilangkan kot oran- kotoran yang bersifat makro dengan jalan memasang sekat-sekat kayu agar kotoran-kotoran tersebut terhalang dan tidak ikut masuk ke dalam tang- ki penampung resevoir . Dari tangki penampung kemudian dilakukan pengo- lahan dalam unit water treatment . Untuk menghemat pemakaian air maka diadakan sirkulasi. Air di dalam pabrik ini dipakai untuk : 1 Air sanitasi. 2 Air umpan boiler. 3 Air proses. VIII.2.1. Air Sanitasi Air sanitasi untuk ke perluan minum, masak, c uci, mandi, da n lain-lain. Pada umumnya air sanitasi harus memenuhi syarat kualitas yang terdiri dari : a. Syarat fisik. Suhu dibawah suhu udara, warna jernih tidak berwarna , tidak berasa, tidak berbau, dan kekeruhan maksimal 1 mg SiO 2 liter. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride c. Syarat mikroor ganisme bakteriologi Tidak mengandung kuman maupun bakteri terutama bakteri patogen. Kebutuhan air sanitasi untuk pa brik ini adalah untuk : - Karyawan, asumsi kebutuhan air untuk ka ryawan = 27 liter hari per orang = 27 liter hari per orang x = m 3 hari - Keperluan laboratorium = m 3 hari - Untuk menyiram kebun dan kebersihan pabrik = m 3 hari - Cadangan dan lain-lain = m 3 hari Total kebutuhan air sanitasi = m 3 hari 2.214 20 10 8 40.214 82 VIII.2.2. Air Proses Kebutuhan air proses untuk pa brik : No Nama Alat Kode Alat Air kg hari Air lb hari 1 Pelarut scrubbe D-220 2140.4423 4717.534829 Total kebutuhan air proses = lbhari = cuftjam Jadi total kebutuhan air proses = m 3 jam = m 3 hari 4717.5348 75.56519 2.1158253 50.779808 VIII.2.3. Air Umpan Boiler Air ini digunakan untuk menghasilkan steamdi dalam boiler. Air umpan boiler harus memenuhi persyaratan yang sangat ketat, ka rena kelangsungan ope rasi boiler sangat tergantung pada kondisi air umpannya. Beberapa persyaratan yang harus dipenuhi antara lain : a. Bebas dari zat penyebab korosi seperti asam dan gas-gas terlarut. b. Bebas dari zat penyebab kerak yang disebabkan oleh kesadahan yang tinggi, yang biasanya berupa garam-garam karbonat dan silika. Kesadahan maksimum ppm c. Bebas dari zat peyebab timbulnya buih busa seperti zat-zat orga- nik, a norganik da n minyak. d. Kandungan logam dan impuritis seminimal mungkin. 550 Kebutuhan air untuk umpan Boiler = 44153.526 lb jam = 20.1581212 m 3 jam = 483.794908 m 3 hari Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Dianggap ke hilangan air kondesat = maka air yang ditambahkan sebagai make up water adalah : = x = m 3 hari 96.75898 20 0.2 483.7949 VIII.3. Unit Pengolahan Air Water Treatment Air untuk ke perluan industri harus terbebas dari kontaminan-konta- minan yang merupakan faktor penyebab terbentuknya endapan, korosi pada logam, kerusakan pada struktur bahan pada menara pendingin,serta memben- tuk buih.Untuk mengatasi masalah ini maka dari sumber air tetap memerlukan pengolahan sebelum dipergunakan. Proses Pengolahan Air Sungai : Air sungai dipompakan ke bak pe nampung yg terlebih dahulu dilaku- kan penyaringan dengan cara memasang serat kayu agar kotoran bersifat ma- kro akan terhalang dan tidak ikut masuk dalam bak koagulasi.Selanjutnya air sungai dipompakan ke bak pengendapan.Pada bak pengendapan ini kotoran- kotoran akan mengendap membentuk flok-flok yang sebelumnya pada koagu- lasi diberikan koa gulan Al 2 SO 4 3 Air bersih kemudian pada bak air jernih yang selanjutnya dilewatkan sand filter untuk menyaring kot oran yang masih terikat oleh air.Air yg keluar ditampung ke bak pe nampung air bersih. Air yang sudah ditampung dipompa- kan ke bak penampung air sanitasi dengan penambahan kaporit untuk membe- baskan dari kuman. Maka air selanjutnya dapat dimanfaatkan sesuai kebutu- han. Dari perincian di atas, dapat disimpulkan kebutuhan air dalam pabrik : - Air umpan boiler = m 3 hari - Air proses = m 3 hari - Air sanitasi = m 3 hari + Total = m 3 hari → m3 hari 574.8 50.7798 40.214 574.78872 483.7949 Total air yang harus disupply dari water treatment = m 3 hari Kehilangan akibat jalur pipa dalam perjalanan, untuk faktor keamanan maka direncanakan kebutuhan air sungai 20 lebih besar : = x kebutuhan normal = 1.2 x = m 3 hari = m 3 jam = kg jam 1.2 28.73943578 28553.532 574.7887 574.78872 689.7464587 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride VIII.3.1. Spesifikasi Peralatan Pengolahan Air 1. Bak Penampung Air Sungai Fungsi : Menampung air sungai sebelum diproses menjadi air bersih. Bak berbentuk persegi panjang, terbuat dari beton. Rate volumetrik : m 3 jam = m3 jam Ditentukan : Waktu tinggal = 1 hari Volume air total : m 3 Dimisalkan : Panjang = Lebar = 2 x m Tinggi = x m 28.739436 689.7 689.74646 Volume bak penampung direncanakan 80 terisi air : = = m 3 Volume bak penampung = 2 p x 2 l x t = 2 X x 2 X x 1 X = 4 X 3 X = m Panjang = 2 X m = 2 x = m Lebar = 2 X m = 2 x = m Tinggi = 1 X m = 1 x = m Check volume : Volume bak = p x l x t = x x = m 3 = m 3 memenuhi 11.992 11.992 5.996 862.183 862.183 5.996 11.992 5.996 11.992 5.996 689.7465 80 862.183 862.1831 862.1831 5.996 5.996 Spesifikasi : Fungsi : Menampung air sungai sebelum diproses menjadi air bersih. Kapasitas : m 3 Bentuk : Empat persegi panjang terbuka. Ukuran : Panjang = m Lebar = m Tinggi = m Bahan konstruksi : Beton Jumlah : 1 buah 862.183 11.992 11.992 5.9958 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride

2. Tangki Koagulasi

Fungsi : Tempat terjadinya koa gulasi dengan penambahan Al 2 SO 4 3 untuk destabilisasi kotoran dalam air yang tidak dikehendaki. Bak berben- tuk lingkaran yang terbuat dari beton dan dilengkapi pengaduk. Perhitungan : Rate volumetrik = m 3 jam = liter jam Dosis Alum = 20 mg liter Kebutuhan Alum = 20 x = mg jam = kgjam = kgtahun330 h ari ρ alum = kgL Volume alum = = literjam = m 3 jam Waktu tinggal = 1 menit Volume air dan alum = + m 3 jam x 1 jam = m 3 Dirancang tangki berbentuk silinder dan dari tangki terisi air, maka : Volume tangki = = m 3 29.24841 36.560517 80 1.1293 0.5089779 28.739436 0.5089779 29.248414 80 28739.436 574788.7156 574.7887 4552326.628 1.129 574.7887 508.97788 28.73944 28739.436 Jumlah tangki yang digunakan = 1 buah Volume tangki = π x D 2 x H 4 Asumsi : H = 2 D Volume tangki = x D 2 x 2 D = D 3 D = m H = 2 x = m Tinggi cairan didalam tangki = π x D 2 x H 4 = x 2 x H H = m 4 4.5690321 2.855645 2.8556451 5.7112901 29.24841 3.14 2.856 3.14 4 36.56052 1.57 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Dalam bak koagulator ini dilengkapi dengan pengaduk berkecepatan 50 rpm 0,8333rps. Dirancang pengaduk tipe flat blade turbin dengan 6 blade dengan perbandingan diameter impeller dengan diameter tangki TD = Diameter impeler Da = 13 diameter tangki = x = m ρ air = kgm 3 μ air = cp = kgm.s NRe = ρ x D 2 x N = x 2 x μ = 0.00083 909499.3 1000 0.83 0.00083 1000 0.9518 0.833 0.3 0.333 2.8556 0.952 Dari Geankoplis figure 3.4-4, diketahui nilai Np pada Nre = adalah : Np = 10 Daya yang diperlukan untuk motor pengaduk : P = Np x r x N 3 x T 5 = 10 x x 3 x 5 = watt = hp Jika efisiensi motor 80, maka : P = 0.8 = hp Dipilih motor = hp 4519.619 6.061 6.061 7.576 909499.3 1000 0.833 0.9518 7.6 Spesifikasi bak koagulator Fungsi : Sebagai tempat terjadinya koagulasi Kapasitas : m 3 Jumlah : 1 buah Bentuk : Silinder Ukuran bak : diameter = m : tinggi = m Motor penggerak : hp Bahan : Beton bertulang 5.7113 7.6 36.56 2.8556

