Perancangan Dan Implementasi Aplikasi Penjualan Online Pada Delicious Company

(1)

SKRIPSI

Diajukan untuk Menempuh Ujian Akhir Sarjana Program Strata Satu Jurusan Teknik Informatika

Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer Universitas Komputer Indonesia

WITA FAJRIAH

10107388

JURUSAN TEKNIK INFORMATIKA

FAKULTAS TEKNIK DAN ILMU KOMPUTER

UNIVERSITAS KOMPUTER INDONESIA

BANDUNG


(2)

i

APLIKASI PENJUALAN ONLINE PADA DELICIOUS COMPANY

Oleh WITA FAJRIAH

10107388

Delicious Company merupakan perusahaan dagang yang menyediakan kerudung. Delicious Company yang telah memiliki banyak pelanggan baik di dalam kota Bandung maupun di luar kota Bandung yang masih menerapkan prosedur belanja manual atau pelanggan harus langsung dating toko tersebut. Serta sistem manual seperti pencatatan data-data dan transaksi penjualannya. Untuk menyelesaikan masalah diatas serta untuk meningkatkan penjualan yang menjangkau pasar yang lebih luas. Delisious Company ingin menggunakan teknologi dalam strategi pemasaran dan penjualannya dengan mengimplementasikan E-commerce.

Untuk metodologi penelitian perangkat lunak menggunakan metode waterfall, sedangkan untuk pemodelan datanya menggunakan metode terstruktur yaitu Entity

Relationship Diagram (ERD) untuk menggambarkan model data dan Data Flow

Diagram (DFD) untuk menggambarkan model fungsional. Data hasil analisis

selanjutnya diterjemahkan ke dalam bahasa pemrograman menggunakan bahasa pemrograman PHP dan menggunakan database My Structured Query Language

(SQL).

Aplikasi E-commerce ini dapat membantu pelanggan untuk mendapatkakn informasi tentang produk yang ditawarkan oleh Delicious Company, mempermudah pelanggan dalam proses pemesanan produk, dan dapat membantu meningkatkan penjualan bagi perusahaan.


(3)

ii

In Delicious Company

by

WITA FAJRIAH 10107388

Delicious Company is a kind of trade company which provides fashion. Delicious Company that already has so many customers either inside Bandung or outside Bandung is still using the prosedure of manual shopping or in other words the shop should be visited directly by the customer. Besides, it is still using manual systems in terms of data noting and selling transaction. To solve those problems and to increase its selling in reaching a broaden market, Delicious Company is directed to use technology on its marketing strategy and selling by implementing E-Commerce.

The research method of software is conducted by using waterfall, in a while for the data modelling is using well-structured method which is Entity Relationship Diagram (ERD) to figure out model of data and Data Flow Diagram (DFD) to

picture functional model.Data analysis further translated into a programming language

programming language using PHP and use the database My Structured Query Language (SQL).

The E-Commerce application can help the customers getting the information about the products offerred by Deliicious Company, making the customer easier in

product ordering process, and helping to increase the company’s selling.


(4)

iii

Assalamualaikum Wr Wb.

Puji syukur penulis panjatkan kepada Allah SWT yang telah memberikan rahmat hidayah dan karunianya, shalawat serta salam semoga selalu tercurah kepada Rasulullah SAW, sehingga penulis dapat menyelesaikan Skripsi yang berjudul “PERANCANGAN DAN IMPLEMENTASI APLIKASI

PENJUALAN ONLINE PADA DELICIOUS COMPANY”

Adapun tujuan dari penyusunan skripsi ini adalah untuk memenuhi salah satu syarat dalam menyelesaikan studi jenjang strata satu (S1) di Program Studi Teknik Informatika, Universitas Komputer Indonesia.

Dengan keterbatasan ilmu dan pengetahuan yang dimiliki oleh penulis, maka penulis membutuhkan peran serta dari pihak lain dalam proses penyelesaian skripsi ini. Oleh karena itu ijinkanlah penulis untuk menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada :

1. Bapak, Ibu dan adik tercinta yang telah memberikan kasih sayang, doa dan dorongan baik moril maupun materi yang tiada henti. Semoga suatu saat saya dapat membanggakan kalian.

2. Bapak Agung Wahana,M.T. Selaku dosen pembimbing. Terima kasih karena telah banyak meluangkan waktu untuk memberikan bimbingan, saran dan nasehatnya selama penyusunan skripsi ini.


(5)

iv Studi Teknik Informatika UNIKOM.

5. Bapak Dr. Ir. Arry Akhmad Arman, M.Sc., Selaku Dekan Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer UNIKOM.

6. Bapak Dr. Ir. Eddy Suryanto Soegoto, M.Sc., Selaku Rektor UNIKOM 7. Terima kasih kepada seluruh Keluarga Besar yang tidak mungkin

disebutkan satu persatu untuk doa dan dukungannya.

8. Terima kasih yang sebesar-besarnya untuk Hernawa, Rian, Nurul, Erika dan KBS 7 team yang telah banyak memberikan bantuan dan semangatnya.

9. Terima kasih juga untuk teman-teman sebimbingan Tommy, Irvan, Egi yang sama-sama berjuang hingga hari ini.

10. Terima kasih untuk Ika, Cika, Disa, Dewi, Widie, Eza yang selalu bersedia mendengarkan keluh kesahku dan tidak pernah henti-hentinya memberikan dorongan, dukungan dan semangat yang luar biasa.

11. Teman-teman di Jurusan Teknik Informatika angkatan 2007 khususnya kelas IF-9 terima kasih atas bantuan dan doronganya.

12. Serta semua pihak yang telah turut membantu dalam penyusunan skripsi ini, yang tidak bisa di sebutkan semuanya satu persatu.

Didalam penulisan skripsi ini, penulis telah berusaha semaksimal mungkin, walaupun demikian penulis menyadari bahwa skripsi ini jauh dari


(6)

v pada umumnya.


(7)

1

1.1 Latar Belakang

Delicious company adalah perusahaan yang bergerak dalam bidang perdagangan dengan memproduksi produk-produk berupa kerudung. Sistem penjualan yang dilakukan di toko Delicious company saat ini masih memakai sistem konvensional, dimana pelanggan harus mendatangi toko untuk memilih dan membeli barang yang ada. Kondisi ini menimbulkan kesulitan berbelanja bagi konsumen yang mempunyai kesibukan dalam kegiatan sehari-hari sehingga tidak sempat datang berbelanja. Berbagai kategori barang di toko Delicious company juga tidak dapat secara langsung dipajang karena mengingat luas toko yang tidak memadai.

Pemasaran produk Delicious company jangkauannya masih terbatas oleh geografis dimana toko berada. Sementara itu, dalam melakukan promosi pihak Delicious company masih dilakukan dengan cara memberikan informasi dari konsumen satu ke yang lainnya yang dirasa kurang memberikan informasi yang tepat mengenai produk yang ditawarkan kepada para konsumen. Selain itu, dalam pembukuan untuk pembuatan laporan rekapitulasi penjualan masih dilakukan secara manual sehingga pengolahan data laporan penjualan masih lambat dan belum terperinci dengan baik.

Dalam kurun waktu beberapa tahun belakangan ini banyak yang telah terjadi di dunia. Pada tingkat global dan regional proses integrasi telah semakin


(8)

maju, yang melintasi batas-batas negara bukan hanya arus barang dan jasa, orang, uang, dan modal, tetapi juga teknologi, informasi dan bahkan juga gagasan. Dunia telah menjadi satu. Kesemua jenis arus itu sulit dibendung masuk atau keluar. Kemajuan teknologi dapat mengatasi hambatan-hambatan dalam perdagangan.

Dengan melihat dan mengikuti perkembangan teknologi, media internet

dapat dijadikan sebagai alat pemasaran dan promosi guna menjangkau konsumen umum secara lebih luas. Untuk memcahkan masalah yang terjadi, maka diperlukan suatu sistem perdagangan online atau lebih dikenal dengan istilah

e-commerce (electronic commerce). E-commerce didefinisikan sebagai proses

pembelian dan penjualan produk, jasa dan informasi yang dilakukan secara elektronik dengan memanfaatkan jaringan komputer seperti internet. Konsumen dapat membeli produk tanpa harus datang langsung ke toko karena e-commerce

konsumen dapat melakukan pembelian kapan saja dan dimana saja.

Berdasarkan hal diatas, disini penulis tertarik untuk membuat sebuah aplikasi website penjualan pada suatu perusahaan yang diharapkan dapat membantu perusahaan tersebut di dalam pengembangan perdagangan agar menjadi lebih dikenal oleh banyak lapisan masyarakat Indonesia maupun asing, dan juga mempermudah masalah perdagangan yang mencakup seluruh kegiatan penjualan dan pembelian. Untuk studi kasus penulis mengambil tempat di Toko Delicious Company yang bergerak dalam bidang penjualan kerudung wanita. Yang akan dituangkan ke dalam judul tugas akhir dengan judul : “Perancangan


(9)

1.2 Rumusan Masalah

Berdasarkan dari penjelasan latar belakang masalah di atas maka timbul suatu masalah bagaimana membuat “Perancangan dan Implementasi Aplikasi

Penjualan Online Pada Delicious Company”.

1.3 Maksud dan Tujuan

1.3.1 Maksud

Maksud dari penulisan tugas akhir ini adalah untuk merancang dan mengimplamentasikan aplikasi penjualan online pada perusahaan Delicious Company.

1.3.2 Tujuan

Sedangkan tujuan yang akan dicapai dalam penelitian ini adalah sebagai berikut : 1. Memudahkan konsumen memperoleh informasi mengenai spesifikasi

produk yang ditawarkan oleh pihak perusahaan.

2. Memperluas jaringan perdagangan yang berdampak pada kemajuan perusahaan dan menarik lebih banyak konsumen tanpa membutuhkan modal yang besar.

3. Konsumen yang berada di luar kota dapat mengetahui keberadaan toko dengan menggunakan layanan e-commerce ini.

4. Memberikan kemudahan kepada konsumen sehingga konsumen dapat melakukan transaksi dimanapun konsumen berada.

5. Memudahkan pemilik perusahaan dalam mengelola hasil penjualan (laporan hasil penjualan).


(10)

6. Memudahkan pemilik toko dalam pengelolaan data barang (barang baru dan barang lama).

7. Tiap member atau konsumen dapat mengetahui rincian data transaksinya masing-masing.

Dengan adanya sistem pengelolahan atau manajemen data produk yang baik serta dilengkapi keamanan tersebut maka akan mendukung kinerja dari sistem tersebut.

1.4 Batasan Masalah/ Ruang Lingkup Kajian

Agar penelitian yang dilakukan lebih terarah sesuai dengan tujuan penelitian, mudah dalam pengumpulan dan pengolahan data, analisa serta manarik kesimpulan, maka ruang lingkup penelitian mencakup sebagai berikut :

1. Data

Data yang diolah diantaranya adalah data admin, member, data master, data pembelian dan data laporan.

