PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Go Public di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013)

PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP
KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN
(Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Go Public di Bursa Efek
Indonesia Tahun 2013)

SKRIPSI
Untuk Memenuhi Salah Satu Persyaratan Mencapai
Gelar Sarjana Ekonomi

Oleh:
Erica Purnama Yudha
201110170311217

JURUSAN AKUNTANSI
FAKULTAS EKONOMI DAN BISNIS
UNIVERSITAS MUHAMMADIYAH MALANG
2015

KATA PENGANTAR
Assalamu’alaikum Wr. Wb.
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah, atas kehendak dan dengan rahmat-Nya

peneliti dapat menyelesaikan penelitian yang berjudul: Pengaruh Corporate
Governance Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan (Studi Empiris Pada Perusahaan
Manufaktur Go Public Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013).
Di dalam tulisan ini disajikan pokok-pokok bahasan yang meliputi Corporate
Governance, Kinerja Keuangan Perusahaan, serta pengaruh Corporate Governance
terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan.
Peneliti menyampaikan ucapan terima kasih yang sebesar-besarnya kepada:
1. Bapak Drs. Muhadjir Effendy, M. AP., selaku Rektor Universitas
Muhammadiyah Malang.
2. Bapak Dr. Nazaruddin Malik, M. Si., selaku Dekan Fakultas Ekonomi
Universitas Muhammadiyah Malang.
3. Ibu Ketua Jurusan Dra. Siti Zubaidah, M.M.,Ak., Fakultas Ekonomi
Universitas Muhammadiyah Malang.
4. Ibu Sri Wahjuni Latifah, Dra. M.M., Ak.,selaku pembimbing skripsi I dan
Bapak Adi Prasetyo, Drs. M. Si., selaku dosen pembimbing skripsi II yang
telah banyak memberi ilmu, waktu dan tenaga dalam memberikan
bimbingan dalam penyusunan skripsi ini.
5. Bapak Drs. Setu Setyawan, M.M., selaku Dosen Wali Kelas Akuntansi D
dan seluruh Bapak/Ibu Dosen Prodi Akuntansi Fakultas Ekonomi
Universitas Muhammadiyah Malang.

6. Bapak Dr. Ahmad Juanda, M.M. Ak., selaku Kepala Unit Kerja Badan
Pengendalian Internal Universitas Muhammadiyah Malang.
7. Kedua orang tuaku, Ayah Nukhan dan Ibu Siti Rohmah yang selalu
menasehati, membimbing, mendo’akan dan memberi motivasi kepada
putra-putrinya sepanjang waktu supaya sukses dalam segala hal.

8. Kedua saudaraku, Fendy Ismail dan Erna Munjidatul Anggraini semoga
bisa mewujudkan cita-cita yang diinginkan dan tercapai.
9. Seluruh teman seperjuangan Akuntansi Angkatan 2011, teman-teman
KKN/03/Ngantang dan terima kasih untuk sahabatku Elza Oliviana, Eko
Yulianto, Fariski Ardiyansah.
10. Kepada seluruh keluarga besar Badan Pengendalian Internal yang selalu
mengingatkan dan menyemangati di dalam proses penyusunan skripsi ini
(Mas Dimas, Mas Doni, Alfian, Yandi, Adi, Nanda, Sally, Dana, Arnes,
Puji dan Oca).
11. Kepada semua pihak yang tidak saya sebutkan semua diatas terima kasih
banyak telah memberikan bantuan baik moril maupun material semoga
Allah SWT memberikan balasan yang setimpal atas segala jasa dan
kebaikan yang telah kalian berikan kepada penelit.


Disadari bahwa dengan kekurangan dan keterbatasan yang
dimiliki peneliti, oleh karena itu peneliti mengharapkan saran yang
membengaun agar tulisan ini bermanfaat bagi yang membutuhkan.

Wassalamu’alaikum Wr. Wb.

Malang, 20 April 2015
Penulis,

Erica Purnama Yudha

PERNYATAAN ORSINILITAS SKRIPSI

Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama

: Erica Purnama Yudha

NIM


: 201110170311217

Jurusan

: Akuntansi / Fakultas Ekonomi dan Bisnis

Menyatakan bahwa skripsi dengan judul “Corporate Governance Terhadap Kinerja
Keuangan Perusahaan (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Go public di
Bursa Efek Indonesia Tahun 2013)” adalah bukan sripsi/karya tulis ilmiah orang lain
baik sebagian ataupun keseluruhan, kecuali dalam bentuk kutipan yang digunakan
dalam naskah skripsi ini dan telah disebutkan dalam sumber kutipan dan daftar
pustaka.

