Implementasi Sistem T1 672008103 Full text

7 yang terdapat pada tabel nilai kp. Tabel mhs_kp memiliki relasi one to many dengan tabel nilaikp dimana satu nim pada tabel mhs_kp dapat memiliki lebih dari satu nilai KP jika mahasiswa tersebut melakukan ulang KP. Tabel mhs_kp memiliki relasi one to many dengan tabel frmnilai dimana satu nim pada tabel mhs_kp tidak bisa memiliki lebih dari satu form nilai. Tabel mhs_kp memiliki relasi one to many dengan tabel laporankp dimana satu nim pada tabel mhs_kp dapat mengumpulkan lebih dari satu laporan KP, jika mahasiswa tersebut ulang KP. Ada beberapa tabel lain di antaranya tabel kptalogin berisi id, username dan password yang digunakan untuk mengakses halaman sistem. Tabel pimpinan yang berisi nama pimpinan dan jabatan, tabel ini hanya digunakan untuk memasukkan nama pimpinan ke dalam surat pengantar dan juga form nilai. Gambar 3 Class Diagram Sistem Informasi KP

4. Implementasi Sistem

Sebagaimana telah dirancang, maka tampilan aplikasi yang telah dibuat. Halaman utama merupakan tampilan yang pertama kali dilihat oleh pengguna dan diakses pada localhost:8084newSilvie pada halaman utama terdapat menu login, daftar mahasiswa KP dan daftar perusahaan penerima KP. Pada menu login memiliki dua user yakni dosen dan KPTA. Mahasiswa tidak melalukan login karena mahasiswa bisa melihat halaman awal web yang berisi laporan KP serta 8 perusahaan yang menerima KP serta unduh laporan pada halaman tersebut. user KPTA login maka muncul halaman seperti pada Gambar 4. Login yang dilakukan user menggunakan data yang telah dimasukkan ke dalam database sebelumnya. Pada halaman ini user dapat melakukan banyak interaksi antara lain memasukkan data mahasiswa pendaftar KP yang telah mahasiswa isi pada form pendaftaran sebelumnya, memasukkan data perusahaan penerima KP, memasukkan laporan mahasiswa yang telah melakukan KP, melihat nilai mahasiswa KP dan melaporkan ke bagian nilai, serta memasukkan nama koordinator KPTA dan wakil dekan FTI UKSW. Gambar 4 Menu Pada Home KPTA Pendaftaran mahasiswa KP maka user KPTA akan menambah daftar mahasiswa setelah klik button tambah mahasiswa. Setelah itu maka muncul form daftar mahasiswa, user KPTA diharuskan mengisi semua field. Semua data yang dimasukkan pada form pendaftaran akan masuk ke dalam tabel Mhs_kp, yang merupakan tabel utama yang memiliki banyak relasi ke tabel-tabel yang lain. Ketika semua data pendaftar KP telah tersimpan maka user akan mencetak surat pengantar yang akan dikirim ke perusahaan yang bersangkutan. Cetak Surat Pengantar dan Form Nilai Kinerja KPTA dipermudah dengan surat pengantar yang dibuat dalam bentuk .pdf yang nantinya jika user klik print pada kolom surat pengantar akan membuat link pada tab baru dan menyimpan ke dalam direktori yang telah di setting terlebih dahulu, seperti Gambar 5. Tidak hanya surat pengantar nantinya user KPTA akan mencetak form nilai dimana akan dikirim ke perusahaan yang bersangkutan untuk memberi nilai pada setiap kinerja mahasiswa yang melakukan KP. 9 Gambar 5 Hasil Surat Pengantar yang Tercetak Kode Program 1 menjelaskan untuk pengaplikasian jasperreport untuk menampilkan surat pernyataan dan form nilai dalam format .pdf dan akan tersimpan dalam suatu folder yang ditentukan dengan format .doc. Kode Program 1 Jasperreport 1. kptaImplementations kp = new kptaImplementations; 2. kp.editketMhsKPnim; 3. Class.forNamecom.mysql.jdbc.Driver; 4. conn = DriverManager.getConnectionURL, username, password; 5. Map parameters = new HashMap; 6. parameters.putnim, nim; 7. jasperDesign = JRXmlLoader.loadD:SkripsinewSilviesrcjavasurattest.jrxml; 8. jasperReport = JasperCompileManager.compileReportjasperDesign; 9. jasperPrint = JasperFillManager.fillReportjasperReport, parameters, conn; 10. to membuat file berbentuk .rtf dengan cara mendownload file .rtf ke sebuah folder 11. JRRtfExporter rtfExport = new JRRtfExporter; 12. rtfExport.setParameterJRExporterParameter.JASPER_PRINT, jasperPrint; 13. rtfExport.setParameterJRExporterParameter.OUTPUT_FILE_NAME, C:UsersPhipieDesktopsurat pengantarSurat Pengantar +nim+.rtf; 14. rtfExport.exportReport; 15. to PDF menstream file pdf dari jesper report