BAB II IDENTIFIKASI DAN PRIORITAS MASALAH
Identifikasi masalah yang dialami keluarga dampingan, yaitu keluarga I Wayan Buda, dilakukan beberapa kali kunjungan ke kediaman keluarga dampingan. Selama kunjungan
tersebut, dilakukan pendekatan secara kekeluargaan yaitu dengan melakukan diskusi ringan kepadapak Wayan Budamengenai program KKN terutama program KK dampingan, masalah
kesehatan yang dialami, masalah perekonomian, serta mengamati suasana tempat tinggal pak Wayan Buda.
2.1 Permasalahan Keluarga
Satu bulan pendampingan telah dilakukan 16 kali pertemuan denganpak Wayan Buda.Dalam jangka waktu tersebut telah diidentifikasikan beberapa permasalahan yang
dikeluhkan olehpak Wayan Buda.Beberapa masalah yang dihadapi oleh keluarga ini sesuai dengan hasil wawancara dan pengamatan penulis adalah sebagai berikut.
2.1.1 Masalah Ekonomi
Permasalahan ekonomi pak Wayan Budayaitu memiliki perekonomian yang kurang mendukung dikarenakan tidak jelasnya pengahaslian sehari-hari dan dimana setiap hari
tuntutan untuk memenuhi kebutuhan sehari-hari diwajibkan. Serta untuk biaya membeli obat Bapak Wayan Buda. Dan diperlukannya biaya lebih yang peruntukkanya untuk biaya
melahirkan dari menentu Bapak Wayan Buda.
2.2.2 Permasalahan Kesehatan, Kebersihan, dan Kerapian
Kebersihan lingkungan rumahnya dapat dikatakan kurang bersih dikarenakan kondisi rumah yang berada di pinggir hutan dan juga tidak tertatanya tempat pembuangan sampah,
dapur, dan tempat dari kandang hewan ternak yang jarak berdekatan dengan kamar mereka. Serta lantai dapur yang beralaskan tanah. Kamar yang berantakan dan tidak tertata
dikarenakan kamar yang hanya dua dan tidak mampu menampung sebagaimana mestinya bagi seluruh anggota rumah tangga serta barang-barang mereka.
Masalah Prioritas
Berdasarkan pendampingan keluarga yang telah dijalankan, masalah prioritas keluarga pak Wayan Budaadalah masalah ekonomi serta kesehatan. Masalah ini muncul sebab
kurangnya keterampilan lain yang dimiliki oleh keluarga ini sehingga tidak bisa mencari penghasilan lain dan hanya bergantung dari panggilan orang lain untuk mengelola ladang
mereka. Hasil yang didapat juga tidak tetap dan tidak menentu jadwal kerjanya.