Demikian surat pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya untuk
dipergunakan sebagaimana mestinya.

Malang, 20 April 2015
Yang Menyatakan,

Erica Purnama Yudha

201110170311217

MOTTO

Firman Allah SWT

“……… Allah akan meninggikan orang-orang yang beriman di antaramu dan
orang-orang yang diberi ilmu pengetahuan beberapa derajat. Dan Allah
mengetahui apa yang kamu kerjakan………”
(QS. Al-Mujahidin: 11)
“Sesungguhnya sesudah kesulitan itu ada kemudahan, maka apabila kamu
telah selesai (dari suatu urusan), kerjakanlah dengan sungguh-sungguh (urusan
yang lain) san ingat kepada tuhanmulah hendaknya kamu berharap”
(QS. Al-Insyiroh: 6-8)
“Barang siapa yang melalui suatu jalan untuk mencari suatu pengetahuan
(agama), Allah akan memudahkan baginya jalan untuk menuju surga”
(HR. Muslim di dalam Shahih dari hadist Abu Hurairah)
“Tuhanku, tambahkanlah kepadaku ilmu pengetahuan…...”
(QS. Thaahaa: 114)


Tiada henti kata ucap syukurku kepadamu Ya Allah SWT
Atas berkah dan rahmatmu
Karya Ilmiah ini kutunjukan kepada
Ayahanda dan Ibuku tercinta
Kedua saudaraku tersayang,
Fendi Ismail dan Erna Munjidatul Anggraini

DAFTAR ISI
Halaman
HALAMAN JUDUL
LEMBAR PERSETUJUAN
LEMBAR PENGESAHAN
PERNYATAAN ORSINIL SKRIPSI
MOTTO
ABSTRAK ......................................................................................................

i

ABSTRACT ......................................................................................................


ii

KATA PENGANTAR ....................................................................................

iii

DAFTAR ISI ...................................................................................................

iv

DAFTAR GAMBAR ......................................................................................

v

DAFTAR TABEL ...........................................................................................

vi

BAB I


BAB II

PENDAHULUAN
A. Latar Belakang ........................................................................

1

B. Rumusan Masalah ...................................................................

7

C. Tujuan Penelitian .....................................................................

7

D. Manfaat Penelitian ...................................................................

7

TINJAUAN PUSTAKA

A. Landasan Penelitian Terdahulu ................................................

9

B. Landasan Teori .........................................................................

12

1. Agency Theory ...................................................................

12

2. Pengertian Corporate Governance .....................................

14

3. Prinsip Dasar Corporate Governance ...............................

15


4. Tujuan Corporate Governance...........................................

17

5. Manfaat Corporate Governance ........................................

17

6. Mekanisme Corporate Governance ..................................

18

7. Kinerja Keuangan Perusahaan ...........................................

24

8. Tobin’s Q ...........................................................................

24


C. Kerangka Pemikiran .................................................................

26

D. Pengembangan Hipotesis ..........................................................

27

1. Hipotesis jumlah dewan direktur ........................................

27

2. Hipotesis proporsi komisaris independen ...........................

28

3. Hipotesis kepemilikan manajerial ......................................

29

4. Hipotesis institusional ownership .......................................

29

5. Hipotesis debt to equity ratio ..............................................

30

BAB III METODE PENELITIAN
A. Jenis Penelitian ........................................................................

31

B. Definisi Operasional dan Variabel Penelitian ..........................

31

C. Populasi dan Sampel ...............................................................

34

D. Jenis dan Sumber Data ............................................................

34

E. Tenik Pengumpulan Data ........................................................

34

F. Teknik Analisis Data ...............................................................

35

BAB IV PEMBAHASAN HASIL PENELITIAN

BAB V

A. Deskripsi Objek Penelitian .......................................................

38

B. Analisis Data ............................................................................

39

1. Statistik Deskriptif ..............................................................

39

2. Uji Normalitas ....................................................................

43

3. Uji Asumsi Klasik ..............................................................

43

a. Uji Multikolonieritas ....................................................

43

b. Uji Heteroskedastisitas .................................................

