6
2.  Bagaimana  hasil  karakterisasi  konsentrasi  larutan  minyak  jelantah  yang disintesis  menggunakan  metode  LME  dengan  bantuan  pelarut  n-heksana
menggunakan spektrofotometer UV-Vis? 3.  Bagaimana  hasil  karakterisasi  konsentrasi  larutan  minyak  jelantah  yang
disintesis  menggunakan  metode  LME  dengan  bantuan  pelarut  n-heksana menggunakan FTIR?
4.  Bagaimana  hasil karakterisasi waktu  blender minyak jelantah  yang disintesis menggunakan  metode  LME  kemudian  dilarutkan  dalam  n-heksana
menggunakan spektrofotometer UV-Vis? 5.  Bagaimana  hasil karakterisasi  waktu  blender minyak jelantah  yang disintesis
menggunakan  metode  LME  kemudian  dilarutkan  dalam  n-heksana menggunakan spektrofotometer FTIR?
E. Tujuan Penelitian
Berdasarkan rumusan masalah di atas, tujuan penelitian ini adalah 1.  Mensintesis nanomaterial GO dari minyak jelantah menggunakan metode LME
dalam pelarut n-heksana dengan variasi waktu blender dan konsentrasi larutan. 2.  Mengetahui  hasil  karakterisasi  konsentrasi  larutan  minyak  jelantah  yang
disintesis  menggunakan  metode  LME  dengan  bantuan  pelarut  n-heksana menggunakan spektrofotometer UV-Vis.
3.  Mengetahui  hasil  karakterisasi  konsentrasi  larutan  minyak  jelantah  yang disintesis  menggunakan  metode  LME  dengan  bantuan  pelarut  n-heksana
menggunakan spektrofotometer FTIR.
7
4.  Mengetahui  pengaruh  waktu  blender  minyak  jelantah  yang  disintesis menggunakan  metode  LME  kemudian  dilarutkan  dalam  pelarut  n-heksana
terhadap hasil karakterisasi menggunakan spektrofotometer UV-Vis. 5.  Mengetahui  pengaruh  waktu  blender  minyak  jelantah  yang  disintesis
menggunakan  metode  LME  kemudian  dilarutkan  menggunakan  n-heksana terhadap hasil karakterisasi menggunakan spektrofotometer FTIR.
F. Manfaat Penelitian
Manfaat yang diperoleh dari penelitian ini sebagai berikut: 1.  Bagi Mahasiswa
a.  Menemukan sebuah alternatif untuk mengolah minyak jelantah sebagai salah satu upaya memanfaatkan limbah yang dapat mencemari lingkungan.
b.  Mendapatkan  informasi  bahwa  sudah  ditemukan  material  berskala  nano bernama GO yang dapat dihasilkan dari sintesis minyak jelantah.
c.  Mendapatkan  informasi  baru  bahwa  pelarut  n-heksana  dapat  membantu proses sintesis minyak jelantah.
d.  Memperkenalkan cara mensintesis GO menggunakan metode LME. e.  Memberikan informasi hasil pengujian spektrofotometer UV-Vis dan FTIR
pada sampel bahan yang sudah disintesis menggunakan metode LME. f.  Sebagai  referensi  untuk  penelitian  lebih  lanjut  mengenai  sintesis
nanomaterial yang dapat menghasilkan GO. 2.  Bagi Universitas
Sebagai  referensi  penelitian  dalam  bidang  nanoteknologi  yang  kemudian dapat dikembangkan lebih lanjut.
8
3.  Bagi Masyarakat a.  Sebagai salah satu alternatif mengolah minyak jelantah untuk dimanfaatkan
kembali agar tidak menjadi limbah yang dapat mencemari lingkungan. b.  Memberikan informasi pemanfaatan limbah minyak jelantah dalam bidang
nanoteknologi. c.  Penelitian  material  GO  yang  terus  dikembangkan  sehingga  dapat
diaplikasikan dalam berbagai bidang.
9
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
A. Minyak Jelantah