3. Tangki Flokulasi

Fungsi : Tempat terjadinya flokulasi dengan penambahan Al 2 SO 4 3 untuk destabilisasi kotoran dalam air yang tidak dikehendaki. Bak berben- tuk lingkaran yang terbuat dari beton dan dilengkapi pengaduk. Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Perhitungan : Rate volumetrik = m 3 jam = liter jam Dosis Alum = 20 mg liter Kebutuhan Alum = 20 x = mg jam = kgjam = kgtahun330 h ari ρ alum = kgL Volume alum = = literjam = m 3 jam Waktu tinggal = 1 jam Volume air dan alum = + m 3 jam x 1 jam = m 3 Dirancang tangki berbentuk silinder dan dari tangki terisi air, maka : Volume tangki = = m 3 Jumlah tangki yang digunakan = 1 buah Volume tangki = π x D 2 x H 4 Asumsi : H = 2 D Volume tangki = x D 2 x 2 D = D 3 D = m H = 2 x = m 4 37.2080 1.57 2.8724 2.8724 5.7448 29.7664 80 29.7664 37.2080 80 3.14 1.129 584.9683 517.9919 1.1293 0.5180 29.2484 0.5180 29.2484 29248.4137 29248.414 584968.2731 584.9683 4632948.723 Tinggi cairan didalam tangki = π x D 2 x H 4 = x 2 x H H = m 29.2484 3.14 2.872 4 4.5159 Dalam bak koagulator ini dilengkapi dengan pengaduk berkecepatan 50 rpm 0,8333rps. Dirancang pengaduk tipe flat blade turbin dengan 6 blade dengan perbandingan diameter impeller dengan diameter tangki TD = Diameter impeler Da = 13 diameter tangki = x = m 0.333 2.8724 0.957 0.3 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride ρ air = kgm 3 μ air = cp = kgm.s NRe = ρ x D 2 x N = x 2 x μ = 1000 0.9574 0.833 0.00083 920206.06 1000 0.83 0.00083 Dari Geankoplis figure 3.4-4, diketahui nilai Np pada Nre = adalah : Np = 10 Daya yang diperlukan untuk motor pengaduk : P = Np x r x N 3 x T 5 = 10 x x 3 x 5 = watt = hp Jika efisiensi motor 80, maka : P = = hp Dipilih motor = hp Spesifikasi bak koagulator Fungsi : Sebagai tempat terjadinya flokulasi Kapasitas : m 3 Jumlah : 1 buah Bentuk : Silinder Ukuran bak : diameter = m tinggi = m Motor penggerak : hp Bahan : Beton bertulang 37.21 2.8724 5.7448 1000 0.833 0.9574 4653.81 6.241 6.241 0.8 7.8011 920206.056 7.8 7.8

4. Clarifier Fungsi

= Tempat pemisahan antara flok padatan dengan air bersih Waktu tinggal = 2 jam Rate volumetrik = m 3 jam Volume air = x 2 = m 3 29.7664 29.7664 59.5328 Direncanakan volume tangki terisi air, sehingga : Volume tangki = = m 3 80 59.53281 74.416014 80 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Kecepatan overflow = 1 m 3 m 2 jam Perry 6th ed ,hal 19-8 Luas penampang = = m 2 Diameter = x 4 0.5 = m Tinggi = π 4 2 = m Spesifikasi : Fungsi : Memisahkan air dari kotoran yang terikat oleh koagulan dan floakulan Bentuk : Silinder dengan bentuk bawah mendekati datar Diameter : m Tinggi : m Bahan : Carbon Steel Jumlah : 1 buah 24.81 3 5.621 3 5.6213127 3.14 74.42 5.6213127 29.766406 24.805338 1.2

5. Bak Air Jernih Fungsi : menampung air dari bak pengendap.

Bak berbentuk persegi panjang terbuat dari beton. Rate volumetrik = m3jam ditentukan : Waktu tinggal = 2 jam Tinggi = x m Panjang = Leba = 2 x m Volume bak penampung direncankan 80 terisi air : = x 2 = m3 29.7664 29.7664 0.8 74.4160 Volume penampung ; = = Jadi tinggi = m panjan = lebar = m x 2.65 2.65 5.299 4x 3 74.4160 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Spesifikasi : Kapasitas = m Bentuk = persegi panjang Ukuran = panjang = m lebar = m tinggi = m Bahan konstruksi = beton jumlah = 1 buah 5.2995 5.2995 2.6497 74.4160

6. Sand Filter Fungsi

: Menyaring kot oran yang tersuspensi dalam air dengan menggunakan penyaring pasir Rate volumetrik : m 3 jam Waktu filtrasi : 15 menit Jumlah flok : dari debit air yang masuk : x = m 3 jam Volume air : - = m 3 jam Volume air yang ditampung : m 3 jam = gpm Rate filtrasi : 12 gpmft 2 Perry 6th ed , hal 19-85 Luas penampang bed : = ft2 Diameter bed : 4 x A 0.5 = 4 x 0.5 π 3 = m Tinggi lapisan dalam kolom, diasumsikan : Lapisan Gravel = m Sugiharto, hal 121 Lapisan Pasir = m Sugiharto, hal 121 Tinggi Air = m Sugiharto, hal 121 Tinggi lapisan = m Kenaikan akibat back wash = dari tinggi lapisan = x 4 = 1 m Tinggi total lapisan = tinggi bed + tinggi fluidisasi + tingggi bagian atas untuk pipa + tiinggi bagian bawah untuk pipa = 4 + 1 + + = m 5 5 29.7664 2.7307 1.4883 25 25 2.7307 1.8651 29.7664 29.7664 1.4883 28.2781 32.7679 7.4416 0.03 0.03 5.06 32.76785 12 0.3 0.7 3 4 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Spesifikasi : Fungsi : Menyaring air dari clarifier Kapasitas : m3 jam Bentuk : Bejana tegak Diameter : m Tinggi : m Bahan konstruksi : Carbon Steel SA - 283 grade P Jumlah : 2 buah 7.4416 1.8651 5.06

7. Bak Penampung Air Bersih Fungsi : Menampung air dari Sand Filter.

Bak berbentuk persegi panjang, terbuat dari beton. Rate volumetrik : m 3 jam Ditentukan : Waktu tinggal = 1 hari Volume air total : m 3 jam Dimisalkan : Tinggi = 2x m Panjang = Lebar = x m Volume bak penampung direncanakan 80 terisi air : = = m 3 Volume bak penampung = p x l x t = x x = 2 X 3 X = Panjang = x m = 1 x = m Lebar = x m = 1 x = m Tinggi = 2 X m = 2 x = m Check volume : Volume bak = p x l x t = x x = m 3 = m 3 memenuhi 28.2781 678.6740 7.5136 848.3426 80 678.6740 848.3426 2x 1x 1x 848.3426 7.5136 7.5136 7.5136 7.513583 7.513583 15.02717 7.5136 848.3426 7.5136 15.0272 848.3426 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Spesifikasi : Fungsi : Menampung air bersih dari Sand Filter. Kapasitas : m 3 Bentuk : Empat persegi panjang terbuka. Ukuran : Panjang = m Lebar = m Tinggi = m Bahan konstruks : Beton Jumlah : 1 buah 848.3426 7.5136 7.5136 15.0272 8. Bak Penampung Air Sanitasi Fungsi : Menampung air dari bak air bersih untuk keperluan sanitasi dan - tempat menambahkan desinfektan chlorine Bak berbentuk persegi panjang, terbuat dari beton. Rate volumetrik : m 3 hari = m 3 jam Ditentukan : Waktu tinggal = 24 jam Volume air total : m 3 Digunakan : 1 buah bak Volume air dalam bak : m 3 Dimisalkan : Panjang = x m Lebar = x m Tinggi = 2x m Volume bak penampung direncanakan 80 terisi air : = = m 3 40.214 1.6756 40.214 40.214 80 40.214 50.2675 Volume bak penampung = p x l x t = X x X x 2 X = 2 X 3 X = Panjang = x m = 1 x = m Lebar = x m = 1 x = m Tinggi = 2x m = 2 x = m Check volume : Volume bak = p x l x t = x x = m 3 = m 3 memenuhi 50.2675 50.2675 2.9292 2.9292 2.9292 2.9292 2.9292 2.9292 5.8584 2.9292 50.2675 2.9292 5.8584 50.2675 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Untuk membunuh kuman digunakan deinfektan jenis chlorine dengan kebutu- han chlorine = mgliter Wesley, Fig 10-7 Jumlah chlorine yang harus ditambahkan setiap hari : = x = mg = kghari Kebutuhan chlorine per tahun = = kghari x hari = kg 200 200 80428 16085600 16.0856 16.0856 330 5308.248 Spesifikasi : Fungsi : Menampung air dari bak air bersih untuk ke perluan sani- tasi dan tempat menambahkan desinfektan chlorine Kapasitas : m3 Bentuk : Empat persegi panjang terbuka. Ukuran : Panjang = m Lebar = m Tinggi = m Bahan konstruks : Beton Jumlah : 1 buah

