Jawaban: D Pembahasan: Jawaban: A Pembahasan: Bentuk mulut pada;

yaitu kalsium untuk pembentukan tulang dan gigi, zat besi untuk membentukan sel darah merah, flour untuk mencegah pengeroposan tulang dan gigi, dan yodium untuk mencegah penyakit gondok. E. Air Air, berfungsi untuk mengatur suhu tubuh, melancarkan pencernaan makanan, melarutkan zat makanan, serta melarutkan vitamin B dan C.

15. Jawaban: D Pembahasan:

Penyakit menular atau penyakit infeksi adalah sebuah penyakit yang disebabkan oleh sebuah agen biologi seperti virus, bakteria atau parasit, bukan disebabkan faktor fisik seperti luka bakar atau kimia seperti keracunan. Salah satu penyakit menular adalah penyakit demam berdarah. Penyakit Demam Berdarah Dengue DBD {bahasa medisnya disebut Dengue Hemorrhagic Fever DHF} adalah penyakit yang disebabkan oleh virus dengue yang ditularkan melalui gigitan nyamuk Aedes aegypti dan Aedes albopictus, yang mana menyebabkan gangguan pada pembuluh darah kapiler dan pada sistem pembekuan darah, sehingga mengakibatkan perdarahan-perdarahan. Supaya kita tidak tertulanya, maka langkah kita mencegahnya, yaitu sebagai berikut. 1. Mensterilkan setiap alat suntikan 2. Menggunakan masker sewaktu berbicara dengan dia 3. Tidak menggunakan alat yang habis digunakan si penderita

16. Jawaban: D Pembahasan:

Simbosis adalah hubungan timbal balik antara dua makhluk hidup. Simbiosis ada yang disebut simbiosis mutualisme, komensalisme dan parasitisme.

a. Simbosis Mutualisme

Simbiosis mutualisme adalah hubungan antara dua makhluk hidup yang bersifat saling menguntungkan. Contohnya, simbiosis antara seekor kerbau dengan burung jalak. Kupu- kupu dan lebah membutuhkan nektar yang terdapat pada bunga sebagai makanannya. Bunga membutuhkan kupu-kupu atau lebah untuk membantu terjadinya proses penyerbukan.

b. Simbosis Komensalisme

Simbiosis komensalisme adalah hubungan antara dua makhluk hidup yang menguntungkan salah satu pihak, tetapi tidak merugikan pihak lain. Contohnya, ikan hiu dengan ikan remora, hubungan antara tumbuhan paku atau anggrek dengan pohon besar dan anemon laut dengan ikan badut.

c. Simbosis Parasitisme

Simbiosis parasitisme adalah hubungan antara dua makhluk hidup yang mengakibatkan makhluk hidup yang satu mendapatkan keuntungan, sedangkan makhluk hidup lainnya 18 mengalami kerugian. Misalnya, hubungan antara tanaman jeruk dengan benalu, bunga Raflesia arnoldi dengan inangnya, dan kutu dengan hewan tempat ia tinggal. 17. Jawaban: A Pembahasan: Kemudian belalang dimakan ular. Selanjutnya ular dimakan elang. Sisa makanan elang diuraikan oleh jamur. Dari rantai makanan tersebut maka dapat dijelaskan bahwa: a Rumput berperan sebagai produsen b Konsumen tingkat I adalah belalang c Konsumen tingkat II adalah katak d Konsumen tingkat III adalah ular e Mikroorganisme berupa jamur yang berfungsi sebagai pengurai makanan sendiri sehingga disebut konsumen. 18. Jawaban: A Pembahasan: Di lautan, yang menjadi produsen adalah fitoplankton, yaitu sekumpulan tumbuhan hijau yang sangat kecil ukurannya dan melayang-layang dalam air. Konsumen I adalah zooplankton hewan pemakan fitoplankton, sedangkan konsumen II-nya adalah ikan- ikan kecil, konsumen III-nya adalah ikan-ikan sedang, konsumen IV-nya adalah ikan-ikan besar.

19. Jawaban: A Pembahasan: Bentuk mulut pada;

1. belalang; 2. kupu-kupu; 3. nyamuk; dan 4. lebah. 20. Jawaban: A Pembahasan: Hewan yang melindungi diri dari efrangan muuh, yaitu: ular memiliki bisa beracun, kumbang pura-pura mati untuk mengelabuhi musuhnya, trenggiling melingkarkan tubuhnya seperti bola untuk mengelabuhi musuhnya, cicak mengalami autotomi atau memutuskan ekornya untuk menjebak musuhnya, cumi-cumi mengeluarkan cairan tinta pekat untuk menghilangkan jejak, bunglon mengalami perubahan warna kulit mimikri untuk menyulitkan musuh dalam mencarinya, kambing, sapi, dan kerbau memiliki tanduk untuk melindungi diri, walang sangit memiliki bau yang menyengat agar musuhnya menghindarinya, kluwing binatang berkaki seribu melingkarkan tubuhnya, gurita mengubah dirinya seperti batu karang, kalajengking dan lebah pada ujung ekornya memiliki sengat beracun, dan kelelawar memiliki indra pendengaran yang tajam. 19 21. Jawaban: A Pembahasan: Air yang dipanaskan akan beubah wujud dari cair menjadi gas yang dinamakan menguap. Perubahan benda karena pengaruh suhu tinggi atau panas misalnya: a. Es akan berubah menjadi cair jika terpengaruh suhu yang panas, b. Air yang dipanasi akan mendidih dan berubah menjadi uap air, c. Mentega yang dipanaskan akan berubah menjadi bentuk cair, d. Lilin akan meleleh bila terkena pengaruh panasnya api, e. Kapur barus akan menyublim bila terpengaruh suhu yang panas. Perubahan wujud meliputi beberapa macam, ayitu sebagai berikut. a. Mencair adalah perubahan wujud zat dari padat menjadi cair. Dalam peristiwa ini zat memerlukan energi panas. b. Membeku adalah perubahan wujud dari cair menjadi padat. Dalam peristiwa ini zat melepaskan energi panas. c. Menguap adalah perubahan wujud dari cair menjadi gas. Dalam peristiwa ini zat memerlukan energi panas. d. Mengembun adalah perubahan wujud dari gas menjadi cair. Dalam peristiwa ini zat melepaskan energi panas. e. Menyublim adalah perubahan wujud dari padat menjadi gas. Dalam peristiwa ini zat memerlukan energi panas. f. Mengkristal adalah perubahan wujud dari gas menjadi padat. Dalam peristiwa ini zat melepaskan energi panas. 22. Jawaban: C Pembahasan: Apabila kulit kita terkena cairan spirtus atau bensin, biasanya terasa dingin bersamaan dengan menguapnya cairan tersebut dari kulit tubuh. Spirtus atau bensin cenderung menguap di udara terbuka. Untuk menguap cairan tersebut memerlukan panas yang diambil dari kulit tubuh. Akibatnya suhu kulit tubuh di tempat tersebut menjadi lebih rendah, dan kita merasakan dingin di bagian kulit itu. 23. Jawaban: B Pembahasan: Di dalam kaleng kemasan parfum atau kaleng cat semprot pilok telah