2. Proses

Proses yang terdapat dalam aplikasi ini yaitu : a. Pengolahan data admin

b. Pengolahan data member c. Pengolahan data master

d. Pengolahan data pembelian/ pemesanan e. Pengolahan data laporan


(11)

f. Pengolahan data produk dan layanan g. Serta pengolahan retur barang

3. Transaksi pembelian produk dilakukan secara online dengan menggunakan paypal serta menyediakan fasililtas bertransaksi dengan metode transafer melalui bank.

4. Pilihan komunikasi kepada pengunjung menggunakan Guest book, Yahoo

messenger, situs jejaring sosial Facebook, dan telepon sebagai sarana

customer support.

5. Keamanan terdiri dari registrasi dan login pengguna dengan username

dan password yang dilengkapi dengan Security Socket Layer (SSL) dan

Dedicated IP untuk menjamin keamanan bertransaksi.

6. Sasaran penggunaan aplikasi penjualan online ini adalah masyarakat umum yang ingin membeli produk Delicious-company.

7. Manajemen shipping website e-commerce ini menyediakan pengiriman produk menggunakan jasa layanan pengiriman JNE yang mendukung

tracking serta disediakan link ke jasa pengiriman yang dipilih oleh

pembeli untuk mengetahui ongkos atau biaya pengiriman ke daerah atau kota pembeli.

8. Mendukung fasilitas Backup dan Restore database untuk menjaga konsistensi database.

9. Mendukung fitur SEO (Search Engine Optimizion) agar situs

E-commerce ini terdapat pada halaman utama di search engine seperti


(12)

10. Terdapat fitur rating yang dilakukan oleh pengunjung atau member. 11. Perangkat lunak yang digunakan dalam pembangunan aplikasi ini adalah

Macromedia Dreamweaver, XAMPP sebagai pembangun aplikasi,

MySQL sebagai databasenya, dan Mozilla Firefox sebagai browser. 12. Alat analisis yang akan digunakan dalam pembangunan system ini

berdasarkan data terstruktur Flowmap dan ERD serta untuk menggambarkan diagram proses menggunakan DFD.

1.5 Metodologi Penelitian

Dalam pembangunan sistem ini digunakan metode kuantitatif dengan teknik analisis data statistic deskriptif yaitu statistic yang digunakan untuk menganalisis data dengan cara mendeskripsikan data yang terkumpul tanpa bermaksud membuat kesimpulan yang berlaku untuk umum (Sugiyo, 2002). Oleh karena itu, dilakukan kegiatan seperti berikut :

1.5.1Teknik Pengumpulan Data

1. Studi Pustaka a. Studi literature

Pengumpulan data dengan cara mengumpulkan literature, bacaan-bacaan yang ada kaitannya dengan judul penelitian.

b. Studi dokumentasi

Teknik pengumpulan data dengan cara mempelajari dokumen yang merupakan catatan peristiwa yang sudah berlalu berbentuk tulisan,


(13)

gambar, atau karya-karya monumental dari seseorang/ instansi yang berkaitan.

2. Studi lapangan a. Observasi

Teknik pengumpulan data dengan penelitian dan peninjauan langsung terhadap permasalahan yang diambil di Toko Delicious Company.

b. Wawancara

Teknik pengumpulan data dengan mengadakan Tanya jawab secara langsung dengan pemilik Toko Delicious Company terhadap permasalahan yang diteliti.

1.5.2Tahap Perancangan dan Implementasi

Model proses merupakan representasi abstrak dari suatu proses perangkat lunak dari sudut pandang tertentu sehingga memberikan informasi parsial mengenai proses tersebut (Sommerville, 2003)

Model proses yang digunakan pada tahap pengembangan perangkat lunak ini yaitu proses waterfall, yang tahapannya terdiri dari proses berikut :

a. Analisis dan Definisi Persyaratan (Requirements Definition)

Menentukan persyaratan berupa pelayanan, batasan, dan tujuan sistem yang kemudian didefinisikan secara rinci dan berfungsi sebagai spesifikasi sistem.


(14)

b. Perancangan Sistem dan Perangkat Lunak (System and Software

Design)

Kegiatan ini bertujuan unutk menentukan arsitektur sistem secara keseluruhan dengan membagi persyaratan sistem dalam sistem perangkat keras atau perangkat lunak.

c. Implementasi dan Pengujian Unit (Implementation and Unit Testing) Pada tahap ini perancangan perangkat lunak direalisasikan sebagai serangkaian program atau unit program pengujian unit melibatkan verifikasi bahwa setiap unit telah memenuhi spesifikasinya.

d. Integrasi dan Pengujian Sistem (Integration and System Testing) Unit program atau program individual diintegrasikan dan diuji sebagai sistem yang lengkap untuk menjamin bahwa persyaratan sistem telah terpenuhi.

e. Operasi dan Pemeliharaan (Operation and Maintance)

Merupakan fase siklus yang paling lama. Pemeliharaan mencangkup koreksi dari berbagai kesalahan yang tidak ditemukkan pada tahap – tahap terdahulu. Perbaikan atas implementasi unit sistem dan pengembanngan pelayanan sistem dan persyaratan – persyaratan baru ditambahkan.


(15)

Requirements Definition

System and Software Design

Implementation and Unit Testing

Integration and System Testing

Operation and Maintenance

Gambar 1. 1 Model Proses Waterfall

1.6 Sistematika Penulisan

Sistematika penulisan penelitian disusun untuk memberikan gambaran umum tentang penelitian yang dijalankan. Sistematika tugas akhir ini adalah sebagai berikut :

BAB I PENDAHULUAN

Bab I ini akan dijelaskan mengenai masalah yang melatarbelakangi penelitian dengan merumuskan masalah yang timbul dari tempat penelitian, dan juga menentukan maksud penelitian dengan merumuskan masalah yang timbul, dan juga menentukan tujuan penelitian serta batasan penelitian agar studi penelitian yang dilakukan tidak meluas.


(16)

BAB II. LANDASAN TEORI

Bab II ini membahas berbagai konsep dasar dan teori-teori yang berkaitan dengan topik penelitian yang dilakukan dan hal-hal yang berguna dalam proses analisis permasalah serta tinjauan terhadap penelitian-penelitian serupa yang pernah dilakukan sebelumnya termasuk sintesisnya. Membahas tentang tinjauan perusahaan dan konsep dasar teori-teori yang berkaitan dengan topik penelitian dan yang melandasi pembangunan aplikasi e-commerce.

BAB III. ANALISIS DAN PERANCANGAN

Bab III ini berisi implementasi yang terdiri dari analisis masalah sistem yang berjalan, kebutuhan non fungsional, basis data, dan kebutuhan fungsional. Perancangan yang terdiri dari perancangan data, menu, interface, dan procedural.

BAB IV. IMPLEMENTASI DAN PENGUJIAN

Bab IV ini menguraikan bagaimana mengimplementasikan setiap prosedur pada bab sebelumnya kedalam bentuk bahasa pemrograman untuk membuat sistem e-commerce. Kemudian akan dilakukan pengujian terhadap prosedur tersebut dan melakukan pembahasan tentang kemampuan terhadap prosedur tersebut.

BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN

Bab ini berisi kesimpulan dan saran yang sudah diperoleh dari hasil penulisan tugas akhir.


(17)

11

2.1 Tinjauan Tempat Penelitian 2.1.1 Sejarah Perusahaan

Delicious Company merupakan usaha kecil yang bergerak dibidang pembuatan kerudung wanita. Produk yang dihasilkan diperuntukan bagi segala usia untuk wanita. Delicious Company didirikan oleh seorang wirausahaan bernama Endang Sopandi. Kerudung yang dihasilkan dibuat dengan bahan-bahan dengan kualitas terbaik. Desain untuk setiap kerudung dibuat sendiri oleh pemiliknya. Dengan pengalaman mendesain yang dimilikinya, mampu menghasilkan produk yang berkualitas tinggi. Demikian juga dengan tim produksinya yang sangat berpengalaman dibidangnya dan mampu memproduksi barang berkualitas tinggi.

2.1.2 Visi dan Misi Perusahaan

Delicious Company memiliki visi dan misi dalam menjalankan tugasnya sebagai salat satu perusahaan yang bergerak dalam pembuatan pakaian, Adapun Visi dan misinya adalah :

2.1.2.1 Visi

Menyediakan produk dengan kualitas terbaik, dengan pengerjaan yang mendetail dan memberikan kepuasan kepada pelanggan.


(18)

2.1.2.2 Misi

Mengembangkan usaha dengan mengutamakan pelayanan pada kepuasan yang optimal bagi para pelanggan. Memperluas jangkauan pemasaran. Terciptanya lapangan yang berkesinambungan dan memenuhi kesejahteraan karyawan.

2.1.3 Struktur Organisasi

Organisasi adalah sekelompok orang yang bekerja untuk menciptakan tujuan yang telah di rencanakan, dari pengertian tersebut organisasi dapat di simpulkan sebagai kumpulan orang-orang yang bekerja sama dengan dasar persamaan tujuan.

Organisasi perusahaan sangatlah penting didalam menjamin kelangsungan dan kelancaran mekanisme kerja perusahaan, adanya organisasi dapat menciptakan suatu sistem pembagian kerja atau tugas yang sesuai dengan kebutuhan perusahaan sehingga mempermudah kegiatan operasional perusahaan dalam mencapai tujuan yang ditunjukkan oleh gambar 2.1 berikut ini :

Gambar 2. 1 Struktur Organisasi Toko Delicious Company

Pimpinan Perusahaan


(19)

2.1.4 Deskripsi Tugas

Pimpinan perusahaan : Mengontrol kinerja semua karyawan Bagian keuangan : Mengelola keuangan perusahaan. Bagian produksi : Memproduksi produk perusahaan.

2.2 Konsep Dasar Analisis Sistem

2.2.1 Flowmap

Bagian alir atau flow map adalah bagan yang menunjukan alir didalam

program atau prosedur sistem secara logika. Bagan alir digunakan terutama untuk alat bantu komunikasi dan dokumentasi. Bagan alir dokumen atau sering disebut juga

flow map merupakan bagan alir yang menunjukkan arus dari aliran formulir termasuk

tembusan-tembusannya.[6]

2.2.2 ERD (Entity Relationalship Diagram)

Model E-R adalah suatu model yang digunakan untuk menggambarkan data dalam bentuk entitas, atribut dan hubungan antarentitas. Huruf E sendiri menyatakan entitas dan R menyatkan hubungan (dari kata relationship). Model ini dinyatakan dalam bentuk diagram. Itulah sebabnya model E-R acapkali juga disebut sebagai diagram E-R. perlu diketahui bahwa model seperti ini tidak mencerminkan bentuk fisik yang nantinya akan disimpan dalam database, melainkan hanya bersifat konseptual. Model E-R melibatkan sejumlah notasi. Beriku ini adalah elemen – elemen diagram hubungan entitas :


(20)

1. Entity (Entitas)

Yang dimaksud dengan entitas adalah “sesuatu dalam dunia nyata yang keberadaannya tidak bergantung pada yang lain” (Elmasari dan Navathe, 1994). Entitas dapat berupa sesuatu yang nyata ataupun abstrak (berupa suatu konsep). Sebuah entitas dinyatakan dengan kata benda dan ditulis dengan huruf kapital.