9. Kation Exchanger Fungsi : mengurangi kesadahan air yang disebabka n oleh garam-garam Ca.

Kandungan CaCO 3 dari water treatment masih sekitar 5 grain gallon Kirk- Othmer, Vol.11: 887 . K andungan ini sedianya dihilangkan dengan resin zeolith bentuk granular, agar sesuai dengan syarat air boiler. Kandungan CaCO 3 : 5 graingal = grgal : 1 grain = 0,000065 kg Jumlah air yang diproses : m 3 = gallon Jumlah CaCO3 da lam air : x = gr Dipilih bahan pelunak : Zeolith dengan exchanger capacity = ek kg CaCO 3 Perry 6 ed , T.16-4 Na-Zeolith diharapkan mampu menukar semua ion Ca 2+ . ek ekuivalen = Underwood : 55 Berat Ekuivalen = Underwood : 51 50.2675 2.9292 2.9292 5.8584 0.325 0.325 127818.61 483.7949 127818.61 41541.0498 1.4 gram Berat Ekuivalen BM Elektron Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Untuk CaCO 3 , 1 mol Ca melepas 2 elektron Ca 2+ , sehingga elek 2 BM CaCO 3 = Berat Ekuivalen = = 50 gr ek 100 100 2 Berat Zeolith = ek x Berat Ekuivalen = x 50 = 70 gr Kapasitas Zeolith = 70 gr kg Jumlah CaCO3 = gr = kg Cara Kerja : Air dilewatkan pada kation exchanger yang berisi resin sehingga ion positif ter- tukar dengan resin. Kebutuhan Zeolith = 70 x = gr = kg ρ Zeolith = kg liter Perry 6 ed ; T.16-4 Volume Zeolith = = liter = m 3 Volume total = + = m 3 Rate volumetrik = m 3 hari = m 3 jam Air mengisi 80 volume tangki, maka volume tangki : Vt = = m 3 Tangki kation berbentuk silinder dengan dimension ratio ; H D = 1.5 Volume = π x D 2 x H 4 = x D 2 x 2 D D = m H = m Bahan konstruksi : Stainless Steel Plate Type 316 Jumlah : 1 buah 41541.0498 0.95 2.9079 1.4 41.5410 41.5410 2907.8735 2.9079 0.95 3.060919 0.003061 483.7949 483.7980 0.0030609 483.79797 20.15825 20.1582 0.8 25.1978 3.14 4 25.1978 2.7763 4.1645 Regenerasi Zeolith Regenerasi Zeolith dilakukan dengan larutan HCl 33 Standard Prosedure Operation, SPO Paiton R - H + MX R - M + HX Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride R - H = Resin kation. MX = Mineral yang terkandung dalam air R - M = Resin yang mineral kation. HX = Asam mineral yang terbentuk setelah air melewati resin kation. Contoh mineral kation M+ = Ca ++ , Mg ++ , dan sebagainya. Contoh rumus mineral MX = CaSO 4 , CaO 3 , MgCO 3 Contoh asanm mineral HX = HCl, H 2 SO 4 , H 2 CO 3 , dan sebagainya. Regenerasi dilakukan 4 kali setahun, kebutuhan HCl 33 tiap regenerasi = 1.9 ton regenerasi Condensate Polishing Plant : PJB II - Paiton Maka kebutuhan HCl 33 = 4 x = tontahun = kg tahun. Dengan ρ HCl = kg liter Perry 7 ed ; T.2-57 maka volume HCl yang dibutuhkan se 1 tahun V = = liter = m 3 HCl mengisi 80 volume tangki, maka volume tangki : Vt = = m 3 Tangki kation berbentuk silinder dengan dimension ratio ; H D = 1.5 Volume = π x D 2 x H 4 = x D 2 x 2 D D = m H = m 7680 7.68 1.92 1.1509 7680 1.151 6673.0385 6.6730 6.6730 0.8 8.3413 8.3413 1.9205 2.8808 3.14 4

10. Anion Exchanger

Fungsi : mengurangi kesadahan air yang disebabka n oleh garam-garam CO 3 . Kandungan CaCO 3 dari water treatment masih sekitar 5 grain gallon Kirk- Othmer, Vol.11: 887 . K andungan ini sedianya dihilangkan dengan resin Amino Poly Styrene bentuk granular, agar sesuai dengan syarat air boiler. Kandungan CaCO 3 : 5 graingal = grgal : 1 grain = 0,000065 kg Jumlah air yang diproses : m 3 = gallon Jumlah CaCO 3 dalam air : x = gr 0.325 483.7949 127818.6146 0.325 127818.61 41541.0498 Dipilih bahan pelunak : APS dengan exchanger capacity = ek kg CaCO 3 Perry 6 ed, T.16-4 5.5 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Amino Poly Styrene diharapka n mampu menukar semua ion CO32- ek ekuivalen = Underwood : 55 Berat Ekuivalen = Underwood : 51 Untuk CaCO 3 , 1 mol CO 3 melepas 2 elektron CO 3-2 , sehingga jumlah elektron = 2 gram Berat Ekuivalen BM Elektron BM CaCO 3 = Berat Ekuivalen = = 50 gr ek Berat APS = ek x Berat Ekuivalen = x 50 = gr Kapasitas APS = grkg CaCO 3 Jumlah CaCO 3 = gr = kg 41541.0498 100 100 2 5.5 275 275 41.5410 Cara Kerja : Air dilewatkan pada anion exchanger yang berisi resin sehingga ion negatif ter- tukar dengan resin. Kebutuhan APS = x = gr = kg ρ APS = kg liter Perry 6 ed ; T.16-4 Volume APS = = liter = m 3 Volume total = + = m 3 Rate volumetrik = m 3 hari = m 3 jam Air mengisi 80 volume tangki, maka volume tangki : Vt = = m 3 275 41.5410 11.4238 0.67 11.4238 0.67 17.0504 11423.7887 0.0171 483.7949 483.8120 0.0171 483.8120 20.1588 20.1588 0.8 25.1985 Tangki kation berbentuk silinder dengan dimension ratio ; H D = 1.5 Volume = π x D 2 x H 4 = x D 2 x 2 D D = m H = m 3.14 4 25.1985 2.7763 4.1645 Bahan konstruksi : Stainless Steel Plate Type 316 Jumlah : 1 buah Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Regenerasi Amino Poly Styrene Regenerasi APS dilakukan dengan larutan NaOH 40 Standard Prosedure Operation, SPO Paiton R - OH + HX R - X + H2O R - OH = Resin anion. R - X = Resindalam kon disi mengikat anion. Regenerasi dilakukan 4 kali setahun, kebutuhan NaOH 40 tiap regenerasi = 1.3 ton regenerasi Condensate Polishing Plant : PJB II - Paiton Maka kebutuhan NaOH 40 = 4 x 1 = tontahun = kgtahun ρ NaOH = kgliter Perry 7 ed ; T.2-90 maka volume NaOH yang dibutuhkan selama 1 tahun V NaOH = = liter = m 3 NaOH mengisi 80 volume tangki, maka volume tangki : Vt = = m3 5.2 5200 1.423 5200 1.4232 3653.7381 3.6537 3.6537 0.8 4.5672 Tangki kation berbentuk silinder dengan dimension ratio ; H D = 1.5 Volume = π x D 2 x H 4 = x D 2 x 2 D D = m H = m 4.5672 3.14 4 2.0588 3.0883 10. Bak Penampung Air Umpan Boiler Fungsi : Menampung air dari tangki kation-anion exchanger yang selanjut- nya digunakan sebagai air umpan boiler. Bak berbentuk persegi panjang, terbuat dari beton. Rate volumetrik : m 3 hari = m3 jam Ditentukan : Waktu tinggal = 1 jam Volume air total : m 3 Digunakan : 1 buah bak Volume air dalam ba : m 3 Dimisalkan : Panjang = 2 X m Lebar = 2 X m Tinggi = 1 X m 483.7949 20.1581 20.1581 20.1581 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Volume bak penampung direncanakan 80 terisi air : = = m 3 Volume bak penampung = p x l x t = X x X x 2 X = 2 X 3 X = Panjang = x m = 1 x = m Lebar = x m = 1 x = m Tinggi = 2 X m = 2 x = m Check volume : Volume bak = p x l x t = x x = m 3 = m 3 memenuhi 2.3269 25.1977 20.1581 25.1977 80 2.3269 2.3269 2.3269 2.3269 2.3269 4.6538 25.1977 2.3269 25.1977 2.3269 25.1977 4.6538 Spesifikasi : Fungsi : Menampung air dari tangki kation-anion exchanger yang selanjutnya digunakan sebagai air umpan boiler. Kapasitas : m 3 Bentuk : Empat persegi panjang terbuka. Ukuran : Panjang = m Lebar = m Tinggi = m Bahan konstruks : Beton Jumlah : 1 buah 25.1977 2.3269 2.3269 4.6538

