5. Metode penggabungan bandwidth downstream Load Balancing yang ada saat ini relatif mahal.
C. Batasan Masalah
Mengingat keterbatasan ilmu pengetahuan, waktu, dana, dan tenaga dalam mengerjakan Proyek Akhir ini, maka penulis membatasi permasalahannya
pada : Penggabungan 2 jalur Internet.
Penggunaan software MikroTik sebagai penggabung bandwidth downstream Load Balancing.
Konfigurasi software MikroTik sebagai penggabung bandwidth downstream Load Balancing.
D. Rumusan Masalah
Berdasarkan uraian latar belakang masalah diatas dapat dirumuskan permasalahannya sebagai berikut :
1. Bagaimana konfigurasi perangkat keras Teknologi Penggabungan
Bandwidth Downstream Menggunakan Operating System Berbasis Unix? 2.
Bagaimana konfigurasi pemrograman MikroTik pada Teknologi Penggabungan Bandwidth Downstream Menggunakan Operating System
Berbasis Unix? 3.
Bagaimana unjuk kerja dari Teknologi Penggabungan Bandwidth Downstream Menggunakan Operating System Berbasis Unix?
E. Tujuan
Pembuatan Teknologi Penggabungan Bandwidth Downstream Menggunakan Operating System Berbasis Unix bertujuan untuk :
1. Mengetahui dan mampu mengkonfigurasi hardware perangkat keras dan software perangkat lunak Teknologi Penggabungan Bandwidth
Downstream Menggunakan Operating System Berbasis Unix. 2. Merealisasikan konfigurasi program MikroTik pada Teknologi
Penggabungan Bandwidth Downstream Menggunakan Operating System Berbasis Unix tersebut.
3. Mengetahui unjuk kerja Teknologi Penggabungan Bandwidth Downstream Menggunakan Operating System Berbasis Unix tersebut.
F. Manfaat
Dalam pembuatan Proyek Akhir ini diharapkan terpenuhi beberapa manfaat sebagai berikut, antara lain:
1. Bagi Mahasiswa, dapat menambah bekal dan pengalaman untuk mengaplikasikan ilmu pengetahuan yang didapat selama duduk di
bangku kuliah ke dalam dunia kerja. 2. Bagi Jurusan Pendidikan Teknik Elektronika, sebagai tolok ukur daya
serap mahasiswa yang bersangkutan selama menempuh pendidikan dan kemampuan menerapkan ilmunya secara praktis.
3. Bagi Dunia usaha khususnya yang memanfaatkan jasa layanan Internet lebih dari satu jaringan diharapkan metode ini dapat membantu
memaksimalkan akselerasi akses Internet yang digunakan.
G. Keaslian Gagasan
Gagasan pembuatan Proyek Akhir dengan judul Teknologi Penggabungan Bandwidth Downstream Menggunakan Operating System
Berbasis Unix ini muncul berdasarkan dari Skripsi Jurusan Teknik Informatika STMIK AMIKOM Yogyakarta, 2009 dengan judul Analisis dan Implementasi
Load Balance Dua ISP Menggunakan MikroTik Dengan Metode Round Robin yang ditulis oleh Agus Heriyanto yang masih menggunakan metode Fail Over
dinilai masih kurang efektif, sebab dengan menggunakan metode tersebut bandwidth downstream belum dapat digabungkan dalam waktu bersamaan.
Untuk itu penulis membuat Teknologi Penggabungan Bandwidth Downstream Menggunakan Operating System Berbasis Unix dengan metode PCC yang sudah
dapat menggabungkan 2 dua buah bandwidth downstream dalam waktu yang bersamaan dan dengan hasil yang maksimal.