44

4. Pengujian Hipotesis ............................................................

45

5. Pembahasan ........................................................................

51

PENUTUP
A. Kesimpulan ...............................................................................

57

B. Saran .........................................................................................

58

DAFTAR PUSTAKA

DAFTAR GAMBAR

No.

Keterangan

Halaman

2.1

Kerangka Pemikiran Hubungan Antar Variabel .............................................26

4.1

Hasil Uji Heteroskedasitas .............................................................................45

DAFTAR TABEL

No.

Keterangan

Halaman

4.1

Proses Pemilihan Sampel ................................................................................38

4.2

Tabel Statistik Deskriptif ...............................................................................39

4.3

Tabel Uji Normalitas Data ..............................................................................43

4.4

Tabel Uji Multikolonieritas ............................................................................44

4.5

Koefisien Determinasi ....................................................................................46

4.6

Uji Simultan F ................................................................................................46

4.7

Uji Parsial (T-test) ..........................................................................................47

DAFTAR PUSTAKA
Abdullah, Faisal, (2002), “Dasar-Dasar Manajemen Keuangan”, Edisi II, Malang,
Badan Penerbit UMM Pres.
Anggraeni, Septiari, (2010), “Hubungan Penerapan Good Corporate Governance
Dan Kinerja Keuangan Perusahaan Perbankan Umum Syariah”, Skripsi,
Universitas Muhammadiyah Malang.
Bukhori, Iqbal, (2012), “Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja
Perusahaan (studi empiris pada perusahaan yang terdaftar di BEI 2010)”,
Skripsi, Universitas Diponegoro, Semarang.
Brigham, Houston, (2012), “Dasar-Dasar Manajemen Keuangan”, Buku 1 Edisi 11,
Salemba Empat, Jakarta.
Febrianto, Danang, (2013), “Analisis Penerapan Good Corporate Governance
Terhadap Kinerja Perusahaan (studi empiris pada perusahaan yang terdaftar di
BEI tahun 2008-2012)”, Skripsi, Universitas Islam Negeri Syarif
Hidayatullah, Jakarta.
Ferdiana, Norma, (2012), “Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja
Keuangan Perusahaan Pertambangan Di BEI”, Jurnal Ilmiah Mahasiswa
Akuntansi, Vol. 1, No. 2, Maret.
Ghozali, Imam, (2006), “Aplikasi Analisis Multivariate Dengan Program SPSS 19”,
Edisi VI, Semarang, Badan Penerbit Universitas Diponegoro.
Hardikasari, Eka, (2011), “Pengaruh Penerapan Corporate Governance Terhadap
Kinerja Keuangan Pada Industri Perbankan Yang Terdaftar Di Bursa Efek
Indonesia (BEI) Tahun 2006-2008”, Skripsi, Universitas Diponegoro,
Semarang.
Helefert, Erich.A, (1982), “Teknik Analisis Keuangan”, Edisi 5, Erlangga, Jakarta.
Indriantoro dan Bambang, (2002), “Metodologi Penelitian Bisnis Untuk Akuntansi
dan Manajemen”, Edisi Pertama, BPFE-Yogyakarta, Yogyakarta.
Keputusan Menteri Badan Usaha Milik Negara, Nomor : KEP-117/M-MBU/2002,
Penerapan Praktek Good Corporate Governance Pada Badan Usaha Milik
Negara (BUMN).