2. Atribut

Atribut adalah property atau karakteristik yang terdapat pada setiap entitas. Setiap atribut dinyatakan dengan kata benda. Supaya konsisten, menggunakan huruf capital untuk setiap awal kata dan huruf kecil untuk yang lain. Jika atribut menggunakan lebih dari satu kata, antar kata dipisahkan oleh karakter garis-bawah (_).

Atribut yang digunakan dalam model E-R dapat dikategorikan seperti berikut: a. Atribut komposit

Atribut komposit adalah atribut yang dapat dipecah menjadi bagian-bagian yang lebih kecil dan tetap bermakna. Sebagai contoh atribut komposit Alamat : Jalan, Kota, Kode_Pos


(21)

Gambar 2. 2 Atribut Komposit

b. Atribut Sederhana

Atribut sederhana adalah atribut yang tidak dapat dipecah menjadi bagian-bagian yang lebih kecil yang masih memiliki makna. Contoh atribut sederhana

Jenis_kelamin (yang berisi wanita atau pria) c. Atribut Bernilai-Tunggal

Atribut bernilai-tunggal (single-valued attribute) adalah atribut yang nilai atributnya hanya satu untuk setiap instans entitas. Contohnya adalah entitas Mahasiswa, Nama adalah contoh atribut yang bernilai-tunggal. d. Atribut Bernilai-Banyak

Atribut bernilai-banyak (multi-valued attribute) adalah atribut yang nilai atributnya bisa lebih dari satu untuk setiap instans entitas.

NAMA DEPAN

NAMA TENGAH

NAMA BLKNG


(22)

Gambar 2. 3 Atribut bernilai banyak

e. Atribut Tersimpan

Atribut tersimpan adalah atribut yang nilainya tidak bisa didapat dari atribut-atribut lain dan benar-benar tersimpan pada database.

f. Atribut turunan

Atribut turunan adalah atribut dalam satu entitas bisa saja dihitung atau diturunkan dari nilai suatu atribut atau sejumlah atribut yang tersimpan dalam database atau dari nilai yang lain.

3. Relationship

Menyatakan keterkaitan antara beberapa tipe entitas. Dalam relationship dikenal beberapa

4. Kardinalitas

Kardinalitas merupakan jumlah maksimum tupelo dapat berelasi dengan entitas lainnya. Dari sejumlah kemungkinan banyaknya hubungan yang terjadi dari entitas, kardinalaitas relasi merujuk kepada hubungan maksimum yang terjadi dari entitas yang satu ke entitas yang lainnya dan begitu sebaliknya. Macam – macam kardinalitas relasi, yaitu :

TGL

LAHIR

GELAR

NIP NAMA


(23)

a. One to One

Tingkat hubungan satu ke satu, dinyatakan dengan satu kejadian pada entitas pertama, henya mempunyai satu hubungan dengan satu kejadian pada entitas kdua dan sebaliknya.

A B

1

1

Gambar 2. 4 kardinalitas relasi one to one

b. One to Many atau Many to One

Tingkat hubungan satu ke banyak adalah sama dengan banyak ke satu. Tergantung dari arah mana hubungan tersebut dilihat. Untuk satu kejadian pada entitas yang pertama dapat mempunyai banyak hubungan dengan kejadian pada entitas yang kedua. Sebaliknya satu kejadian pada entitas yang kedua hanya dapat mempunyai satu hubungan dengan satu kejadian pada entitas yang pertama.

1. One to Many (satu ke banyak)

Yang berarti satu tupelo pada entitas A dapat berhubungan dengan banyak tupel pada entitas B, tetapi tidak sebaliknya, di mana setiap tupel pada entitas B, berhubungan dengan paling banyak satu tupel pada entitas A.


(24)

A B

N

1

Gambar 2. 5 kardinalitas relasi one to many

2. Many to One (banyak ke satu)

Yang berarti setiap tupel pada entitas A dapat berhubungan dengan paling banyak satu tupel pada entitas B, tetapi tidak sebaliknya, dimana setiap tupel pada entitas A berhubungan dengan paling banyak satu tupel pada entitas B.

3. Many to Many

Menyatakan bahwa setiap entitas pada suatu tipe entitas A bisa berpasangan dengan banyak entitas pada tipe entitas B dan begitu pula sebaliknya.[5]

A B

N

N

Gambar 2. 6 kardinalitas relasi many to many

2.3 Diagram Konteks

Diagram konteks merupakan arus data yang berfungsi untuk menggambarkan keterkaitan aliran – aliran data antar sistem dengan bagian luar (kesatuan luar).


(25)

Kesatuan luar ini merupakan sumber arus data atau tujuan data yang berhubungan dengan sistem informasi tersebut. [6]

2.4 DFD (Data Flow Diagram)

Diagram Alir Data atau Data Flow Diagram (DFD) adalah suatu model yang menjelaskan arus data mulai dari pemasukan sampai dengan keluaran data. Tingkatan DFD dimulai dari diagram konteks yang menjelaskan secara umum suatu sistem atau batasan sistem aplikasi yang akan dikembangkan. Kemudian DFD dikembangkan menjadi DFD tingkat 0 atau level 0 dan kemudian DFD level 0 dikembangkan lagi menjadi level 1 dan selanjutnya sampai sistem tersebut tergambarkan secara rinci menjadi tingkatan-tingkatan lebih rendah lagi.[6]

DFD merupakan penurunan atau penjabaran dari diagram konteks. Dalam pembuatan DFD harus mengacu pada ketentuan sebagai berikut :

1. Setiap penurunan level yang lebih rendah harus mempresentasikan proses tersebut dalam spesifikasi proses yang jelas.

2. Penurunan dilakukan apabila memang diperlukan.

3. Tidak semua bagian dari sistem harus ditunjukkan dengan jumlah level yang sama.

Simbol-simbol yang digunakan dalam Data Flow Diagram menurut notasi Yourdan adalah sebagai berikut :


(26)

1. Proses

Proses adalah simbol pertama data flow diagram. Proses dilambangkan dengan lingkaran, dimana proses ini menunjukan bagian dari sistem yang mengubah satu atau lebih input dan output. Nama proses dituliskan dengan satu kata, singkatan atau kalimat sederhana.

2. Aliran Data

Aliran Data digambarkan dengan tanda panah. Aliran data juga digunakan untuk menunjukan bagian-bagian informasi dari satu bagian ke bagian lain. Pembagian nama untuk aliran ini menunjukan sebuah arti untuk sebuah aliran. Untuk kebanyakan sistem yang dibuat, aliran data sebenarnya mengambarkan data yakni angka, huruf, pesan, floating point, dan macam-macam informasi lainnya.

3. Simpanan Data

Simpanan data digunakan sebagai penyimpanan bagi paket-paket data. Notasi penyimpanan data digambarkan dengan garis horizontal yang pararel. Simpanan data merupakan simpanan data dari data yang berupa suatu file atau database di sistem komputer ataupun berupa arsip atau catatan manual. Nama dari simpanan data menunjukan nama filenya.

4. Terminator

Terminator digambarkan dengan sebuah kotak yang menggambarkan kesatuan luar (eksternal entitty) yang berhubungan dengan sistem. Kesatuan


(27)

luar merupakan kesatuan (entity) dilingkungan luar sistem yang dapat berupa orang, Organisasi atau sistem lainnya yang berada di lingkungan luarnya yang akan memberikan input atau output dari sistem. [6]

2.5 Perangkat Lunak yang Digunakan 2.5.1 HTML

HTML merupakan singkatan dari hypertext markup language, yang

merupakan program penulisan informasi pada sebuah homepage. Penulisan HTML dapat dilakukan menggunakan alat bantu seperti Notepad yang terdapat pada

windows dan simple textmachintosh.

Selain itu juga dapat digunakan editor HTML seperti Macromedia

Dreamweaver dan Microsoft Frompage yang dapat memudahkan dalam menulis

HTML dan memungkinkan dokumen HTML yang dibuat dapat diakses oleh berbagai Janis Browser. HTML berupa kode-kode tag yang memberikan intruksi pada Web

Browser untuk memberikan tampilan sesuai yang diinginkan.[4]

2.5.2 Cascading Style Sheet (CSS)

Cascading Style Sheet (CSS) atau yang disingkat dengan CSS, merupakan

suatu dokumen yang digunakan untuk melakukan pengaturan halaman web yang ditulis dengan HTML atau XHTML. Penggunaan CSS tidak memerlukan perangkat lunak tertentu karena CSS merupakan script yang telah embedded dengan HTML. CSS digunakan oleh Web Designer untuk menentukan warna, jenis, huruf, tata letak,


(28)

dan berbagai aspek tampilan dokumen. CSS digunakan terutaman untuk memisahkan antara isi dokumen (yang ditulis dengan HTML atau bahasa markup lainnya) dengan presentasi dokumen (yang ditulis dengan CSS). Pemisah ini ditunjukan agar dapat memisahkan aksesbilitas isi, memberikan lebih banyak keleluasaan dan control terhadap tampilan, dan mengurangi kompleksitas serta pengulangan pada trukur isi.

2.5.3 PHP

PHP merupakan kependekan dari kata Hypertext Preprocessor. PHP tergolong sebagai perangkat lunak open source yang diatur dalam aturab general

purpose licences (GPL).

Pemrograman PHP sangat cocok dekembangkan dalam lingkungan web,

karena PHP bisa deletakkan pada script HTML atau sebaliknya. PHP dikhususkan untuk pengembangan web dinamis. Maksudnya, PHP mampu menghasilkan website

yang secara terus-menerus hasilnya bisa berubah-ubah sesuai dengan pola yang diberikan. Hal tersebut bergantung pada permintaan client browser-nya (bisa menggunakan browser Opera, Internet Explorer, Mozilla, dan lain-lain). Pada umumnya, pembuatan web dinamis berhubungan erat dengan database sebagai sumber data yang akan ditampilkan.

PHP tergolong juga sebagai bahasa pemrograman yang berbasis server

(server side scripting). Ini berarti bahwa script PHP diletakkan de server dan

diterjemahkan oleh web server terlebih dahulu, kemudian hasil terjemahan itu dikirim ke browser client.


(29)

2.5.3.1 Tag PHP

Dalam penulisan PHP dapat dilakukan dengan menggunakan berbagai tag. Semua ini tidak mempengaruhi program yang akan dibuat, sehingga Anda tetap bekerja dengan PHP namun dengan tag yang bervariasi.

