Rangkaian penguat common collector Karakteristik penguat common collector

G. Penguat Common Collector

1. Rangkaian penguat common collector

Penguat Common Collector adalah penguat yang kaki kolektor transistor di groundkan, lalu input di masukkan ke basis dan output diambil pada kaki emitor. Penguat Common Collector juga mempunyai karakter sebagai penguat arus . Gambar 2.12 penguat common collector Analisis DC adalah dimana kapasitor terbuka pada arus DC dengan input resistansi dari basis βR E R 2. Tegangan basis : Tegangan emitter : Arus emitter : Gambar 2.13 rangkaian ekivslen DC Keterangan: R 1 : Resistor 1 R 2 : Resistor 2 R E1 : Resistor Emitor 1 R E2 : Resistor Emitor 2 I E : Arus yang keluar dari Emitor I C : Arus yang masuk ke dalam kolektor V B : Voltage Basis V BE : Voltage Basis Emitor, voltase antara basis dan emitor V C : Voltage Kolektor V CC : Voltage Kolektor Gambar 2.14 rangkaian ekivslen AC Gambar di atas merupakan model AC dari penguat common collector. penguat common collector adalah input impedansi tinggi, dengan menggunakan parameter-r dan parameter-h input resistansi AC dapat di deskripsikan sebagai berikut : Di mana , input resistansi ditunjukan dengan dan resistansi otput ditunjukan dengan .sedangkan penguatan tengangan dari analisis AC akan selalu 1, tegangan output adalah modus umum dengan tegangan input karena muncul pada emitor. Formula penguatan tegangan adalah : . Sedangkan penguatan arus ditunjukan dengan Penguatan common collector juga disebut pengikut emitor emitter follower. Penguatan common collector mempunyai penguatan tegangan kurang dari satu , mempunyai impedansi masukan tinggi dan impedansi keluaran rendah. Penguatan common collector terutama digunakan sebagai penyangga untuk mengatasi ketaksesuaian pada alih tegangan. Penguatan common collector bukanlah penguat tegangan, melainkan penguatan arus. Sutrisno,1986: 165.

2. Karakteristik penguat common collector

a. Sinyal outputnya sefasa dengan sinyal input jadi tidak membalik fasa seperti Common Emitor b. Mempunyai penguatan tegangan sama dengan 1. c. Mempunyai penguatan arus samadengan HFE transistor. d. Cocok dipakai untuk penguat penyangga buffer karena mempunyai impedansi input tinggi dan mempunyai impedansi output yang rendah.

3. Sifat – sifat penguat common collector