Moffet, Eiteman dan Stonehill, (2010), “Manajemen Keuangan Multinasional”, Jilid
1, Edisi 11, Erlangga, Jakarta.
Nasution, Setyawan, (2007), “Pengaruh Corporate Governance Terhadap Manajemen
Laba Di Industri Perbankan Indonesia”, Simposium Nasional Akuntansi X,
Universitas Sebelas Maret, Makassar.
Nuswandari, Cahyani, (2009), “Pengaruh Corporate Governance Perception Index
Terhadap Kinerja Perusahaan Pada Perusahaan Yang Terdaftar di Bursa Efek
Jakarta”, Jurnal Bisnis dan Ekonomi (JBE), Fakultas Ekonomi Universitas
Stikubank, Semarang.
Peraturan Menteri Negera Badan Usaha Milik Negara, Nomor: PER 01/MBU/2011,
Penerapan Tata Kelola Perusahaan Yang Baik (Good Corporate Governance)
Pada Badan Usaha Milik Negara (BUMN).
Pitasari, Anggita, (2014), “Analisis Pengaruh Struktur Corporate Governance
Terhadap Tingkat Kepatuhan Pengungkapan Konvergensi Ifrs Pada Laporan
Laba Rugi Komprehensif (Studi Empiris pada Perusahaan Jasa yang Terdaftar
Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2010-2012)”, Skripsi, Universitas
Diponegoro, Semarang.
Prasinta, Dian, (2012), “Pengaruh Corporate Governance Terhadap Kinerja
Keuangan”, Jurnal Akuntansi, Fakultas Ekonomi, Universitas Negeri
Semarang, Indonesia.
Pratiwi, Hayu (2012), “Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja
Perusahaan Pada Indonesia Most Trusted Company”, Skripsi, Universitas
Muhammadiyah Malang.
Purnamasari, Indah, (2012), “Pengaruh Corporate Governance Berdasarkan
Corporate Governance Perception Index (CGPI) Terhadap Kinerja Keuangan
Perbankan Di BEI. Jurnal Akuntansi, Universitas Gunadarma.
Purwaningtyas, Praditha, (2011), “Analisis Pengaruh Mekanisme Corporate
Governance Terhadap Kinerja Perusahaan Pada Perusahaan Manufaktur
Terdaftar di BEI tahun 2007-2009”, Skripsi, Universitas Diponegoro,
Semarang.
Rahayu, Alvi Aguatin, (2013), “Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap
Kinerja Keuangan Pada PT. Telekomunikasi Indonesia berdasarkan penilaian
Indonesia Institute Of Corporate (IICG)”, Skripsi, Akuntansi, Universitas
Negeri Surabaya, Surabaya.

Sekaredi, Sawitri, (2011), “Pengaruh Corporate Governance Terhadap Kinerja
Keuangan Perusahaan Pada Perusahaan yang Terdaftar di LQ-45 Tahun 20052009”, Skripsi, Fakultas Ekonomi, Universitas Diponegoro, Semarang.
Tefanus, Cris, (2013), “Pengaruh Tata Kelola (GCG) Terhadap Kinerja Keuangan
Perusahaan Yang Diukur Dengan Economic Value Added (EVA), Skripsi,
Universitas Gunadarma.
Sabrina, Anindhita Ira, (2010), “Pengaruh Corporate Governance Dan Struktur
Kepemilikan Terhadap Kinerja Perusahaan”, Skripsi, Fakultas Ekonomi,
Universitas Diponegoro, Semarang.
Susanty, Deni, Khomsiyah dan Suprayitno, (2005), “Internalisasi Good Corporate
Governance Dalam Proses Bisnis”, The Indonesian institute For Corporate
Governance: Jakarta.
Sutedi, Adrian, (2012), “ Good Corporate Governance”, Sinar Grafika: Jakarta.
Wulandari, Ndaruningpuri, (2006), “Pengaruh Indikator Mekanisme Corporate
Governance Terhadap Kinerja Perusahaan Publik di Indonesia”, Fokus
Ekonomi.

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang
Corporate governance telah menjadi fenomena yang hangat dibicarakan
dan memicu berbagai penelitian mengenai kualitas pelaksanaannya oleh
perusahaan-perusahaan, khususnya perusahaan yang telah go public. Hal ini
disebabkan karena meningkatnya kesadaran akan peran pentingnya dari corporate
governance yang merupakan mekanisme kunci untuk melindungi kepentingan
pemegang saham sebagai pemilik perusahaan. Fenomena mengenai corporate
governance perlu menjadi perhatian dalam dunia usaha saat ini. Selain sudah
menjadi bagian dari konsep kesatuan usaha juga menjadi keharusan dalam
sebuah perusahaan untuk menerapkan prinsip-prinsip corporate governance
dengan baik. Hal ini sesuai dengan penandatanganan perjanjian Letter of internt
(LOI) dengan IMF tahun 1998, yang salah satu isinya adalah pencantuman jadwal
perbaikan pengelolaan perusahaan di Indonesia (Sutedi,2012).
Dunia usaha saat ini yang terus berkembang telah mendorong setiap
pelaku usaha untuk mengembangkan dan mentransformasi struktur usaha dan
perusahaan mereka demi efektivitas, efisiensi dan profitabilitas yang diharapkan.
Namun hal tersebut masih menyisakan potensi konflik kepentingan yang jika
tidak dikelola dengan baik akan berujung pada penurunan kinerja yang tidak
diharapkan. Pentingnya corporate governance telah diatur dalam Keputusan
1