Tabel 2.1 Tag pada PHP

Bentuk umum sederhana scripts PHP <?php (awal program)

Isi program php (kumpulan program php) ?>

2.5.3.2 Variabel

Adalah sebuah tempat untuk menyimpan data yang nilainya dapat berubah-ubah, variabel dalam PHP ditandai dengan tanda Dollar ($) variabel dalam PHP adalah case sensitive artinya penggunaan antara huruf besar dan huruf kecil haruslah benar contohnya : $AbC

<? $nama=”Dani”; $Nilai=10; ?>


(30)

2.5.3.3 Tipe Data

Php tidak memerlukan pendeklarasian tipe data suatu variable secara eksplisit, tetapi lebih ditentukan oleh runtime program PHP, tergantung pada konteks bagaimana variable tersebut digunakan. PHP mengenal delapan jenis tipe data, antara lain :

1. Tipe Boolena

Boolean adalah jenis tipe data yang paling sederhana, banyak digunakan untuk mencari nilai kebenarannya. Boolean bisa bernilai True atau False dan keduanya bersifat case insensitive

“ <?php

$foo = true; ?>” 2. Tipe Integer

Integer adalah sederet angka yang dituliskan sebagai set Z= {…,-2, -1, 0, 1,2, …}. Penulisan bilangan integer bisa dalam notasi decimal (10-based), hexadecimal (16-based) atau octal (8-based), termasuk penandaan (- atau +). <?php

$a = 1234; $a =-1234; ?>


(31)

3. Tipe pecahan/ Floating Point

Jenis floating point merupakan bilangan pecahan dengan presis tinggi. Termasuk dalam floating point, antara lain float, double, dan real.

Contoh penulisannya adalah sebagai berikut : <?php

$a = 1.234; $a = 1.2e3; $a = 7E-10; ?>

4. Tipe String

String boleh dikatakan sebagai serangkaian karakter. Besarnya karakter sama

dengan byte. Ada tiga cara penulisan string, yaitu

- Single quoted/ petik tunggal

Penulisan string dengan single quoted harus diawali dan diakhiri petik tunggal („..‟).

- Double quoted/ petik ganda

Penulisan string dengan doubled quoted harus diawali dan diakhiri tanda petik ganda (“..”).[3]


(32)

2.5.4 Javascript

JavaScript adalah bahasa skrip (bahasa yang kodenya ditulis menggunakan teks biasa) yang ditempelkan pada dokumen HTML dan diproses pada sisi klien. Dengan adanya bahasa ini, kemampuan dokumen HTML menjadi semakin luas. Sebagai contoh, dengan menggunakan JavaScript dimungkinkan untuk memvalidasi masukan-masukan pada formulir sebelum formulir dikirim ke server. Selain itu, dengan menggunakan JavaScript juga dimungkinkan untuk mengimplementasikan tugas yang bersifat interaktif tanpa berhubungan dengan server.

JavaScript pertama kali dikembangkan oleh Brendan Eich dari Netscape dibawah nama Mocha, yang nantinya namanya diganti menjadi LiveScript, dan akhirnya menjadi JavaScript.

Navigator sebelumnya telah mendukung Java untuk lebih bisa dimanfaatkan

para programmer yang non-Java. Maka dikembangkanlah bahasa pemrograman bernama LiveScript untuk mengakomodasi hal tersebut. Bahasa pemrograman inilah yang akhirnya beerkembang dan diberi nama JavaScript, walaupun tidak ada hubungan bahasa antara Java dengan JavaScript.[4]

2.5.5 MySQL

MySQL adalah sebuah aplikasi Relational Database Management Server

(RDBMS) bersifat open source yang memungkinkan data diakses dengan cepat oleh banyak pemakai secara bersamaan dan juga memungkinkan pembatasan akses


(33)

pemakai berdasarkan privilege (hak akses) yang diberikan. MySQL menggunakan bahasa SQL (structured query language) yang merupakan bahasa standar pemograman database. [4]

MySQL dipublikasikan sejak tahun 1996, akan tetapi sebenarnya sudah dikembangkan sejak tahun 1979. MySQL telah memenangakan penghargaan Linux

Journal Reader’s Choice Award selama tiga tahun. MySQL sekarang tersedia di

bawah lisensi open source, tapi ada juga lisensi utuk menggunakan MySQL yang bersifat komersial.[13]

Keunggulan dari MySQL adalah : 1. Bersifat open source.

2. Sistem software-nya tidak memberatkan kerja server atau komputer karena dapat bekerja di background.

2.5.5.1 Perintah-Perintah MySQL

Pada MySQL terdapat beberapa perintah. Perintah-perintah pada MySQL ini hampir sama dengan perintah-perintah pada database server lainnya. Perintah-perintah MySQL itu antara lain adalah sebagai berikut :

1. Create database, digunakan untuk membuat database pada database server. Sintaksnya adalah :

Create database database_name

Database_name adalah nama database yang akan dibuat.


(34)

Sintaksnya adalah :

Use database_name

Database_name adalah nama database yang akan digunakan.

3. Create table, digunakan untuk membuat tabel pada database yang digunakan.

Sintaksnya adalah :

Create table table_name (

Column1 column_type column_attributes, Column2 column_type column_attributes, Primary_key (column_name)

);

Table_name adalah nama tabel yang akan dibuat. Column1 adalah

nama kolom yang akan dibuat pada tabel. Column_type adalah tipe dari kolom tersebut , dapat berupa char, varchar, tinytext, mediumtext, longtext, enum, int, tinyint, mediumint, bigint, float, decimal, time, date, datetime, timestamp, year.

4. Insert, digunakan untuk menambahkan record pada tabel.

Sintaksnya adalah :

Insert into table_name(column1, column2,..) values (value1,value2,..)

Table_name adalah nama tabel yang akan ditambahkan record-nya. Column1,


(35)

data yang akan ditambahkan.

5. Update, digunakan untuk mengubah record yang sudah ada pada tabel.

Sintaksnya adalah :

Update table_name set column1=value1, column2=value2 where column=value

Table_name adalah nama tabel yang akan dirubah record-nya. Column1,

column2 adalah kolom yang akan dirubah data. Value1,value2 adalah data

yang akan digantikan.

6. Drop table, digunakan untuk menghapus tabel.

Sintaksnya adalah :

Drop table table_name

Table_name adalah nama tabel yang akan dihapus.

7. Show tables, digunakan untuk menampilkan tabel-tabel yang telah dibuat

dalam database yang aktif. Sintaksnya adalah :

Show tables

8. Show field, digunakan untuk menampilkan seluruh field dalam suatu tabel.

Sintaksnya adalah :

Show field from table_name

Table_name adalah nama tabel yang akan ditampilkan field-nya.

9. Alter table, digunakan untuk menambah,merubah, dan menghapus field dalam


(36)

Sintaksnya adalah :

a. Untuk menambahkan

Alter table_name add column column1

column_type column_attributes

Table_name adalah nama tabel yang akan ditambahkan field-nya.

Column1 adalah nama field baru, column_type adalah tipe kolom dan

column_attributes adalah atribut kolom yang akan ditambahkan.

b. Untuk mengubah

Alter table_name change column1 column2 column_type column_attributes

column1 adalah mana field yang akan dirubah, column2 adalah nama

field baru, column_type adalah tipe kolom dan column_attributes

adalah atribut kolom. c. Untuk menghapus

Alter table table_name drop column column1

Table_name adalah tabel yang akan dihapus field-nya. Column1

adalah nama field yang akan dihapus.

2.5.5.2 Koneksi PHP dengan MySQL

Untuk menggabungkan bahasa pemrograman PHP dan MySQL dibutuhkan beberapa perintah khusus, yaitu [4]:


(37)

1. Pembuatan koneksi antara server dari MySQL dengan web server tempat menyimpan halaman web, perintahnya :

<?php

Mysql_connect(“host name”,”username”,”password”); ?>

2. Setelah terberntuk koneksi selanjutnya dilakukan pemilihan terhadap

database yang akan digunakan, perintahnya :

<?php

Mysql_select_db(“nama database”); ?>

3. Baru kemudian dapat dilakukan perintah-perintah MySQL lainnya seperti

select, update, insert, dll.

2.5.5.3 JQuery

Jquery merupakan suatu framework (Liblary) javascript yang menekankan bagaimana interaksi antara javascript dengan HTML. Jquery pertama kali diliris pada tahun 2006 oleh John Resig. Pada perkembangannya jquery tidak sekedar framework javascript, namun memiliki kehandalan dan kelebihan yang cukup banyak. Hal tersebut menyebabkan banyak developer web menggunakannya. Jquery memiliki slogan “write less do more” yang kurang lebih maksudnya adalah kesederhanaan dalam menuliskan code, tapi dengan hasil yang lebih banyak. Jquery merupakan Liblary open source dengan license GNU General Public License dan MIT License.


(38)

Dari sisi ukurannya, framework jquery sungguh ramping, hanya sekitar 20kb dan hanya terdiri dari 1 file. Namun demikian bagi yang menginginkan fungsi lebih Jquery memungkinkan penambahan fungsionalitas dalam bentuk pilihan.

2.5.5.4 Ajax

AJAX adalah singkatan dari “Asynchronous JavaScript and XML”, yang dibuat dari serangkaian teknologi dengan berbagai kemampuan : Javascript, XML dan sebuah method komunikasi asinkron antara client dan server. 3 teknologi yang saling berinteraksi : Javascript menangkap isyarat, gerak serta aksi. Sebagaimana pada situasi yang mungkin terjadi. Javascript menggunakan jalur komunikasi pada server (object JavaScript dengan nama XMLHttpRequest) untuk memanggil method yang tersimpan pada server dan menggunakan XML sebagai mekanisme pengiriman data. Jika JavaScript pada client telah menerima respon dari server, maka JavaScript akan menggunakan kemampuan bawaannya untuk memanipulasi struktur DOM halaman untuk menambahkan content yang didapat dari server. Perubahan yang terjadi pada struktur DOM kemudian diterjemahkan oleh browser pada client, sehingga meningkatkan efek interaktivitas pada user.

2.5.6 Macromedia Dreamweaver

Macromedia Dreamweaver 8 adalah sebuah editor HTML professional untuk


(39)

web dan aplikasi web. Bekerja pada lingkungan visual editing, Dreamweaver menyediakan suatu tool yang sangat membantu untuk pembuatan web. Fitur – fitur

visual editing di dalam Dreamweaver mengijinkan pembuatan halaman web dengan

cepat tanpa menulis baris kode. Dreamweaver membantu dalam membangun aplikasi

web database dinamis dengan menggunakan bahasa server seperti

ASP,ASP.NET,ColdFusion Markup Language (CFML),JSP, dan PHP [7].