dalam bentuk stream pdf 16. JasperExportManager.exportReportToPdfFilejasperPrint,C:UsersPhipieDe sktop+nim+.pdf; response.setContentTypeapplicationpdf; Pada Kode Program 1 menjelaskan terdapat tools iReport dengan library JasperReport yang dapat pula membantu kita dalam pembuatan laporan. Library JasperReport sendiri merupakan Java Library JAR yang bersifat open dan dirancang untuk menambahkan kemampuan pelaporan pada aplikasi java. Code pada baris nomor satu sampai empat menjelaskan untuk membuat data source. Baris nomor lima menjelaskan untuk membuat HashMap sebagai media penyimpanan memory dari jasper report. Baris nomor tujuh, delapan dan 10 sembilan menjelaskan untuk membaca file jasper report, membaca design dan memanggil jasper report berdasarkan parameter nim. Pada baris nomor 11 sampai 14 menjelaskan untuk membuat file berbentuk .rtf dengan cara mendownload file .rtf ke sebuah folder. Pada code baris nomor 16 menjelaskan file pdf dari jasper report dalam bentuk stream pdf. Upload Laporan KP Daftar laporan KP ini berisi laporan mahasiswa yang telah selesai melakukan KP. Dapat dilihat pada Gambar 6 laporan-laporan KP yang ada dalam softcopy dan berformat .pdf ini yang bisa di-upload untuk disimpan ke dalam database. Laporan yang sudah ter-upload nantinya akan dapat dilihat oleh mahasiswa lain sebagai bahan acuan dan dosen pembimbingnya. Kode program untuk upload laporan dapat dilihat pada Kode Program 2. Penjelasan untuk setiap kode program terdapat didalamnya. Gambar 6 Upload Laporan KP Kode Program 2 Upload Laporan 1. DiskFileItemFactory factory = new DiskFileItemFactory; 2. ServletFileUpload sfu = new ServletFileUploadfactory; 3. if ServletFileUpload.isMultipartContentrequest { 4. System.out.printlnsorry. No file uploaded; return; 5. List items = sfu.parseRequestrequest; 6. FileItem nim = FileItem items.get0; 7. String photoid = nim.getString; 8. FileItem ket = FileItem items.get1; 9. String phototitle = ket.getString; 10. FileItem file = FileItem items.get2; 11. java.sql.Date sqlDate = new java.sql.Datenew java.util.Date.getTime; 12. kptaImplementations kp = new kptaImplementations; 13. String query =UPDATE laporankp SET menginput file yang di upload ke server dgn cara stream reader + laporankp=?, + tanggal=?, + ket=? + WHERE nim=? ; 14. PreparedStatement pr = PreparedStatement kp.getKoneksi.prepareCallquery; pr.setString4, photoid; 15. pr.setBinaryStream1, file.getInputStream, int file.getSize; stream reader ke bentuk Objek bertipe data byte[] 11 Penjelasan Kode Program 2 untuk upload laporan. Pada baris nomor satu menjelaskan code untuk import kelas untuk upload file, baris nomor dua menggunakan kelas servlet sebagai media untuk upload berupa servlet. Baris nomor tiga dan empat menerangkan code membaca file yang di-upload dan penjelasan jika tidak ada file yg di-upload. pada baris nomor lima sampai dengan sepuluh menjelaskan code untuk mengambil data dari request yang diterima servlet. Baris nomor 11 menjelaskan import kelas Date tanggal. Pada baris nomor 13 menjelaskan code input file yang di-upload ke server dengan cara stream reader. Pada baris terakhir menjelaskan stream reader ke bentuk objek bertipe data byte[]. Pengujian dan Hasil Pengujian Pengujian aplikasi sistem informasi KP ini dilakukan dengan menggunakan metode Black Box Testing dan user testing. Metode ini merupakan jenis pengujian berdasarkan fungsi dari program. Tujuan dari metode black box testing ini adalah untuk menemukan kesalahan fungsi pada program. Pengujian dilakukan dengan mencoba semua kemungkinan yang terjadi dan dilakukan secara berulang-ulang. Dalam pengujian tersebut masih ditemukan kesalahan maka akan dilakukan penelusuran dan perbaikan atau debugging untuk memperbaiki kesalahan yang terjadi. Selesai melakukan perbaikan maka akan dilakukan pengujian kembali. Pengujian dan perbaikan ini akan dilakukan secara terus menerus hingga diperoleh hasil yang terbaik. Dalam user testing sistem ini diujikan langsung kepada user yang bersangkutan, dalam hal ini yang melakukan testing adalah pegawai KPTA yang nantinya akan menggunakan sistem ini untuk membantu pekerjaannya. Untuk dosen dan mahasiswa tidak