11. Bak Penampung Brine Pendingin Fungsi

: Menampung brine untuk pe ndingin Bak berbentuk persegi panjang, terbuat dari beton. Rate volumetrik : m 3 hari = m 3 jam Ditentukan : Waktu tinggal = 1 jam Volume air total : m 3 Digunakan : 1 buah bak Volume air dalam ba : m 3 Dimisalkan : Panjang = x m Lebar = x m Tinggi = 2 X m 370.9728 15.4572 15.4572 15.4572 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Volume bak penampung direncanakan 80 terisi air : = = m 3 Volume bak penampung = p x l x t = X x X x 2 X = 2 X 3 X = Panjang = x m = 1 x = m Lebar = x m = 1 x = m Tinggi = 2 X m = 2 x = m Check volume : Volume bak = p x l x t = x x = m 3 = m 3 memenuhi 15.4572 19.3215 80 19.3215 19.3215 2.1298 2.1298 2.1298 2.1298 2.1298 2.1298 4.2596 2.1298 19.3215 2.1298 4.2596 19.3215 Spesifikasi : Fungsi : Menampung air dari cooling tower untuk pe ndingin Kapasitas : m 3 Bentuk : Empat persegi panjang terbuka. Ukuran : Panjang = m Lebar = m Tinggi = m Bahan konstruks : Beton Jumlah : 1 buah 19.3215 2.1298 2.1298 4.2596

12. Bak Penampung Air Proses Fungsi

: Menampung air dari bak air bersih untuk keperluan proses pro- duksi. Bak berbentuk persegi panjang, terbuat dari beton. Rate volumetrik : m 3 hari = m 3 jam Ditentukan : Waktu tinggal = 1 jam Volume air total : m 3 Digunakan : 1 buah bak Volume air dalam ba : m 3 Dimisalkan : Panjang = x m Lebar = x m Tinggi = 2 X m 50.7798 2.11583 2.1158 2.1158 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Volume bak penampung direncanakan 80 terisi air : = = m 3 Volume bak penampung = p x l x t = X x X x 2 X = 2 X 3 X = Panjang = x m = 1 x = m Lebar = x m = 1 x = m Tinggi = 2 X m = 2 x = m Check volume : Volume bak = p x l x t = x x = m 3 = m 3 memenuhi Spesifikasi : Fungsi : Menampung air dari bak air bersih untuk ke perluan pro- ses produksi. Kapasitas : m 3 Bentuk : Empat persegi panjang terbuka. Ukuran : Panjang = m Lebar = m Tinggi = m Bahan konstruks : Beton Jumlah : 1 buah 2.1158 2.6448 80 2.6448 2.6448 1.0976232 1.0976 1.0976 1.0976 1.0976 1.0976 2.1952 1.0976 2.6448 1.0976 2.1952 2.6448 2.6448 1.0976 1.0976 2.1952 VIII.3.2. Perhitungan Pompa-Pompa 1. Pompa Air Sungai Fungsi : Mengalirkan air dari sungai ke bak pe nampung air sungai Type : Centrifugal Pump Dasar Pemilihan : Sesuai untuk ba han liquid, viskos itas rendah. z P 2 v 2 P 1 v 1 Reference plane Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Perhitungan : ρ air = lbcuft Bahan masuk = kg jam = lbdt Rate volumetrik qf = mρ = = cuftdt Asumsi aliran turbulen : Di opt imum untuk aliran turbulen, Nre 2100, di gunakan persamaan : Dari Peters Timmerhaus 4 ed , pers 15 , didapatkan : Diameter Optimum = 4 x qf 0.45 x ρ 0.13 dengan : qf = fluid flow rate ; cuftdt cfs ρ = fluid de nsity ; lbcuft Diameter Optimum = 4 x 0.45 x 0.13 = in Dipilih pipa 6 in, sch 40 Foust, App.C6a OD = ID = in = ft A = ft 2 Kecepatan linier = qfA = = ftdt 62.4298 17.4860 28553.5319 17.4860 0.2801 62.4298 6.625 6.065 0.505 0.28 1.397 0.2 0.28 62.43 3.7649 0.2 μ = cps = lbft dt berdasarkan sg bahan NRe = D V ρ = x x μ = asumsi benar Dipiih pipa Commercial steel = ε = m εD = f = Digunakan persamaan Bernoully : ΔP + ΔZ g + ΔV 2 + Σ F = - Wf ρ gc 2α x gc 1 0.00057 0.505 1.3968 62.43 77320.91872 2100 0.00015 0.00029 0.018 6E-04 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Perhitungan friksi berdasarkan Peters Timmerhaus, 4 ed T.12-1 Taksiran panjang pipa lurus = ft - 3 elbow 90 o = 3 x x = ft - 1 globe valve = 1 x x = ft - 1 gate valve = 1 x x = ft Panjang total pipa = + + + = ft Friksi yang terjadi : 1. Friksi karena gesekan bahan dalam pipa F 1 = = 2 x x 2 x ftdt 2 x ft x ft.lbm x ft dt 2 .lbf = ft . lbf lbm 2. Friksi karena kontraksi dari tangki ke pipa F 2 = K x V 2 K = 0.4 A tangki A pipa PetersTimmerhaus, ed 4. hal 490 = 0.4 x 2 α = 1 untuk aliran turbulen 2 x 1 x 32 = ft . lbf lbm 3. Friksi karena enlargement ekspansi dari pipa ke tangki F 3 = V 2 = ΔV 2 2 - ΔV 1 2 α = 1 untuk aliran turbulen 2 x a x gc = 2 - 2 = ft . lbf 2 x 1 x 32 lbm V1 V2, maka V1 dianggap = 0 ΣF = F 1 + F 2 + F 3 = + + = ft . lbf lbm 1.397 0.0303 50 48.52 151.625 3.5379 32 300 7 0.5054 0.5054 0.5054 50 48.52 151.625 3.5379 253.6829 1.21E-02 0.018 1.397 253.68292 32.2 0.505 1.397 1.095 1.095 1.137 0.012 0.0303 2 x a x gc 2 x α x gc 2f x V 2 x Le gc x D Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride P 1 = 1 atm = psi = x = lbf ft 2 P 2 = 1 atm = psi = x = lbf ft 2 ΔP = P 2 - P 1 = 0 lbf ft 2 ΔP = 0 lbf ft 2 = 0 ft . lbf ρ lbm cuft lbm = 2 = ft . lbf 2 x 1 x 32 lbm ΔZ = Z 2 - Z 1 = 30 ft Persamaan Bernoully : ΔP + ΔZ g + ΔV 2 + Σ F = - Wf ρ gc 2α x gc 0 + 30 + + = - Wf = - Wf - Wf = ft . lbf lbm hp = - Wf x flowrate cuftdt x ρ = x x = hp Kapasitas = x x 60 = gpm Effisiensi pompa = PetersTimmerhaus,4 ed ,fig. 12-17 Bhp = hp = = hp h pompa Effisiensi motor = PetersTimmerhaus,4 ed ,fig. 12-18 Power motor = = = hp ≈ hp 14.7 14.7 14.7 14.7 144 144 31.168 1.397 550 62.43 2116.8 2116.8 1.397 0.0303 0.03 1.137 20.59 4.942 0.28 7.481 125.7 30 4.942 20.59 Bhp h motor 30 16.472 16.472 80 2 x α x gc 80 31.168 31.168 550 V 2 Spesifikasi : Fungsi : Mengalirkan air dari sungai ke bak penampung air sungai. Type : Centrifugal Pump Bahan : Commercial Steel Rate volumetrik : 1.397 cuftdt Total Dynamic Head : 31.168 ft . lbf lbm Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Effisiensi pompa : 50 Effisiensi motor : 80 Power : 20.59 hp Jumlah : 1 buah