2.5.7 Apache

Server HTTP Apache atau serverWeb/ WWW Apache adalah server web

yang dapat dijalankan dibanyak sistem operasi (Unix, BSD, Linux, Windows dan lainnya) yang berguna untuk melayani dan memfungsikan situs web. Protokol yang digunakan untuk melayani fasilitas web/WWW ini menggunakan HTTP.

Apache memiliki fitur-fitur yang canggih seperti pesan kesalahan yang dapat

dikonfigur, autentikasi berbasis basis data dan lain-lain. Apache juga didukung oleh sejumlah antar muka pengguna berbasis grafik (GUI) yang memungkinkan

penanganan server menjadi mudah.

Apache merupakan software open source dikembangkan oleh komunitas

terbuka yang terdiri dari pengembang-pengembang dibawah naungan Apache

Software Foundation.


(40)

Website merupakan webpage beserta homepage, yang merupakan system yang luas dari server yang menawarkan informasi untuk semua orang melalui jaringan. Informasi tersebut berupa teks, gambar, suara, dan tipe data link, yang merupakan navigasi kehalaman lainnya (hyperlink). Homepage merupakan halaman yang pertama kali muncul ketika pertama kali dibuka, sedang webpage adalah halaman yang ada pada website.

2.5.9 World Wide Web (WWW)

Sebuah situs web adalah sebutan bagi sekelompok halaman web (web page), yang umumnya merupakan bagian dari suatu nama domain (domain name) atau subdomain

di World Wide Web (WWW) di Internet. WWW terdiri dari seluruh situs web yang

tersedia kepada publik. Halaman-halaman sebuah situs web diakses dari sebuah URL yang menjadi "akar" (root), yang disebut homepage (halaman induk; sering diterjemahkan menjadi "beranda", "halaman muka"), dan biasanya disimpan dalam server yang sama. Tidak semua situs web dapat diakses dengan gratis. Beberapa situs web memerlukan pembayaran agar dapat menjadi pelanggan, misalnya situs-situs yang menampilkan pornografi, situs-situs berita, layanan surat elektronik (e-mail), dan lain-lain.

Terminologi website adalah kumpulan dari halaman-halaman situs, yang biasanya terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang tempatnya berada didalam World Wide Web (WWW) di Internet. Sebuah web page adalah dokumen yang


(41)

ditulis dalam format HTML (Hyper Text Markup Language), yang hampir selalu bisa diakses melalui HTTP, yaitu protokol yang menyampaikan informasi dari server website untuk ditampilkan kepada para pemakai melalui web browser. Semua publikasi dari website-website tersebut dapat membentuk sebuah jaringan informasi yang sangat besar.

2.5.10 Web Server

Web server menurut Minoli(1998,p33) berpendapat bahwa sebuah web server

adalah suatu program untuk menawarkan pelayanan yang bisa diperoleh seluruh jaringan. Web server merupakan suatu tipe server khusus yang dapat berkomunikasi langsung dengan client menggunakan HTTP, web server menerima permintaan dari client dan meresponnya, biasanya dengan mengembalikan sebuah dokumen atau gambar.

2.5.11 Web Browser

Dalam dunia web, perangkat lunak client, yaitu browser web mempunyai tugas yang sama yaitu menterjemahkan informasi yang diterima oleh server web dan menampilkannya pada layer komputer pengguna, oleh karena HTTP memungkinkan server web mengirimkan beragam data, seperti teks atau gambar, browser harus bisa mengenali berbagai macam data yang akan diterimanya, dan selanjutnya harus tahu cara untuk menampilkannya dengan benar. Teks ditampilkan sebagai teks dan


(42)

gambar ditampilkan sebagai gambar. Umumnya browser web menerima data dalam bentuk HTML. File HTML sebenarnya adalah file teks biasa yang selain berisi informasi yang hendak ditampilkan kepada pengguna, juga mempunyai perintah-perintah untuk mengatur tampilan data tersebut. Browserlah yang memiliki kuasa penuh dalam menterjemahkan perintah-perintah tadi. Meskipun sudah dibuat consesus untuk menstandarkan format dan elemen-elemen HTML. Setiap jenis browser bisa menterjemahkan file HTML secara berbeda.

Beberapa server web memiliki feature seperti server side programming, security control dan lain sebagainya. Meskipun beragam macamnya, secara fungsional semua jenis server web adalah sama saja, yaitu berfungsi melayani permintaan-permintaan dari browser web. Banyak web browser yang bisa digunakan untuk mengakses web, diantarayany mozilla firefox, opera, google chrome dan masih banyak lagi.

2.6 Internet

Internet merupakan jaringan global yang terdiri dari berbagai komputer yang saling berhubungan dan bekerjasama dengan cara berbagai informasi dan data. Media penghubung tersebut bisa melalui kabel, kanal satelit maupun frekuensi radio.

Setiap komputer yang terhubung dengan jaringan tersebut, diberikan sebuah nomor yang unik, dan berkomunikasi satu sama lainnya dengan bahasa komunikasi yang sama. Bahasa komunikasi yang sama ini disebut protokol. Protokol yang


(43)

digunakan di internet adalah TCP/IP (Transmission Control Protocol/ Internet Protocol ).

2.6.1 Sejarah Internet

Internet pertama kali dikembangkan oleh ARPANet, suatu proyek yang dimulai dari Departemen Pertahanan Amerika Serikat (US Departement of Defense-DOD) pada tahun 1969, suatu percobaan dalam reliable networking (jaringan secara terpercaya) untuk menghubungkan antara DOD dengan kontraktor penelitian militer, termasuk sejumlah besar universitas yang melakukan penelitian dengan dana militer. Pada konsepnya sebenarnya internet merupakan suatu jaringan, yang mana suatu paket informasi dapat dikirim dari suatu komputer ke komputer yang lain. Hal ini dimaksudkan untuk mempermudah pemindahan berbagai data penting apabila terjadi perang.

ARPA merupakan singkatan dari Advanced Research Projects Agency, cabang dari Defence (Pertahanan) yang mempunyai kewajiban membagi-bagikan uang grant sehingga menjadi DARPA (Defence-ARPA). ARPANet mulai dengan 3 komputer kecil yang dikoneksi di California digabungkan dengan satu di Utah, tetapi secara cepat berkembang di seluruh kontinen. Internet ini mulai tumbuh pesat pada dekade 1990.


(44)

2.6.2 Kegunaan Internet

Kegunanan internet yang utama antara lain : 1. Fungi komunikasi

Internet adalah alat komunikasi, kegunaan yang sangat penting dari internet adalah pertukaran pesan dengan menggunakan electronic mail (e-mail). 2. Fungsi Resource Sharing

Dengan internet, kita dapat mencari software, essay, data dan program dari ribuan titik distribusi di seluruh dunia.

3. Fungsi Resource Discovery

Navigasi untuk mencari file tertentu, dokumen, host atau orang diantara jutaan host.

4. Fungsi komunitas

Masyarakat pengguna internet dapat berhubungan dan membuat perkumpulan/ komunitas tertentu.

2.6.3 Perkembangan Internet

Jumlah pengguna internet yang besar dan semakin berkembang, telah mewujudkan budaya internet. Internet juga mempunyai pengaruh yang besar atas ilmu, dan pandangan dunia. Dengan hanya menggunakan mesin pencari seperti


(45)

bermacam-macam informasi. Dibandingkan dengan buku dan perpustakaan, internet melambangkan penyebaran (decentralization) informasi dan data secara ekstrim.

Perkembangan internet juga telah mempengaruhi perkembangan ekonomi. Berbagai transaksi jual beli yang sebelumnya hanya bisa dilakukan dengan cara tatap muka (dan sebagian sangat kecil melalui pos atau telepon), kini sangat mudah dan sering dilakukan melalui internet. Transaksi melalui internet ini dikenal dengan nama

e-commerce.

Terkait dengan teknologi pembuatan website konten dari teknologi internet itu sendiri memicu perkembangan teknik pembuatan website yang semakin canggih dengan fitur-fitur yang sangat beragam tidak hanya terbatas pada teks dan gambar saja, akan tetapi sudah merubah kedalam dunia multimedia dan telkomunikasi visual. Bahkan dengan munculnya teknologi konten manajemen sistem pengguna yang awam dengan kemampuan teknis yang sedikitpun bisa membuat website sesuai dengan keinginannya tanpa harus berhubungan dengan webmaster dengan konten yang dinamis dan selalu update.

2.7 Electronic Commerce

Electronic Commerce menggambarkan cakupan yang luas mengenai

teknologi, proses, dan praktek yang dapat melakukan transaksi bisnis tanpa menggunakan kertas sebagai sarana mekanisme transaksi. Hal ini bisa dilakukan dengan berbagai cara seperti melalui eMail, Electronic Data Interchange (EDI), atau


(46)

bisa juga melalui World Wide Web. Electronic Commerce ini juga meliputi transaksi di dalam dan di antara sector bisnis yang khusus (private) dan umum (public), serta sistem yang melibatkan komunitas dalam negeri maupun internasional.

Dalam dunia modern ini, Electronic Commerce telah memberikan pengarahan yang besar terhadap pertumbuhan tata sosial dan ekonomi masyarakat. Electronic

Commerce telah menjadi bagian yang penting dari sektor bisnis khusus (private) dan

umum (public). Hal ini memang diakui karena dengan adanya Electronic commerce

ini, biaya operasional bisa dikurangi agar bisa bersaing dan berjuang dengan semakin banyaknya permintaan yang mengharuskan pelayanan yang cepat dan akurat. Ini merupakan gejala perkembangan informasi sosial yang bertambah pesat. Sebagai pernyataan sederhana, Electonic Commerce tidak hanya menjadi mekanisme yang tepat dan membutuhkan biaya yang murah untuk diterapkan, tetapi juga akan

Secara umum, kita bisa mengklasifikasikan eCommerce menjadi dua jenis, yaitu : 1. Business to Business

Business to business ini merupakan sistem komunikasi bisnis online antarpelaku bisnis. Pada umumnya Business to Business commerce menggunakan mekanisme EDI (Electronic Data Interchange) yang sudah ada sejak lama. Business to business memiliki karakteristik seperti berikut :

1. Trading partners yang sudah saling mengetahui dan antara mereka sudah terjalin hubungan yang berlangsung cukup lama. Pertukaran informasi hanya berlangsung diantara mereka dan karena sudah sangat mengenal,


(47)

maka pertukaran informasi tersebut dilakukan atas dasar kebutuhan dan kepercayaan.

2. Pertukaran data dilakukan secara berulang-ulang dan berkala dengan format data yang telah disepakati. Jadi service yang digunakan antar kedua sistem tersebut sama dan menggunakan standar yang sama pula.

3. Salah satu pelaku tidak harus menunggu partner mereka lainnya untuk mengirimkan data.

4. Model yang umum digunakan adalah peer-to-peer, di mana processing

intelligence dapat didistribusikan di kedua pelaku bisnis.