melakukan testing karena sistem ini mempunyai peran utama untuk membantu kinerja pihak KPTA. Sehingga pengujian hanya menitikberatkan ke pihak KPTA. Berdasarkan skenario pengujian yang dilakukan dapat diperoleh hasil pengujian sesuai dengan yang diharapkan. Selain dengan metode black box juga menggunakan uji user. Berdasarkan hasil pengujian black box testing dari setiap item sistem informasi KP, dapat dijelaskan bahwa setiap menu yang ada sudah dapat berjalan sesuai dengan fungsinya masing-masing baik dalam kelompok uji secara normal maupun dalam kelompok uji tidak normal atau pengujian pesan kesalahan semuanya telah berjalan sesuai dengan rancangan yang telah dibangun. Menu yang diuji dalam blackbox testing adalah login KPTA, login dosen, daftar mahasiswa KP, cetak surat pengantar, cetak form nilai, search, daftar perusahaan penerima KP, daftar dosen pembimbing KP, upload laporan KP dan input nilai mahasiswa KP. Setiap menu yang diuji bekerja sesuai dengan kebutuhan yang diminta user. Pengujian user dilakukan secara continue dari awal pembuatan sistem dilakukan oleh Denty yang merupakan staff admin KP pada bulan April 2012. Berdasarkan pengujian pertama setelah pengumpulan kebutuhan dan perancangan sistem yaitu data-data yang masuk dalam database, menu yang ada dalam sistem, serta contoh surat dan form nilai yang dibutuhkan, maka pengembangan sistem dilanjutkan. Pada pengujian kedua ada penambahan fungsi untuk generate file 12 .pdf ke dalam .doc agar surat dan form nilai dapat tersimpan secara otomatis dalam satu direktori sebelum dicetak. Pengujian ketiga penambahan menu cheklist pada kolom surat pengantar dan form nilai agar user dapat mengetahui surat atau form nilai yang belum dicetak. Pada surat pengantar dan form nilai tidak langsung cetak karena user harus input No dalam surat tersebut. Surat yang ada dapat diubah karena tersimpan dengan format .doc sehingga user mudah input No untuk tiap surat. Upload laporan yang user lakukan berdasarkan file mahasiswa yang berformat .pdf. Berdasarkan hasil pengujian user yang telah melakukan pengujian. Menurut pihak KPTA sistem informasi KP ini dapat membantu kinerja KPTA dalam hal pencatatan dan penyimpanan data selain itu juga dapat melihat keberadaan form nilai. Pada pengujian keempat penambahan data keberadaan form nilai. Penambahan ini diminta oleh user karena sering kali mahasiswa protes nilai yang belum keluar dalam kartu hasil studi atau nilai mereka DT tetapi mereka telah mengikuti KP. Hal tersebut sering terjadi karena faktor human error, maka dibuatlah check form nilai yang berisi pencatatan tanggal keluar form nilai dari KPTA ke perusahaan serta tanggal kembalinya, checklist KPTA ke dosen pembimbing dan sebaliknya agar jika ada mahasiswa yang protes nilai dapat dilihat langsung dimana letak keberadaan form nilainya. Pengujian kelima penambahan tabel pimpinan yang berisi nama wakil dekan serta koordinator KPTA. Tabel pimpinan digunakan untuk memasukkan nama secara otomatis pada surat pengantar serta form nilai. Pengujian keenam perubahan fungsi untuk dosen yang hanya dapat memasukkan satu kali nilai mahasiswa KP dan KPTA hanya dapat melihat nilai tersebut. Pengujian ketujuh perubahan tampilan tabel yang terlalu penuh maka ditambahkan button hide dan warna tampilan yang kurang menarik. Terjadi perubahan staff KP maka dilakukan pengujian kembali dengan wawancara serta uji sistem langsung kepada Dian yang merupakan staff admin KP pada tanggal 08 Agustus 2012. User menjalankan semua menu yang ada dalam sistem informasi KP. Diawali dengan login, input pendaftaran mahasiswa, cetak surat pengantar, cetak form nilai, input data keluar masuknya form nilai, cetak laporan-laporan, input data perusahaan tempat KP, input data dosen pembimbing, upload laporan KP dan input data pimpinan fakultas. Pengujian kedelapan perubahan tampilan pada tabel mahasiswa KP yang ditampilkan nama perusahaan dan nama dosen bukan id tempat KP dan id dosen. Pada tabel dosen pembimbing password yang ada tidak perlu dienkripsi. Pengujian yang terakhir tampilan sistem sudah sesuai dengan permintaan user dan fungsi dasar sudah sesuai dengan kebutuhan KPTA.

5. Simpulan