2. Pompa Sand Filter Fungsi

: Mengalirkan air dari bak penampung air jernih ke sand filter Type : Centrifugal Pump Dasar Pemilihan : Sesuai untuk ba han liquid, viskos itas rendah. Perhitungan : ρ air = lbcuft Bahan masuk = kg jam = lbdt Rate volumetrik qf = mρ = = cuftdt Asumsi aliran turbulen : Di opt imum untuk aliran turbulen, N re 2100, di gunakan persamaan : Dari Peters Timmerhaus 4 ed , pers 12 - 15 , didapatkan : Diameter Optimum = 4 x qf 0.45 x ρ 0.13 dengan : qf = fluid flow rate ; cuftdt cfs ρ = fluid de nsity ; lbcuft Diameter Optimum = 4 x 0.45 x 0.13 = in 0.29 62.43 3.825 62.4298 29573.86 18.1109 18.1109 0.2901 62.4298 z 1 z 2 z P 1 v 1 P 2 v 2 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Dipilih pipa 6 in, sch 40 Foust, App. C6a OD = in ID = in = ft A = ft 2 Kecepatan linier = qfA = = ftdt μ = cps = lbft dt NRe = = x x = asumsi benar 0.29 0.2005 1.447 1 0.00057 80083.89 2100 0.505 1.4467 62.43 D V ρ μ 0.00057 6.625 6.065 0.201 0.505 Dipiih pipa Commercial steel = e = m e D = f = Digunakan persamaan Bernoully : ΔP + ΔZ g + ΔV 2 + Σ F = - Wf ρ gc 2α x gc Perhitungan friksi berdasarkan Peters Timmerhaus, 4 ed T.1, hal.484 Taksiran panjang pipa lurus = ft - 3 elbow 90 o = 3 x x = ft - 1 globe valve = 1 x x = ft - 1 gate valve = 1 x x = ft Panjang total pipa = 50 + + + 3.5 = ft 151.625 0.5054 0.5054 0.5054 253.6829 300 7 50 48.52 151.625 3.53791667 0.018 32 48.52 0.00015 0.00029 Friksi yang terjadi : 1. Friksi karena gesekan bahan dalam pipa F 1 = 2f x V 2 x Le gc x D Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride = 2 x x 2 x ftdt 2 x ft x 1 ft.lbm x ft dt 2 .lbf = ft . lbf lbm 253.68292 32.2 1.1745 0.018 1.447 2. Friksi karena kontraksi dari tangki ke pipa F 2 = K x V 2 K = 1 A tangki A pipa 2 x α x gc PetersTimmerhaus, ed 4 hal.490 = 1 x 2 α = 1 untuk aliran turbulen 2 x 1 x 32 = ft . lbf lbm 1.447 0.016 3. Friksi karena enlargement ekspansi dari pipa ke tangki F 3 = V 2 = ΔV 2 2 - ΔV 1 2 α = 1 untuk aliran turbulen 2 x a x gc 2 x a x gc = 2 - 2 = ft . lbf 2 x 1 x 32 lbm V 1 V 2 , maka V 1 dianggap = 3.81 ΣF = F 1 + F 2 + F 3 = + + = ft . lbf lbm P 1 = Patm + ρ g h P 1 = + x x P 1 = psi x = lbf ft 2 P 2 = 1 atm = psi = x = lbf ft 2 ΔP = P 2 - P 1 = lbf ft 2 5194.6970 36.0743 144 2116.8 0.0000 1.1745 1.4161 0.016 14.7 14.7 0.2254 144 14.7 62.4298 1 49.3017 ΔP = lbf ft 2 = ft . lbf ρ lbm cuft lbm V 2 = 2 = ft . lbf 2 x α x gc 2 x 1 x 32 lbm 62.4298 0.0000 1.4467 0.0325 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride ΔZ = Z 2 - Z 1 = 30 ft Persamaan Bernoully : ΔP + ΔZ g + ΔV 2 + Σ F = - Wf ρ gc 2α x gc + + + = - Wf = - Wf - Wf = ft . lbf lbm hp = - Wf x flowrate cuftdt x ρ = x x = hp Kapasitas = x x 60 = gpm Effisiensi pompa = PetersTimmerhaus,4 ed ,fig. 12-17 Bhp = hp = = hp h pompa Effisiensi motor = PetersTimmerhaus,4 ed ,fig. 12-18 Power motor = Bhp = = hp ≈ 4.3 hp h motor 3.4519 80 4.315 30 1.036 30 3.451887 80 7.481 130.2 31.4486 0.29 550 62.43 1.0356 0.2901 31.4486 0.0325 30 0.0000 31.4486 550 1.4161 Spesifikasi : Fungsi : Mengalirkan air dari bak penampung air jernih ke sand filter Type : Centrifugal Pump Bahan : Commercial Steel Rate volumetrik : cuftdt Total Dynamic Head : ft . lbf lbm Effisiensi pompa : Effisiensi motor : Power : 4.3 hp Jumlah : 1 buah

