Pemahaman Konsep Kajian Teori

31 dan inferensi, b membuat pertanyaan, c memformulasikan hipotesis, d mendesain eksperimen, e melakukan strategi dan koleksi data, f menganalisis data, g menggunakan matematika dalam sains, h mengevaluasi hipotesis, dan i melakukan eksperimen secara utuh, serta j mendesain eksperimen lanjutannya Hibbard, t.t: 17-35. Collete maupun Gega Djohar, 1989: 10 membagi keterampilan melakukan proses sains mencadi dua macam, yakni keterampilan sains dasar dan keterampilan sains terintegrasi. Keterampilan sains dasar meliputi kegiatan observasi, klasifikasi, pengukuran, komunikasi, inferensi, dan prediksi; sedangkan keterampilan sains terintegrasi meliputi kegiatan merumuskan hipotesis, mengontrol variabel, merumuskan masalah, dan menginterpretasikan data. Keterampilan proses sains mencakup keterampilan proses sains dasar basic process science skill yang terdiri dari keterampilan dasar basic skill dan keterampilan mengolahmemproses process skill, serta keterampilan melakukan investigasi investigation skill secara terintegrasi Bryce et.al., 1990: 2.

7. Pemahaman Konsep

Beberapa definisi tentang pemahaman telah diungkapkan oleh para ahli. Menurut Nana Sudjana 2005:24, pemahaman adalah hasil belajar, misalnya peserta didik dapat menjelaskan dengan susunan kalimatnya sendiri atas apa yang dibacanya atau didengarnya, memberi contoh lain dari yang telah dicontohkan guru dan menggunakan petunjuk penerapan pada kasus lain. 32 Suatu konsep adalah suatu idegagasan yang dibentuk dengan memandang sifat-sifat yang sama dari sekumpulan eksemplar yang cocok Herman Hudojo, 1988: 75. Sedangkan menurut Ratna Wilis Dahar 1988: 96-98 konsep dapat didefinisikan sebagai suatu yang diterima dalam pikiran yang umum dan abstrak. Cara memperoleh konsep menurut Ausabel melalui 2 dua cara, yaitu: a. Formasi konsep concept formation merupakan bentuk perolehan konsep-konsep sebelum anak-anak masuk sekolah. b. Asimilasi konsep concept assimilation merupakan cara utama untuk memperoleh konsep-konsep selama dan sesudah sekolah Ratna Wilis Dahar, 1988: 87. Menurut uraian tersebut dapat diketahui bahwa konsep yang diperoleh sebelum memasuki sekolah yaitu dengan cara formasi konsep, sedangkan konsep yang diperoleh ketika sudah memasuki dunia sekolah maupun setelah selesai sekolah yaitu dengan cara asimilasi konsep. Untuk dapat menguasai konsep dengan benar, siswa perlu aktif terlibat di dalam mencari hubungan- hubungan dan kemudian mengorganisasikan pengalamannya. Sehingga jika siswa aktif terlibat, maka siswa akan benarbenar memahami konsep, tidak hanya sekedar menghafal Herman Hudojo, 1981: 17. Menurut Mundilarto 2002 :18 Pengetahuan Fisika terdiri dari banyak konsep dan prinsip yang pada umumnya sangat abstrak. Kesulitan yang banyak dihadapi oleh sebagian besar siswa adalah dalam menginterpretasi berbagai konsep dan prisip Fisika sebab mereka dituntut harus mampu menginterpretasi pengetahuan Fisika tersebut secara tepat dan tidak samar- 33 samar atau tidak mendua arti. Kemampuan siswa dalam mengidentifikasi dan menginterpretasi konsep-konsep Fisika jelas merupakan prasyarat penting bagi penggunaan konsep-konsep untuk membuat inferensi-inferensi yang lebih kompleks atau untuk pemecahan soal Fisika yang berkaitan dengan konsep-konsep tersebut.

8. Struktur Materi

Dokumen yang terkait

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN FISIKA BERBASIS MULTI REPRESENTASI PADA MATERI POKOK SUHU DAN KALOR

7 24 74

PENGEMBANGAN LKPD BERBASIS MODEL PEMBELAJARAN CURIOUS NOTE PROGRAM (CNP) GUNA MENINGKATKAN KEMAMPUAN KOGNITIF PESERTA DIDIK SMA KELAS XI PADA MATERI KESEIMBANGAN DAN DINAMIKA ROTASI.

1 3 154

Pengembangan LKPD Finding Out Question Berbasis Model Pembelajaran Curious Note Program (CNP) Guna Memfasilitasi Kemampuan Menemukan Masalah pada Peserta Didik SMA.

0 0 2

Pengembangan LKPD Finding Out Question Berbasis Model Pembelajaran Curious Note Program (CNP) Guna Memfasilitasi Kemampuan Menemukan Masalah pada Peserta Didik SMA.

0 0 2

Pengembangan LKPD Study Related Theory Berbasis Model Pembelajaran Curious Note Program (CNP) Guna Memfasilitasi Kemampuan Peserta Didik dalam Memperoleh Pengetahuan Sains, Menyusun Kajian Teori, dan Merumuskan Hipotesis pada Materi Hukum Gravitasi Newton

0 0 2

Pengembangan LKPD Inquiry Activity Berbasis Model Pembelajaran Curious Note Program (CNP) pada Materi Hukum Newton tentang Gravitasi.

0 0 2

Profil Pencapaian Keterampilan Proses Sains dan Peningkatan KemampuanKognitif Siswa Kelas X dalam Pembelajaran Fisika dengan bantuan LKS Inquiry Activity Berbasis Model Pembelajaran Curious Note Program (CNP)

0 0 13

PENGEMBANGAN MODUL PEMBELAJARAN FISIKA BERBASIS MULTI REPRESENTASI PADA MATERI POKOK SUHU DAN KALOR Rendiyansah

1 1 11

PENGEMBANGAN LKS BERBASIS INKUIRI TERBIMBING PADA MATERI SUHU DAN KALOR

0 2 11

PENGEMBANGAN LEMBAR KEGIATAN SISWA (LKS) BERBASIS INKUIRI TERBIMBING POKOK BAHASAN SUHU DAN KALOR

0 2 6