2

Menteri Badan Usaha Milik Negara Nomor: KEP–117/M–MBU/2002 tentang
penerapan praktek good corporate governance pada Badan Usaha Milik Negara
(BUMN). Dengan demikian, GCG merupakan suatu tanggung jawab yang harus
dilaksanakan oleh perusahaan, bukan suatu konsep yang sifatnya musiman.
Penelitian mengenai pengaruh corporate governance terhadap kinerja
keuangan perusahaan sudah banyak dilakukan di Indonesia. Meskipun ada
beberapa penelitian yang menggunakan variabel berbeda tapi mempunyai maksud
yang sama. Penelitian empiris awal dilakukan oleh Sekaredi (2011), menemukan
adanya pengaruh indikator mekanisme corporate governance (dewan direksi,
dewan komisaris, dewan komisaris independen, kepemilikan institusioanal dan
komite audit) berpengaruh positif tidak signifikan terhadap kinerja keuangan
perusahaan, sedangkan terhadap kinerja operasional berpengaruh negatif
signifikan. Penelitian Febriyanto (2013), menemukan adanya pengaruh positif
antara pemahaman good governance terhadap kinerja perusahaan.
Kinerja keuangan perusahaan merupakan capaian hasil kerja oleh
perusahaan dalam periode tertentu yang mencerminkan tingkat kesehatan di
bidang keuangan yang ditunjukkan dalam laporan keuangan perusahaan.
Hubungan antara corporate governance dan kinerja keuangan perusahaan sangat
berpengaruh, jika dilihat dari kondisi krisis ekonomi yang pernah terjadi di
negara-negara Asia yaitu lemahnya penerapan good corporate governance. Hal
ini diharapkan akan menjadikan konsep GCG di Indonesia dapat meningkatkan
profesionalisme dan kesejahteraan pemegang saham tanpa mengabaikan

3

kepentingan stakeholder, yang akan berdampak pada kinerja keuangan
(Sutedi,2012;2). Indikator dalam penelitian ini difokuskan pada jumlah dewan
direktur, proporsi komisaris dewan independen, kepemilikan manajerial,
institusional ownership dan debt to equity ratio. Hal ini karena kelima indikator
corporate governance dalam penelitian terdahulu masih ada hasil yang tidak
konsisten antara hasil penelitian satu dengan yang lain dengan variabel yang sama
sehingga fenomena ini menjadi topik yang penting untuk diteliti kembali.
Dalam hubungannya dengan kinerja keuangan perusahaan, laporan
keuangan sering dijadikan sebagai dasar penilaian kinerja perusahaan. Rasio
Tobin’s Q inilah yang nantinya akan memberikan gambaran bagi manajemen
untuk melakukan penilaian investor terhadap kinerja perusahaan dan prospeknya
dimasa yang akan datang, karena salah satu rasio yang sering dilihat investor
adalah rasio Tobin’s Q.
Rasio Tobin’s Q merupakan rasio yang digunakan untuk menunjukkan
estimasi pasar keuangan saat ini tentang nilai hasil pengembalian dari setiap
investasi yang dilakukan. Jika rasio-q diatas satu, maka estimasi dalam aktiva
menghasilkan laba yang memberikan niai yang lebih tinggi daripada pengeluaran
investasi. Jika rasio-q dibawah satu, maka investasi dalam aktiva tidak bisa
menarik investor baru untuk berinvestasi, karena dari laba perusahaan yang
berkembang akan mempengaruhi besarnya respon pasar (Febrianto,2013).
Sebagai rasio untuk mengukur kinerja keuangan perusahaan, menurut Bukhori
(2012), rasio Tobin’s Q dapat menjelaskan hubungan antara kepemilikan