3. Pompa Bak Penampung Air Sanitasi Fungsi

: Mengalirkan air dari bak air bersih ke bak penampung air sanitasi Type : Centrifugal Pump Dasar Pemilihan : Sesuai untuk ba han liquid, viskos itas rendah. 0.29 31.4486 45 80 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Perhitungan : ρ air = lbcuft Bahan masuk = kg jam = lbdt Rate volumetrik qf = mρ = = cuftdt Asumsi aliran turbulen : Di opt imum untuk aliran turbulen, N re 2100, di gunakan persamaan : Dari Peters Timmerhaus 4 ed, pers 12 - 15 , didapatkan : Diameter Optimum = 4 x qf 0.45 x ρ 0.13 dengan : qf = fluid flow rate ; cuftdt cfs ρ = fluid de nsity; lbcuft Diameter Optimum = 4 x 0.45 x 0.13 = in Dipilih pipa 1 in, sch 40 Foust App C6a OD = in ID = in = ft A = ft 2 0.006 0.087 1.0195 0.016 62.43 1.0479 1.315 1.049 62.4298 1664.745 1.0195 0.0163 62.4298 Kecepatan linier = qfA = = ftdt μ = 1 cps = lbft dt NRe = D V ρ = x x μ = asumsi benar Dipiih pipa Commercial steel = ε = ε D = f = 0.00175 0.028 62.43 26063.94 2100 0.00015 0.00057 0.016 0.006 2.722 0.00057 0.087 2.7223 z 1 z 2 P 1 v 1 z P 2 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Digunakan persamaan Bernoully : ΔP + ΔZ g + ΔV 2 + Σ F = - Wf ρ gc 2α x gc Perhitungan friksi berdasarkan Peters Timmerhaus, 4 ed T.12 - 1 Taksiran panjang pipa lurus = ft - 3 elbow 90 o = 3 x x = ft - 1 globe valve = 1 x x = ft - 1 gate valve = 1 x x = ft Panjang total pipa = 50 + + + = ft Friksi yang terjadi : 1. Friksi karena gesekan bahan dalam pipa F 1 = PT, tabel 1 hal 484 = 2 x x 2 x ftdt 2 x ft x ft.lbm x ft dt 2 .lbf = ft . lbf lbm 2. Friksi karena kontraksi dari tangki ke pipa F 2 = K = 1 A tangki A pipa PetersTimmerhaus, ed 4 hal.490 = 1 x 2 α = 1 untuk aliran turbulen 2 x 1 x = ft . lbf lbm 3. Friksi karena enlargement ekspansi dari pipa ke tangki F 3 = V 2 = ΔV 2 2 - ΔV 1 2 α = 1 untuk aliran turbulen 2 x a x gc 2 x a x gc = 2 - 2 = ft . lbf 2 x 1 x 32 lbm V1 V2, maka V1 dianggap = 0 0.1151 2.722 2.722 0.058 K x V 2 2 x α x gc 32.2 26.225 0.6119 85.2289 0.028 2.722 85.2289 2f x V 2 x Le gc x D 0.0874 0.0874 0.0874 50 8.392 26.225 0.612 32 300 7 8.392 32.2 0.0874 12.5656 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride ΣF = F 1 + F 2 + F 3 = + + = ft . lbf lbm P 1 = Patm + ρ g h P 1 = + x x P 1 = psi x = lbf ft 2 P 2 = 1 atm = psi = x = lbf ft2 ΔP = P 2 - P 1 = lbf ft 2 ΔP = lbf ft 2 = ft . lbf ρ lbm cuft lbm V 2 = 2 = ft . lbf 2 x α x gc 2 x 1 x lbm ΔZ = Z 2 - Z 1 = 15 ft Persamaan Bernoully : ΔP + ΔZ g + ΔV 2 + Σ F = - Wf ρ gc 2α x gc + + + = - Wf = - Wf - Wf = ft . lbf lbm hp = - Wf x flowrate cuftdt x ρ = x x = hp 0.0160 8.632635 550 8.632635 0.016 62.43 550 2.7223 32.2 0.1151 -19.2206 15 0.1151 12.738 8.6326352 2116.8 -1199.9397 -1199.94 62.4298 -19.2206 14.7 14.7 14.7 62.4298 1 19.22 23.03291 144 3316.7397 12.6 12.7 0.058 0.1151 144 Kapasitas = x x 60 = gpm Effisiensi pompa = PetersTimmerhaus,4 ed ,fig. 12-17 Bhp = hp = = hp h pompa 0.0163 0.30 0.016 0.0533 30 7.3299 7.481 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Effisiensi motor = PetersTimmerhaus,5 ed ,fig. 12-18 Power motor = = = hp ≈ 0.1 hp Spesifikasi : Fungsi : Mengalirkan air dari bak air bersih ke bak penampung air sanitas Type : Centrifugal Pump Bahan : Commercial Steel Rate volumetrik : cuftdt Total Dynamic Head : ft . lbf lbm Effisiensi pompa : Effisiensi motor : Power : 0.1 hp Jumlah : 1 buah h motor 45 80 80 0.0533 0.067 80 0.016 8.6326 Bhp

4. Pompa ke Kation Exchanger Fungsi

: Mengalirkan air dari bak penampung air bersih ke kation exchanger. Type : Centrifugal Pump Dasar Pemilihan : Sesuai untuk ba han liquid, viskos itas rendah. z 1 z 2 P 1 P 2 v 2 z v 1 Perhitungan : ρ air = lbcuft Bahan masuk = kg jam = lbdt Rate volumetrik qf = mρ = = cuftdt Asumsi aliran turbulen : Di opt imum untuk aliran turbulen, N re 2100, di gunakan persamaan : Dari Peters Timmerhaus 4 ed, pers 15 , didapatkan : Diameter Optimum = 4 x qf 0.45 x ρ 0.13 12.2649 12.2649 0.1965 62.43 62.4298 20027.73 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride dengan : qf = fluid flow rate ; cuftdt cfs ρ = fluid de nsity; lbcuft Diameter Optimum = 4 x 0.45 x 0.13 = in Dipilih pipa 1 in, sch 40 OD = in ID = in = ft A = ft2 Kecepatan linier = qfA = = ftdt μ = 1 cps = lbft dt NRe = D V ρ = x x μ = asumsi benar Dipiih pipa Commercial steel = ε = m ε D = f = Digunakan persamaan Bernoully : ΔP + ΔZ g + ΔV 2 + Σ F = - Wf ρ gc 2α x gc 313622.3 2100 0.00015 0.00175 0.039 32.76 0.006 0.087 32.763 62.43 0.0006 1.1164 1.315 1.049 0.006 0.087 0.196 0.02 62.43 0.00057 Perhitungan friksi berdasarkan Peters Timmerhaus, 4ed T.1, hal.490 Taksiran panjang pipa lurus = 50 ft - 3 elbow 90 o = 3 x x = ft - 1 globe valve = 1 x x = ft - 1 gate valve = 1 x x = ft Panjang total pipa = 50 + + + = ft Friksi yang terjadi : 1. Friksi karena gesekan bahan dalam pipa F 1 = 85.2222 0.0874 0.0874 0.0874 8.3904 26.22 0.6118 26.22 8.3904 32 300 7 0.6118 gc x D 2f x V 2 x Le Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride = 2 x x 2 x ftdt 2 x ft x ft.lbm x ft dt 2 .lbf = ft . lbf lbm 2. Friksi karena kontraksi dari tangki ke pipa F 2 = K = 1 A tangki A pipa PetersTimmerhaus, ed 4 hal 490 = 1 x 2 α = 1 untuk aliran turbulen 2 x 1 x = ft . lbf lbm 3. Friksi karena enlargement ekspansi dari pipa ke tangki F 3 = V 2 = ΔV 2 2 - ΔV 1 2 α = 1 untuk aliran turbulen 2 x a x gc 2 x a x gc = 2 - 2 = ft . lbf 2 x 1 x lbm V1 V2, maka V1 dianggap = 0 ΣF = F 1 + F 2 + F 3 = + + = ft . lbf lbm P 1 = Patm + ρ g h P 1 = + x x P 1 = psi x = lbf ft 2 P 2 = 1 atm = psi = x = lbf ft 2 ΔP = P 2 - P 1 = lbf ft 2 2535.3440 2116.8 0.0000 36.0743 144 49.3017 5194.6970 14.7 14.7 144 32.2 2535 2560 8.334 16.668 14.7 62.4298 1 32.76 32.2 8.334 32.76 16.668 0.039 32.76 85.2222 32.2 0.0874 K x V 2 2 x α x gc ΔP = lbf ft 2 = ft . lbf ρ lbm cuft lbm 62.4298 0.0000 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride V 2 = 2 = ft . lbf x α x gc 2 x 1 x lbm ΔZ = Z 2 - Z 1 = 30 ft 32.2 32.7626 16.668 Persamaan Bernoully : ΔP + ΔZ g + ΔV 2 + Σ F = - Wf ρ gc 2α x gc + 30 + + = - Wf = - Wf - Wf = ft . lbf lbm hp = - Wf x flowrate cuftdt x ρ = x x = hp 2607.0128 58.1358 550 550 62.43 2607.0 2560.3 2607.0128 16.668 0.1965 Kapasitas = x x 60 = gpm Effisiensi pompa = PetersTimmerhaus,4ed,fig. 12-17 Bhp = hp = = hp h pompa Effisiensi motor = PetersTimmerhaus,4ed,fig. 12-18 Power motor = Bhp = = hp ≈ 90.8 hp h motor Spesifikasi : Fungsi : Mengalirkan air dari bak penampung air bersih ke kation exchanger. Type : Centrifugal Pump Bahan : Commercial Steel Rate volumetrik : cuftdt Total Dynamic Head : ft . lbf lbm Effisiensi pompa : Effisiensi motor : Power : hp Jumlah : 1 buah 90.8 80 80 80 72.67 80 90.84 0.196 2607.0128 0.1965 7.481 88.1824 80 58.14 72.6697 80 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride

