K. Deskripsi dan Analisis Karya Ukir XI
Gambar XI Judul: NUH, Ukuran: 40 x 60 x 3 cm, Bahan: Kayu Jati Belanda
Tahun: 2006 1.
Deskripsi Karya Ukir XI Karya ukir ini terdiri dari 3 objek, objek yang pertama yaitu tulisan
kaligrafi Arab “Nuh” dengan penambahan bentuk luruhan air pada setiap hurufnya, objek yang kedua berupa bidang raut tak beraturan dengan beberapa
bentuk pecahan baik horizontal maupun vertikal dan objek yang terakhir adalah bidang background yang diberi cecek titik – titik.
Karya ukir yang berjudul “Nuh” ini berisi tentang nabi Nuh yang telah diutus oleh Allah SWT agar kaum nabi Nuh bertakwa dan taat kepada Allah SWT
sebelum datang azab yang pedih. Struktur karya ini menampilkan bentuk tulisan kaligrafi Arab “Nuh” dengan
mengambil khat Tsuluts yang luwes dan dipasdukan dengan penambahan bentuk
luruhan air yang terkesan lebih artistik. Terdapat juga dua bidang raut tak beraturan yang berbeda warna.
Untuk bidang background I berwarna coklat kenari dan untuk bidang background II berwarna coklat kopi. Warna senada ini merupakan warna
monokromatik agar terkesan sederhana tetapi tetap memiliki nilai estetis. 2. Analisis Karya
Unsur visual yang tampak dalam karya ini antara lain; unsur garis yang tampak pada pertemuan objek dalam karya juga garis yang dihasilkan oleh
pahatan sehingga garis yang terbentuk garis yang tak nyata. Unsur raut, unsur raut keberadaannya sangat nyata dalam karya ini, dan dapat dilihat pada bidang
background I dan bidang background II. Untuk tekstur sangat terasa, ini disebabkan permukaan karya yang tidak datar, ada cekung dan cembung. Unsur
tekstur ini dapat dirasakan apabila menggunakan indera peraba. Unsur gelap terang akan nampak jelas apabila ada pencahayaan secara
langsung, dan juga dapat dilihat dari permainan warna dan tinggi rendahnya objek dalam karya ini.
Pusat perhatian tetap pada tulisan kaligrafi Arab tersebut, terlebih adanya penambahan bentuk luruhan air , bentuk huruf yang luwes dan tekstur yang
mengkilat. Kesatuan diperoleh dari gabungan antara bagian tulisan kaligrafi Arab dengan bidang background I dan bidang background II, sehingga menjadi
kesatuan yang saling mendukung. Keseimbangan karya terlihat asimetris, yang bentuk tulisan mampu
memberi kesan irama, dan kesan ruang yang tercipta karena perbedaan warna tua
dan warna muda dan dapat dilihat juga pada penempatan objek yang ada dalam karya ini. Irama repetitif terdapat pada bidang background II berupa cecek titik –
titik.
L. Deskripsi dan Analisis Karya Ukir XII