4

manajemen dan nilai perusahaan, hubungan antara kinerja manajemen dengan
keuntungan serta deviden dan kompensasi. Bukhori (2012), menyatakan bahwa
rasio ini dinilai bisa memberikan informasi yang baik, karena dapat menjelaskan
berbagai fenomena dalam kegiatan perusahaan, seperti terjadinya perbedaan
pendapat dalam pengambilan keputusan investasi, hubungan antara kepemilikan
saham manajemen dan nilai perusahaan.
Atmaja (2013), menyatakan bahwa asas GCG bisa dijadikan landasan bagi
implementasi strategi untuk menciptakan nilai bagi pemegang saham perusahaan
secara berkesinambungan. Jika dilihat dari prespektif keuangan, penerapan
transparansi bisa membantu perusahaan dalam memperoleh modal dengan lebih
murah karena kreditor atau investor merasa lebih aman. Menurut McKinsey
Investor Opinion Survey (1999-2000) aspek keterbukaan merupakan faktor
penting bagi investor institusi dalam membeli saham dan obligasi perusahaan.
Penerapan 5 asas GCG dalam kehidupan perusahaan secara konsisten akan
meningkatkan nilai perusahaan secara berkesinambungan.
Menurut Ketua Dewan Komisaris OJK Hadad Muliaman (2014), emiten
yang tercatat di BEI tahun 2013 telah menerapkan GCG dengan baik sesuai
dengan roadmap GCG yang diterbitkan OJK yaitu terjaganya industri keuangan
dengan baik. Tetapi disisi lain OJK masih dihadapkan dengan masalah tata kelola
perusahaan. OJK berupaya memperbaiki dengan membuat beberapa inisiatif
penyusunan peraturan pasar modal, mulai dari pengembangan produk investasi.

5

Inisiatif tersebut diharapkan dapat membangun industri keuangan yang lebih sehat
dan kuat.
Menurut Ketua KNKG, Nisaputra (2014), jika Indonesia tidak
melaksanakan GCG lebih baik lagi maka kedepannya bisa terjadi masalah
terutama di bisnis dalam pengelolaanya. Hal ini ditegaskan oleh ketua KNKG
bahwa semua masalah ada di governance. Sehingga kedepannya pemimpin
bangsa harus bisa mengatasi permasalahan governance, selain mengembangkan
bisnis juga untuk pemerataan perekonomian nasional dengan baik.
Masalah penyimpangan lain juga terjadi di negara Jepang, yaitu masalah
Olympus

tahun

2011,

produsen

kamera

asal

Jepang

mengaku

telah

menyembunyikan kerugian investasi di perusahaan sekuritas selama beberapa
tahun. Olympus juga telah menggunakan dana akuisisi untuk menutupi
kerugiannya. Presiden Direktur Shuichi Takayama menuding Tsuyoshi Kikukawa
yang mundur dari jabatan presiden dan komisaris sebagai pihak yang bertanggung
jawab. Sedangkan Wakil Presiden Direktur Hisashi Mori dan auditor internal
Hideo Yamada bertanggung jawab sebagai pihak yang menutup-nutupi.
Pengumuman tersebut membuat saham perusahaan turun 29% ke posisi terendah
dalam 16 tahun terakhir. Perusahaan ini juga sudah kehilangan 70% nilai
pasarnya yang setara Rp 5,1 triliun, karena masalah investasi bodong
(Taqiyyah,2012).
Penelitian ini mengambil data dari perusahan manufaktur go public di BEI
tahun 2013. Yang sebelumnya menggunakan perusahaan yang berbeda yaitu

6

perusahaan LQ-45 tahun 2005-2009. Alasan menjadikan perusahaan manufaktur
sebagai penelitian karena: (1) perusahaan manufaktur harus memberikan
informasi yang jelas kepada publik dibandingkan dengan perusahaan yang tidak
terdaftar di BEI dan perusahaan tersebut telah mendaftarkan laporan keuangannya
kepada BAPEPAM-LK dan dipublikasikan. Sesuai dengan ketentuan SK Menteri
Keuangan No. 1199/KMK.031/1991, yang dapat melakukan kegiatan go public
adalah emiten yang sudah mendaftarkan pada BAPEPAM untuk menjual efek
kepada masyarakat dan pernyataan pendaftarannya sudah efektif. (2) Lebih
banyaknya jumlah perusahaan manufaktur dibandingkan perusahaan jenis lainnya
dan saham emiten yang paling aktif diperdagangkan di bursa 70% merupakan
perusahaan manufaktur 30% perusahaan lainnya, dengan banyaknya jumlah
perusahaan berarti menandakan perusahaan tersebut berkualitas namun cenderung
hanya ingin meningkatkan profitabilitasnya dan mengesampingkan prinsipprinsip good corporate governance (3) laba perusahaan manufaktur cenderung
fluktuatif dari tahun ke tahun.
Berdasarkan uraian diatas dapat sangat penting dalam menguji kembali
kinerja keuangan perusahaan maka penulis dalam menyusun laporan skripsi
mengambil judul “Pengaruh Corporate Governance Terhadap Kinerja
Keuangan Perusahaan (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Go
Public Di Bursa Efek Indonesia Tahun 2013)”