5. Pompa ke Boiler Fungsi

: Mengalirkan air dari bak penampung air umpan boiler ke boiler. Type : Centrifugal Pump Dasar Pemilihan : Sesuai untuk ba han liquid, viskos itas rendah. Boiler z Perhitungan : ρ air = lbcuft Bahan masuk = kg jam = lbdt Rate volumetrik qf = mρ = = cuftdt Asumsi aliran turbulen : Di opt imum untuk aliran turbulen, N re 2100, di gunakan persamaan : Dari Peters Timmerhaus 4 ed, pers 12 - 15 , didapatkan : Diameter Optimum = 4 x qf 0.45 x ρ 0.13 dengan : qf = fluid flow rate ; cuftdt cfs ρ = fluid de nsity; lbcuft Diameter Optimum = 4 x 0.45 x 0.13 = in Dipilih pipa 1 in, sch 40 OD = in ID = in = ft A = ft 2 62.4298 20027.7263 12.2649 0.1965 62.4298 0.196 62.43 3.2095008 1.315 1.049 0.006 0.087 12.2649 Kecepatan linier = qfA = = ftdt μ = cps = lbft dt 1 0.00057 0.196 32.75 0.006 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride NRe = D V ρ = x x μ = asumsi benar Dipiih pipa Commercial steel = ε = m ε D = f = 0.00015 0.00175 0.039 2100 0.087 32.75 62.43 6E-04 313562.51 Digunakan persamaan Bernoully : ΔP + ΔZ g + ΔV 2 + Σ F = - Wf ρ gc 2α x gc Perhitungan friksi berdasarkan Peters Timmerhaus, hal 490 Taksiran panjang pipa lurus = ft - 3 elbow 90 o = 3 x x = ft - 1 globe valve = 1 x x = ft - 1 gate valve = 1 x x = ft Panjang total pipa = + + + = ft 50 85.228917 8.392 26.225 0.612 50 8.392 26.225 0.61191667 0.0874 0.0874 0.0874 32 300 7 Friksi yang terjadi : 1. Friksi karena gesekan bahan dalam pipa F 1 = = 2 x x 2 x ftdt2 x ft x ft.lbm x ft dt2.lbf = ft . lbf lbm 2533.1276 32.2 0.0874 0.039 32.75 85.228917 gc x D 2f x V 2 x Le 2. Friksi karena kontraksi dari tangki ke pipa F 2 = K x V 2 K = 1 A tangki A pipa 2 x α x gc PetersTimmerhaus,ed 4 hal 490 = 1 x 2 α = 1 untuk aliran turbulen 2 x 1 x = ft . lbf lbm 32.75 32.2 8.327 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride 3. Friksi karena enlargement ekspansi dari pipa ke tangki F 3 = V 2 = ΔV 2 2 - ΔV 1 2 α = 1 untuk aliran turbulen 2 x a x gc 2 x a x gc = 2 - 2 = ft . lbf 2 x 1 x 32 lbm V1 V2, maka V1 dianggap = 0 ΣF = F 1 + F 2 + F 3 = + + = ft . lbf lbm P 1 = Patm + ρ g h P 1 = + x x P 1 = psi x = lbf ft 2 P 2 = 1 atm = psi = x = lbf ft 2 ΔP = P 2 - P 1 = lbf ft 2 14.7 144 14.7 144 2116.8 14.7 62.4298 1 10.13 19.09267 2749.3448 3.136 0.1527 2533 2542 8.327 0.1527 ΔP = lbf ft 2 = ft . lbf ρ lbm cuft lbm 62.4298 V 2 = 2 = ft . lbf x α x gc 2 x 1 x lbm ΔZ = Z 2 - Z 1 = 70 ft Persamaan Bernoully : ΔP + ΔZ g + ΔV 2 + Σ F = - Wf ρ gc 2α x gc + + + = - Wf = - Wf - Wf = ft . lbf lbm 2628.2626 2628.263 32.75 16.655 32.2 70 16.655 2541.6 hp = - Wf x flowrate cuftdt x ρ 550 = 2628.26 x 0.1965 x 62.43 550 = 58.60963 hp Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Kapasitas = x x 60 = gpm Effisiensi pompa = PetersTimmerhaus,5 ed ,fig. 12-17 Bhp = hp = = hp h pompa Effisiensi motor = PetersTimmerhaus,5 ed ,fig. 12-18 Power motor = Bhp = = hp ≈ hp h motor Spesifikasi : Fungsi : Mengalirkan air dari bak penampung air umpan boiler ke boiler. Type : Centrifugal Pump Bahan : Commercial Steel Rate volumetrik : cuftdt Total Dynamic Head : ft . lbf lbm Effisiensi pompa : Effisiensi motor : Power : hp Jumlah : 1 buah