2. Business to Consumer

Business to consumer berbeda dengan Business to business. Cara yang digunakan untuk melakukan pendekatan dengan pihak konsumen, antara lain adalah dengan mekanisme toko online (electronic shopping mall).

Business to Consumer memiliki karakteristik seperti berikut :

1. Terbuka untuk umum, di mana informasi disebarkan secara umum pula. 2. Service yang dilakukan juga bersifat umum, sehingga mekanismenya

dapat digunakan oleh orang banyak. Sebagai contoh, karena sistem web sudah umum di kalangan masyarakat maka sistem yang digunakan adalah sistem web pula.


(48)

3. Service yang diberikan adalah berdasarkan permintaan. Konsumen berinisiatif sedangkan produsen harus siap memberikan respon terhadap inisiatif terhadap konsumen tersebut.

4. Sering dilakukan sistem pendekatan clieny-server, di mana konsumen di pihak client menggunakan sistem yang minimal (berbasis web) dan penyedian barang/ jasa (business procedure) berada pada pihak server.

5. Consumer to Consumer

Jenis transaksi dimana pembelinya perorangan yang tidak mempunyai tujuan untuk dijual kembali dan penjualnya juga perorangan yang tidak menyediakan bermacam – macam barang melainkan hanya beberapa barang saja.

6. Consumer to Business

Termasuk kedalam kategori ini adalah perseorangan yang menjual produk atau layanan kepada organisasi, dan perseorangan yang mencari penjual, berinteraksi dengan mereka dan menyepakati suatu transaksi.

2.7.1 Sejarah Perkembangan E-commerce

Istilah e-commerce telah berubah sejalan dengan waktu. Awalnya,

perdagangan elektronik berarti pemanfaatan transaksi komersil, seperti penggunaan EDI untuk mengirim dokumen komersil seperti pesanan pembelian atau invoice


(49)

Kemudian dia berkembang menjadi suatu aktivitas yang mempunyai istilah yang lebih tepat “perdagangan web” pembelian barang dan jasa melalui world wide web melalui enkripsi untuk merahasiakan data penting pelanggan.

Pada awalnya ketika web mulai terkenal di masyarakat pada 1994, banyak jurnalis memperkirakan bahwa e-commerce akan menjadi sebuah sektor ekonomi baru. Namun, baru sekitar empat tahun kemudian protokol aman seperti HTTPS memasuki tahap matang dan banyak digunakan. Antara 1998 dan 2000 banyak bisnis di AS dan Eropa mengembangkan situs web perdagangan ini.

2.7.2 Kelebihan E-commerce

Secara sederhana, perbedaan antara proses perdagangan secara manual dengan menggunakan e-commerce dapat jelas terlihat, dimana pada proses dengan

e-commerce terjadi efisiensi pada penggunaan fax, pencetakan dokumen, entry ulang

dokumen, serta jasa kurir. Efisiensi tersebut akan menunjukkan pengurangan biaya dan waktu/kecepatan proses. Kualitas transfer data pun lebih baik, karena tidak dilakukan entry ulang yang memungkinkan terjadinya human error.

Secara ringkas e-commerce mampu menangani masalah berikut :

1. Otomatisasi, proses otomatisasi yang menggantikan proses manual.(“enerprise

resource planning” concept)

2. Integrasi, proses yang terintegrasi yang akan meningkatkan efisiensi dan efektivitas proses. (“just in time” concept)


(50)

3. Publikasi, memberikan jasa promosi dan komunikasi atas produk dan jasa yang dipasarkan. (“electronic cataloging” concept)

4. Interaksi, pertukaran data atau informasi antar berbagai pihak yang akan meminimalkan “human error” (“electronic data interchange/EDI” concept)

5. Transaksi, kesepakatan antara 2 pihak untuk melakukan transaksi yang melibatkan institusi lainnya sebagai pihak yang menangani pembayaran.

(“electronic payment” concept).

2.7.3 Kekurangan E-commerce

Walaupun adanya e-commerce memberi banyak keuntungan, masih terdapat berbegai kekurangan dari e-commerce antara lain :

1. Bagi organisasi / perusahaan

a. Keamanan sistem rentan diserang

Terdapat sejumlah laporan mengenai website dan basis data yang dihack, dan berbagai lubang kelemahan keamanan dalam software. Hal ini dialami oleh sejumlah perusahaan besar seperti Microsoft dan lembaga perbankan. Masalah keamanan ini menjadi sangat pnting karena bila pihak lain yang tidak berwenang bisa menembus sistem maka dapat menghancurkan bisnis yang telah berjalan.


(51)

Di bawah tekanan untuk berinovasi dan membangun bisnis untuk memanfaatkan kesempatan yang ada dapat memicu terjadinya tindakan ilegal yaitu penjiplakan ide dan perang harga.

c. Masalah kompabilitas teknologi lama dengan yang lebih baru Dengan perkembangan dan inovasi yang melahirkan teknologi baru, sering muncul masalah yaitu sistem bisnis yang lama tidak dapat berkomunikasi dengan infrastruktur berbasis web dan internet. Hal ini memaksa perusahaan untuk menjalankan dua sistem independen yang tidak dapat saling berbagi, hal ini dapat mengakibatkan pembengkakan biaya.

2. Bagi konsumen

a. Perlunya keahlian komputer

Tanpa menguasai keahlian komputer, mustahil konsumen dapat berpartisipasi dalam e-commerce. Pengetahuan dasar komputer diperlukan, antara lain pengetahuan mengenai internet dan web. b. Biaya tambahan untuk mengakses internet

Untuk ikut serta dalam e-commerce dibutuhkan koneksi internet yang tentu saja menambah pos pengeluaran bagi konsumen.

c. Biaya peralatan komputer

Komputer diperlukan untuk mengakses internet, tentu saja dibutuhkan biaya untuk mendapatkannya. Perkembangan komputer yang sangat pesat


(52)

menyarankan konsumen untuk juga mengupdate peralatannya apabila tidak ingin ketinggalan teknologi.

d. Resiko bocornya privasi dan data pribadi

Segala hal mungkin terjadi saat konsumen mangakses internet untuk menjalankan e-commerce, termasuk resiko bocornya data pribadi karena ulah orang lain yang ingin membobol sistem.

e. Berkurangnya waktu untuk berinteraksi secara langsung dengan orang lain. Transaksi e-commerce yang berlangsung secara online telah mengurangi waktu konsumen untuk dapat melakukan proses sosial dengan orang lain. Hal ini tidak baik karena dikhawatirkan akan dapat mengurangi rasa kepedulian terhadap lingkungan sekitarnya.

f. Berkurangnya rasa kepercayaan karena konsumen berinteraksi hanya dengan komputer.

3. Bagi masyarakat

a. Berkurangnya interaksi antar manusia

Karena masyarakat lebih sering berinteraksi secara elektronik, dimungkinkan terjadi berkurangnya kemampuan sosial dan personal manusia untuk bersosialisasi dengan orang lain secara langsung. b. Kesenjangan sosial


(53)

Terdapat bahaya potensial karena dapat terjadi kesenjangan sosial antara orang-orang yang memiliki kemampuan teknis dalam e-commerce dengan yang tidak, yang memiliki keahlian digaji lebih tinggi daripada yang tidak. c. Adanya sumber daya yang terbuang

Munculnya teknologi baru akan membuat teknologi lama tidak

dimanfaatkan lagi. Misalnya dengan komputer model lama atau software model lama yang sudah tidak relevan untuk digunakan.

d. Sulitnya mengatur internet

Sejumlah kriminalitas telah terjadi di internet dan banyak yang tidak terdeteksi. Karena jumlah jaringan yang terus berkembang semakin luas dan jumlah pengguna yang semakin banyak, seringkali membuat pihak berwenang kesulitan dalam membuat peraturan untuk internet.

2.7.4 Manfaat E-commerce

Manfaat yang diperoleh bagi organisasi pemilik E-Commerce :

1. Memperluas market place hingga kepasar nasional dan internasional.

2. Dengan capital outplay yang minim, sebuah perusahaaan dapat dengan mudah menemukan lebih banyak pelanggan, supplier yang lebih baik dan partner bisnis yang paling cocok dari seluruh dunia.

3. E-Commerce menurunkan biaya pembuatan, pemrosesan, pendistribusian,


(54)

4. E-Commerce memungkinkan pengurangan inventory dan overhead dengan menyederhanakan supply chain management tipe “pull”. Dalam supply chain

management tipe “pull”, prses dimulai dari pesana pelanggan serta digunakan

manufacturing just-in-time.

5. E-Commerce mengurangi waktu antara outlay modal dan penerimaan produk

dan jasa.

6. E-Commerce mendukung upaya-upaya business process reengineering. Dengan

mengubah prosesnya, maka produktivitas sales-people, pegawai yang berpengetahuan, dan administrator bias meningkat 100% atau lebih.

7. E-Commerce memperkecil biaya telekomunikasi. Karena internet lebih murah

dibandingkan VAN.

8. Akses informasi menjadi lebih cepat.

9. Biaya transportasi dan fleksibilitas bertambah. Manfaat bagi konsumen antara lain :

1. E-Commerce memungkinkan pelanggan untuk berbelanja atau melakukan

transaksi selama 24 jam sehari sepanjang tahun dari hamper setiap lokasi.

2. E-Commerce memberikan lebih banyak pilihan kepada pelanggan, mereka bisa

memilih berbagai produk dari banyak vendor.

3. E-Commerce menyediakan produk dan jasa yang tidak mahal kepada pelanggan

dengan cara mengunjungi banyak tempat dan melakukan perbandingan secara cepat.


(55)

4. Pelanggan bisa menerima informasi yang relevan secara detil dalam hitungan detik, bukan lagi hari atau minggu.

5. E-Commerce memberi tempat kepada para pelanggan untuk berinteraksi

dengan pelanggan lain di electronic community dan bertukar pikiran serta pengalaman.

Manfaat bagi masyarakat antara lain :

1. E-Commerce memungkinkan orang untuk bekerja didalam rumah dan tidak

harus keluar rumah untuk berbelanja. Ini berakibat menurunkan arus kepadatan lalu lintas dijalan serta mengurangi polusi udara.

2. E-Commerce memungkinkan seluruh masyarakat di berbagai wilayah perkotaan

maupun pedesaan untuk menikmati aneka produk dan jasa yang mungkin susah untuk mereka dapatkan tanpa E-Commerce.

2.7.5 Klasifikasi E-commerce

Penggolongan E-Commerce yang lazim dilakukan orang ialah berdasarkan sifat transaksinya, antara lain:

1. Business to Business (B2B)

Jenis transaksi dimana pembeli biasanya membeli dalam jumlah besar karena akan dijual kembali. Contoh penjualan grosir.


(56)

Jenis transaksi dimana pembelinya perorangan dan tidak punya tujuan untuk menjualnya kembali biasanya semacam toko online yang menjual berbagai macam barang.