7

B. Rumusan Masalah
1. Apakah jumlah dewan direktur berpengaruh terhadap kinerja keuangan
perusahaan?
2. Apakah proporsi komisaris independen berpengaruh terhadap kinerja
keuangan perusahaan?
3. Apakah kepemilikan manajerial berpengaruh terhadap kinerja keuangan
perusahaan?
4. Apakah institusional ownership berpengaruh terhadap kinerja keuangan
perusahaan?
5. Apakah debt to equity ratio berpengaruh terhadap kinerja keuangan
perusahaan?
6. Apakah corporate governance berpengaruh terhadap kinerja keuangan
perusahaan?
C. Tujuan Penelitian
Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis dan menguji pengaruh
corporate governance (JDD, PKI, KM, IO dan DER) terhadap kinerja keuangan
perusahaan.
D. Manfaat
Manfaat yang diharapkan dari penelitian in antara lain:
a. Bagi Perusahaan
Penelitian ini diharapkan dapat memberikan konstribusi bagi
perusahaan untuk menerapkan corporate governance dalam upaya untuk
menciptakan nilai tambah (value added).

8

b. Bagi Investor
Hasil penelitian ini dapat dijadikan bahan pertimbangan oleh investor
yang akan berinvestasi ke perusahaan yang telah menerapkan good corporate
governance, serta dapat menilai dari berbagai aspek seperti keunggulan dan
kelemahan perusahaan yang menerapkan good corporate governance.
c. Bagi Akademik
Penelitian ini diharapkan memberikan konstribusi terhadap akademis
berupa pengembangan teori terutama yang berkaitan dengan akuntansi
keuangan dan pasar modal. Dan dapat dijadikan sebagai acuan dalam
melakukan penelitian selanjutnya dengan menambahkan variabel lain dari
corporate governance.

Dokumen yang terkait

Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Rasio Profitabilitas pada Perusahaan Go Public (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

6 99 88

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCETERHADAP KINERJA PERUSAHAAN Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Perusahaan (Studi Empiris Laporan Keuangan Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Pada Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2013).

0 5 14

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Perusahaan (Studi Empiris Laporan Keuangan Perusahaan Manufaktur Yang Terdaftar Pada Bursa Efek Indonesia Periode 2011-2013).

0 2 14

ANALISIS KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG TELAH GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA Analisis Kinerja Keuangan Perusahaan Manufaktur Yang Telah Go Public Di Bursa Efek Indonesia.

0 1 13

PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG GO PUBLIC PENGARUH CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP MANAJEMEN LABA PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR YANG GO PUBLIC DI BURSA EFEK INDONESIA PERIODE 2007 – 2009.

0 0 15

PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM PERUSAHAAN GO PUBLIC PENGARUH KINERJA KEUANGAN TERHADAP PERUBAHAN HARGA SAHAM PERUSAHAAN GO PUBLIC di BURSA EFEK INDONESIA (Studi Empiris Pada Perusahaan Manufaktur Periode 2004-2006).

0 1 8

PENGARUH PENERAPAN GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA KEUANGAN PERUSAHAAN MANUFAKTUR Pengaruh Penerapan Good Corporate Governance Terhadap Kinerja Keuangan Perusahaan Manufaktur di Bursa Efek Indonesia.

0 1 14

Pengaruh Good Corporate Governance terhadap kinerja keuangan (studi empiris di perusahaan manufaktur yang terdaftar di bursa efek Indonesia.

0 0 97

PENGARUH GOOD CORPORATE GOVERNANCE TERHADAP KINERJA PERUSAHAAN PADA PERUSAHAAN MANUFAKTUR Go Public (Studi Empiris pada Perusahaan yang Terdaftar di BEI 2011 Sampai 2013)

0 0 18

Pengaruh Good Corporate Governance Terhadap Rasio Profitabilitas pada Perusahaan Go Public (Studi Empiris pada Perusahaan Manufaktur yang terdaftar di Bursa Efek Indonesia)

0 0 11