6. Pompa Tangki oli Pendingin Fungsi

: Mengalirkan air dari bak penampung air jernih ke bak air pendingin. Type : Centrifugal Pump Dasar Pemilihan : Sesuai untuk ba han liquid, viskos itas rendah. 91.58 0.196 2628.2626 45 80 58.61 80 73.262033 80 73.262 80 91.58 0.196 7.481 88.182387 80 91.578 P 1 v 1 z Perhitungan : ρ air = Bahan masuk = kg jam = lbdt Rate volumetrik qf = mρ = = cuftdt 72.4884 15357.2136 9.4047 9.4047 0.1506 62.43 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Asumsi aliran turbulen : Di opt imum untuk aliran turbulen, Nre 2100, di gunakan persamaan : Dari Peters Timmerhaus 4 ed, pers 12 - 15 , didapatkan : Diameter Optimum = 4 x qf 0.5 x ρ 0.1 dengan : qf = fluid flow rate ; cuftdt cfs ρ = fluid de nsity; lbcuft Diameter Optimum = 4 x 0.5 x 0.1 = in Dipilih pipa 1 in, sch 40 OD = in ID = in = ft A = ft 2 Kecepatan linier = qfA = = ftdt μ = 1 cps = lbft dt NRe = D V ρ = x x μ = asumsi benar Dipiih pipa Commercial steel = ε = m ε D = f = Digunakan persamaan Bernoully : ΔP + ΔZ g + ΔV 2 + Σ F = - Wf ρ gc 2α x gc Perhitungan friksi berdasarkan Peters Timmerhaus, 4ed T.1, hal.490 Taksiran panjang pipa lurus = ft - 3 elbow 90 o = 3 x x = ft - 1 globe valve = 1 x x = ft - 1 gate valve = 1 x x = ft Panjang total pipa = 50 + + + = ft 2.848 1.315 1.049 0.006 0.087 0.151 25.11 26.225 0.6119 0.0874 0.00057 0.087 25.11 62.43 8.392 0.0874 0.0874 0.006 0.151 62.43 26.225 50 8.392 240438.999 32 300 0.612 0.000015 0.000375 0.0182 7 85.2289 0.00057 2100 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Friksi yang terjadi : 1. Friksi karena gesekan bahan dalam pipa F 1 = V 2 x Le gc x D = 2 x x 2 x ftdt 2 x ft x ft.lbm x ft dt 2 .lbf = ft . lbf lbm 2. Friksi karena kontraksi dari tangki ke pipa F 2 = K = 1 A tangki A pipa PetersTimmerhaus, ed 4. hal 490 = 1 x 2 α = 1 untuk aliran turbulen 2 x 1 x 32 = ft . lbf lbm 3. Friksi karena enlargement ekspansi dari pipa ke tangki F 3 = = ΔV 2 2 - ΔV 1 2 α = 1 untuk aliran turbulen 2 x a x gc = 2 - 2 = ft . lbf 2 x 1 x 32 lbm V1 V2, maka V1 dianggap = 0 ΣF = F 1 + F 2 + F 3 = + + = ft . lbf lbm P 1 = Patm + ρ g h P 1 = + x x P 1 = psi x = lbf ft 2 ; P 2 = 1 atm = psi = x = lbf ft 2 ; ΔP = P 2 - P 1 = lbf ft 2 ; 25.11 9.7927 2 x a x gc 0.018 25.11 32.2 0.0874 709.8 4.896 9.7927 14.7 62.4298 1 695.1 7.2023 17.8225 144 2566.4352 14.7 14.7 144 2116.8 K x V 2 2 x α x gc V 2 695.065 4.896 25.11 85.228917 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride ΔP = lbf ft 2 = ft . lbf ρ lbm cuft lbm V 2 = 2 = ft . lbf x α x gc 2 x 1 x lbm ΔZ = Z 2 - Z 1 = 30 ft Persamaan Bernoully : ΔP + ΔZ g + ΔV 2 + Σ F = - Wf ρ gc 2α x gc + + + = - Wf = - Wf - Wf = ft . lbf lbm 62.4298 0.0000 25.11 9.7927 32.2 0.0000 30 9.7927 709.75 749.5467 749.55 hp = - Wf x flowrate cuftdt x ρ = x x = hp Kapasitas = x x 60 = gpm Effisiensi pompa = PetersTimmerhaus,5 ed ,fig. 12-17 Bhp = hp = = hp h pompa Effisiensi motor = PetersTimmerhaus,5 ed ,fig. 12-18 Power motor = Bhp = = hp ≈ 20 hp h motor 550 749.55 0.151 62.43 550 12.8168 0.151 7.481 67.618048 80 12.82 80 16.021001 80 16.021 80 20.03 Spesifikasi : Fungsi : Mengalirkan dari bak penampung air jernih ke bak air pendingin. Type : Centrifugal Pump Bahan : Commercial Steel Rate volumetrik : 0.151 cuftdt Total Dynamic Head : 749.5467 ft . lbf lbm Effisiensi pompa : 30 Effisiensi motor : 80 Power : 20.0 hp Jumlah : 1 buah Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride VIII.4. Unit Pembangkit Tenaga Listrik Tenaga listrik yang dibutuhkan Pabrik ini dipenuhi dari Perusahaan Lis- trik Negara PLN dan Generator set Genset dan distribusi pemakaian list- rik untuk memenuhi kebutuhan pabrik adalah sebagai berikut : - Untuk keperluan proses. - Untuk ke perluan penerangan. Untuk keperluan proses disediakan dari generator set, sedangkan un- tuk penerangan dari PLN. Bila terjadi kerusakan pada generator set, kebutu- han listrik bisa diperoleh dari PLN. Demikian juga bila terjadi gangguan dari PLN, ke butuhan listrik untuk pe nerangan bisa diperoleh dari generator set. Perincian kebutuhan listrik dapat dilihat pada tabel berikut : Tabel VIII.4.1. Kebutuhan Listrik untuk Peralatan Proses dan Utilitas. No Nama Alat Kode Alat Jumlah hp Peralatan Proses 1 Pompa - 1 L-121 1 2 Tangki pengencer NaOH 6 Q-210 1 3 Pompa - 2 G-121 1 4 Pompa - 3 H-250 1 5 Pompa - 4 J-231 1 6 Pompa 5 J-232 1 Total 20.6 13 4.3 90.8 92 220.4 No Nama Alat Power hp Peralatan Utilitas 1 Power fan 54.637 2 Boiler 0.5 3 Pompa Air Sungai 20.59 4 Pompa Sand Filter 4.3 5 Pompa Bak Penampung Air Sanitasi 0.1 6 Pompa Tangki Kation Exchanger 90.8 7 Pompa Boiler 91.578 8 Pompa air proses 91.578 9 Pompa Cooller Tower 20.0 10 Pompa Tangki Air Pendingin 20.026 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Total 394.15 1 hp = watt = kW Jadi kebutuhan listrik untuk pr oses dan utilitas = x = kWh Kebutuhan listrik untuk pe nerangan pabrik dihitung berdasarkan kuat penerangan untuk tiap- tiap loka si.Dengan menggunakan perbandingn beban listrik lumen m 2 , dimana 1 foot candle = lumen m 2 dan 1 lumen = watt Perry, Conversion Table 458.2001 10076 0.001 0.746 745.6 0.746 614.5387 Tabel VIII.4.2 K ebutuhan Listrik Untuk Penerangan. No Lokasi Luas m 2 Foot candle Lumen m 2 1 Jalan 2 Pos Keamanan 3 Parkir 4 Taman 5 Timbangan truck 5 Pemadam Kebakaran 6 Bengkel 7 Kantor 8 Perpustakaan 9 Kantin 10 Poliklinik 11 Mushola 12 Ruang Proses 13 Ruang Kontrol 14 Laboratorium 15 Unit Pengolahan Air 16 Unit Pembangkit Listrik 17 Unit Boiler 18 Storage Produk 19 Storage Bahan Baku 20 Gudang 21 Utilitas 22 Daerah Perluasan Total 100 2350 1200 800 200 225 1200 500 225 100 900 3600 100 625 900 500 500 625 625 625 400 3600 20000 235 10 120 80 20 22.5 120 50 50 62.5 62.5 50 22.5 10 90 360 10 360 2000 2367860 100760 1209120 806080 201520 226710 62.5 90 1209120 503800 226710 100760 906840 3627360 20152000 100760 629750 906840 503800 503800 629750 62.5 40 100 10 100760 629750 629750 403040 3627360 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Untuk penerangan daerah proses, daerah perluasan, daerah utilitas, daerah bahan baku, daerah produk, tempat parkir, bengkel, gudang, jalan dan taman digunakan merkury watt. Untuk lampu merkury watt mempunyai Lumen Output = 250 167112 250 Jumlah lampu merkury yang dibutuhkan : No Lokasi Lumen m 2 1 Ruang Proses 2 Daerah Perluasan 3 Utilitas 4 Storage Bahan Baku 5 Storage Produk 6 Parkir 7 Bengkel 8 Gudang 9 Jalan Aspal 10 Taman Total Jumlah lampu mercury yang dibutuhkan = = ≈ buah Untuk pe nerangan daerah lain digunakan lampu 40 watt Untuk lampu TL 40 watt, lumen out p = Perry ed 6 Lumen daerah lain = - = Jumlah lampu TL yang dibutuhkan = = ≈ buah 3627360 167112.3 3627360 403040 629750 629750 1209120 226710 224.8 225 84.714 85 26666.7 629750 2367860 806080 14156780 14156780 20152000 14156780 5995220 5995220 26666.7 Kebutuhan listrik untuk pe nerangan : = 85 x + x = watt kWh 30250 30.25 250 225 40 Kebutuhan listrik untuk AC kantor = 15 kWh Jadi total kebutuhan listrik, yaitu untuk ke butuhan proses dan penerangan adalah = listrik untuk pr oses + listrik untuk pe nerangan + listrik untuk AC = + + = kWh 458.2001 30.25 15 503 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Untuk menjamin kelancaran dalam penyediaan, ditambah 10 dari total kebu- tuhan. Sehingga kebutuhan listrik = x 503 = kWh VIII.4.1. Generator Set Direncanakan digunakan : Generator Portable Set penempatannya mudah Effisiensi generator set : Kapasitas generator set total = = kWh 1 kW = Btumenit Tenaga generator = x = Btumenit Heating Value minyak bakar = Btulb Perry ed .3, hal 1629 Kebutuhan bahan bakar untuk generator per jam = lbmenit = kgjam Jadi dalam perencanaan ini, harus disediakan generator pembangkit tenaga listrik yang dapat menghasilkan daya listrik yang sesuai. Dengan kebutu- han bahan bakar solar sebesa kgjam Berat jenis bahan bakar = 1 kgliter Maka kebutuhan bahan bakar = = literjam Spesifikasi : Fungsi : Pembangkit tenaga listrik Kapasitas : kWh Power factor : 1 Frekuensi : 50 Hz Bahan bakar : Minyak diesel Kebutuhan bahan bakar : 65 literjam Jumlah : 2 buah 1 cadangan 1.1 554 80 554 692 80 692 39368 56.87 56.87 19066 2.065 56.2 56.2 56.196 0.86 65 692 VIII.4.2. Tangki Penyimpan Bahan Bakar Fungsi : Menyimpan bahan bakar minyak diesel. Kebutuhan bahan bakar untuk generator per jam = lb jam Kebutuhan bahan bakar untuk boi ler per jam = lb jam + Total minyak diesel = lb jam 123.8914 2793.34 2917.24 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Ethylne Dichloride Densitas minyak diesel = 54 lb cuft Kapasitas per jam = cuftjam = liter 1 cuft = lt Direncanakan penyimpanan bahan bakar selama 1 bulan : Volume bahan = cuftjam x x jam = gallon Volume bahan = x = barrel 1 gallon = barrel Dari Brownell tabel 3- 3 halaman 43, di ambil kapasitas tangki = barrel dengan jenis Vessel berdasarkan API Standard 12-D 100,101 Spesifikasi : Nama alat : Tangki Penyimpan Bahan Bakar. Type : Standard Vessel API Standard 12-D 100,101 Kapasitas nominal : barrel Diameter : 15 in Tinggi : 24 ft Bahan konstruksi : Carbon Steel SA-283 grade C Jumlah : 1 buah 290945.611 54.0229 1530 90 90 28.32 54.023 290945.6 7.48 720 0.0238 6924.506 0.024 Hak Cipta © milik UPN Veteran Jatim : Dilarang mengutip sebagian atau seluruh karya tulis ini tanpa mencantumkan dan menyebutkan sumber Pra Rencana Pabrik Benzaldehide Dari Toluene Dengan Proses Oksidasi

BAB IX LOKASI DAN TATA LETAK PABRIK