3. Consumer to Consumer (C2C)

Jenis transaksi dimana pembelinya perorangan yang tidak mempunyai tujuan untuk dijual kembali dan penjualnya juga perorangan yang tidak menyediakan bermacam-macam barang melainkan hanya beberapa barang saja. Contoh: online advertising.

4. Consumer to Business (C2B)

Termasuk kedalam kategori ini adalah perseorangan yang menjual produk atau layanan kepada organisasi, dan perseorangan yang mencari penjual,

berinteraksi dengan mereka dan menyepakati suatu transaksi.

2.7.6 Komponen Utama E-commerce

Berikut ini beberapa komponen utama pada e-commerce:

1. Electronic Data Interchange (EDI)

Electronic Data Interchange (EDI) didefinisikan sebagai pertukaran data

komputer antar berbagai bidang organisasi atas suatu informasi terstruktur dalam format yang standar dan bisa diolah oleh komputer. EDI merupakan bentuk

e-commerce sesuai definisinya, dan telah ada bentuk yang sama selama lebih dari


(57)

Tujuan EDI adalah untuk memfasilitasi perdagangan dengan cara mengikat bisnis antar partner dagang, EDI meningkatkan proses manual untuk mempertukarkan informasi dengan bidang bisnis lainnya dalam berbagai cara, misalnya data hanya perlu untuk dimasukkan satu kali saja, kemudian data tersebut bisa digunakan oleh pihak pengirim barang, manager kantor, dan lain-lainnya. Hal ini akan menurangi tenaga entry data. Pada dasarnya, data bisa dikirimkan dengan lebih efisien dengan menggunakan EDI.

Komponen utama dari EDI standar adalah sebagai berikut :

a. Data Element

Merupakan potongan data seperti tanggal, harga atau nama organisasi,. Setiap data element diidentifikasikan dengan nomor referensi tertentu yang berisi judul, keterangan, jenis, nomor, dan panjang minimum/maximum.

b. Data Segment

Dalam suatu baris data disebut dengan segment dan setiap item di dalam segmen mewakili satu elemen. Misalnya segmen baris pesanan pembelian terdiri atas nomor barang, keterangan, jumlah, unit pengukuran, dan harga barang. Setiap segmen memiliki satu identifier, satu data elemet delimiter, element diagrams, data segmen terminator dan notes.


(58)

Suatu transation set merupakan dokumen khusus seperti dokumen pesanan pembelian. Di dalam transaction set, ada 3 area utama yaitu

area header, area detail dan area summary.

d. Functional Group

Merupakan sekelompok transaction set yang sejenis. Transation set

di dalam functional group dikelompokkan berdasarkan functional

identifier yang sama. Untuk mengirimkan transaksi EDI pada

konsumen, diperlukan 4 fungsi dasar yaitu Mapping elemen dalam suatu database, Extraction atas data yang belum diidentifikasi dari database,

Transalation atas data yang sudah diekstrak ke format EDI, dan

Transmisi pesan dalam format EDI melalui media komunikasi.

Berikut ini adalah penjelasan singkat dari masing-masing fungsi tersebut:

1. Mapping

Merupakan proses identifikasi elemen di dalam database yang diperlukan untuk membuat pesan dalam format EDI. Mapping

adalah pekerjaan yang hanya satu kali dilakukan pada saat diperlukan transaksi EDI baru. Software EDI tidak bisa melaksanakan pekerjaan ini.


(59)

2. Extraction

Merupakan proses pengumpulan data yang belum diidentifikasi dan menempatkannya ke dalam format tertentu. Secara umum, data extract dari database dan dijadikan dalam bentuk flat file. Struktur dari flat file biasanya ditentukan oleh pembuat translation software.

3. Translation

Untuk mengirimkan pesan keluar, ketika data yang diperlukan masih dalam bentuk flat file, pembentukan pesan EDI bisa dilakukan menggunakan software translasi atau formatting. Software translasi akan mengatur data menjadi struktur tertentu yang sesuai dengan kebutuhan transaksi EDI.

4. Communication

Pengiriman/transmisi atas pesan EDI dikendalikan oleh software komunikasi, yang akan mengatur dan memelihara: nomor telepon partner dagang, menjalankan automatic dialing dan

up/downloading, juga membuat activity log. Setiap pesan EDI

dibungkus dengan amplop khusus yang bertuliskan alamat tujuan, serta jenis transaksi EDI sebagai header dan error checking codes

sebagai tambahan di bawahnya. Untuk keperluan penerimaan pesan EDI, proses tersebut tinggal dibalik.


(60)

2. Digital Currency

Digital currency dimaksudkan untuk memungkinkan user untuk

memindahkan dananya secara elektronik dalam lingkungan kerja tertentu. Saat ini, digital currency dirancang untuk versi elektronik dari uang kertas, dimana memiliki atribut yang sama dengan media fisik sebenarnya baik secara anatomis maupun dari segi likuiditasnya.

Karakteristik digital currency adalah sebagai berikut: a. Mewakili suatu nilai moneter tertentu

b. Bisa ditukarkan sebagai alat pembayaran untuk barang dan jasa, mata uang dan koin serta token lainnya

c. Bias disimpan dan diambil lagi. d. Sulit diduplikasi atau dipalsukan. Jenis-jenis digital currency antara lain:

1. ElectronicCash

Sistem electronic cash telah terintegrasi sepenuhnya dengan software

web browser untuk memudahkan pembelian barang melalui internet.

Sistem electronic cash bisa menunjukkan saldo terakhir pada user tertentu sesuai permintaan. Electronic cash pada umumnya memerlukan infrastruktur public key dan mekanisme enkripsi tertentu. Saat ini electronic cash belum sepopuler pengunaan smart card atau model pembayaran lainnya.


(61)

2. Micropayments

Micropayments adalah pembayaran untuk item dengan nilai relative

rendah, misalnya informasi atau hiburan on-line yang biayanya bervariasi antara 1 cent sampai 10 cent. Sedangkan Minipayment

adalah pembayaran untuk item dengan nilai antara $ 0,25 sampai $ 10. Ada beberapa skema yang mampu menangani micropayments yaitu: Milicent, eCash, CyberCoin, Mondex, VisaCash dan NetBill.

3. Electronic Catalogs

Electronic Catalogs (e-catalogs) telah berada pada aplikasi komersil

yang dirancang untuk internet dan merupakan komponen utama dari sistem e-commerce. E-catalogs merupakan antar muka grafis

(Graphical User Interface) yang umumnya berbentuk halaman WWW

dimana menyediakan informasi tentang penwaran produk dan jasa.

E-catalog umumnya mendukung on line shopping dan kemampuan

pemesanan dan pembayaran barang. Aplikasi e-catalog sebaiknya memiliki karakteristik seperti bersifat interaktif, mampu diperbaharui secara dinamis, hypertextuality dan global presence.

3. Intranet dan Extranet

Umumnya intranet digambarkan hanya sebagai web server di dalam perusahaan (internal), padahal sebenarnya intranet hanyalah kumpulan web site yang dimiliki oleh suatu kelompok (biasanya perusahaan) yang bisa


(62)

diakses hanya oleh anggota kelompok tersebut. Sedangkan extranet

merupakan area tertentu dari intranet yang bisa diakses oleh kelompok di luar anggota kelompok intranet, tapi dengan otorisasi tertentu. Fitur intranet

standar dalam suatu organisasi memiliki 4 kemamapuan dasar yaitu e-mail, on

line publishing, on line searches dan application distribution. Sedangkan

extranet memperluas fitur ini ke partner bisnis jika dimungkinkan.

Keuntungan menggunalkan intranet di dalam suatu organisasi : a. Mempercepat prose bisnis

b. Memfasilitasi pertukaran informasi

c. Meningkatkan komunikasi dan kolaborasi.

2.7.7 Security E-commerce

Secara umum, keamanan merupakan salah satu komponen atau servis yang dibutuhkan untuk menjalankan e-commerce. Beberapa topik yang harus dikuasai antara lain akan didaftar di bawah ini.

1. Teknologi Kriptografi

Teknologi kriptografi menjelaskan bagaimana mengamankan data dengan menggunakan enkripsi. Berbagai sistem sudah dikembangkan seperti sistem private key dan public key. Penguasaan algoritma-algoritma populer digunakan untuk mengamankan data juga sangat penting. Contoh algoritma ini antara lain DES, IDEA, RC5, RSA dan ECC (Ellliptic Curve


(63)

Cryptography). Salah satu masalah dalam mengamankan enkripsi adalah bagaimana memastikan bahwa hanya sang penerima yang dapat mengakses data.

2. Konsultan Keamanan

Konsultan, organisasi, dan institusi yang bergerak di bidang keamanan dapat membantu meningkatkan dan menjaga keamanan. Contoh organisasi yang bergerak di bidang ini adalah IDCERT. [1]

2.8 Paypal

2.8.1 Definisi Paypal

Paypal adalah salah satu alat pembayaran (payment procesors) menggunakan

internet yang terbanyak digunakan didunia dan teraman. Pengguna internet dapat membeli barang di eBay, lisensi software original, keanggotaan situs, urusan bisnis, mengirim dan menerima donasi/ sumbangan, mengirim uang ke pengguna Paypal

lain di seluruh dunia dan banyak fungsi lainnya dengan mudah dan otomatis menggunakan internet atau mobile, Paypal mengatasi kekurangan dalam pengiriman uang tradisional seperti cek atau Money order yang prosesnya dapat memakan waktu

Paypalseperti rekening bank, pertama anda membuat account, lalu dana akan ditarik

langsung dari kartu kredit anda ke saldo atau Balance Paypal anda, dan anda sudah dapat menggunakan account Paypal untuk bertransaksi.


(64)

Febuari 2010 paypal sudah menerima 190 negara dan 25 mata uang pengguna

paypal di Indonesia masih harus menggunakan hitungan US dollar karena rupiah

belum ada di Paypal, dana yang ditarik langsung dari kartu kredit akan dikonversikan ke US dollar otomatis.

eBay adalah tempat lelang jual-beli pasar online terbesar didunia, dengan pengguna lebih dari 200 juta orang diseluruh dunia (data juni 2006), anda dapat mencari dan membeli apapun, mulai dari barang elektronik, kendaraan, hingga barang-barang langka dari seluruh pengguna eBay didunia, cara pembayaran utama di

eBay adalah dengan Paypal karena lebih aman dan otomatis, meskipun ada penjualan yang menerima pembayaran dengan cara lain.

2.8.2 Keuntungan Paypal

Pembeli atau buyer yang merasa dirugikan atau tidak sesuai deskripsi yang diberitahukan bisa meminta uang kembali kepada penjual/ seller dalam waktu maksimal 45 hari setelah terjadi pembayaran. Jika pembeli menggunakan kartu kredit akan mendapatkan pengembalian uang chargeback dari perusahaan kartu kreditnya.

