6
1.6.1. Tinjauan Pustaka
Metode ini ditempuh peneliti guna mendapatkan informasi dan pengetahuan dari literatur-literatur yang berkaitan dengan objek yang dikaji
serta untuk memeperoleh ketepatan langkah pelaksanaan sistem; dapat diuraikan sebagai berikut:
1. Onno W. Purbo 2006 dalam bukunya PC Cloning Windows Pakai Linux
LTSP. Buku ini menjelaskan perencanaan membangun sebuah sistem
LTSP dengan menggunakan LTSP versi 4.1 yang masih mempunya banyak kelemahan dibanding versi 4.2 yang akan dibahas dalam tugas
akhir ini. Kelemahan tersebut dikarenakan LTSP versi 4.1.0 belum mendukung fasilitas Local Device pada komputer client. Sehingga bila
seorang user akan mengakses USB Flash Disk di komputer client tidak akan terdeteksi.
Pada LTSP versi 4.2, fasilitas Local Device yang didukung adalah: IDE CDROM, Legacy Floppy Devices, USB Floppy, USB
CDROM, Partitioned USB memory sticks USB Flash Disk. Buku ini juga menjelaskan perancangan sistem LTSP
menggunakan distro Linux Red Hat Enterprise Advanced Server 4.0 atau bisa juga menggunakan distro Linux Mandrake 10.0. Kedua distro tersebut
merupakan keturunan RedHat yang file-file sistemnya berformat .rpm sehingga akan sangat berbeda konfigurasinya dengan konfigurasi yang
akan dibahas dalam tugas akhir ini. Peneliti menggunakan distro Linux
7
Ubuntu 7.04 yang merupakan keturunan dari Debian yang file-file sistemnya berformat .deb.
Sistem
cloning
Windows pada buku ini menggunakan program RealVNC dan diopersikan terpisah dari sistem LTSP. Sedangkan dalam
skripsi ini penulis mencoba mengkonfigurasi PC cloning dengan paket software
rdesktop
bawaan Ubuntu 7.04 dan mencoba untuk menggabungkan konfigurasi sistem
cloning
Windows tersebut dalam konfigurasi sistem LTSP.
2.
http:wiki.ltsp.org
, merupakan situs yang banyak membahas tentang konfigurasi dan penerapan Linux Terminal Server Project LTSP.
3.
http:www.ltsp.org
, merupakan situs resmi dari Linux Terminal Server Project LTSP.
1.7. Sistematika Penulisan