Paypal juga melindungi penjual dari pengembalian uang atau complain yang

tidak benar dari pembeli sesuai pembuktian. Perlindungan untuk penjual dirancang untuk melindungi penjual dari klain pembeli yang mengaku telah mengirim uang yang tidak mempunyai catatan bukti pembayaran dan deskripsi transaksi, setiap pembeli dan pembayaran menggunakan Paypal selalu ada catatan bukti pembayaran


(65)

di account Paypal pengirim dan penerima uang sebagai bukti jika benar telah terjadi pengiriman uang antara keduanya.

Dari sini bisa diambil kesimpulan menggunkan Paypal lebih aman dari alat pembayaran online lain bagi pengirim dan penerima uang karena ada bukti pembayaran dan catatan deskripsi. Serta dapat melakukan komplain yang benar, jika terjadi sesutau atau terhindar dari komplain yang salah.[2]

2.9 SSL ( Secure Socket Layer ) 2.9.1 Definisi SSL

Secure Socket Layer (SSL) adalah protokol yang dugunakan untuk browsing web secara aman. SSL bertindak sebagai protokol yang mengamankan komunikasi antara client dan server. Protokol ini memfasilitasi penggunaan enkripsi untuk data yang rahasia dan membantu menjamin integritas informasi yang dipertukarkan antara website dan web browser.

SSL dikembangkan oleh Netscape untuk mengamankan HTTP dan sampai sekarang masih inilah pemanfaatan utama SSL. SSL menjadi penting karena

beberapa produk umum seperti Netscape Communicator. Internet Explorer dan SSL beroperasi pada layer transport, menciptakan saluran enkripsi yang aman untuk data, dan dapat mengenkripsi banyak tipe data. Hal ini dapat dilihat ketika mengunjungi situs yang aman untuk melikat dokumen online aman dengan Communicator juga dengan enkripsi data Netscape Communication lainnya, atau dapat dikatakan bahwa


(66)

SSL merupakan protocol berlapis. Dalam tiap lapisannya sebuah data terdiri dari panjang deskripsi dan isi. SSL mengambil data untuk dikirimkan dipecahkan kedalam blok-blok yang teratur kemudian dikompres jika perlu, menerapkan MAC, dienkripsi, dan hasilnya dikirimkan. Di tempat tujuan, data didekripsi, verifikasi, dekompres, dan disusun kembali. Hasilnya dikirimkan ke klien di atasnya.

2.9.2 Kegunaan SSL

SSL dirancang untuk mengamankan sesi web, yang lebih spesifikasinya lagi untuk mengamankan komunikasi melalui internet. SSL telah digunakan untuk mengamankan protokol-protokol yang insecure menjadi secure. SSL menjadi perantara antara pemakai dengan protokol HTTP dan menampilkan HTTPS kepada pemakai. Hal yang sama dapat dilakukan pula terhadap protokol-protokol insecure lain seperti POP3, SMTP, IMAP dan apa saja yang merupakan aplikasi TCP.

2.9.3 Cara Kerja SSL

Cara kerja SSL dapat kita lihat dengan tahapan-tahapan sebagai berikut : 1. Langkah 1

Client membentuk koneksi awal ke server dan meminta koneksi SSL. 2. Langkah 2

Bila server yang dihubungkan telah dikonfigurasikan dengan benar, maka server ini akan mengirimkan client public key miliknya.


(67)

3. Langkah 3

Client membandingkan sertifikat dari server ke basisdata trusted authorities. Bila sertifikat ini terdaftar disitu, artinya client mempercayai (trust) server itu dan akan maju kelangkah 4. Bila sertifikat itu terdaftar, maka pemakai harus menambahkan sertifikat ini ke trusted database sebelum maju ke langkah 4. 4. Langkah 4

Client menggunakan public key yang didapatnya untuk men-enkrip sesi dan mengirimkan session key ke server. Bila server meminta sertifikat client di langkah 2, maka client harus mengirimkannya sekarang.

5. Langkah 5

Bila server di setup untuk menerima sertikat, maka server akan membandingkan sertifikat yang diterimanya dengan basisdata trusted authorities dan akan menerima atau menolak koneksi yang diminta. Bila kondisi ditolak, satu pesan kegagalan akan dikirimkan ke clilent. Bila koneksi diterima, atau bila server tidak di setup untuk menerima sertifikat, maka server akan men-decode session key yang didapat dari client dengan private key milik server dan mengirimkan pesan berhasil ke client yang dengan demikian membuka suatu secure data chanel.


(1)

sehingga secara keseluruhan tampilan perangkat lunak tersebut membantu mendapatkan informasi tentang produk yang ada diperusahaan.

3. Apakah anda setuju bahwa website ini akan lebih memudahkan pembeli dalam melakukan transaksi pembelian barang?

Tabel 4. 53 Hasil pengujian kuesioner soal nomor 3

Pertanyaan No Keterangan Responden Prosentase (%)

3

1 Sangat Setuju 0 0

2 Setuju 3 50

3 Cukup Setuju 3 50

4 Kurang Setuju 0 0

5 Tidak Setuju 0 0

Jumlah 6 100

Berdasarkan hasil prosentase diatas maka dapat disimpulkan bahwa sebanyak 3 orang atau 50% mengatakan setuju dan 3 orang atau 50% mengatakan cukup setuju, sehingga secara keseluruhan perangkat lunak tersebut mempermudah dalam melakukan transaksi dibandingkan transaksi secara manual.

4. Apakah anda setuju bahwa cara pembayaran dalam website ini memudahkan pembeli dalam melakukan transaksi?

Tabel 4. 54 Hasil pengujian kuesioner soal nomor 4

Pertanyaan No Keterangan Responden Prosentase (%)

4

1 Sangat Setuju 0 0

2 Setuju 4 66

3 Cukup Setuju 2 34

4 Kurang Setuju 0 0

5 Tidak Setuju 0 0

Jumlah 6 100

Berdasarkan hasil prosentase diatas maka dapat disimpulkan bahwa sebanyak 4 orang atau 66% mengatakan setuju dan 2 orang atau 34% mengatakan cukup setuju,


(2)

229

sehingga perangkat lunak tersebut secara keseluruhan sistem pembayaran yang digunakan perangkat lunak tersebut memudahkan.

5. Apakah anda setuju dengan adanya website ini toko Delicious Company dapat memperluas pemasaran produknya ?

Tabel 4. 55 Hasil pengujian kuesioner soal nomor 5

Pertanyaan No Keterangan Responden Prosentase (%)

5

1 Sangat Setuju 0 0

2 Setuju 0 0

3 Cukup Setuju 0 0

4 Kurang Setuju 4 66

5 Tidak Setuju 2 34

Jumlah 6 100

Berdasarkan hasil prosentase diatas maka dapat disimpulkan bahwa sebanyak 4 orang atau 66% mengatakan kurang setuju dan 2 orang atau 34% mengatakan tidak setuju sehingga secara keseluruhan dengan adanya website ini tidak ada kesulitan dalam memperoleh informasi perusahaan.

4.5.2 Kesimpulan Pengujian Beta

Berdasarkan hasil prosentase diatas yang didapatkan dari pengujian beta pengguna admin dan user, maka sistem penerapan E-commerce untuk sistem penjualan ini sudah sesuai dengan tujuan yaitu Delicious Company dapat mepermudah dalam proses promosi dan penjualan produk yang ditawarkan, pelanggan dapat melakukan transaksi pembelian secara online, tampilannya user friendly, memudahkan dalam pengelolaan data barang dan memudahkan dalam memperoleh informasi tentang perusahaan.


(3)

230 5.1 Kesimpulan

Berdasarkan penelitian yang dilakukan oleh penulis mengenai pembuatan website penjualan online di Delicious Company, maka dapat ditarik beberapa kesimpulan sebagai berikut :

1. Memudahkan konsumen memperoleh informasi mengenai spesifikasi produk yang ditawarkan oleh pihak perusahaan.

2. Memperluas jaringan perdagangan yang berdampak pada kemajuan perusahaan dan menarik lebih banyak konsumen tanpa membutuhkan modal yang besar.

3. Konsumen yang berada di luar kota dapat mengetahui keberadaan toko dengan menggunakan layanan e-commerce ini.

4. Memberikan kemudahan kepada konsumen sehingga konsumen dapat melakukan transaksi dimanapun konsumen berada.

5. Memudahkan pemilik perusahaan dalam mengelola hasil penjualan (laporan hasil penjualan).

6. Memudahkan pemilik toko dalam pengelolaan data barang (barang baru dan barang lama).


(4)

231

7. Member atau konsumen dapat mengetahui rincian data transaksinya masing-masing.

5.2 Saran

Tugas akhir ini masih banyak kelemahan. Beberapa saran yang dapat diberikan adalah

1. Pengembangan pembuatan laporan yang lebih detil.

2. Pemeliharaan sistem dilakukan secara terjadwal seperti backup data. 3. Perlunya sosialisasi bagi para pengguna sistem.

4. Peningkatam kemampuan dan pemahaman sistem bagi pihak organisasi atau perusahaan.

5. Evaluasi sistem dilakukan untuk pengembangan yang lebih baik.

6. Untuk periode awal pengguna sistem ini didampingi dengan sistem lama. 7. Bagi peneliti selanjutnya dapat menyempurnakan penelitian ini agar lebih


(5)

Jakarta.

[2] http://www.paypalindonesia.com/info-3-7.html, diakses pada hari : Rabu, 23 Februari 2011, Jam 19.00 Wib.

[3] Dodit Suprianto,2008,Buku Pintar Pemrograman PHP,OASE Media, Bandung

[4] Abdul Kadir, 2009, Mastering Ajax dan PHP, ANDI Yogyakarta, Yogyakarta

[5] Abdul Kadir, 2009, Database Relasi, ANDI Yogyakarta, Yogyakarta

[6] Al-Bahra Bin Ladjamudin, 2005 Analisis dan Desain Sisitem Informasi, Yogyakarta

[7] Bunafit Nugroho, Latihan Membuat Aplikasi Web PHP dan Mysql dengan Dreamwaver, Gava Media, Yogyakarta, 2008.


(6)

BIODATA PENULIS DATA PRIBADI

Nama : Wita Fajriah

Nim : 10107388

Tempat / Tgl Lahir : Bandung, 21 November 1988 Jenis Kelamin : Perempuan

Alamat : Jl. Raya Cilember No. 09 Rt 02 Rw 06 - Cimahi 40522 Jawa Barat.

Telepon : 085720533155

Email : Wita.fajriah@yahoo.com

PENDIDIKAN

1. 1994 – 1995 : TK St. Theresia Baros 2. 1995 – 2001 : SD Santo Yusup Baros 3. 2001 – 2004 : SMP Negeri 7 Cimahi 4. 2004 – 2007 : SMK Negeri 11 Bandung

5. 2007 - 2011 : Program Studi S1 Jurusan Teknik Informatika Fakultas Teknik dan Ilmu Komputer